SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
MANAJEMEN MODAL
KERJA
ENDANG DWI WAHYUNI
Definisi
Modal kerja adalah selisih antara
aktiva lancar dengan hutang lancar.
Dengan demikian modal kerja
merupakan investasi dalam kas,
surat-surat berharga, piutang dan
persediaan dikurangi hutang lancar
yang digunakan untuk melindungi
aktiva lancar
Tujuan Manajemen Modal Kerja
Mengelola aktiva lancar dan hutang lancar
agar terjamin jumlah net working capital yang
layak diterima (acceptable) yang menjamin
tingkat likuiditas badan usaha
Dimana sumber- sumber modal kerja berasal:
•Hasil operasi perusahaan.
•Penjualan aktiva tidak lancar
•Penjualan saham atau obligasi
Pembagian Modal Kerja
• Modal kerja dapat dibagi menurut konsep :
– Konsep kuantitatif
– Konsep kualitatif
– Konsep fungsional
Konsep Kuantitatif
• Menggambarkan keseluruhan (jumlah)
dari aktiva lancar, dimana aktiva lancar ini
sekali berputar dan dapat kembali ke
bentuk semula dalam jangka waktu pendek
• Konsep ini disebut modal kerja bruto –
Gross working kapital
Konsep Kualitatif
• Merupakan selisih antara aktiva lancar diatas
hutang lancar, atau merupakan sebagian dari
aktiva lancar yang benar-benar dapat digunakan
untuk membiayai operasi perusahaan
• Konsep ini disebut modal kerja netto –
net working capital
Konsep Fungsional
• Menitik beratkan pada fungsi dari pada dana
dalam menghasilkan pendapatan (income) dari
usaha pokok perusahaan
• Menghasilkan pendapatan pada periode akuntasi
dan periode masa depan
Aktiva Lancar
• Kas
• Surat – surat berharga
• Piutang
• Inventori dll
Hutang Lancar
• Hutang jangka pendek
– Hutang wesel
– Hutang perniagaan
– Hutang pada bank kurang satu tahun
Implikasi
• Perusahaan memiliki aktiva lancar diatas hutang
lancar maka perusahaan memiliki net working capital
• Penggunaan modal kerja, semakin besar current
assets dapat menutupi current liabilities, semakin
besar kemampuan perusahaan untuk membayar
hutang-hutangnya(semakin likuid)
•Pada kenyataan, putaran kas masuk (cash inflows) dan
putaran kas keluar (cash outflows) tidak selalu
sinkron, tetap perusahaan harus mempertahankan
networking capital agar tetap likuid
Kebaikan Modal Kerja – (modal
kerja cukup)
• Melindungi kemungkinan terjadinya krisis
keuangan guna membenahi modal kerja yang
diperlukan
• Merencanakan dan mengawasi rencana
perusahaan menjadi rencana keuangan di dalam
jangka pendek
• Menilai kecepatan perputaran modal kerja
dalam arti yang menyeluruh
Lanjutan ……
• Membayar atau memenuhi kewajiban
jangka pendek sesuai dengan jatuh tempo
• Memperoleh kredit sebagai sumber dana
guna memperbesar pemenuhan kebutuhan
kekayaan aktiva lancar
• Memberikan pedoman sehingga tidak
terdapat keraguan manajemen guna
memperoleh efisiensi yang baik
Kelemahan Modal Kerja
• Kelebihan atas modal kerja mengakibatkan
kemampuan laba menurun sebagai akibat lambatnya
perputaran dana perusahaan
• Menimbulkan kesan bahwa manajemen
tidak mampu menggunakan modal kerja
secara efisien
• Jika modal kerja tersebut dipinjam dari bank maka
perusahaan mengalami kerugian dalam membayar
bunga
Tipe Modal Kerja
• Modal kerja permanen
– Modal kerja primer
– Modal kerja normal
• Modal kerja variabel
– Modal kerja musiman
– Modal kerja siklis
– Modal kerja darurat
Implikasi
• Modal kerja dapat dibiayai oleh :
– Modal sendiri
– Hutang jangka pendek
– Hutang jangka panjang
• Pemilihan sistem pembelanjaan didasarkan
pertimbangan ‘risk n return’
Prinsip Pembelanjaan
• Modal diperoleh sebagai pinjaman jangka pendek
digunakan untuk membiayai modal kerja
• Modal diperoleh sebagai pinjaman jangka panjang
digunakan untuk modal kerja dan Investasi
Laba perusahaan dapat meningkat dengan
dua cara, yaitu :
– Meningkatkan pendapatan dari penjualan
– Menurunkan biaya - biaya
• Jadi risiko dapat diukur dengan menggunakan
jumlah net working capital atau current ratio
• Semakin besar jumlah net working capital semakin
likuid atau semakin kecil tingkat risiko
Profitabilitas dan Risiko
• Profitabiltas atau kemampuan
menghasilkan laba diukur dengan
revenue dikurangi biaya
• Risiko diukur dengan probabilitas
perusahaan tidak mampu membayar
hutang (technically insolvent)
Kemampuan Assets
Menghasilkan Laba
• Jika perusahaan ingin meningkatkan
profitabilitas maka tingakt risiko akan naik
• Jika ingin menurunkan tingkat risiko, maka
harus menurunkan tingkat profitabilitas
• Bagaimana cara meningkatkan
profitabilitas
yaitu dengan memanipulasi modal kerja
Laporan Sumber dan Penggunaan
Modal Kerja
 Merupakan laporan yang digunakan oleh
perusahaan untuk mengetahui perubahan modal
kerja yg terjadi.
 Tujuannya untuk membantu manajemen dalam
pengelolaan dan pengawasan modal kerja.
 Laporan perubahan modal kerja menunjukkan:
 - perubahan yang terjadi untuk setiap elemen
modal kerja
 - Sebab-sebab terjadinya perubahan modal kerja
dan dari mana modal kerja diperolehserta
berbagai penggunaan modal kerja tersebut
 Untuk mengetahui perubahan modal kerja dapat
dengan membandingkan dua neraca untuk 2
tahun yang berurutan
Sumber Modal Kerja
 Sumber modal kerja (sumber dana):
◦ Laba operasi
◦ Penjualan aktiva jangka panjang atau aktiva
lain-lain
◦ Kenaikan hutang jangka panjang
◦ Pengeluaran saham (shares)
Penggunaan Modal Kerja
 Beberapa item yang menyebabkan
penurunan modal kerja:
◦ Rugi operasi
◦ Pembelian aktiva jangka panjang dan aktiva
lain-lain
◦ Pembayaran hutang jangka panjang
◦ Penarikan kembali saham perusahaan
(redemption)
◦ Pembayaran deviden tunai
Manfaat Laporan
 Kasus:
◦ Terdapat 3 buah restoran yang masing-masing memiliki
modal kerja awal tahun sebesar Rp. 88.000.000 dan
modal kerja akhir tahun Rp. 100.000.000. Kenaikan
modal kerja selama tahun tersebut adalah Rp.
12.000.000. Informasi ini diperoleh dari laporan neraca
yang tidak begitu jelas karena tidak disertai laporan
sumber dan penggunaan dana yang menyebabkan
perubahan tersebut. Masing-masing restoran
memerlukan pinjaman dari sebuah bank sebesar Rp.
15.000.000. Seorang bankir akan sangat senang jika
mendapatkan informasi yang berkaitan dengan
perubahan tersebut.
Manfaat Laporan…continue
 Situasi Sehat
◦ Restoran A: Tabel 1 – dalam kasus ini
diasumsikan bahwa restoran sedang berada
dalam kondisi sehat setelah tiga tahun, dan
mendatangkan risiko kecil bagi bank yang
meminjamkan uang tersebut. Restoran
menghasilkan modal kerja dari operasinya
untuk membayar kembali Rp. 5.000.000
setahun, ditambah bunga untuk menurunkan
pinjaman.
Manfaat Laporan…continue
Tabel 1: Restoran A
Laporan sumber & penggunaan MK
Per 31 Desember 2007
Sumber-sumber:
Pendapatan bersih setelah pajak (EAT) Rp. 20.000.000
Penggunaan:
Deviden kepada pemegang saham Rp. 8.000.000
Perubahan bersih modal kerja Rp. 12.000.000
Manfaat Laporan…continue
 Situasi Kritis
◦ Restoran B: Tabel 2 – dalam kasus ini bank mungkin
khawatir atas dana yang dipinjamkannya kepada
restoran yang besarnya Rp. 15.000.000. Mulai tahun
depan restoran harus membayar kembali Rp. 5.000.000
dalam setahun ditambah bunga ata pinjaman yang baru
– total menjadi Rp. 10.000.000 setahun plus bunga.
Apakah restoran mampu? Penurunan dalam pendapatan
bersih beberapa tahun yang akan datang mungkin akan
mendatangkan kesulitan dan atau kekuatan bagi
restoran untuk menurunkan devidennya agar dapat
memenuhi kewajiban pinjamannya. Ada satu risiko yang
cukup serius dalam kasus ini.
Manfaat Laporan…continue
Tabel 2: Restoran B
Laporan sumber & penggunaan MK
Per 31 Desember 2007
Sumber-sumber:
Pendapatan bersih setelah pajak (EAT) Rp. 20.000.000
Pinjaman dari pemegang saham (>4 tahun) Rp. 20.000.000
Rp. 40.000.000
Penggunaan:
Investasi gedung baru Rp. 20.000.000
Deviden pada pemegang saham Rp. 8.000.000
Rp 28.000.000
Perubahan bersih modal kerja Rp. 12.000.000
Manfaat Laporan…continue
 Situasi Berisiko
◦ Restoran C: Tabel 3 – Dalam kasus terakhir ini
terdapat risiko tinggi bagi bank untuk
memberikan pinjaman kepada perusahaan
sebesar Rp. 15.000.000 karena pendapatan
bersih tahun terakhir sebesar Rp.4.000.000
tidak cukup untuk memenuhi pembayaran
kembali deviden sebesar Rp. 8.000.000
Manfaat Laporan…continue
Tabel 3: Restoran C
Laporan sumber & penggunaan MK
Per 31 Desember 2007
Sumber-sumber:
Pendapatan bersih setelah pajak (EAT) Rp. 4.000.000
Pinjaman dari pemegang saham (>4 tahun) Rp. 16.000.000
Rp. 20.000.000
Penggunaan:
Deviden pada pemegang saham Rp. 8.000.000
Perubahan bersih modal kerja Rp. 12.000.000
Jika pendapatan bersih tetap pada tingkat tersebut,
bagaimana restoran akan mampu membayar deviden
pada tahun mendatang dan membayar kembali pinjaman
Rp. 16.000.000? Apakah berisiko meminjamkan sejumlah
dana tersebut?
Latihan:
 Berikut ini adalah neraca PT Hidayah per
31 Desember 2009 dan 2010
2009 2010
Kas 10 jt 18 jt
Piutang Dagang 26 jt 32 jt
Piutang Wesel 10 jt 5 jt
Persediaan 19 jt 21 jt
Persekot Biaya 0,9 jt 0,7 jt
Tanah 40 jt 40 jt
Gedung 100 jt 150 jt
Alat Kantor 25 jt 40 jt
Total Aktiva 230,9 jt 306,7 jt
 Utang Dagang 13 jt 11 jt
 Utang Wesel 3 jt 2,5 jt
 Utang Gaji 6 jt 8 jt
 Utang Hipotik 18 jt 20 jt
 Utang Obligasi 12 jt 10 jt
 Saham Preferen 40 jt 50 jt
 Saham Biasa 50 jt 90 jt
 Akm Penyst Gedung 15 jt 20 jt
 Akm Penyst Alat Kantr 5 jt 7,5 jt
 Laba ditahan 68,9 jt 87,7 jt
 Total Pasiva 230,9 jt 306,7 jt
 Buat Laporan Perubahan Modal Kerja dan
sebab-sebab terjadinya perubahan MK
Laporan sumber dan Penggunaan
modal kerja
Keterangan 2009 2010 Naik Turun
Kas 10 jt 18 jt 8 jt
Piutang Dagang 26 jt 32 jt 6 jt
Piutang Wesel 10 jt 5 jt 5 jt
Persediaan 19 jt 21 jt 2 jt
Persekot biaya 0,9 jt 0,7 jt 0,2 jt
Utang Dagang 13 jt 11 jt 2 jt
Utang Wesel 3 jt 2,5 jt 0,5 jt
Utang Gaji 6 jt 8 jt 2 jt
Jumlah 18,5 jt 7,2 jt
Kenaikan MK 11,3 jt
Sebab-sebab Perubahanmodal kerja
Keterangan 2009 2010 Naik Turun
Tanah 40 jt 40 jt
Gedung 100 jt 150 jt 50 jt
Alat Kantor 25 jt 40 jt 15 jt
Utang Hipotek 18 jt 20 jt 2 jt
Utang Obligasi 12 jt 10 jt 2 jt
Saham Preferen 40 jt 50 jt 10 jt
Saham Biasa 50 jt 90 jt 40 jt
Akm Peny Gedung 15 jt 20 jt 5 jt
Akm Peny alat 5 jt 7,5 jt 2,5 jt
Laba Ditahan 68,9 jt 87,7 jt 18,8 jt
78,3 jt 67 jt
Kenaikan MK 11,3 jt

More Related Content

Similar to MANAJEMEN MODAL KERJA

3 manajemen modal_kerja_new
3 manajemen modal_kerja_new3 manajemen modal_kerja_new
3 manajemen modal_kerja_newAbdul Razak
 
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdfPertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdfRizkafauziana1
 
ANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptx
ANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptxANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptx
ANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptxLiaa75
 
Materi Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptx
Materi Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptxMateri Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptx
Materi Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptxRMohamadKaruniaRomad
 
Pertemuan 4 - modal kerja.ppt
Pertemuan 4 - modal kerja.pptPertemuan 4 - modal kerja.ppt
Pertemuan 4 - modal kerja.pptSuryoHadikusumo2
 
Pertemuan 4 - modal kerja.pdf
Pertemuan 4 - modal kerja.pdfPertemuan 4 - modal kerja.pdf
Pertemuan 4 - modal kerja.pdfSuryoHadi7
 
Bab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.ppt
Bab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.pptBab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.ppt
Bab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.pptAbdulRozak821135
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangNinnasi Muttaqiin
 
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuanganKuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuanganYusuf Ahmad
 
Bab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_danaBab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_danaInal Ypyn
 
Yellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptx
Yellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptxYellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptx
Yellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptxariyaantrika1
 
Pedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budgetPedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budgetDadan Ginanjar
 
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.pptPertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.pptNEVManagement
 
Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...
Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...
Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...Kanaidi ken
 
Manajemen Keuangan Sederhana
Manajemen Keuangan SederhanaManajemen Keuangan Sederhana
Manajemen Keuangan SederhanaKacung Abdullah
 
Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.ppt
Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.pptBab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.ppt
Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.pptMingEnKwee
 
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaBab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaprabowo addfour
 

Similar to MANAJEMEN MODAL KERJA (20)

DEVINISI AKUNTANSI
DEVINISI AKUNTANSIDEVINISI AKUNTANSI
DEVINISI AKUNTANSI
 
3 manajemen modal_kerja_new
3 manajemen modal_kerja_new3 manajemen modal_kerja_new
3 manajemen modal_kerja_new
 
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdfPertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
 
ANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptx
ANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptxANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptx
ANGGARAN KAS PADA PERUSAHAAN MANUFACTURING.pptx
 
Materi Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptx
Materi Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptxMateri Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptx
Materi Presentasi Laporan Keuangan di Permasis.pptx
 
Pertemuan 4 - modal kerja.ppt
Pertemuan 4 - modal kerja.pptPertemuan 4 - modal kerja.ppt
Pertemuan 4 - modal kerja.ppt
 
Pertemuan 4 - modal kerja.pdf
Pertemuan 4 - modal kerja.pdfPertemuan 4 - modal kerja.pdf
Pertemuan 4 - modal kerja.pdf
 
Bab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.ppt
Bab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.pptBab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.ppt
Bab 2_Kinerja Perush & Analisis Lap Keuangan.ppt
 
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka PanjangPerencanaan Keuangan Jangka Panjang
Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
 
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuanganKuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
 
Bab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_danaBab 9 analisa_smbr_dana
Bab 9 analisa_smbr_dana
 
Yellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptx
Yellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptxYellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptx
Yellow White Illustration Simple Brainstorm Presentation.pptx
 
Pedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budgetPedoman penyusunan cash flow budget
Pedoman penyusunan cash flow budget
 
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.pptPertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
Pertemuan matari tt Manajemen Keuangan.ppt
 
Manaj
ManajManaj
Manaj
 
Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...
Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...
Manajemen Modal Kerja (+ Rasio Likuiditas & Peran Operasional) _ Training "FI...
 
Manajemen Keuangan Sederhana
Manajemen Keuangan SederhanaManajemen Keuangan Sederhana
Manajemen Keuangan Sederhana
 
Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.ppt
Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.pptBab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.ppt
Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha.ppt
 
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaBab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
 
uang
uanguang
uang
 

Recently uploaded

Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 

Recently uploaded (20)

Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 

MANAJEMEN MODAL KERJA

  • 2. Definisi Modal kerja adalah selisih antara aktiva lancar dengan hutang lancar. Dengan demikian modal kerja merupakan investasi dalam kas, surat-surat berharga, piutang dan persediaan dikurangi hutang lancar yang digunakan untuk melindungi aktiva lancar
  • 3. Tujuan Manajemen Modal Kerja Mengelola aktiva lancar dan hutang lancar agar terjamin jumlah net working capital yang layak diterima (acceptable) yang menjamin tingkat likuiditas badan usaha Dimana sumber- sumber modal kerja berasal: •Hasil operasi perusahaan. •Penjualan aktiva tidak lancar •Penjualan saham atau obligasi
  • 4. Pembagian Modal Kerja • Modal kerja dapat dibagi menurut konsep : – Konsep kuantitatif – Konsep kualitatif – Konsep fungsional
  • 5. Konsep Kuantitatif • Menggambarkan keseluruhan (jumlah) dari aktiva lancar, dimana aktiva lancar ini sekali berputar dan dapat kembali ke bentuk semula dalam jangka waktu pendek • Konsep ini disebut modal kerja bruto – Gross working kapital
  • 6. Konsep Kualitatif • Merupakan selisih antara aktiva lancar diatas hutang lancar, atau merupakan sebagian dari aktiva lancar yang benar-benar dapat digunakan untuk membiayai operasi perusahaan • Konsep ini disebut modal kerja netto – net working capital
  • 7. Konsep Fungsional • Menitik beratkan pada fungsi dari pada dana dalam menghasilkan pendapatan (income) dari usaha pokok perusahaan • Menghasilkan pendapatan pada periode akuntasi dan periode masa depan
  • 8. Aktiva Lancar • Kas • Surat – surat berharga • Piutang • Inventori dll
  • 9. Hutang Lancar • Hutang jangka pendek – Hutang wesel – Hutang perniagaan – Hutang pada bank kurang satu tahun
  • 10. Implikasi • Perusahaan memiliki aktiva lancar diatas hutang lancar maka perusahaan memiliki net working capital • Penggunaan modal kerja, semakin besar current assets dapat menutupi current liabilities, semakin besar kemampuan perusahaan untuk membayar hutang-hutangnya(semakin likuid) •Pada kenyataan, putaran kas masuk (cash inflows) dan putaran kas keluar (cash outflows) tidak selalu sinkron, tetap perusahaan harus mempertahankan networking capital agar tetap likuid
  • 11. Kebaikan Modal Kerja – (modal kerja cukup) • Melindungi kemungkinan terjadinya krisis keuangan guna membenahi modal kerja yang diperlukan • Merencanakan dan mengawasi rencana perusahaan menjadi rencana keuangan di dalam jangka pendek • Menilai kecepatan perputaran modal kerja dalam arti yang menyeluruh
  • 12. Lanjutan …… • Membayar atau memenuhi kewajiban jangka pendek sesuai dengan jatuh tempo • Memperoleh kredit sebagai sumber dana guna memperbesar pemenuhan kebutuhan kekayaan aktiva lancar • Memberikan pedoman sehingga tidak terdapat keraguan manajemen guna memperoleh efisiensi yang baik
  • 13. Kelemahan Modal Kerja • Kelebihan atas modal kerja mengakibatkan kemampuan laba menurun sebagai akibat lambatnya perputaran dana perusahaan • Menimbulkan kesan bahwa manajemen tidak mampu menggunakan modal kerja secara efisien • Jika modal kerja tersebut dipinjam dari bank maka perusahaan mengalami kerugian dalam membayar bunga
  • 14. Tipe Modal Kerja • Modal kerja permanen – Modal kerja primer – Modal kerja normal • Modal kerja variabel – Modal kerja musiman – Modal kerja siklis – Modal kerja darurat
  • 15. Implikasi • Modal kerja dapat dibiayai oleh : – Modal sendiri – Hutang jangka pendek – Hutang jangka panjang • Pemilihan sistem pembelanjaan didasarkan pertimbangan ‘risk n return’
  • 16. Prinsip Pembelanjaan • Modal diperoleh sebagai pinjaman jangka pendek digunakan untuk membiayai modal kerja • Modal diperoleh sebagai pinjaman jangka panjang digunakan untuk modal kerja dan Investasi Laba perusahaan dapat meningkat dengan dua cara, yaitu : – Meningkatkan pendapatan dari penjualan – Menurunkan biaya - biaya • Jadi risiko dapat diukur dengan menggunakan jumlah net working capital atau current ratio • Semakin besar jumlah net working capital semakin likuid atau semakin kecil tingkat risiko
  • 17. Profitabilitas dan Risiko • Profitabiltas atau kemampuan menghasilkan laba diukur dengan revenue dikurangi biaya • Risiko diukur dengan probabilitas perusahaan tidak mampu membayar hutang (technically insolvent)
  • 18. Kemampuan Assets Menghasilkan Laba • Jika perusahaan ingin meningkatkan profitabilitas maka tingakt risiko akan naik • Jika ingin menurunkan tingkat risiko, maka harus menurunkan tingkat profitabilitas • Bagaimana cara meningkatkan profitabilitas yaitu dengan memanipulasi modal kerja
  • 19. Laporan Sumber dan Penggunaan Modal Kerja  Merupakan laporan yang digunakan oleh perusahaan untuk mengetahui perubahan modal kerja yg terjadi.  Tujuannya untuk membantu manajemen dalam pengelolaan dan pengawasan modal kerja.  Laporan perubahan modal kerja menunjukkan:  - perubahan yang terjadi untuk setiap elemen modal kerja  - Sebab-sebab terjadinya perubahan modal kerja dan dari mana modal kerja diperolehserta berbagai penggunaan modal kerja tersebut  Untuk mengetahui perubahan modal kerja dapat dengan membandingkan dua neraca untuk 2 tahun yang berurutan
  • 20. Sumber Modal Kerja  Sumber modal kerja (sumber dana): ◦ Laba operasi ◦ Penjualan aktiva jangka panjang atau aktiva lain-lain ◦ Kenaikan hutang jangka panjang ◦ Pengeluaran saham (shares)
  • 21. Penggunaan Modal Kerja  Beberapa item yang menyebabkan penurunan modal kerja: ◦ Rugi operasi ◦ Pembelian aktiva jangka panjang dan aktiva lain-lain ◦ Pembayaran hutang jangka panjang ◦ Penarikan kembali saham perusahaan (redemption) ◦ Pembayaran deviden tunai
  • 22. Manfaat Laporan  Kasus: ◦ Terdapat 3 buah restoran yang masing-masing memiliki modal kerja awal tahun sebesar Rp. 88.000.000 dan modal kerja akhir tahun Rp. 100.000.000. Kenaikan modal kerja selama tahun tersebut adalah Rp. 12.000.000. Informasi ini diperoleh dari laporan neraca yang tidak begitu jelas karena tidak disertai laporan sumber dan penggunaan dana yang menyebabkan perubahan tersebut. Masing-masing restoran memerlukan pinjaman dari sebuah bank sebesar Rp. 15.000.000. Seorang bankir akan sangat senang jika mendapatkan informasi yang berkaitan dengan perubahan tersebut.
  • 23. Manfaat Laporan…continue  Situasi Sehat ◦ Restoran A: Tabel 1 – dalam kasus ini diasumsikan bahwa restoran sedang berada dalam kondisi sehat setelah tiga tahun, dan mendatangkan risiko kecil bagi bank yang meminjamkan uang tersebut. Restoran menghasilkan modal kerja dari operasinya untuk membayar kembali Rp. 5.000.000 setahun, ditambah bunga untuk menurunkan pinjaman.
  • 24. Manfaat Laporan…continue Tabel 1: Restoran A Laporan sumber & penggunaan MK Per 31 Desember 2007 Sumber-sumber: Pendapatan bersih setelah pajak (EAT) Rp. 20.000.000 Penggunaan: Deviden kepada pemegang saham Rp. 8.000.000 Perubahan bersih modal kerja Rp. 12.000.000
  • 25. Manfaat Laporan…continue  Situasi Kritis ◦ Restoran B: Tabel 2 – dalam kasus ini bank mungkin khawatir atas dana yang dipinjamkannya kepada restoran yang besarnya Rp. 15.000.000. Mulai tahun depan restoran harus membayar kembali Rp. 5.000.000 dalam setahun ditambah bunga ata pinjaman yang baru – total menjadi Rp. 10.000.000 setahun plus bunga. Apakah restoran mampu? Penurunan dalam pendapatan bersih beberapa tahun yang akan datang mungkin akan mendatangkan kesulitan dan atau kekuatan bagi restoran untuk menurunkan devidennya agar dapat memenuhi kewajiban pinjamannya. Ada satu risiko yang cukup serius dalam kasus ini.
  • 26. Manfaat Laporan…continue Tabel 2: Restoran B Laporan sumber & penggunaan MK Per 31 Desember 2007 Sumber-sumber: Pendapatan bersih setelah pajak (EAT) Rp. 20.000.000 Pinjaman dari pemegang saham (>4 tahun) Rp. 20.000.000 Rp. 40.000.000 Penggunaan: Investasi gedung baru Rp. 20.000.000 Deviden pada pemegang saham Rp. 8.000.000 Rp 28.000.000 Perubahan bersih modal kerja Rp. 12.000.000
  • 27. Manfaat Laporan…continue  Situasi Berisiko ◦ Restoran C: Tabel 3 – Dalam kasus terakhir ini terdapat risiko tinggi bagi bank untuk memberikan pinjaman kepada perusahaan sebesar Rp. 15.000.000 karena pendapatan bersih tahun terakhir sebesar Rp.4.000.000 tidak cukup untuk memenuhi pembayaran kembali deviden sebesar Rp. 8.000.000
  • 28. Manfaat Laporan…continue Tabel 3: Restoran C Laporan sumber & penggunaan MK Per 31 Desember 2007 Sumber-sumber: Pendapatan bersih setelah pajak (EAT) Rp. 4.000.000 Pinjaman dari pemegang saham (>4 tahun) Rp. 16.000.000 Rp. 20.000.000 Penggunaan: Deviden pada pemegang saham Rp. 8.000.000 Perubahan bersih modal kerja Rp. 12.000.000 Jika pendapatan bersih tetap pada tingkat tersebut, bagaimana restoran akan mampu membayar deviden pada tahun mendatang dan membayar kembali pinjaman Rp. 16.000.000? Apakah berisiko meminjamkan sejumlah dana tersebut?
  • 29. Latihan:  Berikut ini adalah neraca PT Hidayah per 31 Desember 2009 dan 2010 2009 2010 Kas 10 jt 18 jt Piutang Dagang 26 jt 32 jt Piutang Wesel 10 jt 5 jt Persediaan 19 jt 21 jt Persekot Biaya 0,9 jt 0,7 jt Tanah 40 jt 40 jt Gedung 100 jt 150 jt Alat Kantor 25 jt 40 jt Total Aktiva 230,9 jt 306,7 jt
  • 30.  Utang Dagang 13 jt 11 jt  Utang Wesel 3 jt 2,5 jt  Utang Gaji 6 jt 8 jt  Utang Hipotik 18 jt 20 jt  Utang Obligasi 12 jt 10 jt  Saham Preferen 40 jt 50 jt  Saham Biasa 50 jt 90 jt  Akm Penyst Gedung 15 jt 20 jt  Akm Penyst Alat Kantr 5 jt 7,5 jt  Laba ditahan 68,9 jt 87,7 jt  Total Pasiva 230,9 jt 306,7 jt  Buat Laporan Perubahan Modal Kerja dan sebab-sebab terjadinya perubahan MK
  • 31. Laporan sumber dan Penggunaan modal kerja Keterangan 2009 2010 Naik Turun Kas 10 jt 18 jt 8 jt Piutang Dagang 26 jt 32 jt 6 jt Piutang Wesel 10 jt 5 jt 5 jt Persediaan 19 jt 21 jt 2 jt Persekot biaya 0,9 jt 0,7 jt 0,2 jt Utang Dagang 13 jt 11 jt 2 jt Utang Wesel 3 jt 2,5 jt 0,5 jt Utang Gaji 6 jt 8 jt 2 jt Jumlah 18,5 jt 7,2 jt Kenaikan MK 11,3 jt
  • 32. Sebab-sebab Perubahanmodal kerja Keterangan 2009 2010 Naik Turun Tanah 40 jt 40 jt Gedung 100 jt 150 jt 50 jt Alat Kantor 25 jt 40 jt 15 jt Utang Hipotek 18 jt 20 jt 2 jt Utang Obligasi 12 jt 10 jt 2 jt Saham Preferen 40 jt 50 jt 10 jt Saham Biasa 50 jt 90 jt 40 jt Akm Peny Gedung 15 jt 20 jt 5 jt Akm Peny alat 5 jt 7,5 jt 2,5 jt Laba Ditahan 68,9 jt 87,7 jt 18,8 jt 78,3 jt 67 jt Kenaikan MK 11,3 jt