SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Download to read offline
1
MODUL 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang bernilai edukatif. Nilai edukatif
mewarnai intraksi yang terjadi antara guru dan siswa. Pendidikan yang bernilai
edukatif adalah pembelajaran yang diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu.
Guru dengan sadar melakukan pengajaran secara sistematis dengan
memanfaatkan segala sesuatu untuk kepentingan pengajaran. Guru dituntut
untuk dapat menyampaikan materi dengan tuntas dan dapat dikuasai oleh anak
didik, ini merupakan masalah yang cukup sulit yang dirasakan oleh guru.
Kesulitan itu dikarenakan anak didik bukan sebagai individu dengan
keunikannya, tetepi mereka juga makhluk sosial dengan latar belakang yang
berbeda. Paling sedikit ada tiga aspek yang membedakan antara anak didik satu
dan dengan anak didik lainya, yaitu aspek intelektual, psikologis dan biologis.
Selain itu pendidikan menurut Mulyasana (2011:4) pendidikan
merupakan usaha sadar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat, dan
pemerintah melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan pelatihan yang
berlangsung di luar sekolah sepanjang hayat untuk mempersiapkan peserta didik
agar dapat memainkan peranan dalam berbagai lingkungan hidup secara tetap
untuk masa yang akan datang. Perkembangan pendidikan di Indonesia
dipengaruhi pula dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi,
khususnya yang berhubungan dengan multimedia telah banyak dimanfaatkan
sebagai sarana atau media dalam kegiatan belajar mengajar. Peroses belajar
mengajar merupakan suatu proses komunikasi yang didalamnya terjadi suatu
intraksi timbal balik antara guru dan siswa.
Komunikasi tidak akan berjalan tanpa adanya bantuan sarana
penyampaian pesan atau media. Oleh karena itu dalam proses belajar mengajar
sangat diperlukan suatu media pembelajaran untuk mempermudah dalam
penyampaian materi. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat
digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim pesan ke penerima sehingga
2
dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa
sedemikian rupa sehingga proses belajar mengajar terjadi secara baik dan mudah
ditearima maupun dapat dipahami oleh siswa.
B. Standar Kompetensi
Dapat mengetahui kriteria dan jenis-jenis Media Pembelajaran
C. Kompetensi Dasar
Dapat mengetahui dan menerapkan kriteria dan jenis-jenis Media Pembelajaran
D. Deskripsi Modul
Modul ini merupakan modul pembelajaran yang digunakan dalam beberapa
jenjang pendidikan khususnya dalam penerapan alat atau jenis-jenis Media
Pembelajaran, guna untuk memudahkan guru dan siswa dalam mencapai suatu
tujuan pembelajaran.
E. Rumusan Masalah
a. Apa pengrtian media pembelajaran?
b. Jelaskan tujuan media pembelajaran?
c. Apa manfaat media pembelajaran?
d. Apa dan bagaimana jenis-jenis media pembelajaran?
e. Bagaimana kriteria media pembelajaran?
F. Tujuan
a. Untuk mengetahui pengrtian media pembelajaran?
b. Untuk mengetahui apakah media pembelajaran itu?
c. Untuk mengetahui manfaat media pembelajaran?
d. Untuk mengetahui jenis media yang digunakan dalam pembelajaran?
e. Untuk mengetahui kriteria media pembelajaran?
3
KEGIATAN BELAJAR 1
MEMAHAMI PENGERTIAN MEDIA PEMBELAJARAN
A. Pengertian media pembelajaran
Kata “media” berasal dari bahasa latin “medium” yang berarti perantara
atau pengantar. Lebih lanjut, media merupakan sarana penyalur pesan atau
informasi belajar yang hendak disampaikan oleh sumber pesan kepada sasaran
atau atau pnerima pesan tersebut.penggunaan media pengajaran sangat
membantu pencapaian keberhasilan belajar. Menurut Wilbur Schram media
adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperlan
pembelajaran. Ditegaskan oleh Danim bahwa hasil penelitian telah banyak
membuktikan efektivitas penggunaan alat bantu atau media yang dipergunakan
dalam kelas diduga merupakan salah satu penyebab lemahnya mutu blajar
siswa.1
Istilah media mula-mula dikenal dengan alat peraga, kemudian dikenal
dengan istilah audio visual aids (alat bantu pandang/dengar). Selanjutnya
disebut intructional materials (materi pembelajaran) dan kini istilah yang lazim
digunakan dalam dunia pendidikan nasional adalah E-learning. Huruf “E”
merupakan singkatan dari elektronik. Artinya media pembelajaran berupa alat
elektronik, meliputi CD Multimedia Intraktif sebagai bahan ajar offline dan web
sebagai bahan ajar online.
Berikut ini beberapa pendapat para ahli komunikasi atau ahli bahasa
yang mengemukakan tentang pengertian media pembelajaran yaitu:
a. Heinich, dan kawan-kawan (1982) mengemukakan istilah medium sebagai
perantara yang mengantar informasi antara sumber penerima. Jadi, televisi,
film, foto, radio, rekaman audio, gambar yang diproyeksikan, bahan-bahan
cetakan, dan jenisnya adalah media media komunikasi. Apabila media iti
membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional, atau
1
Nunu Mahrun, Media Pembelajaran (Riau: 2012), hal. 27.
4
mengandung maksud-maksud pengajaran maka media itu disebut media
pembelajaran.
b. Hamidjojo dalam Latuheru (1993) yaitu memberi batasan media sebagai
semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan
atau menyebar ide, gagasan, atau pendapat sehingga ide, gagasan atau
pendapat yang dikemukakan itu sampai kepada penerima yang dituju.
c. Gagne dan Briggs (1975) secara implisit mengatakakn bahwa media
pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan
isi materi pengajaran, yang terdiri dari antara lain buku, film, gambar, televisi
dan komputer.2
d. Briggs (1970) berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat
menyajikan pesan serta merangsan pelajar untuk belajar, seperti buku, film,
kaset, film bingkai dan lain-lain3
.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa media
pembelajaran adalah bahan, alat maupun metode/teknik yang digunakan dalam
kegiatan belajar mengajar dengan maksud agar proses intraksi komunikasi
edukatif antara guru efesien sesuai dengna tujuan pengajaran yang telah dicita-
citakan.
Atau dalam arti lain media pembelajaran adalah alat bantu dalam proses
belajar mengajar. Sesuatu apapun yang dapat dipergunakan untuk merangsang
pemikiran, perhatian, perasaan dan kemampuan atau keterampilan pebelajar
tersebut sehingga dapat mendorong terjadinya peroses belajar atau kegiatan
pembelajaran. Batas dari media pembelajaran ini cukup luas dan mendalam
dengan mencangkup pengertian sumber, manusia dna lingkungan serta metode
yang dimanfaatkan dari tujuan pembelajaran atau pelatihan tersebut.
Dalam proses belajar mengajar kehadiran media mempunyai arti yang
cukup penting. Karena dalam kegiatan tersebut ketidakjelasan bahan yang
disampaikan dapat dibantu menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan
2
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: PT Raja Grafindo, 2010), hal. 4-5.
3
Hadi Machmud, Media Pembelajaran, (kendari: Istana Profesional, 2009), hal. 29.
5
bahan yang akan disampaikan kepada peserta didik dapat disederhanakan
dengan bantuan media. Media dapat mewakili apa yang kurang mampu guru
ucapkan melalu kata-kata atau kalimat tertentu. Degnan demikian, peserta didik
agar lebih mudah mencerna bahan dari pada tanpa bantuan media.
B. Tujuan Media Pembelajaran
Media pembelajaran, menurut Kemp dan Dayton (1985: 28) dapat
memeniuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan,
kelompok atau kelompok pendengar yang bersar jumlahnya, yaitu:
a. Memotivasi minat atau tindakan, untuk memenuhi fungsi motivasi media
media pembelajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan.
Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat siswa dalam belajar dan
pencapaian tujuan ini akan mempengaruhi sikap, nilai dan emosi.
b. Untuk tujuan informasi, madia pembelajaran dapat digunakan dalam rangka
penyajian informasi dihadapan sekelompok siswa. Isi dan bentuk penyajian
bersifat sangat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau
pengetahuan latar belakang. Penyajian dapat pula terbentuk hiburan, drama
atau teknik motivasi.
c. Media berfungsi untuk tujuan instruksi di mana informasi yang terdapat
dalam media itu harus melibatkan siswa baik dalam benak atau mental
maupun dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pmbelajaran dapat
terjadi. Dis amping menyenangkan, media pembelajaran harus dapat
memberikan pengalaman yang menyenangkan dan memnuhi kebutuhan
perseorangan siswa.
C. Manfaat media pembelajaran
Secara umum, manfaat media dalam proses pembelajaran adalah
memperlancar intraksi antara pembelajar dan pebelajar sehingga kegiatan
pembelajaran akan lebih efektif dan efisien. Tapi secara lebih khusus ada
beberapa manfaat media yang lebih rinci. Kemp dan Dayton ( 1985) misalnya,
mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu:
6
a. Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan.
Setiap pembelajar mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda
beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu. Dengan bantuan
media, penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat
disampaikan kepada pebelajar secara seragam. Setiap pebelajar yang
melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang
sama, akan menerima informasi persis sama seperti yang diterima oleh
pebelajar-pebelajar lain. Dengan demikian, media juga dapat mengurangi
terjadinya kesenjangan informasi antara pebelajar dimanapun berada.
b. Peroses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik.
Dengan berbagai potensi yang dimilikinya, media dapat
menampilkan informasi melalui suara, gambar, gerakan dan warna, baik
secara alami maupun secara manipulasi. Materi pelajaran yang dikemas
melalui program media, akan lebih jelas, lengkap serta menarik minat
pebelajar. Dengan media, materi sajian bisa membangkitkan keingintahuan
pebelajar dan merangsang pebelajar bereaksi baik secara fisik maupun
emosional. Singkatnya media pembelajaran dapat membantu pebelajar
untuk mencipakan suasana belajar menjadi lebih hidup, tidak monoton, dan
tidak membosankan.
c. Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif
Jika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu
pembelajar pebelajar melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama
proses pembelajaran. Tanpa media, seorang pembelajar mungkin akan
cenderung berbicara satu arah kepada pebelajar. Namun dengan media,
pembelajar dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya pembelajar sendiri
yang aktif tetapi juga pebelajarnya.
d. Efisiensi dalam waktu dan tenaga
Keluhan yang selama ini kita dengar dari pembelajar adalah, selalu
kekurangan waktu untuk mencapai terget kurikulum. Sehingga terjadi
pembelajar menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi
pelajaran. Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika pembelajar dapat
7
memanfaatkan media secara maksimal. Misalnya tanpa media seorang
pembelajar tentu saja akan dapat menghabiskan banyak untuk menjelaskan
sistem peredaran darah pada manusia contohnya, dan terjadinya gerhana
matahari. Padahal dengan bantuan media visual, topik ini dengan cepat dan
mudah dijelaskan kepada anak didik. Dengan media, tujuan belajar akan
lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal
mungkin. Dengan media pembelajaran tidak harus mejelaskan materi
pelajaran secara berulang-ulang, sebeb dengan sekali sajian menggunakan
media, pebelajar akan lebih mudah memahami pelajaran.
e. Meningkatkan kualitas hasil belajar pebelajar
Penggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran
lebih efisien, tetapi juga membantu pebalajar menyarap materi pelajaran
lebih mendalam dan lebih utuh. Bila hanya dengan mendengarkan informasi
verbal dari pembelajar saja, pebelajar mungkin kurang memahami pelajaran
secara bik. Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat, meyentuh,
merasakan, atau mengalami sendiri melalui media, maka pemahaman
pebelajar pasti akan lebih baik.
f. Media dapat menumbuhkan sikap positif pebelajar terhadap materi dan
proses belajar
Dengan media, proses pembelajaran mejadi lebih manarik sehingga
mendorong pebelajar untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari
sendiri sumber-sumber ilmu pengetahuan. Kemampuan pebelajar untuk
belajar dari berbagai sumber tersebut, akan bisa menanamkan sikap kepada
pebelajar untuk senantiasa berinspiratif mencari berbagai sumber belajar
yang diperlukan.
g. Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih kongkrit
Mengidentifikasi bentuk pasar dalam kegiatan ekonomi masyarakat
misalnya dapat dijelaskan melalui media gambar pasar yang tradisional
sampai pasar yang modern, demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat
disajikna secara lebih sedarhana dengan bantuan media. Misalnya materi
yang membahas pusat-pusat kerajaan Islam dinusantara dapat disampiakan
8
dengan penggunaan peta atau atlas, sehingga pebelajar dapat dengan mudah
4
memahami pembelajaran tersebut.
h. Media dapat membatu mengatasi keterbatasan indra manusia
Obyek-obyek pelajaran yang terlalu kecil, terlalu besar, dan terlalu
jauh, dapat kita pelajari melalui bantuan media. Demkia pula obyek berupa
proses/kejadian yang sangat cepat atau sangat lambat, atau mempercepat
kejadian. Misalnya, proses perkembangan janin dalam kandungan selama
sembilan bulan, dapat dipercepat dan disaksikan melalui media dalam
waktu beberapa menit saja.
D. Jenis-jenis media pembelajaran
Media pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya. Mulai yang
paling kecil sederhana dan murah hingga media yang canggih dan mahal
harganya. Ada media yang dapat dibuat oleh guru sendiri, ada media diproduksi
pabrik. Ada media yang sudah tersedia dilingkungan yang dapat kita
dimanfaatkan, ada pula media yang secara khusus sengaja dirancang untuk
keperluan pembelajaran.
Meskipun media banyak ragamnya, namun kenyataannya tidak banyak
jenis media yang bisa digunakan oleh guru di sekolah. Beberapa media yang
paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkannya yaitu adalah media
cetak. Banyak juga sekolah yang mengunakan jenis media lain seperti halnya
media gambar, dan media (OHP) Overhead Projector, dan obyek-obyek nyata.
Adapun jenis-jenis media pembelajaran diantaranya adlah sebagai
berikut:
a. Media cetak
Teknologi cetak adalah cara untuk menghasilkan atau menyampaikan materi
melalui proses percetakan mekanis atau fotografis, seperti buku dan materi
visual statis.
4
Iwan falahudin, Pemanfaatan Media Dalam Pembelajaran (Jakarta Timur: 2014), hal. 114-116.
9
b. Media berbasis visual
Visualisasi pesan, informasi atau konsep yang ingin disampaikan kepada
siswa dapat dikembangkan dalam berbagai bentuk, seperti foto,
gambar/ilustrasi, sketsa atau gambar garis, grafik, bagan, dan gabungan dari
dua bentuk atau lebih. Media berbasis visual menghadirkan ilustrasi melalu
gambar yang hampir menyamai kenyataan dari gambar suatu objek atau
situasi.
c. Teknologi Audio-visual
Teknologi audio visual adalah cara menghasilkan atau menyampaikan materi
dengan menggunakan mesin- mesin mekanis dan elektronik untuk
menyajikan pesan-pesan audio dan visual.
d. Teknologi berbasis komputer
Teknologi berbasis komputer merupakan cara menghasilkan atau
menyampikan materi dengan menggunakan sumber-sumber yang bebrasis
mikro-prosesor.
e. Teknologi gabungan
Teknologi gambungan adalah cara untuk menghasilkan dan menyampaikan
materi yang menggabungkan atau pemakaian beberapa bentuk media yang
dikendalikan oleh komputer.
f. Media nyata atau penglalaman lansung
Belajar dengan mengungakan indra ganda penglihatan dan pendengaran
secara lansung, siswa akan belajar lebih banyak dari pada jika materi
pelajaran disajikan hanya dengan stimulus pandangan atau hanya dengan
stimulus pendengaran. Hal belajar seseorang diperoleh mulai dari
pengalaman langsung (kongkrit) kenyataan yang ada dilingkungan kehidupan
seseorang kemudaian melalui benda tiruan, sampai kepada yang abstrak atau
tidak jelas maka seseorang siswa akan susah dalam memahami hal itu.
Menurut urutan pembagian jenis-jenis media pembelajaran maka pada
pada jenis media Audio-visual terbagi menjadi beberapa bagian. Diamana media
Audio-visual adalah media kombinasi antara audio dan visual yang diciptakan
sendiri seperti slide yang dikombinasikan dengan kaser audio. Menurut Wina
10
Sanjaya (2010: 172) media audio-visual adalah media yang mempunyai unsur
suara dan unsur gambar yang bisa dilihat, misalnya rekaman video, slide, suara
dan sebagaiya.
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media audio-visual
adalah media kombinasi dengan kaset audio yang mempunyai unsur suara dan
unsur gambar yang bisa dilihat misalnya rekaman video, slide suara dan
sebaginya. Sehingga media audio-visual dapat dibagi menjadi dua kategori,
yaitu:
a. Audia-visual diam yaitu: media yang menampilkan suara dan gambar diam
seperti film bingkai suara, film rangkai suara, dan cetak suara.
b. Audio-visual bergerak yaitu: media yang dapat menampilkan unsur suara dan
gambar yang bergerak seperti film suara dan video-caset, televisi OHP dan
komputer.
Kedua jenis media ini pada umumya digunakan untuk tujuan-tujuan
hiburan, dokumentasi dan pendidikan, film dan video dapat menyajikan
informasi, memaparkan proses, penjelasan konsep-konsep yang rumit,
mengajarkan keterampilan, menyingkat atau memperpanjang waktu, dan
mempengaruhi sikap5
.
E. Kriteria media pembelajaran
Secara singkat dapat dikatakan bahwah dasar pertimbangan dalam
pemlihan media adalah dapat terpenuhinya kebutuhan dan tercapainya tujuan
pembelajaran jika tidak sesuai dengan kebutuhan dan tujuan maka media
tersebut tidak digunakan. Mc. M Connel (1974) dengan tegas mengatakan “If
the medium fist use it” artinya jika media sesuai maka gunakanlah. Namun
demikian dalam aplikasinya tidak sesederhana itu, diperlukan suatu pengkajian
yang mendalam untuk sampai pada ketetapan dalam memilih media.
Ada beberapa kriteria umum yang perlu diperhatikan dalam memilih
media. Namun dengan demikian secara teoritik bahwa setiap media memiliki
5
Juni Purwono, Pengunaan media audio visual pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam,
(Surakarta: 2014),hal. 130.
11
kelebihan dan kekurangan atau kelemahan yang akan memberikan pengaruh
kepada afektifitas program pembelajaran. Sejalan dengan hal ini, pendekatan
yang ditempuh adalah mengkaji media sebagai bagian integral dalam proses
pendidikan yang kajiannya akan sangat dipengaruhi oleh beberapa kriteria dalam
media pembelajaran yaitu sebagai berikut:
a. Kesesuaian dengan tujuan (instructional goals)
Kriteria pemilihan media didasarkan atas kesesuaiannya dengan standar
kompetensi, kompetensi dasar dan terutama indikator.
b. Kesesuaian dengan Materi pembelajaran (instructional content),
Yaitu bahan atau kajian apa yang akan diajarkan pada program pembelajaran
tersebut. Pertimbangan lainnya, dari bahan atau pokok bahasan tersebut
sampai sejauh mana kedalam yang harus dicapai dengan demikian kita bisa
mempertimbangakan media apa yang sesuai untuk penyampaian bahan
tersebut.
c. Kesesuaian dengan karakteristik pelajar atau siswa
Dalam hal ini media haruslah familiar dengan karakteristik siswa/guru. Yaitu
mengkaji sifat-sifat media yang akan digunakan. Dengan demikian pemilihan
atau kriteria media yang digunakan yaitu harus menyesuaikan kondisi siswa
secara fisik terutama berfungsinya alat indra yang dimilikinya. Selain
pertimbangan tersebut perlu juga diperhatikan aspek kemampuan awal siswa,
budaya maupun kebiasaan. Hal ini perlu diperhatikan agar untuk menghindari
respon negatif siswa. Serta kesenjangan pemahaman anatara guru dan siswa.
d. Kesesuaian dengan teori
Pemilihan media harus didasarkan atas kesesuaian dengan teori. Media yang
dipillih bukan hanya bukan hanya fanatisme guru terhadap suatu media yang
dianggap paling disukai dan paling bagus, namun didasarkan atas teori yang
diangkat dari penelitian dan riset sehingga telah teruji validitasnya.
Pemeilihan media bukan pula karena alasan selingan atau hiburan semata,
melainkan media harus merupakan bagian integral dari keselruhan proses
pembelajaran, yang fungsinya untuk meningkatkanefesiensi dala efektivitas
pembelajaran.
12
e. Kesesuaian dengan gaya belajar siswa
Kriteria ini didasarkan atas kondisi psikologis siswa, bahwa siswa belajar
dipengaruhi pula oleh gaya belajar siswa.
f. Kesesuaian dengan kondisi lingkungan fasilitas pendukung, dan waktu yang
tersedia
Bagaimana bagusnya sebuah media apabila tidak didukung oleh fasilitas dan
waktu yang tersedia, maka kurang efektif. Misalnya guru IPA merencanakan
untuk mengadakan rencana pembelajaran dengan memanfaatkan TV edu,
tentu saja guru tersebut harus mengalokasikan waktu yang tepat sesuai
dengan jam tayang dalam TV edu tersebut.
RANGKUMAN
1. Media pembelajaran adalah alat atau bahan maupun metode/teknik yang
digunakan dalam kegiatan belajar mengajar dengan maksud agar proses
intraksi komunikasi edukatif antara guru dan anak didik dapat berlangsung
secara efektif dan efesien sesuai dengan tujuan pengajaran yang dicita-
citakan. Atau dalam arti lain media pembelajaran adalah alat bantu dalam
proses belajar mengajar. Sesuatu apapun yang dapat dipergunakan untuk
meangsang pikiran, perhatian, perasaan, dan kemampuan atau keterampilan
dalam pembelajaran tersebut sehingga dapat mendorong terjadinya proses
belajar atau kegiatan.
2. Terdapat beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu:
a. Media pembelajaran dapat menarik dan memperbesar perhatian anak
didik terhadap materi pelajaran yang disajikan.
b. Media pembelajaran dapat mengatasi perbedaan pengalaman belajar anak
didik berdasarkan latar belakang sosial dan ekonomi.
c. Media pembelajaran dapat membantu anak didik dalam memberikan
pengalaman belajar yang sulit diperoleh dengan cara lain.
d. Media pembelajaran dapat membantu perkembangan pikiran anak didik
secara teratur tentang hal yang mereka alami dalam kegiatan belajar
13
mengajar, misalnya menyaksikan pemutaran film tentang suatu kejadian
atau peristiwa alam. Rangkaian dan kejadian yang mereka saksikan dalam
pemutaran film tadi akan dapat mereka pelajari secara teratur dan
berkesinambungan.
e. Media pembelajaran dapat menumbuhkan kemampuan anak didik untuk
berusaha mempelajari sendiri berdasarkan pengalaman dan kenyataan.
3. Terdapat beberapa jenis media pembelajaran yaitu sebagai berikut:
a. Media visual: yaitu media yang hanya dapat dilihat , sperti foto, gambar,
poster kartun, grafik dan lain-lain.
b. Media audio yaitu media yang hanya dapat didengar saja, seperti kaset,
audio, mp3 dan radio.
c. Media audio-visual yaitu media yang dapat didengar dan sekaligus dapat
dilihat, seperti film bersuara, video televisi dan sound slide.
d. Multimedia yaitu media yang dapat menyajikan unsur media secara
lengkap, seperti animasi, multimedia sering diidentikan dengan
komputer, internet dan pembelajaran berbasis komputer.
e. Media realita yaitu media nyata yang ada di lingkungan atau alam, baik
unutk digunakan dalam keadaan hidup maupun sudah dilewati seperti
binatang, spesimen, herbarium dan lain-lain.
4. Dalam kaitannya media pembelajaran memiliki kriteria yang perlu
diperhatikan, dalam pemilihan media pembelajaran yang baik yaitu, sesuai
dengan tujuan, praktis, luwes, mampu dan terampil dalam menggunakannya,
pengelompokan sasaran dan mutu teknis.
EVALUASI
Tes Formatif
1. Media merupakan alat komunikasi atau pengantar, baik digunakan dalam
ruang lingkup formal maupun nonformal, kata media berasal dari bahasa?
a. Bahasa Arab b. Bahasa Indonesia
14
c. Bahasa Latin d. Bahasa Sangsekerta
2. Media pembelajaan memiliki banyak manfaat, adapun manfaat dari media
pembelajaran yaitu kecuali?
a. Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan
b. Peroses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik
c. Dapat membuat orang tertawa
d. Efisiensi dalam waktu dan tenaga
3. Terdapat beberapa Jenis media pembelajaran yaitu?
a. Majalah b. Media cetak
c. Toko Sepatu d. Baju kaos
4. Terdapat beberapa Jenis media pembelajaran yaitu kecuali?
a. Media cetak b. Media berbasis visual
c. Teknologi berbasis komputer d. Majalah novel
5. Terdapat beberapa kriteria dalam media pembelajaran yaitu?
a. sesuai dengan tujuan
b. Dapat memudahkan guru
c. Dapat meneyeragamkan materi pembelajaran
d. Dapat menambah nilai positif
KUNCI JAWABAN
1. c
2. a
3. c
4. d
5. c
15

More Related Content

What's hot

UTS Media Pembelajaran Matematika
UTS Media Pembelajaran MatematikaUTS Media Pembelajaran Matematika
UTS Media Pembelajaran Matematika
Webby Rahmawati
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
oncunk
 
Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasiMedia pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
Irviana Rozi
 
Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)
Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)
Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)
Irma Retna
 

What's hot (18)

UTS Media Pembelajaran Matematika
UTS Media Pembelajaran MatematikaUTS Media Pembelajaran Matematika
UTS Media Pembelajaran Matematika
 
Modul (media pembelajaran)
Modul (media pembelajaran)Modul (media pembelajaran)
Modul (media pembelajaran)
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 
Klasifikasi Media Pembelajaran
Klasifikasi Media PembelajaranKlasifikasi Media Pembelajaran
Klasifikasi Media Pembelajaran
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Media Pembelajaran
Media PembelajaranMedia Pembelajaran
Media Pembelajaran
 
Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasiMedia pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
 
Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)
Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)
Tower of Hanoi (Media Pembelajaran)
 
KARATERISTIK DAN KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN
KARATERISTIK DAN KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARANKARATERISTIK DAN KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN
KARATERISTIK DAN KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 
Media pembelajaran (pgsd)
Media pembelajaran (pgsd)Media pembelajaran (pgsd)
Media pembelajaran (pgsd)
 
Bahan ajar media pembelajaran
Bahan ajar media pembelajaranBahan ajar media pembelajaran
Bahan ajar media pembelajaran
 
Modul kel 8
Modul kel 8Modul kel 8
Modul kel 8
 
Coba coba
Coba cobaCoba coba
Coba coba
 
Teknologi dan media pembelajaran bahasa arab
Teknologi dan media pembelajaran bahasa arabTeknologi dan media pembelajaran bahasa arab
Teknologi dan media pembelajaran bahasa arab
 
Teknik Penggunaan Media dalam Pembelajaran (Media by utilization)
Teknik Penggunaan Media dalam Pembelajaran  (Media by utilization)Teknik Penggunaan Media dalam Pembelajaran  (Media by utilization)
Teknik Penggunaan Media dalam Pembelajaran (Media by utilization)
 
Modul multimedia
Modul multimediaModul multimedia
Modul multimedia
 
Media pembelajaran
Media pembelajaranMedia pembelajaran
Media pembelajaran
 

Similar to Jenis-jenis dan Kriteria Media Pembelajaran

Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasiMedia pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
Irviana Rozi
 
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Mahasiswa
 
Makalah Media Pembelajaran Matematika
Makalah Media Pembelajaran MatematikaMakalah Media Pembelajaran Matematika
Makalah Media Pembelajaran Matematika
Gita Setiawan
 
Membuat media pembelajaran yang menarik
Membuat media pembelajaran yang menarikMembuat media pembelajaran yang menarik
Membuat media pembelajaran yang menarik
f' yagami
 

Similar to Jenis-jenis dan Kriteria Media Pembelajaran (20)

hakikat media pembelajaran
hakikat media pembelajaranhakikat media pembelajaran
hakikat media pembelajaran
 
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docxMakalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
Makalah_pengembangan_media_pembelajaran.docx
 
Media dalam proses pembelajaran
Media dalam proses pembelajaranMedia dalam proses pembelajaran
Media dalam proses pembelajaran
 
Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasiMedia pembalajaran berbasis teknologi informasi
Media pembalajaran berbasis teknologi informasi
 
media dan sumber belajar
media dan sumber belajar media dan sumber belajar
media dan sumber belajar
 
media dan sumber belajar ( meli).pdf
media dan sumber belajar ( meli).pdfmedia dan sumber belajar ( meli).pdf
media dan sumber belajar ( meli).pdf
 
Tugas makalah
Tugas makalahTugas makalah
Tugas makalah
 
Media pembelajaran leli lestari
Media pembelajaran leli lestariMedia pembelajaran leli lestari
Media pembelajaran leli lestari
 
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
Sumber Media dan Pembelajaran SD Kelompok 3
 
Modul Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Media Pembelajaran
Modul Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Media PembelajaranModul Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Media Pembelajaran
Modul Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Media Pembelajaran
 
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/DModul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
Modul media pembelajaran kelompok 1 PAI 4/D
 
MEDIA PEMBELAJARAN
MEDIA PEMBELAJARANMEDIA PEMBELAJARAN
MEDIA PEMBELAJARAN
 
Makalah Media Pembelajaran Matematika
Makalah Media Pembelajaran MatematikaMakalah Media Pembelajaran Matematika
Makalah Media Pembelajaran Matematika
 
Peran dan Urgensi Media Pembelajaran dalam Kegiatan Belajar Mengajar
Peran dan Urgensi Media Pembelajaran dalam Kegiatan Belajar MengajarPeran dan Urgensi Media Pembelajaran dalam Kegiatan Belajar Mengajar
Peran dan Urgensi Media Pembelajaran dalam Kegiatan Belajar Mengajar
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 
Ppt tr 1
Ppt tr 1Ppt tr 1
Ppt tr 1
 
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docxMedia_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
Media_Pembelajaran_dalam_Pendidikan_agam.docx
 
Buku ajar media pembelajaran
Buku ajar media pembelajaranBuku ajar media pembelajaran
Buku ajar media pembelajaran
 
Model ASSURE.pdf
Model ASSURE.pdfModel ASSURE.pdf
Model ASSURE.pdf
 
Membuat media pembelajaran yang menarik
Membuat media pembelajaran yang menarikMembuat media pembelajaran yang menarik
Membuat media pembelajaran yang menarik
 

Recently uploaded

Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
luqmanhakimkhairudin
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
furqanridha
 

Recently uploaded (20)

PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 

Jenis-jenis dan Kriteria Media Pembelajaran

  • 1. 1 MODUL 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang bernilai edukatif. Nilai edukatif mewarnai intraksi yang terjadi antara guru dan siswa. Pendidikan yang bernilai edukatif adalah pembelajaran yang diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu. Guru dengan sadar melakukan pengajaran secara sistematis dengan memanfaatkan segala sesuatu untuk kepentingan pengajaran. Guru dituntut untuk dapat menyampaikan materi dengan tuntas dan dapat dikuasai oleh anak didik, ini merupakan masalah yang cukup sulit yang dirasakan oleh guru. Kesulitan itu dikarenakan anak didik bukan sebagai individu dengan keunikannya, tetepi mereka juga makhluk sosial dengan latar belakang yang berbeda. Paling sedikit ada tiga aspek yang membedakan antara anak didik satu dan dengan anak didik lainya, yaitu aspek intelektual, psikologis dan biologis. Selain itu pendidikan menurut Mulyasana (2011:4) pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat, dan pemerintah melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan pelatihan yang berlangsung di luar sekolah sepanjang hayat untuk mempersiapkan peserta didik agar dapat memainkan peranan dalam berbagai lingkungan hidup secara tetap untuk masa yang akan datang. Perkembangan pendidikan di Indonesia dipengaruhi pula dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi, khususnya yang berhubungan dengan multimedia telah banyak dimanfaatkan sebagai sarana atau media dalam kegiatan belajar mengajar. Peroses belajar mengajar merupakan suatu proses komunikasi yang didalamnya terjadi suatu intraksi timbal balik antara guru dan siswa. Komunikasi tidak akan berjalan tanpa adanya bantuan sarana penyampaian pesan atau media. Oleh karena itu dalam proses belajar mengajar sangat diperlukan suatu media pembelajaran untuk mempermudah dalam penyampaian materi. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim pesan ke penerima sehingga
  • 2. 2 dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar mengajar terjadi secara baik dan mudah ditearima maupun dapat dipahami oleh siswa. B. Standar Kompetensi Dapat mengetahui kriteria dan jenis-jenis Media Pembelajaran C. Kompetensi Dasar Dapat mengetahui dan menerapkan kriteria dan jenis-jenis Media Pembelajaran D. Deskripsi Modul Modul ini merupakan modul pembelajaran yang digunakan dalam beberapa jenjang pendidikan khususnya dalam penerapan alat atau jenis-jenis Media Pembelajaran, guna untuk memudahkan guru dan siswa dalam mencapai suatu tujuan pembelajaran. E. Rumusan Masalah a. Apa pengrtian media pembelajaran? b. Jelaskan tujuan media pembelajaran? c. Apa manfaat media pembelajaran? d. Apa dan bagaimana jenis-jenis media pembelajaran? e. Bagaimana kriteria media pembelajaran? F. Tujuan a. Untuk mengetahui pengrtian media pembelajaran? b. Untuk mengetahui apakah media pembelajaran itu? c. Untuk mengetahui manfaat media pembelajaran? d. Untuk mengetahui jenis media yang digunakan dalam pembelajaran? e. Untuk mengetahui kriteria media pembelajaran?
  • 3. 3 KEGIATAN BELAJAR 1 MEMAHAMI PENGERTIAN MEDIA PEMBELAJARAN A. Pengertian media pembelajaran Kata “media” berasal dari bahasa latin “medium” yang berarti perantara atau pengantar. Lebih lanjut, media merupakan sarana penyalur pesan atau informasi belajar yang hendak disampaikan oleh sumber pesan kepada sasaran atau atau pnerima pesan tersebut.penggunaan media pengajaran sangat membantu pencapaian keberhasilan belajar. Menurut Wilbur Schram media adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperlan pembelajaran. Ditegaskan oleh Danim bahwa hasil penelitian telah banyak membuktikan efektivitas penggunaan alat bantu atau media yang dipergunakan dalam kelas diduga merupakan salah satu penyebab lemahnya mutu blajar siswa.1 Istilah media mula-mula dikenal dengan alat peraga, kemudian dikenal dengan istilah audio visual aids (alat bantu pandang/dengar). Selanjutnya disebut intructional materials (materi pembelajaran) dan kini istilah yang lazim digunakan dalam dunia pendidikan nasional adalah E-learning. Huruf “E” merupakan singkatan dari elektronik. Artinya media pembelajaran berupa alat elektronik, meliputi CD Multimedia Intraktif sebagai bahan ajar offline dan web sebagai bahan ajar online. Berikut ini beberapa pendapat para ahli komunikasi atau ahli bahasa yang mengemukakan tentang pengertian media pembelajaran yaitu: a. Heinich, dan kawan-kawan (1982) mengemukakan istilah medium sebagai perantara yang mengantar informasi antara sumber penerima. Jadi, televisi, film, foto, radio, rekaman audio, gambar yang diproyeksikan, bahan-bahan cetakan, dan jenisnya adalah media media komunikasi. Apabila media iti membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional, atau 1 Nunu Mahrun, Media Pembelajaran (Riau: 2012), hal. 27.
  • 4. 4 mengandung maksud-maksud pengajaran maka media itu disebut media pembelajaran. b. Hamidjojo dalam Latuheru (1993) yaitu memberi batasan media sebagai semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan atau menyebar ide, gagasan, atau pendapat sehingga ide, gagasan atau pendapat yang dikemukakan itu sampai kepada penerima yang dituju. c. Gagne dan Briggs (1975) secara implisit mengatakakn bahwa media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi pengajaran, yang terdiri dari antara lain buku, film, gambar, televisi dan komputer.2 d. Briggs (1970) berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsan pelajar untuk belajar, seperti buku, film, kaset, film bingkai dan lain-lain3 . Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah bahan, alat maupun metode/teknik yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar dengan maksud agar proses intraksi komunikasi edukatif antara guru efesien sesuai dengna tujuan pengajaran yang telah dicita- citakan. Atau dalam arti lain media pembelajaran adalah alat bantu dalam proses belajar mengajar. Sesuatu apapun yang dapat dipergunakan untuk merangsang pemikiran, perhatian, perasaan dan kemampuan atau keterampilan pebelajar tersebut sehingga dapat mendorong terjadinya peroses belajar atau kegiatan pembelajaran. Batas dari media pembelajaran ini cukup luas dan mendalam dengan mencangkup pengertian sumber, manusia dna lingkungan serta metode yang dimanfaatkan dari tujuan pembelajaran atau pelatihan tersebut. Dalam proses belajar mengajar kehadiran media mempunyai arti yang cukup penting. Karena dalam kegiatan tersebut ketidakjelasan bahan yang disampaikan dapat dibantu menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan 2 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: PT Raja Grafindo, 2010), hal. 4-5. 3 Hadi Machmud, Media Pembelajaran, (kendari: Istana Profesional, 2009), hal. 29.
  • 5. 5 bahan yang akan disampaikan kepada peserta didik dapat disederhanakan dengan bantuan media. Media dapat mewakili apa yang kurang mampu guru ucapkan melalu kata-kata atau kalimat tertentu. Degnan demikian, peserta didik agar lebih mudah mencerna bahan dari pada tanpa bantuan media. B. Tujuan Media Pembelajaran Media pembelajaran, menurut Kemp dan Dayton (1985: 28) dapat memeniuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang bersar jumlahnya, yaitu: a. Memotivasi minat atau tindakan, untuk memenuhi fungsi motivasi media media pembelajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat siswa dalam belajar dan pencapaian tujuan ini akan mempengaruhi sikap, nilai dan emosi. b. Untuk tujuan informasi, madia pembelajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapan sekelompok siswa. Isi dan bentuk penyajian bersifat sangat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang. Penyajian dapat pula terbentuk hiburan, drama atau teknik motivasi. c. Media berfungsi untuk tujuan instruksi di mana informasi yang terdapat dalam media itu harus melibatkan siswa baik dalam benak atau mental maupun dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pmbelajaran dapat terjadi. Dis amping menyenangkan, media pembelajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan dan memnuhi kebutuhan perseorangan siswa. C. Manfaat media pembelajaran Secara umum, manfaat media dalam proses pembelajaran adalah memperlancar intraksi antara pembelajar dan pebelajar sehingga kegiatan pembelajaran akan lebih efektif dan efisien. Tapi secara lebih khusus ada beberapa manfaat media yang lebih rinci. Kemp dan Dayton ( 1985) misalnya, mengidentifikasi beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu:
  • 6. 6 a. Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan. Setiap pembelajar mungkin mempunyai penafsiran yang berbeda beda terhadap suatu konsep materi pelajaran tertentu. Dengan bantuan media, penafsiran yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada pebelajar secara seragam. Setiap pebelajar yang melihat atau mendengar uraian suatu materi pelajaran melalui media yang sama, akan menerima informasi persis sama seperti yang diterima oleh pebelajar-pebelajar lain. Dengan demikian, media juga dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi antara pebelajar dimanapun berada. b. Peroses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik. Dengan berbagai potensi yang dimilikinya, media dapat menampilkan informasi melalui suara, gambar, gerakan dan warna, baik secara alami maupun secara manipulasi. Materi pelajaran yang dikemas melalui program media, akan lebih jelas, lengkap serta menarik minat pebelajar. Dengan media, materi sajian bisa membangkitkan keingintahuan pebelajar dan merangsang pebelajar bereaksi baik secara fisik maupun emosional. Singkatnya media pembelajaran dapat membantu pebelajar untuk mencipakan suasana belajar menjadi lebih hidup, tidak monoton, dan tidak membosankan. c. Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif Jika dipilih dan dirancang secara baik media dapat membantu pembelajar pebelajar melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses pembelajaran. Tanpa media, seorang pembelajar mungkin akan cenderung berbicara satu arah kepada pebelajar. Namun dengan media, pembelajar dapat mengatur kelas sehingga bukan hanya pembelajar sendiri yang aktif tetapi juga pebelajarnya. d. Efisiensi dalam waktu dan tenaga Keluhan yang selama ini kita dengar dari pembelajar adalah, selalu kekurangan waktu untuk mencapai terget kurikulum. Sehingga terjadi pembelajar menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran. Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika pembelajar dapat
  • 7. 7 memanfaatkan media secara maksimal. Misalnya tanpa media seorang pembelajar tentu saja akan dapat menghabiskan banyak untuk menjelaskan sistem peredaran darah pada manusia contohnya, dan terjadinya gerhana matahari. Padahal dengan bantuan media visual, topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan kepada anak didik. Dengan media, tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin. Dengan media pembelajaran tidak harus mejelaskan materi pelajaran secara berulang-ulang, sebeb dengan sekali sajian menggunakan media, pebelajar akan lebih mudah memahami pelajaran. e. Meningkatkan kualitas hasil belajar pebelajar Penggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien, tetapi juga membantu pebalajar menyarap materi pelajaran lebih mendalam dan lebih utuh. Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal dari pembelajar saja, pebelajar mungkin kurang memahami pelajaran secara bik. Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat, meyentuh, merasakan, atau mengalami sendiri melalui media, maka pemahaman pebelajar pasti akan lebih baik. f. Media dapat menumbuhkan sikap positif pebelajar terhadap materi dan proses belajar Dengan media, proses pembelajaran mejadi lebih manarik sehingga mendorong pebelajar untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber-sumber ilmu pengetahuan. Kemampuan pebelajar untuk belajar dari berbagai sumber tersebut, akan bisa menanamkan sikap kepada pebelajar untuk senantiasa berinspiratif mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan. g. Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih kongkrit Mengidentifikasi bentuk pasar dalam kegiatan ekonomi masyarakat misalnya dapat dijelaskan melalui media gambar pasar yang tradisional sampai pasar yang modern, demikian pula materi pelajaran yang rumit dapat disajikna secara lebih sedarhana dengan bantuan media. Misalnya materi yang membahas pusat-pusat kerajaan Islam dinusantara dapat disampiakan
  • 8. 8 dengan penggunaan peta atau atlas, sehingga pebelajar dapat dengan mudah 4 memahami pembelajaran tersebut. h. Media dapat membatu mengatasi keterbatasan indra manusia Obyek-obyek pelajaran yang terlalu kecil, terlalu besar, dan terlalu jauh, dapat kita pelajari melalui bantuan media. Demkia pula obyek berupa proses/kejadian yang sangat cepat atau sangat lambat, atau mempercepat kejadian. Misalnya, proses perkembangan janin dalam kandungan selama sembilan bulan, dapat dipercepat dan disaksikan melalui media dalam waktu beberapa menit saja. D. Jenis-jenis media pembelajaran Media pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya. Mulai yang paling kecil sederhana dan murah hingga media yang canggih dan mahal harganya. Ada media yang dapat dibuat oleh guru sendiri, ada media diproduksi pabrik. Ada media yang sudah tersedia dilingkungan yang dapat kita dimanfaatkan, ada pula media yang secara khusus sengaja dirancang untuk keperluan pembelajaran. Meskipun media banyak ragamnya, namun kenyataannya tidak banyak jenis media yang bisa digunakan oleh guru di sekolah. Beberapa media yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkannya yaitu adalah media cetak. Banyak juga sekolah yang mengunakan jenis media lain seperti halnya media gambar, dan media (OHP) Overhead Projector, dan obyek-obyek nyata. Adapun jenis-jenis media pembelajaran diantaranya adlah sebagai berikut: a. Media cetak Teknologi cetak adalah cara untuk menghasilkan atau menyampaikan materi melalui proses percetakan mekanis atau fotografis, seperti buku dan materi visual statis. 4 Iwan falahudin, Pemanfaatan Media Dalam Pembelajaran (Jakarta Timur: 2014), hal. 114-116.
  • 9. 9 b. Media berbasis visual Visualisasi pesan, informasi atau konsep yang ingin disampaikan kepada siswa dapat dikembangkan dalam berbagai bentuk, seperti foto, gambar/ilustrasi, sketsa atau gambar garis, grafik, bagan, dan gabungan dari dua bentuk atau lebih. Media berbasis visual menghadirkan ilustrasi melalu gambar yang hampir menyamai kenyataan dari gambar suatu objek atau situasi. c. Teknologi Audio-visual Teknologi audio visual adalah cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan mesin- mesin mekanis dan elektronik untuk menyajikan pesan-pesan audio dan visual. d. Teknologi berbasis komputer Teknologi berbasis komputer merupakan cara menghasilkan atau menyampikan materi dengan menggunakan sumber-sumber yang bebrasis mikro-prosesor. e. Teknologi gabungan Teknologi gambungan adalah cara untuk menghasilkan dan menyampaikan materi yang menggabungkan atau pemakaian beberapa bentuk media yang dikendalikan oleh komputer. f. Media nyata atau penglalaman lansung Belajar dengan mengungakan indra ganda penglihatan dan pendengaran secara lansung, siswa akan belajar lebih banyak dari pada jika materi pelajaran disajikan hanya dengan stimulus pandangan atau hanya dengan stimulus pendengaran. Hal belajar seseorang diperoleh mulai dari pengalaman langsung (kongkrit) kenyataan yang ada dilingkungan kehidupan seseorang kemudaian melalui benda tiruan, sampai kepada yang abstrak atau tidak jelas maka seseorang siswa akan susah dalam memahami hal itu. Menurut urutan pembagian jenis-jenis media pembelajaran maka pada pada jenis media Audio-visual terbagi menjadi beberapa bagian. Diamana media Audio-visual adalah media kombinasi antara audio dan visual yang diciptakan sendiri seperti slide yang dikombinasikan dengan kaser audio. Menurut Wina
  • 10. 10 Sanjaya (2010: 172) media audio-visual adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar yang bisa dilihat, misalnya rekaman video, slide, suara dan sebagaiya. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media audio-visual adalah media kombinasi dengan kaset audio yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar yang bisa dilihat misalnya rekaman video, slide suara dan sebaginya. Sehingga media audio-visual dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu: a. Audia-visual diam yaitu: media yang menampilkan suara dan gambar diam seperti film bingkai suara, film rangkai suara, dan cetak suara. b. Audio-visual bergerak yaitu: media yang dapat menampilkan unsur suara dan gambar yang bergerak seperti film suara dan video-caset, televisi OHP dan komputer. Kedua jenis media ini pada umumya digunakan untuk tujuan-tujuan hiburan, dokumentasi dan pendidikan, film dan video dapat menyajikan informasi, memaparkan proses, penjelasan konsep-konsep yang rumit, mengajarkan keterampilan, menyingkat atau memperpanjang waktu, dan mempengaruhi sikap5 . E. Kriteria media pembelajaran Secara singkat dapat dikatakan bahwah dasar pertimbangan dalam pemlihan media adalah dapat terpenuhinya kebutuhan dan tercapainya tujuan pembelajaran jika tidak sesuai dengan kebutuhan dan tujuan maka media tersebut tidak digunakan. Mc. M Connel (1974) dengan tegas mengatakan “If the medium fist use it” artinya jika media sesuai maka gunakanlah. Namun demikian dalam aplikasinya tidak sesederhana itu, diperlukan suatu pengkajian yang mendalam untuk sampai pada ketetapan dalam memilih media. Ada beberapa kriteria umum yang perlu diperhatikan dalam memilih media. Namun dengan demikian secara teoritik bahwa setiap media memiliki 5 Juni Purwono, Pengunaan media audio visual pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam, (Surakarta: 2014),hal. 130.
  • 11. 11 kelebihan dan kekurangan atau kelemahan yang akan memberikan pengaruh kepada afektifitas program pembelajaran. Sejalan dengan hal ini, pendekatan yang ditempuh adalah mengkaji media sebagai bagian integral dalam proses pendidikan yang kajiannya akan sangat dipengaruhi oleh beberapa kriteria dalam media pembelajaran yaitu sebagai berikut: a. Kesesuaian dengan tujuan (instructional goals) Kriteria pemilihan media didasarkan atas kesesuaiannya dengan standar kompetensi, kompetensi dasar dan terutama indikator. b. Kesesuaian dengan Materi pembelajaran (instructional content), Yaitu bahan atau kajian apa yang akan diajarkan pada program pembelajaran tersebut. Pertimbangan lainnya, dari bahan atau pokok bahasan tersebut sampai sejauh mana kedalam yang harus dicapai dengan demikian kita bisa mempertimbangakan media apa yang sesuai untuk penyampaian bahan tersebut. c. Kesesuaian dengan karakteristik pelajar atau siswa Dalam hal ini media haruslah familiar dengan karakteristik siswa/guru. Yaitu mengkaji sifat-sifat media yang akan digunakan. Dengan demikian pemilihan atau kriteria media yang digunakan yaitu harus menyesuaikan kondisi siswa secara fisik terutama berfungsinya alat indra yang dimilikinya. Selain pertimbangan tersebut perlu juga diperhatikan aspek kemampuan awal siswa, budaya maupun kebiasaan. Hal ini perlu diperhatikan agar untuk menghindari respon negatif siswa. Serta kesenjangan pemahaman anatara guru dan siswa. d. Kesesuaian dengan teori Pemilihan media harus didasarkan atas kesesuaian dengan teori. Media yang dipillih bukan hanya bukan hanya fanatisme guru terhadap suatu media yang dianggap paling disukai dan paling bagus, namun didasarkan atas teori yang diangkat dari penelitian dan riset sehingga telah teruji validitasnya. Pemeilihan media bukan pula karena alasan selingan atau hiburan semata, melainkan media harus merupakan bagian integral dari keselruhan proses pembelajaran, yang fungsinya untuk meningkatkanefesiensi dala efektivitas pembelajaran.
  • 12. 12 e. Kesesuaian dengan gaya belajar siswa Kriteria ini didasarkan atas kondisi psikologis siswa, bahwa siswa belajar dipengaruhi pula oleh gaya belajar siswa. f. Kesesuaian dengan kondisi lingkungan fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia Bagaimana bagusnya sebuah media apabila tidak didukung oleh fasilitas dan waktu yang tersedia, maka kurang efektif. Misalnya guru IPA merencanakan untuk mengadakan rencana pembelajaran dengan memanfaatkan TV edu, tentu saja guru tersebut harus mengalokasikan waktu yang tepat sesuai dengan jam tayang dalam TV edu tersebut. RANGKUMAN 1. Media pembelajaran adalah alat atau bahan maupun metode/teknik yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar dengan maksud agar proses intraksi komunikasi edukatif antara guru dan anak didik dapat berlangsung secara efektif dan efesien sesuai dengan tujuan pengajaran yang dicita- citakan. Atau dalam arti lain media pembelajaran adalah alat bantu dalam proses belajar mengajar. Sesuatu apapun yang dapat dipergunakan untuk meangsang pikiran, perhatian, perasaan, dan kemampuan atau keterampilan dalam pembelajaran tersebut sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar atau kegiatan. 2. Terdapat beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu: a. Media pembelajaran dapat menarik dan memperbesar perhatian anak didik terhadap materi pelajaran yang disajikan. b. Media pembelajaran dapat mengatasi perbedaan pengalaman belajar anak didik berdasarkan latar belakang sosial dan ekonomi. c. Media pembelajaran dapat membantu anak didik dalam memberikan pengalaman belajar yang sulit diperoleh dengan cara lain. d. Media pembelajaran dapat membantu perkembangan pikiran anak didik secara teratur tentang hal yang mereka alami dalam kegiatan belajar
  • 13. 13 mengajar, misalnya menyaksikan pemutaran film tentang suatu kejadian atau peristiwa alam. Rangkaian dan kejadian yang mereka saksikan dalam pemutaran film tadi akan dapat mereka pelajari secara teratur dan berkesinambungan. e. Media pembelajaran dapat menumbuhkan kemampuan anak didik untuk berusaha mempelajari sendiri berdasarkan pengalaman dan kenyataan. 3. Terdapat beberapa jenis media pembelajaran yaitu sebagai berikut: a. Media visual: yaitu media yang hanya dapat dilihat , sperti foto, gambar, poster kartun, grafik dan lain-lain. b. Media audio yaitu media yang hanya dapat didengar saja, seperti kaset, audio, mp3 dan radio. c. Media audio-visual yaitu media yang dapat didengar dan sekaligus dapat dilihat, seperti film bersuara, video televisi dan sound slide. d. Multimedia yaitu media yang dapat menyajikan unsur media secara lengkap, seperti animasi, multimedia sering diidentikan dengan komputer, internet dan pembelajaran berbasis komputer. e. Media realita yaitu media nyata yang ada di lingkungan atau alam, baik unutk digunakan dalam keadaan hidup maupun sudah dilewati seperti binatang, spesimen, herbarium dan lain-lain. 4. Dalam kaitannya media pembelajaran memiliki kriteria yang perlu diperhatikan, dalam pemilihan media pembelajaran yang baik yaitu, sesuai dengan tujuan, praktis, luwes, mampu dan terampil dalam menggunakannya, pengelompokan sasaran dan mutu teknis. EVALUASI Tes Formatif 1. Media merupakan alat komunikasi atau pengantar, baik digunakan dalam ruang lingkup formal maupun nonformal, kata media berasal dari bahasa? a. Bahasa Arab b. Bahasa Indonesia
  • 14. 14 c. Bahasa Latin d. Bahasa Sangsekerta 2. Media pembelajaan memiliki banyak manfaat, adapun manfaat dari media pembelajaran yaitu kecuali? a. Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan b. Peroses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik c. Dapat membuat orang tertawa d. Efisiensi dalam waktu dan tenaga 3. Terdapat beberapa Jenis media pembelajaran yaitu? a. Majalah b. Media cetak c. Toko Sepatu d. Baju kaos 4. Terdapat beberapa Jenis media pembelajaran yaitu kecuali? a. Media cetak b. Media berbasis visual c. Teknologi berbasis komputer d. Majalah novel 5. Terdapat beberapa kriteria dalam media pembelajaran yaitu? a. sesuai dengan tujuan b. Dapat memudahkan guru c. Dapat meneyeragamkan materi pembelajaran d. Dapat menambah nilai positif KUNCI JAWABAN 1. c 2. a 3. c 4. d 5. c
  • 15. 15