SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Konsep kepengarangan
• Kepengarangan bermaksud keterampilan,
kecerdikan dan kearifan seseorang
pengarang dalam berkarya
• kepengarangan selalu dikaitkan dengan
keperibadian yang ingin dicapai oleh
pengarang.
Gaya kepengarangan
Bercorakkan Pendekatan pengalaman
Pemaparan unsur-unsur islam
Konsep kepengarangan berdasarkan realiti kehidupan dan bukannya rekaan
Pengakhiran cerita, kepengarangan menimbulkan kekeliruan
Penulisan bercorakkan pendekatan
pengalaman
• pendekatan yang menitikberatkan
pengalaman seseorang sebagai tapak ke arah
menghasilkan suatu penulisan yang bermutu.
• Pengalaman dianggap penting kerana ia
membolehkan seseorang penulis mengaitkan
peristiwa-peristiwa yang dialaminya sendiri
dengan fenomena yang berlaku dalam
masyarakat.
contohnya
• Penggunaan perkataan “aku” dalam novel laskar
pelangi
Pagi itu waktu aku masih kecil, aku duduk di bangku
panjang di depan sebuah kelas. Sebatang pohon tua yang
riang meneduhiku. Ayahku duduk disampingku, memeluk
pundakku dengan kedua lengannya dan tersenyum
menggangguk-angguk pada setiap orang tua dan anak-
anaknya yang duduk berderet-deret di bangku panjang
lain di depan kami.
(m/s:1)
Gaya penulisannya memaparkan
unsur-unsur islam
• Karena penampilan Pak Harfan agak seperti beruang madu maka
ketika pertama kali melihatnya kami merasa takut. Anak kecil yang
tidak kuat mental bisa-bisa langsung terkena sawan. Namun, ketika
beliau angkat bicara, tak dinyana, meluncurlah mutiara-mutiara
nan puitis sebagai prolog penerimaan selamat datang penuh
atmosfer sukacita di sekolahnya yang sederhana. Kemudian dalam
waktu yang amat singkat beliau telah merebut hati kami. Bapak
yang jahitan kerah kemejanya telah lepas itu bercerita tentang
perahu Nabi Nuh serta pasangan-pasangan binatang yang
selamat dari banjir bendang. “mereka yang ingkar telah diingatkan
bahawa air bah akan datang....” demikian ceritanya dengan wajah
penuh penghayatan
• (m/s :14)
kepengarangan berdasarkan kehidupan
realiti dan bukannya dongengan semata
• berpaksikan kehidupan realiti komuniti
belitong pada masa dahulu dan bukannya
imaginasi semata
• Setiap fasa-fasa penceritaan dihuraikan
dengan begitu terperinci hingga mencernakan
minda pembaca berkenaan dengan kehidupan
komuniti belitong pada masa dahulu
• Pulau Belitong yang makmur seperti mengasingkan diri dari
tanah Sumatra yang membujur dan di sana mengalir
kebudayaan Melayu yang tertua. Pada abad ke-19, ketika
korporasi secara sistematik mengeksploitasi timah,
kebudayaan bersahaja itu mulai hidup dalam karakteristik
sosiologi tertentu yang atribut-atributnya mencerminkan
perbedaan sangat mencolok seolah berdasarkan status
berkasta-kasta. Kasta majemuk itu tersusun rapi mulai dari
para petinggi PN Timah yang disebut “orang starf” atau
urang setap dalam dialek lokal sampai pada para tukang pikul
pipa di isntalasi penambangan warga suku sawang menjadi
buruh-buruh yuka pengjahit karung timah. Salah satu artibut
diskirriminasi itu adalah sekolah-sekolah PN
(M/s 26)
Menimbulkan kekeliruan kepada
pembaca
• Aku terkenang lima belas tahun yang lalu. Setelah
tamat SMA, aku, ikal, Trapani dan kucai
memutuskan untuk merantau mengadu nasib ke
jawa. Hari itu kami berjanji berangkat dengan kapal
barang dari Dermaga Ohivir. Tapi sampai sore
Trapani tak datang. Kerana kapal barang hanya
berangkat sebulan sekali maka kami berangkat tanpa
dia
(m/s : 340)

More Related Content

Viewers also liked

Medios de comunicación. roberto jorge saller
Medios de comunicación. roberto jorge sallerMedios de comunicación. roberto jorge saller
Medios de comunicación. roberto jorge sallerRobertoSaller
 
0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...
0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...
0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...Lembaga-Wakaf-Tunai-Dan-Produktif
 
corpusculo de barr
corpusculo de barrcorpusculo de barr
corpusculo de barrBelen Tirado
 
Glucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacion
Glucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacionGlucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacion
Glucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacionAlvaro Sanchez
 
Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3
Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3
Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3Rashidi Shaari
 
IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...
IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...
IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...Ikinnoveer
 
Deficiencia de Glucosa-6-Fosfato Deshidrogenasa
Deficiencia de Glucosa-6-Fosfato DeshidrogenasaDeficiencia de Glucosa-6-Fosfato Deshidrogenasa
Deficiencia de Glucosa-6-Fosfato DeshidrogenasaEduardo Zaragoza
 
Kump 3 laskar pelangi
Kump 3 laskar pelangiKump 3 laskar pelangi
Kump 3 laskar pelangisaramah upsi
 
IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...
IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...
IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...Ikinnoveer
 

Viewers also liked (14)

Navid_Alavi
Navid_AlaviNavid_Alavi
Navid_Alavi
 
Medios de comunicación. roberto jorge saller
Medios de comunicación. roberto jorge sallerMedios de comunicación. roberto jorge saller
Medios de comunicación. roberto jorge saller
 
Pasantías
PasantíasPasantías
Pasantías
 
Output Regulator_LinkedIn
Output Regulator_LinkedInOutput Regulator_LinkedIn
Output Regulator_LinkedIn
 
0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...
0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...
0851 0004 2009 (Tsel) Lembaga Wakaf Produktif, Lembaga Pengelola Wakaf, Lemba...
 
corpusculo de barr
corpusculo de barrcorpusculo de barr
corpusculo de barr
 
Glucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacion
Glucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacionGlucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacion
Glucosa 6-fosfato-deshidrogenasa presentacion
 
Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3
Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3
Pembentangan laskar pelangi kumpulan 3
 
IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...
IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...
IA innovatieve marketingcommunicatie. UCLL en Voka Leuven - Sessie 3 Prijszet...
 
Deficiencia de Glucosa-6-Fosfato Deshidrogenasa
Deficiencia de Glucosa-6-Fosfato DeshidrogenasaDeficiencia de Glucosa-6-Fosfato Deshidrogenasa
Deficiencia de Glucosa-6-Fosfato Deshidrogenasa
 
Ch12 microprocessor interrupts
Ch12 microprocessor interruptsCh12 microprocessor interrupts
Ch12 microprocessor interrupts
 
Kump 3 laskar pelangi
Kump 3 laskar pelangiKump 3 laskar pelangi
Kump 3 laskar pelangi
 
Corpúsculo de barr
Corpúsculo de barrCorpúsculo de barr
Corpúsculo de barr
 
IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...
IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...
IA een innovatieve toekomst voor de bouwsector. ism Innovatiecentrum Limburg ...
 

Similar to Konsep kepengarangan dan gaya penulisan

Mata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesiaMata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesianurdamayanti
 
B. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik Hikayat
B. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik HikayatB. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik Hikayat
B. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik HikayatRamadhani Sardiman
 
KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN
KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAANKONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN
KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAANJoseviraLintang
 
Resepsi sastra film
Resepsi sastra filmResepsi sastra film
Resepsi sastra filmMarliena An
 
bahasa indonesia - hikayat
 bahasa indonesia - hikayat bahasa indonesia - hikayat
bahasa indonesia - hikayatSalVani SalVani
 
Hamka.dari perbendaharaan lama.
Hamka.dari perbendaharaan lama.Hamka.dari perbendaharaan lama.
Hamka.dari perbendaharaan lama.Janang S
 
Tradisi Manusia Sebelum Mengenal Tulisan
Tradisi Manusia Sebelum Mengenal TulisanTradisi Manusia Sebelum Mengenal Tulisan
Tradisi Manusia Sebelum Mengenal TulisanWiyanto Hardjono
 
sastra melayu lama
sastra melayu lamasastra melayu lama
sastra melayu lamaIyan Ryani
 
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak Mitha Ye Es
 
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak Mitha Ye Es
 
Dari perbendaharaan lama - hamka
Dari perbendaharaan lama - hamkaDari perbendaharaan lama - hamka
Dari perbendaharaan lama - hamkaahmadkhoiron
 
Dariperbendaharaanlama hamka
Dariperbendaharaanlama  hamkaDariperbendaharaanlama  hamka
Dariperbendaharaanlama hamkaHelmon Chan
 
dariperbendaharaanlama__hamka.pdf
dariperbendaharaanlama__hamka.pdfdariperbendaharaanlama__hamka.pdf
dariperbendaharaanlama__hamka.pdfArdiRek
 
Pengertian karya sastra
Pengertian karya sastraPengertian karya sastra
Pengertian karya sastraNanda Ananda
 
GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...
GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...
GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...mardhia2020
 

Similar to Konsep kepengarangan dan gaya penulisan (20)

Mata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesiaMata pelajaran bahasa indonesia
Mata pelajaran bahasa indonesia
 
B. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik Hikayat
B. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik HikayatB. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik Hikayat
B. Indonesia - KD 7.1 Unsur Intrisik & Ekstrinsik Hikayat
 
KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN
KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAANKONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN
KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN
 
Resepsi sastra film
Resepsi sastra filmResepsi sastra film
Resepsi sastra film
 
bahasa indonesia - hikayat
 bahasa indonesia - hikayat bahasa indonesia - hikayat
bahasa indonesia - hikayat
 
Atunz
AtunzAtunz
Atunz
 
Hamka.dari perbendaharaan lama.
Hamka.dari perbendaharaan lama.Hamka.dari perbendaharaan lama.
Hamka.dari perbendaharaan lama.
 
Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 
Tradisi Manusia Sebelum Mengenal Tulisan
Tradisi Manusia Sebelum Mengenal TulisanTradisi Manusia Sebelum Mengenal Tulisan
Tradisi Manusia Sebelum Mengenal Tulisan
 
sastra melayu lama
sastra melayu lamasastra melayu lama
sastra melayu lama
 
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
 
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
Kelompok 3 apresiasi sastra menyimak
 
Dari perbendaharaan lama - hamka
Dari perbendaharaan lama - hamkaDari perbendaharaan lama - hamka
Dari perbendaharaan lama - hamka
 
Dariperbendaharaanlama hamka
Dariperbendaharaanlama  hamkaDariperbendaharaanlama  hamka
Dariperbendaharaanlama hamka
 
Kostum
KostumKostum
Kostum
 
dariperbendaharaanlama__hamka.pdf
dariperbendaharaanlama__hamka.pdfdariperbendaharaanlama__hamka.pdf
dariperbendaharaanlama__hamka.pdf
 
Ciri ciri kesusasteraan rakyat(5)
Ciri ciri kesusasteraan rakyat(5)Ciri ciri kesusasteraan rakyat(5)
Ciri ciri kesusasteraan rakyat(5)
 
Pengertian karya sastra
Pengertian karya sastraPengertian karya sastra
Pengertian karya sastra
 
GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...
GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...
GAYA BAHASA DALAM DRAMA-DRAMA KARYA SITI JASMINA IBRAHIM MENGIKUT TEORI STILI...
 
Sivik b4 d5e1
Sivik b4 d5e1Sivik b4 d5e1
Sivik b4 d5e1
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 

Konsep kepengarangan dan gaya penulisan

  • 1. Konsep kepengarangan • Kepengarangan bermaksud keterampilan, kecerdikan dan kearifan seseorang pengarang dalam berkarya • kepengarangan selalu dikaitkan dengan keperibadian yang ingin dicapai oleh pengarang.
  • 2. Gaya kepengarangan Bercorakkan Pendekatan pengalaman Pemaparan unsur-unsur islam Konsep kepengarangan berdasarkan realiti kehidupan dan bukannya rekaan Pengakhiran cerita, kepengarangan menimbulkan kekeliruan
  • 3. Penulisan bercorakkan pendekatan pengalaman • pendekatan yang menitikberatkan pengalaman seseorang sebagai tapak ke arah menghasilkan suatu penulisan yang bermutu. • Pengalaman dianggap penting kerana ia membolehkan seseorang penulis mengaitkan peristiwa-peristiwa yang dialaminya sendiri dengan fenomena yang berlaku dalam masyarakat.
  • 4. contohnya • Penggunaan perkataan “aku” dalam novel laskar pelangi Pagi itu waktu aku masih kecil, aku duduk di bangku panjang di depan sebuah kelas. Sebatang pohon tua yang riang meneduhiku. Ayahku duduk disampingku, memeluk pundakku dengan kedua lengannya dan tersenyum menggangguk-angguk pada setiap orang tua dan anak- anaknya yang duduk berderet-deret di bangku panjang lain di depan kami. (m/s:1)
  • 5. Gaya penulisannya memaparkan unsur-unsur islam • Karena penampilan Pak Harfan agak seperti beruang madu maka ketika pertama kali melihatnya kami merasa takut. Anak kecil yang tidak kuat mental bisa-bisa langsung terkena sawan. Namun, ketika beliau angkat bicara, tak dinyana, meluncurlah mutiara-mutiara nan puitis sebagai prolog penerimaan selamat datang penuh atmosfer sukacita di sekolahnya yang sederhana. Kemudian dalam waktu yang amat singkat beliau telah merebut hati kami. Bapak yang jahitan kerah kemejanya telah lepas itu bercerita tentang perahu Nabi Nuh serta pasangan-pasangan binatang yang selamat dari banjir bendang. “mereka yang ingkar telah diingatkan bahawa air bah akan datang....” demikian ceritanya dengan wajah penuh penghayatan • (m/s :14)
  • 6. kepengarangan berdasarkan kehidupan realiti dan bukannya dongengan semata • berpaksikan kehidupan realiti komuniti belitong pada masa dahulu dan bukannya imaginasi semata • Setiap fasa-fasa penceritaan dihuraikan dengan begitu terperinci hingga mencernakan minda pembaca berkenaan dengan kehidupan komuniti belitong pada masa dahulu
  • 7. • Pulau Belitong yang makmur seperti mengasingkan diri dari tanah Sumatra yang membujur dan di sana mengalir kebudayaan Melayu yang tertua. Pada abad ke-19, ketika korporasi secara sistematik mengeksploitasi timah, kebudayaan bersahaja itu mulai hidup dalam karakteristik sosiologi tertentu yang atribut-atributnya mencerminkan perbedaan sangat mencolok seolah berdasarkan status berkasta-kasta. Kasta majemuk itu tersusun rapi mulai dari para petinggi PN Timah yang disebut “orang starf” atau urang setap dalam dialek lokal sampai pada para tukang pikul pipa di isntalasi penambangan warga suku sawang menjadi buruh-buruh yuka pengjahit karung timah. Salah satu artibut diskirriminasi itu adalah sekolah-sekolah PN (M/s 26)
  • 8. Menimbulkan kekeliruan kepada pembaca • Aku terkenang lima belas tahun yang lalu. Setelah tamat SMA, aku, ikal, Trapani dan kucai memutuskan untuk merantau mengadu nasib ke jawa. Hari itu kami berjanji berangkat dengan kapal barang dari Dermaga Ohivir. Tapi sampai sore Trapani tak datang. Kerana kapal barang hanya berangkat sebulan sekali maka kami berangkat tanpa dia (m/s : 340)