SlideShare a Scribd company logo
1 of 54
Download to read offline
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
DINAS PERHUBUNGAN
BIDANG ANGKUTAN DAN KESELAMATAN JALAN
RAPAT KERJA BIDANG
PERHUBUNGAN TAHUN 2021
1
2
3
4
5
KINERJA
SEKTOR
ANGKUTAN
JALAN
2
HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT,
PROVINSI, DAN KAB/KOTA
Koordinasi dengan Kemenhub RI Terkait Penyediaan Layanan Buy The Service
di Jawa Timur
3
HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT,
PROVINSI, DAN KAB/KOTA (1)
Koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten terkait pengembangan angkutan KSPN
4
HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT,
PROVINSI, DAN KAB/KOTA (2)
Koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten terkait pengembangan angkutan KSPN
5
HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT,
PROVINSI, DAN KAB/KOTA (3)
Ibu Gubernur Jawa Timur bersama dengan Bapak Bupati Nganjuk dalam Peresmian
Layanan Smartcard dan Cashless pada Angkutan AKDP
6
HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT,
PROVINSI, DAN KAB/KOTA (4)
Koordinasi dalam rangka peningkatan keselamatan di jalan
7
KINERJA SEKTOR
ANGKUTAN JALAN
TRANSPORTASIPERKOTAAN
Sumber:
9
PELAYANAN TRANSPORTASI ANGKUTAN PENUMPANG
1. Pelayanan angkutan penumpang saat ini masih terbatas pada masing-masing moda sehingga biaya
perjalanan relatif mahal, waktu perjalanan relatif lebih lama, kenyamanan perjalanan berkurang.
2. Masih terdapat beberapa simpul transportasi (stasiun, pelabuhan, dan bandara) belum ada
pelayanan angkutan lanjutan berupa angkutan umum, walaupun ada tetapi trayeknya masih terbatas;
3. Tiket terpadu antara moda masih belum berjalan dengan baik.
4. Jaringan pelayanan transportasi antarmoda berupa trayek, rute dan skedul perlu dipadukan agar
efektif dan efisien.
5. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi yang ada saat ini pada umumnya masih pada masing-
masing moda. Untuk mewujudkan pelayanan transportasi penumpang antarmoda secara terpadu
perlu didukung oleh sistem informasi dan teknologi yang terintegrasi. Contohnya yaitu penerapan
electronic ticketing service perlu terus dikembangkan yang mengarah pada sistem tiket terpadu untuk
memberi kemudahan kepada pengguna jasa.
6. Perlu diatur penyelenggaraan transfer center baik intramoda maupun antarmoda. Penyelenggara
fasilitas pendukung perpindahan moda belum jelas.
10
SISTEM INFORMASI
1. Perlu dikembangkan sistem informasi pelayanan angkutan penumpang secara terintegrasi
(sistem tiket terpadu).
2. Perlu dikembangkan sistem informasi pelayanan angkutan barang secara terintegrasi
(supply chain security information, tracking and tracing)
3. Sistem informasi keselamatan dan keamanan secara terpadu.
4. Penerapan transformasi digital /Elektronifikasi bidang transportasi.
11
STRATEGY PROGRAM BUY THE SERVICE
Push Strategy
Dilakukan untuk
mendorong Masyarakat
keluar dari angkutan
pribadi
Manajemen Ruang & Waktu
Akses Kendaraan Pribadi
Pull Strategy
Dilakukan menarik
Masyarakat
menggunakan Bus
Angkutan Massal
Perkotaan
Pengaturan Waktu
Pengaturan Ruang
Parkir
Pemerintah Memberikan
Lisensi Kepada Operator
dengan SPM dan
mekanisme sanksi
Pengaturan Ruang
Jalan
Pemerintah
Menanggung Resiko
Sumber: Kemenhub RI
12
13
14
15
16
GKS+ Kaw. Prioritas
Madura
BTS
Selingkar
Wilis
Selingkar
Ijen
PRIORITAS PERCEPATAN
PEMBANGUNAN
EKONOMI KAWASAN DI JAWA
TIMUR
(lampiran PERPRES 80/2019)
17
1. Rute Stasiun
Kota Malang -
Purwodadi -
Nongkojajar -
Tutur - Tosari pp
2. Rute Pool Damri
- Teminal Hamid
Rusdi -
Gondanglegi -
Balekambang/
Sendangbiru PP
ANGKUTAN KSPN
BROMO TENGGER
SEMERU
1 5
ANGKUTAN KSPN
SELINGKAR WILIS
Belum
beroperasi
Berhenti
beroperasi sejak
pandemi
Covid-19
2
ANGKUTAN KSPN
KAWAH IJEN
Belum
beroperasi
3
ANGKUTAN KSPN
TROWULAN
Rute Stasiun
Magetan -Temboro
– Terminal Maospati
- Pasar Gorang -
Gareng - Pool Damri
Ponorogo - Tenninal
Pacitan - Terminal
punungan - Goa
Gong - Pantai Klayar
PP
4
ANGKUTAN KSPN
KARST PACITAN
18
19
20
Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 21
Ranu Pane
Bukit Teletubbies
Gunung Bromo
Pura Luhur Poten
Gunung Semeru
Pasir Berbisik
Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 22
Alas Purwo
Kawah Ijen
Gandrung Terakota
Bangsring Underwater
Pulau Merah
Taman Nasional Baluran
Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 23
Makam Gus Dur
Candi Bajang Ratu
Patung Budha Tidur
Candi Tikus
Candi Brahu
Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 24
Pantai Karang Bolong
Pantai Watu Karung
Pemandian Banyu Anget
Goa Gong
Pantai Klayar
24
Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 25
Candi Penataran
Hutan Bakau Cengkrong
Pantai Gemah
Kerajinan Industri Marmer Telaga Sarangan
Kampung Coklat
PROMOSI YANG TELAH DILAKSANAKAN OLEH PERUM
DAMRI DALAM MENSUKSESKAN PROGRAM ANGKUTAN
KSPN
26
KELEBIHAN
1. Mengetahui jumlah
kendaraan secara
otomatis;
2. Pencatatan secara
otomatis waktu
kedatangan bus
dan keberangkatan
bus;
3. Dapat memeriksa
masa berlaku
dokumen perizinan;
KEKURANGAN
1. Insfrastruktur yang kurang
representatif dalam melayani
kebutuhan masyarakat
2. Keterbatasan pengembangan
sumber daya manusia dalam
memanfaatkan teknologi
informasi
3. Pengoperasian pelayanan
kendaraan angkutan
penumpang umum kurang
optimal;
• prasarana kurang memadai
• Aksesibilitas waktu
perjalanan kurang
terkendalaiu
• Sarana armada kendaraan
melebihi batas waktu tahun
operasi
LATAR BELAKANG
31
28
29
Smartcard adalah sebuah kartu yang ditanamkan
Chip memori yang dilengkapi dengan Data Elektronik.
Fungsinya sebagai sistem record data administrasi
kendaraan secara real time yang terintegrasi antar
Terminal Tipe B se Jawa Timur.
Smartcard Barrier Gate
Barrier Gate adalah sebuah alat yang teknis pengerjaannya
dilakukan dengan putaran motor yang bisa dikendalikan
melalui push button yang ada di setiap gerbang barrier gate
di Terminal Tipe B se Jawa Timur.
Fungsinya sebagai sistem kontrol data admisinistrasi
kendaraan secara real time yang terintegrasi antar Terminal
se Jawa Timur
DENGAN PENERAPAN SMART CARD BUS, DAPAT
MENINGKATKAN ON TIME PERFORMANCE (AKDP)
 Database time table tiap terminal
 Proses Cek di terminal
 Monitoring & evaluasi unit kendaraan yang
beroperasi
 Pengambilan kebijakan
 Reward & Punishment
31
TUJUAN
1. Menekan kebocoran pendapatan.
2. Terintegrasi dengan sistem Smart City.
3. Sebagai salah satu indikator parameter pengukuran
potensi pendapatan retribusi dari transportasi daerah
dan penerimaan Pajak Daerah Lainnya.
4. Melindungi masyarakat dari tarif yang tidak sesuai
dengan PERDA yang berlaku.
5. Meningkatkan pelayanan dan perbaikan infrastruktur
bagi pengguna jasa angkutan umum (Bus AKDP).
6. Mensosialisasikan penggunaan QRIS sebagai upaya
konkrit gerakan Non Tunai yang dicanangkan oleh
Pemerintah dan Bank Indonesia.
33
1. Memerlukan estimasi waktu
3 detik dalam melakukan
transaksi menggunakan
Kartu Prabayar.
2. Memerlukan estimasi
waktu 15 detik dalam
melakukan transaksi
menggunakan QRIS.
2. Penumpang naik
1. Start
4. Perjalanan ke
tujuan
3. Transaksi Non - Tunai
33
KONSEPTUAL
TEKNIS WAKTU
PEMBAYARAN
PT. Jaring
Solusi
Aplikasi
Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur sebagai instansi yang memfasilitasi
terkait koordinasi dan sosialisasi program cashless dan mendorong Masyarakat
menggunakan pembayaran tiket secara non-tunai.
BPD Jatim sebagai Bank Tampungan pendapatan pembayaran tiket
dengan system non-tunai di Bus AKDP Jawa Timur.
ORGANDA JAWA TIMUR sebagai Supporting system cashless dan
mendorong para pengusaha angkutan atau PO bus untuk
mengaplikasikasikan progam cashless d bus AKDP Jawa Timur.
PT. Jaring Solusi sebagai perusahaan IT yang menyediakan alat E-
Tiketing pembayaran tiket di bus AKDP Jawa Timur dan Dashboard
system untuk memantau dan memonitoring transaksi non tunai di bus
AKDP Jawa Timur.
PERAN DAN TUGAS
34
35
Peresmian Layanan Smartcard dan Cashless pada Angkutan AKDP di
Terminal Anjuk Ladang Kabupaten Nganjuk tanggal 29 September 2021
PO. RESTU
PO.
MENGGALA
PO.
HARAPAN
JAYA
PO.
BAGONG
PO. EKA
MIRA
PO.
SUGENG
RAHAYU
PO.
KALISARI
PO. RESTU
PO.
MENGGALA
PO.
HARAPAN
JAYA
PO.
BAGONG
PO. EKA
MIRA
1 2 3 4
5 6 7
36
37
38
1. Mengemudi dengan wajar dan
konsentrasi
2. Tidak mengantuk/lelah
3. Tidak merokok
4. Tidak menggunakan handphone
5. Tidak mengobrol dengan kru/
penumpang
6. Berseragam resmi
1. Rambu-rambu
2. Marka jalan
3. Apill/ traffic light
1. Gerakan lalu lintas
(menyalip/mendahului, membelok
dan mengerem)
2. Berhenti /parkir
3. Peringatan denganm bunyi dan sinar
4. Batas kecepatan
5. Di jalan tanjakan/ turunan/
tikungan
6. Menaikkan/ menurunkan
penumpang
Kegiatan Driver Performance Rampcheck pada Angkutan Rute Surabaya - Bojonegoro
Kegiatan Driver Performance Rampcheck pada Angkutan Rute Surabaya - Pacitan
46
PENTINGNYA PENERAPAN
47
SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN PERUSAHAAN ANGKUTAN UMUM
UU No.22/2009 (pasal 204 ayat 1): perusahaan
angkutan umum wajib membuat, melaksanakan,
dan menyempurnakan sistem manajemen
keselamatan
01
02
Amanah UU LLAJ No.
22 Tahun 2009
Beban Perusahaan
Membesar/Image Buruk
Keselamatan adalah
Investasi
Jika sering terlibat kecelakaan, beban keuangan
Perusahaan membesar, citra perusahaan akan
jatuh
Implementasi SMK bagi A.U
manjadi wajib dan segera
03
Dalam pengembangan SMK, biaya untuk
mewujudkan keselamatan (cost of safety)
menjadi instrumen investasi keselamatan
perusahaan angkutan umum.
Manfaat Sistem Manajemen Keselamatan Bagi Operator
48
49
Setelah Dokumen SMK dibuat oleh Perusahaan,
selanjutnya apa yang akan dilakukan
Pemerintah?
Mekanisme Penilaian
PERDIRJEN
Nomor: KP.1990/AJ.503/DRJD/2019
Tentang Tata CaraPenilaian SMK - PAU
51
Sertifikat Kelulusan SMK PAU
52
53
TERIMA KASIH
BERSAMA MENJADIKAN TRANSPORTASI JAWA TIMUR
YANG CETTAR

More Related Content

What's hot

Penerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdf
Penerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdfPenerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdf
Penerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdfoswarmungkasa1
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota MalangRencana Tata Ruang Wilayah Kota Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota MalangPenataan Ruang
 
PZ sebagai Instrumen Pengendalian
PZ sebagai Instrumen PengendalianPZ sebagai Instrumen Pengendalian
PZ sebagai Instrumen PengendalianAgus Dwi Wicaksono
 
Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...
Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...
Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...Nurlina Y.
 
Kawasan industri berkelanjutan
Kawasan industri berkelanjutanKawasan industri berkelanjutan
Kawasan industri berkelanjutanAgus Dwi Wicaksono
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Brebes
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BrebesRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Brebes
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BrebesPenataan Ruang
 
Perumahan Permukiman
Perumahan PermukimanPerumahan Permukiman
Perumahan PermukimanLeks&Co
 
Penanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PAD
Penanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PADPenanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PAD
Penanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PADDadang Solihin
 
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...Bidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Permen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw prov
Permen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw provPermen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw prov
Permen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw provDeki Zulkarnain
 
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 20182018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018Ahmad Abdul Haq
 
Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)
Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)
Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)infosanitasi
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan TimurRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan TimurKamen Ride
 
Expose fgd klhs rdtr
Expose fgd klhs rdtrExpose fgd klhs rdtr
Expose fgd klhs rdtrRyan Nugraha
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten MalangRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten MalangPenataan Ruang
 

What's hot (20)

Penerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdf
Penerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdfPenerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdf
Penerapan Konsep Kota Kompak pada Ibu Kota Negara Nusantara 030422 FINAL.pdf
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota MalangRencana Tata Ruang Wilayah Kota Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Malang
 
PZ sebagai Instrumen Pengendalian
PZ sebagai Instrumen PengendalianPZ sebagai Instrumen Pengendalian
PZ sebagai Instrumen Pengendalian
 
Peluang investasi swasta dan bumn sektor transportasi
Peluang investasi swasta dan bumn sektor transportasiPeluang investasi swasta dan bumn sektor transportasi
Peluang investasi swasta dan bumn sektor transportasi
 
Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...
Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...
Kesesuaian Pemanfaatan Ruang dan Keterpaduan Indikasi Program pada RTRW D.I. ...
 
Kawasan industri berkelanjutan
Kawasan industri berkelanjutanKawasan industri berkelanjutan
Kawasan industri berkelanjutan
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Brebes
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BrebesRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Brebes
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Brebes
 
Perumahan Permukiman
Perumahan PermukimanPerumahan Permukiman
Perumahan Permukiman
 
Penanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PAD
Penanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PADPenanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PAD
Penanaman Investasi Daerah bagi Peningkatan PAD
 
Fgd v creative financing 160414_final (2)
Fgd v creative financing 160414_final (2)Fgd v creative financing 160414_final (2)
Fgd v creative financing 160414_final (2)
 
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
Konsep Perhitungan Tunjangan Transport atau Tunjangan Mobilitas Kerja Sebagai...
 
REVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYAR
REVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYARREVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYAR
REVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYAR
 
Pemeriksaan atas proyek strategis nasional pada sektor transportasi di luar apbn
Pemeriksaan atas proyek strategis nasional pada sektor transportasi di luar apbnPemeriksaan atas proyek strategis nasional pada sektor transportasi di luar apbn
Pemeriksaan atas proyek strategis nasional pada sektor transportasi di luar apbn
 
Permen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw prov
Permen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw provPermen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw prov
Permen15 2009 tt pedoman penyusunan rtrw prov
 
e-Planning and e-Budgeting Policy in Indonesia
e-Planning and e-Budgeting Policy in Indonesiae-Planning and e-Budgeting Policy in Indonesia
e-Planning and e-Budgeting Policy in Indonesia
 
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 20182018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
 
Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)
Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)
Pedoman Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM)
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan TimurRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Timur
 
Expose fgd klhs rdtr
Expose fgd klhs rdtrExpose fgd klhs rdtr
Expose fgd klhs rdtr
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten MalangRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Malang
 

Similar to RAPAT KERJA 2021

Ekspose masterplan transportasi tangsel dishub
Ekspose masterplan transportasi tangsel dishubEkspose masterplan transportasi tangsel dishub
Ekspose masterplan transportasi tangsel dishubdwianto23
 
E ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabekE ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabekroelly humdiana
 
E ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabekE ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabekroelly humdiana
 
01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptx
01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptx01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptx
01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptxssuserf7fcee
 
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...Alfian Isnan
 
PPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdf
PPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdfPPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdf
PPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdfPennypratiwi
 
Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus)
Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus) Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus)
Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus) Dadang Solihin
 
Efektivitas operasional terminal mangkang semarang
Efektivitas operasional terminal mangkang semarangEfektivitas operasional terminal mangkang semarang
Efektivitas operasional terminal mangkang semarangAbida Muttaqiena
 
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdfHASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdfAchmadFaizHP
 
SKB Pengaturan Lalu Lintas Jalan
SKB Pengaturan Lalu Lintas JalanSKB Pengaturan Lalu Lintas Jalan
SKB Pengaturan Lalu Lintas JalanCIkumparan
 
PAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptx
PAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptxPAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptx
PAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptxmuhammadgogo1
 
Sistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdf
Sistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdfSistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdf
Sistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdfFandy45
 
14. Gemilang_Aptrindo_Benefit and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...
14. Gemilang_Aptrindo_Benefit  and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...14. Gemilang_Aptrindo_Benefit  and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...
14. Gemilang_Aptrindo_Benefit and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...tedy2629
 
PROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptx
PROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptxPROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptx
PROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptxizzahaqilah18
 
ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)
ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)
ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)Irvan Wahyu
 
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubunganPanel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubunganJoseph Sitepu
 
Efektifitas penggunaan sistem elektronik road pricing
Efektifitas penggunaan sistem elektronik road pricingEfektifitas penggunaan sistem elektronik road pricing
Efektifitas penggunaan sistem elektronik road pricingReinhard Simarmata
 
02 kemenhub talkshow musrenbangnas 2015
02 kemenhub talkshow musrenbangnas 201502 kemenhub talkshow musrenbangnas 2015
02 kemenhub talkshow musrenbangnas 2015Deni Soeboer
 

Similar to RAPAT KERJA 2021 (20)

Ekspose masterplan transportasi tangsel dishub
Ekspose masterplan transportasi tangsel dishubEkspose masterplan transportasi tangsel dishub
Ekspose masterplan transportasi tangsel dishub
 
E ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabekE ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabek
 
E ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabekE ticketing commuter line jabodetabek
E ticketing commuter line jabodetabek
 
E transport
E transportE transport
E transport
 
01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptx
01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptx01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptx
01. PAPARAN PENDAHULUAN_RUJT.pptx
 
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
 
Perencanaan BRT Kota Semarang
Perencanaan BRT Kota SemarangPerencanaan BRT Kota Semarang
Perencanaan BRT Kota Semarang
 
PPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdf
PPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdfPPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdf
PPT RANCANGAN AKTUALISASI NURLAILA.pdf
 
Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus)
Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus) Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus)
Peluncuran Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus)
 
Efektivitas operasional terminal mangkang semarang
Efektivitas operasional terminal mangkang semarangEfektivitas operasional terminal mangkang semarang
Efektivitas operasional terminal mangkang semarang
 
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdfHASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
 
SKB Pengaturan Lalu Lintas Jalan
SKB Pengaturan Lalu Lintas JalanSKB Pengaturan Lalu Lintas Jalan
SKB Pengaturan Lalu Lintas Jalan
 
PAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptx
PAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptxPAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptx
PAPARAN-PROGRAM-KEGIATAN-DISHUB-2016.pptx
 
Sistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdf
Sistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdfSistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdf
Sistem_Manajemen_Keselamatan_Perusahaan_Angkutan_Umum.pdf
 
14. Gemilang_Aptrindo_Benefit and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...
14. Gemilang_Aptrindo_Benefit  and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...14. Gemilang_Aptrindo_Benefit  and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...
14. Gemilang_Aptrindo_Benefit and Cost Pemanfaatan Jaringan Jalan bagi Pengu...
 
PROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptx
PROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptxPROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptx
PROJEK AKHIR PENGANGKUTAN BANDAR DI KOTA TINGGI (A186888).pptx
 
ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)
ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)
ATCS ~ SITS (Surabaya Intelligent Transport System)
 
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubunganPanel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubungan
 
Efektifitas penggunaan sistem elektronik road pricing
Efektifitas penggunaan sistem elektronik road pricingEfektifitas penggunaan sistem elektronik road pricing
Efektifitas penggunaan sistem elektronik road pricing
 
02 kemenhub talkshow musrenbangnas 2015
02 kemenhub talkshow musrenbangnas 201502 kemenhub talkshow musrenbangnas 2015
02 kemenhub talkshow musrenbangnas 2015
 

Recently uploaded

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukumbrunojahur
 

Recently uploaded (8)

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
 

RAPAT KERJA 2021

  • 1. PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR DINAS PERHUBUNGAN BIDANG ANGKUTAN DAN KESELAMATAN JALAN RAPAT KERJA BIDANG PERHUBUNGAN TAHUN 2021
  • 3. HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI, DAN KAB/KOTA Koordinasi dengan Kemenhub RI Terkait Penyediaan Layanan Buy The Service di Jawa Timur 3
  • 4. HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI, DAN KAB/KOTA (1) Koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten terkait pengembangan angkutan KSPN 4
  • 5. HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI, DAN KAB/KOTA (2) Koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten terkait pengembangan angkutan KSPN 5
  • 6. HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI, DAN KAB/KOTA (3) Ibu Gubernur Jawa Timur bersama dengan Bapak Bupati Nganjuk dalam Peresmian Layanan Smartcard dan Cashless pada Angkutan AKDP 6
  • 7. HARMONISASI ANTARA PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI, DAN KAB/KOTA (4) Koordinasi dalam rangka peningkatan keselamatan di jalan 7
  • 10. PELAYANAN TRANSPORTASI ANGKUTAN PENUMPANG 1. Pelayanan angkutan penumpang saat ini masih terbatas pada masing-masing moda sehingga biaya perjalanan relatif mahal, waktu perjalanan relatif lebih lama, kenyamanan perjalanan berkurang. 2. Masih terdapat beberapa simpul transportasi (stasiun, pelabuhan, dan bandara) belum ada pelayanan angkutan lanjutan berupa angkutan umum, walaupun ada tetapi trayeknya masih terbatas; 3. Tiket terpadu antara moda masih belum berjalan dengan baik. 4. Jaringan pelayanan transportasi antarmoda berupa trayek, rute dan skedul perlu dipadukan agar efektif dan efisien. 5. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi yang ada saat ini pada umumnya masih pada masing- masing moda. Untuk mewujudkan pelayanan transportasi penumpang antarmoda secara terpadu perlu didukung oleh sistem informasi dan teknologi yang terintegrasi. Contohnya yaitu penerapan electronic ticketing service perlu terus dikembangkan yang mengarah pada sistem tiket terpadu untuk memberi kemudahan kepada pengguna jasa. 6. Perlu diatur penyelenggaraan transfer center baik intramoda maupun antarmoda. Penyelenggara fasilitas pendukung perpindahan moda belum jelas. 10
  • 11. SISTEM INFORMASI 1. Perlu dikembangkan sistem informasi pelayanan angkutan penumpang secara terintegrasi (sistem tiket terpadu). 2. Perlu dikembangkan sistem informasi pelayanan angkutan barang secara terintegrasi (supply chain security information, tracking and tracing) 3. Sistem informasi keselamatan dan keamanan secara terpadu. 4. Penerapan transformasi digital /Elektronifikasi bidang transportasi. 11
  • 12. STRATEGY PROGRAM BUY THE SERVICE Push Strategy Dilakukan untuk mendorong Masyarakat keluar dari angkutan pribadi Manajemen Ruang & Waktu Akses Kendaraan Pribadi Pull Strategy Dilakukan menarik Masyarakat menggunakan Bus Angkutan Massal Perkotaan Pengaturan Waktu Pengaturan Ruang Parkir Pemerintah Memberikan Lisensi Kepada Operator dengan SPM dan mekanisme sanksi Pengaturan Ruang Jalan Pemerintah Menanggung Resiko Sumber: Kemenhub RI 12
  • 13. 13
  • 14. 14
  • 15. 15
  • 16. 16 GKS+ Kaw. Prioritas Madura BTS Selingkar Wilis Selingkar Ijen PRIORITAS PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI KAWASAN DI JAWA TIMUR (lampiran PERPRES 80/2019)
  • 17. 17
  • 18. 1. Rute Stasiun Kota Malang - Purwodadi - Nongkojajar - Tutur - Tosari pp 2. Rute Pool Damri - Teminal Hamid Rusdi - Gondanglegi - Balekambang/ Sendangbiru PP ANGKUTAN KSPN BROMO TENGGER SEMERU 1 5 ANGKUTAN KSPN SELINGKAR WILIS Belum beroperasi Berhenti beroperasi sejak pandemi Covid-19 2 ANGKUTAN KSPN KAWAH IJEN Belum beroperasi 3 ANGKUTAN KSPN TROWULAN Rute Stasiun Magetan -Temboro – Terminal Maospati - Pasar Gorang - Gareng - Pool Damri Ponorogo - Tenninal Pacitan - Terminal punungan - Goa Gong - Pantai Klayar PP 4 ANGKUTAN KSPN KARST PACITAN 18
  • 19. 19
  • 20. 20
  • 21. Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 21 Ranu Pane Bukit Teletubbies Gunung Bromo Pura Luhur Poten Gunung Semeru Pasir Berbisik
  • 22. Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 22 Alas Purwo Kawah Ijen Gandrung Terakota Bangsring Underwater Pulau Merah Taman Nasional Baluran
  • 23. Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 23 Makam Gus Dur Candi Bajang Ratu Patung Budha Tidur Candi Tikus Candi Brahu
  • 24. Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 24 Pantai Karang Bolong Pantai Watu Karung Pemandian Banyu Anget Goa Gong Pantai Klayar 24
  • 25. Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur 25 Candi Penataran Hutan Bakau Cengkrong Pantai Gemah Kerajinan Industri Marmer Telaga Sarangan Kampung Coklat
  • 26. PROMOSI YANG TELAH DILAKSANAKAN OLEH PERUM DAMRI DALAM MENSUKSESKAN PROGRAM ANGKUTAN KSPN 26
  • 27. KELEBIHAN 1. Mengetahui jumlah kendaraan secara otomatis; 2. Pencatatan secara otomatis waktu kedatangan bus dan keberangkatan bus; 3. Dapat memeriksa masa berlaku dokumen perizinan; KEKURANGAN 1. Insfrastruktur yang kurang representatif dalam melayani kebutuhan masyarakat 2. Keterbatasan pengembangan sumber daya manusia dalam memanfaatkan teknologi informasi 3. Pengoperasian pelayanan kendaraan angkutan penumpang umum kurang optimal; • prasarana kurang memadai • Aksesibilitas waktu perjalanan kurang terkendalaiu • Sarana armada kendaraan melebihi batas waktu tahun operasi LATAR BELAKANG 31
  • 28. 28
  • 29. 29
  • 30. Smartcard adalah sebuah kartu yang ditanamkan Chip memori yang dilengkapi dengan Data Elektronik. Fungsinya sebagai sistem record data administrasi kendaraan secara real time yang terintegrasi antar Terminal Tipe B se Jawa Timur. Smartcard Barrier Gate Barrier Gate adalah sebuah alat yang teknis pengerjaannya dilakukan dengan putaran motor yang bisa dikendalikan melalui push button yang ada di setiap gerbang barrier gate di Terminal Tipe B se Jawa Timur. Fungsinya sebagai sistem kontrol data admisinistrasi kendaraan secara real time yang terintegrasi antar Terminal se Jawa Timur
  • 31. DENGAN PENERAPAN SMART CARD BUS, DAPAT MENINGKATKAN ON TIME PERFORMANCE (AKDP)  Database time table tiap terminal  Proses Cek di terminal  Monitoring & evaluasi unit kendaraan yang beroperasi  Pengambilan kebijakan  Reward & Punishment 31
  • 32. TUJUAN 1. Menekan kebocoran pendapatan. 2. Terintegrasi dengan sistem Smart City. 3. Sebagai salah satu indikator parameter pengukuran potensi pendapatan retribusi dari transportasi daerah dan penerimaan Pajak Daerah Lainnya. 4. Melindungi masyarakat dari tarif yang tidak sesuai dengan PERDA yang berlaku. 5. Meningkatkan pelayanan dan perbaikan infrastruktur bagi pengguna jasa angkutan umum (Bus AKDP). 6. Mensosialisasikan penggunaan QRIS sebagai upaya konkrit gerakan Non Tunai yang dicanangkan oleh Pemerintah dan Bank Indonesia. 33
  • 33. 1. Memerlukan estimasi waktu 3 detik dalam melakukan transaksi menggunakan Kartu Prabayar. 2. Memerlukan estimasi waktu 15 detik dalam melakukan transaksi menggunakan QRIS. 2. Penumpang naik 1. Start 4. Perjalanan ke tujuan 3. Transaksi Non - Tunai 33 KONSEPTUAL TEKNIS WAKTU PEMBAYARAN
  • 34. PT. Jaring Solusi Aplikasi Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur sebagai instansi yang memfasilitasi terkait koordinasi dan sosialisasi program cashless dan mendorong Masyarakat menggunakan pembayaran tiket secara non-tunai. BPD Jatim sebagai Bank Tampungan pendapatan pembayaran tiket dengan system non-tunai di Bus AKDP Jawa Timur. ORGANDA JAWA TIMUR sebagai Supporting system cashless dan mendorong para pengusaha angkutan atau PO bus untuk mengaplikasikasikan progam cashless d bus AKDP Jawa Timur. PT. Jaring Solusi sebagai perusahaan IT yang menyediakan alat E- Tiketing pembayaran tiket di bus AKDP Jawa Timur dan Dashboard system untuk memantau dan memonitoring transaksi non tunai di bus AKDP Jawa Timur. PERAN DAN TUGAS 34
  • 35. 35 Peresmian Layanan Smartcard dan Cashless pada Angkutan AKDP di Terminal Anjuk Ladang Kabupaten Nganjuk tanggal 29 September 2021
  • 36. PO. RESTU PO. MENGGALA PO. HARAPAN JAYA PO. BAGONG PO. EKA MIRA PO. SUGENG RAHAYU PO. KALISARI PO. RESTU PO. MENGGALA PO. HARAPAN JAYA PO. BAGONG PO. EKA MIRA 1 2 3 4 5 6 7 36
  • 37. 37
  • 38. 38
  • 39.
  • 40.
  • 41. 1. Mengemudi dengan wajar dan konsentrasi 2. Tidak mengantuk/lelah 3. Tidak merokok 4. Tidak menggunakan handphone 5. Tidak mengobrol dengan kru/ penumpang 6. Berseragam resmi 1. Rambu-rambu 2. Marka jalan 3. Apill/ traffic light 1. Gerakan lalu lintas (menyalip/mendahului, membelok dan mengerem) 2. Berhenti /parkir 3. Peringatan denganm bunyi dan sinar 4. Batas kecepatan 5. Di jalan tanjakan/ turunan/ tikungan 6. Menaikkan/ menurunkan penumpang
  • 42.
  • 43.
  • 44. Kegiatan Driver Performance Rampcheck pada Angkutan Rute Surabaya - Bojonegoro
  • 45. Kegiatan Driver Performance Rampcheck pada Angkutan Rute Surabaya - Pacitan
  • 46. 46
  • 47. PENTINGNYA PENERAPAN 47 SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN PERUSAHAAN ANGKUTAN UMUM UU No.22/2009 (pasal 204 ayat 1): perusahaan angkutan umum wajib membuat, melaksanakan, dan menyempurnakan sistem manajemen keselamatan 01 02 Amanah UU LLAJ No. 22 Tahun 2009 Beban Perusahaan Membesar/Image Buruk Keselamatan adalah Investasi Jika sering terlibat kecelakaan, beban keuangan Perusahaan membesar, citra perusahaan akan jatuh Implementasi SMK bagi A.U manjadi wajib dan segera 03 Dalam pengembangan SMK, biaya untuk mewujudkan keselamatan (cost of safety) menjadi instrumen investasi keselamatan perusahaan angkutan umum.
  • 48. Manfaat Sistem Manajemen Keselamatan Bagi Operator 48
  • 49. 49
  • 50. Setelah Dokumen SMK dibuat oleh Perusahaan, selanjutnya apa yang akan dilakukan Pemerintah?
  • 53. 53
  • 54. TERIMA KASIH BERSAMA MENJADIKAN TRANSPORTASI JAWA TIMUR YANG CETTAR