Teknik rekayasa genetika memungkinkan manusia untuk menghasilkan tanaman yang termodifikasi secara genetik atau disebut dengan GMO (genetically modified organism). Teknik rekayasa banyak dilakukan pada tanaman pertanian, seperti: padi, jagung, kacang hijau, dan lain-lain. Modifikasi gen atau manipulasi gen dapat dilakukan dengan beberapa teknik: a. Insersi gen dengan sifat yang diinginkan dari satu organisme ke organisme lain sehingga dihasilka organisme transgenik. Salah satunya dengan bantuan Agrobacterium tumefaciens. b. Perubahan gen-gen yang ada pada organisme yang mengakibatkan perubahan ekspresi gen