Penelitian ini bertujuan untuk meneliti penggunaan emoji dalam komunikasi online dan frekuensi penggunaannya antara pria dan wanita. Metodologi penelitian kualitatif digunakan dengan melakukan wawancara terhadap 4 responden secara acak dan menganalisis artikel tentang emoji dan gender. Temuan sebelumnya menunjukkan bahwa wanita cenderung lebih ekspresif dalam komunikasi dibandingkan pria, dan emoji diperkenalkan untuk meng

1. TIX 1005 BAHASA DAN
KOMUNIKASI
‘GENDER IN LANGUAGE AND
COMMUNICATION’
N A M A A H L I K U M P U L A N : 😊
P R I S C I L I A A / P L O P I S
S I T I F A T I M A H B I N T I M A S R A N
T H A N U S H A H A / P P S O N I Y A S E E

2. Pengenalan
(statement of the research problem)
- Cadangan Penyelidikan : Penggunaan Emoji dalam
Komunikasi di atas talian yang dipengaruhi oleh gender
pengguna.
- Latar Belakang Kajian : Dijalankan di Kolej Kediaman
Kesembilan, Universiti Malaya.
- P.Masalah Kajian : Mengkaji tentang penggunaan emoji
dalam komunikasi di atas talian & kekerapan emoji digunakan
antara lelaki & perempuan.
- Objektif : 1. sejauh manakah kekerapan penggunaan
emoji.
2. ciri-ciri bahasa yang digunakan dalam
komunikasi di atas talian.

3. Kajian Literatur
 Menurut Nishimura (2015), Emoji adalah satu cara untuk ekspresi
diri dan jangkaan budaya adalah bahawa wanita lebih emosi dan
ekspresif daripada lelaki.
 Menurut, Hakami (2017), Emoji mempunyai banyak kelebihan,
seperti mengurangkan perkataan slanga dalam komunikasi digital,
membolehkan ungkapan emosi, meningkatkan aplikasi analisis
sentimen dan menambah ciri-ciri yang menarik.
 Menurut Crystal (2001), interaksi dalam talian kekurangan reaksi
airmuka dan gerak isyarat badan yang penting untuk menyatakan
pendapat dan sikap. Emoji telah diperkenalkan untuk memenuhi
kekosongan di komunikasi dalam talian.

4. Metodologi
(approach to analysis)
 Penyelidikan Kualitatif
 Penggunaan 2 cara bagi mendapatkan data.
 Temubual (4 orang responden) dan web bagi mencari
artikel & penulisan mengenai emoji dan gender.
 Pemilihan responden secara rawak. (2 lelaki & 2
perempuan)
 berumur lingkungan 20 ke 25 tahun.
 kawasan bandar (yang kerap berkomunikasi di atas
talian).
 Pemuda-pemudi banyak menggunakan emoji & mereka
aktif di atas talian. (online)
 Mengimport rakaman dari telefon ke komputer riba.
(mendengar & menganalisis)