Materi rendah hati, hemat, sederhana membuat hidup menjadi lebih muliayukbelajar
1. Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya sifat rendah hati, hemat, dan hidup sederhana sesuai teladan Rasulullah saw. Sifat-sifat tersebut dapat membuat kehidupan menjadi lebih mulia dan tenang.
2. Fatimah az-Zahra, putri Rasulullah saw, dijelaskan sebagai teladan hidup sederhana walaupun berasal dari keluarga terpandang. Dia ikhlas menjalani kehidupan sederh
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 6sitisarahrahmania
Teks tersebut membahas tentang pentingnya sifat rendah hati, hemat, dan sederhana dalam kehidupan sehari-hari menurut ajaran Islam. Teks tersebut menjelaskan definisi dari rendah hati dan membandingkannya dengan sifat sebaliknya seperti sombong. Teks tersebut juga mencontohkan sifat rendah hati dari Rasulullah saw dan menyarankan pembaca untuk menghindari pemborosan dan hidup sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang sifat rendah hati, hemat, dan hidup sederhana berdasarkan ayat-ayat Al-Qur'an. Ayat-ayat tersebut mengajarkan perilaku rendah hati dan menghindari pemborosan, serta teladan Nabi Muhammad SAW dalam hidup sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan contoh perilaku rendah hati (tawadhu), yang merupakan sikap tenang, sederhana, dan menghindari sombong. Termasuk di dalamnya adalah hati yang bergetar saat mendengar nama Allah, bersikap lemah lembut, dan menghormati orang lain tanpa memandang status sosial. Dokumen ini juga menjelaskan manfaat rendah hati seperti dimuliakan Allah, dicintai or
Pendidikan Agama Islam "Ahlak Terhadap Orang Tua dan Guru"Syifa Sahaliya
Tiga kalimat:
Bab 7 membahas akhlak yang baik terhadap orang tua dan guru, meliputi kewajiban menghormati dan menyayangi keduanya, serta larangan bersikap kasar atau kurang ajar. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai ayat Alquran dan hadis yang menegaskan pentingnya berbakti kepada orang tua dan guru, serta akibat buruk bagi yang durhaka.
Materi rendah hati, hemat, sederhana membuat hidup menjadi lebih muliayukbelajar
1. Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya sifat rendah hati, hemat, dan hidup sederhana sesuai teladan Rasulullah saw. Sifat-sifat tersebut dapat membuat kehidupan menjadi lebih mulia dan tenang.
2. Fatimah az-Zahra, putri Rasulullah saw, dijelaskan sebagai teladan hidup sederhana walaupun berasal dari keluarga terpandang. Dia ikhlas menjalani kehidupan sederh
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 6sitisarahrahmania
Teks tersebut membahas tentang pentingnya sifat rendah hati, hemat, dan sederhana dalam kehidupan sehari-hari menurut ajaran Islam. Teks tersebut menjelaskan definisi dari rendah hati dan membandingkannya dengan sifat sebaliknya seperti sombong. Teks tersebut juga mencontohkan sifat rendah hati dari Rasulullah saw dan menyarankan pembaca untuk menghindari pemborosan dan hidup sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang sifat rendah hati, hemat, dan hidup sederhana berdasarkan ayat-ayat Al-Qur'an. Ayat-ayat tersebut mengajarkan perilaku rendah hati dan menghindari pemborosan, serta teladan Nabi Muhammad SAW dalam hidup sederhana.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan contoh perilaku rendah hati (tawadhu), yang merupakan sikap tenang, sederhana, dan menghindari sombong. Termasuk di dalamnya adalah hati yang bergetar saat mendengar nama Allah, bersikap lemah lembut, dan menghormati orang lain tanpa memandang status sosial. Dokumen ini juga menjelaskan manfaat rendah hati seperti dimuliakan Allah, dicintai or
Pendidikan Agama Islam "Ahlak Terhadap Orang Tua dan Guru"Syifa Sahaliya
Tiga kalimat:
Bab 7 membahas akhlak yang baik terhadap orang tua dan guru, meliputi kewajiban menghormati dan menyayangi keduanya, serta larangan bersikap kasar atau kurang ajar. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai ayat Alquran dan hadis yang menegaskan pentingnya berbakti kepada orang tua dan guru, serta akibat buruk bagi yang durhaka.
pai taat dan patuh kepada kedua orang tua.PAI KELAS X(BIRUL WALIDAYIN)devi anggraeni
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai topik terkait berbakti kepada orang tua dan guru, meliputi pengertian sayang dan patuh pada orang tua/guru, dalil-dalil Alquran dan hadis tentang berbakti kepada orang tua/guru, serta adab yang tepat dalam berinteraksi dengan orang tua dan guru.
Genap xii 1.-terbiasa-saling-menasihati-dan-berbuat-baikWahyu Mulyana
Teks memberikan informasi tentang pentingnya sikap saling menasehati dan tidak egois serta keras kepala dalam bermasyarakat. Islam menganjurkan umatnya untuk saling menasehati agar hubungan sosial berjalan dengan baik. Teks juga menjelaskan tata cara membaca beberapa ayat Al-Quran secara tajwid.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai adab-adab dalam menuntut ilmu, yang meliputi: (1) bersikap ikhlas dalam menuntut ilmu untuk ridha Allah, (2) tekun berusaha dan bertawakkal kepada Allah, (3) menjauhi maksiat yang dapat mengganggu proses pembelajaran, (4) memilih teman yang soleh untuk menambah semangat belajar, dan (5) banyak berzikir kepada Allah.
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guruYogi andreansyah
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban hormat dan patuh kepada orang tua dan guru dalam agama Islam. Terdapat penjelasan mengenai pengertian hormat dan patuh terhadap orang tua dan guru, ayat-ayat Alquran dan hadist tentang hormat dan patuh, serta sikap yang mencerminkan rasa hormat dan patuh kepada orang tua dan guru.
Materi khutbah idul adha 1436 h (jawa)zainurispmaa
1. Ringkasan singkat dari dokumen tersebut adalah:
2. Khutbah Idul Adha membahas tentang pelajaran yang dapat diambil dari kisah Nabi Ibrahim yang rela mengorbankan anaknya atas perintah Allah.
3. Ketaatan dan keikhlasan Nabi Ibrahim dalam menjalani ujian Allah merupakan contoh yang harus diteladani oleh umat Islam.
Tiga hal penting dalam dokumen tersebut adalah (1) bersikap ikhlas dalam menuntut ilmu, (2) tekun berusaha dan bertawakal kepada Allah, dan (3) menjauhi perbuatan maksiat. Selain itu, dokumen tersebut juga menekankan pentingnya memilih teman yang soleh, banyak berzikir kepada Allah, menjaga kehormatan diri sendiri dan orang lain, serta mendapatkan doa dan keredaan dari ibu bapa.
Jalan yang haq dalam menggapai ridha Allah ‘Azza wa Jalla melalui orang tua adalah birrul walidain. Birrul walidain (berbakti kepada kedua orang tua) merupakan salah satu masalah penting dalam Islam. Di dalam Al-Qur’an, setelah memerintahkan manusia untuk bertauhid, Allah ‘Azza wa Jalla memerintahkan untuk berbakti kepada orang tuanya.
pai taat dan patuh kepada kedua orang tua.PAI KELAS X(BIRUL WALIDAYIN)devi anggraeni
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai topik terkait berbakti kepada orang tua dan guru, meliputi pengertian sayang dan patuh pada orang tua/guru, dalil-dalil Alquran dan hadis tentang berbakti kepada orang tua/guru, serta adab yang tepat dalam berinteraksi dengan orang tua dan guru.
Genap xii 1.-terbiasa-saling-menasihati-dan-berbuat-baikWahyu Mulyana
Teks memberikan informasi tentang pentingnya sikap saling menasehati dan tidak egois serta keras kepala dalam bermasyarakat. Islam menganjurkan umatnya untuk saling menasehati agar hubungan sosial berjalan dengan baik. Teks juga menjelaskan tata cara membaca beberapa ayat Al-Quran secara tajwid.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai adab-adab dalam menuntut ilmu, yang meliputi: (1) bersikap ikhlas dalam menuntut ilmu untuk ridha Allah, (2) tekun berusaha dan bertawakkal kepada Allah, (3) menjauhi maksiat yang dapat mengganggu proses pembelajaran, (4) memilih teman yang soleh untuk menambah semangat belajar, dan (5) banyak berzikir kepada Allah.
Agama islam tentang : Hormat dan patuh kepada orang tua dan guruYogi andreansyah
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban hormat dan patuh kepada orang tua dan guru dalam agama Islam. Terdapat penjelasan mengenai pengertian hormat dan patuh terhadap orang tua dan guru, ayat-ayat Alquran dan hadist tentang hormat dan patuh, serta sikap yang mencerminkan rasa hormat dan patuh kepada orang tua dan guru.
Materi khutbah idul adha 1436 h (jawa)zainurispmaa
1. Ringkasan singkat dari dokumen tersebut adalah:
2. Khutbah Idul Adha membahas tentang pelajaran yang dapat diambil dari kisah Nabi Ibrahim yang rela mengorbankan anaknya atas perintah Allah.
3. Ketaatan dan keikhlasan Nabi Ibrahim dalam menjalani ujian Allah merupakan contoh yang harus diteladani oleh umat Islam.
Tiga hal penting dalam dokumen tersebut adalah (1) bersikap ikhlas dalam menuntut ilmu, (2) tekun berusaha dan bertawakal kepada Allah, dan (3) menjauhi perbuatan maksiat. Selain itu, dokumen tersebut juga menekankan pentingnya memilih teman yang soleh, banyak berzikir kepada Allah, menjaga kehormatan diri sendiri dan orang lain, serta mendapatkan doa dan keredaan dari ibu bapa.
Jalan yang haq dalam menggapai ridha Allah ‘Azza wa Jalla melalui orang tua adalah birrul walidain. Birrul walidain (berbakti kepada kedua orang tua) merupakan salah satu masalah penting dalam Islam. Di dalam Al-Qur’an, setelah memerintahkan manusia untuk bertauhid, Allah ‘Azza wa Jalla memerintahkan untuk berbakti kepada orang tuanya.
Dokumen tersebut membahas tentang tata cara penyelenggaraan jenazah menurut Islam. Jenazah didefinisikan sebagai tubuh manusia yang telah meninggal dunia. Kewajiban umat Islam terhadap jenazah adalah memandikannya, mengkafaninya, mensholatkan jenazah, dan menguburkannya. Tata cara pelaksanaan masing-masing kewajiban dijelaskan secara rinci dalam dokumen tersebut.
Silabus mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X ini membahas kompetensi inti, kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran, penilaian, dan sumber belajar. Beberapa materi utama yang diajarkan antara lain tentang ajaran agama Islam, perilaku bermoral sesuai agama, dan analisis beberapa ayat Al-Quran serta hadis yang terkait.
Iman kepada kitab-kitab Allah berarti meyakini bahwa Allah telah menurunkan beberapa kitab suci kepada para nabi, yaitu Taurat kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, dan Alquran kepada Nabi Muhammad. Iman ini didasarkan pada dalil-dalil naqli di Alquran dan bertujuan untuk meningkatkan keimanan kepada Allah serta menjadikan hidup manusia tertata berdasarkan
Tata cara penyelenggaraan jenazah menurut Islam meliputi empat hal wajib yaitu memandikan, mengkafani, mensholatkan, dan menguburkan jenazah. Proses memandikan meliputi membersihkan tubuh dari kotoran, membersihkan mulut dan rambut, serta meratakan air ke seluruh tubuh sebanyak 3-5 kali. Kemudian jenazah dikeringkan dan dikafani dengan satu lapisan kain putih. Jenazah sholatkan dengan 4
RPP Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang BertakwaAmalia Sofitri
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang ibadah puasa di bulan Ramadan yang membentuk pribadi yang bertakwa. Materi pokoknya meliputi pengertian puasa, macam-macam puasa, dan hal-hal yang membatalkan puasa. Tujuannya adalah agar siswa dapat menjelaskan pengertian puasa dan hal-hal yang berkaitan dengannya."
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang materi sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah. RPP ini menjelaskan pengertian, latar belakang, dasar hukum, bacaan, tata cara, dan hikmah dari ketiga jenis sujud tersebut berdasarkan syariat Islam. Guru akan mengajarkan materi ini kepada siswa kelas VIII melalui pendekatan saintifik dan metode kontekstual serta kooperatif.
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 Samatiga membahas materi tentang ayat-ayat Al Quran dan hadis yang mengajarkan toleransi dan menghindari kekerasan.
2. Pembelajaran dilaksanakan secara kooperatif dengan metode saintifik untuk mencapai tujuan membaca ayat-ayat Al Quran sesuai tajwid dan memahami makna tentang toleransi.
3. Penilaian dilakukan melal
Khutbah adalah pidato yang disampaikan sebelum salat Jumat oleh khatib. Terdapat rukun-rukun khutbah seperti membaca ayat Al-Quran dan berwasiat kepada umat Islam. Dakwah adalah mengajak manusia ke jalan yang lebih baik melalui pidato keagamaan oleh dai atau mubaligh.
Teks tersebut membahas tentang puasa sebagai salah satu ibadah utama dalam agama Islam. Puasa memiliki berbagai manfaat spiritual dan fisik bagi individu dan masyarakat. Terdapat berbagai jenis puasa wajib seperti puasa Ramadhan, puasa nazar, dan puasa qada.
Teks tersebut membahas konsep zuhud, iffah, dan tawadhu sebagai akhlak kepada diri sendiri menurut Islam. Zuhud dijelaskan sebagai melepaskan diri dari ketergantungan selain kepada Allah, iffah sebagai menjaga kehormatan diri, dan tawadhu sebagai sikap rendah hati. Teks tersebut juga menjelaskan ciri-ciri dan contoh penerapan ketiga konsep akhlak tersebut dalam kehidupan
Dokumen tersebut membahas tentang definisi kecantikan muslimah yang sejati, yang tidak hanya terfokus pada penampilan fisik tetapi juga kecantikan batin dan akhlak mulia. Kecantikan sejati adalah ketika seseorang memiliki sifat-sifat seperti sabar, hemat, taat beragama, dan mampu menjadi teladan bagi orang lain.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang menerapkan sifat rendah hati, hemat, dan sederhana dalam kehidupan sehari-hari melalui pembelajaran Al-Qur'an. Materi pelajaran mencakup pengertian ketiga sifat tersebut dan ayat-ayat Al-Furqan 25:63 dan Al-Isra' 17:27 yang mengajarkan tentangnya. Siswa diajak untuk memahami makna ayat-ayat tersebut dan membaca huruf
Makalah ini membahas hadis-hadis tentang akhlak terpuji seperti kejujuran, menepati janji, dan berkata baik atau diam. Beberapa hadis menjelaskan pentingnya kejujuran sebagai jalan ke surga, sedangkan kebohongan menuju neraka. Menepati janji juga penting sebagai tanda seorang mukmin, dan berkata baik atau diam diperintahkan bagi yang beriman. Makalah ini bertujuan menambah pengetahuan tent
Genap xii 1.-terbiasa-saling-menasihati-dan-berbuat-baikWahyu Mulyana
Teks memberikan informasi tentang pentingnya sikap saling menasehati dan tidak egois serta keras kepala dalam bermasyarakat. Islam menganjurkan umatnya untuk saling menasehati agar hubungan sosial berjalan dengan baik. Teks juga menjelaskan tata cara membaca beberapa ayat Al-Quran secara tajwid.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tentang akhlak terpuji kepada sesama manusia. RPP ini
membahas empat konsep akhlak utama yaitu husnuzh-zhan (prasangka baik), tawadhu' (rendah hati), tasamuh (toleransi), dan ta'awun
(kerjasama). Guru diharapkan dapat mengajarkan pengertian, pentingnya, dan cara mempraktikkan keempat akhlak ter
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya tata krama, santun dan malu sebagai ajaran agama utama. Dokumen tersebut menjelaskan definisi dan manfaat dari santun dan malu serta memberikan contoh-contoh perilaku yang tepat sesuai ajaran agama.
Khutbah Jumat ini menekankan pentingnya tawadhu dan kerendahan hati. Khutib menjelaskan bahwa tawadhu dapat dilihat dari sikap saling menghormati, empati, dan gotong royong. Khutib mengingatkan bahwa nilai-nilai luhur seperti itu semakin jarang ditemui di masyarakat saat ini yang cenderung individualistik. Oleh karena itu perlu ditingkatkan lagi pemahaman dan praktik nilai taw
Rpp Materi Perkembangan Peradaban Islam Pada Masa KejayaanAmalia Sofitri
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Agama Islam membahas perkembangan peradaban Islam pada masa kejayaan. Materi ajar meliputi awal berdirinya dinasti Abbasiyah, pendidikan dan perkembangan ilmu pengetahuan pada masa keemasan, serta bidang-bidang perkembangan seperti intelektual, kedokteran, dan matematika. Metode pembelajaran menggunakan diskusi, presentasi, dan evaluasi untuk mengukur pencapa
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Agama Islam tentang materi khutbah dan ceramah di SMA Negeri 1 Kedungwuni. Pembelajaran dilaksanakan selama 2 pertemuan dengan tujuan agar siswa dapat menjelaskan pengertian dan menyebutkan rukun serta syarat khutbah dan ceramah. Metode pembelajaran menggunakan saintifik, kooperatif, diskusi, dan peran serta. Penilaian dilakukan melalui pengam
Program tahunan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas XI semester ganjil dan genap tahun 2015/2016 membahas kompetensi inti mengenai pengamalan ajaran agama, perilaku jujur dan bertanggungjawab, memahami pengetahuan faktual dan konseptual, serta mengolah pengetahuan yang diperoleh di sekolah secara mandiri. Materi pelajaran meliputi Al-Qur'an, aqidah, fikih, dan sejar
Dokumen tersebut membahas tentang khutbah Jumat, ceramah, dan perbedaan antara keduanya. Khutbah Jumat dilakukan sebelum salat Jumat dan terdiri atas dua khutbah yang diselingi duduk. Ceramah adalah pidato keagamaan untuk mengajak kebaikan dan mencegah kemungkaran. Perbedaan antara khutbah Jumat dan ceramah terletak pada syarat pelaksanaan, rukun, dan waktunya.
Makalah media pembelajaran berbasis web blogAmalia Sofitri
Media pembelajaran berbasis web blog dapat meningkatkan interaksi dan fleksibilitas pembelajaran, serta mengurangi biaya. Implementasinya dalam pendidikan dapat memungkinkan siswa belajar dimana saja dan kapan saja melalui akses internet.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
1. 1
BAB 6
RENDAH HATI, HEMAT, SEDERHANA MEMBUAT HIDUP MENJADI
LEBIH MULIA
A. Mari Renungkan
Dalam kehidupan sehari-hari, sudah tentu kalian pernah bertemu dengan
orang yang rendah hati. Entah di lingkungan tempat tinggal, di sekolah maupun
di tempat lain. Orang yang rendah hati bisa dirasakan dari cara dia berbicara,
bersikap, dan berpendirian. Bagaimana perasaanmu ketika bertemu dengan
orang yang demikian? Tentu kita merasa nyaman dan senang. Demikian juga
ketika kita bisa menghiasidiri dengan perilaku mulia ini, tentu orang-orang di
sekeliling kita akan merasa nyaman berada dan bertemu dengan kita.
Tidaklah mengherankan bila orang yang rendah hati disukai oleh banyak
orang dan memiliki banyak kawan. Biasanya orang yang demikian akan lebih
dekat dengan kesuksesan. Semoga kalian juga menjadi bagian dari orang yang
rendah hati. Orang ini tidak hanya disukai oleh manusia, tetapi juga sungguh
sangat dicintai oleh Allah Swt. Betapa bahagianya hidup ini ketika kita di cintai
oleh Allah dan disenangi oleh orang-orang di sekeliling kita. Seperti yang telah
dilakukan oleh Rasulullah SAW, beliau merupakan manusia yang memiliki
segala kelebihan. Meskipun demikian, beliau senantiasa rendah hati, baik
terhadap keluarga, para sahabat, bahkan kepada orang yang memusuhinya.
Beliau dikenal sebagaiorang yang rendah hat i dengan siapa saja.
Setali tiga uang dengan rendah hati, hemat dan sederhana merupakan
akhlak mulia yang juga diajarkan oleh Rasulullah saw. Hemat dan sederhana
akan membuat kehidupan manusia menjadi lebih tenang dan tenteram. Jika kita
mau berhemat dan hidup sederhana, perasaan kita tidak akan mudah
terpengaruh oleh hal-hal serta keinginan-keinginan yang tidak penting. Itulah
sebabnya mengapa Rasullullah SAW sangat mementingkan kedua sikap ini di
dalam kehidupan sehari-hari.
2. 2
B. Mutiara Khazanah Islam
1. Membaca Ayat al-Qur’ān tentang Rendah Hati, Hemat, dan Sederhana
Ayat berikut ini berisi pesan-pesan mulia terkait dengan rendah hati,
hemat, dan hidup sederhana. Bacalah ayat yang mulia berikut dengan tartil!
a. QS. al-Furqān/25: 63
سل قالوا اجلهلون خاطهبم ذاا و ًانهورضآلا عىل ميشون ين ّاّل ن مْحّوعبادالرًم.
b. QS. al-isra/17 :27
ا ًكفور هّبرل يطنالش واكنيطني ّالش موانخا نوااك ينرّاملبد ّنا
2. Memahami Ilmu Tajwid tentang “Al” Syamsiyah dan “Al” Qamariyah
Hukum bacaan “Al” dibagi menjadi dua macam, yaitu:
a. “Al” syamsiyah (idgam syamsiyah)
b. “Al” qamariyah (izhar qamariyah)
Kedua macam hukum bacaan ini dapat diuraikan sebagai berikut :
ن ل ظ ط ض ص ش س ز ر ذ د ث ت
a. Al-Syamsiyah
Suatu lafadz mengandung bacaan “al” syamsiyah apabila terdapat
huruf “al” di ikuti huruf dari 14 huruf hijaiyyah. Cara membacanya
semacam ini harus diidgamkan. Maksudnya bunyi huruf lam hilang dan
melebur ke dalam huruf berikutnya. Karena cara membacanya di
idgamkan, lafaz ini sering disebut dengan idgam syamsiyah. Sedangkan
dalam penulisan huruf–huruf syamsiyah selalu bertasydid bila didahului
“al”.
3. 3
b. Al-Qomariyah
Suatu lafaz mengandung bacaan “Al” qamariyah apabila terdapat
“Al” di ikut salah satu dari 14 huruf hijaiyah yaitu :
ي ه و م ك ق ف غ ع خ ح ج ب ا
Cara membacanya semacam ini dibaca jelas, sehingga sering disebut
izhar qamariyah.
3. Mari Memahami Pesan-pesan Mulia dalam Q.S. al-Furqān/25: 63 dan Q.S.
al-Isrā’/17: 27.
a. Q.S. al-Furqān /25: 63
Di dalam ayat ini Allah mengajarkan agar kita memiliki sifat
rendah hati. Sifat rendah hati ini harus diwujudkan dalam setiap perilaku
kita, baik terhadap diri kita sendiri, terhadap Allah, maupun terhadap
orang-orang jahil yang menyapa kita. Seorang muslim yang memiliki
sifat rendah hati akan mendapatkan keridaan Allah baik di dunia
maupun di akhirat.
Rendah hati disebut juga dengan tawadu’.Pengertian tawadu’
adalah sikap diri yang itdak merasa lebih dari orang lain. Orang yang
tawadu’ berkeyakinan bahwa semua kelebihan yang ada dalam dirinya
semata-mata merupakan karunia dari Allah Swt. Dengan keyakinan
yang demikian dia merasa bahwa tidak sepantasnya kalau kelebihan
yang dimiliki itu dibangga-banggakan. Sebaliknya segala kelebihan
yang dimiliki itu diterima sebagai sebuah nikmat yang harus disyukuri.
Sikap rendah hati dapat terlihat pada saat mereka berjalan. Dari
sini akan terlihat sifat dan sikap kesederhanaan, jauh dari keangkuhan,
langkahnya mantap, dan tampil dengan jati diri yang dimilikinya. Orang
yang rendah hati tidak suka meniru-niru gaya orang lain. Apalagi gaya
orang itu tidak sesuai dengan ajaran Islam. Orang yang rendah hati ingin
4. 4
tampil sesuai jati diri dan fitrah manusia. Orang yang rendah hati selalu
ingin menjadi dirinya sendiri sesuai ajaran Allah Swt.
Lawan kata dari rendah hati adalah tinggi hati, sombong, takabur,
atau angkuh. Pernahkah kamu melihat orang yang berjalan dengan
penuh kesombongan dan besar kepala? Sungguh orang semacam itu
tidak sedap di pandang mata. Jika kita melakukan hal itu, orang lain juga
tidak senang dengan penampilan kita itu. Allah juga sangat melarang
manusia berjalan dengan kesombongan. Firman Allah dalam Q.S. al-
Isrā’/17 ayat 37 :
اًحمر الرض ىف متش وال...
Artinya : “Dan janganlah engkau berjalan di bumi ini dengan
sombong...”. (Q.S. al-Isrā’/17 : 37)
Allah melarang keras manusia memiliki sifat sombong. Hanya
Allah lah yang berhak untuk sombong. Semua makhluk temasuk
manusia tidak boleh sombong atau angkuh. Tahukah kalian bahwa Allah
sangat murka kepada setan karena keangkuhannya? Waktu itu Allah
memerintahkan setan untuk menghormat dan menghargai Adam a.s.
Namun, mereka dengan sombongnya menolak dan menyatakan bahwa
mereka lebih baik dan lebih mulia derajatnya dibanding Adam as. Setan
merasa bahwa dirinya yang diciptakan dari api itu jauh lebih mulia,
sedangkan Adam hanya diciptakan dari tanah.
Nabi Muhammad SAW berpesan agar kita senantiasa menghiasi
diri kita dengan sifat tawadu’ (rendah hati) dan menjauhkan dari sifat
sombong. Sebagai pelajar, pesan Nabi Muhammad SAW ini dapat
kalian terapkan mulai dari hal yang sederhana. Misalnya, ketika sedang
mendapatkan pelajaran di kelas. Demikian pula kepada kedua orang
tua, seorang anak harus bersikap tawadu’ kepada mereka. Dengarkanlah
nasihat-nasihatnya. Kalian tidak boleh bersikap sombong sedikit pun
5. 5
kepada mereka, misalnya merasa lebih pandai dari orang tua atau
menganggap mereka ketinggalan zaman.
b. Q.S. al-Isrā’/17 : 27
Ayat ini diturunkan Allah dalam rangka menjelaskan gaya hidup
kaum Jahiliyyah yang salah. Kaum Jahiliyyah adalah adalah bangsa
Arab sebelum mendapatkan pencerahan cahaya Islam. Mereka suka
sekali berfoya-foya. Mereka beranggapan bahwa derajat, kemasyhuran,
dan kehormatan dapat dilihat dari kemampuannya dalam berfoya-foya
dan menghambur-hamburkan hartanya untuk berpesta pora.
Dalam ayat ini Allah menegaskan bahwa berfoya-foya serta
menghambur-hamburkan harta itu adalah pemborosan yang merupakan
bagian dari perbuatan setan. Dengan demikian, sudah jelas bahwa
tindakan semacam ini sangat dilarang oleh Allah Swt. Sebaliknya,
Allah mengajarkan kita agar bisa hidup hemat, sederhana, dan peduli
kepada orang lain dengan cara suka berderma. Dengan tindakan mulia
sepert ini, harta yang kita miliki akan menjadi lebih bermakna bagi diri
kita sendiri dan bermanfaat bagi orang lain di sekitar kita. Sungguh
indah ajaran Islam. Oleh karena itu, mari kita amalkan dalam kehidupan
sehari-hari.
Kita dapat menerapkan pola hidup hemat mulai dari hal-hal yang
sederhana dan mudah, seperti hemat dalam menggunakan airdan listrik.
Tampaknya kedua hal ini sangat sepele, tetapi dampaknya sangat luar
biasa. Boros listrik dapat mengakibatkan krisis energi, sedangkan boros
air dapat mengakibatkan krisis air. Sungguh kehidupan kita menjadi
sangat terganggu jika di negeri kita ini mengalami krisis energi dan air.
Kita dapat menghemat penggunaan listrik dengan cara menggunakan
seperlunya, dan memanfaatkannya pada saat tidak diperlukan. Kita
dapat melakukan penghematan air dengan cara menggunakan air
secukupnya dan hemat pada saat kita sedang wudhu, mandi, cuci tangan,
mencuci pakaian, dan sebagainya.
6. 6
Teladan Rasulullah dalam berhemat dan mencintai lingkungan ini
sungguh luar biasa. Bila kita dapat meneladaninya, insya Allah
lingkungan ini akan menjadi lestari dan terjaga. Dengan demikian
manusia yang menghuni bumi ini juga akan merasa lebih nyaman karena
sikapnya yang ramah terhadap lingkungan.
Contoh lain untuk melatih hidup hemat adalah dengan rajin
menabung mulai sekarang. Dengan menabung kita akan mempunyai tata
kelola yang baik dalam mengatur kondisi keuangan. Di samping itu,
menabung dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan dimasa mendatang.
Dampak positif lainnya adalah berhemat sebagai antisipasi ketika kita
membutuhkan biaya yang mendadak atau lumayan besar. Jika terjadi hal
yang demikian, kita tidak perlu berhutang dan tidak dilanda rasa gelisah.
Bukankah perilaku hemat dan hidup sederhana akan membantu dan
meringankan kita di masa depan? Nah, jika sudah tahu akan pentingnya
hidup hemat dan sederhana, langkah terbaik kita adalah segera
menerapkan perilaku tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
C. Kisah Teladan
Fatimah az-Zahra, Putri Rasulullah yang Sederhana
Fatimah az-Zahra adalah putri ke-4 dari Rasulullah SAW. Fatimah
merupakan buah pernikahan beliau dengan Khadijah binti Khuwailid. Fatimah
dilahirkan pada saat Rasulullah berusia 35 tahun. Dengan demikian Fatimah
berusia sekitar 15 tahun ketika terjadi peristwa hijrah ke Madinah.
Fatimah menikah dengan Sayyidina Ali r.a., seorang pemuda yang
sangat sederhana. Pernikahannya juga dilakukan dengan penuh kesederhanaan.
Meskipun Fatimah mengetahui bahwa ayahandanya adalah orang yang sangat
terpandang dan pemimpimpin kaum muslimin, dia ikhlas dinikahkan dengan
acara prosesi pernikahan yang teramat sederhana.
7. 7
Setelah menikah kehidupannya pun berjalan dalam suasana yang amat
sederhana. Pernah suatu hari, Rasulullah datang berkunjung ke rumahnya.
Fatimah tampak sangat letih mengurus keperluan rumah tangga. Ia selalu
meceritakan keadaan hidupnya itu kepada Rasulullah saw. Betapa dirinya sangat
letih bekerja, mengangkat air, memasak serta merawat anak-anak. Dia berharap
agar Rasulullah dapat menyampaikan kepada suaminya, Sayidina Ali. Fatimah
meminta kalau mungkin boleh disediakan untuknya seorang pembantu rumah
tangga. Rasulullah merasa terharu terhadap permintaan anaknya itu. Namun,
Rasulullah memberi nasihat agar Fatimah ikhlas menjalani kehidupannya seperti
ini.
Meskipun hidup dalam kesederhanaan, Fatimah az-Zahra sangat rajin
bersedekah. Tidak sanggup hatinya untuk kenyang sendiri apabila adaorang lain
yang kelaparan. Dia tidak rela hidup senang dikala orang lain menderita. Bahkan
dia tidak pernah membiarkan pengemis melangkah dari pintu rumahnya tanpa
memberikan sesuatu meskipun dirinya sendiri sering kelaparan. Sungguh
Sayidina Ali dikaruniai istri yang sangat salihah. Jiwa Fatimah sangat sesuai
dengan kepribadian Sayidina Ali. Sang suami juga seorang yang pemurah
hatinya dan sederhana hidupnya.
Sayyidina Ali merupakan orang kepercayaan Rasulullah saw. Sayyidina
Ali sangat sering ditugasi oleh Rasulullah pergi jauh untuk kepentingan dakwah
Islam. Dengan demikian Fatimah sering ditnggal oleh suaminya yang pergi
berbulan-bulan lamanya. Namun dia tetap ikhlas dengan keberadaan suaminya
tersebut. Fatimah mempuyai prinsip bahwa pada saat berjauhan dengan suami
adalah satu kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah untuk beribadah
dan mendoakan suami yang ia sayangi. Subhanallah..
8. 8
D. Rangkuman
1. Rendah hati disebut juga dengan tawadu’. Pengertan tawadu’ adalah sikap
diri yang tidak merasa lebih dari orang lain. Orang yang tawadu’
berkeyakinan bahwa semua kelebihan yang ada dalam dirinya semata-mata
merupakan karunia dari Allah Swt.
2. Orang yang rendah hati disukai oleh banyak orang dan memiliki banyak
kawan. Orang yang demikian akan lebih dekat dengan kesuksesan.
3. Hemat dan sederhana akan membuat kehidupan manusia menjadi lebih
tenang dan tenteram.
4. Berfoya-foya dan menghambur-hamburkan harta itu adalah pemborosan
yang merupakan bagian dari perbuatan setan.
5. Suatu bacaan disebut bacaan “Al” syamsiyah apabila terdapat “Al” diikut
salah satu huruf hijaiyah :
ن ل ظ ط ض ص ش س ز ر ذ د ث ت
6. Suatu bacaan disebut bacaan “Al” qamariyah apabila terdapat “Al” diikut
salah satu huruf hijaiyah :
ي ه و م ك ق ف غ ع خ ح ج ب ا