SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
RENI HERNITA
RISE DESVA SARI
USWATUN HASANAH
JUNARTI
WINDI ELSA OKTAVIARI
KONTRASEP
SI
DEFINISI
KONTRASEPSIKontrasepsi merupakan suatu cara
atau metode yang bertujuan untuk
mencegah pembuahan sehingga
tidak terjadi kehamilan. Negara
berkembang seperti Indonesia yang
memiliki jumlah penduduk besar
mendukung program kontraspesi
untuk mengendalikan pertumbuhan
jumlah penduduk dan untuk
meningkatkan kesejahteraaan
keluarga. Dalam hal ini pemerintah
Indonesia menyelenggarakan
program Keluarga Berencana atau
MACAM-MACAM ALAT
KONTRASEPSI
Alat kontrasepsi memiliki berbagai
macam jenis. Secara garis besar, alat
kontrasepsi dibagi menjadi 3 bagian
yakni kontrasepsi mekanik, kontrasepsi
hormonal, dan konstrasepsi mantap.
Berikut ulasan singkat dari berbagai
macam atau jenis alat kontrasepsi :
1. Kontrasepsi mekanik
Disebut mekanik, karena memiliki sifat
untuk melindungi. Kontrasepsi mekanik
ini bekerja dengan cara mencegah
pertemuan antara sel sperma dengan
sel telur yang ada di dalam rahim.
Yang termasuk dalam kontrassepsi
2. Kontrasepsi Hormonal
Jenis kontrasepsi hormonal ini
diambil dari kombinasi antara
hormon estorgen dan progesteron.
Penggunaan kontrasepsi jenis ini
dilakukan dalam bentuk pil,
suntikan atau susuk.
Kontrasepsi hormonal ini
dilakukan dengan cara
menggunakan hormon progesteron
dengan mencegah pengeluaran sel
telur dari indung telur dan
mengentalkan cairan di leher
c. Kontrasepsi mantap
wanita (tubektomi)
Kontrasepsi mantap
adalah pilihan untuk
mengakhiri kehamilan,
biasanya dianjurkan
untuk ibu yang sudah
memiliki cukup anak
dan usia di atas 35
tahun dan harus
dipilih dengan
sukarela oleh
akseptor. Pada
tubektomi, dilakukan
pemotongan tuba atau
saluran yang
berfungsi sebagai
pria yang sangat efektif
melindungi istri dari
kehamilan dengan
tingkat kegagalan 0.1
per 100 perempuan
dalam tahun pertama.
Vasektomi berarti
pemotongan vas
deferens (saluran
tempat keluarnya
sperma dari testis).
Mengakhiri kesuburan
dan pilihan menjalani
vasektomi harus secara
sukarela, bahagia dan
sehat. Untuk menilai 3
syarat tersebut, maka
setiap calon akseptor
vasektomi harus
Jenis-jenis alat
kontrasepsi
1. IUD (Intra Uterine
Device)
IUD adalah alat kecil
terdiri dari bahan
plastik yang lentur yang
dimasukkan ke dalam
rongga rahim, dan harus
diganti apabila sudah
dipakai dalam masa
tertentu.
KELEBIHAN : sangat
efektif untuk mencegah
kehamilan
KEKURANGAN :dapat
menyebabkan
pendarahan di luar
siklus menstruasi yang
Jenis-jenis alat
kontrasepsi “IUD
Cara
kerja IUD
- IUD dapat memperlambat
kemampuan sel sperma pria untuk
menembus masuk ke tuba fallopi atau
oviduk atau buluh rahim.
- Mempengaruhi fertilisasi
(pembuahan) sebelum menuju ovum
untuk mencapai kavum uteri.
- Fungsi utama AKDR atau IUD ini
adalah pertemuan antara sel sperma
2. DIAFRAGMA
Diafragma adalah kap
berbentuk bulat
cembung, terbuat dari
lateks(karet) yang di
insersikan ke dalam
vagina sebelum
berhubungan seksual
dan menutup serviks.
Cara kerja
kontrasepsi
diafragma :
Manfaat Diafragma :
• Efektif bila digunakan
dengan benar
• Tidak mengganggu
produksi ASI
• Tidak mengganggu
hubungan seksual
karena telah
terpasang sampai 6
a.Efektivitas :
kehamilan terjadi
pada 6-40 per 100
wanita pada 1
tahun penggunaan
pertama
b. Keuntungan :
dapat digunakan
selama menyusui,
tidak ada risiko
gangguan
kesehatan,
melindungi dari
diafragma
3.
Kondom
Kondom
merupakan
selubung
karet tipis
yang di
pasang pada
penis yang
ereksi dan
dikenakan
selama
Keuntungan dan kelemahan
Kondom merupakan bentuk
kontrasepsi yang efisien. Alat ini
merupakan penghalang fisik yang
dapat mencegah kehamilan maupun
infeksi oleh mikrooganisme yang
menular.
Namun demikian, kondom
menggangu proses spontanitas pada
senggama karena tidak bisa
dipasang sebelum penis
mengalami ereksi.
Kerugian pada metode alat
4.
Spermisid
a
Spermisida
merupakan alat
kontrasepsi yang
berbahan kimia
yang dapat
membunuh sperma.
Keefektifan alat
kontrasepsi ini
Kerugian
Penggunaan alat kontrasepsi
jenis ini memang dinilai kurang
efektif karena dapat
menimbulkan ketidaknyaman,
ketidak puasan pasangan dalam
mencapai orgasme dan
menimbulkan alergi yang tidak
enak.
untuk alat kontrasepsi jenis ini,
menurut survei dari 100 pasangan
Kontrasepsi Hormonal
* Pil atau Tablet
* Suntikan
Pil KB memiliki berbagai
macam, ada pil yang
hanya mengandung
hormon progesteron,
adapula yang
mengandung kombinasi
antara progesteron dan
estrogen.
* Diminum dengan menggunakan sistem 28,
yang artinya pil diminum terus-menerus tanpa
berhenti (21 tablet pil kombinasi dan 7 tablet
plasebo)
* Dengan sistem 22/21, yakni pil diminum terus-
menerus, kemudian dihentikan selama 7-8 hari
untuk mendapatkan kesempatan menstruasi.
Cara
Penggunaan
Efek Samping
*Efek samping dari penggunaan alat kontrasepsi
ini menyebabkan seorang wanita mudah
tersinggung, mudah tegang dan stress,
bertambahnya berat badan, nyeri kepala, darah
menstruasi yang banyak seperti pendarahan.
Sedangkan yang berkolaborasi progesteron
menyebabkan payudara tegang, menstruasi
berkurang, kaki dan tangan sering kram, liang
senggama menjadi kering.
*Efek samping lainnya
dari pemakaian pil KB
dalam jangka waktu
yang cukup lama akan
menekan fungsi
ovarium. Tak hanya itu
efek samping lainnya
seperti rasa mual
sampai muntah, pusing,
mudah lupa, timbul
bercak di kulit wajah
seperti flek hitam
sampai mempengaruhi
fungsi organ ginjal dan
hati. Pil KB yang
mengandung estrogen
dapat mengganggu
produksi ASI.
Kelebihan dari pil KB ini dapat
meningkatkan gairah seksual,
sekaligus sebagai obat untuk
mengobati penyakit endometriosis.
Haid menjadi teratur, mengurangi
nyeri haid, dan mengatur keluarnya
darah haid. Efektifitas penggunaan
pil ini 95-98 persen. Jadi, ada sekitar
7 wanita yang hamil dari 1.000
pasangan dalam setahun.
Kelebihan
Suntikan Kontrasepsi yang menggunakan
sutikan mengandung hormon
sintetik. Penyuntikan ini dilakukan 2-
3 kali dalam sebulan. Suntikan
setiap 3 bulan (Depoprovera),
setiap 10 minggu (Norigest), dan
setiap bulan (Cyclofem).
untuk beberapa wanita yang ingin
menggunakan kondom sebagai salah
satu alat kontrasepsi yang dinilai
efektif. Dengan cara
menggunakannya, tekan pinggiran
salah satu cincin secara bersamaan
dan masukkan sejauh mungkin ke
dalam vagina dan bagian cincin
lainnya dibiarkan tergantung di luar
tubuh
Saran :
Susuk juga sebagai alat
kontrasepsi bawah kulit, karena
dipasang di bawah kukit pada
lengan kiri atas. Bentuk seperti
tabung-tabung kecil atau
pembungkus silastik (plastik
berongga) dan ukurannya sebesar
batang korek api. Susuk dipasang
seperti kipas dengan 6 buah
kapsul. Susuk yang ditanam
dibawah kulit ini berisi zat aktif
yang berupa hormon atau
levonorgestrel. Kemudian susuk
tersebut akan mengeluarkan
hormon sedikit demi sedikit.
Susuk ini bekerja dengan cara
menghalangi terjadinya ovulasi
(pembuahan) dan menghalangi
migrasi sperma
Susuk
Berupa terganggunya menstruasi, haid tidak
lancar, bercak atau tidak mengalami
menstruasi sama sekali. Selain itu
mengalami kenaikan berat
tubuh, ketegangan payudara dan liang
vagina terasa kering. Timbul infeksi pada
pencabutan susuk yang disebabkan susuk
sulit untuk dikeluarkan karena pemasangan
susuk yang terlalau dalam.
Dampak
Negatif

More Related Content

What's hot

Ppt metode kb sederhana
Ppt metode kb sederhanaPpt metode kb sederhana
Ppt metode kb sederhanalia lia
 
kontrasepsi
kontrasepsikontrasepsi
kontrasepsishelviaa
 
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan pjj_kemenkes
 
Kontrasepsi pemakaian pil kb
Kontrasepsi pemakaian pil kbKontrasepsi pemakaian pil kb
Kontrasepsi pemakaian pil kbmiftaulmi95
 
Kb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPTKb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPTqurratuakyun
 
Metode amenorea laktasi
Metode amenorea laktasiMetode amenorea laktasi
Metode amenorea laktasiNur Jannah
 
Metode kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpem
Metode  kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpemMetode  kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpem
Metode kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpemHesti Wahyuni
 
Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)sicua050896
 
Kesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiKesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiIdham Jalil
 
Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014
Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014
Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014Dokter Tekno
 
ALAT_KONTRASEPSI.pptx
ALAT_KONTRASEPSI.pptxALAT_KONTRASEPSI.pptx
ALAT_KONTRASEPSI.pptxTriPurmaSari1
 
Alat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh Kudus
Alat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh KudusAlat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh Kudus
Alat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh KudusYani Manyoen
 
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iudSatuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iudWarung Bidan
 

What's hot (20)

Mop dan mow
Mop dan mowMop dan mow
Mop dan mow
 
Alat kontrasepsi 1
Alat kontrasepsi 1Alat kontrasepsi 1
Alat kontrasepsi 1
 
Ppt metode kb sederhana
Ppt metode kb sederhanaPpt metode kb sederhana
Ppt metode kb sederhana
 
kontrasepsi
kontrasepsikontrasepsi
kontrasepsi
 
Kesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi RemajaKesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi Remaja
 
Pelayanan kb
Pelayanan kbPelayanan kb
Pelayanan kb
 
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
 
Kontrasepsi pemakaian pil kb
Kontrasepsi pemakaian pil kbKontrasepsi pemakaian pil kb
Kontrasepsi pemakaian pil kb
 
Kb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPTKb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPT
 
Metode amenorea laktasi
Metode amenorea laktasiMetode amenorea laktasi
Metode amenorea laktasi
 
Metode kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpem
Metode  kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpemMetode  kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpem
Metode kontrasepsi berdasarkan saran ditjalpem
 
Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)Keluarga berencana (2)
Keluarga berencana (2)
 
Keluarga Berencana
Keluarga Berencana Keluarga Berencana
Keluarga Berencana
 
Kespro remaja
Kespro remaja  Kespro remaja
Kespro remaja
 
Kesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiKesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksi
 
Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014
Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014
Evaluasi Program KIA Periode Januari - Desember 2014
 
ALAT_KONTRASEPSI.pptx
ALAT_KONTRASEPSI.pptxALAT_KONTRASEPSI.pptx
ALAT_KONTRASEPSI.pptx
 
Alat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh Kudus
Alat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh KudusAlat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh Kudus
Alat Kontrasepsi Kondom_STIKES Muh Kudus
 
Fisiologi laktasi
Fisiologi laktasiFisiologi laktasi
Fisiologi laktasi
 
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iudSatuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
 

Viewers also liked

Kie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBKie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBErlina Wati
 
Kontrasepsi pada laki laki
Kontrasepsi pada laki lakiKontrasepsi pada laki laki
Kontrasepsi pada laki lakiayukristina
 
Alat kontrasepsi kb
Alat kontrasepsi kbAlat kontrasepsi kb
Alat kontrasepsi kbasfar12
 
Pelayanan kb mkjp berkualitas
Pelayanan kb mkjp berkualitasPelayanan kb mkjp berkualitas
Pelayanan kb mkjp berkualitasTohid Al Muslim
 
Jenis- jenis kontrasepsi
Jenis- jenis kontrasepsiJenis- jenis kontrasepsi
Jenis- jenis kontrasepsiDini Harianti
 
Pasangan Usia Subur (PUS) Dan Wanita Usia Subur (WUS)
Pasangan Usia Subur (PUS)  Dan  Wanita Usia Subur (WUS)Pasangan Usia Subur (PUS)  Dan  Wanita Usia Subur (WUS)
Pasangan Usia Subur (PUS) Dan Wanita Usia Subur (WUS)Afdan Rojabi
 
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIANTINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIANAditya Setyawan
 

Viewers also liked (12)

Ppt tik kb
Ppt tik kbPpt tik kb
Ppt tik kb
 
Kie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBKie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KB
 
Kontrasepsi pada laki laki
Kontrasepsi pada laki lakiKontrasepsi pada laki laki
Kontrasepsi pada laki laki
 
partisipasi KB
partisipasi KBpartisipasi KB
partisipasi KB
 
Alat kontrasepsi kb
Alat kontrasepsi kbAlat kontrasepsi kb
Alat kontrasepsi kb
 
Pelayanan kb mkjp berkualitas
Pelayanan kb mkjp berkualitasPelayanan kb mkjp berkualitas
Pelayanan kb mkjp berkualitas
 
Jenis- jenis kontrasepsi
Jenis- jenis kontrasepsiJenis- jenis kontrasepsi
Jenis- jenis kontrasepsi
 
Keluarga berencana
Keluarga berencanaKeluarga berencana
Keluarga berencana
 
Pasangan Usia Subur (PUS) Dan Wanita Usia Subur (WUS)
Pasangan Usia Subur (PUS)  Dan  Wanita Usia Subur (WUS)Pasangan Usia Subur (PUS)  Dan  Wanita Usia Subur (WUS)
Pasangan Usia Subur (PUS) Dan Wanita Usia Subur (WUS)
 
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIANTINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI & KERANGKA KONSEP PENELITIAN
 
Keluarga berencana
Keluarga berencanaKeluarga berencana
Keluarga berencana
 
Sequência Didática ÁGUA
Sequência Didática   ÁGUASequência Didática   ÁGUA
Sequência Didática ÁGUA
 

Similar to ALAT - ALAT KONTRASEPSI

Similar to ALAT - ALAT KONTRASEPSI (20)

pdfcookie.com_kontrasepsi-ppt.pptx
pdfcookie.com_kontrasepsi-ppt.pptxpdfcookie.com_kontrasepsi-ppt.pptx
pdfcookie.com_kontrasepsi-ppt.pptx
 
Kb & ledakan penduduk
Kb & ledakan pendudukKb & ledakan penduduk
Kb & ledakan penduduk
 
Contraception
ContraceptionContraception
Contraception
 
Kontrasepsi
KontrasepsiKontrasepsi
Kontrasepsi
 
A.04.lailah fauziah.tugas4(perbaikan materi)
A.04.lailah fauziah.tugas4(perbaikan materi)A.04.lailah fauziah.tugas4(perbaikan materi)
A.04.lailah fauziah.tugas4(perbaikan materi)
 
Definisi kontrasepsi
Definisi kontrasepsiDefinisi kontrasepsi
Definisi kontrasepsi
 
HUKUM KB DALAM AGAMA ISLAM
HUKUM KB DALAM AGAMA ISLAMHUKUM KB DALAM AGAMA ISLAM
HUKUM KB DALAM AGAMA ISLAM
 
Pengenalan JENIS-JENIS ALAT KONTRASEPSI.pptx
Pengenalan JENIS-JENIS ALAT KONTRASEPSI.pptxPengenalan JENIS-JENIS ALAT KONTRASEPSI.pptx
Pengenalan JENIS-JENIS ALAT KONTRASEPSI.pptx
 
Biologi 1
Biologi 1Biologi 1
Biologi 1
 
ALAT_KONTRASEPSI_ppt.pptx
ALAT_KONTRASEPSI_ppt.pptxALAT_KONTRASEPSI_ppt.pptx
ALAT_KONTRASEPSI_ppt.pptx
 
MATERI PENYULUHAN KB.pptx
MATERI PENYULUHAN KB.pptxMATERI PENYULUHAN KB.pptx
MATERI PENYULUHAN KB.pptx
 
makalah kb
makalah kbmakalah kb
makalah kb
 
keluarga_berencana_ppt.pptx
keluarga_berencana_ppt.pptxkeluarga_berencana_ppt.pptx
keluarga_berencana_ppt.pptx
 
Kelebihan dan kekurangan kb
Kelebihan dan kekurangan kbKelebihan dan kekurangan kb
Kelebihan dan kekurangan kb
 
SOSIALISASI KB DENGAN MKJP.pptx
SOSIALISASI KB DENGAN MKJP.pptxSOSIALISASI KB DENGAN MKJP.pptx
SOSIALISASI KB DENGAN MKJP.pptx
 
Kb1
Kb1Kb1
Kb1
 
PENYULUHAN_KB.ppt
PENYULUHAN_KB.pptPENYULUHAN_KB.ppt
PENYULUHAN_KB.ppt
 
materi PENYULUHAN_Keluarga berencana.ppt
materi PENYULUHAN_Keluarga berencana.pptmateri PENYULUHAN_Keluarga berencana.ppt
materi PENYULUHAN_Keluarga berencana.ppt
 
PENYULUHAN_KB HORMONAL DAN NON HORMONAL_
PENYULUHAN_KB HORMONAL DAN NON HORMONAL_PENYULUHAN_KB HORMONAL DAN NON HORMONAL_
PENYULUHAN_KB HORMONAL DAN NON HORMONAL_
 
Surya83
Surya83Surya83
Surya83
 

Recently uploaded

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxMaskuratulMunawaroh
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARElviraDemona
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakAjiFauzi8
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 

Recently uploaded (20)

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 

ALAT - ALAT KONTRASEPSI

  • 1. RENI HERNITA RISE DESVA SARI USWATUN HASANAH JUNARTI WINDI ELSA OKTAVIARI KONTRASEP SI
  • 2. DEFINISI KONTRASEPSIKontrasepsi merupakan suatu cara atau metode yang bertujuan untuk mencegah pembuahan sehingga tidak terjadi kehamilan. Negara berkembang seperti Indonesia yang memiliki jumlah penduduk besar mendukung program kontraspesi untuk mengendalikan pertumbuhan jumlah penduduk dan untuk meningkatkan kesejahteraaan keluarga. Dalam hal ini pemerintah Indonesia menyelenggarakan program Keluarga Berencana atau
  • 3. MACAM-MACAM ALAT KONTRASEPSI Alat kontrasepsi memiliki berbagai macam jenis. Secara garis besar, alat kontrasepsi dibagi menjadi 3 bagian yakni kontrasepsi mekanik, kontrasepsi hormonal, dan konstrasepsi mantap. Berikut ulasan singkat dari berbagai macam atau jenis alat kontrasepsi : 1. Kontrasepsi mekanik Disebut mekanik, karena memiliki sifat untuk melindungi. Kontrasepsi mekanik ini bekerja dengan cara mencegah pertemuan antara sel sperma dengan sel telur yang ada di dalam rahim. Yang termasuk dalam kontrassepsi
  • 4. 2. Kontrasepsi Hormonal Jenis kontrasepsi hormonal ini diambil dari kombinasi antara hormon estorgen dan progesteron. Penggunaan kontrasepsi jenis ini dilakukan dalam bentuk pil, suntikan atau susuk. Kontrasepsi hormonal ini dilakukan dengan cara menggunakan hormon progesteron dengan mencegah pengeluaran sel telur dari indung telur dan mengentalkan cairan di leher
  • 5. c. Kontrasepsi mantap wanita (tubektomi) Kontrasepsi mantap adalah pilihan untuk mengakhiri kehamilan, biasanya dianjurkan untuk ibu yang sudah memiliki cukup anak dan usia di atas 35 tahun dan harus dipilih dengan sukarela oleh akseptor. Pada tubektomi, dilakukan pemotongan tuba atau saluran yang berfungsi sebagai pria yang sangat efektif melindungi istri dari kehamilan dengan tingkat kegagalan 0.1 per 100 perempuan dalam tahun pertama. Vasektomi berarti pemotongan vas deferens (saluran tempat keluarnya sperma dari testis). Mengakhiri kesuburan dan pilihan menjalani vasektomi harus secara sukarela, bahagia dan sehat. Untuk menilai 3 syarat tersebut, maka setiap calon akseptor vasektomi harus
  • 6. Jenis-jenis alat kontrasepsi 1. IUD (Intra Uterine Device) IUD adalah alat kecil terdiri dari bahan plastik yang lentur yang dimasukkan ke dalam rongga rahim, dan harus diganti apabila sudah dipakai dalam masa tertentu. KELEBIHAN : sangat efektif untuk mencegah kehamilan KEKURANGAN :dapat menyebabkan pendarahan di luar siklus menstruasi yang
  • 8. Cara kerja IUD - IUD dapat memperlambat kemampuan sel sperma pria untuk menembus masuk ke tuba fallopi atau oviduk atau buluh rahim. - Mempengaruhi fertilisasi (pembuahan) sebelum menuju ovum untuk mencapai kavum uteri. - Fungsi utama AKDR atau IUD ini adalah pertemuan antara sel sperma
  • 9. 2. DIAFRAGMA Diafragma adalah kap berbentuk bulat cembung, terbuat dari lateks(karet) yang di insersikan ke dalam vagina sebelum berhubungan seksual dan menutup serviks. Cara kerja kontrasepsi diafragma :
  • 10. Manfaat Diafragma : • Efektif bila digunakan dengan benar • Tidak mengganggu produksi ASI • Tidak mengganggu hubungan seksual karena telah terpasang sampai 6
  • 11. a.Efektivitas : kehamilan terjadi pada 6-40 per 100 wanita pada 1 tahun penggunaan pertama b. Keuntungan : dapat digunakan selama menyusui, tidak ada risiko gangguan kesehatan, melindungi dari diafragma
  • 12. 3. Kondom Kondom merupakan selubung karet tipis yang di pasang pada penis yang ereksi dan dikenakan selama
  • 13. Keuntungan dan kelemahan Kondom merupakan bentuk kontrasepsi yang efisien. Alat ini merupakan penghalang fisik yang dapat mencegah kehamilan maupun infeksi oleh mikrooganisme yang menular. Namun demikian, kondom menggangu proses spontanitas pada senggama karena tidak bisa dipasang sebelum penis mengalami ereksi. Kerugian pada metode alat
  • 14. 4. Spermisid a Spermisida merupakan alat kontrasepsi yang berbahan kimia yang dapat membunuh sperma. Keefektifan alat kontrasepsi ini
  • 15. Kerugian Penggunaan alat kontrasepsi jenis ini memang dinilai kurang efektif karena dapat menimbulkan ketidaknyaman, ketidak puasan pasangan dalam mencapai orgasme dan menimbulkan alergi yang tidak enak. untuk alat kontrasepsi jenis ini, menurut survei dari 100 pasangan
  • 16. Kontrasepsi Hormonal * Pil atau Tablet * Suntikan
  • 17. Pil KB memiliki berbagai macam, ada pil yang hanya mengandung hormon progesteron, adapula yang mengandung kombinasi antara progesteron dan estrogen.
  • 18. * Diminum dengan menggunakan sistem 28, yang artinya pil diminum terus-menerus tanpa berhenti (21 tablet pil kombinasi dan 7 tablet plasebo) * Dengan sistem 22/21, yakni pil diminum terus- menerus, kemudian dihentikan selama 7-8 hari untuk mendapatkan kesempatan menstruasi. Cara Penggunaan
  • 19. Efek Samping *Efek samping dari penggunaan alat kontrasepsi ini menyebabkan seorang wanita mudah tersinggung, mudah tegang dan stress, bertambahnya berat badan, nyeri kepala, darah menstruasi yang banyak seperti pendarahan. Sedangkan yang berkolaborasi progesteron menyebabkan payudara tegang, menstruasi berkurang, kaki dan tangan sering kram, liang senggama menjadi kering. *Efek samping lainnya dari pemakaian pil KB dalam jangka waktu yang cukup lama akan menekan fungsi ovarium. Tak hanya itu efek samping lainnya seperti rasa mual sampai muntah, pusing, mudah lupa, timbul bercak di kulit wajah seperti flek hitam sampai mempengaruhi fungsi organ ginjal dan hati. Pil KB yang mengandung estrogen dapat mengganggu produksi ASI.
  • 20. Kelebihan dari pil KB ini dapat meningkatkan gairah seksual, sekaligus sebagai obat untuk mengobati penyakit endometriosis. Haid menjadi teratur, mengurangi nyeri haid, dan mengatur keluarnya darah haid. Efektifitas penggunaan pil ini 95-98 persen. Jadi, ada sekitar 7 wanita yang hamil dari 1.000 pasangan dalam setahun. Kelebihan
  • 21. Suntikan Kontrasepsi yang menggunakan sutikan mengandung hormon sintetik. Penyuntikan ini dilakukan 2- 3 kali dalam sebulan. Suntikan setiap 3 bulan (Depoprovera), setiap 10 minggu (Norigest), dan setiap bulan (Cyclofem).
  • 22.
  • 23. untuk beberapa wanita yang ingin menggunakan kondom sebagai salah satu alat kontrasepsi yang dinilai efektif. Dengan cara menggunakannya, tekan pinggiran salah satu cincin secara bersamaan dan masukkan sejauh mungkin ke dalam vagina dan bagian cincin lainnya dibiarkan tergantung di luar tubuh Saran :
  • 24. Susuk juga sebagai alat kontrasepsi bawah kulit, karena dipasang di bawah kukit pada lengan kiri atas. Bentuk seperti tabung-tabung kecil atau pembungkus silastik (plastik berongga) dan ukurannya sebesar batang korek api. Susuk dipasang seperti kipas dengan 6 buah kapsul. Susuk yang ditanam dibawah kulit ini berisi zat aktif yang berupa hormon atau levonorgestrel. Kemudian susuk tersebut akan mengeluarkan hormon sedikit demi sedikit. Susuk ini bekerja dengan cara menghalangi terjadinya ovulasi (pembuahan) dan menghalangi migrasi sperma Susuk
  • 25. Berupa terganggunya menstruasi, haid tidak lancar, bercak atau tidak mengalami menstruasi sama sekali. Selain itu mengalami kenaikan berat tubuh, ketegangan payudara dan liang vagina terasa kering. Timbul infeksi pada pencabutan susuk yang disebabkan susuk sulit untuk dikeluarkan karena pemasangan susuk yang terlalau dalam. Dampak Negatif