Dokumen tersebut membahas konsep masyarakat majemuk dan multikultural menurut para ahli. Secara ringkas, masyarakat majemuk adalah masyarakat yang terdiri dari dua atau lebih kelompok yang hidup berdampingan tanpa terintegrasi secara politik, sedangkan masyarakat multikultural menurut para ahli adalah masyarakat plural yang mengakui perbedaan budaya dengan semangat kesetaraan dan kebangsaan yang sama.