Laporan program kerja tengah periode Divisi Penelitian dan Pengembangan mencakup evaluasi beberapa program seperti Riset Asyik dan Artiklop yang belum berjalan dengan baik karena kurangnya komitmen dan koordinasi antar anggota. Divisi ini juga belum berhasil merealisasikan program Workshop Hidroponik akibat perencanaan yang kurang matang.
1. LAPORAN PROGRAM KERJA TENGAH PERIODE
DIVISI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
1. DIVISI
1.1.KETUA DIVISI
Maria Angelica Christy Aka
1.2.WAKIL KETUA DIVISI
Atika Cahya Pratiwi
1.3.ANGGOTA DIVISI
No Nama No Nama
1 Muhammad Ghiffari Irfansyah 8 Fisher Inco Rande Bunga
2 Winwibisma Putra Anggara 9 Imam Nurhuda
3 K.R.H.M. Azkaa S. Satrio
Pinayungan
10 Ajeng Arum Mawarni
4 Abdillah Yurzam 11 Hening Sekar Utami
5 Winda Prastika Shakuntala 12 Arham Aminush Shidqi
6 Roch Galih Saktya
Candraningrum
13 Muhammad Arsyad
Abdullah
7 Anisa Triastuti 14 Faiz Abdullah Wafi
Keterangan: hijau = aktif, kuning = tidak aktif, oranye = tidak aktif sama sekali
2. TUGAS DAN FUNGSI DIVISI
Mengkoordinir seluruh kegiatan pengembangan pengetahuan, keilmuan dan wawasan di
internal organisasi melalui kegiatan literasi, diskusi, riset dan edukasi.
Melaksanakan Kajian Strategis untuk memberikan sikap yang adil dan relevan terhadap
permasalahan ekologis yang terjadi di ranah daerah dan nasional.
2. Mengkoordinir dan memberdayakan minat pengembangan wawasan keilmuan anggota
KOPHI Yogyakarta di bidang lingkungan.
Mengelola dan mengembangkan materi dan informasi yang dibutuhkan untuk merancang
campaign tematik, artikel, infografis, dan presentasi edukasi.
Membantu memecahkan permasalahan lingkungan yang terdapat di masyarakat dengan
menggunakan pemahaman wawasan dan keilmuan yang telah dikembangkan organisasi.
3. PENCAPAIAN VISI DAN MISI
Telah melaksanakan beberapa program kerja yang mendukung pengembangan
pengetahuan, keilmuan dan wawasan di internal dan eksternal organisasi melalui tulisan
dan hasil riset yang sudah dipublikasikan.
Sudah pernah memublikasikan opini terkait masalah lingkungan baik di level nasional dan
internasional, namun belum pernah membuat rilis sikap tentang isu lingkungan yang
sedang disoroti dan menjadi arus utama.
Kegiatan Litbang hingga kini masih berfokus pada pengembangan internal divisi, belum
meluas pada pengembangan minat seluruh anggota komunitas.
Program kerja yang dimaksudkan untuk mengelola dan mengembangkan materi dan
informasi yang dibutuhkan untuk merancang kampanye dalam bentuk artikel dan infografis
telah berhasil dilaksanakan.
Tujuan penyelesaian masalah (problem solving) untuk masyarakat DIY telah dilakukan
melalui pembuatan green map meskipun belum optimal.
4. DESKRIPSI KERJA
4.1.PENJABARAN DESKRIPSI KERJA
Melakukan pengembangan disiplin ilmu dan kemampuan lingkungan terhadap internal
dan eksternal komunitas.
Melakukan riset dan kajian tentang lingkungan serta memberikan analisis solusi yang
relevan secara berkala dan tepat sasaran.
Melakukan pengabdian masyarakat dalam bidang lingkungan.
3. Berkoordinasi dengan pihak internal dan eksternal komunitas terkait pengembangan
penelitian.
Terlibat secara aktif dalam merespon isu lingkungan yang terjadi di skala lokal,
nasional, maupun internasional.
4.2.KOORDINASI DENGAN BIDANG LAIN
MIH
Koordinasi berjalan baik untuk memublikasikan hasil tulisan dan riset anggota yang
tertuang dalam program kerja Artiklop dan Riset Asyik di platform media sosial.
PSDM
Koordinasi berjalan baik untuk melaksanakan program sekolah alam.
Kewirausahaan
Koordinasi berjalan baik meski belum ada program antar divisi.
Humas
Koordinasi berjalan baik meski belum ada program antar divisi.
4.3.PENCAPAIAN DESKRIPSI KERJA
Workshop Hidroponik tidak berhasil dilaksanakan akibat kurangnya komunikasi
dengan vendor tanaman.
Riset besar tidak berhasil dilaksanakan akibat kesibukan dan kurangnya komitmen tiap-
tiap anggota yang terlibat.
Sekolah gerakan tidak berhasil dilaksanakan akibat kurangnya koordinasi saat
greenovation dan ELC belum juga direncanakan.
Artiklop dan Riset Asyik kurang berhasil dilaksanakan karena beberapa kali
melampaui jadwal publikasi.
5. GAMBARAN UMUM
5.1.KOORDINASI ANTAR BPH
Mengikuti rapat yang diadakan oleh PH
Berkonsultasi mengenai program kerja yang akan dilaksanakan
5.2.KOORDINASI ANTARA BPH DAN BP
Melakukan rapat
4. Melakukan pembagian penanggung jawab setiap program kerja
Membentuk kelompok kecil guna mempermudah pengerjaan program kerja
5.3.ANALISIS SWOT BIDANG
5.3.1. KEKUATAN
Latar belakang keilmuan anggota yang beragam
Jumlah anggota yang tergolong banyak
5.3.2. KELEMAHAN
Kesulitan menemukan waktu yang sesuai untuk berkumpul
Anggota yang aktif terlampau sedikit
Kurangnya motivasi dan komitmen anggota
5.3.3. KESEMPATAN
Regenerasi anggota
Program kerja dapat diikuti oleh seluruh anggota komunitas
5.3.4. ANCAMAN
Aktivitas dan kesibukan kuliah yang berbeda-beda
Adanya proyek eksternal divisi yang membagi fokus anggota
6. PROGRAM KERJA
6.1.RISET ASYIK
6.1.1. PENANGGUNG JAWAB
6.1.1.1.PEMBINA : Maria Angelica Christy Aka dan Atika Cahya
Pratiwi
6.1.1.2.PELAKSANA : seluruh anggota divisi
6.1.2. PERENCANAAN
6.1.2.1.TUJUAN
Menyatukan seluruh anggota divisi dalam satu program.
Menjadi saran praktik bagi anggota untuk melakukan penelitian
bersama.
6.1.2.2.DESKRIPSI UMUM
5. Riset merupakan program kerja tambahan yang dimiliki divisi. Program ini
mengelaborasikan seluruh anggota divisi maupun komunitas yang memiliki
latar belakang pendidikan yang berbeda untuk membuat suatu penelitian
bersama dengan tema isu lingkungan di DIY, secara spesifik mengenai
sampah. Adapun output program riset diharapkan dapat dipublikasikan
melalui e-book sederhana yang dapat diakses oleh publik sehingga dapat
menjadi sarana edukasi bagi semua orang.
6.1.2.3.SIFAT
Wajib, bukan proyek.
6.1.2.4.SASARAN
Internal divisi dan seluruh anggota komunitas yang bersedia.
6.1.2.5.ALOKASI DANA
Tidak ada
6.1.2.6.SDM
Internal divisi dan seluruh anggota komunitas yang bersedia.
6.1.3. PARAMETER KEBERHASILAN
Kurang berhasil karena meski sudah terlaksana namun tidak berjalan lancar sesuai
jadwal dan belum menghasilkan riset besar.
6.1.4. PELAKSANAAN
6.1.4.1.WAKTU
Dilaksanakan setiap 2 bulan sekali mulai Januari – November 2018.
Sementara riset besar berlangsung selama September – November 2018.
6.1.4.2.TEMPAT
Untuk riset besar dilaksanakan di Desa Sukunan, Gamping, Sleman.
6.1.4.3.BENTUK KEGIATAN
Kegiatan riset besar yang dilakukan oleh divisi baru sebatas melakukan survei ke
lokasi yang menjadi objek penelitian, yaitu Desa Sukunan, Gamping, Sleman.
Berdasarkansurveiyang telah dilakukan, diketahui bahwa Desa Sukunan memiliki
sistem pengelolaan sampah dan pengelolaan limbah yang baik. Berawal dari satu
inisiator yang merupakan dosen teknik lingkungan di sebuah perguruan tinggi
swasta di Yogyakarta, Desa Sukunan sudah mampu menjalankan bank sampah
yang dikelola setiap minggu, melakukan penghematan air dengan cara
6. memanfaatkan air hujan guna keperluan cuci dan wudhu, melakukan penanaman
di setiap halaman rumah, dan mendaur ulang sampah-sampah plastik yang berasal
dari desa itu sendiri. Desa Sukunan pun telah menjadi desa wisata lingkungan di
Yogyakarta. Bentuk penelitian yang dapat dilakukan di Desa Sukunan antara lain
mengetahui partisipasi masyarakat Desa Sukunan terhadap program sadar
lingkungan yang tengah berjalan, mengetahui kesesuaian RTH di Desa Sukunan,
mengetahui kualitas air dan kualitas tanah di Desa Sukunan, dan lain sebagainya.
6.1.4.4.PESERTA
Internal divisi.
6.1.4.5.PENDANAAN
Tidak ada.
6.1.5. EVALUASI
Beberapa anggota susah dihubungi saat gilirannya
Beberapa anggota tidak mengumpulkan kembali hasil editing
Tidak semua jadwal terpenuhi
Riset besar seharusnya dimulai sejak Bulan Juni
6.1.6. SOLUSI
Memperbaiki komunikasi antar anggota divisi
6.1.7. SARAN
Partisipasi dan rasa tanggung jawab anggota harus lebih ditingkatkan.
Melakukan follow up dan rapat khusus di luar rapat rutin divisi
6.2.ARTIKLOP
6.2.1. PENANGGUNG JAWAB
6.2.1.1.PEMBINA : Maria Angelica Christy Aka
6.2.1.2.PELAKSANA : seluruh anggota divisi
6.2.2. PERENCANAAN
6.2.2.1.TUJUAN
Mengasah keterampilan menulis dan ketajaman pisau analisa seluruh
anggota divisi terkait isu lingkungan.
6.2.2.2.DESKRIPSI UMUM
7. Seluruh anggota divisi terlibat aktif untuk mengirimkan konten berupa
opini, puisi ataupun bentuk lainnya yang relevan dengan isu lingkungan dari
berbagai perspektif.
6.2.2.3.SIFAT
Wajib, bukan proyek.
6.2.2.4.SASARAN
Internal divisi dan seluruh anggota komunitas yang bersedia.
6.2.2.5.ALOKASI DANA
Tidak ada
6.2.2.6.SDM
Internal divisi dan seluruh anggota komunitas yang bersedia.
6.2.3. PARAMETER KEBERHASILAN
Kurang berhasil karena meski sudah terlaksana namun tidak berjalan lancar sesuai
jadwal.
6.2.4. PELAKSANAAN
6.2.4.1.WAKTU
Dilaksanakan setiap tiga (3) minggu sekali setiap bulannya dengan rincian
sebagai berikut: 2 minggu proses penulisan dan 1 minggu proses editing.
6.2.4.2.TEMPAT
Masing-masing anggota.
6.2.4.3.BENTUK KEGIATAN
Artikel online.
6.2.4.4.PESERTA
Internal divisi.
6.2.4.5.PENDANAAN
Tidak ada.
6.2.5. EVALUASI
Beberapa anggota susah dihubungi saat gilirannya
Beberapa anggota tidak mengumpulkan kembali hasil editing
Tidak semua jadwal terpenuhi
6.2.6. SOLUSI
8. Dibutuhkan komitmen dari tiap-tiap anggota.
6.2.7. SARAN
Partisipasi dan rasa tanggung jawab anggota harus lebih ditingkatkan.
6.3.WORKSHOP HIDROPONIK
6.3.1. PENANGGUNG JAWAB
6.3.1.1.PEMBINA : Winwibisma Putra Anggara
6.3.1.2.PELAKSANA : seluruh anggota divisi
6.3.2. PERENCANAAN
6.3.2.1.TUJUAN
Memasyarakatkan hidroponik sebagai alternative penghijauan dilahan yang
terbatas.
6.3.2.2.DESKRIPSI UMUM
Mengajak partisipasi aktif masyarakat Yogyakarta pada umumnya dan
anggota kophi khususnya untuk ikut melakukan penghijauan dilahan yang
terbatas.
6.3.2.3.SIFAT
Proyek.
6.3.2.4.SASARAN
Masyarakat Yogyakarta pada umumnya dan anggota komunitas khususnya.
6.3.2.5.ALOKASI DANA
Tidak ada
6.3.2.6.SDM
Internal divisi dan seluruh anggota komunitas yang bersedia.
6.3.3. PARAMETER KEBERHASILAN
Tidak berhasil akibat perancanaan kurang matang. Selain itu sasaran kampung yang
dituju berubah-ubah.
6.3.4. PELAKSANAAN
6.3.4.1.WAKTU
-
6.3.4.2.TEMPAT
9. -
6.3.4.3.BENTUK KEGIATAN
-
6.3.4.4.PESERTA
-
6.3.4.5.PENDANAAN
Tidak ada.
6.3.5. EVALUASI
Tidak adanya koordinasi dengan desa tujuan dan pemateri yang rencananya
akan diisi oleh pihak luar.
6.3.6. SOLUSI
Dibutuhkan komitmen dari tiap-tiap anggota.
Merencanakan dengan matang dan jauh-jauh hari.
Berkoordinasi dengan desa dan pemateri.
6.3.7. SARAN
Partisipasi dan rasa tanggung jawab anggota harus lebih ditingkatkan.
Berikan program kepada orang yang paham.
6.4.NGOPHI
6.4.1. PENANGGUNG JAWAB
6.4.1.1.PEMBINA : Muhammad Ghiffari Irfansyah
6.4.1.2.PELAKSANA : seluruh anggota divisi
6.4.2. PERENCANAAN
6.4.2.1.TUJUAN
Meningkatkan kesadaran akan pentingnya diskusi dan tukar pendapat demi
berjalannya proses pemahaman melalui berbagai pandangan tentang lingkungan
Memberikan wadah untuk menyampaikan pendapat dan hasil kajian atau riset
yang dilaksanakan oleh anggota kophi
Sarana bagi program riset besar untuk memberikan hasil risetnya.
6.4.2.2.DESKRIPSI UMUM
10. Ngophi, dinamai demikian agar para anggota organisasi lebih mendapat
kesan yang intim dan inklusif. Hal ini dikarenakan program ini merupakan
program yang menyesuaikan dengan program riset besar dari Divisi
Litbang. Ngophi merupakan diskusi bersama anggota Kophi mengenai riset
besar yang diadakan dari Litbang. Hal ini bertujuan agar anggota dapat
mengetahui apa saja yang sedang diteliti oleh Kophi dan sejauh mana hasil
riset tersebut memberikan pengetahuan baru kepada anggota Kophi.
6.4.2.3.SIFAT
Menyesuaikan.
6.4.2.4.SASARAN
Seluruh anggota komunitas.
6.4.2.5.ALOKASI DANA
Tidak ada
6.4.2.6.SDM
Internal divisi dan seluruh anggota komunitas yang bersedia.
6.4.3. PARAMETER KEBERHASILAN
Terlaksana dan ada diskusi dua arah dari peserta Ngophi dan tim riset Litbang.
6.4.4. PELAKSANAAN
TIDAK TERLAKSANA
6.4.5. EVALUASI
Mengadakan diskusi tanpa harus menunggu program riset besar
6.4.6. SOLUSI
Coba jalani dulu, pancing dulu anggota supaya tertarik diskusi bareng.
6.4.7. SARAN
Banyak usaha dan berdoa
6.5.SEKOLAH GERAKAN
6.5.1. PENANGGUNG JAWAB
6.5.1.1.PEMBINA : Maria Angelica Christy Aka
6.5.2. PERENCANAAN
11. 6.5.2.1.TUJUAN
Agar seluruh anggota komunitas memahami eksistensi komunitas sebagai
sebuah gerakan pemuda di bidang lingkungan.
6.5.2.2.DESKRIPSI UMUM
Mengundang pembicara yang ahli dalam hal gerakan sosial baru untuk
mengisi sesi saat acara besar komunitas.
6.5.2.3.SIFAT
Menyesuaikan
6.5.2.4.SASARAN
Seluruh anggota komunitas
6.5.2.5.ALOKASI DANA
Tidak ada
6.5.2.6.SDM
Seluruh anggota komunitas
6.5.3. PARAMETER KEBERHASILAN
Tidak berhasil dilaksanakan
6.5.4. PELAKSANAAN
6.5.4.1.WAKTU
Menyesuaikan kegiatan Greenovation dan Environmental Leadership
Camp
6.5.4.2.TEMPAT
Menyesuaikan
6.5.4.3.BENTUK KEGIATAN
Diskusi
6.5.4.4.PESERTA
Internal komunitas
6.5.4.5.PENDANAAN
Tidak ada.
6.5.5. EVALUASI
Proyek yang telah masuk dalam program kerja seharusnya dapat diwujudkan.
6.5.6. SOLUSI
12. Meminta bantuan kepada divisi lain terkait pelaksanaan kegiatan
6.5.7. SARAN
Komunikasi antar divisi harus lebih ditingkatkan.
7. REKOMENDASI
Program kerja harus dimengerti oleh seluruh anggota divisi sehingga kedepannya dapat
terlaksana secara baik. Selanjutnya, perlu ada rasa memiliki terhadap divisi dan terlebih
komunitas agar semua anggota dapat dengan sadar berpartisipasi secara aktif.
8. PENUTUP
Demikianlah kami sampaikan Laporan Pertanggungjawaban Kepengurusan Divisi Penelitian
dan Pengembangan KOPHI Yogyakarta periode 2017-2018. Kami ucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini dengan baik. Kami
juga memohon maaf apabila terjadi kekurangan dalam penyelenggaraan kegiatan. Semoga
laporan ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi kepengurusan mendatang. Tuhan memberkati.
9. LAMPIRAN