Rhizopoda merupakan filum protista yang memiliki tubuh bersel tunggal dengan bentuk yang dapat berubah-ubah. Mereka bergerak menggunakan pseudopodia dan memiliki organel seperti inti sel, vakuola makanan, dan vakuola kontraktil. Rhizopoda hidup bebas atau sebagai parasit dan berkembang biak secara aseksual. Beberapa spesies memiliki peran penting sebagai indikator sumber daya alam atau penyebab penyakit.
PowerPoint ini berisi pengertian, klasifikasi, contoh, dan gambar mengenai Protozoa, tersaji lengkap dan menarik. Ditulis dalam bahasa Indonesia. Written in Indonesian.
Materi dalam powerpoint berikut ini akan menjelaskan mengenai Kingdom Protista yang terdiri dari pengertian, struktur tubuh, cara hidup dan habitat, serta cara reproduksi organisme tersebut. Powerpoint ini juga akan menjelaskan mengenai klasifikasi protista yang dibagi manjadi tiga kelompok besar yaitu Protista Mirip Hewan (Protozoa), Protista Mirip Tumbuhan (Algae), dan Protista Mirip Jamur (Jamur Lendir dan Jamur Air). Pada bagian akhir, akan dijelaskan pula mengenai peranan protista bagi kehidupan, baik yang sifatnya menguntungkan ataupun merugikan.
penjelasan tentang dunia hewan beserta filumnya dari avertebrata yang berisi sporifera, coelanterata, platihelmintes, nemathelmintes, annelida, mollusca, antropoda, echinodermata, dan vertebrata yang berupa aves, reptil, mamalia, amfibi serta beberapa cara reproduksi hewan, siklus hidup, dan manfaat dalam kehidupan manusia
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
2. Pengertian Rhizopoda
Rhizopoda termasuk protista mirip hewan.
Rhizopoda bergerak dan menangkap makanannya dengan
kaki semu (pseudopodia). Tubuh Rhizopoda bersel tunggal
dan bentuk selnya dapat berubah-ubah. Hewan dari filum
ini hidup bebas di air tawar, air laut, atau tempat
berlumpur. Rhizopoda ada yang bersifat parasit pada
manusia dan hewan.
Salah satu hewan yang tergolong filum ini adalah Amoeba
4. Struktur dan fungsinya
a) Membrane sel atau membrane plasma
Membrane sel disebut juga plasmalema dan berfungsi melindungi
protoplasma. Sitoplasma dibedakan atas ekstoplasma dan endoplasma.
Ektoplasma merupakan lapisan luar sitoplasma yang letaknya berdekatan
dengan membrane plasma dan umumnya ektoplasma merupakan bagian
dalam plasma, umumnya bergranula. Didalam endoplasma terdapat 1 inti, 1
vakuola kontraktil, dan beberapa vakuola makanan.
b) Inti sel (nucleus)
Berfungsi mengatur seluruh kegiatan yang berlangsung didalam sel.
c) Rongga berdenyut (Vakuola Kontraktil)
Berfungsi sebagai organ ekskresi sisa makanan. Vakuola kntraktil juga menjaga
agar tekanan osmosis sel selalu lebih tinggi dari tekanan osmosis disekitarnya.
d) Rongga makanan (vakuola makanan )
Berfungsi sebagai alat pencernaan. Makanan yang tidak dicernakan akan
dikleuarkan melalui rongga berdenyut.
5. Ciri-ciri Rhizopoda
1.Bentuk sel berubah-ubah
2.Sitoplasma terdiri dari endoplasma dan ektoplasma
3.Bersifat heterotrof
4.Mayoritas hidup di air tawar dan air laut, sebagian hidup
di dalam tubuh hewan atau manusia
5.Alat geraknya menggunakan kaki semu (pseudopodia)
6.Ukuran tubuhnya antara 200-300 mikron
7.Menggunakan vakuola makanan sebagai alat
pencernaannnya
8.Berkembang biak secara vegetative dengan membelah diri
9.Makanan diambil secara fagosit
10.Memiliki alat ekskresi berupa vakuola kontraktil
11.Pernafasannya dilakukan melalui difusi keseluruh
permukaan tubuh
6. Reproduksi
• Rhizopoda berkembang biak secara vegetatif (aseksual)
dengan pembelahan biner, contohnya pada Amoeba
sp. Amoeba dapat berkembang biak dengan
pembelahan biner tanpa melalui tahap-tahap mitosis.
Pembelahan dimulai dari membelahnya inti sel
menjadi dua, lalu diikuti oleh pembelahan sitoplasma.
Pembelahan inti tersebut menimbulkan lekukan yang
sangat dalam yang lama-lama akan putus sehingga
terbentuklah dua sel anak Amoeba yang baru yang
masing-masing mempunyai inti baru dan sitoplasma
yang baru pula. Kedua sel anak ini akan mengalami
pembelahan biner sehingga menjadi empat sel,
delapan sel, enam belas sel, dan seterusnya.
7.
8. Peranan
• Foraminifera sebagai petunjuk sumber minyak bumi
• Radioplaria sebagai sumber silikat
• Entamoeba gingivalis penyebab rusaknya gusi manusia
• Entamoeba coli menyebabkan diare
• Entamoeba histolista / entamoeba disentriae (penyebab disentir)
• Entamoeba gingivalis, hidup pada gusi dan gigi manusia dengan memakan sisa-sisa
makanan di sela-sela gigi dan dapat menyebabkan kerusakan gigi dan radang gusi
• Entamoeba coli, hidup di dalam organ tubuh yaitu usus besar (kolon), tidak bersifat
parasit yang kadang-kadang dapat menyebabkan diare
• Entamoeba histolytica, hidup parasit di usus manusia yang dapat menyebabkan
penyakit disentri. Organisme ini dapat menyebar melalui air minum, makanan, dan
peralatan makanan yang terkontaminasi protozoa tersebut baik dalam bentuk sista
maupun bentuk sel aktif
• Difflugia, hidup di air tawar dan mengeluarkan lendir yang menyebabkan butir-
butir pasir halus dapat melekat
• Foraminifera, memiliki cangkang dari bahan organik dan kalsium karbonat yang
keras. Foraminifera memiliki cangkang yang merupakan komponen sedimen lautan.
Sekitar 90% Foraminifera telah menjadi fosil dan digunakan sebagai marker
(penanda) umur batuan sedimen dan juga sebagai penunjuk sumber minyak bumi.