SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Download to read offline
TEKANAN ZAT
DAN
PENERAPANNYA
DALAM
KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
PENYUSUN:
PENGAJAR IPA KELAS VIII SMPN 1 CIWARINGIN
2020-2021
Materi yang
Dipelajari
1. TEKANAN ZAT PADAT
2. TEKANAN ZAT CAIR (TEKANAN
HIDROSTATIS, HUKUM
ARCHIMEDES, DAN HUKUM
PASCAL)
3. TEKANAN GAS
4. PENGANGKUTAN AIR DAN
NUTRISI (TUMBUHAN)
5. TEKANAN DARAH (SISTEM
PEREDARAN)
6. TEKANAN GAS (SISTEM
PERNAPASAN)
Tujuan
Pembelajaran
– Mampu mengidentifikasi
hubungan antara gaya (F)
dengan tekanan (P) dan luas
bidang tekan (A)
– Mampu menghitung tekanan zat
cair pada kedalaman tertentu,
gaya apung, dan kapilaritas pada
tumbuhan
– Mampu memberi contoh
tekanan zat pada makhluk hidup
 Menjelaskan tekanan zat dan
penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari, termasuk tekanan
darah, osmosis, dan kapilaritas
jaringan angkut pada tumbuhan
 Menyajikan data hasil
percobaan untuk menyelidiki
tekanan zat cair pada
kedalaman tertentu, gaya
apung, dan kapilaritas, misalnya
dalam batang tumbuhan
Kompetensi Dasar
TEKANAN ZAT
PADAT
Tekanan berbanding lurus dengan gaya dan berbanding terbalik
dengan luas bidang tekan. Makin besar dorongan (gaya), maka
tekanan makin besar, sebaliknya makin besar luas bidang tekan,
maka makin kecil tekanan yang dihasilkannya.
Rumus: P =
F
A
(keterangan rumus lihat pada gambar kiri)
Satuan untuk tekanan adalah N/m2 atau yang disebut juga
Pascal (Pa)
Contohnya bisa kita temukan pada angsa, bebek, dan
ayam. Angsa dan bebek yang lebih mudah mencari
makanan di tempat berlumpur karena kakinya yang
berselaput lebar, sedangkan ayam selaputnya kecil.
Begitupula saat kita berjalan di area pertambangan yang
berlumpur, kita lebih mudah berjalan dnegan sepatu
boot daripada sepatu hak tinggi. Beban dibagi ke
seluruh pemrukaan boot sehingga tidak terlalu dalam
menembus tanah.
Kita bisa membuat eksperimen dengan plastisin dan
uang logam Rp500. Siapkan dua plastisin dan dua
uang logam. Kemudian, letakkan uang logam dalam
posisi berdiri (vertikal) dan rebahan  (horizontal).
Jika kita menekan uang logam dengan kekuatan yang
sama besar, plastisin manakah yang memiliki bekas
lebih dalam? Ya, plastisin yang posisinya berdiri
(vertikal)
2. Hukum Archimedes
Contoh: Kapal selam dan kapal laut 3. Hukum Pascal
Contoh: Pompa/ dongkrak hidrolik
1. Tekanan Hidrostatis
Contoh: Struktur bendungan air
TEKANAN ZAT CAIR
Jawaban: D
Karena sesuai dengan rumus P =
F
A
,
makin kecil luas area tekannya, maka
tekanan makin besar. Perhatikan benda
nomor 4 yang meski lebar, bagian
tengahnya kosong (mirip kaki meja).
Urutan tekanan dari yang terbesar
hingga terkecil adalah D  C  A B.
Contoh Soal Tekanan Zat Padat dan Hidrostatik
Jika massa jenis air 1.000 m3 dan percepatan
gravitasi 10 N/kg, tekanan hidrostatis yang
diterima ikan adalah ….
A. 6.000 N/m2 C. 10.000 N/m2
B. 8.000 N/m2 D. 12.000 N/m2
Jawaban: B
Dik: ρ = 1.000 m3
g = 10 N/kg
h = 1,4 - 0,6 = 0,8 m2 (cm2 diubah ke m2)
Dik: p?
Jwb: p = ρ g h = 1.000 x 10 x 0,8 = 8.000 N/m2
Penting!
Kedalaman air dihitung dari permukaan zat cair
Gaya apung
Penyelesaian:
Dik: wbu = 50 N
wba = 45 N
Dit: Fa?
Jwb: Fa = wbu – wba
Fa = 50 – 45 = 5 N
Gaya apung bisa kita temukan pada Hukum Archimedes.
Terapung  Fa > w Keterangan:
Melayang  Fa = w Fa = gaya apung
Tenggelam  Fa > w w = gaya berat
Contoh soal gaya apung
Contoh Soal Hukum Pascal
Penyelesaian:
Dik: A1 = 25 cm2 = 0,25 m2
A2 = 4.000 cm2 = 40 cm2
F2 = 16.000 N
Dit: F1?
Jwb: P1 = P2
F1
A1
=
F2
A2
F1 =
F2 A1
A2
F1 =
F2 A1
A2
=
16.000 x 0,25
40
= 100 N
TEKANAN GAS
Kenapa balon udara bisa terbang?
Balon udara bisa terbang karena tekanan udaranya
diturunkan.
Bagaimana caranya?
Caranya yaitu dengan memanaskannya. Setelah
dipanaskan, volume udara akan meningkat,
sedangkan tekanan udara menurun. Karena itulah
balon udara bisa terbang.
Percobaan adanya tekanan gas bisa kita lakukan
dengan meniru dua gambar di atas.
Pada makhluk hidup, konsep tekanan dan volume ini
bisa dilihat saat kita menarik napa (inspirasi) dan
saat menghembuskan napas (ekspirasi).
Saat inspirasi, rongga dada membesar sehingga
volume paru-paru membesar dan tekanan paru-
paru mengecil. Akibatnya, udara bisa masuk.
Sedangkan saat ekspirasi, volume paru-paru
mengecil dan tekanan paru-paru membesar, maka
keluarlah udara.
APLIKASI KONSEP TEKANAN ZAT
Jawaban:
Lubang C, karena tekanan
yang diperoleh lebih besr
daripada lubang A dan B.
Contohnya pada tangka air.
APLIKASI KONSEP TEKANAN ZAT
Perhatikan kelima gambar tersebut.
Pada makhluk hidup, konsep tekanan
bisa kita temukan pada
pengangkutan air dan nutrisi pada
tumbuhan (karena danya daya
kapilaritas batang yang dingeruhi oleh
gaya adhesi dan kohesi), sistem
peredaran darah, serta sistem
pernapasan manusia.
Tahukah kamu?
Pendaki newbie (pemula) yang
mendaki gunung terlalu tinggi
terkadang mengalami
epistaksis (mimisan). Hal ini
dikarenakan tekanan udara
yang sangat rendah sehingga
tubuh menaikkan jumlah
eritrosit yang kadang berefek
pada mimisan.
BEJANA BERHUBUNGAN DAN BERBAGAI
MACAM ALAT UKUR TEKANAN
Bejana berhubungan
dimanfaatkan pekerja
bangunan untuk
menentukan dua posisi
yang berjauhan agar tetap
berada pada ketinggian
yang sama. Bejana ini diisi
oleh cairan homogen
(sama). Bagaimana jika
salah satu lubang bejana
diisi minyak dan lubang
lainnya diisi air?
Jawaban: Ketinggiannya
tidak akan sama.
LATIHAN SOAL
Referensi
 bukupaket.com
 bukusekolah.net
 Buku paket IPA SMP/ MTs Kelas VIII Semester 2 Edisi Revisi 2017
 https://gurumuda.net/tekanan-fisika-soal-dan-jawaban-un-2013.htm
 https://blog.ruangguru.com/tekanan-zat-padat
 https://blog.ruangguru.com/tekanan-hidrostatis
 https://blog.ruangguru.com/sejarah-hukum-pascal
 https://idschool.net/smp/fisika-smp/rumus-tekanan-hidrostatis-dan-tekanan-
pada-benda-padat/
 Sumber lainnya

More Related Content

What's hot

LK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docxLK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docxNurAfni696589
 
Mewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptx
Mewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptxMewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptx
Mewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptxMuhammadArisHasse
 
2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING
2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING
2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNINGDenny Boy
 
AKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptx
AKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptxAKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptx
AKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptxSunarAdianto
 
Modul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase D
Modul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase DModul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase D
Modul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase DModul Guruku
 
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))Interest_Matematika_2011
 
KONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdfKONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdfBungsuAldianRifqi
 
rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6
rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6
rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6almahdy
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docxmutia171878
 
TP IPAS Kelas 4.docx
TP IPAS Kelas 4.docxTP IPAS Kelas 4.docx
TP IPAS Kelas 4.docxDianNurAini5
 
RPP PJOK kelas 4 Revisi 2017
RPP PJOK kelas 4  Revisi 2017RPP PJOK kelas 4  Revisi 2017
RPP PJOK kelas 4 Revisi 2017miftah1984
 
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAKVISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAKagusmulyanna
 
Kelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guru
Kelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guruKelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guru
Kelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guruHum_May10
 
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptxTOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptxssusere55978
 
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2  Eksplorasi Masalah.docxLK 1.2  Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docxIrmadaBoheaIR
 
Jurnal Refleksi PPL 1.pptx
Jurnal Refleksi PPL 1.pptxJurnal Refleksi PPL 1.pptx
Jurnal Refleksi PPL 1.pptxUmmuKhaerunnisa
 
TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"
TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"
TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"Nursa Fatri Nofriati
 

What's hot (20)

LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdfLK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
LK 2.3 Rencana Aksi (1).pdf
 
LK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docxLK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docx
LK 1.1 Identifikasi Masalah - PJOK(1).docx
 
Ppt proposal ptk
Ppt proposal ptkPpt proposal ptk
Ppt proposal ptk
 
Mewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptx
Mewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptxMewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptx
Mewujudkan Budaya Positif dgn Keyakinan Kelas.pptx
 
2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING
2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING
2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING
 
AKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptx
AKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptxAKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptx
AKSI NYATA TOPIK 4 MUJIATI.pptx
 
Modul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase D
Modul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase DModul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase D
Modul Ajar Kelas 8 SMP Matematika Fase D
 
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH (Gina Nur Hidayani 0903655))
 
KONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdfKONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI ASESMEN SIKLUS 1.pdf
 
rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6
rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6
rpp kelas 5 tema 3 subtema 1 pembelajaran 6
 
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docxLK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docx
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah mutia.docx
 
TP IPAS Kelas 4.docx
TP IPAS Kelas 4.docxTP IPAS Kelas 4.docx
TP IPAS Kelas 4.docx
 
RPP PJOK kelas 4 Revisi 2017
RPP PJOK kelas 4  Revisi 2017RPP PJOK kelas 4  Revisi 2017
RPP PJOK kelas 4 Revisi 2017
 
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAKVISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
VISI & PRAKARSA PERUBAHAN VISI DAN MISI GURU PENGGERAK
 
Kelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guru
Kelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guruKelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guru
Kelas 02 sd_tematik_3_tugasku_sehari-hari_guru
 
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptxTOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
 
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2  Eksplorasi Masalah.docxLK 1.2  Eksplorasi Masalah.docx
LK 1.2 Eksplorasi Masalah.docx
 
Pkp matematika juita ut raha
Pkp matematika juita ut rahaPkp matematika juita ut raha
Pkp matematika juita ut raha
 
Jurnal Refleksi PPL 1.pptx
Jurnal Refleksi PPL 1.pptxJurnal Refleksi PPL 1.pptx
Jurnal Refleksi PPL 1.pptx
 
TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"
TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"
TEKNIK ANALISIS DATA "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"
 

Similar to Tekanan zat cair, padat dan gas. Serta penerapan dalam kehidupan sehari hari

Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariBab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariLin Hidayati
 
PPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptx
PPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptxPPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptx
PPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptxrosa yani
 
ppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptx
ppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptxppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptx
ppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptxSuwandiScience13
 
modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)
modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)
modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)Fitri Immawati
 
Rumus fluida statis dan fluida dinamis
Rumus fluida statis dan fluida dinamisRumus fluida statis dan fluida dinamis
Rumus fluida statis dan fluida dinamisAde Hidayat
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptxipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptxwahyu harjuandi
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptxipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptxMiaNahiliAkmam1
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptTaufikBali1
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).pptipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).pptIynCiieChicyKadetech
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptKikiMandagi2
 
IPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.ppt
IPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.pptIPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.ppt
IPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.ppthestidjatitedjowati
 
FLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA XFLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA Xgotnosleep
 
Fluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakFluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakprawibawazka
 
Tekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairTekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairDian Mellati
 
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)NovaPriyanaLestari
 
kisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docx
kisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docxkisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docx
kisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docxmayaasihrohaeni
 
tekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptx
tekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptxtekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptx
tekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptxRinNurUlfah
 

Similar to Tekanan zat cair, padat dan gas. Serta penerapan dalam kehidupan sehari hari (20)

Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hariBab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
 
PPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptx
PPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptxPPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptx
PPT Tekanan zat dan Penerapannya.pptx
 
ppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptx
ppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptxppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptx
ppttekananzatdanpenerapannya-230306135006-10127c1f.pptx
 
modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)
modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)
modul_fluida statis (kapita selekta IPA SMA)
 
MODUL FLUIDA STATIS
MODUL FLUIDA STATISMODUL FLUIDA STATIS
MODUL FLUIDA STATIS
 
Rumus fluida statis dan fluida dinamis
Rumus fluida statis dan fluida dinamisRumus fluida statis dan fluida dinamis
Rumus fluida statis dan fluida dinamis
 
TEKANAN
TEKANANTEKANAN
TEKANAN
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptxipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptxipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptx
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).pptipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair (1).ppt
 
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.pptipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-8-tekanan-pada-zat-cair.ppt
 
IPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.ppt
IPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.pptIPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.ppt
IPA Terpadu VIII - Bab 8 Tekanan pada Zat Cair.ppt
 
FLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA XFLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA X
 
Fluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakFluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerak
 
Tekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairTekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cair
 
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
 
Fluida Statis SMA
Fluida Statis SMAFluida Statis SMA
Fluida Statis SMA
 
kisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docx
kisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docxkisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docx
kisi-kisi & soal IPA KELAS 8 Revisi fix_ maia.docx
 
tekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptx
tekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptxtekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptx
tekanan zat padat,cair dan gas revisi.pptx
 

Recently uploaded

sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyaANTARASATU
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaBtsDaily
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaNikmah Suryandari
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfIAARD/Bogor, Indonesia
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxmagfira271100
 

Recently uploaded (9)

sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
 

Tekanan zat cair, padat dan gas. Serta penerapan dalam kehidupan sehari hari

  • 2. Materi yang Dipelajari 1. TEKANAN ZAT PADAT 2. TEKANAN ZAT CAIR (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM ARCHIMEDES, DAN HUKUM PASCAL) 3. TEKANAN GAS 4. PENGANGKUTAN AIR DAN NUTRISI (TUMBUHAN) 5. TEKANAN DARAH (SISTEM PEREDARAN) 6. TEKANAN GAS (SISTEM PERNAPASAN) Tujuan Pembelajaran – Mampu mengidentifikasi hubungan antara gaya (F) dengan tekanan (P) dan luas bidang tekan (A) – Mampu menghitung tekanan zat cair pada kedalaman tertentu, gaya apung, dan kapilaritas pada tumbuhan – Mampu memberi contoh tekanan zat pada makhluk hidup  Menjelaskan tekanan zat dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, termasuk tekanan darah, osmosis, dan kapilaritas jaringan angkut pada tumbuhan  Menyajikan data hasil percobaan untuk menyelidiki tekanan zat cair pada kedalaman tertentu, gaya apung, dan kapilaritas, misalnya dalam batang tumbuhan Kompetensi Dasar
  • 3. TEKANAN ZAT PADAT Tekanan berbanding lurus dengan gaya dan berbanding terbalik dengan luas bidang tekan. Makin besar dorongan (gaya), maka tekanan makin besar, sebaliknya makin besar luas bidang tekan, maka makin kecil tekanan yang dihasilkannya. Rumus: P = F A (keterangan rumus lihat pada gambar kiri) Satuan untuk tekanan adalah N/m2 atau yang disebut juga Pascal (Pa) Contohnya bisa kita temukan pada angsa, bebek, dan ayam. Angsa dan bebek yang lebih mudah mencari makanan di tempat berlumpur karena kakinya yang berselaput lebar, sedangkan ayam selaputnya kecil. Begitupula saat kita berjalan di area pertambangan yang berlumpur, kita lebih mudah berjalan dnegan sepatu boot daripada sepatu hak tinggi. Beban dibagi ke seluruh pemrukaan boot sehingga tidak terlalu dalam menembus tanah. Kita bisa membuat eksperimen dengan plastisin dan uang logam Rp500. Siapkan dua plastisin dan dua uang logam. Kemudian, letakkan uang logam dalam posisi berdiri (vertikal) dan rebahan  (horizontal). Jika kita menekan uang logam dengan kekuatan yang sama besar, plastisin manakah yang memiliki bekas lebih dalam? Ya, plastisin yang posisinya berdiri (vertikal)
  • 4. 2. Hukum Archimedes Contoh: Kapal selam dan kapal laut 3. Hukum Pascal Contoh: Pompa/ dongkrak hidrolik 1. Tekanan Hidrostatis Contoh: Struktur bendungan air TEKANAN ZAT CAIR
  • 5. Jawaban: D Karena sesuai dengan rumus P = F A , makin kecil luas area tekannya, maka tekanan makin besar. Perhatikan benda nomor 4 yang meski lebar, bagian tengahnya kosong (mirip kaki meja). Urutan tekanan dari yang terbesar hingga terkecil adalah D  C  A B. Contoh Soal Tekanan Zat Padat dan Hidrostatik Jika massa jenis air 1.000 m3 dan percepatan gravitasi 10 N/kg, tekanan hidrostatis yang diterima ikan adalah …. A. 6.000 N/m2 C. 10.000 N/m2 B. 8.000 N/m2 D. 12.000 N/m2 Jawaban: B Dik: ρ = 1.000 m3 g = 10 N/kg h = 1,4 - 0,6 = 0,8 m2 (cm2 diubah ke m2) Dik: p? Jwb: p = ρ g h = 1.000 x 10 x 0,8 = 8.000 N/m2 Penting! Kedalaman air dihitung dari permukaan zat cair
  • 6. Gaya apung Penyelesaian: Dik: wbu = 50 N wba = 45 N Dit: Fa? Jwb: Fa = wbu – wba Fa = 50 – 45 = 5 N Gaya apung bisa kita temukan pada Hukum Archimedes. Terapung  Fa > w Keterangan: Melayang  Fa = w Fa = gaya apung Tenggelam  Fa > w w = gaya berat Contoh soal gaya apung Contoh Soal Hukum Pascal Penyelesaian: Dik: A1 = 25 cm2 = 0,25 m2 A2 = 4.000 cm2 = 40 cm2 F2 = 16.000 N Dit: F1? Jwb: P1 = P2 F1 A1 = F2 A2 F1 = F2 A1 A2 F1 = F2 A1 A2 = 16.000 x 0,25 40 = 100 N
  • 7. TEKANAN GAS Kenapa balon udara bisa terbang? Balon udara bisa terbang karena tekanan udaranya diturunkan. Bagaimana caranya? Caranya yaitu dengan memanaskannya. Setelah dipanaskan, volume udara akan meningkat, sedangkan tekanan udara menurun. Karena itulah balon udara bisa terbang. Percobaan adanya tekanan gas bisa kita lakukan dengan meniru dua gambar di atas. Pada makhluk hidup, konsep tekanan dan volume ini bisa dilihat saat kita menarik napa (inspirasi) dan saat menghembuskan napas (ekspirasi). Saat inspirasi, rongga dada membesar sehingga volume paru-paru membesar dan tekanan paru- paru mengecil. Akibatnya, udara bisa masuk. Sedangkan saat ekspirasi, volume paru-paru mengecil dan tekanan paru-paru membesar, maka keluarlah udara.
  • 8. APLIKASI KONSEP TEKANAN ZAT Jawaban: Lubang C, karena tekanan yang diperoleh lebih besr daripada lubang A dan B. Contohnya pada tangka air.
  • 9. APLIKASI KONSEP TEKANAN ZAT Perhatikan kelima gambar tersebut. Pada makhluk hidup, konsep tekanan bisa kita temukan pada pengangkutan air dan nutrisi pada tumbuhan (karena danya daya kapilaritas batang yang dingeruhi oleh gaya adhesi dan kohesi), sistem peredaran darah, serta sistem pernapasan manusia. Tahukah kamu? Pendaki newbie (pemula) yang mendaki gunung terlalu tinggi terkadang mengalami epistaksis (mimisan). Hal ini dikarenakan tekanan udara yang sangat rendah sehingga tubuh menaikkan jumlah eritrosit yang kadang berefek pada mimisan.
  • 10. BEJANA BERHUBUNGAN DAN BERBAGAI MACAM ALAT UKUR TEKANAN Bejana berhubungan dimanfaatkan pekerja bangunan untuk menentukan dua posisi yang berjauhan agar tetap berada pada ketinggian yang sama. Bejana ini diisi oleh cairan homogen (sama). Bagaimana jika salah satu lubang bejana diisi minyak dan lubang lainnya diisi air? Jawaban: Ketinggiannya tidak akan sama.
  • 12. Referensi  bukupaket.com  bukusekolah.net  Buku paket IPA SMP/ MTs Kelas VIII Semester 2 Edisi Revisi 2017  https://gurumuda.net/tekanan-fisika-soal-dan-jawaban-un-2013.htm  https://blog.ruangguru.com/tekanan-zat-padat  https://blog.ruangguru.com/tekanan-hidrostatis  https://blog.ruangguru.com/sejarah-hukum-pascal  https://idschool.net/smp/fisika-smp/rumus-tekanan-hidrostatis-dan-tekanan- pada-benda-padat/  Sumber lainnya