SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Download to read offline
BAB I
PENDAHULUAN
A. RASIONAL
1. Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi,
dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan
pendidikan tertentu tersebut mencakup tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian
dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik.
Oleh karena itu, kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk disesuaikan dengan
program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi daerah.
Pengembangan Kurikulum PKBM Fajar Inhil mengacu pada standar nasional
pendidikan bertujuan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional.
Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan,
tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian
pendidikan. Dua unsur standar nasional pendidikan, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam
mengembangkan kurikulum.
2. Landasan Hukum
a. Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan
c. Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi
d. Permendiknas No 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi Lulusan
e. Permendiknas No. 24/2006 tentang pelaksanaan Permendiknas No. 22 dan 23
B. Prinsip-Prinsip Kurikulum
Kkurikulum PKBM Fajar Inhil dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
dan lingkungannya
Kkurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi
sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi
peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan
kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti
kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik.
2. Beragam dan Terpadu
Kkurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta
didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak
diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status social
ekonomi, dan jender. Kkurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib
kkurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun
dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antarsubstansi.
3. Tanggap Terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni
Kkurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi
kkurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan
memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
4. Relevan Dengan Kebutuhan Kehidupan
Pengembangan kkurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan
(stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan,
termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja.
Oleh karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir,
keterampilan sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional
merupakan keniscayaan.
5. Menyeluruh dan Berkesinambungan
Substansi kkurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian
keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.
6. Belajar Sepanjang Hayat
Kkurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan
pemberdayaan peserta didik agar mampu dan mau belajar yang berlangsung
sepanjang hayat. Kkurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur
pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan
tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia
seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan Nasional dengan Kepentingan Daerah
Kkurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan
kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
BAB II
TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN
A. Tujuan
Tujuan pendidikan menengah adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut.
B. Visi Sekolah
Terwujudnya masyarakat pembelajar yang kreatif, cerdas, trampil, produktif dan
mandiri sejahtera lahir batin berlandaskan iman dan takwa.
C. Misi Sekolah
1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif, sesuai dengan potensi
yang dimiliki.
2. Menumbuhkan semangat berkarya secara intensif kepada warga belajar.
3. Mendorong dan membantu setiap warga belajar untuk mengenali potensi dirinya,
sehingga dapat berkembang secara optimal.
4. Memberikan pemahaman dalam penerapan ilmu pengetahuan dan tekhnologi.
5. Menumbuhkan dan mendorong berkembangnya potensi kemandirian warga belajar
baik dalam bekerja maupun berusaha dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
6. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut dan budaya bangsa
sehingga terbangun warga belajar yang kompeten dan berakhlak mulia.
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KKURIKULUM
A. Struktur Kkurikulum
Struktur dan muatan Kkurikulum PKBM Fajar Inhil pada jenjang pendidikan dasar
dan menengah yang tertuang dalam Standar Isi, meliputi lima kelompok mata pelajaran,
antara lain sebagai berikut :
1. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia.
2. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian.
3. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
4. Kelompok mata pelajaran estetika.
5. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.
Struktur Kkurikulum PKBM Fajar Inhil :
KOMPONEN
BOBOT SATUAN KREDIT KOMPETENSI (SKK)
Tingkatan 5/
Derajat Mahir 1
Setara Kls X
Tingkatan 6/
Derajat Mahir 2
Setara Kls XI-XII
Jlh
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama Islam 2 4 6
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 4 6
3. Bahasa Indonesia 4 8 12
4. Bahasa Inggris 4 8 12
5. Matematika 4 8 12
6. Fisika 2 - 2
7. Biologi 2 - 2
8. Kimia 2 - 2
9. Sejarah 1 3 4
10. Geografi 1 7 8
11. Ekonomi 2 8 10
12. Sosiolologi 2 8 10
13. Seni Budaya 2 4 6
14. Penjas 2 4 6
15. Keterampilan/ TIK 2 4 2
C. Muatan Lokal
Pertanian
2 2 2
C. Pengembangan Diri 2* 2* 2*
JUMLAH 38 70 108
B. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran
a. Pendidikan Agama
Meliputi : Pendidikan Agama Islam, Agama Kristen
Tujuan : Memberi wawasan terhadap keberagaman agama di Indonesia dan
meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa sesuai dengan keyakinan
agamanya masing-masing.
b. Kewarganegaraan dan Kepribadian
Meliputi : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)
Tujuan : Memberikan pemahaman terhadap siswa tentang kesadaran hidup
berbangsa dan bernegara dan pentingnya penanaman rasa persatuan dan
kesatuan.
c. Bahasa Indonesia
Tujuan : Membina keterampilan berbahasa secara lisan dan tertulis serta
dapat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman
terhadap ipteks.
d. Bahasa Inggris
Tujuan : Membina keterampilan berbahasa dan berkomunikasi secara lisan
dan tertulis untuk menghadapi perkembangan ipteks dalam menyongsong era
globalisasi.
e. Matematika
Tujuan : Memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar
matematika dalam rangka penguasaan ipteks.
f. Ilmu Pengetahuan Alam
Tujuan : Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada siswa untuk
menguasai dasar-dasar sains dalam rangka penguasaan ipteks.
g. Ilmu Pengetahuan Sosial
Tujuan : Memberikan pengetahuan sosiokultural masyarakat yang majemuk,
mengembangkan kesadaran hidup bermasyarakat, dan memiliki keterampilan
hidup secara mandiri.
h. Seni Budaya
Meliputi : Seni Musik dan Seni Tari
Tujuan : Mengembangkan apresiasi seni, daya kreasi, dan kecintaan pada
seni
i. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Tujuan : Menanamkan kebiasaan hidup sehat, meningkatkan kebugaran, dan
keterampilan dalam bidang olahraga, serta menanamkan rasa sportivitas,
tanggung jawab, disiplin, dan percaya diri pada siswa.
j. Keterampilan/Teknologi Informasi dan Komunikasi
Meliputi : Teknologi Informasi, dan Komunikasi (TIK)
Tujuan : Memberikan keterampilan di bidang teknologi informatika dan
keterampilan elektronika yang sesuai dengan bakat dan minat siswa.
2. Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk
keunggulan daerah, yang materinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran
lain dan atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri.
Muatan Lokal yang dilaksanakan di PKBM Fajar Inhil sebagai berikut
KOMPONEN
KELAS DAN ALOKASI WAKTU
VII VIII IX
Muatan Lokal
Budaya Melayu Riau 2 2 2
JUMLAH 2 2 2
C. Ketuntasan Belajar
KKM PKBM Fajar Inhil seperti yang tertera pada tabel berikut ini:
KOMPONEN
BOBOT SATUAN KREDIT KOMPETENSI
(SKK)
Tingkatan 5/ Derajat
Mahir 1
Setara Kls X
Tingkatan 6/ Derajat
Mahir 2 Setara Kls XI-
XII
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama Islam 70 70
2. Pendidikan Kewarganegaraan 70 70
3. Bahasa Indonesia 70 70
4. Bahasa Inggris 70 70
5. Matematika 70 70
6. Fisika 70 70
7. Biologi 70 70
8. Kimia 70 70
9. Sejarah 70 70
10. Geografi 70 70
11. Ekonomi 70 70
12. Sosiolologi 70 70
13. Seni Budaya 70 70
14. Penjas 70 70
15. Keterampilan/ TIK 70 70
B. Muatan Lokal
BMR
70 70
D. Kenaikan Kelas dan Kelulusan
a. Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Peserta didik
dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat, antara lain sebagai berikut.
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas
yang diikuti.
b. Minimal 3 mata pelajaran yang tidak tuntas
c. Kehadiran minimal 75 %
d. Melalui keputusan rapat dewan sekolah
b. Pelaksanaan Penilaian
Pelaksanaan penilaian hasil peserta didik dilaksanakan dalam beberapa tahap
yaitu :
1. Ulangan harian dilaksanakan setelah penyelesaian 1 KD atau lebih
2. Ulangan tengah semester dilaksanakan pada pertengahan semester
3. Ulangan akhir semester I, dilaksanakan pada akhir semester I
4. Ulangan kenaikan kelas, dilaksanakan pada akhir semester II
5. Ujian nasional dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh
Pemerintah.
c. Pelaporan Hasil Belajar
Pelaporan hasil belajar peserta didik berupa :
Laporan hasil ulangan akhir semester I dan II berupa buku rapor
d. Program Remedial dan Pengayaan
Remedial
1. Bagi siswa yang belum mencapai KKM untuk KD tertentu, maka siswa yang
bersangkutan harus diberikan layanan yang berupa program remedial
(perbaikan).
2. Cara pelaksanaan kegiatan remedial
Ada beberapa cara yang ditempuh oleh guru dalam pelaksanaan remedial,
yaitu :
a. Jika sebagian besar siswa belum dapat mencapai KKM pada KD
tertentu maka guru dapat melakukan kegiatan remedial secara klasikal
KD tersebut
b. Pemberian bimbingan secara khusus dan perorangan
c. Pemberian tugas-tugas
d. Pembelajaran model tutor sejawat
3. Materi dan waktu
a. Setelah mengikuti ujian harian
b. Setelah ujian semester khusus untuk KD terakhir yang ada pada
semester
Pengayaan (Enrichment)
Kondisi yang sebaliknya dari program remedial. Siswa yang lebih
cepat menguasai kompetensi yang ditetapkan mereka diberikan tambahan
dan pengetahuan maupun keterampilan sesuai dengan kapasitasnya
melalui program pengayaan.
a. Cara pelaksanaan kegiatan pengayaan
1) Pemberian bacaan tambahan atau berdiskusi yang bertujuan
memperluas wawasan KD tertentu
2) Pemberian tugas
3) Memberikan soal-soal latihan tambahan yang bersifat pengayaan
4) Membantu guru membimbing teman-temannya yang belum
mencapai ketuntasan.
b. Materi dan waktu pelaksanaan program pengayaan
1) Program pengayaan diberikan sesuai dengan KD yang dipelajari
2) Waktu pelaksanaan setelah ujian UH pada KD tertentu
3) Setelah mengikuti semester hanya yang berkaitan dengan KD
terakhir pada semester tersebut.
4) Tidak terdapat nilai di bawah KKM maksimal 3 mata pelajaran pada
semester yang diikuti.
5) Memiliki nilai minimal baik untuk aspek kepribadian, kelakuan, dan
kerajinan pada semester yang diikuti.
6) Persentase kehadiran siswa minimal 90 persen.
b. Kelulusan
1. Kelulusan dari Satuan Pendidikan
Sesuai dengan ketentuan PP No. 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), peserta
didik dinyatakan lulus setelah memenuhi persyaratan, antara lain :
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata
pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok
mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata
pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan
kesehatan;
c. lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi
d. lulus ujian nasional.
2. Kelulusan Ujian Nasional
1. Peserta didik dinyatakan lulus Ujian Sekolah (US) SMP apabila peserta
didik telah memenuhi criteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan
pendidikan berdasarkan perolehan nilai Sekolah
2. Nilai Sekolah diperoleh dari gabungan antara nilai US dan nilai rata-rata
rapor semester I s.d V dengan pembobotan 60 % untuk nilai US dan 40 %
untuk nilai rata-rata rapor
3. Kelulusan peserta didik dari UN berdasarkan dari NA
4. NA diperoleh dengan pembobotan 40 % untuk nilai Sekolah dari mata
pelajaran yang diujian nasionalkan dan 60 % dari nilai UN
E. Peserta Didik Baru
Persyaratan Siswa Baru yang diterapkan di PKBM Fajar Inhil adalah :
1. Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan oleh PKBM
2. Melampirkan Fotocopy ijazah, SKHU UASBN dan nilai rapor yang telah dilegalisir
(bagi siswa pindahan)
3. Melampirkan pas photo warna latar merah ukuran 3x4 = 10 lbr dan 2x3= 3 lbr
4. Melampirkan fotocopy KTP dan KK
5. Melampirkan Akte Kelahiran (khusus Paket A)
BAB IV
PENUTUP
Kurikulum PKBM Fajar Inhil pada awal tahun pelajaran 2018/2019 telah selesai
ditulis. Kurikulum ini dijadikan sebagai pedoman dan acuan dalam kegiatan belajar mengajar
di PKBM Fajar Inhil Tembilahan. Semoga kurikulum PKBM Fajar Inhil ini memenuhi syarat
sehingga rencana kami mengembangkan PKBM dapat terlaksana dengan baik. Kami juga
sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya tenaga pendidik,
kependidikan maupun para siswa serta masyarakat dapat memberikan kontribusi untuk
lebih baik lagi. Atas bantuan yang sudah diberikan kepada kami dari berbagai pihak, kami
mengucapkan banyak terima kasih. Semoga kurikulum ini mampu menjadi sarana bagi
sekolah untuk ikut mencerdaskan anak bangsa.

More Related Content

What's hot

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan PendidikanKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan PendidikanChi'onk Pemimpin
 
Kurikulum tingkat satuan pendidikan
Kurikulum tingkat satuan pendidikanKurikulum tingkat satuan pendidikan
Kurikulum tingkat satuan pendidikanJurnal Eukariotik
 
Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13fahmihid
 
Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006
Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006
Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006Walid Umar
 
Kurikulum baru (2013)
Kurikulum baru (2013)Kurikulum baru (2013)
Kurikulum baru (2013)Gus Fendi
 
Uu No 14 2005 Guru Dan Dosen
Uu No 14 2005 Guru Dan DosenUu No 14 2005 Guru Dan Dosen
Uu No 14 2005 Guru Dan DosenSuprijanto Rijadi
 
Uu No 20 2003 Sistem Pendidikan Nasional
Uu No 20 2003 Sistem Pendidikan NasionalUu No 20 2003 Sistem Pendidikan Nasional
Uu No 20 2003 Sistem Pendidikan NasionalSuprijanto Rijadi
 
2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)
2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)
2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)Harun Ar
 
6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi ppt
6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi ppt6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi ppt
6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi pptHarun Ar
 
Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006
Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006
Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006Walid Umar
 
Sistem Pendidikan Nasional Bab VII
Sistem Pendidikan Nasional Bab VIISistem Pendidikan Nasional Bab VII
Sistem Pendidikan Nasional Bab VIISusi Novita
 

What's hot (19)

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan PendidikanKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
 
Kurikulum tingkat satuan pendidikan
Kurikulum tingkat satuan pendidikanKurikulum tingkat satuan pendidikan
Kurikulum tingkat satuan pendidikan
 
Standar isi
Standar isiStandar isi
Standar isi
 
Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13Kurikulum sd 13
Kurikulum sd 13
 
Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006
Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006
Buku 1 - Akuntansi KTSP 2006
 
Program kesiswaan
Program kesiswaanProgram kesiswaan
Program kesiswaan
 
Ktsp farmasi
Ktsp farmasiKtsp farmasi
Ktsp farmasi
 
Kurikulum baru (2013)
Kurikulum baru (2013)Kurikulum baru (2013)
Kurikulum baru (2013)
 
Arti osis dan ekskul
Arti osis dan ekskulArti osis dan ekskul
Arti osis dan ekskul
 
577 keperawatan gigi smk
577 keperawatan gigi smk577 keperawatan gigi smk
577 keperawatan gigi smk
 
2 uu guru&dosen no.14tahun2005
2 uu guru&dosen no.14tahun20052 uu guru&dosen no.14tahun2005
2 uu guru&dosen no.14tahun2005
 
Ktsp
KtspKtsp
Ktsp
 
Uu No 14 2005 Guru Dan Dosen
Uu No 14 2005 Guru Dan DosenUu No 14 2005 Guru Dan Dosen
Uu No 14 2005 Guru Dan Dosen
 
Uu No 20 2003 Sistem Pendidikan Nasional
Uu No 20 2003 Sistem Pendidikan NasionalUu No 20 2003 Sistem Pendidikan Nasional
Uu No 20 2003 Sistem Pendidikan Nasional
 
2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)
2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)
2. Uu no.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (pdf)
 
3 bab 3
3 bab 33 bab 3
3 bab 3
 
6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi ppt
6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi ppt6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi ppt
6. Permendiknas no.22 tahun 2006 tentang standar isi ppt
 
Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006
Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006
Buku 1 - Desain dan Produksi Kria Tekstil - KTSP 2006
 
Sistem Pendidikan Nasional Bab VII
Sistem Pendidikan Nasional Bab VIISistem Pendidikan Nasional Bab VII
Sistem Pendidikan Nasional Bab VII
 

Similar to Standar isi. muatan standar khusus. 2.2.3

Kurikulum smk farmasi
Kurikulum smk farmasiKurikulum smk farmasi
Kurikulum smk farmasiMuhamad Fauzi
 
Ktsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumenKtsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumen33335
 
Kerangka dasar dan_struktur_kurikulum
Kerangka dasar dan_struktur_kurikulumKerangka dasar dan_struktur_kurikulum
Kerangka dasar dan_struktur_kurikulumGus Fendi
 
Program kerja-kesiswaan1
Program kerja-kesiswaan1Program kerja-kesiswaan1
Program kerja-kesiswaan1Hilmi Halim
 
Kurikulum sd 29 2015.2016a
Kurikulum sd 29  2015.2016aKurikulum sd 29  2015.2016a
Kurikulum sd 29 2015.2016aogie saputra
 
Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalirmasonghyekyo
 
kurikulum 2013 akuntansi
kurikulum 2013 akuntansikurikulum 2013 akuntansi
kurikulum 2013 akuntansiNorlaila66
 
62881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-201162881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-2011Hilmi Halim
 
62881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-201162881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-2011Hilmi Halim
 
Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)Pujiati Puu
 
Menganalisis kbk dan k onsep dasar ktsp
Menganalisis kbk dan k onsep dasar ktspMenganalisis kbk dan k onsep dasar ktsp
Menganalisis kbk dan k onsep dasar ktspWinda Zufri
 
KTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah BanjaranKTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah Banjaranarif widyatma
 

Similar to Standar isi. muatan standar khusus. 2.2.3 (20)

Kurikulum smk farmasi
Kurikulum smk farmasiKurikulum smk farmasi
Kurikulum smk farmasi
 
Ktsp mrebet 2 0910
Ktsp mrebet 2  0910Ktsp mrebet 2  0910
Ktsp mrebet 2 0910
 
Program kesiswaan
Program kesiswaanProgram kesiswaan
Program kesiswaan
 
Dokumen 1 yogi
Dokumen 1 yogiDokumen 1 yogi
Dokumen 1 yogi
 
Ktsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumenKtsp terdiri atas dua dokumen
Ktsp terdiri atas dua dokumen
 
Review ktsp2
Review ktsp2Review ktsp2
Review ktsp2
 
Kerangka dasar dan_struktur_kurikulum
Kerangka dasar dan_struktur_kurikulumKerangka dasar dan_struktur_kurikulum
Kerangka dasar dan_struktur_kurikulum
 
Program kerja-kesiswaan1
Program kerja-kesiswaan1Program kerja-kesiswaan1
Program kerja-kesiswaan1
 
Program kerja-kesiswaan1
Program kerja-kesiswaan1Program kerja-kesiswaan1
Program kerja-kesiswaan1
 
Kurikulum sd 29 2015.2016a
Kurikulum sd 29  2015.2016aKurikulum sd 29  2015.2016a
Kurikulum sd 29 2015.2016a
 
Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasional
 
kurikulum 2013 akuntansi
kurikulum 2013 akuntansikurikulum 2013 akuntansi
kurikulum 2013 akuntansi
 
62881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-201162881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-2011
 
62881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-201162881282 proker-kesiswaan-2011
62881282 proker-kesiswaan-2011
 
Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)
 
KTSP Indonesia
KTSP IndonesiaKTSP Indonesia
KTSP Indonesia
 
Menganalisis kbk dan k onsep dasar ktsp
Menganalisis kbk dan k onsep dasar ktspMenganalisis kbk dan k onsep dasar ktsp
Menganalisis kbk dan k onsep dasar ktsp
 
KTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah BanjaranKTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah Banjaran
 
PEDOMAN PENYUSUNAN KTSP
PEDOMAN PENYUSUNAN KTSPPEDOMAN PENYUSUNAN KTSP
PEDOMAN PENYUSUNAN KTSP
 
Program kesiswaan
Program kesiswaanProgram kesiswaan
Program kesiswaan
 

Recently uploaded

UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxheru687292
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxsitifaiza3
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxchleotiltykeluanan
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 

Recently uploaded (9)

UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 

Standar isi. muatan standar khusus. 2.2.3

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. RASIONAL 1. Latar Belakang Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan pendidikan tertentu tersebut mencakup tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik. Oleh karena itu, kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk disesuaikan dengan program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi daerah. Pengembangan Kurikulum PKBM Fajar Inhil mengacu pada standar nasional pendidikan bertujuan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Dua unsur standar nasional pendidikan, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum. 2. Landasan Hukum a. Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional b. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan c. Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi d. Permendiknas No 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi Lulusan e. Permendiknas No. 24/2006 tentang pelaksanaan Permendiknas No. 22 dan 23
  • 2. B. Prinsip-Prinsip Kurikulum Kkurikulum PKBM Fajar Inhil dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut: 1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya Kkurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik. 2. Beragam dan Terpadu Kkurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status social ekonomi, dan jender. Kkurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kkurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antarsubstansi. 3. Tanggap Terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni Kkurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kkurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
  • 3. 4. Relevan Dengan Kebutuhan Kehidupan Pengembangan kkurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan. 5. Menyeluruh dan Berkesinambungan Substansi kkurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan. 6. Belajar Sepanjang Hayat Kkurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik agar mampu dan mau belajar yang berlangsung sepanjang hayat. Kkurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya. 7. Seimbang antara kepentingan Nasional dengan Kepentingan Daerah Kkurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
  • 4. BAB II TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN A. Tujuan Tujuan pendidikan menengah adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. B. Visi Sekolah Terwujudnya masyarakat pembelajar yang kreatif, cerdas, trampil, produktif dan mandiri sejahtera lahir batin berlandaskan iman dan takwa. C. Misi Sekolah 1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif, sesuai dengan potensi yang dimiliki. 2. Menumbuhkan semangat berkarya secara intensif kepada warga belajar. 3. Mendorong dan membantu setiap warga belajar untuk mengenali potensi dirinya, sehingga dapat berkembang secara optimal. 4. Memberikan pemahaman dalam penerapan ilmu pengetahuan dan tekhnologi. 5. Menumbuhkan dan mendorong berkembangnya potensi kemandirian warga belajar baik dalam bekerja maupun berusaha dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. 6. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut dan budaya bangsa sehingga terbangun warga belajar yang kompeten dan berakhlak mulia.
  • 5. BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KKURIKULUM A. Struktur Kkurikulum Struktur dan muatan Kkurikulum PKBM Fajar Inhil pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang tertuang dalam Standar Isi, meliputi lima kelompok mata pelajaran, antara lain sebagai berikut : 1. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia. 2. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian. 3. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. 4. Kelompok mata pelajaran estetika. 5. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan. Struktur Kkurikulum PKBM Fajar Inhil : KOMPONEN BOBOT SATUAN KREDIT KOMPETENSI (SKK) Tingkatan 5/ Derajat Mahir 1 Setara Kls X Tingkatan 6/ Derajat Mahir 2 Setara Kls XI-XII Jlh A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama Islam 2 4 6 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 4 6 3. Bahasa Indonesia 4 8 12 4. Bahasa Inggris 4 8 12 5. Matematika 4 8 12 6. Fisika 2 - 2 7. Biologi 2 - 2
  • 6. 8. Kimia 2 - 2 9. Sejarah 1 3 4 10. Geografi 1 7 8 11. Ekonomi 2 8 10 12. Sosiolologi 2 8 10 13. Seni Budaya 2 4 6 14. Penjas 2 4 6 15. Keterampilan/ TIK 2 4 2 C. Muatan Lokal Pertanian 2 2 2 C. Pengembangan Diri 2* 2* 2* JUMLAH 38 70 108 B. Muatan Kurikulum 1. Mata Pelajaran a. Pendidikan Agama Meliputi : Pendidikan Agama Islam, Agama Kristen Tujuan : Memberi wawasan terhadap keberagaman agama di Indonesia dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa sesuai dengan keyakinan agamanya masing-masing. b. Kewarganegaraan dan Kepribadian Meliputi : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Tujuan : Memberikan pemahaman terhadap siswa tentang kesadaran hidup berbangsa dan bernegara dan pentingnya penanaman rasa persatuan dan kesatuan.
  • 7. c. Bahasa Indonesia Tujuan : Membina keterampilan berbahasa secara lisan dan tertulis serta dapat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman terhadap ipteks. d. Bahasa Inggris Tujuan : Membina keterampilan berbahasa dan berkomunikasi secara lisan dan tertulis untuk menghadapi perkembangan ipteks dalam menyongsong era globalisasi. e. Matematika Tujuan : Memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar matematika dalam rangka penguasaan ipteks. f. Ilmu Pengetahuan Alam Tujuan : Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada siswa untuk menguasai dasar-dasar sains dalam rangka penguasaan ipteks. g. Ilmu Pengetahuan Sosial Tujuan : Memberikan pengetahuan sosiokultural masyarakat yang majemuk, mengembangkan kesadaran hidup bermasyarakat, dan memiliki keterampilan hidup secara mandiri. h. Seni Budaya Meliputi : Seni Musik dan Seni Tari Tujuan : Mengembangkan apresiasi seni, daya kreasi, dan kecintaan pada seni i. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tujuan : Menanamkan kebiasaan hidup sehat, meningkatkan kebugaran, dan keterampilan dalam bidang olahraga, serta menanamkan rasa sportivitas, tanggung jawab, disiplin, dan percaya diri pada siswa. j. Keterampilan/Teknologi Informasi dan Komunikasi
  • 8. Meliputi : Teknologi Informasi, dan Komunikasi (TIK) Tujuan : Memberikan keterampilan di bidang teknologi informatika dan keterampilan elektronika yang sesuai dengan bakat dan minat siswa. 2. Muatan Lokal Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran lain dan atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri. Muatan Lokal yang dilaksanakan di PKBM Fajar Inhil sebagai berikut KOMPONEN KELAS DAN ALOKASI WAKTU VII VIII IX Muatan Lokal Budaya Melayu Riau 2 2 2 JUMLAH 2 2 2 C. Ketuntasan Belajar KKM PKBM Fajar Inhil seperti yang tertera pada tabel berikut ini: KOMPONEN BOBOT SATUAN KREDIT KOMPETENSI (SKK) Tingkatan 5/ Derajat Mahir 1 Setara Kls X Tingkatan 6/ Derajat Mahir 2 Setara Kls XI- XII A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama Islam 70 70
  • 9. 2. Pendidikan Kewarganegaraan 70 70 3. Bahasa Indonesia 70 70 4. Bahasa Inggris 70 70 5. Matematika 70 70 6. Fisika 70 70 7. Biologi 70 70 8. Kimia 70 70 9. Sejarah 70 70 10. Geografi 70 70 11. Ekonomi 70 70 12. Sosiolologi 70 70 13. Seni Budaya 70 70 14. Penjas 70 70 15. Keterampilan/ TIK 70 70 B. Muatan Lokal BMR 70 70 D. Kenaikan Kelas dan Kelulusan a. Kriteria Kenaikan Kelas Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat, antara lain sebagai berikut. a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas yang diikuti. b. Minimal 3 mata pelajaran yang tidak tuntas c. Kehadiran minimal 75 % d. Melalui keputusan rapat dewan sekolah
  • 10. b. Pelaksanaan Penilaian Pelaksanaan penilaian hasil peserta didik dilaksanakan dalam beberapa tahap yaitu : 1. Ulangan harian dilaksanakan setelah penyelesaian 1 KD atau lebih 2. Ulangan tengah semester dilaksanakan pada pertengahan semester 3. Ulangan akhir semester I, dilaksanakan pada akhir semester I 4. Ulangan kenaikan kelas, dilaksanakan pada akhir semester II 5. Ujian nasional dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh Pemerintah. c. Pelaporan Hasil Belajar Pelaporan hasil belajar peserta didik berupa : Laporan hasil ulangan akhir semester I dan II berupa buku rapor d. Program Remedial dan Pengayaan Remedial 1. Bagi siswa yang belum mencapai KKM untuk KD tertentu, maka siswa yang bersangkutan harus diberikan layanan yang berupa program remedial (perbaikan). 2. Cara pelaksanaan kegiatan remedial Ada beberapa cara yang ditempuh oleh guru dalam pelaksanaan remedial, yaitu : a. Jika sebagian besar siswa belum dapat mencapai KKM pada KD tertentu maka guru dapat melakukan kegiatan remedial secara klasikal KD tersebut b. Pemberian bimbingan secara khusus dan perorangan
  • 11. c. Pemberian tugas-tugas d. Pembelajaran model tutor sejawat 3. Materi dan waktu a. Setelah mengikuti ujian harian b. Setelah ujian semester khusus untuk KD terakhir yang ada pada semester Pengayaan (Enrichment) Kondisi yang sebaliknya dari program remedial. Siswa yang lebih cepat menguasai kompetensi yang ditetapkan mereka diberikan tambahan dan pengetahuan maupun keterampilan sesuai dengan kapasitasnya melalui program pengayaan. a. Cara pelaksanaan kegiatan pengayaan 1) Pemberian bacaan tambahan atau berdiskusi yang bertujuan memperluas wawasan KD tertentu 2) Pemberian tugas 3) Memberikan soal-soal latihan tambahan yang bersifat pengayaan 4) Membantu guru membimbing teman-temannya yang belum mencapai ketuntasan. b. Materi dan waktu pelaksanaan program pengayaan 1) Program pengayaan diberikan sesuai dengan KD yang dipelajari 2) Waktu pelaksanaan setelah ujian UH pada KD tertentu 3) Setelah mengikuti semester hanya yang berkaitan dengan KD terakhir pada semester tersebut. 4) Tidak terdapat nilai di bawah KKM maksimal 3 mata pelajaran pada semester yang diikuti.
  • 12. 5) Memiliki nilai minimal baik untuk aspek kepribadian, kelakuan, dan kerajinan pada semester yang diikuti. 6) Persentase kehadiran siswa minimal 90 persen. b. Kelulusan 1. Kelulusan dari Satuan Pendidikan Sesuai dengan ketentuan PP No. 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), peserta didik dinyatakan lulus setelah memenuhi persyaratan, antara lain : a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran; b. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan; c. lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi d. lulus ujian nasional. 2. Kelulusan Ujian Nasional 1. Peserta didik dinyatakan lulus Ujian Sekolah (US) SMP apabila peserta didik telah memenuhi criteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan perolehan nilai Sekolah 2. Nilai Sekolah diperoleh dari gabungan antara nilai US dan nilai rata-rata rapor semester I s.d V dengan pembobotan 60 % untuk nilai US dan 40 % untuk nilai rata-rata rapor 3. Kelulusan peserta didik dari UN berdasarkan dari NA 4. NA diperoleh dengan pembobotan 40 % untuk nilai Sekolah dari mata pelajaran yang diujian nasionalkan dan 60 % dari nilai UN
  • 13. E. Peserta Didik Baru Persyaratan Siswa Baru yang diterapkan di PKBM Fajar Inhil adalah : 1. Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan oleh PKBM 2. Melampirkan Fotocopy ijazah, SKHU UASBN dan nilai rapor yang telah dilegalisir (bagi siswa pindahan) 3. Melampirkan pas photo warna latar merah ukuran 3x4 = 10 lbr dan 2x3= 3 lbr 4. Melampirkan fotocopy KTP dan KK 5. Melampirkan Akte Kelahiran (khusus Paket A)
  • 14. BAB IV PENUTUP Kurikulum PKBM Fajar Inhil pada awal tahun pelajaran 2018/2019 telah selesai ditulis. Kurikulum ini dijadikan sebagai pedoman dan acuan dalam kegiatan belajar mengajar di PKBM Fajar Inhil Tembilahan. Semoga kurikulum PKBM Fajar Inhil ini memenuhi syarat sehingga rencana kami mengembangkan PKBM dapat terlaksana dengan baik. Kami juga sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya tenaga pendidik, kependidikan maupun para siswa serta masyarakat dapat memberikan kontribusi untuk lebih baik lagi. Atas bantuan yang sudah diberikan kepada kami dari berbagai pihak, kami mengucapkan banyak terima kasih. Semoga kurikulum ini mampu menjadi sarana bagi sekolah untuk ikut mencerdaskan anak bangsa.