SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
PERAN UNIVERSITAS DALAM
MENGUATKAN SISTEM INOVASI DAERAH
Dr. Zulkieflimansyah
CONTENTS
 Pengantar
 Sistem Inovasi Daerah (SID)
 Urgensi SID
 Elemen SID
 Isu danTantangan dalam Membangun SID
 StrategiTerobosan dalam SID
 Posisi Universitas dalam SID
 Urgensi dan Fungsi Universitas dalam Menguatkan SID
 Studi Kasus: UniversitasTeknologi Sumbawa (UTS)
 Referensi
PENGANTAR
 Globalisasi dunia mendorong pentingnya kekuatan daya saing
memenangkan kompetisi ekonomi
 Region / daerah menjadi pusat pertumbuhan dalam
membangun kemampuan inovasi dan daya saing
 Kompetensi perusahaan dan kapasitas proses pembelajaran
menjadi landasan daya saing ekonomi daerah
SISTEM INOVASI DAERAH
 Konsep SID ini mendapat perhatian sejak awal 1990an sebagai
cara pandang yang menjanjikan dalam memahami isu inovasi
 Hal ini sejalan dengan berkembangnya kegiatan industri di
wilayah geografis tertentu
 Skala geografi daerah dipandang ukuran yang paling sesuai
untuk mengembangkan ekonomi berbasis inovasi
 Pengertian umum:
 Seperangkat interaksi antara kepentingan pribadi dan publik,
organisasi formal dan informal yang kelembagaannya sangat
penting dalam hal menghasilkan, menggunakan dan menyebarkan
pengetahuan, keahlian dan “best practice” dalam sebuah lingkungan
geografis (Doloreux and Parto, 2005)
URGENSI SID
 Memahami proses pembentukan daya saing daerah secara
sistemik
 Titik tolak:
 Adanya sekelompok pelaku yang mendorong terbentuknya kapital
dan sumber daya dari kelembagaan regional berupa hubungan
social, norma, nilai dan interaksi dalam komunitas yang
memperkuat kemampuan inovasi dan daya saing
 Inovasi sebagai proses sosial dan evolutionary
 Oleh karena itu inovasi bersifat “localized and embedded in
region”
ELEMEN SISTEM INOVASI
DAERAH
 Sistem produksi seperti wirausahawan, sektor UKMK, dan
perusahaan
 Lembaga pendidikan dan pelatihan seperti universitas dan
lembaga kursus
 Lembaga sosial kemasyarakatan seperti asosiasi
 Lembaga pemerintah seperti Dinas dan balitbang
 SID juga meliputi hubungan dan interaksi aktif antara elemen-
elemen tersebut di atas
ISU DANTANTANGAN DALAM
MEMBANGUN SID
 Para aktor dan pelaku serta pengambil kebijakan di dalam
sistem inovasi daerah sangat terbatas hal sumber daya baik dari
segi kewenangan dan pendanaan
 Perlu pengalaman lebih banyak dalam hal perencanaan program
inovasi teknologi
 Kebutuhan perusahaan lokal / pengguna hasil inovasi belum
dikaji secara mendalam (Cook and Memedovic, 2003)
 Kurangnya pelaku dan entrepreneur yang aktif dalam
membangun SID
STRATEGITEROBOSAN DALAM
SID
 Mencari peluang yang berfungsi sebagai lokomotif dalam
membangun SID
 Mencari agensi dalam SID yang berfungsi sebagai:
 technological gatekeeper
 product champion
 sponsor/coach
 Godfather (Smith, 2007)
 Mencari lembaga yang menjadi pusat pembelajaran dalam SID
seperti universitas
POSISI UNIVERSITAS DALAM SID
URGENSI DAN FUNGSI UNIVERSITAS
DALAM MENGUATKAN SID
 Sebagai lokomotif proses perubahan pembelajaran lokal di
daerah
 Sebagai produsen sumber daya manusia
 Sebagai “locus” / pertemuan interaksi antara pelaku
pembelajaran
 Sebagai penyuplai kegiatan penelitian
Studi Kasus: Universitas
Teknologi Sumbawa (UTS)
grooming the future leader
SEKILAS UNIVERSITASTEKNOLOGI
SUMBAWA (UTS)
 Berdiri sejak 2012 dengan nama SekolahTinggiTeknologi
Teknik Sumbawa. Menjadi universitas sejak tahun 2013.
 Mencoba menjadi agen utama dalam membangun SID
dengan membuat program studi keteknikan yang masih
langka dengan memperhatikan besarnya potensi
sumberdaya alam di Sumbawa berupa mineral, pertanian,
perkebunan dan perikanan.
 Program studi yang ditawarkan antara lainTeknik
Metalurgi dan Material , Mesin, Informatika, Bioteknologi,
Industri Pertanian, Sipil, Elektro danTeknik Industri.
Disamping itu juga ada program studi manajemen,
ekonomi, psikologi dan Ilmu komunikasi.
POTENSI SUMBAWA
 Kelautan dan perikanan :
 Budidaya laut (mutiara,
kerapu, rumput laut, dll)
dengan luas 24.980 Ha
dengan potensi produksi
sebesar 224.343,4 ton/tahun
 Budidaya air payau ( udang
dan pembenihannya,
bandeng, dll) dengan luas
10.375 Ha
 SDA (emas, tembaga, pasir
besi, mangan, dll)
Potensi Sumberdaya di Sumbawa
Human
resources
Agricultural resources Mineral resources
Tourism resources
Total population
1.5 x 106
< 25 y
49%
25-45 y
31%
45-65 y
15%
> 65 y
4%
Rice production
throughout the year
Center of cattle meat production in the
country
Sumbawa pony horse for racing and milk
production
Sumbawa forest honey – center for forest honey
production in Indonesia
Sumbawa horse milk &
Sumbawa forest honey
Protected as
geographical indication
by Indonesia Patent
Office
PT Newmont Nusa Tenggara
(since 2000); owned by
Indonesia; Japan
(Sumitomo) & US (Newmont)
“Amanwana” luxury resort at in-habitated
Moyo island, has been visited by rockstar
Mick Jagger, Lady Di, etc
“Seaside Cottage” at
Sumbawa mainland
PERAN UTS DALAM SID DI
SUMBAWA
 Sebagai wahana yang aktif dalam membawa sumberdaya
unggulan dari luar Sumbawa melalui program beasiswa
 Sebagai “hub” dalam hal kerjasama dengan pihak luar Sumbawa
 Sebagai agen aktif dalam mengembangkan kapasitas industri
lokal dengan adanya program pemerintah berupa Science and
Technology Park
 Sebagai inisiator untuk memulai membangun Industrial Park
Prestasi Internasional
Sumbawagen team (Faculty of Biotechnology) received Chairman Award, and other 3
awards at students competition on synthetic biology, International Genetically Engineered
Machine (IGEM) , November 2014 at Boston, U.S.A.
Fahmi (Faculty of Biotechnology) received NIMS Internship
Award from National Institute for Materials Science (NIMS),
May 2014 to work for 3 months in this Institute with full
funding support.
Kerjasama Internasional
Three months internship of one student of Faculty
of Biotechnology to NIMS in January 2015
NIMS President appointment letter to Dr. Tomohiko
Yamazaki as “visiting professor” to Faculty of
Biotechnology UTS for 3 years (2013-2016)
Prof. Koji Sode (TUAT) as “advisor” to
Sumbawagen Team, an International Genetically
Engineered Machine (iGEM) team of Faculty of
Biotechnology in 2014
Prof. Koji Sode (TUAT) gave
“inaugural lecture” to new
students of UTS in Sep. 2013
Prof. Sode (TUAT) & Dr. Yamazaki
(NIMS) gave “public lecture” to the
people of Sumbawa in Sep. 2013
SCIENCE ANDTECHNOLOGY PARK AS
A LEARNING COMMUNITY
Untuk meningkatkan
produktivitas dan nilai tambah
menuju keunggulan kompetitif
sebuah daerah maka Ilmu
Pengetahuan dan teknologi
(Iptek) mutlak di perlukan.
Untuk mempercepat itu
diperlukan kawasan iptek
(Techno Park) yang terintegrasi
dengan universitas dan industri
yang nantinya diharapkan
menjelma menjadi kawasan
teknologi dan industri, yaitu
STAID (Sumbawa Technology
and Industrial District)
STAID SAMAWATECHNOLOGYAND INDUSTRIAL DISTRICT
Universitas Teknologi Sumbawa
Kawasan Industri Bioteknologi dan Pertanian
Sumber Air
Kawasan Industri Tambang, Matalurgi dan Material
IT dan Media Center
Bukit Olat Maras
Kawasan Industri Energi Alam
Metalurgi dan Material R&D Center
Bioteknologi dan Pertanian R&D Center
Energi R&D Center
DISTRIK INDUSTRI
Kawasan Industri Tambang, Matalurgi dan Material
Kawasan Industri Bioteknologi dan Pertanian
IT dan Media Center
Kawasan Industri Energi Alam
REFERENSI
 David Doloreux and Saeed Parto (2005), Regional innovation
systems: Current discourse and unresolved issues,Technology in
Society 27, 133–153
 Philip Cook and Olga Memedovic (2003), Strategies for Regional
Innovation Systems: LearningTransfer and Applications, UNIDO
Policy Papers,Vienna
 David J Smith (2007), The politics of innovation:Why innovations
need a godfather,Technovation 27(3):95-104

More Related Content

Similar to MENGUATKAN SID

Brosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdf
Brosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdfBrosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdf
Brosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdfEraTiga
 
Presentasi akademi komunitas v3
Presentasi akademi komunitas v3Presentasi akademi komunitas v3
Presentasi akademi komunitas v3PVB Jatim
 
Workshop Klaster Industri Kota Palu
Workshop Klaster Industri Kota PaluWorkshop Klaster Industri Kota Palu
Workshop Klaster Industri Kota PaluTatang Taufik
 
Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015
Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015
Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015Aprohan Saputra
 
Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement
Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement
Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement kakatomi
 
Perencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis Astagatra
Perencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis AstagatraPerencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis Astagatra
Perencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis AstagatraDadang Solihin
 
Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda
Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termudaEmil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda
Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termudaprita adhanti
 
Radius Edisi #2 Bulan September 2015
Radius Edisi #2 Bulan September 2015Radius Edisi #2 Bulan September 2015
Radius Edisi #2 Bulan September 2015Icayanti Setiamukti
 
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Dadang Solihin
 
Mengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 Tahun
Mengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 TahunMengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 Tahun
Mengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 Tahunkakatomi
 
Transformasi Membangun Budaya Berbasis Nilai
Transformasi Membangun Budaya Berbasis NilaiTransformasi Membangun Budaya Berbasis Nilai
Transformasi Membangun Budaya Berbasis NilaiTogar Simatupang
 
Tips and Trick Penyusunan Proposal PKM
Tips and Trick Penyusunan Proposal PKMTips and Trick Penyusunan Proposal PKM
Tips and Trick Penyusunan Proposal PKMMokhammad Ardafillah
 
Usm apex sustainability_fact_sheets_bm
Usm apex sustainability_fact_sheets_bmUsm apex sustainability_fact_sheets_bm
Usm apex sustainability_fact_sheets_bmSiti Fatimah Mohd Noor
 
Sosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri Surabaya
Sosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri SurabayaSosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri Surabaya
Sosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri Surabayamuafimaxyacademy
 
PPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.ppt
PPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.pptPPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.ppt
PPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.pptRitaKANJABUNG
 
Buletin Oktober edisi 187
Buletin Oktober edisi 187 Buletin Oktober edisi 187
Buletin Oktober edisi 187 Nurfa Halensiana
 

Similar to MENGUATKAN SID (20)

Brosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdf
Brosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdfBrosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdf
Brosur-FEB_Moestopo-Kelas-Reguler.pdf
 
Presentasi akademi komunitas v3
Presentasi akademi komunitas v3Presentasi akademi komunitas v3
Presentasi akademi komunitas v3
 
Susunan acara
Susunan acaraSusunan acara
Susunan acara
 
Workshop Klaster Industri Kota Palu
Workshop Klaster Industri Kota PaluWorkshop Klaster Industri Kota Palu
Workshop Klaster Industri Kota Palu
 
Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015
Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015
Majalah Reaksi Universitas Lampung Edisi 1/2015
 
HIMATIKA - ISTP
HIMATIKA - ISTPHIMATIKA - ISTP
HIMATIKA - ISTP
 
Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement
Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement
Emil Dardak, mengusung Urban Civic Movement
 
Perencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis Astagatra
Perencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis AstagatraPerencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis Astagatra
Perencanaan dan Pembangunan Daerah berbasis Astagatra
 
Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda
Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termudaEmil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda
Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda
 
Radius Edisi #2 Bulan September 2015
Radius Edisi #2 Bulan September 2015Radius Edisi #2 Bulan September 2015
Radius Edisi #2 Bulan September 2015
 
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...
 
Mengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 Tahun
Mengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 TahunMengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 Tahun
Mengenal Emil Dardak Peraih Gelar Doktor di Usia 22 Tahun
 
Kkn selesai
Kkn selesaiKkn selesai
Kkn selesai
 
Transformasi Membangun Budaya Berbasis Nilai
Transformasi Membangun Budaya Berbasis NilaiTransformasi Membangun Budaya Berbasis Nilai
Transformasi Membangun Budaya Berbasis Nilai
 
Tips and Trick Penyusunan Proposal PKM
Tips and Trick Penyusunan Proposal PKMTips and Trick Penyusunan Proposal PKM
Tips and Trick Penyusunan Proposal PKM
 
Usm apex sustainability_fact_sheets_bm
Usm apex sustainability_fact_sheets_bmUsm apex sustainability_fact_sheets_bm
Usm apex sustainability_fact_sheets_bm
 
Sosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri Surabaya
Sosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri SurabayaSosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri Surabaya
Sosialisasi MSIB Angkatan 6 - Universitas Negeri Surabaya
 
PPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.ppt
PPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.pptPPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.ppt
PPT_SEMPRO_MAZERINA_BISMILLAH.ppt
 
BEM Ormawa2019
BEM Ormawa2019BEM Ormawa2019
BEM Ormawa2019
 
Buletin Oktober edisi 187
Buletin Oktober edisi 187 Buletin Oktober edisi 187
Buletin Oktober edisi 187
 

More from Yudiwid

Policy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusif
Policy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusifPolicy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusif
Policy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusifYudiwid
 
Policy brief pembiayaan teknoprener
Policy brief pembiayaan teknoprenerPolicy brief pembiayaan teknoprener
Policy brief pembiayaan teknoprenerYudiwid
 
Paparan Webinar Kebijakan Covid 30 juli 2020
Paparan Webinar Kebijakan Covid  30 juli 2020Paparan Webinar Kebijakan Covid  30 juli 2020
Paparan Webinar Kebijakan Covid 30 juli 2020Yudiwid
 
Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao di ...
Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao  di ...Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao  di ...
Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao di ...Yudiwid
 
Permasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesia
Permasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesiaPermasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesia
Permasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesiaYudiwid
 
Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019
Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019
Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019Yudiwid
 
Risalah kebijakan (policy brief)
Risalah kebijakan (policy brief)Risalah kebijakan (policy brief)
Risalah kebijakan (policy brief)Yudiwid
 
Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...
Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...
Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...Yudiwid
 
Skema substansi renstra perangkat daerah
Skema substansi renstra perangkat daerahSkema substansi renstra perangkat daerah
Skema substansi renstra perangkat daerahYudiwid
 
Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017
Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017
Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017Yudiwid
 
Data base teknologi daerah cerdas
Data base teknologi daerah cerdas Data base teknologi daerah cerdas
Data base teknologi daerah cerdas Yudiwid
 
Daerah Cerdas 2017
Daerah Cerdas 2017 Daerah Cerdas 2017
Daerah Cerdas 2017 Yudiwid
 

More from Yudiwid (12)

Policy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusif
Policy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusifPolicy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusif
Policy brief Menciptakan Ekosistem Technopreneurship yang kondusif
 
Policy brief pembiayaan teknoprener
Policy brief pembiayaan teknoprenerPolicy brief pembiayaan teknoprener
Policy brief pembiayaan teknoprener
 
Paparan Webinar Kebijakan Covid 30 juli 2020
Paparan Webinar Kebijakan Covid  30 juli 2020Paparan Webinar Kebijakan Covid  30 juli 2020
Paparan Webinar Kebijakan Covid 30 juli 2020
 
Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao di ...
Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao  di ...Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao  di ...
Analisis rantai pasok kakao untuk pengembangan industri pengolahan kakao di ...
 
Permasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesia
Permasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesiaPermasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesia
Permasalahan dan kebijakan perkakaoan indonesia
 
Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019
Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019
Paparan knowledge sharing kebijakan publik 12 juni 2019
 
Risalah kebijakan (policy brief)
Risalah kebijakan (policy brief)Risalah kebijakan (policy brief)
Risalah kebijakan (policy brief)
 
Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...
Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...
Penerapan teknik ISM untuk perumusan kebijakan pengembangan industri kakao ju...
 
Skema substansi renstra perangkat daerah
Skema substansi renstra perangkat daerahSkema substansi renstra perangkat daerah
Skema substansi renstra perangkat daerah
 
Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017
Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017
Perumusan Visi Misi Sesuai Permendagri 86/2017
 
Data base teknologi daerah cerdas
Data base teknologi daerah cerdas Data base teknologi daerah cerdas
Data base teknologi daerah cerdas
 
Daerah Cerdas 2017
Daerah Cerdas 2017 Daerah Cerdas 2017
Daerah Cerdas 2017
 

Recently uploaded

Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (9)

Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
 

MENGUATKAN SID

  • 1. PERAN UNIVERSITAS DALAM MENGUATKAN SISTEM INOVASI DAERAH Dr. Zulkieflimansyah
  • 2. CONTENTS  Pengantar  Sistem Inovasi Daerah (SID)  Urgensi SID  Elemen SID  Isu danTantangan dalam Membangun SID  StrategiTerobosan dalam SID  Posisi Universitas dalam SID  Urgensi dan Fungsi Universitas dalam Menguatkan SID  Studi Kasus: UniversitasTeknologi Sumbawa (UTS)  Referensi
  • 3. PENGANTAR  Globalisasi dunia mendorong pentingnya kekuatan daya saing memenangkan kompetisi ekonomi  Region / daerah menjadi pusat pertumbuhan dalam membangun kemampuan inovasi dan daya saing  Kompetensi perusahaan dan kapasitas proses pembelajaran menjadi landasan daya saing ekonomi daerah
  • 4. SISTEM INOVASI DAERAH  Konsep SID ini mendapat perhatian sejak awal 1990an sebagai cara pandang yang menjanjikan dalam memahami isu inovasi  Hal ini sejalan dengan berkembangnya kegiatan industri di wilayah geografis tertentu  Skala geografi daerah dipandang ukuran yang paling sesuai untuk mengembangkan ekonomi berbasis inovasi  Pengertian umum:  Seperangkat interaksi antara kepentingan pribadi dan publik, organisasi formal dan informal yang kelembagaannya sangat penting dalam hal menghasilkan, menggunakan dan menyebarkan pengetahuan, keahlian dan “best practice” dalam sebuah lingkungan geografis (Doloreux and Parto, 2005)
  • 5. URGENSI SID  Memahami proses pembentukan daya saing daerah secara sistemik  Titik tolak:  Adanya sekelompok pelaku yang mendorong terbentuknya kapital dan sumber daya dari kelembagaan regional berupa hubungan social, norma, nilai dan interaksi dalam komunitas yang memperkuat kemampuan inovasi dan daya saing  Inovasi sebagai proses sosial dan evolutionary  Oleh karena itu inovasi bersifat “localized and embedded in region”
  • 6. ELEMEN SISTEM INOVASI DAERAH  Sistem produksi seperti wirausahawan, sektor UKMK, dan perusahaan  Lembaga pendidikan dan pelatihan seperti universitas dan lembaga kursus  Lembaga sosial kemasyarakatan seperti asosiasi  Lembaga pemerintah seperti Dinas dan balitbang  SID juga meliputi hubungan dan interaksi aktif antara elemen- elemen tersebut di atas
  • 7. ISU DANTANTANGAN DALAM MEMBANGUN SID  Para aktor dan pelaku serta pengambil kebijakan di dalam sistem inovasi daerah sangat terbatas hal sumber daya baik dari segi kewenangan dan pendanaan  Perlu pengalaman lebih banyak dalam hal perencanaan program inovasi teknologi  Kebutuhan perusahaan lokal / pengguna hasil inovasi belum dikaji secara mendalam (Cook and Memedovic, 2003)  Kurangnya pelaku dan entrepreneur yang aktif dalam membangun SID
  • 8. STRATEGITEROBOSAN DALAM SID  Mencari peluang yang berfungsi sebagai lokomotif dalam membangun SID  Mencari agensi dalam SID yang berfungsi sebagai:  technological gatekeeper  product champion  sponsor/coach  Godfather (Smith, 2007)  Mencari lembaga yang menjadi pusat pembelajaran dalam SID seperti universitas
  • 10. URGENSI DAN FUNGSI UNIVERSITAS DALAM MENGUATKAN SID  Sebagai lokomotif proses perubahan pembelajaran lokal di daerah  Sebagai produsen sumber daya manusia  Sebagai “locus” / pertemuan interaksi antara pelaku pembelajaran  Sebagai penyuplai kegiatan penelitian
  • 11. Studi Kasus: Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) grooming the future leader
  • 12. SEKILAS UNIVERSITASTEKNOLOGI SUMBAWA (UTS)  Berdiri sejak 2012 dengan nama SekolahTinggiTeknologi Teknik Sumbawa. Menjadi universitas sejak tahun 2013.  Mencoba menjadi agen utama dalam membangun SID dengan membuat program studi keteknikan yang masih langka dengan memperhatikan besarnya potensi sumberdaya alam di Sumbawa berupa mineral, pertanian, perkebunan dan perikanan.  Program studi yang ditawarkan antara lainTeknik Metalurgi dan Material , Mesin, Informatika, Bioteknologi, Industri Pertanian, Sipil, Elektro danTeknik Industri. Disamping itu juga ada program studi manajemen, ekonomi, psikologi dan Ilmu komunikasi.
  • 13. POTENSI SUMBAWA  Kelautan dan perikanan :  Budidaya laut (mutiara, kerapu, rumput laut, dll) dengan luas 24.980 Ha dengan potensi produksi sebesar 224.343,4 ton/tahun  Budidaya air payau ( udang dan pembenihannya, bandeng, dll) dengan luas 10.375 Ha  SDA (emas, tembaga, pasir besi, mangan, dll)
  • 14. Potensi Sumberdaya di Sumbawa Human resources Agricultural resources Mineral resources Tourism resources Total population 1.5 x 106 < 25 y 49% 25-45 y 31% 45-65 y 15% > 65 y 4% Rice production throughout the year Center of cattle meat production in the country Sumbawa pony horse for racing and milk production Sumbawa forest honey – center for forest honey production in Indonesia Sumbawa horse milk & Sumbawa forest honey Protected as geographical indication by Indonesia Patent Office PT Newmont Nusa Tenggara (since 2000); owned by Indonesia; Japan (Sumitomo) & US (Newmont) “Amanwana” luxury resort at in-habitated Moyo island, has been visited by rockstar Mick Jagger, Lady Di, etc “Seaside Cottage” at Sumbawa mainland
  • 15. PERAN UTS DALAM SID DI SUMBAWA  Sebagai wahana yang aktif dalam membawa sumberdaya unggulan dari luar Sumbawa melalui program beasiswa  Sebagai “hub” dalam hal kerjasama dengan pihak luar Sumbawa  Sebagai agen aktif dalam mengembangkan kapasitas industri lokal dengan adanya program pemerintah berupa Science and Technology Park  Sebagai inisiator untuk memulai membangun Industrial Park
  • 16. Prestasi Internasional Sumbawagen team (Faculty of Biotechnology) received Chairman Award, and other 3 awards at students competition on synthetic biology, International Genetically Engineered Machine (IGEM) , November 2014 at Boston, U.S.A. Fahmi (Faculty of Biotechnology) received NIMS Internship Award from National Institute for Materials Science (NIMS), May 2014 to work for 3 months in this Institute with full funding support.
  • 17. Kerjasama Internasional Three months internship of one student of Faculty of Biotechnology to NIMS in January 2015 NIMS President appointment letter to Dr. Tomohiko Yamazaki as “visiting professor” to Faculty of Biotechnology UTS for 3 years (2013-2016) Prof. Koji Sode (TUAT) as “advisor” to Sumbawagen Team, an International Genetically Engineered Machine (iGEM) team of Faculty of Biotechnology in 2014 Prof. Koji Sode (TUAT) gave “inaugural lecture” to new students of UTS in Sep. 2013 Prof. Sode (TUAT) & Dr. Yamazaki (NIMS) gave “public lecture” to the people of Sumbawa in Sep. 2013
  • 18. SCIENCE ANDTECHNOLOGY PARK AS A LEARNING COMMUNITY Untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah menuju keunggulan kompetitif sebuah daerah maka Ilmu Pengetahuan dan teknologi (Iptek) mutlak di perlukan. Untuk mempercepat itu diperlukan kawasan iptek (Techno Park) yang terintegrasi dengan universitas dan industri yang nantinya diharapkan menjelma menjadi kawasan teknologi dan industri, yaitu STAID (Sumbawa Technology and Industrial District)
  • 19. STAID SAMAWATECHNOLOGYAND INDUSTRIAL DISTRICT Universitas Teknologi Sumbawa Kawasan Industri Bioteknologi dan Pertanian Sumber Air Kawasan Industri Tambang, Matalurgi dan Material IT dan Media Center Bukit Olat Maras Kawasan Industri Energi Alam Metalurgi dan Material R&D Center Bioteknologi dan Pertanian R&D Center Energi R&D Center
  • 20. DISTRIK INDUSTRI Kawasan Industri Tambang, Matalurgi dan Material Kawasan Industri Bioteknologi dan Pertanian IT dan Media Center Kawasan Industri Energi Alam
  • 21. REFERENSI  David Doloreux and Saeed Parto (2005), Regional innovation systems: Current discourse and unresolved issues,Technology in Society 27, 133–153  Philip Cook and Olga Memedovic (2003), Strategies for Regional Innovation Systems: LearningTransfer and Applications, UNIDO Policy Papers,Vienna  David J Smith (2007), The politics of innovation:Why innovations need a godfather,Technovation 27(3):95-104