3. Pengertian Media Pembelajaran
Kata media berasal dari bahasa Latin, dan merupakan bentuk jamak dari
Medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar.
Gagne (dalam Maifalindra F, 2008) mendefinisikan bahwa, media yaitu
berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat
merangsang siswa untuk belajar
Media adalah semua bentuk perantara yang dipakai orang penyebar ide,
sehingga ide tersebut sampai pada penerima (Santoso S. Hamijaya)
Media adalah chanel (saluran) karena pada hakikatnyamedia telah
memperluas atau memperpanjang kemampuan manusia untuk
merasakan, mendengar dan melihat dalam batas jarak, ruang waktu
(McLuahan)
Media adalah medium yang digunakan untuk membawa/menyampaikan
suatu pesan, medium ini menjadi jalan atau alat dengan suatu pesan
berjalan antaran komunikator dengan komunikan (Blake and Haralsen)
4. Jadi bisa diambil kesimpulan bahwa media
adalah segala sesuatu yang dapat diindera
yang digunakan sebagai perantara untuk
menyampaikan informasi dari sumber
informasi kepada penerima informasi
tersebut
5. Ahmad Rohani (1997), mengemukakan beberapa definisi
media pembelajaran sebagai berikut:
Segala jenis sarana pendidikan yang digunakan sebagai
perantara dalam proses belajar mengajar untuk
meningkatkan efektifitas dan efisiensi pencapain tujuan
pembelajaran. Mencakup media grafis, visual, model dan
sebagainya
Peralatan fisik untuk menyampiakan isi pembelajaran
termasuk buku, film, video atau perilaku non verbal.
Dengan kata lain media pembelajaran mencakup
perangkat lunak dan perangkat keras yang berfungsi
sebagai alat bantu belajar
Media yang digunakan dan diintegrasikan dengan tujuan
dan isi intruksional yang biasanya sudah dituangkan dalam
GBPP dan dimaksudkan untuk mempertinggi mutu proses
belajar mengajar.
Saran pendidikan yang digunakan sebagai
perantara, dengan menggunakan alat penampil dalam
proses belajar mengajar untuk mempertinggi kualitas
pembelajaran.
6. Jadi media Pembelajaran adalah sarana
yang dapat digunakan dalam
pembelajaran agar dapat menarik
perhatian peserta didik untuk
mempermudah dan mempercepat
penyampaian informasi dari pendidik
kepada peserta didik agar tujuan
pembelajaran tercapai
7. Media pembelajaran komik Matematika
Pengertian Komik
Komik menurut Ahmad Rohani (1997) adalah suatu
kartun yang mengungkapkan suatu karakter dan
memerankan suatu cerita dalam urutan
erat, dihubungkan dengan gambar dan dirancang untuk
memberikan hiburan kepada pembaca.
Menurut Sudjana (dalam Maifalindra F, 2008) komik
adalah bentuk kartun yang mengungkapkan karakter dan
memerankan suatu cerita dalam urutan yang erat
dihubungkan dengan gambar dan dirancang untuk
memberikan hiburan kepada pembaca
8. Kesimpulannya yaitu Komik adalah
gambar yang memerankan suatu
karakter yang mempunyai alur cerita
dan dapat menarik perhatian pembaca
tujuannya untuk memberikan hiburan
kepada pembaca
9. Komik sebagai Media Pembelajaran Matematika
Maulana (2008) Komik matematika adalah komik
yang berisi tentang materi pelajaran matematika
yang disajikan dalam bentuk deskriptif dan naratif,
dengan tujuan agar peserta didik lebih termotivasi
untuk belajar matematika dan mengoptimalkan
cara kerja otak untuk mengingat materi pelajaran
matematika
10. Kelebihan dan Kekurangan Komik
1. Kelebihan
Peranan pokok komik dalam pembelajaran adalah
kemampuannya untuk menciptakan minat dan motivasi
belajar pada peserta didik
Membimbing minat baca yang menarik pada peserta didik
Dapat menjadi jembatan untuk membaca lebih serius
Gambar dalam media komik lebih mempercepat pemahaman
peserta didik
Komik dapat membuat peserta didik lebih lama mengingat
pemahaman pembelajaran
Mempermudahpeserta didik menangkap hal-hal atau rumusan
matematika
11. 2. Kekurangan
1. Kemudahan orang membaca komik membuat malas membaca
bacaan lain yang tidak bergambar
2. Dari segi bahasa komik banyak menggunakan kata-kata kotor
ataupun kalimat yang kurang dapat dipertanggungjawabkan
3. Banyak aksi-aksi yang menonnjolkan kekerasan
4. Banyak adegan pornografi tergambar jelas
5. Komik menimbulkan efek adiktif, yaitu keinginan untuk segera
membaca seri sambungan
13. Langkah-langkah Penyusunan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
a) Mengisi kolom identitas
b) Menentukan alokasi waktu yang dibutuhkan untuk pembelajaran
c) Menentukan standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator
d) Menentukan tujuan pembelajaran berdasarkan standar
kompetensi, kompetensi dasar dan indikator
e) Mengidentifikasi materi standar berdasarkan materi pokok
f) Menentukan metode pembelajaran
g) Merumuskan langkah pembelajaran
h) Menentukan sumber pembelajaran
i) Menyusun kriteria penilaian dan contoh soal