SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
DEPOK SMART CITY 
Urban Civic Movement
Depok Smart City 
Sebuah gerakan masyarakat sipil kaum urban 
untuk terlibat aktif membentuk kota pintar 
(Smart City) yang berkarakter (indetity) & 
berbudaya (Culture) 
Urban civic movement 
Diharapkan agar Kota Depok dapat memfasilitasi 
komunitas dalam bereskpresi dan berkreasi 
supaya mereka bisa berdampak lebih luas bagi 
masyarakat dan alam. 
Konsep ini diusung oleh Emil Dardak, PhD. 
Doktor termuda Indonesia bidang Infrastruktur, 
yang merupakan salah satu warga terbaik Depok 
DEPOK SMART CITY 
Urban Civic Movement
Siapa Emil Dardak ?
Emil E. Dardak, PhD 
 Ekonom dengan karir lebih dari 1 dekade di infrastructure, regional development & public policy: 
 Saat ini menjabat Executive Vice President di BUMN Penjaminan Infrastruktur – Kementerian Keuangan – 2011 - sekarang 
 Tim Pakar 4th Asia Pacific Ministers’ Forum for Infrastructure (2003) – Periode Kabinet Gotong Royong (Menko 
Dorodjatun & Menkimpraswil Soenarno) – turut membidani kesuksesan Indonesia mempelopori Asia Pacific Ministers’ Joint 
Statement yang pertama kalinya – 2003-2004 
 Infrastructure Economist Consultant di Bank Dunia yang sukses membangkitkan kembali investasi pertama kalinya sejak 
krisis 1998 di sektor panas bumi & PLTA - 2007-2009 
 Dirut Ad Interim (secondment dari Tusk Advisory Pte Ltd) Lembaga Pembiayaan Bentukan Pemerintah & Lembaga 
Keuangan Internasional (World Bank, ADB, DEG Germany) – 2009-2010 
 Pendidikan: 
 Doktor ekonomi pembangunan termuda di Jepang (22 tahun) – 2007 
 Terpilih diantara 40 public & private sector senior executive & leaders se-dunia untuk Executive Degree in Major Programme 
Management – University of Oxford, UK – 2013-2015 
 Dosen – Pangkat Lektor/Asisten Profesor Fakultas Ekonomi, Universitas Esa Unggul Jakarta 
 Organisasi: 
 Chair Lembaga Think Tank & Wasekjen Ikatan Ahli Perencana Kota/Planologi, 2013-2016 
 Wakil Ketua Komtap Transportasi, WKU Infrastruktur, KADIN Pusat, 2013-2015 
 Ketua Bidang Hub. Birokrasi, Komunitas Muda Nahdlatul Ulama Jepang, 2004 
 Ketua Senat Mahasiswa Program BA(Hons) University of Wales – validated at UIEU Jakarta, 2002
Pria yang masih berusia 29 Tahun ini sudah mengukir banyak prestasi.
Peserta Termuda di Executive Education Programme di University of 
Oxford, United Kingdom 
Bersama para senior project managers setingkat Direktur dan Head/Senior VP yang terpilih dari seluruh 
dunia untuk mengembangkan disiplin ilmu Major Programme Management 
Doktor Termuda di Jepang (22 Tahun) 
Dari Ritsumeikan Asia Pacific University dengan konsentrasi riset di bidang infrastruktur 
dan pengembangan ekonomi wilayah. 
Beasiswa Raffles Institution di Singapura 
Juara I Pelajar Teladan se-DKI Jakarta tahun 1997
Mengenal lebih dalam gagasan 
Depok Smart City 
Lingkungan dan Teknologi 
Green city, Smart City, Research 
Infrastruktur 
Tata kota, Transportasi, Commuter 
Birokrasi 
Anggaran, Penempatan Birokrat, Konektifitas Jabodetabek 
Urban Civic Movement & Kreatifitas 
Komunitas, Startup & UKM, Seniman 
Personaliti 
Keluarga, Kehangatan, Masa Depan
Lingkungan dan Teknologi 
Setu, Smart City, Research 
Festival Setu Depok, 2014 
•“Coba lihat bagaimana (Warga Depok) memperlakukan setu, sungai, rel kereta dan tempat terbuka 
lainnya. Semua bangun membelakangi area tersebut, bukan menjadikannya sebagai teras atau 
halaman (Overlooking the lake) . Padahal di seluruh kota maju dunia, gedung, perumahan, ruang 
publik menghadap ke arah setu, sungai dan rel kereta. 
Jika saja kita menjadikan setu, sungai dan rel kereta menjadi halaman depan, tentu kita akan 
menjaga dan tidak mengotori (Eco District)” 
•“Kota yang pintar (Smart city) akan menggunakan teknologi sebagai daya dukung kemajuan kota, 
bukan hanya terkait pengelolaan namun juga melakukan pengembangan (research) untuk menjadi 
kota masa depan”
Kota yang Pintar adalah kota yang mampu 
menyelaraskan teknologi dan modernisasi 
dengan kearifan lingkungan hijau.
Infrastruktur 
Tata kota, Transportasi, Commuter 
“ Tata kota is MY PASSION” 
“Sebagian besar kota di Indonesia dibangun tanpa perencanaan yang matang, termasuk Depok. 
Hal pertama yang harus kita ubah adalah paradigma Margonda sebagai pintu utama dan pusat dari 
segalanya. Kondisi lambat laun dapat membuat masyarakat mencapai titik jenuh kemacetan Margonda, 
terlebih di akhir pekan. Untuk itu dibutuhkan pemerataan infrastruktur seperti jalan atau pun fasilitas 
umum di daerah Depok lainnya, sepeti Citayam, Sawangan, dan Bojonggede. Dengan demikian akan 
meningkatkan produktivitas warga dan pertumbuhan ekonomi secara merata, serta menghindari 
sentralisasi aktivitas di Margonda (Disentralisasi) 
Selain infrastruktur, juga dibutuhkan sistem transportasi yang mempermudah aksesibilitas dan 
mendukung gerakan kota hijau. Dengan kenyamanan tersebut, diharapakan bukan hanya warga Depok 
sebagai penikmat namun juga warga kota lain disekitar.
Tata ruang kota, fasilitas umum 
dan sistem transportasi menjadi 
faktor penting kenyamanan kota.
Birokrasi 
Anggaran, Penempatan Birokrat, Konektifitas Jabodetabek 
“Jangan anggap hebat orang yang tidak korupsi, anehlah pada mereka yang korupsi” 
“Kemampuan mengatur anggaran yang baik dalah hal mutlak bagi setiap organisasi. Bukan hanya 
meningkatkan pemasukan tapi juga bagaimana pengelolaannya. Analogi sederhana, sebesar apapun 
pendapatan kita, akan selalu kurang jika kita mengadopsi gaya hidup yang tidak sesuai. 
Agar anggaran menjadi stimulus bagi kemajuan kota, maka tidak ada jalan selain menggunakan cara 
“The right man, on the right place, at right time” 
Mari lihat Depok dari kacamata Metropolis, dan kita akan terkejut dengan potensinya. Depok adalah 
kota penyanggah Ibu Kota, banyak sekali warga Depok, kaum urban yang bekerja di wilayah Jakarta. 
Secara geografis letak Depok juga sangat strategis dengan kota penyangga lainnya. Maka tidak ada cara 
lain, agar Depok lebih baik maka kita harus bersama-sama dengan Jakarta, Bogor, Tangerang dan 
Bekasi menintregasikan strategi jangka panjang yang sejalan.”
Boris 
Johson 
Walikota 
London 
Fasilitas dan transportasi umum 
diperuntukan untuk semua 
kalangan masyarakat, tidak ada 
pengecualian. Dan semua berhak 
mendapatkan kenyamanannya.
Urban Civic Movement & Kreatifitas 
Komunitas, Startup & UKM, Seniman 
The Power of Industri Kreatif 
“Rumah Komunitas mencatat di 2013 ada 250 komunitas yang ada di Depok, ini baru yang terdata 
oleh mereka. Codemargonda juga merilis data (september 2014), dalam satu tahun (2013-2014) sudah 
ada 172 Komunitas yang terdaftar disana dengan 461 kegiatan, dan mampu menghadirkan hingga 
11.525 kunjungan. Detak kota Depok dihidupkan dengan kegiatan masyarakat urban, bukan hanya 
menjadi event namun juga menjadi sebuah gerakan masal (movement) dari berbagai segmen dan 
kelas. 
Universitas Indonesia, Gunadarma, BSI dan banyak sekali SMK telah meciptakan para generasi 
kreatif. Banyak sekali Startup & UKM di kota ini yang berkreasi hingga kancah nasional bahkan 
Internasional. Inilah potensi yang sangat luar biasa. Depok jadi tempat tinggal banyak seniman 
terbaik negeri ini (Musisi, artis, penyair, seni rupa dan lain-lain), yang memainkan seni modern hingga 
seni budaya. Mereka membuka lapangan pekerjaan dan ekonomi yang tidak sedikit, inilah yang disebut 
“Power of human creativity”
Depok kota dengan beribu potensi dan berjuta harapan
“Emil bukan hanya anak muda yang pandai dalam me-manage dirinya, 
Tapi bagaimana etika dan kearifannya yang luar biasa.” 
- Ayah Arumi Bachsin -
Nama Lengkap : Emil Elestianto Dardak 
Alamat : Komplek Bumi Pusaka Cinere, Blok A no.2, 
Depok 
Nama Istri : Arumi Bachsin 
Anak : 1. Lakeisha Ariestia Dardak (Perempuan) 
Hobi : Musik, piano & vokalis (menjuarai festival & 
merilis 4 single yang memuncaki tangga lagu 
radio Indonesia & tampil di TV swasta 
nasional
Keluarga 
Keluarga adalah sumber dari hebatnya kota ini. 
Ada 3 point utama dalam lingkungan keluarga yang harus diperjuangkan dan didukung 
dengan kebijakan yang serius. 
•Layak Hidup ( Pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan) 
Keberhasilan suatu negara atau pun seseorang berasal dari lingkup yang terkecil, yaitu keluarga. Berbagai 
faktor yang mempengaruhi keluarga seperti pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan jelas harus menjadi 
perhatian serius pemerintah. Dengan berbagai fasilitas yang tersedia dan sistem yang mendukung 
kehidupan keluarga, diharapkan akan lahir putra-putri bangsa terbaik. 
•Kehangatan (Budaya dan Agama) 
Kearifan lokal suatu daerah jelas tidak bisa dikesampingan. Budaya dan ketaatan beragama menjadi fondasi 
penting yang menjadi identitas. Menjadikan Depok sebagai kota yang berbudaya dan beragama akan 
menjadikan Depok kota yang penuh kehangatan. 
•Kenyamanan (Hiburan, Waktu dan sebagainya.) 
Sebagai daerah yang menjadi tempat tinggal bagi sebagian besar kaum urban, kenyamanan kota menjadi 
sangat penting. Terlebih waktu yang dihabiskan di dalam kota Depok menjadi begitu berharga terutama 
ketika berkumpul dan berlibur bersama keluarga. Fasilitas hiburan dan akses transportasi menjadi 
perhatian penting dalam memberikan kenyamanan bagi warga.
Jika Smart City berhasil kita wujudkan dengan 
mengedepankan urban civic movement (gerakan bersama), 
berarti kita sepakat untuk memperjuangkan 
“Masa Depan Anak dan Cucu kita”
Depok Kota Keluarga

More Related Content

What's hot

Inovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas Dunia
Inovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas DuniaInovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas Dunia
Inovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas DuniaTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi LAN Dalam Akselerasi Inovasi
Strategi LAN Dalam Akselerasi InovasiStrategi LAN Dalam Akselerasi Inovasi
Strategi LAN Dalam Akselerasi InovasiTri Widodo W. UTOMO
 
Membangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan Inovatif
Membangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan InovatifMembangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan Inovatif
Membangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan InovatifTri Widodo W. UTOMO
 
Inovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah
Inovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan DaerahInovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah
Inovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan DaerahTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui Inovasi
Strategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui InovasiStrategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui Inovasi
Strategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui InovasiTri Widodo W. UTOMO
 

What's hot (6)

Inovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas Dunia
Inovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas DuniaInovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas Dunia
Inovasi Daerah Mewujudkan Aparatur Kelas Dunia
 
Strategi LAN Dalam Akselerasi Inovasi
Strategi LAN Dalam Akselerasi InovasiStrategi LAN Dalam Akselerasi Inovasi
Strategi LAN Dalam Akselerasi Inovasi
 
Membangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan Inovatif
Membangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan InovatifMembangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan Inovatif
Membangun Indonesia dari Daerah Melalui Kepemimpinan Inovatif
 
Inovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah
Inovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan DaerahInovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah
Inovasi Dalam Tata Kelola Pemerintahan Daerah
 
Drum-up Kota Padang Panjang
Drum-up Kota Padang PanjangDrum-up Kota Padang Panjang
Drum-up Kota Padang Panjang
 
Strategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui Inovasi
Strategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui InovasiStrategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui Inovasi
Strategi Peningkatan Pelayanan Publik Melalui Inovasi
 

Similar to Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda

Policy Brief Ruang Publik Kreatif Sumbawa
Policy Brief Ruang Publik Kreatif SumbawaPolicy Brief Ruang Publik Kreatif Sumbawa
Policy Brief Ruang Publik Kreatif SumbawaYudiwid
 
1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdf
1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdf1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdf
1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdfFajar Baskoro
 
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRsuningterusberkarya
 
Green urban design smart city
Green urban design smart cityGreen urban design smart city
Green urban design smart cityririkdpratiwi
 
AKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptx
AKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptxAKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptx
AKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptxnurrahmanHakim2
 
Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA
Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA
Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA suningterusberkarya
 
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptxDodiSetiawan46
 
Tik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibie
Tik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibieTik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibie
Tik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibieYudi Herdiana
 
A170526­ LMCP 1552 AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIAL
A170526­ LMCP 1552  AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIALA170526­ LMCP 1552  AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIAL
A170526­ LMCP 1552 AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIALAMIRULSYAFIQAHBINTIM
 
Inovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis Komunitas
Inovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis KomunitasInovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis Komunitas
Inovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis KomunitasTri Widodo W. UTOMO
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Oswar Mungkasa
 
Pedum-Posyantek-1.pdf
Pedum-Posyantek-1.pdfPedum-Posyantek-1.pdf
Pedum-Posyantek-1.pdfDianSopyan
 
Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014lepas Yikwa
 
Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014Brian Abdillah
 
A169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptx
A169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptxA169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptx
A169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptxMOHAMMADZHAIRULAMEEN
 

Similar to Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda (20)

Policy Brief Ruang Publik Kreatif Sumbawa
Policy Brief Ruang Publik Kreatif SumbawaPolicy Brief Ruang Publik Kreatif Sumbawa
Policy Brief Ruang Publik Kreatif Sumbawa
 
1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdf
1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdf1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdf
1676615065_Paparan Dir P3IPN-Perencanaan Berbasis Kinerja.pdf
 
Asm smart city
Asm smart cityAsm smart city
Asm smart city
 
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 03 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
 
JAKARTA MOSAIK 2013
JAKARTA MOSAIK 2013JAKARTA MOSAIK 2013
JAKARTA MOSAIK 2013
 
Green urban design smart city
Green urban design smart cityGreen urban design smart city
Green urban design smart city
 
AKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptx
AKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptxAKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptx
AKDP.PKP.UTS.Muhammadhisyam.05072020 (1).pptx
 
Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA
Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA
Praswil 14 rthPERENCANAAN WILAYAH KOTA
 
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
 
Tik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibie
Tik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibieTik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibie
Tik – masa depan dan budaya indonesia ilham habibie
 
A170526­ LMCP 1552 AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIAL
A170526­ LMCP 1552  AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIALA170526­ LMCP 1552  AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIAL
A170526­ LMCP 1552 AMALAN TERBAIK KESEJAHTERAAN SOSIAL
 
Inovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis Komunitas
Inovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis KomunitasInovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis Komunitas
Inovasi & Society 5.0: Mendorong Inovasi Berbasis Komunitas
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
 
BUKU PUTIH KOTA KREATIF
BUKU PUTIH KOTA KREATIFBUKU PUTIH KOTA KREATIF
BUKU PUTIH KOTA KREATIF
 
Pedum-Posyantek-1.pdf
Pedum-Posyantek-1.pdfPedum-Posyantek-1.pdf
Pedum-Posyantek-1.pdf
 
Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014
 
Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014
 
Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014
 
Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014Buku kumpulan lkti 2014
Buku kumpulan lkti 2014
 
A169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptx
A169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptxA169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptx
A169343­_LMCP 1552- TUGASAN 3.pptx
 

Emil dardak, doktor ekonomi pembangunan termuda

  • 1. DEPOK SMART CITY Urban Civic Movement
  • 2. Depok Smart City Sebuah gerakan masyarakat sipil kaum urban untuk terlibat aktif membentuk kota pintar (Smart City) yang berkarakter (indetity) & berbudaya (Culture) Urban civic movement Diharapkan agar Kota Depok dapat memfasilitasi komunitas dalam bereskpresi dan berkreasi supaya mereka bisa berdampak lebih luas bagi masyarakat dan alam. Konsep ini diusung oleh Emil Dardak, PhD. Doktor termuda Indonesia bidang Infrastruktur, yang merupakan salah satu warga terbaik Depok DEPOK SMART CITY Urban Civic Movement
  • 4. Emil E. Dardak, PhD  Ekonom dengan karir lebih dari 1 dekade di infrastructure, regional development & public policy:  Saat ini menjabat Executive Vice President di BUMN Penjaminan Infrastruktur – Kementerian Keuangan – 2011 - sekarang  Tim Pakar 4th Asia Pacific Ministers’ Forum for Infrastructure (2003) – Periode Kabinet Gotong Royong (Menko Dorodjatun & Menkimpraswil Soenarno) – turut membidani kesuksesan Indonesia mempelopori Asia Pacific Ministers’ Joint Statement yang pertama kalinya – 2003-2004  Infrastructure Economist Consultant di Bank Dunia yang sukses membangkitkan kembali investasi pertama kalinya sejak krisis 1998 di sektor panas bumi & PLTA - 2007-2009  Dirut Ad Interim (secondment dari Tusk Advisory Pte Ltd) Lembaga Pembiayaan Bentukan Pemerintah & Lembaga Keuangan Internasional (World Bank, ADB, DEG Germany) – 2009-2010  Pendidikan:  Doktor ekonomi pembangunan termuda di Jepang (22 tahun) – 2007  Terpilih diantara 40 public & private sector senior executive & leaders se-dunia untuk Executive Degree in Major Programme Management – University of Oxford, UK – 2013-2015  Dosen – Pangkat Lektor/Asisten Profesor Fakultas Ekonomi, Universitas Esa Unggul Jakarta  Organisasi:  Chair Lembaga Think Tank & Wasekjen Ikatan Ahli Perencana Kota/Planologi, 2013-2016  Wakil Ketua Komtap Transportasi, WKU Infrastruktur, KADIN Pusat, 2013-2015  Ketua Bidang Hub. Birokrasi, Komunitas Muda Nahdlatul Ulama Jepang, 2004  Ketua Senat Mahasiswa Program BA(Hons) University of Wales – validated at UIEU Jakarta, 2002
  • 5. Pria yang masih berusia 29 Tahun ini sudah mengukir banyak prestasi.
  • 6. Peserta Termuda di Executive Education Programme di University of Oxford, United Kingdom Bersama para senior project managers setingkat Direktur dan Head/Senior VP yang terpilih dari seluruh dunia untuk mengembangkan disiplin ilmu Major Programme Management Doktor Termuda di Jepang (22 Tahun) Dari Ritsumeikan Asia Pacific University dengan konsentrasi riset di bidang infrastruktur dan pengembangan ekonomi wilayah. Beasiswa Raffles Institution di Singapura Juara I Pelajar Teladan se-DKI Jakarta tahun 1997
  • 7. Mengenal lebih dalam gagasan Depok Smart City Lingkungan dan Teknologi Green city, Smart City, Research Infrastruktur Tata kota, Transportasi, Commuter Birokrasi Anggaran, Penempatan Birokrat, Konektifitas Jabodetabek Urban Civic Movement & Kreatifitas Komunitas, Startup & UKM, Seniman Personaliti Keluarga, Kehangatan, Masa Depan
  • 8. Lingkungan dan Teknologi Setu, Smart City, Research Festival Setu Depok, 2014 •“Coba lihat bagaimana (Warga Depok) memperlakukan setu, sungai, rel kereta dan tempat terbuka lainnya. Semua bangun membelakangi area tersebut, bukan menjadikannya sebagai teras atau halaman (Overlooking the lake) . Padahal di seluruh kota maju dunia, gedung, perumahan, ruang publik menghadap ke arah setu, sungai dan rel kereta. Jika saja kita menjadikan setu, sungai dan rel kereta menjadi halaman depan, tentu kita akan menjaga dan tidak mengotori (Eco District)” •“Kota yang pintar (Smart city) akan menggunakan teknologi sebagai daya dukung kemajuan kota, bukan hanya terkait pengelolaan namun juga melakukan pengembangan (research) untuk menjadi kota masa depan”
  • 9. Kota yang Pintar adalah kota yang mampu menyelaraskan teknologi dan modernisasi dengan kearifan lingkungan hijau.
  • 10. Infrastruktur Tata kota, Transportasi, Commuter “ Tata kota is MY PASSION” “Sebagian besar kota di Indonesia dibangun tanpa perencanaan yang matang, termasuk Depok. Hal pertama yang harus kita ubah adalah paradigma Margonda sebagai pintu utama dan pusat dari segalanya. Kondisi lambat laun dapat membuat masyarakat mencapai titik jenuh kemacetan Margonda, terlebih di akhir pekan. Untuk itu dibutuhkan pemerataan infrastruktur seperti jalan atau pun fasilitas umum di daerah Depok lainnya, sepeti Citayam, Sawangan, dan Bojonggede. Dengan demikian akan meningkatkan produktivitas warga dan pertumbuhan ekonomi secara merata, serta menghindari sentralisasi aktivitas di Margonda (Disentralisasi) Selain infrastruktur, juga dibutuhkan sistem transportasi yang mempermudah aksesibilitas dan mendukung gerakan kota hijau. Dengan kenyamanan tersebut, diharapakan bukan hanya warga Depok sebagai penikmat namun juga warga kota lain disekitar.
  • 11. Tata ruang kota, fasilitas umum dan sistem transportasi menjadi faktor penting kenyamanan kota.
  • 12. Birokrasi Anggaran, Penempatan Birokrat, Konektifitas Jabodetabek “Jangan anggap hebat orang yang tidak korupsi, anehlah pada mereka yang korupsi” “Kemampuan mengatur anggaran yang baik dalah hal mutlak bagi setiap organisasi. Bukan hanya meningkatkan pemasukan tapi juga bagaimana pengelolaannya. Analogi sederhana, sebesar apapun pendapatan kita, akan selalu kurang jika kita mengadopsi gaya hidup yang tidak sesuai. Agar anggaran menjadi stimulus bagi kemajuan kota, maka tidak ada jalan selain menggunakan cara “The right man, on the right place, at right time” Mari lihat Depok dari kacamata Metropolis, dan kita akan terkejut dengan potensinya. Depok adalah kota penyanggah Ibu Kota, banyak sekali warga Depok, kaum urban yang bekerja di wilayah Jakarta. Secara geografis letak Depok juga sangat strategis dengan kota penyangga lainnya. Maka tidak ada cara lain, agar Depok lebih baik maka kita harus bersama-sama dengan Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi menintregasikan strategi jangka panjang yang sejalan.”
  • 13. Boris Johson Walikota London Fasilitas dan transportasi umum diperuntukan untuk semua kalangan masyarakat, tidak ada pengecualian. Dan semua berhak mendapatkan kenyamanannya.
  • 14. Urban Civic Movement & Kreatifitas Komunitas, Startup & UKM, Seniman The Power of Industri Kreatif “Rumah Komunitas mencatat di 2013 ada 250 komunitas yang ada di Depok, ini baru yang terdata oleh mereka. Codemargonda juga merilis data (september 2014), dalam satu tahun (2013-2014) sudah ada 172 Komunitas yang terdaftar disana dengan 461 kegiatan, dan mampu menghadirkan hingga 11.525 kunjungan. Detak kota Depok dihidupkan dengan kegiatan masyarakat urban, bukan hanya menjadi event namun juga menjadi sebuah gerakan masal (movement) dari berbagai segmen dan kelas. Universitas Indonesia, Gunadarma, BSI dan banyak sekali SMK telah meciptakan para generasi kreatif. Banyak sekali Startup & UKM di kota ini yang berkreasi hingga kancah nasional bahkan Internasional. Inilah potensi yang sangat luar biasa. Depok jadi tempat tinggal banyak seniman terbaik negeri ini (Musisi, artis, penyair, seni rupa dan lain-lain), yang memainkan seni modern hingga seni budaya. Mereka membuka lapangan pekerjaan dan ekonomi yang tidak sedikit, inilah yang disebut “Power of human creativity”
  • 15.
  • 16. Depok kota dengan beribu potensi dan berjuta harapan
  • 17. “Emil bukan hanya anak muda yang pandai dalam me-manage dirinya, Tapi bagaimana etika dan kearifannya yang luar biasa.” - Ayah Arumi Bachsin -
  • 18. Nama Lengkap : Emil Elestianto Dardak Alamat : Komplek Bumi Pusaka Cinere, Blok A no.2, Depok Nama Istri : Arumi Bachsin Anak : 1. Lakeisha Ariestia Dardak (Perempuan) Hobi : Musik, piano & vokalis (menjuarai festival & merilis 4 single yang memuncaki tangga lagu radio Indonesia & tampil di TV swasta nasional
  • 19. Keluarga Keluarga adalah sumber dari hebatnya kota ini. Ada 3 point utama dalam lingkungan keluarga yang harus diperjuangkan dan didukung dengan kebijakan yang serius. •Layak Hidup ( Pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan) Keberhasilan suatu negara atau pun seseorang berasal dari lingkup yang terkecil, yaitu keluarga. Berbagai faktor yang mempengaruhi keluarga seperti pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan jelas harus menjadi perhatian serius pemerintah. Dengan berbagai fasilitas yang tersedia dan sistem yang mendukung kehidupan keluarga, diharapkan akan lahir putra-putri bangsa terbaik. •Kehangatan (Budaya dan Agama) Kearifan lokal suatu daerah jelas tidak bisa dikesampingan. Budaya dan ketaatan beragama menjadi fondasi penting yang menjadi identitas. Menjadikan Depok sebagai kota yang berbudaya dan beragama akan menjadikan Depok kota yang penuh kehangatan. •Kenyamanan (Hiburan, Waktu dan sebagainya.) Sebagai daerah yang menjadi tempat tinggal bagi sebagian besar kaum urban, kenyamanan kota menjadi sangat penting. Terlebih waktu yang dihabiskan di dalam kota Depok menjadi begitu berharga terutama ketika berkumpul dan berlibur bersama keluarga. Fasilitas hiburan dan akses transportasi menjadi perhatian penting dalam memberikan kenyamanan bagi warga.
  • 20. Jika Smart City berhasil kita wujudkan dengan mengedepankan urban civic movement (gerakan bersama), berarti kita sepakat untuk memperjuangkan “Masa Depan Anak dan Cucu kita”