1. DETEKSI DINI COVID-19 DIWILAYAH
KERJA UPTD PUSKESMAS KAIMANA
SOP
No. Dokumen :
No. revisi : I
Tgl Terbit : 24 Maret 2020
Halaman : 1/3
UPTD
PUSKESMAS
KAIMANA
dr. Vinsensia Thie
NIP. 19851019 200605 2 003
1. Pengertian Pasien dalam Pengawasan
1. Seseorang dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yaitu demam
(≥38oC) atau riwayat demam; disertai salah satu gejala/tanda penyakit pernapasan
seperti: batuk/ sesak nafas/ sakit tenggorokan/ pilek/ /pneumonia ringan hingga
berat.
# DAN tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan
DAN pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala, memenuhi salah satu kriteria
berikut:
a. Memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di luar negeri yang melaporkan transmisi
lokal*;
b. Memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di area transmisi lokal di Indonesia**
2. Seseorang dengan demam (≥38oC) atau riwayat demam atau ISPA DAN pada
14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus
konfirmasi atau probabel COVID-19;
3. Seseorang dengan ISPA berat/ pneumonia berat*** di area transmisi lokal di
Indonesia** yang membutuhkan perawatan di rumah sakit DAN tidak ada penyebab
lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.
2.1.2 Orang dalam Pemantauan Seseorang yang mengalami demam (≥380C) atau
riwayat demam; atau gejala gangguan sistem pernapasan seperti pilek/sakit
tenggorokan/batuk. DAN tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang
meyakinkan. DAN pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala, memenuhi salah
2. satu kriteria berikut: a. Memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di luar negeri yang
melaporkan transmisi lokal*;
Pedoman Kesiapsiagaan Menghadapi
Coronavirus Disease (COVID-19) Revisi ke-3 15
b. Memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di area transmisi lokal di Indonesia**
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam penanganan Corona
Virus (Covid 19)
3. Kebijakan Surat keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kaimana nomor :
440/SK/M/IV/001/03/2020 tentang jenis-jenis kegiatan UKM selama masa
pandemic Covid 19.
4. Referensi Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Desease (covid 19) revisi ke
3, direktorat jendral pencegahan dan pengendalian penyakit Kemenkes RI tanggal
19 Maret 2020.
5. Alat - APD, Masker bedah, thermometer gun
6. Prosedur/
Langkah-
langkah
No Pertanyaan
Jawaban
Ya Tidak
1. Batuk – Pilek – Sakit tenggorokan
2. Sesak napas
3.
Riwayat perjalanan/kedatangan diindonesia
dari negara terjangkit pada 14 hari terakhir
sebelum gejala
4.
Riwayat kontak erat dengan paparan dalam
14 hari terakhir
A. PEMERIKSAAN
1. Deteksi dini dan respon dipintu masuk Kabupaten Kaimana yaitu Bandara
dan Pelabuhan.
2. Dinas Kesehatan Kab/Kota berkoordinasi terkait kesiapan petugas
Kesehatan dengan instansi terkait dipintu masuk kabupaten Kaimana
3. Petugas dengan menggunakan masker bedah dan APD melakuka skrining
dan pemeriksaan suhu tubuh dengan thermometer gun.
3. 4. Jika ditemukan masyarakat dengan suhu tubuh > 38℃ maka petugas
melakukan wawancara kepada masyarakat yang terdeteksi dengan
mengajukan beberapa pertanyaan.
5. Apabila setelah dilakukan wawancara dan ditemukan suspect covid 19
maka akan dirujuk pada RSUD kaimana untuk dilakukan pemeriksaan
lebih lanjut.
ALUR DETEKSI DINI COVID -19 DIWILAYAH KERJA
UPTD PUSKESMAS KAIMANA
7. Unit terkait 1. Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP)
2. Satgas Covid 19 Kabupaten Kaimana
Pendatang dalam dan luar negri
Skrining awal dan edukasi kesehatan
Masa pemantauan 14 hari
Tidak bergejala Bergejala
Isolasi diri Rapid Tes
Rapid tes (-) Rapid tes (+)
Isolasi diri,10 hr kmdian
ulang rapid test
Pemeriksaan swab
Rapid test ulang Terkonfirmasi covid19 Negatif
Rapid test (-) Rapid test (+)
Pemeriksaan swaab
Negative Terkonfirmasi covid 19
Tanpa gejala
Isolasi mandiri
dirmh
Ringan
Isolasi mandiri
dirmh
Sedang
Isolasi mandiri
dirmh
Berat
Isolasi mandiri
dirmh
4. 8. Dokumen
terkait
1. Data notifikasi pelaku perjalanan dari daerah terjangkit
Kartu kuning (KKP)
9. Rekaman
historis