SlideShare a Scribd company logo
BAB 2
TERMOKIMIA
Standar Kompetensi:
 Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya
Kompetensi Dasar:
 Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm, dan reaksi
endoterm.
 Menentukan ΔH reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan
entalpi pembentukan standar, dan data energi ikatan.
Azas kekekalan energi menyatakan bahwa energi
tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, tetapi
dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain. Jadi,
kalor yang dihasilkan pada pembakaran kayu atau
minyak tanah, bukannya hilang tetapi diserap oleh
molekul-molekul udara atau benda-benda lain di
sekitarnya dan diubah menjadi bentuk energi lain,
misalnya menjadi energi kinetik. Azas kekekalan
energi disebut juga hukum pertama
termodinamika.
I. AZAS KEKEKALAN ENERGI
Reaksi atau proses yang sedang menjadi pusat perhatian kita
disebut sistem. Segala suatu yang berada di sekitar sistem, yaitu
dengan apa sistem tersebut berinteraksi, disebut lingkungan.
A. Sistem dan Lingkungan
Transfer (pertukaran) energi antara sistem dan lingkungan dapat berupa kalor
(q) atau bentuk energi lainnya yang secara kolektif kita sebut kerja (w).
Sistem terbuka:
Dapat mengalami pertukaran materi dan energi dengan lingkungan.
Sistem tertutup:
Dapat mengalami pertukaran energi tetapi tidak mengalami pertukaran materi
dengan lingkungan.
Sistem terisolasi:
Tidak dapat mengalami pertukaran materi dan energi dengan lingkungan.
Sistem dapat dibedakan atas :
1. Sistem menerima kalori, q bertanda
positif (+).
2. Sistem membebaskan kalor, q bertanda
negatif ().
3. Sistem melakukan kerja, w bertanda
negatif ().
4. Sistem menerima kerja, w bertanda
positif (+).
B. Tanda untuk Kalor dan Kerja
C. Energi Dalam (E)
Jumlah energi yang dimiliki oleh suatu zat atau sistem disebut
energi dalam (internal energy) dan dinyatakan dengan lambang
E. Namun, dalam termokimia, kita hanya akan berkepentingan
dengan perubahan energi dalam.
E = energi dalam produk
E = energi dalam pereaksi
p
R
D. Kalor Reaksi:
ΔE = q (kalor) + w (kerja)
Kalor reaksi yang berlangsung pada tekanan tetap dikaitkan dengan sifat lain
dari sistem, yaitu entalpi (H). Entalpi juga menyatakan sejumlah energi yang
dimiliki sistem. Nilai absolut entalpi tidak dapat diukur, tetapi perubahan
entalpi dapat ditentukan.
Reaksi pada tekanan tetap : q = ΔH
Reaksi pada volume tetap : q = ΔE
reaksi
reaksi
ΔE = q + w atau q = ΔE  w
p
Jika reaksi berlangsung dalam sistem terbuka dengan tekanan tetap.
ΔE = qv
Jika reaksi berlangsung dalam sistem tertutup dengan volume tetap (ΔE = 0),
berarti sistem tidak melakukan kerja (w = 0).
E. Reaksi Eksoterm dan Endoterm
Sistem
Sistem
Eksoterm Endoterm
kalor
kalor
kalor
kalor
kalor
kalor
kalor
kalor
Reaksi eksoterm : kalor mengalir dari sistem ke lingkungan
Reaksi endoterm : kalor mengalir dari lingkungan ke sistem
Lingkungan
Reaksi eksoterm : ΔH = H  H  0 (berarti positif)
Reaksi endoterm : ΔH = H  H  0 (bertanda negatif)
p R
p R
Entalpi produk (H )
Entalpi pereaksi (H )
p
R
Perubahan entalpi pada reaksi eksoterm dan endoterm
dapat dinyatakan dengan diagram tingkat energi.
H
P
R
R
P
H = H  H  0
p R
H
P
R
P
R
H = H  H  0
p R
Reaksi eksoterm
Reaksi endoterm
F. Persamaan Termokimia
Persamaan termokimia adalah persamaan reaksi yang mengikutsertakan
perubahan entalpinya.
Contoh
Pada pembentukan 1 mol air dari gas hidrogen dengan gas oksigen dibebaskan
286 kJ. Persamaan termokimianya adalah
(Jika koefisien reaksi dikalikan dua, maka harga ΔH reaksi juga harus dikalikan
dua).
H (g) + O (g)  H O(l) ΔH = 286 kJ
1
2
2 2 2
2H (g) + O (g)  2H O(l) ΔH = 572kJ
2 2 2
atau
Entalpi molar dikaitkan dengan dua jenis
reaksinya, seperti reaksi pembentukan, peruraian,
dan pembakaran. Entalpi molar dinyatakan dengan
satuan kJ mol1.
Perubahan entalpi reaksi yang ditentukan pada
kondisi standar dinyatakan sebagai perubahan
entalpi standar.
II. ENTALPI MOLAR
1. Entalpi Pembentukan Standar (ΔH  Standar Enthalpy of
Formation)
Perubahan entalpi pada pembentukan 1 mol zat langsung dari
unsur-unsurnya pada keadaan standar (298 K, 1 atm).
2. Entalpi Peruraian Standar : (ΔH  Standard Enthalpy of
Dissociation)
Reaksi peruraian merupakan kebalikan dari reaksi pembentukan.
Nilai entalpi peruraian sama dengan entalpi pembentuknya, tetapi
tandanya berlawanan.
3. Entalpi Pembakaran Standar : (ΔH  Standard Enthalpy of
Combustion)
Perubahan entalpi pada pembakaran sempurna 1 mol suatu zat
yang diukur pada (298 K, 1 atm).
f
d
c
Kalorimeter adalah suatu sistem terisolasi (tidak ada pertukaran materi
maupun energi dengan lingkungan di luar kalorimeter). Dengan mengukur
kenaikan suhu di dalam kalorimeter, kita dapat menentukan jumlah kalor yang
diserap oleh air serta perangkat kalorimeter berdasarkan rumus:
Untuk Kalori sederhana
A. Berdasarkan Kalorimetri
dengan, q = jumlah kalori
q = massa air (larutan) di dalam kalorimeter
c = kalor jenis air (larutan) di dalam kalorimeter
C = kapasitas kalor dari bom kalorimeter
T = kenaikan suhu larutan (kalorimeter)
III. PENENTUAN ENTALPI REAKSI
B. Berdasarkan Hukum Hess
Hukum Hess berkaitan dengan reaksi-reaksi yang dapat dilangsungkan menurut
dua atau lebih cara (lintasan). Contoh, yaitu reaksi antara karbon (grafit) dengan
oksigen membentuk karbon dioksida.
Cara-1:
Cara-2:
Kalor reaksi dari kedua cara di atas adalah sama.
C. Berdasarkan Tabel Entapel Pembentukan
Dalam zat ini, zat pereaksi dianggap terlebih dahulu terurai menjadi unsur-
unsurnya, kemudian unsur-unsur itu bereaksi membentuk zat produk.
Δ H =  E  (produk)   E  (pereaksi)
f f
Contoh
Reaksi pembakaran metanol adalah sebagai berikut.
D. Berdasarkan Energi Ikatan
Energi ikatan didefinisikan sebagai energi yang diperlukan untuk memutuskan
1 mol ikatan dari suatu molekul dalam wujud gas. Energi ikatan dinyatakan
dalam kilojoule per mol (kJ mol1) dengan lambang D.
Contoh
Reaksi pembakaran gas metana:

More Related Content

Similar to bab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt

Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.docRingkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Raga1974
 
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.docRingkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Raga1974
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
Nella Mauretha
 
Termo Kimia.ppt
Termo Kimia.pptTermo Kimia.ppt
Termo Kimia.ppt
JuliyantiSPd
 
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
TriHarjanti3
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
EKO SUPRIYADI
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
Eko Supriyadi
 
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptxBAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
MiftaHurrahman18
 
Entalpi dan Perubahan Entalpi.docx
Entalpi dan Perubahan Entalpi.docxEntalpi dan Perubahan Entalpi.docx
Entalpi dan Perubahan Entalpi.docx
Rahmat Hidayat
 
Termokimiaaaa
TermokimiaaaaTermokimiaaaa
Termokimiaaaa
Jec Kha
 
Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan
Tita Nur Amalah
 
TERMOKIMIA.ppt
TERMOKIMIA.pptTERMOKIMIA.ppt
TERMOKIMIA.ppt
RoniSaputra51
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
Dwi Andriyanto
 
Termokimia_pptx.pptx
Termokimia_pptx.pptxTermokimia_pptx.pptx
Termokimia_pptx.pptx
DewiMarhelly3
 
Termodinamika
TermodinamikaTermodinamika
Termodinamika
TioLynSihombing
 
Bahan tenaga nuklear
Bahan tenaga nuklearBahan tenaga nuklear
Bahan tenaga nuklear
Yaldaf Lee
 

Similar to bab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt (20)

Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.docRingkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
 
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.docRingkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
Ringkasan termokimia, laju dan kesetimbangan kimia.doc
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Termo Kimia.ppt
Termo Kimia.pptTermo Kimia.ppt
Termo Kimia.ppt
 
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
Pembelajaran Termo Kimia Kelas Xi semester 2
 
Termodinamika
TermodinamikaTermodinamika
Termodinamika
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Thermokimia
ThermokimiaThermokimia
Thermokimia
 
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptxBAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
BAHAN AJAR TERMOKIMIA.pptx
 
Entalpi dan Perubahan Entalpi.docx
Entalpi dan Perubahan Entalpi.docxEntalpi dan Perubahan Entalpi.docx
Entalpi dan Perubahan Entalpi.docx
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Termokimiaaaa
TermokimiaaaaTermokimiaaaa
Termokimiaaaa
 
Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan Termokimia, sistem dan lingkungan
Termokimia, sistem dan lingkungan
 
TERMOKIMIA.ppt
TERMOKIMIA.pptTERMOKIMIA.ppt
TERMOKIMIA.ppt
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Termokimia_pptx.pptx
Termokimia_pptx.pptxTermokimia_pptx.pptx
Termokimia_pptx.pptx
 
Termodinamika
TermodinamikaTermodinamika
Termodinamika
 
Bahan tenaga nuklear
Bahan tenaga nuklearBahan tenaga nuklear
Bahan tenaga nuklear
 
2
22
2
 

Recently uploaded

ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting KiesoChapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
AryaMahardhika3
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 

Recently uploaded (20)

ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting KiesoChapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 

bab2term-141120095613-conversion-gate02.ppt

  • 1. BAB 2 TERMOKIMIA Standar Kompetensi:  Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya Kompetensi Dasar:  Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm, dan reaksi endoterm.  Menentukan ΔH reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energi ikatan.
  • 2. Azas kekekalan energi menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain. Jadi, kalor yang dihasilkan pada pembakaran kayu atau minyak tanah, bukannya hilang tetapi diserap oleh molekul-molekul udara atau benda-benda lain di sekitarnya dan diubah menjadi bentuk energi lain, misalnya menjadi energi kinetik. Azas kekekalan energi disebut juga hukum pertama termodinamika. I. AZAS KEKEKALAN ENERGI
  • 3. Reaksi atau proses yang sedang menjadi pusat perhatian kita disebut sistem. Segala suatu yang berada di sekitar sistem, yaitu dengan apa sistem tersebut berinteraksi, disebut lingkungan. A. Sistem dan Lingkungan
  • 4. Transfer (pertukaran) energi antara sistem dan lingkungan dapat berupa kalor (q) atau bentuk energi lainnya yang secara kolektif kita sebut kerja (w). Sistem terbuka: Dapat mengalami pertukaran materi dan energi dengan lingkungan. Sistem tertutup: Dapat mengalami pertukaran energi tetapi tidak mengalami pertukaran materi dengan lingkungan. Sistem terisolasi: Tidak dapat mengalami pertukaran materi dan energi dengan lingkungan. Sistem dapat dibedakan atas :
  • 5. 1. Sistem menerima kalori, q bertanda positif (+). 2. Sistem membebaskan kalor, q bertanda negatif (). 3. Sistem melakukan kerja, w bertanda negatif (). 4. Sistem menerima kerja, w bertanda positif (+). B. Tanda untuk Kalor dan Kerja
  • 6. C. Energi Dalam (E) Jumlah energi yang dimiliki oleh suatu zat atau sistem disebut energi dalam (internal energy) dan dinyatakan dengan lambang E. Namun, dalam termokimia, kita hanya akan berkepentingan dengan perubahan energi dalam. E = energi dalam produk E = energi dalam pereaksi p R
  • 7. D. Kalor Reaksi: ΔE = q (kalor) + w (kerja) Kalor reaksi yang berlangsung pada tekanan tetap dikaitkan dengan sifat lain dari sistem, yaitu entalpi (H). Entalpi juga menyatakan sejumlah energi yang dimiliki sistem. Nilai absolut entalpi tidak dapat diukur, tetapi perubahan entalpi dapat ditentukan. Reaksi pada tekanan tetap : q = ΔH Reaksi pada volume tetap : q = ΔE reaksi reaksi ΔE = q + w atau q = ΔE  w p Jika reaksi berlangsung dalam sistem terbuka dengan tekanan tetap. ΔE = qv Jika reaksi berlangsung dalam sistem tertutup dengan volume tetap (ΔE = 0), berarti sistem tidak melakukan kerja (w = 0).
  • 8. E. Reaksi Eksoterm dan Endoterm Sistem Sistem Eksoterm Endoterm kalor kalor kalor kalor kalor kalor kalor kalor Reaksi eksoterm : kalor mengalir dari sistem ke lingkungan Reaksi endoterm : kalor mengalir dari lingkungan ke sistem Lingkungan Reaksi eksoterm : ΔH = H  H  0 (berarti positif) Reaksi endoterm : ΔH = H  H  0 (bertanda negatif) p R p R Entalpi produk (H ) Entalpi pereaksi (H ) p R
  • 9. Perubahan entalpi pada reaksi eksoterm dan endoterm dapat dinyatakan dengan diagram tingkat energi. H P R R P H = H  H  0 p R H P R P R H = H  H  0 p R Reaksi eksoterm Reaksi endoterm
  • 10. F. Persamaan Termokimia Persamaan termokimia adalah persamaan reaksi yang mengikutsertakan perubahan entalpinya. Contoh Pada pembentukan 1 mol air dari gas hidrogen dengan gas oksigen dibebaskan 286 kJ. Persamaan termokimianya adalah (Jika koefisien reaksi dikalikan dua, maka harga ΔH reaksi juga harus dikalikan dua). H (g) + O (g)  H O(l) ΔH = 286 kJ 1 2 2 2 2 2H (g) + O (g)  2H O(l) ΔH = 572kJ 2 2 2 atau
  • 11. Entalpi molar dikaitkan dengan dua jenis reaksinya, seperti reaksi pembentukan, peruraian, dan pembakaran. Entalpi molar dinyatakan dengan satuan kJ mol1. Perubahan entalpi reaksi yang ditentukan pada kondisi standar dinyatakan sebagai perubahan entalpi standar. II. ENTALPI MOLAR
  • 12. 1. Entalpi Pembentukan Standar (ΔH  Standar Enthalpy of Formation) Perubahan entalpi pada pembentukan 1 mol zat langsung dari unsur-unsurnya pada keadaan standar (298 K, 1 atm). 2. Entalpi Peruraian Standar : (ΔH  Standard Enthalpy of Dissociation) Reaksi peruraian merupakan kebalikan dari reaksi pembentukan. Nilai entalpi peruraian sama dengan entalpi pembentuknya, tetapi tandanya berlawanan. 3. Entalpi Pembakaran Standar : (ΔH  Standard Enthalpy of Combustion) Perubahan entalpi pada pembakaran sempurna 1 mol suatu zat yang diukur pada (298 K, 1 atm). f d c
  • 13. Kalorimeter adalah suatu sistem terisolasi (tidak ada pertukaran materi maupun energi dengan lingkungan di luar kalorimeter). Dengan mengukur kenaikan suhu di dalam kalorimeter, kita dapat menentukan jumlah kalor yang diserap oleh air serta perangkat kalorimeter berdasarkan rumus: Untuk Kalori sederhana A. Berdasarkan Kalorimetri dengan, q = jumlah kalori q = massa air (larutan) di dalam kalorimeter c = kalor jenis air (larutan) di dalam kalorimeter C = kapasitas kalor dari bom kalorimeter T = kenaikan suhu larutan (kalorimeter) III. PENENTUAN ENTALPI REAKSI
  • 14. B. Berdasarkan Hukum Hess Hukum Hess berkaitan dengan reaksi-reaksi yang dapat dilangsungkan menurut dua atau lebih cara (lintasan). Contoh, yaitu reaksi antara karbon (grafit) dengan oksigen membentuk karbon dioksida. Cara-1: Cara-2: Kalor reaksi dari kedua cara di atas adalah sama.
  • 15. C. Berdasarkan Tabel Entapel Pembentukan Dalam zat ini, zat pereaksi dianggap terlebih dahulu terurai menjadi unsur- unsurnya, kemudian unsur-unsur itu bereaksi membentuk zat produk. Δ H =  E  (produk)   E  (pereaksi) f f Contoh Reaksi pembakaran metanol adalah sebagai berikut.
  • 16. D. Berdasarkan Energi Ikatan Energi ikatan didefinisikan sebagai energi yang diperlukan untuk memutuskan 1 mol ikatan dari suatu molekul dalam wujud gas. Energi ikatan dinyatakan dalam kilojoule per mol (kJ mol1) dengan lambang D. Contoh Reaksi pembakaran gas metana: