Masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang terdiri dari berbagai budaya yang saling menghargai dan sederajat. Masyarakat seperti ini menganut multikulturalisme dimana berbagai budaya bisa berkembang bersama-sama. Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah yang timbul dari keanekaragaman budaya seperti asimilasi, self-segretion, integrasi dan pluralisme.
Ada tiga kelompok sosial utama dalam masyarakat multikultural Indonesia yaitu komunitas, kategori sosial, dan masyarakat pedesaan serta perkotaan. Komunitas merujuk pada kelompok warga setempat berdasarkan lokasi tinggal sementara kategori sosial terbentuk karena ciri-ciri objektif. Masyarakat pedesaan dan perkotaan memiliki perbedaan dalam pola interaksi, teknologi, dan lembaga sosial."
Masyarakat multikultural sosiologi kelas ximeldaayub
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok sosial dalam masyarakat multikultural, kebudayaan, dan masyarakat multikultural itu sendiri. Kelompok sosial didefinisikan berdasarkan interaksi dan identitas, sedangkan kebudayaan meliputi nilai, norma, teknologi, dan lainnya yang dipelajari secara sosial. Masyarakat multikultural menghargai keragaman kelompok dengan budaya berbeda meskipun menghadapi tantangan integrasi dan
Analisis Keanekaragaman Kelompok Sosial Dalam Masyarakat Multikulturalannisaaa
Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor penyebab keragaman masyarakat multikultural di Indonesia, yang meliputi faktor sejarah, geografi, iklim, letak, dan agama. Faktor-faktor tersebut mempengaruhi perbedaan budaya di antara suku-suku bangsa di Indonesia.
Masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang terdiri dari berbagai budaya yang saling menghargai dan sederajat. Masyarakat seperti ini menganut multikulturalisme dimana berbagai budaya bisa berkembang bersama-sama. Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah yang timbul dari keanekaragaman budaya seperti asimilasi, self-segretion, integrasi dan pluralisme.
Ada tiga kelompok sosial utama dalam masyarakat multikultural Indonesia yaitu komunitas, kategori sosial, dan masyarakat pedesaan serta perkotaan. Komunitas merujuk pada kelompok warga setempat berdasarkan lokasi tinggal sementara kategori sosial terbentuk karena ciri-ciri objektif. Masyarakat pedesaan dan perkotaan memiliki perbedaan dalam pola interaksi, teknologi, dan lembaga sosial."
Masyarakat multikultural sosiologi kelas ximeldaayub
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok sosial dalam masyarakat multikultural, kebudayaan, dan masyarakat multikultural itu sendiri. Kelompok sosial didefinisikan berdasarkan interaksi dan identitas, sedangkan kebudayaan meliputi nilai, norma, teknologi, dan lainnya yang dipelajari secara sosial. Masyarakat multikultural menghargai keragaman kelompok dengan budaya berbeda meskipun menghadapi tantangan integrasi dan
Analisis Keanekaragaman Kelompok Sosial Dalam Masyarakat Multikulturalannisaaa
Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor penyebab keragaman masyarakat multikultural di Indonesia, yang meliputi faktor sejarah, geografi, iklim, letak, dan agama. Faktor-faktor tersebut mempengaruhi perbedaan budaya di antara suku-suku bangsa di Indonesia.
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4bResti Muliani
Indonesia termasuk masyarakat yang sangat multikultural dilihat dari berbagai bayak suku,ras, rumah adat, lagu daerah dan yang lainnya.
Lalu Indonesia juga saat ini masih bisa mempertahankan budayanya yang banyak walaupun sudah ada juga yang diakui oleh negara lain. Maka dari itu kita wajib menjaga dan melestarikan budaya yang ada di Indonesia
Bab iv kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalSilvester Nyawai
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kebudayaan dan masyarakat multikultural. Mencakup definisi kebudayaan dari beberapa tokoh, ciri-ciri masyarakat multikultural seperti keanekaragaman suku, agama, dan adat istiadat. Juga membahas faktor yang menyebabkan terbentuknya masyarakat multikultural seperti geografi, sejarah perdagangan, serta keanekaragaman suku bangsa di Indonesia.
Kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalSiti Hadiarti
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok sosial dan masyarakat multikultural. Kelompok sosial didefinisikan sebagai kumpulan orang yang saling berinteraksi dan memiliki tujuan bersama, sedangkan masyarakat multikultural terdiri atas dua atau lebih kelompok dengan karakteristik dan budaya yang berbeda-beda. Faktor penyebab munculnya masyarakat multikultural antara lain latar belakang historis, kondisi ge
Multikulturalisme adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan pandangan tentang keragaman kehidupan di dunia. Faktor sejarah, geografi, dan perbedaan suku bangsa berkontribusi terhadap keragaman budaya di Indonesia. Pendidikan multikultural diperlukan untuk meningkatkan pemahaman dan menghormati perbedaan agar dapat mencegah konflik di masyarakat yang majemuk.
Masyarakat Indonesia bersifat heterogen secara vertikal maupun horizontal akibat pluralitas yang tinggi antara suku, agama, bahasa dan budaya. Hal ini menyebabkan masyarakat Indonesia dikategorikan sebagai masyarakat majemuk yang terdiri atas berbagai unsur yang hidup berdampingan tanpa saling mempengaruhi. Pluralitas ini menimbulkan konflik namun juga konsensus sebagai gejala yang selalu ada dalam masyarakat majemuk Indonesia.
Multikulturalisme
Multikultural Di Indonesia
Faktor Penyebab Multikultural Di Indonesia
Suku Bangsa Di Indonesia
Data Suku Bangsa Di Indonesia
NAD,SUMUT,RIAU,SUMBAR,KEP RIAU,SUMSEL,BENGKULU,LAMPUNG,JAMBI,JAKARTA,JABAR,JAKTIM,JATENG,KALBAR,KALTIM,KALTENG,KALSEL,BALI,NTT,NTB,SULUT,SULTENG,SULBAR,SULTENGGARA,MALUKU,IRIAN JAYA/PAPUA.
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4bResti Muliani
Indonesia termasuk masyarakat yang sangat multikultural dilihat dari berbagai bayak suku,ras, rumah adat, lagu daerah dan yang lainnya.
Lalu Indonesia juga saat ini masih bisa mempertahankan budayanya yang banyak walaupun sudah ada juga yang diakui oleh negara lain. Maka dari itu kita wajib menjaga dan melestarikan budaya yang ada di Indonesia
Bab iv kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalSilvester Nyawai
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kebudayaan dan masyarakat multikultural. Mencakup definisi kebudayaan dari beberapa tokoh, ciri-ciri masyarakat multikultural seperti keanekaragaman suku, agama, dan adat istiadat. Juga membahas faktor yang menyebabkan terbentuknya masyarakat multikultural seperti geografi, sejarah perdagangan, serta keanekaragaman suku bangsa di Indonesia.
Kelompok sosial dalam masyarakat multikulturalSiti Hadiarti
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok sosial dan masyarakat multikultural. Kelompok sosial didefinisikan sebagai kumpulan orang yang saling berinteraksi dan memiliki tujuan bersama, sedangkan masyarakat multikultural terdiri atas dua atau lebih kelompok dengan karakteristik dan budaya yang berbeda-beda. Faktor penyebab munculnya masyarakat multikultural antara lain latar belakang historis, kondisi ge
Multikulturalisme adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan pandangan tentang keragaman kehidupan di dunia. Faktor sejarah, geografi, dan perbedaan suku bangsa berkontribusi terhadap keragaman budaya di Indonesia. Pendidikan multikultural diperlukan untuk meningkatkan pemahaman dan menghormati perbedaan agar dapat mencegah konflik di masyarakat yang majemuk.
Masyarakat Indonesia bersifat heterogen secara vertikal maupun horizontal akibat pluralitas yang tinggi antara suku, agama, bahasa dan budaya. Hal ini menyebabkan masyarakat Indonesia dikategorikan sebagai masyarakat majemuk yang terdiri atas berbagai unsur yang hidup berdampingan tanpa saling mempengaruhi. Pluralitas ini menimbulkan konflik namun juga konsensus sebagai gejala yang selalu ada dalam masyarakat majemuk Indonesia.
Multikulturalisme
Multikultural Di Indonesia
Faktor Penyebab Multikultural Di Indonesia
Suku Bangsa Di Indonesia
Data Suku Bangsa Di Indonesia
NAD,SUMUT,RIAU,SUMBAR,KEP RIAU,SUMSEL,BENGKULU,LAMPUNG,JAMBI,JAKARTA,JABAR,JAKTIM,JATENG,KALBAR,KALTIM,KALTENG,KALSEL,BALI,NTT,NTB,SULUT,SULTENG,SULBAR,SULTENGGARA,MALUKU,IRIAN JAYA/PAPUA.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep masyarakat dan perbandingan masalah kesehatan masyarakat pedesaan dan perkotaan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa masalah kesehatan masyarakat pedesaan meliputi akses ke fasilitas kesehatan yang terbatas, tenaga kesehatan dan obat yang kurang, serta kondisi sosial ekonomi rendah. Sementara masalah masyarakat perkotaan antara lain
Teks tersebut merupakan kumpulan soal ujian nasional mata pelajaran sosiologi yang mencakup berbagai konsep dasar sosiologi seperti struktur sosial, interaksi sosial, kelompok sosial, dan mobilitas sosial. Soal-soal tersebut dimaksudkan untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap konsep-konsep tersebut.
Manusia merupakan makhluk individual dan sosial. Masyarakat adalah sistem hubungan sosial antara manusia yang hidup bersama selama waktu yang cukup lama serta memiliki kesadaran akan persatuan mereka. Kebudayaan adalah kompleks pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, dan kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.
PPT Materi Sosiologi Kelas XI Bab 6. Masyarakat Multikultural (KTSP 2).pptxLukeee2
Dokumen tersebut membahas konsep masyarakat multikultural yang terdiri dari berbagai kelompok sosial dengan sistem norma dan budaya yang berbeda. Masyarakat multikultural memiliki karakteristik seperti terjadinya segmentasi kelompok, kurangnya konsensus nilai dasar, dan potensi konflik. Dokumen juga menjelaskan faktor penyebab terbentuknya masyarakat multikultural seperti letak geografis, iklim, pengaruh budaya
Dokumen tersebut membahas tentang masyarakat multikultural, termasuk pengertian, ciri-ciri, faktor-faktor yang mempengaruhinya, karakteristik, kebudayaan, dan permasalahan yang timbul akibat keanekaragaman dalam masyarakat multikultural.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep multikulturalisme, sejarah, dan masalah yang timbul dari keragaman budaya di Indonesia serta solusi untuk mengatasinya. Jenis-jenis multikulturalisme dijelaskan beserta contohnya dari berbagai negara. Hubungan multikulturalisme dengan demokrasi dan HAM juga dibahas.
Dokumen tersebut membahas tentang multikulturalisme di Indonesia. Multikulturalisme adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan pandangan tentang keberagaman budaya dalam masyarakat. Indonesia memiliki keragaman suku, agama, bahasa dan budaya karena terdiri dari pulau-pulau. Dokumen tersebut juga membahas pengertian, jenis-jenis, sejarah dan contoh multikulturalisme di Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dan kesederajatan dalam masyarakat Indonesia. Terdapat berbagai unsur keragaman seperti suku bangsa, agama, ideologi, dan kesenjangan ekonomi yang dapat menyebabkan diskriminasi dan konflik sosial. Untuk meminimalkan masalah tersebut diperlukan semangat nasionalisme, pluralisme, dan humanisme serta dialog antar umat beragama."
keragaman dan kesetaraan manusia dalam sosial budaya.pptxAbidah21
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dan kesetaraan manusia dalam konteks sosial budaya. Keragaman manusia timbul dari perbedaan-perbedaan seperti ras, etnis, agama, dan lainnya. Keragaman ini membentuk masyarakat majemuk. Sementara itu, kesetaraan manusia berarti pengakuan akan derajat, hak, dan kewajiban yang sama antar manusia tanpa memandang perbedaan. Dokumen juga membahas problemat
Multikulturalisme di Indonesia terbentuk dari keragaman sosio-kultural dan geografis yang luas. Faktor letak geografis, iklim, dan perkawinan campur telah menghasilkan banyak kebudayaan berbeda di masyarakat Indonesia. Namun, terdapat hambatan dalam mewujudkan konsep multikulturalisme secara penuh.
1. Masyarakat Multikultural
Posted by Firman Fajar 2 komentar
Pengertian masyarakat multikultural (multicultural society):
masyarakat yang terdiri dari banyak kebudayaan dan antara pendukung kebudayaan saling
menghargai satu sama lain.
Jadi, masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang menganut multikulturalisme, yaitu
paham yang beranggapan bahwa berbagai budaya yang berbeda memiliki kedudukan yang
sederajat.
Ciri-ciri masyarakat multikultural menurut Pierre van den Berghe :
a. Segmentasi (terbagi) ke dalam kelompok-kelompok.
b. Kurang mengembangkan konsensus (kesepakatan bersama).
c. Sering mengalami konflik.
d. Integrasi sosial atas paksaan.
e. Dominasi (penguasaan) suatu kelompok atas kelompok lain.
Tipe-tipe masyarakat multikultural :
a. kompetisi seimbang : kelompok-kelompok yang ada mempunyai kekuasaan yang seimbang.
b. mayoritas dominan : kelompok terbesar mendominasi.
Contoh : Indonesia, umat Islam mayoritas dan memegang kekuasaan.
c. minoritas dominan : kelompok kecil yang mendominasi.
d. fragmentasi : masyarakat terdiri dari banyak kelompok yang kecil, tidak ada yang
mendominasi.
Bentuk-bentuk multikulturalisme:
a. Multikulturalisme isolasi
b. Multikulturalisme akomodatif
c. Multikulturalisme otonomi
d. Multikulturalisme kritikal/interaktif
e. Multikulturalisme kosmopolitan
Hubungan Struktur Sosial Masyarakat Multikultural dengan Proses Integrasi Sosial
Dalam struktur sosial masyarakat multikultural dapat terjadi proses interseksi sosial dan
konsolidasi sosial.
Pengertian interseksi sosial : persilangan keanggotaan masyarakat.
Contoh interseksi sosial :
2. Keterangan :
A : Suku Jawa I : Islam
B : Suku Minang II : Kristen
Penjelasan :
Si A dan B, berbeda suku bangsa tapi sama agamanya.
Contoh interseksi sosial dengan parameter agama dan pendidikan:
Pak Buyung: suku Minangkabau, sarjana, beragama Islam, pengusaha.
Pak Bejo: suku Jawa, sarjana, beragama Islam, Pegawai Negeri Sipil.
(UN 2010)
Bila terjadi proses interseksi sosial dalam struktur sosial masyarakat multikultural,
akan mendukung tercapainya integrasi sosial.
(Interseksi sosial berdampak positif terhadap integrasi sosial)
Pengertian konsolidasi sosial : penguatan keanggotaan masyarakat.
Contoh konsolidasi sosial :
Ikatan Keluarga Minang
Persatuan Masyarakat Betawi
Bila terjadi proses konsolidasi sosial dalam struktur sosial masyarakat multikultural, akan
menghambat tercapainya integrasi sosial.
(Konsolidasi sosial, tanpa diiringi perasaan nasionalisme, berdampak negatif terhadap
integrasi sosial.)
Amalgamasi : perkawinan antar ras/suku.
Amalgamasi menyebabkan dalam masyarakat Indonesia dijumpai berbagai ras campuran.
(UN 2011)
Latar belakang terbentuknya masyarakat multikultural:
a. Bentuk wilayah : negara kepulauan.
Terjadi isolasi geografis yang menyebabkan terjadinya kemajemukan suku bangsa /
kemajemukan budaya.
(UN 2008, 2010)
b. Keadaan geografis : letak yang strategis di antara dua samudra dan dua benua.
Orang asing masuk ke Indonesia, dengan penjajahan dan perdagangan, terjadi kemajemukan
agama.
3. (UN 2008, 2009)
c. Perbedaan cuaca dan struktur tanah
Perbedaan cuaca dan struktur tanah menyebabkan terjadinya kemajemukan mata pencaharian.
(UN 2008)
Pengaruh Terbentuknya Masyarakat Multikultural terhadap Kehidupan Masyarakat
a. Konflik
Kondisi kemajemukan berpengaruh terhadap munculnya potensi : konflik horizontal.
(UN 2010)
b. Munculnya sikap primordialisme.
Primordialisme : paham yang memegang teguh hal-hal yang dibawa sejak lahir, baik mengenai
tradisi, kepercayaan, maupun segala sesuatu yang ada di dalam lingkungan pertamanya.
Contoh perilaku primordial :
a. Membentuk partai politik berdasarkan paham, ideologi, atau keterikatan pada faktor-faktor
seperti suku bangsa, agama, dan ras
b. Memberikan prioritas atau perlakuan istimewa kepada orang-orang yang berasal dari daerah,
suku bangsa, agama, atau ras tertentu.
(UN 2010)
Contoh primordial agama (memegang teguh ajaran dan norma agama):
Pengiriman Putri Indonesia ke ajang pemilihan Miss Universe, banyak mengalami penolakan
dari para pemimpin agama.
(UN 2009)
c. Munculnya sikap etnosentrisme.
Etnosentrisme : sikap atau pandangan yang berpangkal pada masyarakat dan kebudayaan
sendiri, biasanya disertai dengan sikap dan pandangan yang meremehkan masyarakat dan
kebudayaan lain.
Contoh sikap etnosentrisme:
Sudah puluhan tahun keluarga Pak Slamet (suku Jawa) merantau di daerah Bitung, Sulawesi
Utara. Selama berinteraksi dengan lingkungan barunya, mereka masih memegang prinsip dan
budaya asalnya.
(UN 2009)
d. Munculnya sikap fanatik dan ekstrem.
Fanatik : sangat kuat meyakini ajaran atau mendukung suatu kelompok.
4. Kerusuhan antarsuporter sepak bola merupakan contoh negatif perilaku masyarakat
multikultural yang didasari : fanatisme.
(UN 2008)
Ekstrem : fanatik, sangat keras dan teguh
Seorang ekstremis menganggap bahwa hanya pendapat kelompok sendirilah yang benar dan
menolak pendapat dari luar kelompoknya.
Dalam kehidupan multikultural, sikap ekstrem tersebut dapat merusak upaya untuk memperkuat
proses : integrasi.
(UN 2010)
e. Politik Aliran : ideologi nonformal yang dianut oleh anggota organisasi politik dalam suatu
negara.
Contoh : partai Islam, partai Kristen
Dampak positif dari berkembangnya politik aliran yang terwujud dengan banyaknya partai
politik adalah: beragam saluran aspirasi.
(UN 2008)
Perilaku yang Sesuai dengan Masyarakat Multikultural
Bersikap toleran : menghargai kepercayaan / kebiasaan / pandangan yang berbeda.