ppt sosiologi "kelompok Sosial" Sosiologi kelas XI ipsRista airen
materi kelas XI ips mengenai sub bab kelompok sosial yang telah di ringkas sedemikian rupa untuk memenuhi tugas sekaligus untuk mempermudah pemahaman dan belajar.
ppt sosiologi "kelompok Sosial" Sosiologi kelas XI ipsRista airen
materi kelas XI ips mengenai sub bab kelompok sosial yang telah di ringkas sedemikian rupa untuk memenuhi tugas sekaligus untuk mempermudah pemahaman dan belajar.
Power Point berikut terkait dengan :
1. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Pancasila Sebagai System Etika
2. Mengapa Diperlukan Pancasila Sebagai Sistem Etika
3. Menggali Sumber Historis, Sosiologi, Politis Tentang Pancasila Sebagai System Etika
4. Membangun Argument Tentang Dinamika Dan Tantangan Pancasila Sebagai System Etika
5. Mendeskripsikan Esensi Dan Urgensi Pancasila Sebagai System Etika
PKN Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaBellaNindaThania
Menjelaskan tentang kejadian maupun peristiwa yang terjadi pada masa sebelum kemerdekaan, sesudah kemerdekaa, orde lama, orde baru dan masa reformasi serta nilai yang dapat diambil pada setiap masanya
Materi PPKN Kelas XI tingkat SMA/MA. Menjelaskan mengenai definisi atau makna Demokrasi, Bentuk-bentuk demokrasi yang diterapkan oleh berbagai negara di dunia dan prinsip serta ciri negara penganut asas demokrasi.
Power Point berikut terkait dengan :
1. Menelusuri Konsep Dan Urgensi Pancasila Sebagai System Etika
2. Mengapa Diperlukan Pancasila Sebagai Sistem Etika
3. Menggali Sumber Historis, Sosiologi, Politis Tentang Pancasila Sebagai System Etika
4. Membangun Argument Tentang Dinamika Dan Tantangan Pancasila Sebagai System Etika
5. Mendeskripsikan Esensi Dan Urgensi Pancasila Sebagai System Etika
PKN Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaBellaNindaThania
Menjelaskan tentang kejadian maupun peristiwa yang terjadi pada masa sebelum kemerdekaan, sesudah kemerdekaa, orde lama, orde baru dan masa reformasi serta nilai yang dapat diambil pada setiap masanya
Materi PPKN Kelas XI tingkat SMA/MA. Menjelaskan mengenai definisi atau makna Demokrasi, Bentuk-bentuk demokrasi yang diterapkan oleh berbagai negara di dunia dan prinsip serta ciri negara penganut asas demokrasi.
hukum taqlifi agama islam. menerangkan semua hukum-hukum islam dalam satu powerpoint. semoga bermanfaat bagi kalian yang mendownloadnya terima kasih :)
Dasar-dasar ilmu sosial yang biasa kita pelajari meliputi banyak hal, artikel ini sedikit memebahas dari sudut pandang perkenalan awal dari ilmu sosial
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. A. Deskripsi tentang Sosiologi
1. Asal Usul Sosiologi
ื Menurut Peter L. Berger , pemikiran sosiologi
berkembang ketika masyarakat menghadapi ancaman atau
biasa disebut threats to the taken-for-granted world.
ื L. Laeyendecker mengaitkan kelahiran
sosiologi dengan perubahan yang melanda daerah Eropa
Barat pada abad pertengahan
3. ื Pendapatyang dikemukakan L. Laeyendeker yang dianggap turut mendorong
pertumbuhanSosiologi :
1. Revolusi politik
2. Revolusi industri dan munculnya kapitalisme
3. Munculnya sosialisme
4. Urbanisasi secara besar-besaran
5. Perubahandi bidang keagamaan
6. Pertumbuhan ilmu pengetahuan
ื Bapak Sosiologi adalah Augeste Comte
ื Beberapa pendekatan para ahli bagi perkembanganSosiologi :
» Herbert Spencer , memperkenalkan pendekatan analogi organik
» Karl Marx , memperkenalkanpendekatan materialisme dialektis
» Emile Durkheim , memperkenalkanpendekatan fungsional
» Max Weber , memperkenalkan pendekatan verstehen (pemahaman)
4. ๒ Pengertian sosiologi menurut beberapa sosiolog
» Auegeste Comte, Sosiologi mempelajari kemajuan dan perubahan
sosial
» Emile Durkheim, Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari fakta-fakta
sosial
» Herbert Spencer, Sosiologi mempelajari tumbuh, bangun, dan
kewajiban masyarakat
» Max Weber , Sosiologi adalah ilmu yang berupaya memahami
tindakan-tindakan sosial
» John J. Macionis , Sosiologi adalah studi sistematis mengenai
masyarakat manusia
5. ื Obyek Sosiologi adalah masyarakat
ื Manusia dipandang sebagai zoon politicon
ื Manusia terbentuk karena hasrat :
1. Hasrat sosial
2. Hasrat bergaul
3. Hasrat memberitahukan
4. Hasrat meniru
5. Hasrat berjuang
6. Hasrat bersatu
7. Kesamaan keturunan dan keyakinan
6. a. Kebutuhan primer
kebutuhan manusia yang erat kaitannya dengan
jasmani.
b. Kebutuhan sosial atau psikologis
kebutuhan yang timbul karena pergaulan.
c. Kebutuhan intergratif
Kebutuhan terpadu yang terdiri atas berbagai
macam kebutuhan yang telah dibahas sebelumnya
d. Gregariousness
Manusia membutuhkan orang lain untuk
bekerja sama
7. Sosiologi sebagai ilmu
mempunyai beberapa ciri :
1. Empiris, didasarkan pada observasi dan akal
sehat
2. Teoritis, selalu berusaha menyusun abstraksi
dari hasil observasi yang konkret di
lapangan
3. Komulatif, teori-teori Sosiologi dibentuk
berdasarkan teori yang sudah ada
4. Nonetis, yang dipersoalkan dalam Sosiologi
bukanlah baik atau buruknya fakta
maupun fenomena tertentu
8. a. Sosiologi adalah sebagai ilmu
b. Sosiologi bukan merupakan disiplin ilmu normatif,
melainkan disiplin ilmu kategoris
c. Sosiologi termasuk pengetahuan murni bukan ilmu
pengetahuan terapan
d. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan abstrak
e. Sosiologi bertujuan menghasilkan pengertian pengertian
dan pola-pola umum, serta mencar prinsip-prinsip dan
hukum-hukum umum
f. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang empiris dan
rasional
g. Sosiolgi merupakan ilmu pengetahuan umum, bukan
pengetahuan umum
9. Berdasarkan kekhususan ruang lingkupnya,
Sosiologi diklasifikasikan menjadi :
a. Sosiologi Umum
mempelajari dan menyelidiki tingkah laku manusia
b. Sosiologi Khusus
mempelajari dan menyelidiki berbagai aspek kehidupan
masyrakat.
Meliputi :
† Sosiologi agama
† Sosiologi ekonomi
† Sosiologi gender (perbedaan psikologis, sosial, serta budaya
antara laki-laki dan perempuan)
10. † Sosiologi hukum
† Sosiologi industri
† Sosiologi kependudukan
† Sosiologi pedesaan
† Sosiologi perkotaan
† Sosiologi pembangunan
† Sosiologi politik
12. a. Emile Durkheim (1858-1917)
Pokok pembahasan Sosiologi adalah
fakta-fakta sosial. Dalam bukunya yang berjudul
Rules of Sociological Method (1965), Durkheim
mengatakan bahwa bunuh diri juga dapat
disebabkan fakta sosial :
1. Altruistic Suicide
Integrasi sosial yang terlalu kuat
2. Egoistic Suicide
Integrasi sosial yang terlalu lemah
3. Anomic Suicide
Karena masyarakat tidak memberi
pegangan lagi bagi anggotanya
13. b. Max Weber (1864-1920)
menurut Max Weber, Sosiologi membahas
tindakan sosial.
Tindakan sosial dapat dibedakan menjadi :
1. Tindakan Rasional Instrumental
2. Tindakan Rasional yang Berorientasi Nilai
3. Tindakan Tradisional
4. Tindakan Afektif
c. Karl Marx (1818-1883)
sumbangan pemikirannya yang penting
adalah pembagian masyarakat praindustri terdiri atas
2 kelas, yaitu kelompok borjuis dan proletar
14. d. C. Wright Mills (1916-1962)
Pokok bahasan Sosiologi menurut C. Wright
Mills adalah khayalan Sosiologis ( the sociological
imagination). Alat untuk melakukan khayalan
sosiologis adalah troubles (masalah) dan issues
(hal yang ada diluar jangkauan kehidupan pribadi
individu)
e. Peter L. Berger
Pokok pembahasan Sosiologi menurut Peter
L. Berger adalah pengungkapan realitas sosial
16. a. Paradigma Fakta Sosial
Fakta Sosial menurut Emile Durkheim dapat
dibedakan menjadi :
1. Bentuk material
sesuatu yang dapat disimak, ditangkap dan
diobservasi
2. Bentuk nonmaterial
Hanya muncul dalam kesadaran manusia
# Ada 4 varian teori yang tergabung dalam paradigma fakta
sosial :
1. Teori Fungsional Struktural
2. Teori Konflik
3. Teori Sistem
4. Teori Sosiologi Makro
17. b. Paradigma Definisi Sosial
Paradigma ini mengacu pada sesuatu yang ditegaskan oleh Max Weber,
intinya adalah “tindakan yang penuh arti”, artinya sesuatu tindakan haruslah
mempunyai makna atau arti subyektif bagi dirinya dan diarahkan kepada tindakan
orang lain.
# Ada 3 teori yang termasuk paradigmaDefinisiSosial :
1. Teori Aksi
2. Teori Interaksionisme Simbolik
3. Teori Fenomenologi
C. Paradigma Perilaku Sosial
Pokok persoalan Paradigma Perilaku Sosial adalah tingkah laku individu
dalam hubungannya dengan faktor lingkungan
# Ada 2 teori yang termasuk Paradigma Perilaku Sosial :
1. Teori Behavioral
2. Teori Pertukaran
18.
19. a. Perencanaan Sosial
kegiatan untuk mempersiapian masa depan
kehidupan masyarakat secara ilmiah dan bertujuan untuk
mengatasi berbagai hambatan
b. Penelitian
Sosiologi memiliki kelebihan dibandingkan ilmu-ilmu
yang lain karena :
1. Memahami simbol kata-kata,kode,serta berbagai
istilah yang digunakan oleh masyarakat
2. Pemahaman terhadap pola-pola tingkah laku
3. Kemampun untuk mempertimbangkan berbagai
fenomena sosial
4. Kemampuan melihat kecenderungan-kecenderungan
arah perubahan pola tingkah laku
5. Kehati-hatian dalam menjaga pemikiran yang rasional
20. c. Pembangunan
merupakan suatu proses perubahan di
segala bidang kehidupan yang dilakukan secara
sengaja berdasarkan suatu rencana tertentu yang
bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup rakyat,
baik secara material maupun secara spritual
d. Pemecahan Masalah Sosial
Ketidakserasian antara unsur-unsur sosial
yang membahayakan kehidupan masyarakat
21. Antara lain :
a. Kriminologi, mengkaji tindak kriminal dan penyebabnya
serta usaha-usaha pengembangan berbagai
pencegahan kejahatan
b. Demografi, mempelajari bentuk, komposisi dan
persabaran populasi manusia
c. Ekologi manusia, mempelajari struktur lingkungan
perkotaan dan pola-pola penempatan `
serta pertumbuh penduduknya
d. Ekologi politik, mempelajari cara-cara seseorang
mendapatkan dan menggunakan
kekuasaan dalam suatu sistem politik
e. Psikologi sosial, mempelajari tingkah laku sosial yang
dilakukan oleh individu dan
hubungannya dengan individu lain
22. 1. Masyarakat
Pengertian masyarakat menurut beberapa ahli Sosiologi :
a. Emile Durkheim
Masyarakat adalah suatu kenyataan objektif individu-individu yang
merupakan anggota-anggotanya
b. J.L. Gillin-J.P. Gillin
Masyarakat adalah kelompok manusia yang terbesar dan
mempunnyai kebiasaan, tradisi, sikap, serta perasaan persatuan yang sama
c. Karl marx
Masyarakat adalah suatu struktur yang menderita ketegangan
organisasi maupun perkembangan
d. Max Weber
Masyarakat merupakan suatu struktur atau aksi yang pada pokoknya
ditentukan oleh harapan dan nilai-nilai yang domain pada warganya
e. Selo Soemardjan
Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan
menghasilkan kebudayaan
23. • Menurut Soerjono Soekanto, unsur-unsur sebuah masyarakat:
¤ Terdapat sekurang-kurangnya dua orang manusia
yang hidup bersama
¤ Mereka berhubungan dalam waktu yang cukup lama
¤ Mereka sadar bahwa mereka merupakan suatu kesatuan
¤ Mereka merupakan suatu sistem hidup bersama
24. Menurut Marion-Levy ada kriteria yang harus terpenuhi agar suatu
kelompok dapat disebut masyarakat :
¤ Kemampuan bertahan yang melebihi masa hidup anggotanya
¤ Perekrutan seluruh atau sebagian anggotanya melalui
reproduksi atau kelahiran
¤ Adanya sistem tindakan utama
¤ Kesetiaan pada suatu sistem tindakan utama secara bersama-
sama
25. a. Masyarakat Tradisional
• adalah masyarakat yang kehidupannya masih didominasi oleh adat
istiadat lama sebagai warisan nenek moyang.
• Kebudayaan masyarakat tradisional tidak mengalami perubahan
mendasar.
• Ciri yang paling pokok adalah ketergantungan masyarakat tradisional
terhadap lingkungan alam
• Pada masyarakat tradisional, hubungan dengan lingkungan alam secara
khusus dapat dibedakan menjadi dua hal, yaitu hubungan langsung dengan alam
dan kehidupan dalam konteks yang agraris
26. » Kepercayaan dan Pengetahuan
» Perasaan
» Tujuan
» Kedudukan dan Peran
» Kaidah atau Norma
» Tingkat atau Pangkat
» Kekuasaan
» Sanksi
» Fasilitas (sarana)
27. Pola kehidupan masyarakat tradisional
ditentukan oleh faktor-faktor :
× Ketergantungan pada alam
× Tingkat kemajuan teknis dalam hal penguasaan dan pemanfaatan alam
× Struktur sosial yang berkaitan dengan sosial geografis serta struktur
kepemilikan dan penggunaan tanah
28. Ciri-Ciri Masyarakat Tradisional
• Hubungan dengan keluarga dan masyarakat setempat sangat kuat
• Organisasi sosial pada pokoknya didasarkan pada adat istiadat
• Kepercayaan kuat terhadap kekuatan-kekuatan ghaib
• Tidak ada lembaga-lembaga khusus untuk memberi pendidikan dalam
bidang teknologi
• Tingkat buta huruf relatif tinggi
• Hukum yang berlaku umumnya tidak tertulis, tidak kompleks, tetapi
pokok-pokoknya tetap diketahui dan dipahami oleh masyarakat
• Sebagian besar kegiatan ekonominya meliputi produksi untuk konsumsi
terbatas
• Kegiatan ekonomi dan sosial yang memerlukan kerja sama dilakukan
secara tradisional dengan gotong royong
29. b. Masyarakat Modern
• adalah masyarakat yang sebagian besar warganya
mempunyai orientasi nilai budaya yang terarah pada kehidupan dan
peradapan masa kini
• perubahan adat istiadat ini terjadi sebagai akibat masuknya
pengaruh kebudayaan dari luar yang membawa kemajuan terutama
pada bidang ilmu pengetahuan dan teknologi
30. • Alex Inkeles menyatakan bahwa manusia modern
memiliki berbagai karakteristik pokok sebagai berikut :
» Terbuka terhadap pengalaman baru
» Memiliki sikap untuk semakin independen terhadap berbagai bentuk
otoritas tradisional
» Percaya terhadap ilmu pengetahuan
» Memiliki orientasi mobilitas dan ambisi hidup yang tinggi
» Aktif dalam terlibat percaturan politik
31. 2. Komunitas
• George Hillery Jr. Menemukan sebagian besar definisi
memfokuskan makna komunitas sebagai :
» Persamaan tempat tinggal
» Ikatan kolektif
» Interaksi Gillery Jr. Merumuskan pengertian komunitas
sabagai orang-orang yang hidup di suatu wilayah tertentu dengan ikatan
bersama dan satu dengan yang lain saling bereaksi
32. 3. Kelompok Sosial
Beberapa ahli Sosiologi memberikan definisi tentang kelompo sosial :
a. Douglas J. Goodman
Kelompok dapat didefinisikan sebagai dua orang atau lebih yang
memiliki kesamaan identitias dan berinteraksi satu sama lain
b. Robert K. Merton
Sekolompok orang yang saling berinteraksi sesuai dengan pola
yang telah mapan disebut kelompok sosial
33. • Dalam Oxford Dicstionary Sociology 2nd Edition, disebutkan bahwa kelompok
sosial adalah sejumlah individu, dimaknai dengan kriteria keanggotaan baik secara formal
maupun informal yang memiliki kesadaran bersama dan dipersatukan oleh pola interaksi
yang relatif stabil
• Penggolongan kelompok sosial dapat dibedakan :
a. Menurut Jumlah Anggota Kelompok
× Kelompok sosial yang kecil ( keluarga inti)
× Kelompok sosial yang besar (marga, bangsa, dan negara)
b. Menurut Proses Terbentuknya
× Kelompok semu (khalayak ramai)
• Proses terbentuknya bersifat sementara
• Contoh : ¤ Massa atau kerumunan
¤ Publik atau khalayak ramai
34. × Kelompok nyata ( Organisasi Sosial)
• Kehadirannya selalu konstan atau tetap
• Dibentuk secara terorganisasi untuk kepentingan tertentu
• Contohnya : asosiasi atau perkumpulan
C. Menurut Erat Tidaknya Ikatan Kelompok
× Kelompok Paguyupan (gemeinschaft)
• Memiliki budaya gotong royong tanpa pamrih
• Memiliki ciri-ciri ikatan kebersamaan yang kuat
• Sering dikaitkan dengan masyarakat desa
• Didasari oleh kesetiakawanan sosial dan kegotongroyongan
yang sangat kuat
35. × Kelompok Patembayan (Gesellschaft)
• Kumpulan individu yang berinteraksi karena saling
membutuhkan
• Identik dengan masyarakat kota
• Sengaja dibntuk dan diorganisasikan oleh sejumlah orang
untuk memenuhi kepentingan tertentu
• Contoh : - di bidang ekonomi
- di bidang politik
- di bidang profesi
36. » Menurut beberapa ahli Sosiologi, Kelompok dapat dibedakan :
a. Klasifikasi Bierstendt
Robert Bierstendt membedakan kelompok sosial :
† Kelompok Asosiasi
Anggotanya memiliki kesadaran jenis, persamaan kepentingan,
adanya kontak serta informasi dan adanya ikatan organisasi formal
† Kelompok Sosial
Memiliki kesadaran jenis dan berhubungan satu dengan yang lain
tapi tidak ada ikatan organisasi formal
† Kelompok Kemasyarakatan
Hanya memilki kesadaran akan persamaan diantara mereka
† Kelompok Statistik
Hanya ada dalam arti analisis dan merupakan hasil ciptaan para
ilmuan sosial
37. b. Klasifikasi W.G. Sumner
dibedakan menjadi 2, yaitu :
† Kelompok Dalam
Dijumpai persahabatan, kerja sama, keteraturan, dan kedamaian
† Kelompok Luar
Cenderung ditandai kebencian, permusuhan ataupun perang
C. Klasifikasi Merton
Robert K. Merton membagi kelompok sebagai berikut :
† Kelompok Acuan
Berperan sebagi acuanh seseorang untuk bersikap, menilai, dan bertindak
† Kelompok keanggotaan (membership group)
Keanggotaan seseorang yang memiliki identitas bersama tanpa
menjadikan kelompok itu sebagai acuan
38. 1. Silogisme Aristoteles atau Metode Deduktif
• Premis Mayor : Semua manusia tidak luput dari kesalahan
• Premis Minor : Aristoteles adalah manusia
• Kesimpulan : Aristotelestidak luput dari kesalahan
~ Kelemahannya adalahsulit untuk memastikan kebenaran Premis
Mayor
2. Metode Induktif
Menurut Hadari Nawawi, penggunaanmetode yang tepat dalam meneliti suatu
realitassosial akan memberikan beberapa manfaat :
• Menghindari pemecahan masalahtanpa hanya mengira-ngira
• Menghindari cara pemecahan masalahyang bersifat coba-coba
• Meningkatkansifat obyektif dalam menggali kebenaran
39. » Berdasarkan masa berlangsungnya masalah :
1. Cross Sectional Studies
Studi tentang masyarakat yang dibatasi pada satu obyek
dan waktu tertentu
2. Longitudinal Studies
Studi yang berusaha mengungkap akibat dari suatu peristiwa
yang berlangsung relatif lama
3. Ex-post Facto Studies
Metode yang berusaha menelaah masalah masa lalu yang
dianggap sebagai penyebab
40. » Berdasarkan jenis dan kualitas data yang ingin diperoleh
1. Metode Kuantitatif
• Bersifat mengumpulkan data yang dapat diukur
• Dapat berupa deskripsi statistik atau studi
kolerasional (hubungan sebab akibat)
2. Metode Kualitatif
• Mengutamakan segi kualitas data
41. » Sejumlah alat yang lazim digunakan dalam
penelitian Sosiologi :
1. Angket
Dengan mengajukan sejumlah pertanyaan yang diberikan
kepada sekolompok orang.
† Kelebihan :
• Tidak memerlukan kehadiran peneliti
• Dapat dibagikan secara serentak
• Bisa dibuat anonim
42. 2. Wawancara (Interview)
Pengajuan pertanyaan secara tatap muka.
† Ditinjau dari pelaksanaannya,dapat dibedakan menjadi :
• Wawancara bebas
Pewawancara bebas bertanya apa saja dengan panduan
yang tidak terperinci
• Wawancara Terpimpin
Pewawancara sudah memiliki sederer pertanyaan lengkap
dan terperinci untuk ditanyakan
• Wawancara Bebas Terpimpin
Pewawancara hanya membuat pedoman secara garis besar
tentang hal-hal yang akan ditanyakan
43. 3. Pengamatan (observasi)
Peneliti mengamati secara langsungperilakupara objek penelitinya
† Menurut pelaksanaannya, dapat dibedakan menjadi :
a. Observasi partisipasi
b. Observasi nonpartisipasi
4. Studi Kepustakaan
Biasanya digunakanuntuk mendukungdata yang telahdiperoleh melalui instrumenlainnya.
Fungsi studi kepustakaan :
a. Membantu dalam proses penelitian
b. Mengetahui kekurangan yangmungkin ada dalam kegiatan
penelitian
c. Mempertajam pembahasantentangpermasalahpenelitian
† Yang dapat dijadikan sumber pengumpulan data perlu memenuhi unsur-unsur :
a. Apa adanya
b. Tidak memihak
c. Akitual