Dokumen tersebut membahas tentang manajemen supervisor. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan definisi supervisor menurut beberapa sumber, jenis-jenis supervisor, model kebutuhan supervisor, kesalahan yang sering dilakukan supervisor baru, enam kebiasaan piramida supervisor yang efektif, empat fokus utama dalam diskusi pengawasan, daftar persiapan menjadi supervisor, dan referensi yang digunakan.

1. Supervisor Management
Psikologi Bisnis I
Sarah Ardine Raissa
(6019210028)

2. Definisi Supervisor
Menurut Graupp & Wrona (2017) Supervisor adalah
orang yang bertanggung jawab untuk mengelola, dan
menemukan solusi yang efektif.
Jones & Chen (2006) Menyatakan bahwa supervisi di
perusahaan atau organisasi manapun memiliki dampak
dramatis pada kinerja, dan perilaku karyawan karena
bagi sebagian besar karyawan, supervisor adalah
perwujudan dari perusahaan.
Supervisor

3. Jenis Jenis Supervisor
1. Pengawasan Profesional
2. Pengawasan Klinis
3. Praktek Pengawasan
4. Pengawasan interprofessional
5. Pengawasan Khusus
Displiner/Interdispliner
6. Pengawasan Lini
7. Pengawasan Operasional
8. Pengawasan Administrative
9. Percakapan Professional
10. Pelatihan
11. Pengaawasan Formal/Informal
12. Pengawasan Manajemen
13. Pengawasan Kelompok
14. Pengawasan Teman Sebaya
15. Pengawasan Adhoc
16. Mentoring
(Harris, 2018)

4. 5 Model Kebutuhan Supervisor
Menurut Graupp & Wrona (2016)
1
42
3 E
Knowledge of
The Work
Mengacu pada
jenis informasi
yang membuat
suatu bisnis
berbeda dengan
yang lainnya
Knowladge of
Responsibility
Mengacu pada
situasi
perusahaan
tertentu
mengenai
kebijakan.
Skill in Leading
Membantu
supervisor
meningkatkan
kemampuannya
untuk bekerja
dengan orang
lain
Skill in Improving
Methods
Supervisor
diminta untuk
mempelajari
setiap operasi
untuk
menyederhanak
an pekerjaan.
Membantu
supervisor
mengemb
angkan
tenaga
kerja yang
terlatih.
Skill in
Instructing

5. 1. Gagal meminta umpan balik
2. Merebut kekuasaan, dan mencoba untuk mempertahankannya
3. Mendelegasikan tanpa otoritas
4. Menegur karyawan dihadapan orang lain
5. Memihak anggota tim
10 Kesalahan yang Dilakukan Supervisor Baru
6. Menjauhkan diri dari bawahan secara langsung
7. Terlibat dalam perilaku yang melanggar hukum
8. Mempromosikan sikap atasan dengan karyawan lainnya
9. Menjaga karya menarik untuk diri mereka sendiri
10. Mengawasi semua orang dengan cara yang sama
Jones & Chen (2006)

6. Six Habits Pyramid
Kohn & O’connell (2005)
Memperluas
Kesadaran Diri
Mempraktikkan Empati
Mengikuti Prinsip “Golden Rules"
Mempertahankan Batasan yang Benar
Mengkritik Secara Berseni
Menyesuaikan terhadap gaya setiap orang

7. 4 Fokus Utama Dalam Diskusi Pengawasan
Memahami secara profesional
yang sesuai dengan pendekatan
dalam pekerjaan supervisee
Mempertahankan keunggulan
profesional, pertumbuhan, dan
perkembangan.
Diskusi berfokus pada tugas dan
proses dalam peran.
Kesehatan, kesejahteraan,
dinamika tim, perawwatan diri,
dan keseimbangan kerja
Dukungan
Pengembangan EdukatifProfesional
Organisasi
M
T
X
T
F
Jones & Chen (2006)

8. Daftar Supervisor
• Mengikuti pelatihan supervisi
• Berpikir tentang seseorang yang telah menginspirasi saya
• Mengidentifikasikan pelatihan supervise yang tepat
• Mendokumentasikan keterampilan yang saya miliki untuk
menjadi supervisor
• Diperiksa apakah saya membutuhkan asuransi
• Pahami berbagai jenis pengawasan
• Terlibat dalam pengawasan kualitas saya sendiri
• Berbicara dengan orang lain tentang cara mereka
menyiapkan pengawasan
M
T
X
T
F
Jones & Chen (2006)

9. Referensi
Graupp, P., & Wrona, R. J. (2017). The TWI workbook: essential skills for supervisors. CRC
Press.
Harris, T. (2018). Developing leadership excellence: A practice guide for the new
professional supervisor. Taylor & Francis.
Jones, J., & Chen, C. (2006). New supervisor training. Routledge.
Kohn, S. E., & O’connell, V. D. (2005). 6 Habits of Highly Effective Bosses. Jaico Publishing
House.