SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 1
TUTORIAL SEDERHANA
APLIKASI E-SPT PPh PASAL 21
E-SPT PPh Pasal 21 adalah Formulir SPT Masa PPh Pasal 21 dalam bentuk elektronik. Syarat
dan ketentuan penggunaan E SPT PPh Pasal 21 serta tata cara pengisian SPT Masa PPh Pasal 21
dapat dilihat di Peraturan Jenderal Pajak Nomor : PER-14/PJ/2013 sedangkan tata cara pemotongan
serta perhitungan PPh Pasal 21 berdasar Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-31/PJ/2012.
Yang perlu diperhatikan adalah E-SPT PPh Pasal 21 bukan merupakan alat untuk menghitung
PPh Pasal 21, untuk itu sebelum input di aplikasi E-SPT PPh Pasal 21, sebelumnya harus ada data
yaitu : Pegawai, Jumlah Pegawai, penghasilan bruto dan PPh terutang yang akan dilaporkan dalam
suatu masa pajak. Meskipun ada di sebagaian di Aplikasi E SPT PPh Pasal 21 dapat digunakan untuk
mengitung PPh Pasal 21 (dalam perekaman Bukti Potong), namun hanya di gunakan sebagai kontrol
apakah pemotongan kita sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
SOFTWARE E-SPT PPH PASAL 21
INSTALL e-SPT PPh Pasal 21
Jalankan program Setup , maka proses Install akan berjalan otomatis secara beurutan tanpa
menginstall masing masing aplikasi secara manual dan ikuti langkah demi langkah (accept & Next)
sampai finish, namun ada kalanya install aplikasi tidak berjalan utuh secara otomatis, untuk itu perlu
di install per software (Crystal reports, DotnetFX)
DATA BASE
Sebelum melangkah lebih jauh, akan lebih baik dengan menamai data base sesuai dengan Nama
Perusahaan, example : PT. GLOBAL INDO PRATAMA
Caranya : Windows Explorer  masuk Drive C: Program Files  folder DJP  E SPT PPh Pasal 21 
Forlder DB  terdapat 2 Data Base (DB2113.mdb dan DB2113.accdb)
DB2113.mdb untuk microsoft Acces 2003
DB2113.accdb untuk microsoft Acces 2007
Dua duanya bisa digunakan tergantung kompi kita menggunakan microsoft Acces yang
mana (2003 atau 2007)
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 2
Membuat data base bisa merename Data Base yang ada sesuai nama perusahaan atau meng-copy
data base dan disimpan pada folder sama kemudian baru me-rename sesuai nama perusahaan.
PROGRAM E-SPT PPh Pasal 21
Pilih Data Base
 Pilih DB
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 3
login Data Base
Username : administrator Password : 123
 Login
Pengisian NPWP
 Simpan
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 4
Pengisian Profil WP
Profil WP diisi sesuai dengan data Wajib Pajak, bila Wajib Pajak adalah bendahara
Pemerintah, maka kotak  di centang  isi nama instansi dan
NIP dan kemudian  SIMPAN
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 5
INPUT DATA DI E-SPT PPh Pasal 21
Bagi Wajib Pajak yang baru pertama kali menggunakan e SPT PPh Pasal 21, maka untuk
pertama kali input Referensi Penerima Penghasilan dan Input Referensi Pegawai A1/A2.
Data-data yang perlu dipersiapkan untuk Referensi Pegawai :
 Referensi Pegawai Tetap A1/A2 (Nama, NPWP, Pangkat, Golongan, Alamat, Jenis
Kelamin, NIK, Status, Tanggungan dan Jabatan) -> Referensi A1/A2 adalah untuk
referensi saat penerbitan Bukti Potong A1/A2;
 Referensi Penerima Penghasilan/refpartner (semua pegawai) -> Nama, NPWP, Alamat
-> Referensi Partner adalah untuk referensi pegawai guna penerbitan Bukti Potong
Final/Tidak Final;
Data-data yang perlu dipersiapkan untuk membuat e-SPT :
 Pemotongan PPh Pasal 21 untuk pegawai Tetap bulanan (Nama, NPWP, Penghasilan
Bruto, PPh Pasal 21);
 Pemotongan PPh Pasal 21 Final -> Jika Ada (Bukti Potong-> Nama, NPWP, NIK,
Alamat, Penghasilan Bruto, PPh Pasal 21);
 Pemotongan PPh Pasal 21 Tidak final untuk pegawai nomor 3 s.d 10 (Bukti Potong ->
Nama, NPWP, NIK, Alamat, Penghasilan Bruto, PPh Pasal 21, Status, Tanggungan);
 SSP PPh Pasal 21 Terhutang.
Input Referensi Penerima Penghasilan/RefPartner
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 6
Input Referensi Pegawai A1/A2
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 7
Membuat SPT MASA PPh Pasal 21
Contoh Kasus : Wajib Pajak akan membuat SPT Masa PPh Pasal 21 Masa Februari 2014 :
Langkah-langkah :
 Buka Aplikasi E-SPT PPh Pasal 21  Database Login  Pilih SPT  Buat SPT Baru
 Input Pemotongan PPh Psl. 21 Pegawai Tetap Bulanan Masa Februari 2014 (1721-I)
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 8
 Pilih Tambah
Kemudian input Pemotongan PPh Pasal 21 Masa Februari untuk Pegawai Tetap sesuai data
yang tersedia dan simpan
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 9
 Input Pemotongan PPh Pasal 21 Tidak Final untuk Pegawai nomor 3 s.d 10 :
Kemudian input Pemotongan PPh Pasal 21 Tidak Final untuk Masa Februari bagi Pegawai
nomor 3 s.d 10 sesuai data yang tersedia dan simpan
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 10
 Input Pemotongan PPh Pasal 21 Final (Bila Ada)
Kemudian input Pemotongan PPh Pasal 21 Final untuk Masa Februari 2014 sesuai data
Pemotongan dan simpan
Input Pemotongan PPh Pasal 21 SELESAI
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 11
INDUK SPT Masa PPh Pasal 21
Hasil input Pemotongan PPh Pasal 21 otomatis terlihat di Induk SPT :
Untuk diteliti ulang Jumlah Penerima Penghasilan, PPh Bruto dan Jumlah PPh Pasal 21 serta
data per Sheet di Induk SPT, seandainya ada kesalahan maka perlu diteliti ulang dalam
pengisian bukti pemotongan dan bila sudah benar dapat disimpan.
untuk Lokasi ditandatangani SPT (Sheet E. Pernyataan dan ttd Pemotong) di input secara
manual.
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 12
 Input Surat Setoran Pajak (SSP) / Pbk <1721 – IV>
Setelah semua SSP di input selanjutnya buka Induk SPT  SIMPAN dan CETAK.
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 13
PELAPORAN SPT Masa PPh Pasal 21
 Cetak CSV
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 14
IMPOR DATA
Hal Hal perlu di perhatikan dalam IMPOR DATA :
1. Bila melakukan edit CSV dengan Microsoft Excel, hindari scientific notation pada field
yang bertipe teks (contoh: 1e+29) dengan menuliskan simbol single apostrophe (‘) di awal
teks. Untuk scientific notation pada field yang bertipe angka, cukup perlebar cell hingga
cukup menampilkan angka tersebut secara penuh.
2. Karakter-karakter berikut ini tidak boleh ada dalam input field di CSV: single apostrophe
(‘) dan semicolon (;)
3. Saat menyimpan format CSV di Microsoft Excel, akan muncul pertanyaan “...Do you want to
keep the workbook in this format?” jawab dengan “Yes.” Jangan simpan CSV bila masih ada
scientific notation pada worksheet Excel.
4. Setelah menyimpan CSV, saat menutup Microsft Excel akan muncul pertanyaan “Do you
want to save the changes...” jawab dengan “No.”
5. CSV yang akan di-impor harus memiliki header pada baris pertama. Header bisa dilihat pada
contoh2 CSV yang tersedia di lokasi {Folder Instalasi}dokumentasicsv formatcontoh csv.
6. Ekspor/Impor CSV Referensi dapat dilakukan tanpa harus membuka SPT pada aplikasi e-
SPT, tetapi Ekspor/Impor CSV Bukti Potong hanya dapat dilakukan setelah membuka SPT
terlebih dahulu.
7. Untuk Impor CSV Bukti Potong, pastikan Masa Pajak, Tahun Pajak dan Pembetulan pada
CSV sesuai dengan Masa Pajak, Tahun Pajak dan Pembetulan SPT yang sedang dibuka.
8. Bila terdapat masalah dalam melakukan Impor CSV (CSV tidak dikenali), cobalah membuat
1 record secara manual di aplikasi, kemudian ekspor record tersebut menjadi CSV. CSV hasil
ekspor kemudian di-edit tanpa mengganti header nya di baris pertama sebelum di impor lagi.
9. Errorlog saat Impor CSV bisa dilihat di lokasi: {Folder Instalasi}errorlog.
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 15
File Contoh CSV yang kami sertakan sudah dalam format Excel :
Untuk dapat diimpor ke Aplikasi E SPT Masa PPh Pasal 21, maka Contoh file berformat Excel
tersebut setelah diisi lengkap di simpan dengan format : CSV (comma delimited) :
 CONTOH : IMPOR DATA 1721_I_bulanan
Buka SPT Masa di E-SPT sesuai data 1721_I-bulanan (kalau data CSV bulanan adalah masa
Januari 2014 maka E-SPT masa Januari 2014 harus keadaan terbuka, dan bila masa antara
data CSV dan E-SPT tidak sama  menyebabkan impor tidak berhasil.
Begitu juga untuk impor data Bukti Potong lainnya (bpA2, bpFinal, bpTidak Final) SPT Masa
yang dimaksud di E_SPT dalam keadaan dibuka, kecuali untuk impor data Refpartner dan
Refpegawai A2
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 16
S E L E S A I
Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 17

More Related Content

What's hot

Hubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaan
Hubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaanHubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaan
Hubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaanandiirwan777
 
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3Kartika Dwi Rachmawati
 
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousing
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousing(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousing
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousingIlham Sousuke
 
PPN Pemungutan PPN
 PPN   Pemungutan PPN PPN   Pemungutan PPN
PPN Pemungutan PPNkaromah95
 
Seri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang Perpajakan
Seri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang PerpajakanSeri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang Perpajakan
Seri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang PerpajakanRoko Subagya
 
Kuesioner pengendalian intern
Kuesioner pengendalian internKuesioner pengendalian intern
Kuesioner pengendalian internmyselv
 
PAJAK PERTAMBAHAN NILAI
PAJAK PERTAMBAHAN NILAIPAJAK PERTAMBAHAN NILAI
PAJAK PERTAMBAHAN NILAIARIEF DJUNAEDI
 
KETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFR
KETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFRKETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFR
KETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFRADE NURZEN
 
Hak dan kewajiban wp
Hak dan kewajiban wpHak dan kewajiban wp
Hak dan kewajiban wpKppkp Bangil
 
Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015
Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015
Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015PPA FEUI
 

What's hot (20)

Pph 21
Pph 21Pph 21
Pph 21
 
Hubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaan
Hubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaanHubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaan
Hubungan struktur pengendalian intern dengan ruang lingkup pemeriksaan
 
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
Rangkuman akuntansi keuangan kuliah semster3
 
KUP
KUPKUP
KUP
 
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousing
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousing(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousing
(Pert 6) bab 21 siklus inventory dan warehousing
 
Modul Pengantar Akuntansi
Modul Pengantar AkuntansiModul Pengantar Akuntansi
Modul Pengantar Akuntansi
 
Ekuitas modal disetor
Ekuitas modal disetorEkuitas modal disetor
Ekuitas modal disetor
 
Cobit dan coso
Cobit dan cosoCobit dan coso
Cobit dan coso
 
PPN Pemungutan PPN
 PPN   Pemungutan PPN PPN   Pemungutan PPN
PPN Pemungutan PPN
 
Siklus penggajian
Siklus penggajianSiklus penggajian
Siklus penggajian
 
Seri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang Perpajakan
Seri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang PerpajakanSeri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang Perpajakan
Seri KUP :: Tindak Pidana Di Bidang Perpajakan
 
Spt masa ppn 1111 edit epoy 2
Spt masa ppn 1111 edit epoy 2Spt masa ppn 1111 edit epoy 2
Spt masa ppn 1111 edit epoy 2
 
PPh pasal 21/26
PPh pasal 21/26PPh pasal 21/26
PPh pasal 21/26
 
Kuesioner pengendalian intern
Kuesioner pengendalian internKuesioner pengendalian intern
Kuesioner pengendalian intern
 
Contoh Surat tugas
Contoh Surat tugasContoh Surat tugas
Contoh Surat tugas
 
PAJAK PERTAMBAHAN NILAI
PAJAK PERTAMBAHAN NILAIPAJAK PERTAMBAHAN NILAI
PAJAK PERTAMBAHAN NILAI
 
Pph Potong Pungut PPT
Pph Potong Pungut PPTPph Potong Pungut PPT
Pph Potong Pungut PPT
 
KETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFR
KETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFRKETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFR
KETERKAITAN ANTARA COSO DENGAN ICOFR
 
Hak dan kewajiban wp
Hak dan kewajiban wpHak dan kewajiban wp
Hak dan kewajiban wp
 
Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015
Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015
Isak 29 pengupasan lapisan tanah pada tahap produksi tambang terbuka 25032015
 

Similar to TUTORIAL APLIKASI ESPT PPH 21

Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02
Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02
Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02Aditiya'nya Enney
 
Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5
Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5
Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5Agus Witono
 
Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014
Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014
Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014Tobagus Makmun
 
PEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptx
PEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptxPEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptx
PEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptxaffandi nurdin
 
Form 1770 s Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 s Tahun 2010 IndonesiaForm 1770 s Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 s Tahun 2010 IndonesiaYesica Adicondro
 
Kab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptx
Kab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptxKab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptx
Kab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptxKarnopaChandra
 
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi PerpajakanPaper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi PerpajakanUmmi27
 
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi PerpajakanPaper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi PerpajakanUmmi27
 
1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptx
1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptx1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptx
1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptxQoddoxRezpector
 
Silmulasi pph ps.21 e-spt
Silmulasi pph ps.21 e-sptSilmulasi pph ps.21 e-spt
Silmulasi pph ps.21 e-sptYABES HULU
 
Troubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptx
Troubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptxTroubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptx
Troubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptxssuserf9d0a9
 
LAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptx
LAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptxLAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptx
LAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptxlisadiana0796
 
Read me: Manual silabi modul bendahara pengeluaran
Read me: Manual silabi modul bendahara pengeluaranRead me: Manual silabi modul bendahara pengeluaran
Read me: Manual silabi modul bendahara pengeluaranErny Anggrahini
 
Paparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptx
Paparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptxPaparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptx
Paparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptxkresna36
 
Form 1770 Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 Tahun 2010 Indonesia Form 1770 Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 Tahun 2010 Indonesia Yesica Adicondro
 

Similar to TUTORIAL APLIKASI ESPT PPH 21 (20)

Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02
Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02
Tutorialaplikasiesptpph21 140609231311-phpapp02
 
Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5
Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5
Brosur cronos erp-intelligence-payroll-v1.5
 
Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014
Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014
Cara Mudah Menggunakan Aplikasi eSPT PPh 21 2014
 
PEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptx
PEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptxPEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptx
PEMAPARAN PERMASALAHAN PAJAK DGN SISTEM update.pptx
 
1770 s 2013
1770 s 20131770 s 2013
1770 s 2013
 
Form 1770 s Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 s Tahun 2010 IndonesiaForm 1770 s Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 s Tahun 2010 Indonesia
 
UPDATE EFAKTUR.pptx
UPDATE EFAKTUR.pptxUPDATE EFAKTUR.pptx
UPDATE EFAKTUR.pptx
 
Kab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptx
Kab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptxKab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptx
Kab. Bogor - Darmawan Park - LS Revision - 16.06.23.pptx
 
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi PerpajakanPaper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
 
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi PerpajakanPaper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
Paper Praktikum Komputer dan Administrasi Perpajakan
 
1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptx
1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptx1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptx
1. Slide e-SPT PPh Badan_PTUS.pptx
 
Silmulasi pph ps.21 e-spt
Silmulasi pph ps.21 e-sptSilmulasi pph ps.21 e-spt
Silmulasi pph ps.21 e-spt
 
01 form 1770 s_2010
01 form 1770 s_201001 form 1770 s_2010
01 form 1770 s_2010
 
Troubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptx
Troubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptxTroubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptx
Troubleshooting Aplikasi Januari 2018.pptx
 
LAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptx
LAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptxLAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptx
LAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL UMK.pptx
 
Read me: Manual silabi modul bendahara pengeluaran
Read me: Manual silabi modul bendahara pengeluaranRead me: Manual silabi modul bendahara pengeluaran
Read me: Manual silabi modul bendahara pengeluaran
 
Paparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptx
Paparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptxPaparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptx
Paparan terkait monitoring pbj AMEL-2023.pptx
 
Form 1770 Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 Tahun 2010 Indonesia Form 1770 Tahun 2010 Indonesia
Form 1770 Tahun 2010 Indonesia
 
1770 ss 2013
1770 ss 20131770 ss 2013
1770 ss 2013
 
Automatisasi Siklus Akuntansi
Automatisasi Siklus AkuntansiAutomatisasi Siklus Akuntansi
Automatisasi Siklus Akuntansi
 

Recently uploaded

Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptxfurqanridha
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMRiniGela
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 

TUTORIAL APLIKASI ESPT PPH 21

  • 1. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 1 TUTORIAL SEDERHANA APLIKASI E-SPT PPh PASAL 21 E-SPT PPh Pasal 21 adalah Formulir SPT Masa PPh Pasal 21 dalam bentuk elektronik. Syarat dan ketentuan penggunaan E SPT PPh Pasal 21 serta tata cara pengisian SPT Masa PPh Pasal 21 dapat dilihat di Peraturan Jenderal Pajak Nomor : PER-14/PJ/2013 sedangkan tata cara pemotongan serta perhitungan PPh Pasal 21 berdasar Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-31/PJ/2012. Yang perlu diperhatikan adalah E-SPT PPh Pasal 21 bukan merupakan alat untuk menghitung PPh Pasal 21, untuk itu sebelum input di aplikasi E-SPT PPh Pasal 21, sebelumnya harus ada data yaitu : Pegawai, Jumlah Pegawai, penghasilan bruto dan PPh terutang yang akan dilaporkan dalam suatu masa pajak. Meskipun ada di sebagaian di Aplikasi E SPT PPh Pasal 21 dapat digunakan untuk mengitung PPh Pasal 21 (dalam perekaman Bukti Potong), namun hanya di gunakan sebagai kontrol apakah pemotongan kita sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. SOFTWARE E-SPT PPH PASAL 21 INSTALL e-SPT PPh Pasal 21 Jalankan program Setup , maka proses Install akan berjalan otomatis secara beurutan tanpa menginstall masing masing aplikasi secara manual dan ikuti langkah demi langkah (accept & Next) sampai finish, namun ada kalanya install aplikasi tidak berjalan utuh secara otomatis, untuk itu perlu di install per software (Crystal reports, DotnetFX) DATA BASE Sebelum melangkah lebih jauh, akan lebih baik dengan menamai data base sesuai dengan Nama Perusahaan, example : PT. GLOBAL INDO PRATAMA Caranya : Windows Explorer  masuk Drive C: Program Files  folder DJP  E SPT PPh Pasal 21  Forlder DB  terdapat 2 Data Base (DB2113.mdb dan DB2113.accdb) DB2113.mdb untuk microsoft Acces 2003 DB2113.accdb untuk microsoft Acces 2007 Dua duanya bisa digunakan tergantung kompi kita menggunakan microsoft Acces yang mana (2003 atau 2007)
  • 2. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 2 Membuat data base bisa merename Data Base yang ada sesuai nama perusahaan atau meng-copy data base dan disimpan pada folder sama kemudian baru me-rename sesuai nama perusahaan. PROGRAM E-SPT PPh Pasal 21 Pilih Data Base  Pilih DB
  • 3. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 3 login Data Base Username : administrator Password : 123  Login Pengisian NPWP  Simpan
  • 4. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 4 Pengisian Profil WP Profil WP diisi sesuai dengan data Wajib Pajak, bila Wajib Pajak adalah bendahara Pemerintah, maka kotak  di centang  isi nama instansi dan NIP dan kemudian  SIMPAN
  • 5. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 5 INPUT DATA DI E-SPT PPh Pasal 21 Bagi Wajib Pajak yang baru pertama kali menggunakan e SPT PPh Pasal 21, maka untuk pertama kali input Referensi Penerima Penghasilan dan Input Referensi Pegawai A1/A2. Data-data yang perlu dipersiapkan untuk Referensi Pegawai :  Referensi Pegawai Tetap A1/A2 (Nama, NPWP, Pangkat, Golongan, Alamat, Jenis Kelamin, NIK, Status, Tanggungan dan Jabatan) -> Referensi A1/A2 adalah untuk referensi saat penerbitan Bukti Potong A1/A2;  Referensi Penerima Penghasilan/refpartner (semua pegawai) -> Nama, NPWP, Alamat -> Referensi Partner adalah untuk referensi pegawai guna penerbitan Bukti Potong Final/Tidak Final; Data-data yang perlu dipersiapkan untuk membuat e-SPT :  Pemotongan PPh Pasal 21 untuk pegawai Tetap bulanan (Nama, NPWP, Penghasilan Bruto, PPh Pasal 21);  Pemotongan PPh Pasal 21 Final -> Jika Ada (Bukti Potong-> Nama, NPWP, NIK, Alamat, Penghasilan Bruto, PPh Pasal 21);  Pemotongan PPh Pasal 21 Tidak final untuk pegawai nomor 3 s.d 10 (Bukti Potong -> Nama, NPWP, NIK, Alamat, Penghasilan Bruto, PPh Pasal 21, Status, Tanggungan);  SSP PPh Pasal 21 Terhutang. Input Referensi Penerima Penghasilan/RefPartner
  • 6. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 6 Input Referensi Pegawai A1/A2
  • 7. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 7 Membuat SPT MASA PPh Pasal 21 Contoh Kasus : Wajib Pajak akan membuat SPT Masa PPh Pasal 21 Masa Februari 2014 : Langkah-langkah :  Buka Aplikasi E-SPT PPh Pasal 21  Database Login  Pilih SPT  Buat SPT Baru  Input Pemotongan PPh Psl. 21 Pegawai Tetap Bulanan Masa Februari 2014 (1721-I)
  • 8. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 8  Pilih Tambah Kemudian input Pemotongan PPh Pasal 21 Masa Februari untuk Pegawai Tetap sesuai data yang tersedia dan simpan
  • 9. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 9  Input Pemotongan PPh Pasal 21 Tidak Final untuk Pegawai nomor 3 s.d 10 : Kemudian input Pemotongan PPh Pasal 21 Tidak Final untuk Masa Februari bagi Pegawai nomor 3 s.d 10 sesuai data yang tersedia dan simpan
  • 10. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 10  Input Pemotongan PPh Pasal 21 Final (Bila Ada) Kemudian input Pemotongan PPh Pasal 21 Final untuk Masa Februari 2014 sesuai data Pemotongan dan simpan Input Pemotongan PPh Pasal 21 SELESAI
  • 11. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 11 INDUK SPT Masa PPh Pasal 21 Hasil input Pemotongan PPh Pasal 21 otomatis terlihat di Induk SPT : Untuk diteliti ulang Jumlah Penerima Penghasilan, PPh Bruto dan Jumlah PPh Pasal 21 serta data per Sheet di Induk SPT, seandainya ada kesalahan maka perlu diteliti ulang dalam pengisian bukti pemotongan dan bila sudah benar dapat disimpan. untuk Lokasi ditandatangani SPT (Sheet E. Pernyataan dan ttd Pemotong) di input secara manual.
  • 12. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 12  Input Surat Setoran Pajak (SSP) / Pbk <1721 – IV> Setelah semua SSP di input selanjutnya buka Induk SPT  SIMPAN dan CETAK.
  • 13. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 13 PELAPORAN SPT Masa PPh Pasal 21  Cetak CSV
  • 14. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 14 IMPOR DATA Hal Hal perlu di perhatikan dalam IMPOR DATA : 1. Bila melakukan edit CSV dengan Microsoft Excel, hindari scientific notation pada field yang bertipe teks (contoh: 1e+29) dengan menuliskan simbol single apostrophe (‘) di awal teks. Untuk scientific notation pada field yang bertipe angka, cukup perlebar cell hingga cukup menampilkan angka tersebut secara penuh. 2. Karakter-karakter berikut ini tidak boleh ada dalam input field di CSV: single apostrophe (‘) dan semicolon (;) 3. Saat menyimpan format CSV di Microsoft Excel, akan muncul pertanyaan “...Do you want to keep the workbook in this format?” jawab dengan “Yes.” Jangan simpan CSV bila masih ada scientific notation pada worksheet Excel. 4. Setelah menyimpan CSV, saat menutup Microsft Excel akan muncul pertanyaan “Do you want to save the changes...” jawab dengan “No.” 5. CSV yang akan di-impor harus memiliki header pada baris pertama. Header bisa dilihat pada contoh2 CSV yang tersedia di lokasi {Folder Instalasi}dokumentasicsv formatcontoh csv. 6. Ekspor/Impor CSV Referensi dapat dilakukan tanpa harus membuka SPT pada aplikasi e- SPT, tetapi Ekspor/Impor CSV Bukti Potong hanya dapat dilakukan setelah membuka SPT terlebih dahulu. 7. Untuk Impor CSV Bukti Potong, pastikan Masa Pajak, Tahun Pajak dan Pembetulan pada CSV sesuai dengan Masa Pajak, Tahun Pajak dan Pembetulan SPT yang sedang dibuka. 8. Bila terdapat masalah dalam melakukan Impor CSV (CSV tidak dikenali), cobalah membuat 1 record secara manual di aplikasi, kemudian ekspor record tersebut menjadi CSV. CSV hasil ekspor kemudian di-edit tanpa mengganti header nya di baris pertama sebelum di impor lagi. 9. Errorlog saat Impor CSV bisa dilihat di lokasi: {Folder Instalasi}errorlog.
  • 15. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 15 File Contoh CSV yang kami sertakan sudah dalam format Excel : Untuk dapat diimpor ke Aplikasi E SPT Masa PPh Pasal 21, maka Contoh file berformat Excel tersebut setelah diisi lengkap di simpan dengan format : CSV (comma delimited) :  CONTOH : IMPOR DATA 1721_I_bulanan Buka SPT Masa di E-SPT sesuai data 1721_I-bulanan (kalau data CSV bulanan adalah masa Januari 2014 maka E-SPT masa Januari 2014 harus keadaan terbuka, dan bila masa antara data CSV dan E-SPT tidak sama  menyebabkan impor tidak berhasil. Begitu juga untuk impor data Bukti Potong lainnya (bpA2, bpFinal, bpTidak Final) SPT Masa yang dimaksud di E_SPT dalam keadaan dibuka, kecuali untuk impor data Refpartner dan Refpegawai A2
  • 16. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 16 S E L E S A I
  • 17. Waskon II KPP PRATAMA TUBAN Page 17