SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Destilasi
 memisahkan suatu campuran menjadi komponen-
komponennya berdasarkan perbedaan titik didih.
 Destilasi ini selalu digunakan untuk memisahkan
minyak bumi menjadi fraksi-fraksinya, memisahkan
suatu produk kimia dari pengotornya, dan sangat
diperlukan dalam industri obat-obatan.
Cara kerja destilasi
 Destilasi merupakan suatu perubahan cairan
menjadi uap dan uap tersebut didinginkan kembali
menjadi cairan. Unit operasi destilasi merupakan
metode yang digunakan untuk memisahkan
komponen-komponennya yang terdapat dalam salah
satu larutan atau campuran dan bergantung pada
distribusi komponen-komponen tersebu antara fasa
uap dan fasa air.
 Syarat utama dalam operasi pemisahan komponen-
komponen dengan cara destilasi adalai komposisi
uap harus berbeda dengan komposisi cairan dengan
terjadi keseimbangan larutan-larutan, dengan
komponen-komponennya cukup dapat menguap.
 Tahap destilasi
1. Evaporasi : memindahkan pelarut sebagai uap
dari cairan
2. Pemisahan uap-cairan didalam kolom dan untuk
memisahkan komponen dengan titik didih lebih
rendah yang lebih mudah menguap komponen lain
yang kurang volatil.
3. Kondensasi dari uap, serta untuk mendapatkan
fraksi pelarut yang lebih volatil.
 Macam - macam destilasi
1. Destilasi sederhana
Teknik pemisahan kimia untuk memisahkan dua atau lebih
komponen yang memiliki perbedaan titik didih yang jauh.
2. Destilasi bertingkat
Untuk memisahkan dua atau lebih komponen yang memiliki
perbedaan titik didih yang dekat.
3. Destilasi azeotrop
Memisahkan campuran azeotrop (campuran dua atau lebih
komponen yang sulit dipisahkan) biasanya dalam
prosesnya digunakan senyawa lain yang dapat memecah
ikatan azeotrop tersebut, atau dengan menggunakan
tekanan tinggi.
 4. Destilasi uap
Memisahkan zat senyawa cair yang tidak larut dalam air
dan titik didihnya cukup tinggi sedangkan zat cair
tersebut mencapai titik didihnya, zat cair sudah
terurai, teroksidasi atau mengalami reaksi pengubahan
(rearrangement). Destilasi uap adalah istilah umum untuk
destilasi campuran air dengan senyawa yang tidak larut
dalam air.
5. Destilasi vakum
Memisahkan dua komponen yang titik didihnya sangat
tinggi, metode yang digunakan adalah dengan
menurunkan tekanan permukaan lebih rendah dari 1atm
sehingga titik didihnya juga menjadi rendah, dalam
prosesnya suhu yang digunakan untuk mendestilasinya
tidak terlalu tinggi.
Keterangan Gambar:
Kran air
Pipa penghubung
Erlenmeyer
Termometer
Statif dan Klem
Labu alas bulat
Tempat air keluar dari kondensor
Tempat air masuk pada kondensor
Pemanas
Kondensor
 Proses Destilasi Sederhana
 Setelah semua alat telah terpasang dengan baik, maka
dapat dilakukan proses detilasi. Sebagaimana prinsip
dasar dari destilasi adalah memisahkan zat berdasarkan
perbedaan titik didihnya, maka komponen zat yang
memiliki titik didih yang rendah akan lebih dulu menguap
sedangkan yang lebih tinggi titik didihnya akan tetap
tertampung pada labu destilasi. Proses penguapan
komponen zat ini dilakukan dengan pemanasan pada
labu destilasi sehingga komponen zat yang memiliki titik
didih yang lebih rendah akan menguap dan uap tersebut
melewati kondensor atau pendingin yang mendinginkan
komponen zat tersebut sehingga akan terkondensasi
atau berubah dari berwujud uap menjadi berwujud cair
sehingga dapat ditampung di labu destilat atau labu
Erlenmeyer.
 Pada proses destilasi ini, destilat ditampung pada suhu
tetap (konstan). Hal ini dilakukan karena diharapkan
akan diperoleh destilat yang murni pada kondisi suhu
tersebut. Setelah sampel pada labu alas bulat berkurang,
suhu akan naik karena jumlah sampel yang didestilasi
telah berkurang. Pada kondisi naiknya suhu ini, proses
destilasi sudah dapat dihentikan sehingga yang diperoleh
adalah destilat murni. Pada destilasi, untuk memperoleh
ketelitian yang tinggi penempatan ujung termometer
harus sangat diperhatikan, yaitu ujung termometer harus
tepat berada di persimpangan yang menuju ke pendingin
agar suhu yang teramati adalah benar-benar suhu uap
senyawa yang diamati. Pada proses destilasi,
penyimpangan pengukuran dapat terjadi jika adanya
pemanasan yang berlebihan (superheating) serta
kesalahan dalam penempatan pengukur suhu
(thermometer) tidak pada posisi yang benar.
 Set Alat Destilasi
 Terdapat beberapa teknik pemisahan dengan
menggunakan destilasi, salah satunya adalah
destilasi sederhana. Set alat destilasi sederhana
(Gambar 1) adalah terdiri atas labu alas
bulat, kondensor
(pendingin), termometer, erlenmeyer, pemanas.
Peralatan lainnya sebagai penunjang adalah statif
dan klem, adaptor (penghubung), selang yang
dihubungkan pada kondensor tempat air masuk dan
air keluar, batu didih.
 fungsi masing-masing alat yaitu labu alas bulat
sebagai wadah untuk penyimpanan sampel yang
akan didestilasi. Kondensor atau pendingin yang
berguna untuk mendinginkan uap destilat yang
melewati kondensor sehingga menjadi cair.
Kondensor atau pendingin yang digunakan
menggunakan pendingin air dimana air yang masuk
berasal dari bawah dan keluar di atas, karena jika
airnya berasal (masuk) dari atas maka air dalam
pendingin atau kondensor tidak akan memenuhi isi
pendingin sehingga tidak dapat digunakan untuk
mendinginkan uap yang mengalir lewat kondensor
tersebut. Oleh karena itu pendingin atau kondensor
air masuknya harus dari bawah sehingga pendingin
atau kondensor akan terisi dengan air maka dapat
digunakan untuk mendinginkan komponen zat yang
melewati kondensor tersebut dari berwujud uap
menjadi berwujud cair.
 Termometer digunakan untuk mengamati suhu dalam
proses destuilasi sehingga suhu dapat dikontrol sesuai
dengan suhu yang diinginkan untuk memperoleh destilat
murni. Erlenmeyer sebagai wadah untuk menampung
destilat yang diperoleh dari proses destilasi. Pipa
penghubung (adaptor) untuk menghubungkan antara
kondensor dan wadah penampung destilat (Erlenmeyer)
sehingga cairan destilat yang mudah menguap akan
tertampung dalam erlenmeyer dan tidak akan menguap
keluar selama proses destilasi berlangsung. Pemanas
berguna untuk memanaskan sampel yang terdapat pada
labu alas bulat. Penggunaan batu didih pada proses
destilasi dimaksudkan untuk mempercepat proses
pendidihan sampel dengan menahan tekanan atau
menekan gelembung panas pada sampel serta
menyebarkan panas yang ada ke seluruh bagian sampel.
Sedangkan statif dan klem berguna untuk menyangga
bagian-bagian dari peralatan destilasi sederhana
sehingga tidak jatuh atau goyang.

More Related Content

What's hot

Laporan Mikrobiologi - Teknik Sterilisasi
Laporan Mikrobiologi -  Teknik SterilisasiLaporan Mikrobiologi -  Teknik Sterilisasi
Laporan Mikrobiologi - Teknik SterilisasiRukmana Suharta
 
Laporan kimia - teori asam sitrat
Laporan kimia - teori asam sitratLaporan kimia - teori asam sitrat
Laporan kimia - teori asam sitratFirda Shabrina
 
Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...
Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...
Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...UNESA
 
Laporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum SpektrofotometriLaporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum SpektrofotometriRidha Faturachmi
 
Laporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertasLaporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertasUmi Nurul
 
Ppt distilasi ari
Ppt distilasi ariPpt distilasi ari
Ppt distilasi ariUNIMUS
 
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatLaporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatFirda Shabrina
 
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)aufia w
 
Membuat Sediaan Galenika
Membuat Sediaan GalenikaMembuat Sediaan Galenika
Membuat Sediaan GalenikaWulung Gono
 
Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)
Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)
Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)Filania Kanja
 
laporan praktikum 3.docx
laporan praktikum 3.docxlaporan praktikum 3.docx
laporan praktikum 3.docxakqj10oke
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanwd_amaliah
 
Makalah kimia Pengenalan alat-alat di Laboratorium Kimia (Irdan Arjulian)
Makalah kimia Pengenalan alat-alat  di Laboratorium  Kimia (Irdan Arjulian)Makalah kimia Pengenalan alat-alat  di Laboratorium  Kimia (Irdan Arjulian)
Makalah kimia Pengenalan alat-alat di Laboratorium Kimia (Irdan Arjulian)Irdan Arjulian
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokswd_amaliah
 

What's hot (20)

Ekstraksi pelarut cair cair
Ekstraksi pelarut cair cairEkstraksi pelarut cair cair
Ekstraksi pelarut cair cair
 
Kromatografi lapis tipis (klt)
Kromatografi lapis tipis (klt)Kromatografi lapis tipis (klt)
Kromatografi lapis tipis (klt)
 
Laporan Mikrobiologi - Teknik Sterilisasi
Laporan Mikrobiologi -  Teknik SterilisasiLaporan Mikrobiologi -  Teknik Sterilisasi
Laporan Mikrobiologi - Teknik Sterilisasi
 
Laporan kimia - teori asam sitrat
Laporan kimia - teori asam sitratLaporan kimia - teori asam sitrat
Laporan kimia - teori asam sitrat
 
Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...
Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...
Laporan Biokimia Praktikum Protein: Uji Unsur-Unsur Protein, Uji Kelarutan Al...
 
Laporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum SpektrofotometriLaporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum Spektrofotometri
 
Kromatografi gas
Kromatografi gasKromatografi gas
Kromatografi gas
 
Laporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertasLaporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertas
 
Ppt distilasi ari
Ppt distilasi ariPpt distilasi ari
Ppt distilasi ari
 
Uji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan SuspensiUji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan Suspensi
 
Evaporasi
EvaporasiEvaporasi
Evaporasi
 
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatLaporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
 
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
 
Membuat Sediaan Galenika
Membuat Sediaan GalenikaMembuat Sediaan Galenika
Membuat Sediaan Galenika
 
Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)
Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)
Parameter Nonspesifik Ekstrak (Fitokimia)
 
laporan praktikum 3.docx
laporan praktikum 3.docxlaporan praktikum 3.docx
laporan praktikum 3.docx
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapan
 
Makalah kimia Pengenalan alat-alat di Laboratorium Kimia (Irdan Arjulian)
Makalah kimia Pengenalan alat-alat  di Laboratorium  Kimia (Irdan Arjulian)Makalah kimia Pengenalan alat-alat  di Laboratorium  Kimia (Irdan Arjulian)
Makalah kimia Pengenalan alat-alat di Laboratorium Kimia (Irdan Arjulian)
 
Laporan Praktikum Kadar Abu
Laporan Praktikum Kadar AbuLaporan Praktikum Kadar Abu
Laporan Praktikum Kadar Abu
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redoks
 

Viewers also liked (20)

Kimia Analitik II (destilasi)
Kimia Analitik II (destilasi)Kimia Analitik II (destilasi)
Kimia Analitik II (destilasi)
 
Distilasi
DistilasiDistilasi
Distilasi
 
Bahan ajar destilasi
Bahan ajar destilasiBahan ajar destilasi
Bahan ajar destilasi
 
Destilasi batch
Destilasi batchDestilasi batch
Destilasi batch
 
Destilasi uap air(1)
Destilasi uap air(1)Destilasi uap air(1)
Destilasi uap air(1)
 
laporan DDPA (destilasi zat cair)
laporan DDPA (destilasi zat cair)laporan DDPA (destilasi zat cair)
laporan DDPA (destilasi zat cair)
 
Klasifikasi Kromatografi
Klasifikasi KromatografiKlasifikasi Kromatografi
Klasifikasi Kromatografi
 
4.3
4.34.3
4.3
 
Kromatografi
KromatografiKromatografi
Kromatografi
 
Kromatografi
KromatografiKromatografi
Kromatografi
 
Kel 09-kromatografi
Kel 09-kromatografiKel 09-kromatografi
Kel 09-kromatografi
 
Destilasi Vakum
Destilasi VakumDestilasi Vakum
Destilasi Vakum
 
Kromatografi
KromatografiKromatografi
Kromatografi
 
Kromatografi gas
Kromatografi gasKromatografi gas
Kromatografi gas
 
Kromatografi lapis tipis
Kromatografi lapis tipisKromatografi lapis tipis
Kromatografi lapis tipis
 
KROMATOGRAFI PENUKAR ION
KROMATOGRAFI PENUKAR IONKROMATOGRAFI PENUKAR ION
KROMATOGRAFI PENUKAR ION
 
Kromatografi2
Kromatografi2Kromatografi2
Kromatografi2
 
Kromatografi kertas
Kromatografi kertasKromatografi kertas
Kromatografi kertas
 
Kromatografia 1
Kromatografia 1Kromatografia 1
Kromatografia 1
 
Marketing Nilam 2013 2014
Marketing Nilam 2013 2014Marketing Nilam 2013 2014
Marketing Nilam 2013 2014
 

Similar to Destilasi || farmakognosi

Pemisahan Alkohol dan Air dengan Destilasi
Pemisahan Alkohol dan Air dengan DestilasiPemisahan Alkohol dan Air dengan Destilasi
Pemisahan Alkohol dan Air dengan DestilasiCarlosEnvious
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1Ahmad Fitra Ritonga
 
Praktek kimia organik pr
Praktek kimia organik prPraktek kimia organik pr
Praktek kimia organik prkhurrymuamala
 
Praktek kimia organik pr
Praktek kimia organik prPraktek kimia organik pr
Praktek kimia organik prkhurrymuamala
 
Laporan Praktikum Destilasi
Laporan Praktikum DestilasiLaporan Praktikum Destilasi
Laporan Praktikum DestilasiErnalia Rosita
 
Cara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagianCara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagianpradana jie
 
Percobaan 1 Destilasi dan Ekstraksi
Percobaan 1 Destilasi dan EkstraksiPercobaan 1 Destilasi dan Ekstraksi
Percobaan 1 Destilasi dan EkstraksiMei Ancestor
 
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)Wulan Marayani
 
Cara kerja lemari es
Cara kerja lemari esCara kerja lemari es
Cara kerja lemari esFau Fauziah
 
Kelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled waterKelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled watertry anugrah
 
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxMuhammadAliIdris
 

Similar to Destilasi || farmakognosi (20)

Makalah destilasi kelompok 3
Makalah destilasi kelompok 3Makalah destilasi kelompok 3
Makalah destilasi kelompok 3
 
"Menggambar sistem pemipaan"
"Menggambar sistem pemipaan""Menggambar sistem pemipaan"
"Menggambar sistem pemipaan"
 
Pemisahan Alkohol dan Air dengan Destilasi
Pemisahan Alkohol dan Air dengan DestilasiPemisahan Alkohol dan Air dengan Destilasi
Pemisahan Alkohol dan Air dengan Destilasi
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
 
Praktek kimia organik pr
Praktek kimia organik prPraktek kimia organik pr
Praktek kimia organik pr
 
Praktek kimia organik pr
Praktek kimia organik prPraktek kimia organik pr
Praktek kimia organik pr
 
Boiler PLTU
Boiler PLTUBoiler PLTU
Boiler PLTU
 
Laporan Praktikum Destilasi
Laporan Praktikum DestilasiLaporan Praktikum Destilasi
Laporan Praktikum Destilasi
 
Cara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagianCara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagian
 
Presentasi Destilasi
Presentasi DestilasiPresentasi Destilasi
Presentasi Destilasi
 
Percobaan 1 Destilasi dan Ekstraksi
Percobaan 1 Destilasi dan EkstraksiPercobaan 1 Destilasi dan Ekstraksi
Percobaan 1 Destilasi dan Ekstraksi
 
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
MESIN PERALATAN INDUSTRI PANGAN - COOLING (UNIVERSITAS PASUNDAN)
 
Evaporator
EvaporatorEvaporator
Evaporator
 
Cara kerja lemari es
Cara kerja lemari esCara kerja lemari es
Cara kerja lemari es
 
Kelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled waterKelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled water
 
chilled water
chilled waterchilled water
chilled water
 
1956846.ppt
1956846.ppt1956846.ppt
1956846.ppt
 
1956846 (1).ppt
1956846 (1).ppt1956846 (1).ppt
1956846 (1).ppt
 
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
 
Destilasi 2
Destilasi 2Destilasi 2
Destilasi 2
 

Destilasi || farmakognosi

  • 1. Destilasi  memisahkan suatu campuran menjadi komponen- komponennya berdasarkan perbedaan titik didih.  Destilasi ini selalu digunakan untuk memisahkan minyak bumi menjadi fraksi-fraksinya, memisahkan suatu produk kimia dari pengotornya, dan sangat diperlukan dalam industri obat-obatan.
  • 2. Cara kerja destilasi  Destilasi merupakan suatu perubahan cairan menjadi uap dan uap tersebut didinginkan kembali menjadi cairan. Unit operasi destilasi merupakan metode yang digunakan untuk memisahkan komponen-komponennya yang terdapat dalam salah satu larutan atau campuran dan bergantung pada distribusi komponen-komponen tersebu antara fasa uap dan fasa air.  Syarat utama dalam operasi pemisahan komponen- komponen dengan cara destilasi adalai komposisi uap harus berbeda dengan komposisi cairan dengan terjadi keseimbangan larutan-larutan, dengan komponen-komponennya cukup dapat menguap.
  • 3.  Tahap destilasi 1. Evaporasi : memindahkan pelarut sebagai uap dari cairan 2. Pemisahan uap-cairan didalam kolom dan untuk memisahkan komponen dengan titik didih lebih rendah yang lebih mudah menguap komponen lain yang kurang volatil. 3. Kondensasi dari uap, serta untuk mendapatkan fraksi pelarut yang lebih volatil.
  • 4.  Macam - macam destilasi 1. Destilasi sederhana Teknik pemisahan kimia untuk memisahkan dua atau lebih komponen yang memiliki perbedaan titik didih yang jauh. 2. Destilasi bertingkat Untuk memisahkan dua atau lebih komponen yang memiliki perbedaan titik didih yang dekat. 3. Destilasi azeotrop Memisahkan campuran azeotrop (campuran dua atau lebih komponen yang sulit dipisahkan) biasanya dalam prosesnya digunakan senyawa lain yang dapat memecah ikatan azeotrop tersebut, atau dengan menggunakan tekanan tinggi.
  • 5.  4. Destilasi uap Memisahkan zat senyawa cair yang tidak larut dalam air dan titik didihnya cukup tinggi sedangkan zat cair tersebut mencapai titik didihnya, zat cair sudah terurai, teroksidasi atau mengalami reaksi pengubahan (rearrangement). Destilasi uap adalah istilah umum untuk destilasi campuran air dengan senyawa yang tidak larut dalam air. 5. Destilasi vakum Memisahkan dua komponen yang titik didihnya sangat tinggi, metode yang digunakan adalah dengan menurunkan tekanan permukaan lebih rendah dari 1atm sehingga titik didihnya juga menjadi rendah, dalam prosesnya suhu yang digunakan untuk mendestilasinya tidak terlalu tinggi.
  • 6.
  • 7. Keterangan Gambar: Kran air Pipa penghubung Erlenmeyer Termometer Statif dan Klem Labu alas bulat Tempat air keluar dari kondensor Tempat air masuk pada kondensor Pemanas Kondensor
  • 8.  Proses Destilasi Sederhana  Setelah semua alat telah terpasang dengan baik, maka dapat dilakukan proses detilasi. Sebagaimana prinsip dasar dari destilasi adalah memisahkan zat berdasarkan perbedaan titik didihnya, maka komponen zat yang memiliki titik didih yang rendah akan lebih dulu menguap sedangkan yang lebih tinggi titik didihnya akan tetap tertampung pada labu destilasi. Proses penguapan komponen zat ini dilakukan dengan pemanasan pada labu destilasi sehingga komponen zat yang memiliki titik didih yang lebih rendah akan menguap dan uap tersebut melewati kondensor atau pendingin yang mendinginkan komponen zat tersebut sehingga akan terkondensasi atau berubah dari berwujud uap menjadi berwujud cair sehingga dapat ditampung di labu destilat atau labu Erlenmeyer.
  • 9.  Pada proses destilasi ini, destilat ditampung pada suhu tetap (konstan). Hal ini dilakukan karena diharapkan akan diperoleh destilat yang murni pada kondisi suhu tersebut. Setelah sampel pada labu alas bulat berkurang, suhu akan naik karena jumlah sampel yang didestilasi telah berkurang. Pada kondisi naiknya suhu ini, proses destilasi sudah dapat dihentikan sehingga yang diperoleh adalah destilat murni. Pada destilasi, untuk memperoleh ketelitian yang tinggi penempatan ujung termometer harus sangat diperhatikan, yaitu ujung termometer harus tepat berada di persimpangan yang menuju ke pendingin agar suhu yang teramati adalah benar-benar suhu uap senyawa yang diamati. Pada proses destilasi, penyimpangan pengukuran dapat terjadi jika adanya pemanasan yang berlebihan (superheating) serta kesalahan dalam penempatan pengukur suhu (thermometer) tidak pada posisi yang benar.
  • 10.  Set Alat Destilasi  Terdapat beberapa teknik pemisahan dengan menggunakan destilasi, salah satunya adalah destilasi sederhana. Set alat destilasi sederhana (Gambar 1) adalah terdiri atas labu alas bulat, kondensor (pendingin), termometer, erlenmeyer, pemanas. Peralatan lainnya sebagai penunjang adalah statif dan klem, adaptor (penghubung), selang yang dihubungkan pada kondensor tempat air masuk dan air keluar, batu didih.
  • 11.  fungsi masing-masing alat yaitu labu alas bulat sebagai wadah untuk penyimpanan sampel yang akan didestilasi. Kondensor atau pendingin yang berguna untuk mendinginkan uap destilat yang melewati kondensor sehingga menjadi cair. Kondensor atau pendingin yang digunakan menggunakan pendingin air dimana air yang masuk berasal dari bawah dan keluar di atas, karena jika airnya berasal (masuk) dari atas maka air dalam pendingin atau kondensor tidak akan memenuhi isi pendingin sehingga tidak dapat digunakan untuk mendinginkan uap yang mengalir lewat kondensor tersebut. Oleh karena itu pendingin atau kondensor air masuknya harus dari bawah sehingga pendingin atau kondensor akan terisi dengan air maka dapat digunakan untuk mendinginkan komponen zat yang melewati kondensor tersebut dari berwujud uap menjadi berwujud cair.
  • 12.  Termometer digunakan untuk mengamati suhu dalam proses destuilasi sehingga suhu dapat dikontrol sesuai dengan suhu yang diinginkan untuk memperoleh destilat murni. Erlenmeyer sebagai wadah untuk menampung destilat yang diperoleh dari proses destilasi. Pipa penghubung (adaptor) untuk menghubungkan antara kondensor dan wadah penampung destilat (Erlenmeyer) sehingga cairan destilat yang mudah menguap akan tertampung dalam erlenmeyer dan tidak akan menguap keluar selama proses destilasi berlangsung. Pemanas berguna untuk memanaskan sampel yang terdapat pada labu alas bulat. Penggunaan batu didih pada proses destilasi dimaksudkan untuk mempercepat proses pendidihan sampel dengan menahan tekanan atau menekan gelembung panas pada sampel serta menyebarkan panas yang ada ke seluruh bagian sampel. Sedangkan statif dan klem berguna untuk menyangga bagian-bagian dari peralatan destilasi sederhana sehingga tidak jatuh atau goyang.