SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Yang lama sudah berlalu, yang baru sedang bertarung.
Sungguh suatu keajaiban yang tak terukur dan tak ada kata-kata yang mampu
menafsirkan indahnya hari-hari yang saya lalui bersama Kristus. Saya tidak sedang membual
dan sok puitis untuk mengesankan kepada anda seolah-olah saya manusia tersuci di seluruh
jagat raya. Malah, saya ingin katakan kepada anda karena ketidaklayakan saya sebagai
pendosa lah saya ingin berbagi tentang indahnya hidup bersama Isa.
Hidup ini berat? Ya, jelas hidup ini berat dan semakin berat malah setelah saya
menjadi orang percaya. Karena hidup berbeda dengan kehidupan umumnya di dunia tentu
sangat menyusahkan. Tapi tahukah anda ada kebahagiaan yang sungguh tak mampu diukir
dengan kata-kata ketika anda merelakan diri anda untuk menjadi bejana bagi KerajaanNya.
Saya dulu adalah seorang yang bersikeras untuk menolak segala bentuk pengajaran
yang berbau rohani, karena menurut saya itu tidak masuk akal sekali. Menurut saya,
kehidupan itu nyata sekali. Berbuat baik, mungkin sedikit kejahatan tidak apa-apa, toh
manusia juga pernah melakukan kesalahan. Memikirkan dosa? Sudahlah, memang sudah
konsekuensinya kita hidup begitu. Mana ada manusia yang suci.
Pergi ke Gereja adalah hal yang paling saya ingin hindari. Satu hal yang membuat
saya pergi ke gereja adalah karena orang tua saya akan memarahi saya jika membolos.
Jangan tanya dengan pendapat saya terhadap para aktivis gereja. Menurut saya, mereka itu
semua munafik. Gaya boleh rohani, tapi hati siapa yang tahu. Kan Yesus lebih menyukai
orang yang jelas-jelas berdosa dari pada “serigala berbulu domba”. Ya, saya memiliki begitu
banyak kepahitan dengan Gereja dan orang-orang yang terlibat di dalamnya sebelum
mengenal Allah.
Saya sempat memilih untuk menjadi “suam-suam kuku”. Saya lebih baik menjadi
orang yang berusaha berbuat baik, walaupun tetap memiliki kesalahan karena pada
prinsipnya manusia tidak merencanakan kesalahan, wajar dong kita punya salah. Saya
percaya dengan “Manusia selalu punya sisi baik, yang kita perlukan adalah bagaimana hati
yang damai dan cara kita memperlakukan sesama kita”. Jadi apa yang saya percaya sebelum
menerima Kristus? Tidak ada, kecuali perbuatan baik, dan bersikap wajar terhadap sesama
dan yang penting tidak cari masalah. Apa ini masalah? Sudah pasti. Jelas tidak membedakan
saya dengan orang-orang atheis. Ini tidak wajar, namun saya senang hidup seperti ini.
Saya sempat protes dengan Tuhan dengan semua hal yang bagi saya sungguh tidak
penting dan irasional. Saya sempat bolos berdoa selama berbulan-bulan, jarang pergi ke
Gereja, cuek dengan lingkungan dan diri saya sendiri, menuruti egoisme dan hedonitas saya
sendiri. Untuk apa berpikir terlalu jauh. Hidup itu untuk diri saya sendiri, tidak ada orang
ataupun Tuhan yang bisa mengatur kehidupan yang saya mau. Jadi, kalau ada yang protes
dengan keyakinan dan sikap saya, jangan ganggu kehidupan saya.
Tetapi, Tuhan itu sangat besar kesabaran dan kebijaksanaannya. Saya tidak bisa
berlari selamanya dari Tuhan. Tidak, karena Tuhan menciptakan saya untuk tujuan yang telah
Ia tetapkan sejak saya belum dilahirkan ke dunia ini. Saya sudah berlari selama 19 tahun
hingga saya kelaparan, kehausan, kehabisan tenaga dan tidak tahu mau kemana lagi saya
harus berlari menjauhi Dia. Sehebat apapun argumentasi saya, bahkan secanggih apapun
filsafat dan teori yang saya gunakan agar tidak menyembah Dia, saya selalu kalah. Kalah
karena ilmu pengetahuan adalah milik Allah.
Saya mengenal Tuhan pertama kali ketika seorang teman melakukan penginjilan
persahabatan. Sebelumnya, sudah banyak yang mencoba untuk mengenalkan saya kepada
pribadi Isa yang luar biasa ini. Namun, melalui dia saya memahami bahwa sebagai orang
percaya, kita seharusnya memiliki persekutuan yang baik dengan Tuhan dan sesama.
Sungguh, roh Allah mulai bekerja, namun kekerasan hati saya masih bertahan karena saya
meragukan keadilan Allah terhadap dunia ini, melihat kondisi dunia yang semakin awut-
awutan.
Saya merasakan kerinduan yang luar biasa setelah merasakan kekosongan yang sangat
meledakkan keinginan saya untuk mempelajari firmanNya. Luar biasa, tidak ada perasaan
yang lebih hebat dari ini. Saya seperti membangunkan raksasa tidur dalam diri saya. Kata-
kataNya menggoncang saya, terlebih pertahanan diri saya pikir sudah sangat kokoh.
Akhirnya, saya menerima Isa menjadi Tuhan dan Juru Selamat pribadi saya dan juga orang-
orang yang menaruh harapan kepadaNya.
Saya yang sebelumnya sangat angkuh dengan pola pikir saya, kemudian seperti bayi
yang terlahir kembali. Layaknya, bayi yang masih merah dan sangat butuh kasih sayang
orangtuanya, saya juga masih rapuh. Saya masih kritis seperti sebelumnya, namun kini Tuhan
memakainya sebagai alat untuk lebih mengenal dan memahami Dia lebih lagi. Tuhan
memproses saya, menjadi manusia baru setiap harinya dengan perjalanan waktu yang sulit.
Namun, jika Tuhan telah mengkehendakinya, bagaimana mungkin saya bisa mengelak?
Proses itu memang berat sekali. Saya tahu banyak orang dari kita yang hampir
menyerah atau mungkin sudah menyerah karena sudah tidak sanggup lagi “melawan arus”.
Saya juga terkadang masih begitu. Manusiawi sekali ketika kita hanya berkeyakinan pada diri
sendiri, tanpa meminta pertolonganNya dan berserah kepadaNya, kita mudah terjatuh.
Namun, keselamatan yang datang bukan karena kita, namun karena anugerahNya, sehingga
manusia yang berlumur dosa seperti saya ini harusnya menyemangati kita bahwa diri kita
bukanlah tentang kita lagi. Tidak untuk mengejar ego dan kepentingan kita, namun semua
tentang kemulian Allah dan rasa syukur kita terhadap kado terindah di seluruh alam semesta.
Saya berkomitmen untuk hidup bagi Isa sejak saya meyakini bahwa tidak ada
lagi hidup yang lebih indah selain hidup di dalam Isa. Dia sudah menunjukkan kasih yang
luar biasa dan kehidupan yang sempurna yang melebihi Superman, manusia bertenaga super
yang memiliki keterbatasan. Melalui doa, saat teduh, dan juga pola hidup yang
mencerminkan kehidupan orang percaya, yang memang bukan hal yang mudah, namun
dengan hikmat yang berasal dari padaNya lah, juga dengan niat yang tulus karena kita
mengasihi Dia, bukan karena ingin menghindar dari hukuman kekal seperti yang dilakukan
orang-orang Saduki dan orang-orang Farisi. Persekutuan kelompok kecil pertama sekali yang
memotivasi saya. Saya menyatakan bahwa saya masuk Kerajaan Surga dengan menerima
penebusan dosa saya yang dilakukan Isa di kayu salib, dengan konsekuensi hidup saya harus
semakin seturut dengan kehendak Bapa.
Banyak orang yang berserah dengan waktu. Mereka pikir seiring dengan perjalanan
waktu, semuanya akan berubah menjadi lebih indah. Namun, kenyataannya semakin kita
berserah dengan waktu maka yang ada kita akan selalu menyia-nyiakan kesempatan dan
kemampuan kita. Waktu tidak akan mengubah segalanya menjadi lebih baik. Malah, semakin
lama, kita melihat bahwa dunia semakin tidak indah karena iblis adalah raja bagi dunia. Ini
adalah tantangan yang lebih memberatkan generasi orang percaya pada masa kini. Semakin
lama dunia tidak akan berpihak terhadap orang-orang pilihan Tuhan.
Sejak saya menjadi orang percaya, saya lebih meghargai waktu, menghargai orang
lain yang bertolak belakang karakter maupun pemikirannya dengan saya, lebih mudah
mengontrol emosi dan menghargai diri saya dan sesama sebagai ciptaanNya, dan yang
terpenting adalah ketika kehidupan diserahkan terhadap pemilik kehidupan, segala
sesuatunya akan lebih baik karena Allah lebih memahami kita daripada siapapun di dunia ini,
termasuk diri kita sendiri.
Dalam hal membangun hubungan baik dengan orang lain, tentu ini juga sangat
membantu karena dengan kita memahami bahwa manusia lain ada karena kehendak Allah,
kita lebih mudah untuk mengalah, dari pada mendebat, dan belajar untuk memahami karakter
diri sendiri dan orang lain melalui perspektif Allah, dan mengasihi orang lain, ketika dunia
sulit untuk menerima dan mengasih. Misalnya ketika seseorang menyakiti kita dengan
perkataanya, kita akan lebih baik menangkap itu sebagai apakah ia sedang menghadapi
masalah, mungkin dia membutuhkan seseorang untuk membuatnya lebih mengenal Tuhan,
atau bisa jadi Tuhan sedang mengingatkan kita untuk tidak berbuat hal yang sama terhadap
orang lain karena kita sudah memahami bahwa itu ternyata menyakitkan untuk didengar.
Meskipun saya sadari hidup sebagai orang percaya bukan pilihan yang mudah, namun
itu adalah pilihan terbaik yang tidak akan pernah saya sesali seumur hidup. Malah saya
bersyukur telah diberi kesempatan mengenal Dia dan dijadikan patner Allah untuk
memperluas KerajaanNya.

More Related Content

What's hot

Warta gereja 16 juni 2013
Warta gereja 16 juni 2013Warta gereja 16 juni 2013
Warta gereja 16 juni 2013chacharebecca
 
The Power Ikhlas Bsi
The Power Ikhlas BsiThe Power Ikhlas Bsi
The Power Ikhlas BsiMuhammad Zen
 
MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"
MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"
MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"ambarsurniawati
 
AKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUS
AKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUSAKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUS
AKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUSGregory Budiman
 
Apakah yesus satu2nya jalan
Apakah yesus satu2nya jalanApakah yesus satu2nya jalan
Apakah yesus satu2nya jalanBayu Christanta
 
Lalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_pai
Lalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_paiLalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_pai
Lalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_paiLaluGilangRahmadiHam
 
Hormat dan patuh kepada orangtua
Hormat dan patuh kepada orangtuaHormat dan patuh kepada orangtua
Hormat dan patuh kepada orangtuaArza Mukhib
 
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021aminsuhadi1
 
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guruAgama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guruYogi andreansyah
 
Bagian 2 keluarga sakinah
Bagian 2 keluarga sakinahBagian 2 keluarga sakinah
Bagian 2 keluarga sakinahkukuh_hinggar
 

What's hot (20)

Agama
AgamaAgama
Agama
 
Pertemuan 1 & 2
Pertemuan 1 & 2Pertemuan 1 & 2
Pertemuan 1 & 2
 
Warta gereja 16 juni 2013
Warta gereja 16 juni 2013Warta gereja 16 juni 2013
Warta gereja 16 juni 2013
 
The Power Ikhlas Bsi
The Power Ikhlas BsiThe Power Ikhlas Bsi
The Power Ikhlas Bsi
 
3 langkah doa
3 langkah doa3 langkah doa
3 langkah doa
 
MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"
MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"
MUHADHARAH "BERSYUKUR KEPADA ALLAH"
 
AKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUS
AKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUSAKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUS
AKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUS
 
Spiritual Check-Up
Spiritual Check-UpSpiritual Check-Up
Spiritual Check-Up
 
Visioneering
VisioneeringVisioneering
Visioneering
 
Apakah yesus satu2nya jalan
Apakah yesus satu2nya jalanApakah yesus satu2nya jalan
Apakah yesus satu2nya jalan
 
Lalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_pai
Lalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_paiLalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_pai
Lalu gilang rahmadi hamid l1 b021048_uts_pai
 
Single or marriage
Single or marriageSingle or marriage
Single or marriage
 
Hormat dan patuh kepada orangtua
Hormat dan patuh kepada orangtuaHormat dan patuh kepada orangtua
Hormat dan patuh kepada orangtua
 
Spiritual Check Up
Spiritual Check UpSpiritual Check Up
Spiritual Check Up
 
Fondasi Pernikahan
Fondasi PernikahanFondasi Pernikahan
Fondasi Pernikahan
 
Lq#3 idul adha
Lq#3 idul adhaLq#3 idul adha
Lq#3 idul adha
 
PERNIKAHAN
PERNIKAHANPERNIKAHAN
PERNIKAHAN
 
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021
 
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guruAgama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
 
Bagian 2 keluarga sakinah
Bagian 2 keluarga sakinahBagian 2 keluarga sakinah
Bagian 2 keluarga sakinah
 

Similar to Perjalanan Rohani

Saya hanya manusia biasa
Saya hanya manusia biasaSaya hanya manusia biasa
Saya hanya manusia biasaKirenius Wadu
 
Paper Kasih Karunia Aprianto
Paper Kasih Karunia ApriantoPaper Kasih Karunia Aprianto
Paper Kasih Karunia ApriantoApriantoJLesaApri
 
Mengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang MahakudusMengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang MahakudusJohan Setiawan
 
Saya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_andaSaya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_andaalkitabiah
 
KEIMANAN DAN KETAKWAAN
KEIMANAN DAN KETAKWAANKEIMANAN DAN KETAKWAAN
KEIMANAN DAN KETAKWAANfiqifazriana
 
God's Dream For You Part 4
God's Dream For You Part 4God's Dream For You Part 4
God's Dream For You Part 4SIB Central City
 
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGIKONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGIfiqifazriana
 
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiBersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiSabam Sitinjak
 
Aku tinggalkan cintaku kerana allah
Aku tinggalkan cintaku kerana allahAku tinggalkan cintaku kerana allah
Aku tinggalkan cintaku kerana allahDinar Sarajuddin
 
Pergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptx
Pergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptxPergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptx
Pergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptxHansTobing
 

Similar to Perjalanan Rohani (20)

Saya hanya manusia biasa
Saya hanya manusia biasaSaya hanya manusia biasa
Saya hanya manusia biasa
 
Bukan pilih kasih
Bukan pilih kasihBukan pilih kasih
Bukan pilih kasih
 
Paper Kasih Karunia Aprianto
Paper Kasih Karunia ApriantoPaper Kasih Karunia Aprianto
Paper Kasih Karunia Aprianto
 
Mengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang MahakudusMengenal Yang Mahakudus
Mengenal Yang Mahakudus
 
Mengenal yang Mahakudus
Mengenal yang MahakudusMengenal yang Mahakudus
Mengenal yang Mahakudus
 
Saya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_andaSaya sudah memberitahukan_anda
Saya sudah memberitahukan_anda
 
KEIMANAN DAN KETAKWAAN
KEIMANAN DAN KETAKWAANKEIMANAN DAN KETAKWAAN
KEIMANAN DAN KETAKWAAN
 
God's Dream For You Part 4
God's Dream For You Part 4God's Dream For You Part 4
God's Dream For You Part 4
 
renungan the way6
renungan the way6renungan the way6
renungan the way6
 
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGIKONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
KONSEP KETUHANAN DALAM ISLAM DAN ALIRAN - ALIRAN TEOLOGI
 
Multiply august 2012
Multiply august 2012Multiply august 2012
Multiply august 2012
 
Multiply august 2012
Multiply august 2012Multiply august 2012
Multiply august 2012
 
Mengapa statusmu sampai segitunya
Mengapa statusmu sampai segitunyaMengapa statusmu sampai segitunya
Mengapa statusmu sampai segitunya
 
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiBersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
 
Testimony
Testimony Testimony
Testimony
 
Aku tinggalkan cintaku kerana allah
Aku tinggalkan cintaku kerana allahAku tinggalkan cintaku kerana allah
Aku tinggalkan cintaku kerana allah
 
Pergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptx
Pergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptxPergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptx
Pergumulan_Identitas_di_dalam_Gereja_ppt (1).pptx
 
renungan the way5
renungan the way5renungan the way5
renungan the way5
 
Meaning of life
Meaning of lifeMeaning of life
Meaning of life
 
Cinta
CintaCinta
Cinta
 

Recently uploaded

SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)ErnestBeardly1
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.MeidarLamskingBoangm
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Ustadz Habib
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Adam Hiola
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024milliantefraim
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 

Recently uploaded (13)

SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
KUASA DARAH YESUS.PPT menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 

Perjalanan Rohani

  • 1. Yang lama sudah berlalu, yang baru sedang bertarung. Sungguh suatu keajaiban yang tak terukur dan tak ada kata-kata yang mampu menafsirkan indahnya hari-hari yang saya lalui bersama Kristus. Saya tidak sedang membual dan sok puitis untuk mengesankan kepada anda seolah-olah saya manusia tersuci di seluruh jagat raya. Malah, saya ingin katakan kepada anda karena ketidaklayakan saya sebagai pendosa lah saya ingin berbagi tentang indahnya hidup bersama Isa. Hidup ini berat? Ya, jelas hidup ini berat dan semakin berat malah setelah saya menjadi orang percaya. Karena hidup berbeda dengan kehidupan umumnya di dunia tentu sangat menyusahkan. Tapi tahukah anda ada kebahagiaan yang sungguh tak mampu diukir dengan kata-kata ketika anda merelakan diri anda untuk menjadi bejana bagi KerajaanNya. Saya dulu adalah seorang yang bersikeras untuk menolak segala bentuk pengajaran yang berbau rohani, karena menurut saya itu tidak masuk akal sekali. Menurut saya, kehidupan itu nyata sekali. Berbuat baik, mungkin sedikit kejahatan tidak apa-apa, toh manusia juga pernah melakukan kesalahan. Memikirkan dosa? Sudahlah, memang sudah konsekuensinya kita hidup begitu. Mana ada manusia yang suci. Pergi ke Gereja adalah hal yang paling saya ingin hindari. Satu hal yang membuat saya pergi ke gereja adalah karena orang tua saya akan memarahi saya jika membolos. Jangan tanya dengan pendapat saya terhadap para aktivis gereja. Menurut saya, mereka itu semua munafik. Gaya boleh rohani, tapi hati siapa yang tahu. Kan Yesus lebih menyukai orang yang jelas-jelas berdosa dari pada “serigala berbulu domba”. Ya, saya memiliki begitu banyak kepahitan dengan Gereja dan orang-orang yang terlibat di dalamnya sebelum mengenal Allah. Saya sempat memilih untuk menjadi “suam-suam kuku”. Saya lebih baik menjadi orang yang berusaha berbuat baik, walaupun tetap memiliki kesalahan karena pada prinsipnya manusia tidak merencanakan kesalahan, wajar dong kita punya salah. Saya
  • 2. percaya dengan “Manusia selalu punya sisi baik, yang kita perlukan adalah bagaimana hati yang damai dan cara kita memperlakukan sesama kita”. Jadi apa yang saya percaya sebelum menerima Kristus? Tidak ada, kecuali perbuatan baik, dan bersikap wajar terhadap sesama dan yang penting tidak cari masalah. Apa ini masalah? Sudah pasti. Jelas tidak membedakan saya dengan orang-orang atheis. Ini tidak wajar, namun saya senang hidup seperti ini. Saya sempat protes dengan Tuhan dengan semua hal yang bagi saya sungguh tidak penting dan irasional. Saya sempat bolos berdoa selama berbulan-bulan, jarang pergi ke Gereja, cuek dengan lingkungan dan diri saya sendiri, menuruti egoisme dan hedonitas saya sendiri. Untuk apa berpikir terlalu jauh. Hidup itu untuk diri saya sendiri, tidak ada orang ataupun Tuhan yang bisa mengatur kehidupan yang saya mau. Jadi, kalau ada yang protes dengan keyakinan dan sikap saya, jangan ganggu kehidupan saya. Tetapi, Tuhan itu sangat besar kesabaran dan kebijaksanaannya. Saya tidak bisa berlari selamanya dari Tuhan. Tidak, karena Tuhan menciptakan saya untuk tujuan yang telah Ia tetapkan sejak saya belum dilahirkan ke dunia ini. Saya sudah berlari selama 19 tahun hingga saya kelaparan, kehausan, kehabisan tenaga dan tidak tahu mau kemana lagi saya harus berlari menjauhi Dia. Sehebat apapun argumentasi saya, bahkan secanggih apapun filsafat dan teori yang saya gunakan agar tidak menyembah Dia, saya selalu kalah. Kalah karena ilmu pengetahuan adalah milik Allah. Saya mengenal Tuhan pertama kali ketika seorang teman melakukan penginjilan persahabatan. Sebelumnya, sudah banyak yang mencoba untuk mengenalkan saya kepada pribadi Isa yang luar biasa ini. Namun, melalui dia saya memahami bahwa sebagai orang percaya, kita seharusnya memiliki persekutuan yang baik dengan Tuhan dan sesama. Sungguh, roh Allah mulai bekerja, namun kekerasan hati saya masih bertahan karena saya meragukan keadilan Allah terhadap dunia ini, melihat kondisi dunia yang semakin awut- awutan. Saya merasakan kerinduan yang luar biasa setelah merasakan kekosongan yang sangat meledakkan keinginan saya untuk mempelajari firmanNya. Luar biasa, tidak ada perasaan yang lebih hebat dari ini. Saya seperti membangunkan raksasa tidur dalam diri saya. Kata- kataNya menggoncang saya, terlebih pertahanan diri saya pikir sudah sangat kokoh. Akhirnya, saya menerima Isa menjadi Tuhan dan Juru Selamat pribadi saya dan juga orang- orang yang menaruh harapan kepadaNya.
  • 3. Saya yang sebelumnya sangat angkuh dengan pola pikir saya, kemudian seperti bayi yang terlahir kembali. Layaknya, bayi yang masih merah dan sangat butuh kasih sayang orangtuanya, saya juga masih rapuh. Saya masih kritis seperti sebelumnya, namun kini Tuhan memakainya sebagai alat untuk lebih mengenal dan memahami Dia lebih lagi. Tuhan memproses saya, menjadi manusia baru setiap harinya dengan perjalanan waktu yang sulit. Namun, jika Tuhan telah mengkehendakinya, bagaimana mungkin saya bisa mengelak? Proses itu memang berat sekali. Saya tahu banyak orang dari kita yang hampir menyerah atau mungkin sudah menyerah karena sudah tidak sanggup lagi “melawan arus”. Saya juga terkadang masih begitu. Manusiawi sekali ketika kita hanya berkeyakinan pada diri sendiri, tanpa meminta pertolonganNya dan berserah kepadaNya, kita mudah terjatuh. Namun, keselamatan yang datang bukan karena kita, namun karena anugerahNya, sehingga manusia yang berlumur dosa seperti saya ini harusnya menyemangati kita bahwa diri kita bukanlah tentang kita lagi. Tidak untuk mengejar ego dan kepentingan kita, namun semua tentang kemulian Allah dan rasa syukur kita terhadap kado terindah di seluruh alam semesta. Saya berkomitmen untuk hidup bagi Isa sejak saya meyakini bahwa tidak ada lagi hidup yang lebih indah selain hidup di dalam Isa. Dia sudah menunjukkan kasih yang luar biasa dan kehidupan yang sempurna yang melebihi Superman, manusia bertenaga super yang memiliki keterbatasan. Melalui doa, saat teduh, dan juga pola hidup yang mencerminkan kehidupan orang percaya, yang memang bukan hal yang mudah, namun dengan hikmat yang berasal dari padaNya lah, juga dengan niat yang tulus karena kita mengasihi Dia, bukan karena ingin menghindar dari hukuman kekal seperti yang dilakukan orang-orang Saduki dan orang-orang Farisi. Persekutuan kelompok kecil pertama sekali yang memotivasi saya. Saya menyatakan bahwa saya masuk Kerajaan Surga dengan menerima penebusan dosa saya yang dilakukan Isa di kayu salib, dengan konsekuensi hidup saya harus semakin seturut dengan kehendak Bapa. Banyak orang yang berserah dengan waktu. Mereka pikir seiring dengan perjalanan waktu, semuanya akan berubah menjadi lebih indah. Namun, kenyataannya semakin kita berserah dengan waktu maka yang ada kita akan selalu menyia-nyiakan kesempatan dan kemampuan kita. Waktu tidak akan mengubah segalanya menjadi lebih baik. Malah, semakin lama, kita melihat bahwa dunia semakin tidak indah karena iblis adalah raja bagi dunia. Ini adalah tantangan yang lebih memberatkan generasi orang percaya pada masa kini. Semakin lama dunia tidak akan berpihak terhadap orang-orang pilihan Tuhan.
  • 4. Sejak saya menjadi orang percaya, saya lebih meghargai waktu, menghargai orang lain yang bertolak belakang karakter maupun pemikirannya dengan saya, lebih mudah mengontrol emosi dan menghargai diri saya dan sesama sebagai ciptaanNya, dan yang terpenting adalah ketika kehidupan diserahkan terhadap pemilik kehidupan, segala sesuatunya akan lebih baik karena Allah lebih memahami kita daripada siapapun di dunia ini, termasuk diri kita sendiri. Dalam hal membangun hubungan baik dengan orang lain, tentu ini juga sangat membantu karena dengan kita memahami bahwa manusia lain ada karena kehendak Allah, kita lebih mudah untuk mengalah, dari pada mendebat, dan belajar untuk memahami karakter diri sendiri dan orang lain melalui perspektif Allah, dan mengasihi orang lain, ketika dunia sulit untuk menerima dan mengasih. Misalnya ketika seseorang menyakiti kita dengan perkataanya, kita akan lebih baik menangkap itu sebagai apakah ia sedang menghadapi masalah, mungkin dia membutuhkan seseorang untuk membuatnya lebih mengenal Tuhan, atau bisa jadi Tuhan sedang mengingatkan kita untuk tidak berbuat hal yang sama terhadap orang lain karena kita sudah memahami bahwa itu ternyata menyakitkan untuk didengar. Meskipun saya sadari hidup sebagai orang percaya bukan pilihan yang mudah, namun itu adalah pilihan terbaik yang tidak akan pernah saya sesali seumur hidup. Malah saya bersyukur telah diberi kesempatan mengenal Dia dan dijadikan patner Allah untuk memperluas KerajaanNya.