SlideShare a Scribd company logo
Peta Konsep
Sosiologi
dilihat dari
Pokok Bahasan
Ciri-Ciri Sebagai
Ilmu Pengetahuan
Sejarah
Perkembangan
Kegunaan
meliputi
Empiris Teoritis Kumulatif Non-Etis
meliputi
Fakta
Sosial
Tindakan
Sosial
Khayalan
Sosial
Realitas
Sosial
Hakikat Sosiologi
 Sosiologi adalah sebuah studi sistematis tentang :
1. Perilaku sosial dari individu-individu
2. Cara kerja kelompok-kelompok sosial, organisasi,
kebudayaan dan masyarakat
3. Pengaruh dari kelompok, organisasi, kebudayaan
dan masyarakat terhadap perilaku individu dan
kelompok
Pandangan para ahli tentang
pengertian dan subjek sosiologi
1. Charles Ellwood mengemukakan bahwa sosiologi
merupakan pengetahuan yang menguraikan hubungan
manusia dan golongannya, asal dan kemajuannya, bentuk
dan kewajibannya
2. Gustav Ratzenhofer mengemukakan bahwa sosiologi
merupakan pengetahuan tentang hubungan manusia
dengan kewajibannya untuk menyelidiki dasar dan
terjadinya evolusi sosial serta kemakmuran umum bagi
anggota-anggotanya
3. Herbert Spencer mengemukakan bahwa sosiologi
mempelajari tumbuh, bangun dan kewajiban masyarakat
4. Emile Durkheim menyatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang
mempelajari fakta-fakta sosial, yaitu fakta-fakta yang berisikan cara
bertindak, berpikir dan berperasaan yang ada di luar individu. Fakta-
fakta tersebut mempunyai kekuatan untuk mengendalikan individu
5. Max Weber mengemukakan bahwa sosiologi mempelajari tindakan-
tindakan sosial
6. Pitirim A. Sorokin mengatakan bahwa sosiologi adalah suatu ilmu
yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka
macam gejala-gejala sosial (misalnya, gejala ekonomi dengan agama,
keluarga dengan moral, hukum dengan ekonomi), hubungan dan
pengaruh timbal balik antara gejala sosial dan non-sosial (misalnya,
pengungsian dengan bencana alam), dan ciri-ciri umum dari semua
jenis gejala-gejala sosial.
7. William F. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff mendefinisikan sosiologi
sebagai ilmu tentang penelitian ilmiah terhadap interaksi sosial dan
hasilnya adalah organisasi sosial
8. Joseph Roucek dan Warren mendefinisikan sosiologi sebagai ilmu
yang mempelajari hubungan antarmanusia di dalam kelompok
9. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi mengatakan bahwa
sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-
proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial
10. Soerjono Soekanto mengatakan bahwa sosiologi merupakan ilmu
yang mempelajari masyarakat dalam keseluruhannya dan hubungan-
hubungan antara orang-orang dalam masyarakat
11. Mayor Polak menyatakan bahwa sosiologi merupakan ilmu
pengetahuan yang mempelajari masyarakat sebagai keseluruhan,
yakni antarhubungan di antara manusia dengan manusia, manusia
dengan kelompok, kelompok dengan kelompok, baik formal maupun
material, statis maupun dinamis
12. Hasan Shadily menyatakan bahwa sosiologi merupakan ilmu yang
mempelajari hidup bersama dalam masyarakat dan menyelidiki
ikatan-ikatan antarmanusia yang menguasai kehidupan itu.
 Istilah sosiologi berasal kata socius dan logos. Socius
(bahasa Latin) berarti kawan logos (bahasa Yunani)
berarti kata atau berbicara. Dengan demikian ilmu
sosiologi berarti ilmu yang berbicara mengenai
masyarakat
 Ada beberapa unsur yang terkandung dalam istilah
masyarakat yakni :
1. Sejumlah manusia yang hidup bersama dalam waktu
yang relatif lama.
2. Manusia yang hidup bersama itu merupakan suatu
kesatuan.
3. Manusia yang hidup bersama itu merupakan suatu
sistem hidup bersama.
 Untuk mengetahui pokok bahasan sosiologi, berikut
pandangan tokoh –tokoh sosiologi diantaranya :
1. Emile Durkheim
2. Max Weber
3. Wright Mills
4. Peter L. Berger
1. Emile Durkheim
 Menurut Durkheim, pokok bahasan sosiologi adalah
fakta-fakta sosial
 Fakta Sosial adalah pola-pola atau sistem yang
mempengaruhi cara manusia bertindak, berpikir dan
merasa.
 Fakta sosial tersebut berada di luar individu dan
mempunyai kekuatan memaksa dan mengendalikan
individu tersebut.
2. Max Weber
 Menurut Weber, pokok kajian sosiologi adalah
tindakan sosial
 Namun, tidak semua tindakan manusia dapat
dianggap sebagai tindakan sosial.
 Suatu tindakan disebut sebagai tindakan sosial
hanya jika tindakan tersebut dilakukan dengan
mempertimbangkan perilaku orang lain
3. Wright Mills
 Pokok bahasan sosiologi menurut C. Wright Mills terkenal
dengan sebutan khayalan sosial ( the sociological
imagination ), diperlukan untuk dapat memahami apa yang
terjadi di masyarakat maupun yang ada dalam diri manusia.
 Dengan khayalan sosiologis, kita mampu memahami sejarah
masyarakat, riwayat hidup pribadi, dan hubungan antara
keduanya.
 Alat untuk melakukan khayalan sosiologis adalah :
a. Personal troubles of milieu adalah permasalahan
pribadi individu dan merupakan ancaman terhadap nilai-
nilai pribadi
b. Public issues of social structure merupakan hal yang
ada di luar jangkauan kehidupan pribadi individu
4. Peter L. Berger
 Pokok bahasan sosiologi menurut Berger adalah
pengungkapan realitas sosial.
 Seorang sosiolog harus bisa menyingkap berbagai
tabir dan mengungkap tiap helai tabir menjadi suatu
realitas yang tidak terduga.
 Syaratnya, sosiolog tersebut harus mengikuti aturan-
aturan ilmiah dan melakukan pembuktian secara
ilmiah dan objektif dengan pengendalian prasangka
pribadi, pengamatan tabir secara jeli dan
menghindari penilaian normatif.
Spesialisasi dalam sosiologi
Demografi atau Studi Kependudukan Sosiologi Kebudayaan Sosiologi Ilmu Pengetahuan
Ekologi Manusia Sosiologi Keluarga dan Pernikahan Sosiologi Industri
Ekonomi dan Masyarakat Sosiologi Komparatif Sosiologi Kelompok
Fenomenologi Sosiologi Lingkungan Sosiologi Kesehatan
Gerontologi Sosial Sosiologi Pembangunan dan
Modernisasi
Sosiologi Kesehatan Mental
Hukum dan Masyarakat Sosiologi Pendidikan Sosiologi Konflik
Komputer dan Sosiologi Sosiologi Seni dan Sastra Sosiologi Militer dan Sosiologi Perang
Kriminologi Komunikasi Massa dan Opini Publik Sosiologi Pedesaan
Perilaku Kolektif dan Gerakan Sosial Kontrol Sosial Sosiologi Pengetahuan
Perilaku Menyimpan dan Disorganisasi
Sosial
Metateori Sosiologi Politik
Sejarah Pemikiran Sosial Perubahan Sosial Sosiologi Ras dan Etnik
Sosiologi Aplikasi dan Kebijakan Sosial Psikologi Sosial Sosiologi Urban
Sosiologi Bahasa Sosialisasi Sosiologi Waktu Luang dan Rekreasi
Sosiologi Gender Sosiologi Agama Stratifikasi, Mobilitas dan Kelas Sosial
Ide atau Konsep mendasar dalam sosiologi
adalah sebagai berikut :
1. Masyarakat dan social setting lainnya seperti nilai
dan norma sosial adalah hasil karya atau produk
manusia. Menurut Peter L. Berger dan Thomas
Luckman mengungkapkan bahwa masyarakat sebagai
kenyataan objektif adalah produk manusia. Manusia
dengan segala dinamikanya adalah pembentuk
masyarakat itu sendiri. Dengan kata lain, masyarakat
dimana manusia-manusia berada, nilai dan aturan-
aturan sosial yang menuntun mereka semuanya
adalah produk dan buatan manusia.
2. Masyarakat mempengaruhi dan membentuk perilaku
manusia. Bagi Berger, manusia sebagai pencipta
masyarakat adalah kenyataan objektif dan masyarakat
akan mempengaruhi kembali manusia yang
menciptakannya.
Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan
• Ciri-ciri sosiologi sebagai ilmu pengetahuan adalah :
1. Sosiologis bersifat empiris.sosiologi dalam melakukan kajian
tentang masyarakat didasarkan pada hasil observasi, tidak
spekulatif dan hanya menggunakan akal sehat.
2. Sosiologi bersifat teoritis. Sosiologi berusaha menyusun
abstraksi dari hasil-hasil observasi. Abstraksi adalah kerangka
dari unsur-unsur yang didapat di dalam observasi, disusun
secara logis, serta memiliki tujuan untuk menjelaskan
hubungan sebab akibat
3. Sosiologi bersifat kumulatif. Teori-teori sosiologi dibentuk
berdasarkan teori-teori yang telah ada sebelumnya dalam
arti memperbaiki, memperluas dan memperhalus teori-teori
lama
4. Sosiologi bersifat non-etis. Yang dilakukan sosiologi bukan
mencari baik buruknya suatu fakta, tetapi menjelaskan fakta-
fakta tersebut secara analitis.
Metode-metode Sosiologi
• Sosiologi mengenal dua macam metode ilmiah yaitu
:
1. Metode kualitatif, mengutamakan cara kerjanya
dengan mendeskripsikan hasil penelitian
berdasarkan penilaian-penilaian terhadap data
yang diperoleh. Metode ini dipakai apabila data
hasil penelitian tidak dapat diukur dengan angka
2. Metode kuantitatif, mengutamakan keterangan
berdasarkan angka-angka atau gejala-gejala yang
diukur dengan skala, indeks, tabel atau uji statistik
Langkah-langkah utama dalam sebuah
penelitian sosiologi adalah sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi masalah
2. Merumuskan masalah dan menentukan ruang
lingkup penelitian
3. Merumuskan hipotesa yang relevan dengan
masalah yang diajukan
4. Memilih metode pengumpulan data
5. Mengumpulkan data
6. Menafsirkan data
7. Menarik kesimpulan
Sejarah perkembangan sosiologi
• Sosiologi pada awalnya merupakan bagian dari
filsafat sosial yang juga membahas masyarakat.
Hanya saja, pada saat itu sosiologi belum memiliki
satu metode ilmiah yang berdiri sendiri.
• Baru pada abad ke-19, Auguste Comte
mempelopori lahirnya sosiologi sebagai ilmu yang
berdiri sendiri. Ia adalah orang yang pertama kali
memakai kata “sosiologi”
• Tokoh pertama yang meletakkan sosiologi sebagai
sebuah ilmu adalah Emile Durkheim.
Kedudukan sosiologi di antara ilmu-ilmu lain
Sosiologi dan Ilmu Politik
• Ilmu politik pada dasarnya mempelajari upaya
untuk memperoleh, mempertahankan dan
menggunakan kekuasaan, sementara sosiologi
memusatkan perhatiannya pada segi-segi
masyarakat yang bersifat umum dan berusaha
untuk mendapatkan pola-pola yang juga umum.
• Bagi sosiologi, soal daya upaya untuk mendapatkan
kekuasaan digambarkan sebagai salah satu bentuk
persaingan, pertikaian atau konflik
Sosiologi dan Ekonomi
• Ekonomi mempelajari usaha-usaha manusia dalam
memenuhi keinginan dan kebutuhan materiilnya,
sementara sosiologi mempelajari unsur-unsur
dalam masyarakat secara keseluruhan
Sosiologi dan Ilmu Sejarah
• Sosiologi dan sejarah merupakan ilmu sosial yang
mempelajari kejadian dan hubungan yang dialami
manusia sebagai individu dan sebagai anggota
masyarakat.
• Sejarah menaruh perhatian hanya kepada peristiwa
masa silam dan sifat unik dari peristiwa tersebut.
• Sosiologi hanya memperhatikan peristiwa yang
merupakan proses kemasyarakatan yang timbul dari
hubungan antarmanusia dalam situasi berbeda
Sosiologi dan Antropologi
• Antropologi, khususnya antropologi sosial, agak
sulit dibedakan dengan sosiologi.
• Menurut Koentjaraningrat, yang membedakan
sosiologi dan antropologi adalah metode
penelitiannya
Sosiologi dan Ilmu-Ilmu Pasti
• Sosiologi juga memiliki hubungan dengan ilmu-ilmu
pasti, terutama dengan matematika.
• Dalam suatu penelitian, sosiologi menggunakan
angka-angka matematis, seperti data-data statistik,
sebagai salah satu analitisnya.
Kegunaan Sosiologi Dalam Masyarakat
• Perajn sosiologi sangat dibutuhkan terutama yang
berkaitan dengan penelitian, pengolahan data dan
perencanaan kebijakan yang menyangkut kepentingan
masyarakat
• Kegunaan sosiologi bagi masyarakat adalah :
1. Untuk pembangunan. Sosiologi berguna untuk
memberikan data sosial yang diperlukan pada tahap
perencanaan, pelaksanaan maupun penilaian
pembangunan.
2. Untuk penelitian. Dengan penelitian dan penyelidikan
sosiologis, akan diperoleh suatu perencanaan atau
pemecahan masalah sosial yang baik
Peran Sosiolog
• Sebagai ahli ilmu kemasyarakatan, para sosiolog
tentu sangat berperan dalam membangun
masyarakat di suatu daerah, terutama di daerah
yang sedang berkembang, yaitu :
1. Sosiologi sebagai ahli riset
2. Sosiologi sebagai konsultan kebijakan
3. Sosiologi sebagai teknisi
4. Sosiologi sebagai guru atau pendidik
1. Sosiologi Sebagai Ahli Riset
• Para sosiolog menaruh perhatian pada
pengumpulan dan penggunaan data. Untuk itu,
para sosiolog melakukan riset ilmiah untuk mencari
data tentang kehidupan sosial suatu masyarakat,
kemudian diolah menjadi suatu karya ilmiah yang
berguna bagi pengambilan keputusan untuk
memecahkan masalah-masalah dalam masyarakat.
Sosiologi sebagai Konsultan Kebijakan
• Ramalan sosiologi dapat pula membantu
memperkirakan pengaruh kebijakan sosial
yang mungkin terjadi. Setiap keputusan
kebijakan sosial adalah suatu ramalan. Artinya,
kebijakan diambil dengan suatu harapan
menghasilkan pengaruh atau dampak yang
diinginkan.
Sosiolog sebagai Teknisi
• Beberapa sosiolog terlibat dalam perencanaan
dan pelaksanaan kegiatan masyarakat. Mereka
memberi saran-saran, baik dalam
penyelesaian berbagai masalah hubungan
masyarakat, hubungan antar karyawan,
masalah moral, maupun hubungan
antarkelompok dalam suatu organisasi
Sosiolog sebagai Guru atau Pendidik
• Dalam menyajikan suatu fakta, seorang
sosiolog harus bersikap netral dan objektif.
Realitas Sosial
• Sosiologi membahas pola-pola hubungan yang
terjadi dalam masyarakat. Pola-pola hubungan
tersebut dapat menciptakan kestabilan atau
keadaan yang normal namun dapat pula
menimbulkan keadaan yang tidak normal,
seperti terjadinya perubahan berupa
modernisasi, penyimpangan dan masalah
sosial lainnya.
• Inilah yang kita sebut sebagai realitas sosial
Masalah Sosial
• Soerjono Soekanto mengatakan bahwa
masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian
antara unsur-unsur kebudayaan atau
masyarakat, yang membahayakan kehidupan
kelompok sosial. Apabila unsur-unsur tersebut
terjadi bentrokan, maka hubungan-hubungan
sosial akan terganggu. Akibatnya timbul
kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau
masyarakat
Soerjono Soekanto membedakan
masalah sosial menjadi empat, yaitu :
1. Masalah sosial dari faktor ekonomis, seperti
kemiskinan dan pengangguran
2. Masalah sosial dari faktor biologis, seperti
penyakit menular
3. Masalah sosial dari faktor psikologis, seperti
penyakit syaraf dan bunuh diri
4. Masalah sosial dari faktor kebudayaan,
seperti perceraian dan kenakalan remaja
Kriteria Umum
• Masalah sosial terjadi karena ada perbedaan
yang mencolok antara nilai-nilai dalam suatu
masyarakat dengan kondisi-kondisi nyata
kehidupan. Artinya, ada ketidakcocokan antara
anggapan-anggapan masyarakat tentang apa
yang seharusnya terjadi dengan yang telah
terjadi dalam kenyataannya. Tingkatan
perbedaan tersebut berbeda untuk setiap
masyarakat, tergantung pada nilai-nilai yang
mereka anut bersama.
 Selain dari proses-proses sosial, masalah sosial juga
berasal dari bencana alam, seperti gempa bumi,
kemarau panjang dan banjir.
Pihak Yang Menetapkan Masalah
Sosial
• Dalam masyarakat umumnya terdapat
sekelompok kecil individu yang mempunyai
kekuasaan dan wewenang lebih besar dari
yang lainnya untuk membuat atau
menentukan apakah sesuatu dianggap
masalah sosial atau bukan.
• Kelompok-kelompok itu antara lain
pemerintah, tokoh masyarakat, organisasi
sosial, dewan atau musyawarah masyarakat
MASALAH SOSIAL NYATA DAN LATEN
 Masalah Sosial Nyata adalah masalah sosial
yang timbul sebagai akibat terjadinya
kepincangan-kepincangan yang disebabkan
tidak sesuainya tindakan dengan norma dan
nilai yang berlaku dalam masyarakat dan
umumnya berusaha dihilangkan.
 Masalah Sosial Laten adalah masalah-masalah
sosial yang ada dalam masyarakat tetapi tidak
diakui sebagai masalah. Hal ini umumnya
disebabkan karena ketidakberdayaan
masyarakat untuk mengatasinya.
Contoh : korupsi
Beberapa Masalah Sosial Dewasa Ini
 Kemiskinan
 Kejahatan
 Disorganisasi Keluarga
 Masalah Generasi Muda dalam Masyarakat Modern
 Peperangan
 Pelanggaran terhadap Norma-Norma Masyarakat
 Kemiskinan diartikan sebagai suatu keadaan ketika
seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuai
dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu
memanfaatkan tenaga mental maupun fisiknya dalam
kelompok tersebut.
 Dalam masyarakat modern, kemiskinan dilihat sebagai suatu
keadaan di mana seseorang tidak memiliki harta yang cukup
untuk memenuhi standar kehidupan yang ada di
lingkungannya.
 Secara sosiologis, sebab-sebab timbulnya problem tersebut
adalah karena salah satu lembaga kemasyarakatan tidak
berfungsi dengan baik, yaitu lembaga kemasyarakatan di
bidang ekonomi.
Kejahatan
• Sosiologi berpendapat bahwa kejahatan terjadi
karena kondisi dan proses sosial yang sama,
yang menghasilkan perilaku sosial yang
berbeda.
• Kejahatan terbentuk melalui proses imitasi,
pelaksanaan peran sosial, asosiasi diferensiasi,
kompensasi, identifikasi, konsepsi diri dan
kekecewaan yang agresif
• Perilaku jahat itu dipelajari melalui pergaulan
yang dekat dengan pelaku kejahatan
sebelumnya
Disorganisasi Keluarga
• Disorganisasi keluarag adalah perpecahan keluarga
sebagai suatu unit, karena anggota-anggotanya
gagal memenuhi kewajibannya yang sesuai dengan
peranan sosialnya.
• Bentuk-bentuk disorganisasi keluarga adalah :
Keluarga yang tidak lengkap karena hubungan di
luar nikah, perceraian, buruknya komunikasi
antaranggota keluarga, krisis keluarga di luar
kemampuannya sendiri meninggalkan keluarga
seperti meninggal, dihukum atau karena perang,
serta terganggunya keseimbangan jiwa (gila) salah
satu anggota keluarga.
Masalah Generasi Muda dalam Masyarakat
Modern
• Masalah generasi muda pada umumnya ditandai oleh dua ciri yang
berlawanan, yakni :
1. Keinginan untuk melawan, ditujukan dalam bentuk radikalisme.
2. Sikap yang apatis, misalnya penyesuaian yang membabi buta
terhadap ukuran moral generasi tua
• Dalam masyarakat yang sedang mengalami masa transisi, generasi
muda seolah-olah terjepit antara norma-norma lama dan baru
(kadang belum terbentuk)
• Masalah-masalah sosial yang dapat diurutkan :
1. Persoalan sense of value yang kurang ditanamkan oleh orang tua
2. Tumbuhnya organisasi atau kelompok pemuda informal yang
tingkah lakunya tidak disukai oleh masyarakat
3. Timbulnya usaha generasi muda untuk mengadakan perubahan-
perubahan dalam masyarakat, yang disesuaikan dengan nilai-nilai
kaum muda
Peperangan
• Peperangan merupakan sebuah bentuk
pertentangan antara kelompok atau
masyarakat (termasuk negara) yang umumnya
diakhiri dengan suatu akomodasi.
• Peperangan menyebabkan disorganisasi dalam
pelbagai aspek kemasyarakatan, baik bagi
negara yang keluar sebagai pemenang
maupun yang kalah
Pelanggaran terhadap Norma-Norma
Masyarakat
• Pelacuran
• Delikuensi anak-anak
• Alkoholisme

More Related Content

What's hot

Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sam Ratulangi University, Manado
 
Jelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologi
Jelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologiJelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologi
Jelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologi
Ayu Aliyatun
 
Sosiologi sebagai Ilmu dan Metode
Sosiologi sebagai Ilmu dan MetodeSosiologi sebagai Ilmu dan Metode
Sosiologi sebagai Ilmu dan Metode
adelitameidyanti
 
ruang lingkup dan perkembangan sosiologi
 ruang lingkup dan perkembangan sosiologi ruang lingkup dan perkembangan sosiologi
ruang lingkup dan perkembangan sosiologisuher lambang
 
Sosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakatSosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakat
Anisa Fitri
 
Sosiologi sebagai ilmu dan metode
Sosiologi sebagai ilmu dan metodeSosiologi sebagai ilmu dan metode
Sosiologi sebagai ilmu dan metode
SMAN 2 Genteng
 
sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan
sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuansosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan
sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuanRohadi19
 
fungsi dan peran sosiologi
fungsi dan peran sosiologifungsi dan peran sosiologi
fungsi dan peran sosiologi
abd_
 
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanVJ Asenk
 
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sam Ratulangi University, Manado
 
Ilmu Sosiologi
Ilmu SosiologiIlmu Sosiologi
Ilmu Sosiologi
Kartika Kartika
 
Kuliah 1 sosiologi
Kuliah 1 sosiologiKuliah 1 sosiologi
Kuliah 1 sosiologi
Mukhrizal Effendi
 
[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi
[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi
[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi
Alifia Putri Yudanti
 
SOSIOLOGI - PM
SOSIOLOGI - PMSOSIOLOGI - PM
SOSIOLOGI - PM
Azhar Mohammad
 
Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...
Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...
Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...
Daniel Arie
 
Ilmu sosiologi
Ilmu sosiologiIlmu sosiologi
Ilmu sosiologi
Robbie AkaChopa
 
Fungsi sosiologi. barupptx
Fungsi sosiologi. barupptxFungsi sosiologi. barupptx
Fungsi sosiologi. barupptx
Gwynnegultom
 
Fungsi dan peran sosiologi
Fungsi dan peran sosiologi Fungsi dan peran sosiologi
Fungsi dan peran sosiologi
Hana Subagya
 
53356030 konsep-sosiologi
53356030 konsep-sosiologi53356030 konsep-sosiologi
53356030 konsep-sosiologi
fansuritanta
 

What's hot (20)

Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
 
Jelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologi
Jelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologiJelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologi
Jelaskan & beri contoh ciri ciri sosiologi
 
Dasar dasar sosiologi
Dasar dasar sosiologiDasar dasar sosiologi
Dasar dasar sosiologi
 
Sosiologi sebagai Ilmu dan Metode
Sosiologi sebagai Ilmu dan MetodeSosiologi sebagai Ilmu dan Metode
Sosiologi sebagai Ilmu dan Metode
 
ruang lingkup dan perkembangan sosiologi
 ruang lingkup dan perkembangan sosiologi ruang lingkup dan perkembangan sosiologi
ruang lingkup dan perkembangan sosiologi
 
Sosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakatSosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakat
 
Sosiologi sebagai ilmu dan metode
Sosiologi sebagai ilmu dan metodeSosiologi sebagai ilmu dan metode
Sosiologi sebagai ilmu dan metode
 
sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan
sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuansosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan
sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan
 
fungsi dan peran sosiologi
fungsi dan peran sosiologifungsi dan peran sosiologi
fungsi dan peran sosiologi
 
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
 
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
 
Ilmu Sosiologi
Ilmu SosiologiIlmu Sosiologi
Ilmu Sosiologi
 
Kuliah 1 sosiologi
Kuliah 1 sosiologiKuliah 1 sosiologi
Kuliah 1 sosiologi
 
[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi
[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi
[KELAS X- Semester 1] Sosiologi Bab 1: Sosiologi
 
SOSIOLOGI - PM
SOSIOLOGI - PMSOSIOLOGI - PM
SOSIOLOGI - PM
 
Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...
Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...
Ppt materi sosiologi kelas x bab 1. sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat...
 
Ilmu sosiologi
Ilmu sosiologiIlmu sosiologi
Ilmu sosiologi
 
Fungsi sosiologi. barupptx
Fungsi sosiologi. barupptxFungsi sosiologi. barupptx
Fungsi sosiologi. barupptx
 
Fungsi dan peran sosiologi
Fungsi dan peran sosiologi Fungsi dan peran sosiologi
Fungsi dan peran sosiologi
 
53356030 konsep-sosiologi
53356030 konsep-sosiologi53356030 konsep-sosiologi
53356030 konsep-sosiologi
 

Similar to I. sos sbg ilmu ttg masy_SMAN 1 Kejayan Kab. Pasuruan

Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang MasyarakatSosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Ghina Maudy
 
bahanklasikal soio.docx
bahanklasikal soio.docxbahanklasikal soio.docx
bahanklasikal soio.docx
Chorong Park
 
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang MasyarakatSosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Rizky Fatima
 
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
ayu larissa
 
Sociology as a science that analyses society
Sociology as a science that analyses societySociology as a science that analyses society
Sociology as a science that analyses societyMalik Fauzi
 
Sosiologi
Sosiologi Sosiologi
Sosiologi
LelisHerlina
 
Konsep Dasar Sosiologi IPS
Konsep Dasar Sosiologi IPSKonsep Dasar Sosiologi IPS
Konsep Dasar Sosiologi IPS
Siti Hardiyanti
 
Sosiologi.smt1
Sosiologi.smt1Sosiologi.smt1
Sosiologi.smt1
Mutiarafah Rafa
 
Pokok pokok pikiran sosiologi
Pokok pokok pikiran sosiologiPokok pokok pikiran sosiologi
Pokok pokok pikiran sosiologi
Abu Nihad
 
Ringkasan Definisi sosiologi
Ringkasan Definisi sosiologiRingkasan Definisi sosiologi
Ringkasan Definisi sosiologiNaiya Naiya
 
Nilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosialNilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosial
sman 2 mataram
 
Dasar-dasar Sosiologi 1.pptx
Dasar-dasar Sosiologi 1.pptxDasar-dasar Sosiologi 1.pptx
Dasar-dasar Sosiologi 1.pptx
LaPanritaInstitute
 
HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1
HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1
HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1
UNIVERSITY FOR TEACHERS XD
 
Sosiologi sebagai ilmu
Sosiologi sebagai ilmuSosiologi sebagai ilmu
Sosiologi sebagai ilmu
Cornelia Riasdita
 
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdfBrown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
AfifSusanto1
 
Pengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptx
Pengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptxPengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptx
Pengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptx
Lalu Amri Yasir
 
2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt
2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt
2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt
annajihachannel
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...
aswarrasyid1
 
Sosiologi%20 pendidikan[1]
Sosiologi%20 pendidikan[1]Sosiologi%20 pendidikan[1]
Sosiologi%20 pendidikan[1]Zubidah Naim
 
Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....
Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....
Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....
UciSanusi25
 

Similar to I. sos sbg ilmu ttg masy_SMAN 1 Kejayan Kab. Pasuruan (20)

Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang MasyarakatSosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
 
bahanklasikal soio.docx
bahanklasikal soio.docxbahanklasikal soio.docx
bahanklasikal soio.docx
 
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang MasyarakatSosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
Sosiologi kelas X BAB 1: Sosiologi Sebagai Ilmu Tentang Masyarakat
 
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuanSosiologi sebagai ilmu pengetahuan
Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan
 
Sociology as a science that analyses society
Sociology as a science that analyses societySociology as a science that analyses society
Sociology as a science that analyses society
 
Sosiologi
Sosiologi Sosiologi
Sosiologi
 
Konsep Dasar Sosiologi IPS
Konsep Dasar Sosiologi IPSKonsep Dasar Sosiologi IPS
Konsep Dasar Sosiologi IPS
 
Sosiologi.smt1
Sosiologi.smt1Sosiologi.smt1
Sosiologi.smt1
 
Pokok pokok pikiran sosiologi
Pokok pokok pikiran sosiologiPokok pokok pikiran sosiologi
Pokok pokok pikiran sosiologi
 
Ringkasan Definisi sosiologi
Ringkasan Definisi sosiologiRingkasan Definisi sosiologi
Ringkasan Definisi sosiologi
 
Nilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosialNilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosial
 
Dasar-dasar Sosiologi 1.pptx
Dasar-dasar Sosiologi 1.pptxDasar-dasar Sosiologi 1.pptx
Dasar-dasar Sosiologi 1.pptx
 
HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1
HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1
HBSS3203 Pengenalan Sosiologi Topik 1
 
Sosiologi sebagai ilmu
Sosiologi sebagai ilmuSosiologi sebagai ilmu
Sosiologi sebagai ilmu
 
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdfBrown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
 
Pengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptx
Pengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptxPengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptx
Pengantar_Sosiologi_dan_Antropologi_1.pptx
 
2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt
2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt
2.Sosiologi-sebagai-ilmu-pengetahuan.ppt
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013 2)...
 
Sosiologi%20 pendidikan[1]
Sosiologi%20 pendidikan[1]Sosiologi%20 pendidikan[1]
Sosiologi%20 pendidikan[1]
 
Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....
Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....
Materi Sosiologi Kelas X. Bab 1. Fungsi dan Peran Sosiologi (Kurikulum 2013)....
 

Recently uploaded

PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 

Recently uploaded (20)

PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 

I. sos sbg ilmu ttg masy_SMAN 1 Kejayan Kab. Pasuruan

  • 1.
  • 2. Peta Konsep Sosiologi dilihat dari Pokok Bahasan Ciri-Ciri Sebagai Ilmu Pengetahuan Sejarah Perkembangan Kegunaan meliputi Empiris Teoritis Kumulatif Non-Etis meliputi Fakta Sosial Tindakan Sosial Khayalan Sosial Realitas Sosial
  • 3. Hakikat Sosiologi  Sosiologi adalah sebuah studi sistematis tentang : 1. Perilaku sosial dari individu-individu 2. Cara kerja kelompok-kelompok sosial, organisasi, kebudayaan dan masyarakat 3. Pengaruh dari kelompok, organisasi, kebudayaan dan masyarakat terhadap perilaku individu dan kelompok
  • 4. Pandangan para ahli tentang pengertian dan subjek sosiologi 1. Charles Ellwood mengemukakan bahwa sosiologi merupakan pengetahuan yang menguraikan hubungan manusia dan golongannya, asal dan kemajuannya, bentuk dan kewajibannya 2. Gustav Ratzenhofer mengemukakan bahwa sosiologi merupakan pengetahuan tentang hubungan manusia dengan kewajibannya untuk menyelidiki dasar dan terjadinya evolusi sosial serta kemakmuran umum bagi anggota-anggotanya 3. Herbert Spencer mengemukakan bahwa sosiologi mempelajari tumbuh, bangun dan kewajiban masyarakat
  • 5. 4. Emile Durkheim menyatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari fakta-fakta sosial, yaitu fakta-fakta yang berisikan cara bertindak, berpikir dan berperasaan yang ada di luar individu. Fakta- fakta tersebut mempunyai kekuatan untuk mengendalikan individu 5. Max Weber mengemukakan bahwa sosiologi mempelajari tindakan- tindakan sosial 6. Pitirim A. Sorokin mengatakan bahwa sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial (misalnya, gejala ekonomi dengan agama, keluarga dengan moral, hukum dengan ekonomi), hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dan non-sosial (misalnya, pengungsian dengan bencana alam), dan ciri-ciri umum dari semua jenis gejala-gejala sosial. 7. William F. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff mendefinisikan sosiologi sebagai ilmu tentang penelitian ilmiah terhadap interaksi sosial dan hasilnya adalah organisasi sosial
  • 6. 8. Joseph Roucek dan Warren mendefinisikan sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari hubungan antarmanusia di dalam kelompok 9. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi mengatakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses- proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial 10. Soerjono Soekanto mengatakan bahwa sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari masyarakat dalam keseluruhannya dan hubungan- hubungan antara orang-orang dalam masyarakat 11. Mayor Polak menyatakan bahwa sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari masyarakat sebagai keseluruhan, yakni antarhubungan di antara manusia dengan manusia, manusia dengan kelompok, kelompok dengan kelompok, baik formal maupun material, statis maupun dinamis 12. Hasan Shadily menyatakan bahwa sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hidup bersama dalam masyarakat dan menyelidiki ikatan-ikatan antarmanusia yang menguasai kehidupan itu.
  • 7.  Istilah sosiologi berasal kata socius dan logos. Socius (bahasa Latin) berarti kawan logos (bahasa Yunani) berarti kata atau berbicara. Dengan demikian ilmu sosiologi berarti ilmu yang berbicara mengenai masyarakat  Ada beberapa unsur yang terkandung dalam istilah masyarakat yakni : 1. Sejumlah manusia yang hidup bersama dalam waktu yang relatif lama. 2. Manusia yang hidup bersama itu merupakan suatu kesatuan. 3. Manusia yang hidup bersama itu merupakan suatu sistem hidup bersama.
  • 8.  Untuk mengetahui pokok bahasan sosiologi, berikut pandangan tokoh –tokoh sosiologi diantaranya : 1. Emile Durkheim 2. Max Weber 3. Wright Mills 4. Peter L. Berger
  • 9. 1. Emile Durkheim  Menurut Durkheim, pokok bahasan sosiologi adalah fakta-fakta sosial  Fakta Sosial adalah pola-pola atau sistem yang mempengaruhi cara manusia bertindak, berpikir dan merasa.  Fakta sosial tersebut berada di luar individu dan mempunyai kekuatan memaksa dan mengendalikan individu tersebut.
  • 10. 2. Max Weber  Menurut Weber, pokok kajian sosiologi adalah tindakan sosial  Namun, tidak semua tindakan manusia dapat dianggap sebagai tindakan sosial.  Suatu tindakan disebut sebagai tindakan sosial hanya jika tindakan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan perilaku orang lain
  • 11. 3. Wright Mills  Pokok bahasan sosiologi menurut C. Wright Mills terkenal dengan sebutan khayalan sosial ( the sociological imagination ), diperlukan untuk dapat memahami apa yang terjadi di masyarakat maupun yang ada dalam diri manusia.  Dengan khayalan sosiologis, kita mampu memahami sejarah masyarakat, riwayat hidup pribadi, dan hubungan antara keduanya.  Alat untuk melakukan khayalan sosiologis adalah : a. Personal troubles of milieu adalah permasalahan pribadi individu dan merupakan ancaman terhadap nilai- nilai pribadi b. Public issues of social structure merupakan hal yang ada di luar jangkauan kehidupan pribadi individu
  • 12. 4. Peter L. Berger  Pokok bahasan sosiologi menurut Berger adalah pengungkapan realitas sosial.  Seorang sosiolog harus bisa menyingkap berbagai tabir dan mengungkap tiap helai tabir menjadi suatu realitas yang tidak terduga.  Syaratnya, sosiolog tersebut harus mengikuti aturan- aturan ilmiah dan melakukan pembuktian secara ilmiah dan objektif dengan pengendalian prasangka pribadi, pengamatan tabir secara jeli dan menghindari penilaian normatif.
  • 13. Spesialisasi dalam sosiologi Demografi atau Studi Kependudukan Sosiologi Kebudayaan Sosiologi Ilmu Pengetahuan Ekologi Manusia Sosiologi Keluarga dan Pernikahan Sosiologi Industri Ekonomi dan Masyarakat Sosiologi Komparatif Sosiologi Kelompok Fenomenologi Sosiologi Lingkungan Sosiologi Kesehatan Gerontologi Sosial Sosiologi Pembangunan dan Modernisasi Sosiologi Kesehatan Mental Hukum dan Masyarakat Sosiologi Pendidikan Sosiologi Konflik Komputer dan Sosiologi Sosiologi Seni dan Sastra Sosiologi Militer dan Sosiologi Perang Kriminologi Komunikasi Massa dan Opini Publik Sosiologi Pedesaan Perilaku Kolektif dan Gerakan Sosial Kontrol Sosial Sosiologi Pengetahuan Perilaku Menyimpan dan Disorganisasi Sosial Metateori Sosiologi Politik Sejarah Pemikiran Sosial Perubahan Sosial Sosiologi Ras dan Etnik Sosiologi Aplikasi dan Kebijakan Sosial Psikologi Sosial Sosiologi Urban Sosiologi Bahasa Sosialisasi Sosiologi Waktu Luang dan Rekreasi Sosiologi Gender Sosiologi Agama Stratifikasi, Mobilitas dan Kelas Sosial
  • 14. Ide atau Konsep mendasar dalam sosiologi adalah sebagai berikut : 1. Masyarakat dan social setting lainnya seperti nilai dan norma sosial adalah hasil karya atau produk manusia. Menurut Peter L. Berger dan Thomas Luckman mengungkapkan bahwa masyarakat sebagai kenyataan objektif adalah produk manusia. Manusia dengan segala dinamikanya adalah pembentuk masyarakat itu sendiri. Dengan kata lain, masyarakat dimana manusia-manusia berada, nilai dan aturan- aturan sosial yang menuntun mereka semuanya adalah produk dan buatan manusia. 2. Masyarakat mempengaruhi dan membentuk perilaku manusia. Bagi Berger, manusia sebagai pencipta masyarakat adalah kenyataan objektif dan masyarakat akan mempengaruhi kembali manusia yang menciptakannya.
  • 15. Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan • Ciri-ciri sosiologi sebagai ilmu pengetahuan adalah : 1. Sosiologis bersifat empiris.sosiologi dalam melakukan kajian tentang masyarakat didasarkan pada hasil observasi, tidak spekulatif dan hanya menggunakan akal sehat. 2. Sosiologi bersifat teoritis. Sosiologi berusaha menyusun abstraksi dari hasil-hasil observasi. Abstraksi adalah kerangka dari unsur-unsur yang didapat di dalam observasi, disusun secara logis, serta memiliki tujuan untuk menjelaskan hubungan sebab akibat 3. Sosiologi bersifat kumulatif. Teori-teori sosiologi dibentuk berdasarkan teori-teori yang telah ada sebelumnya dalam arti memperbaiki, memperluas dan memperhalus teori-teori lama 4. Sosiologi bersifat non-etis. Yang dilakukan sosiologi bukan mencari baik buruknya suatu fakta, tetapi menjelaskan fakta- fakta tersebut secara analitis.
  • 16. Metode-metode Sosiologi • Sosiologi mengenal dua macam metode ilmiah yaitu : 1. Metode kualitatif, mengutamakan cara kerjanya dengan mendeskripsikan hasil penelitian berdasarkan penilaian-penilaian terhadap data yang diperoleh. Metode ini dipakai apabila data hasil penelitian tidak dapat diukur dengan angka 2. Metode kuantitatif, mengutamakan keterangan berdasarkan angka-angka atau gejala-gejala yang diukur dengan skala, indeks, tabel atau uji statistik
  • 17. Langkah-langkah utama dalam sebuah penelitian sosiologi adalah sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi masalah 2. Merumuskan masalah dan menentukan ruang lingkup penelitian 3. Merumuskan hipotesa yang relevan dengan masalah yang diajukan 4. Memilih metode pengumpulan data 5. Mengumpulkan data 6. Menafsirkan data 7. Menarik kesimpulan
  • 18. Sejarah perkembangan sosiologi • Sosiologi pada awalnya merupakan bagian dari filsafat sosial yang juga membahas masyarakat. Hanya saja, pada saat itu sosiologi belum memiliki satu metode ilmiah yang berdiri sendiri. • Baru pada abad ke-19, Auguste Comte mempelopori lahirnya sosiologi sebagai ilmu yang berdiri sendiri. Ia adalah orang yang pertama kali memakai kata “sosiologi” • Tokoh pertama yang meletakkan sosiologi sebagai sebuah ilmu adalah Emile Durkheim.
  • 19. Kedudukan sosiologi di antara ilmu-ilmu lain
  • 20. Sosiologi dan Ilmu Politik • Ilmu politik pada dasarnya mempelajari upaya untuk memperoleh, mempertahankan dan menggunakan kekuasaan, sementara sosiologi memusatkan perhatiannya pada segi-segi masyarakat yang bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola-pola yang juga umum. • Bagi sosiologi, soal daya upaya untuk mendapatkan kekuasaan digambarkan sebagai salah satu bentuk persaingan, pertikaian atau konflik
  • 21. Sosiologi dan Ekonomi • Ekonomi mempelajari usaha-usaha manusia dalam memenuhi keinginan dan kebutuhan materiilnya, sementara sosiologi mempelajari unsur-unsur dalam masyarakat secara keseluruhan
  • 22. Sosiologi dan Ilmu Sejarah • Sosiologi dan sejarah merupakan ilmu sosial yang mempelajari kejadian dan hubungan yang dialami manusia sebagai individu dan sebagai anggota masyarakat. • Sejarah menaruh perhatian hanya kepada peristiwa masa silam dan sifat unik dari peristiwa tersebut. • Sosiologi hanya memperhatikan peristiwa yang merupakan proses kemasyarakatan yang timbul dari hubungan antarmanusia dalam situasi berbeda
  • 23. Sosiologi dan Antropologi • Antropologi, khususnya antropologi sosial, agak sulit dibedakan dengan sosiologi. • Menurut Koentjaraningrat, yang membedakan sosiologi dan antropologi adalah metode penelitiannya
  • 24. Sosiologi dan Ilmu-Ilmu Pasti • Sosiologi juga memiliki hubungan dengan ilmu-ilmu pasti, terutama dengan matematika. • Dalam suatu penelitian, sosiologi menggunakan angka-angka matematis, seperti data-data statistik, sebagai salah satu analitisnya.
  • 25. Kegunaan Sosiologi Dalam Masyarakat • Perajn sosiologi sangat dibutuhkan terutama yang berkaitan dengan penelitian, pengolahan data dan perencanaan kebijakan yang menyangkut kepentingan masyarakat • Kegunaan sosiologi bagi masyarakat adalah : 1. Untuk pembangunan. Sosiologi berguna untuk memberikan data sosial yang diperlukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan maupun penilaian pembangunan. 2. Untuk penelitian. Dengan penelitian dan penyelidikan sosiologis, akan diperoleh suatu perencanaan atau pemecahan masalah sosial yang baik
  • 26. Peran Sosiolog • Sebagai ahli ilmu kemasyarakatan, para sosiolog tentu sangat berperan dalam membangun masyarakat di suatu daerah, terutama di daerah yang sedang berkembang, yaitu : 1. Sosiologi sebagai ahli riset 2. Sosiologi sebagai konsultan kebijakan 3. Sosiologi sebagai teknisi 4. Sosiologi sebagai guru atau pendidik
  • 27. 1. Sosiologi Sebagai Ahli Riset • Para sosiolog menaruh perhatian pada pengumpulan dan penggunaan data. Untuk itu, para sosiolog melakukan riset ilmiah untuk mencari data tentang kehidupan sosial suatu masyarakat, kemudian diolah menjadi suatu karya ilmiah yang berguna bagi pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah-masalah dalam masyarakat.
  • 28. Sosiologi sebagai Konsultan Kebijakan • Ramalan sosiologi dapat pula membantu memperkirakan pengaruh kebijakan sosial yang mungkin terjadi. Setiap keputusan kebijakan sosial adalah suatu ramalan. Artinya, kebijakan diambil dengan suatu harapan menghasilkan pengaruh atau dampak yang diinginkan.
  • 29. Sosiolog sebagai Teknisi • Beberapa sosiolog terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan masyarakat. Mereka memberi saran-saran, baik dalam penyelesaian berbagai masalah hubungan masyarakat, hubungan antar karyawan, masalah moral, maupun hubungan antarkelompok dalam suatu organisasi
  • 30. Sosiolog sebagai Guru atau Pendidik • Dalam menyajikan suatu fakta, seorang sosiolog harus bersikap netral dan objektif.
  • 31. Realitas Sosial • Sosiologi membahas pola-pola hubungan yang terjadi dalam masyarakat. Pola-pola hubungan tersebut dapat menciptakan kestabilan atau keadaan yang normal namun dapat pula menimbulkan keadaan yang tidak normal, seperti terjadinya perubahan berupa modernisasi, penyimpangan dan masalah sosial lainnya. • Inilah yang kita sebut sebagai realitas sosial
  • 32. Masalah Sosial • Soerjono Soekanto mengatakan bahwa masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Apabila unsur-unsur tersebut terjadi bentrokan, maka hubungan-hubungan sosial akan terganggu. Akibatnya timbul kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat
  • 33. Soerjono Soekanto membedakan masalah sosial menjadi empat, yaitu : 1. Masalah sosial dari faktor ekonomis, seperti kemiskinan dan pengangguran 2. Masalah sosial dari faktor biologis, seperti penyakit menular 3. Masalah sosial dari faktor psikologis, seperti penyakit syaraf dan bunuh diri 4. Masalah sosial dari faktor kebudayaan, seperti perceraian dan kenakalan remaja
  • 34. Kriteria Umum • Masalah sosial terjadi karena ada perbedaan yang mencolok antara nilai-nilai dalam suatu masyarakat dengan kondisi-kondisi nyata kehidupan. Artinya, ada ketidakcocokan antara anggapan-anggapan masyarakat tentang apa yang seharusnya terjadi dengan yang telah terjadi dalam kenyataannya. Tingkatan perbedaan tersebut berbeda untuk setiap masyarakat, tergantung pada nilai-nilai yang mereka anut bersama.
  • 35.  Selain dari proses-proses sosial, masalah sosial juga berasal dari bencana alam, seperti gempa bumi, kemarau panjang dan banjir.
  • 36. Pihak Yang Menetapkan Masalah Sosial • Dalam masyarakat umumnya terdapat sekelompok kecil individu yang mempunyai kekuasaan dan wewenang lebih besar dari yang lainnya untuk membuat atau menentukan apakah sesuatu dianggap masalah sosial atau bukan. • Kelompok-kelompok itu antara lain pemerintah, tokoh masyarakat, organisasi sosial, dewan atau musyawarah masyarakat
  • 37. MASALAH SOSIAL NYATA DAN LATEN  Masalah Sosial Nyata adalah masalah sosial yang timbul sebagai akibat terjadinya kepincangan-kepincangan yang disebabkan tidak sesuainya tindakan dengan norma dan nilai yang berlaku dalam masyarakat dan umumnya berusaha dihilangkan.  Masalah Sosial Laten adalah masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat tetapi tidak diakui sebagai masalah. Hal ini umumnya disebabkan karena ketidakberdayaan masyarakat untuk mengatasinya. Contoh : korupsi
  • 38. Beberapa Masalah Sosial Dewasa Ini  Kemiskinan  Kejahatan  Disorganisasi Keluarga  Masalah Generasi Muda dalam Masyarakat Modern  Peperangan  Pelanggaran terhadap Norma-Norma Masyarakat
  • 39.  Kemiskinan diartikan sebagai suatu keadaan ketika seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuai dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga mental maupun fisiknya dalam kelompok tersebut.  Dalam masyarakat modern, kemiskinan dilihat sebagai suatu keadaan di mana seseorang tidak memiliki harta yang cukup untuk memenuhi standar kehidupan yang ada di lingkungannya.  Secara sosiologis, sebab-sebab timbulnya problem tersebut adalah karena salah satu lembaga kemasyarakatan tidak berfungsi dengan baik, yaitu lembaga kemasyarakatan di bidang ekonomi.
  • 40. Kejahatan • Sosiologi berpendapat bahwa kejahatan terjadi karena kondisi dan proses sosial yang sama, yang menghasilkan perilaku sosial yang berbeda. • Kejahatan terbentuk melalui proses imitasi, pelaksanaan peran sosial, asosiasi diferensiasi, kompensasi, identifikasi, konsepsi diri dan kekecewaan yang agresif • Perilaku jahat itu dipelajari melalui pergaulan yang dekat dengan pelaku kejahatan sebelumnya
  • 41. Disorganisasi Keluarga • Disorganisasi keluarag adalah perpecahan keluarga sebagai suatu unit, karena anggota-anggotanya gagal memenuhi kewajibannya yang sesuai dengan peranan sosialnya. • Bentuk-bentuk disorganisasi keluarga adalah : Keluarga yang tidak lengkap karena hubungan di luar nikah, perceraian, buruknya komunikasi antaranggota keluarga, krisis keluarga di luar kemampuannya sendiri meninggalkan keluarga seperti meninggal, dihukum atau karena perang, serta terganggunya keseimbangan jiwa (gila) salah satu anggota keluarga.
  • 42. Masalah Generasi Muda dalam Masyarakat Modern • Masalah generasi muda pada umumnya ditandai oleh dua ciri yang berlawanan, yakni : 1. Keinginan untuk melawan, ditujukan dalam bentuk radikalisme. 2. Sikap yang apatis, misalnya penyesuaian yang membabi buta terhadap ukuran moral generasi tua • Dalam masyarakat yang sedang mengalami masa transisi, generasi muda seolah-olah terjepit antara norma-norma lama dan baru (kadang belum terbentuk) • Masalah-masalah sosial yang dapat diurutkan : 1. Persoalan sense of value yang kurang ditanamkan oleh orang tua 2. Tumbuhnya organisasi atau kelompok pemuda informal yang tingkah lakunya tidak disukai oleh masyarakat 3. Timbulnya usaha generasi muda untuk mengadakan perubahan- perubahan dalam masyarakat, yang disesuaikan dengan nilai-nilai kaum muda
  • 43. Peperangan • Peperangan merupakan sebuah bentuk pertentangan antara kelompok atau masyarakat (termasuk negara) yang umumnya diakhiri dengan suatu akomodasi. • Peperangan menyebabkan disorganisasi dalam pelbagai aspek kemasyarakatan, baik bagi negara yang keluar sebagai pemenang maupun yang kalah
  • 44. Pelanggaran terhadap Norma-Norma Masyarakat • Pelacuran • Delikuensi anak-anak • Alkoholisme