Pengembangan Organisasi dan Manajemen PerubahanAndi Tenripada
Source:
Chapter 1 Cummings, Thomas G. and Christopher G. Worley. 2009 Organization Development and Change, International Student Edition. Mason: South-Western Cengage Learning (CC).
Implementation Teams: A New Lever for Organizational Change (MONICA C. HIGGINS, JENNIE WEINER, AND LISSA YOUNG)
Looking Ahead in Times of Uncertainty:
The Role of Anticipatory Justice in an Organizational Change Context (Jessica B. Rodell and Jason A. Colquitt)
Modul ini membahas manajemen kinerja sebagai sistem yang terdiri dari input, proses, dan output yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan organisasi. Sistem manajemen kinerja menghadapi tantangan karena formulir dan prosedurnya yang tidak masuk akal serta keterbatasan dalam mengukur kinerja non-finansial yang diperlukan untuk bersaing di pasar bebas.
Teori dan Pengembangan Organisasi - Perubahan organisasi & model perubahanDayana Florencia
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan organisasi dan berbagai model perubahan organisasi. Beberapa model perubahan yang dijelaskan adalah model Kurt Lewin (tahapan unfreezing, moving, dan refreezing), model Pasmore (delapan tahapan perubahan), serta model Kreitner dan Kinicki yang menekankan input, target perubahan, dan output dalam perubahan organisasi."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian perubahan organisasi dan pengembangan organisasi. Perubahan organisasi adalah variasi dari cara kerja yang mapan dalam organisasi, sedangkan pengembangan organisasi adalah proses sistematis untuk meningkatkan efektivitas organisasi. Dokumen ini juga menjelaskan langkah-langkah perubahan organisasi dan tahapan perencanaan umumnya meliputi penetapan tujuan, analisis kondisi saat ini, ident
Pengembangan Organisasi dan Manajemen PerubahanAndi Tenripada
Source:
Chapter 1 Cummings, Thomas G. and Christopher G. Worley. 2009 Organization Development and Change, International Student Edition. Mason: South-Western Cengage Learning (CC).
Implementation Teams: A New Lever for Organizational Change (MONICA C. HIGGINS, JENNIE WEINER, AND LISSA YOUNG)
Looking Ahead in Times of Uncertainty:
The Role of Anticipatory Justice in an Organizational Change Context (Jessica B. Rodell and Jason A. Colquitt)
Modul ini membahas manajemen kinerja sebagai sistem yang terdiri dari input, proses, dan output yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan organisasi. Sistem manajemen kinerja menghadapi tantangan karena formulir dan prosedurnya yang tidak masuk akal serta keterbatasan dalam mengukur kinerja non-finansial yang diperlukan untuk bersaing di pasar bebas.
Teori dan Pengembangan Organisasi - Perubahan organisasi & model perubahanDayana Florencia
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan organisasi dan berbagai model perubahan organisasi. Beberapa model perubahan yang dijelaskan adalah model Kurt Lewin (tahapan unfreezing, moving, dan refreezing), model Pasmore (delapan tahapan perubahan), serta model Kreitner dan Kinicki yang menekankan input, target perubahan, dan output dalam perubahan organisasi."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian perubahan organisasi dan pengembangan organisasi. Perubahan organisasi adalah variasi dari cara kerja yang mapan dalam organisasi, sedangkan pengembangan organisasi adalah proses sistematis untuk meningkatkan efektivitas organisasi. Dokumen ini juga menjelaskan langkah-langkah perubahan organisasi dan tahapan perencanaan umumnya meliputi penetapan tujuan, analisis kondisi saat ini, ident
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan dan pengembangan organisasi. Perubahan organisasi terjadi karena faktor internal dan eksternal dan bertujuan untuk meningkatkan efisiensi. Pengembangan organisasi bertujuan untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam jangka panjang dengan melakukan perubahan terstruktur. Terdapat beberapa tahapan perubahan organisasi yaitu unfreezing, changing, dan refreezing.
Pengendalian manajemen merupakan proses dimana manajer mempengaruhi anggota organisasi lain untuk mengimplementasikan strategi organisasi melalui perencanaan, koordinasi, komunikasi, evaluasi, pengambilan keputusan, dan pengaruh perilaku. Pengendalian manajemen terfokus pada pelaksanaan strategi untuk mencapai tujuan organisasi.
Mengelola perubahan dan pengembangan organisasiKimamura Wijaya
Makalah ini membahas tentang pengelolaan perubahan dan pengembangan organisasi pada PT Pos Indonesia. Perubahan organisasi dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. PT Pos menghadapi tantangan dari perubahan bentuk badan usaha, revolusi teknologi, dan deregulasi bisnis pos. Untuk menghadapi hal tersebut, PT Pos melakukan perubahan struktur, sistem, dan strategi serta mengembangkan SDM.
9 kwh, andita oktavia, hapzi ali, manajemen dan empat fungsi dasar manajemen,...anditaoktavia
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen dan empat fungsi dasar manajemen menurut beberapa ahli, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan pelaksanaan. Dokumen tersebut juga menjelaskan implementasi manajemen pada perusahaan air minum Aqua, meliputi visi, misi, dan penerapannya dalam menetapkan arah organisasi dan memahami lingkungan."
Perubahan organisasi dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor eksternal meliputi perubahan budaya, pendidikan, sosial, politik, ekonomi, dan teknologi. Sedangkan faktor internal berasal dari tujuan organisasi, strategi, kebijakan manajemen, teknologi baru, dan sikap karyawan. Organisasi dapat mengubah struktur, teknologi, atau sumber daya manusia untuk beradaptasi dengan perubahan lingkun
Dokumen ini membahas tentang konsep dan pengelolaan perubahan di sekolah. Perubahan diperlukan untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman, dan pengetua memiliki peran penting dalam merencanakan, melaksanakan, dan memantau perubahan di sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan. Ada berbagai jenis perubahan yang dikelompokkan berdasarkan besar kecilnya dampaknya terhadap organisasi dan individu.
Dokumen tersebut membahas beberapa pendekatan dalam manajemen perubahan, termasuk pendekatan terhadap objek perubahan, proses perubahan, budaya organisasi, dan hubungan antar individu. Ada empat fase untuk perubahan terencana dan lima faktor untuk pendekatan darurat. Kepemimpinan budaya dan konektif diperlukan untuk mendukung perubahan."
Manajemen Perubahan atau Change Management pada dasarnya adalah pendekatan terstruktur untuk memastikan bahwa perubahan dilakukan secara menyeluruh dan lancar serta memastikan bahwa perubahan yang dilakukan membawakan manfaat bagi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan organisasinya.
Tugas minggu 9 kwh (Dasar Manajemen dan fungsi Manajemen dalam Organisasi Bis...Ismania1912
Jawablah Forum ini dengan baik dan benar:
Berkaitan dengan Soal Quiz di atas bagaimanakah implentasinya pada perusahaan saudara atau pada perusahaan yang saudara amati ? Selamat menanggapi Forum minggu ini !
Jawab :
9, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen, un...FitriantoSugiono
Alasan utama manajemen itu dibutuhkan dalam suatu organisasi / usaha:
Untuk memudahkan pencapaian tujuan, baik tujuan organisasi maupun tujuan pribadi. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan juga tujuan individu yang ada dalam organisasi tersebut. Semua bentuk organisasi dimana orang-orang bekerja bersama mencapai tujuan yang telah ditetapkan, membutuhkan manajemen. Manajemen diperlukan organisasi agar usaha pencapaian tujuan menjadi lebih mudah.
Untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi seperti: pimpinan, pegawai, pelanggan, serikat kerja, pemilik dan karyawan, maupun pelanggan, konsumen, suplier, serikat pekerja, asosiasi perdagangan, pemerintah dan masyarakat.
Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas. Banyak cara untuk mengukur hasil kerja suatu organisasi dan salah satu yang umum adalah efisiensi dan efektivitas.
9, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...FitriantoSugiono
Untuk memudahkan pencapaian tujuan, baik tujuan organisasi maupun tujuan pribadi. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan juga tujuan individu yang ada dalam organisasi tersebut. Semua bentuk organisasi dimana orang-orang bekerja bersama mencapai tujuan yang telah ditetapkan, membutuhkan manajemen. Manajemen diperlukan organisasi agar usaha pencapaian tujuan menjadi lebih mudah.
Untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi seperti: pimpinan, pegawai, pelanggan, serikat kerja, pemilik dan karyawan, maupun pelanggan, konsumen, suplier, serikat pekerja, asosiasi perdagangan, pemerintah dan masyarakat.
Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas. Banyak cara untuk mengukur hasil kerja suatu organisasi dan salah satu yang umum adalah efisiensi dan efektivitas.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan dan pengembangan organisasi. Perubahan organisasi terjadi karena faktor internal dan eksternal dan bertujuan untuk meningkatkan efisiensi. Pengembangan organisasi bertujuan untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam jangka panjang dengan melakukan perubahan terstruktur. Terdapat beberapa tahapan perubahan organisasi yaitu unfreezing, changing, dan refreezing.
Pengendalian manajemen merupakan proses dimana manajer mempengaruhi anggota organisasi lain untuk mengimplementasikan strategi organisasi melalui perencanaan, koordinasi, komunikasi, evaluasi, pengambilan keputusan, dan pengaruh perilaku. Pengendalian manajemen terfokus pada pelaksanaan strategi untuk mencapai tujuan organisasi.
Mengelola perubahan dan pengembangan organisasiKimamura Wijaya
Makalah ini membahas tentang pengelolaan perubahan dan pengembangan organisasi pada PT Pos Indonesia. Perubahan organisasi dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. PT Pos menghadapi tantangan dari perubahan bentuk badan usaha, revolusi teknologi, dan deregulasi bisnis pos. Untuk menghadapi hal tersebut, PT Pos melakukan perubahan struktur, sistem, dan strategi serta mengembangkan SDM.
9 kwh, andita oktavia, hapzi ali, manajemen dan empat fungsi dasar manajemen,...anditaoktavia
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen dan empat fungsi dasar manajemen menurut beberapa ahli, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan pelaksanaan. Dokumen tersebut juga menjelaskan implementasi manajemen pada perusahaan air minum Aqua, meliputi visi, misi, dan penerapannya dalam menetapkan arah organisasi dan memahami lingkungan."
Perubahan organisasi dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor eksternal meliputi perubahan budaya, pendidikan, sosial, politik, ekonomi, dan teknologi. Sedangkan faktor internal berasal dari tujuan organisasi, strategi, kebijakan manajemen, teknologi baru, dan sikap karyawan. Organisasi dapat mengubah struktur, teknologi, atau sumber daya manusia untuk beradaptasi dengan perubahan lingkun
Dokumen ini membahas tentang konsep dan pengelolaan perubahan di sekolah. Perubahan diperlukan untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman, dan pengetua memiliki peran penting dalam merencanakan, melaksanakan, dan memantau perubahan di sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan. Ada berbagai jenis perubahan yang dikelompokkan berdasarkan besar kecilnya dampaknya terhadap organisasi dan individu.
Dokumen tersebut membahas beberapa pendekatan dalam manajemen perubahan, termasuk pendekatan terhadap objek perubahan, proses perubahan, budaya organisasi, dan hubungan antar individu. Ada empat fase untuk perubahan terencana dan lima faktor untuk pendekatan darurat. Kepemimpinan budaya dan konektif diperlukan untuk mendukung perubahan."
Manajemen Perubahan atau Change Management pada dasarnya adalah pendekatan terstruktur untuk memastikan bahwa perubahan dilakukan secara menyeluruh dan lancar serta memastikan bahwa perubahan yang dilakukan membawakan manfaat bagi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan organisasinya.
Tugas minggu 9 kwh (Dasar Manajemen dan fungsi Manajemen dalam Organisasi Bis...Ismania1912
Jawablah Forum ini dengan baik dan benar:
Berkaitan dengan Soal Quiz di atas bagaimanakah implentasinya pada perusahaan saudara atau pada perusahaan yang saudara amati ? Selamat menanggapi Forum minggu ini !
Jawab :
9, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen, un...FitriantoSugiono
Alasan utama manajemen itu dibutuhkan dalam suatu organisasi / usaha:
Untuk memudahkan pencapaian tujuan, baik tujuan organisasi maupun tujuan pribadi. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan juga tujuan individu yang ada dalam organisasi tersebut. Semua bentuk organisasi dimana orang-orang bekerja bersama mencapai tujuan yang telah ditetapkan, membutuhkan manajemen. Manajemen diperlukan organisasi agar usaha pencapaian tujuan menjadi lebih mudah.
Untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi seperti: pimpinan, pegawai, pelanggan, serikat kerja, pemilik dan karyawan, maupun pelanggan, konsumen, suplier, serikat pekerja, asosiasi perdagangan, pemerintah dan masyarakat.
Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas. Banyak cara untuk mengukur hasil kerja suatu organisasi dan salah satu yang umum adalah efisiensi dan efektivitas.
9, wira usaha,fitrianto, hapzi, ali, enterpreneurship, universitas mercu buan...FitriantoSugiono
Untuk memudahkan pencapaian tujuan, baik tujuan organisasi maupun tujuan pribadi. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan juga tujuan individu yang ada dalam organisasi tersebut. Semua bentuk organisasi dimana orang-orang bekerja bersama mencapai tujuan yang telah ditetapkan, membutuhkan manajemen. Manajemen diperlukan organisasi agar usaha pencapaian tujuan menjadi lebih mudah.
Untuk menjaga keseimbangan di antara tujuan-tujuan yang saling bertentangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi seperti: pimpinan, pegawai, pelanggan, serikat kerja, pemilik dan karyawan, maupun pelanggan, konsumen, suplier, serikat pekerja, asosiasi perdagangan, pemerintah dan masyarakat.
Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas. Banyak cara untuk mengukur hasil kerja suatu organisasi dan salah satu yang umum adalah efisiensi dan efektivitas.
12. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi mana...Resti Pujianti
Alasan utama manajemen itu dibutuhkan dalam suatu organisasi / usaha yaitu untuk memudahkan pencapaian tujuan, baik tujuan organisasi maupun tujuan pribadi.
Dokumen tersebut membahas pengertian manajemen keuangan dan fungsi-fungsinya, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, penempatan, koordinasi, dan pengendalian. Juga dibahas unsur-unsur manajemen yang terdiri atas manusia, uang, bahan, mesin, metode, dan pasar.
Manajemen adalah proses mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi melalui perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian sumber daya secara efektif. Fungsi utama manajemen meliputi memimpin, merencanakan, menyusun, dan mengawasi. Manajemen terdiri dari tiga tingkat yaitu top, middle, dan lower management, dimana tingkat yang lebih tinggi dituntut kemampuan konseptual dan strategis.
9, wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi man...FirinMohammad
UKM berencana menghasilkan 1-2 karya/aplikasi untuk masyarakat pada 2018. Rencananya mencakup penentuan konsep, perijinan, persiapan sumber daya, dan perhitungan anggaran. UKM akan merekrut anggota aktif dan membagi tugas ke divisi-divisi, masing-masing dipimpin koordinator. Pembina akan memberi arahan sementara ketua memotivasi. Koordinator akan berkomunikasi dengan anggota, dan ketua akan mengaw
Sm, nadiatur rakhma prof. dr. ir. h. hapzi ali pre m sc, mm. cma,tools for s...Nadiatur Rakhma
Teks tersebut membahas konsep sistem pengendalian manajemen dan proses perumusan strategi. Sistem pengendalian manajemen terdiri dari struktur dan proses pengendalian yang berpusat pada pusat pertanggungjawaban untuk memastikan pencapaian tujuan perusahaan sesuai rencana. Proses perumusan strategi mencakup diagnosis lingkungan, formulasi alternatif, dan implementasi untuk mencapai visi dan misi perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen perusahaan dan fungsi-fungsi manajemen. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa ada empat fungsi utama manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Fungsi-fungsi tersebut diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan secara efisien dan efektif.
12. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen d...Juliana Juliana
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen dan fungsi-fungsi manajemen dalam organisasi bisnis. Fungsi-fungsi manajemen yang dijelaskan meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Dokumen ini juga menjelaskan penerapan fungsi-fungsi manajemen dalam aspek perusahaan seperti pengelolaan fasilitas, bahan baku, dan persediaan barang.
Usaha, Juliana, Hapzi Ali, Dasar Manajemen dan fungsi Manajemen dalam Organis...Juliana Juliana
Tugas ini membahas fungsi-fungsi manajemen dalam organisasi bisnis yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Fungsi-fungsi tersebut diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi dan individu dengan cara membagi tanggung jawab, meningkatkan kinerja, dan memudahkan pencapaian tujuan. Dokumen ini juga membahas penerapan fungsi-fungsi manajemen dalam aspek perusahaan seperti pen
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi strategi, meliputi pengertian implementasi strategi, hubungan antara formulasi strategi dan implementasi strategi, berbagai masalah dalam implementasi strategi, serta proses yang harus dilakukan dalam implementasi strategi seperti mengembangkan program, anggaran, dan prosedur.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen keuangan yang meliputi pengertian, fungsi, keputusan dan tanggung jawab manajer keuangan, serta tujuan manajemen keuangan pada perusahaan. Secara ringkas, manajemen keuangan bertujuan untuk memaksimalkan nilai perusahaan dengan memperoleh dan menggunakan dana secara efisien.
Dokumen tersebut merangkum tentang manajemen pemasaran, termasuk pengertian pemasaran, tujuan pemasaran, pengertian pemasaran menurut beberapa ahli, fungsi pemasaran, kegiatan utama pemasaran atau marketing mix yang terdiri dari 4P (produk, harga, promosi, dan tempat), serta pembahasan mengenai setiap unsur 4P tersebut.
Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...IwanMuklas
Dokumen ini membahas tentang manajemen sumber daya manusia (MSDM) dan strategi pengelolaan SDM PT Semen Gresik. MSDM mencakup fungsi seperti perencanaan, rekrutmen, pelatihan, evaluasi kinerja, dan kompensasi pegawai. PT Semen Gresik menyusun rencana pengembangan SDM jangka panjang untuk memastikan tercapainya visi perusahaan dan mengembangkan pegawai dengan kompetensi kepemimpinan dan budaya k
Manajemen fungsional adalah pendekatan manajemen berdasarkan fungsi atau tugas untuk mempertahankan kontribusi departemen agar sesuai dengan kebutuhan organisasi. Manajemen fungsional mencakup manajemen sumber daya manusia, operasional, pemasaran, dan keuangan. Implementasinya meliputi perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian.
Usaha7,iwan muklas,hapzi ali,kuliah umum & study kasus perencanaan usaha ,uni...IwanMuklas
Proposal usaha isi ulang air minum ini membahas tentang rencana pendirian usaha isi ulang air minum bernama "ACE MINERAL" yang memanfaatkan sumber air bawah tanah berkualitas di desa Karang Sari. Usaha ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan akan air minum yang higienis, sehat dan ekonomis bagi masyarakat sekitar.
Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...IwanMuklas
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi dan model kepemimpinan. Komunikasi dijelaskan sebagai proses penyampaian informasi antara dua pihak atau lebih dengan menggunakan berbagai media. Ada beberapa elemen komunikasi seperti pengirim, penerima, dan pesan. Kepemimpinan didefinisikan sebagai proses memengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ada beberapa teori kepemimpinan seperti trait theory
Usaha3,iwan muklas,hapzi ali,mengubah pola fikir dan motivasi berprestasi,uni...IwanMuklas
Dokumen tersebut membahas tentang motivasi dan pola pikir yang dibutuhkan untuk berwirausaha. Ia menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan berwirausaha, teori-teori motivasi, serta pola pikir visioner, pencipta nasib sendiri, dan menarik perhatian yang dimiliki wirausahawan sejati. Dokumen tersebut juga menyarankan untuk berani gagal dan belajar, focus pada tujuan, serta ber
Teks tersebut membahas tentang pengertian wirausaha dan kepribadian wirausaha. Secara ringkas:
Wirausaha adalah seseorang yang melihat peluang dan menciptakan organisasi untuk mengejar peluang tersebut. Kepribadian penting bagi wirausaha antara lain percaya diri, gigih, berani mengambil resiko, dan kreatif. Visi dan misi penting untuk memberikan arah ke depan bagi wirausaha.
Kewirausahaan, iwan muklas, hapzi ali, berfikir kreativitas dan inovasi, univ...
Usaha9,iwan muklas,hapzi ali,dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis,universitas mercubuana,2018
1. DASAR MANAJEMEN DAN FUNGSI MANAJEMEN DALAM
ORGANISASI BISNIS
Pertemuan Ke- 9
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah “ Kewirausahaan I “
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA
Oleh :
Iwan Muklas ( 41317110050 )
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2018
2. Pengertian Maanajemen
Manajemen adalah seni yang menghubungan ilmu dan pengorganisasian. Beberapa fungsi manajemen
adalah ; menyusun perencanaan, membangun organisasi dan pengorganisasiannya, pergerakan, serta
pengendalian atau pengawasan.
George R. Terry,1958 dalam bukunya Principles of Management membagi empat fungsi dasar
manajemen, yaitu Planning (Perencanaan), Organizing (Pengorganisasian), Actuating (Pelaksanaan)
dan Controlling (Pengawasan).
Keempat fungsi manajemen ini disingkat dengan POAC.
a. Planning (Perencanaan)
George R. Terry dalam bukunya Principles of Management mengemukakan tentang Planning sebagai
berikut, yaitu
“Planning is the selecting and relating of facts and the making and using of assumptions regarding the
future in the visualization and formulation to proposed of proposed activation believed necesarry to
accieve desired result”.
“…Perencanaan adalah pemilih fakta dan penghubungan fakta- fakta serta pembuatan dan
penggunaan perkiraan-perkiraan atau asumsi-asumsi untuk masa yang akan datang dengan jalan
menggambarkan dan merumuskan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang
diinginkan.”
b. Organizing (Pengorganisasian)
Pengorganisasian tidak dapat diwujudkan tanpa ada hubungan dengan yang lain dan tanpa
menetapkan tugas-tugas tertentu untuk masing- masing unit. George R. Terry dalam bukunya
Principles of Management mengemukakan tentang organizing sebagai berikut, yaitu
“Organizing is the determining, grouping and arranging of the various activities needed necessary
forthe attainment of the objectives, the assigning of the people to thesen activities, the providing of
suitable physical factors of enviroment and the indicating of the relative authority delegated to each
respectives activity.
“Pengorganisasian adalah penentuan, pengelompokkan, dan penyusunan macam-macam kegiatan
yang dipeelukan untuk mencapai tujuan, penempatan orang-orang (pegawai), terhadap kegiatan-
kegiatan ini, penyediaan faktor-faktor physik yang cocok bagi keperluan kerja dan penunjukkan
hubungan wewenang, yang dilimpahkan terhadap setiap orang dalam hubungannya dengan
pelaksanaan setiap kegiatan yang diharapkan.
Terry (Sukarna, 2011) juga mengemukakan tentang azas-azas organizing, sebagai berikut, yaitu :
The objective atau tujuan.
Departementation atau pembagian kerja.
Assign the personel atau penempatan tenaga kerja.
Authority and Responsibility atau wewenang dan tanggung jawab.
Delegation of authority atau pelimpahan wewenang.
3. c. Actuating (Pelaksanaan/Penggerakan)
Menurut George R. Terry dalam bukunya Principles of Management mengatakan bahwa
Actuating is setting all members of the group to want to achieve and to strike to achieve the objective
willingly and keeping with the managerial planning and organizing efforts.
Penggerakan adalah membangkitkan dan mendorong semua anggota kelompok agar supaya
berkehendak dan berusaha dengan keras untuk mencapai tujuan dengan ikhlas serta serasi dengan
perencanaan dan usaha-usaha pengorganisasian dari pihak pimpinan.
Definisi diatas terlihat bahwa tercapai atau tidaknya tujuan tergantung kepada bergerak atau tidaknya
seluruh anggota kelompok manajemen, mulai dari tingkat atas, menengah sampai kebawah. Segala
kegiatan harus terarah kepada sasarannya, mengingat kegiatan yang tidak terarah kepada sasarannya
hanyalah merupakan pemborosan terhadap tenaga kerja, uang, waktu dan materi atau dengan kata lain
merupakan pemborosan terhadap tools of management. Hal ini sudah barang tentu merupakan mis-
management.
Tercapainya tujuan bukan hanya tergantung kepada planning dan organizing yang baik, melainkan
juga tergantung pada penggerakan dan pengawasan. Perencanaan dan pengorganisasian hanyalah
merupakan landasan yang kuat untuk adanya penggerakan yang terarah kepada sasaran yang dituju.
Penggerakan tanpa planning tidak akan berjalan efektif karena dalam perencanaan itulah ditentukan
tujuan, budget, standard, metode kerja, prosedur dan program. (Sukarna, 2011: 82-83).
Faktor-faktor yang dierlukan untuk penggerakan yaitu:
Leadership (Kepemimpinan)
Attitude and morale (Sikap dan moril)
Communication (Tatahubungan)
Incentive (Perangsang)
Supervision (Supervisi)
Discipline (Disiplin).
d. Controlling (Pengawasan)
Control mempunyai perananan atau kedudukan yang penting sekali dalam manajemen, mengingat
mempunyai fungsi untuk menguji apakah pelaksanaan kerja teratur tertib, terarah atau tidak.
Walaupun planning, organizing, actuating baik, tetapi apabila pelaksanaan kerja tidak teratur, tertib
dan terarah, maka tujuan yang telah ditetapkan tidak akan tercapai. Dengan demikian control
mempunyai fungsi untuk mengawasi segala kegaiatan agara tertuju kepada sasarannya, sehingga
tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.
Untuk melengkapi pengertian diatas, menurut George R. Terry (Sukarna, 2011: 110) mengemukakan
bahwa Controlling, yaitu:
Controlling can be defined as the process of determining what is to accomplished, that is the standard,
what is being accomplished. That is the performance, evaluating the performance, and if the necessary
applying corrective measure so that performance takes place according to plans, that is conformity
with the standard.
Pengawasan dapat dirumuskan sebagai proses penentuan apa yang harus dicapai yaitu standard, apa
yang sedang dilakukan yaitu pelaksanaan, menilai pelaksanaan, dan bilaman perlu melakukan
4. perbaikan-perbaikan, sehingga pelaksanaan sesuai dengan rencana, yaitu selaras dengan standard
(ukuran).
Terry (Sukarna, 2011), mengemukakan proses pengawasan sebagai berikut, yaitu:
Determining the standard or basis for control (menentukan standard atau dasar bagi pengawasan)
Measuring the performance (ukuran pelaksanaan)
Comparing performance with the standard and ascerting the difference, it any (bandingkan
pelaksanaan dengan standard dan temukan jika ada perbedaan)
Correcting the deviation by means of remedial action (perbaiki penyimpangan dengan cara-cara
tindakan yang tepat).
Implementasi / Penerapan sistem manajemen diperusahaan dapat disesuaikan dengan jenis atau ruang
lingkup usaha mereka, ada beberapa macam jenis implementasi sistem manajemen yang biasa dipakai
dalam perusahaan dan sebagai standar untuk masuk dan bersaing dengan negara lain antara lain :
Sistem Manajemen Mutu atau yang lebih sering disebut dengan ISO 9001, ISO 9001 versi yang baru
saja update adalah seri ISO 9001 tahun 2015, implementasi sistem manajemen mutu ini adalah
sebagai dasar perbaikan yang akan dilakukan dalam perusahaan sebelum perusahaan tersebut
menerapkan sistemanajemen lainnya
Sistem manajemen lingkungan atau ISO 14001, sistem manajemen diterapkan oleh banyak
perusahaan yang berpotensi mencemari lingkungan sekitarnya dari hasil olahan produknya.
Sistem Manajemen pengelolaan keamanan pangan atau ISO 22000 adalah sistem keamanan pangan
atau GMP good manufacturing pratice yang diterapkan oleh perusaan yang bergelut pada food and
beverage
Sistem keselamatan atau K3 atau sering disebut dengan OSHAS 18001 sistem manajemen
keselamatan ini juga paling banyak di implementasikan di dunia usaha.
Sistem manjemen laboratorium atau sering disebut juga ISO 17025 adalah sistem manajemen yang
mengatur mengenai manajemen laboratorium.
Sistem manajemen otomotif atau sering disebut juga dengan ISO TS 1649adalah sebuah sistem yang
mengatur mengenai usaha otomotif seperti perusahaan part kendaraan bermotor ataupun perakitannya.
Sistem manajemen Oil and atau Gas disebut dengan ISO 29001 yaitu sistem manajemen yang
mengatur mengenai sistem dalam perusahaan Oil and Gas.
Sistem manajemen keamanan informasi atau sering disebut juga dengan ISO 27001 yang mengatur
mengenai sistem pengamanan informasi dalam sebuah perusahaan.
Beberapa sistem manajemen diatas adala sistem manajemen yang diterapakan didunia usaha hampir
diseluruh dunia guna meningkatkan kualitas produk dan jasa dalam bisnis mereka serta menjamin
keamanan dalam bekerja.
Masih banyak sistem manajemen yang dapat diterapkan selain sistem manajemen diatas tergantung
dari jenis usaha dan bidangnya masing-masing.
5. Tantangan selanjutnya adalah bagaimana Kunci sukses penerapan sistem manajemen di perusahaan ?
Kendala atau tantangan penerapan sebuah implementasi sistem baru dalam perusahaan biasanya tidak
jauh dan berbeda dari beberapa hal dibawah ini yaitu :
Lemahnya komitmen manajemen atau direksi terhadap implementasi sistem manajemen/ sistem baru
yang menyebabkan implementasi sistem baru berjalan kurang power.
Resistensi karyawan terhadap penerapaan dan implementasi sebuah sistem baru yang dianggap
menambah aktivitas pekerjaan mereka.
Konsistensi implementasi yang lemah sehingga penerapan implementasi sistem baru tidak berjalan
semestinya.
Program kerja yang kurang jelas sehingga implementasi setiap poin penerapan sistem baru menjadi
tidak terarah dan cenderung berjalan seadanya atau yang penting ada.
Beberapa kendala penerapan sistem manajemen diatas paling sering dikeluhkan oleh setiap
penanggung jawab proses sehingga implementasi sistem manajemen apapun jadi tidak berjalan
dengan baik sesuai dengan standar yang ada.
Pertanyaan yang akan muncul adalah Bagaimana cara implementasi sistem manajemen baru dalam
perusahaan ?
Kunci sukses penerapan sistem manajemen di perusahaan adalah kebalikan dari kendala yang sering
muncul diatas, bila kita sudah mengetahui kendala yang akan dihadapi berarti kita sudah memiliki
Kunci sukses penerapan sistem manajemen di perusahaan.
Tinggal bagaimana mencari cara agar sukses dalam menerapkan sistem manajemen dalam
perusahaan.
Beberapa Kunci sukses penerapan sistem manajemen di perusahaan yang dapat dilakukan antara lain.
1. Memperkuat komitmen manajemen terhadap implementasi sistem manajemen yang akan
diterapkan, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan membuat kesepakatan atau
SK yang menyatakan dukungan penuh penerapan sistem manajemen yang akan
diimplementasikan karena tanpa komitmen yang kuat dari top manajemen tidak ada gunanya
penerapan sistem manajemen di perusahaan tersebut.
2. Melakukan training kepada setiap karyawan tentang perlunya dan pentingnya sebuah sistem
manajemen yang akan dilaksanakan dan memberikan pengertian bahwa dengan implementasi
sistem manajemen yang baru ini tidak akan mempersulit kerja mereka tetapi akan
mempermudah kerja karyawan.
3. Meningkatkan konsistensi dari penerapan sistem manajemen dimulai dengan jajaran paling
atas yaitu jajaran manajemen dan manager sehingga akan memberikan contoh kepada semua
karyawan yang berada dibawahnya.
4. Membuat jadwal kerja yang jelas sehingga setiap kendala dan proses implementasi dapat
terpantau dengan baik dan dipahami oleh semua anggota atau tim pelaksana sehingga proses
implementasi sistem manajemen berjalan sesuai jadwal yang telah dibuat.
4 hal diatas adalah Kunci sukses penerapan sistem manajemen di perusahaan, disetiap perusahaan bisa
saja akan berbeda untuk kendala dan cara penanganan dari setiap masalah yang muncul.
6. Dengan sukses menerapkan sistem manajemen di perusahaan maka akan membuat perusahaan
tersebut dapat bersaing dengan perusahaan diberbagai negara dengan adanya sertifikat manajemen
yang diperoleh dan implementasi secara konsisten dari penerapan sistem manajemen diatas, karena
sertifikat saja bisa dibeli tanpa adanya penerapan sistem manajemen dan itu biasanya jalan pintas
yang dilakukan oleh beberapa perusahaan yang ingin secara instan dan cepat memiliki sertifikat
manejemen untuk mendongkrak brand perusahaan mereka tanpa mengikuti proses implementasi dari
tahap demi tahap sehingga yang terjadi kesuksesan yang didapat tidak dapat berjalan atau bertahan
lama karena tidak ada perbaikan sistem dalam internal mereka sehingga kualitas dan jasa yang
dihasilkan tidak konsisten.
“ Jadi kunci sukses bersaing dalam dunia usaha bukan hanya sekedar memiliki sertifikat
manajemen tetapi sertifikat dan konsistensi penerapannya”.
DAFTAR PUSTAKA
Sukarna.,George R. Terry, ” Principles of Management,1958 “, 2011, https://www.dictio.id/t/apa-saja-
fungsi-fungsi-manajemen-di-dalam-organisasi/14541