SlideShare a Scribd company logo
1 of 54
Download to read offline
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|1
TUGAS MANDIRI
SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN OBAT PADA APOTIK DUNIA
Mata Kuliah : Rekayasa Perangkat Lunak
Nama Mahasiswa : Sukrino
NIM : 100210015
Kode Kelas : 122-55002-M5
Dosen : Pastima Simanjuntak, S.Kom, M.si
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS PUTERA BATAM
TAHUN 2013
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|2
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala Rahmat dan
KaruniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah yang merupakan salah satu
persyaratan untuk menyelesaikan program studi strata satu (S1) pada Jurusan Teknik Informatika
Universitas Puetra Batam.
Penulis menyadari bahwa Makalah ini masih jauh dari sempurna. Karena itu, kritik dan
saran akan senantiasa penulis terima dengan senang hati.
Dengan segala keterbatasan, penulis menyadari pula bahwa Makalah ini takkan terwujud
tanpa bantuan, bimbingan, dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala
kerendahan hati, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Ibu Pastima Simanjuntak, S.Kom, M.si. Selaku Dosen pengajar mata kuliah Rekayasa
Perangkat Lunak, di Universits Putera Batam, sekaligus Dosen penguji tugas mandiri ini.
2. Dosen dan Staff Universitas Putera Batam
3. Kedua Orang Tua dan keluarga yang telah banyak memberikan dorongan moril dan
doanya sehingga proposal penelitian ini dapat terselesaikan dengan baik.
4. Teman-teman mahasiswa yang tidak dapat disebutkan satu persatu, telah banyak
memberikan saran dan bantuan yang berharga dalam menyelesaikan tugas mandiri ini
Semoga Allah SWT membalas kebaikan dan selalu mencurahkan hidayah serta taufikNya,
Amin.
Batam, Juni ,2013
Penulis
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|3
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..............................................................................................................i
Daftar Isi .......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah....................................................................................2
1.3 Batasan Masalah .........................................................................................2
1.4 Maksud dan Tujuan.....................................................................................2
BAB II LANDASAN TEORI.......................................................................................4
2.1 Sistem Dan Informasi .................................................................................4
2.1.1 Sistem.................................................................................................4
2.1.2 Informasi............................................................................................6
2.1.3 Komponen Sistem Informasi .............................................................7
2.2 Data Dan Database Management System (DBMS)....................................7
2.2.1 Data....................................................................................................7
2.2.2 Database Management System (DBMS) ...........................................8
2.2.3 Kompenen Utama DBMS..................................................................10
2.3 Bahan Pemprograman Visual Basic 6.0......................................................10
2.3.1 Sekilas Tentang Bahasa Pemprograman Visual Basic 6.0.................10
2.3.2 Struktur Bahasa Pemprograman Visual Basic 6.0 .............................11
2.4 Oracle 10 XE.........................................................................................18
BAB III ANALISIS KEBUTUHAN ............................................................................25
3.1 Perancangan Sistem ....................................................................................25
3.2 Perancangan Database ................................................................................25
3.3 Diagram Konteks ........................................................................................32
3.4 Diagram Alir Data (Data Flow Diagram) ...................................................33
3.5 Algoritma....................................................................................................36
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ...........................................................................39
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|4
4.1 Defenisi Implementasi Sistem ....................................................................39
4.2 Tujuan Implementasi Sistem.......................................................................39
4.3 komponen Utama Implementasi Sistem .....................................................40
4.4 Pengajuan Sistem........................................................................................41
4.5 Pemeliharaan Sistem...................................................................................42
4.6 Tampilan .....................................................................................................43
BAB V PENUTUP .......................................................................................................48
5.1 Kesimpulan .................................................................................................48
5.2 Saran ...........................................................................................................48
Daftar Pustaka...............................................................................................................49
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|5
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan sistem komputerisasi tidak terlepas dari perkembangan teknologi yang
hampir mempengaruhi seluruh aspek kehidupan manusia. Dalam perkembangan
sistem komputerisasi, pemanfaatan teknologi informasi dalam pengelolaan dan manajemen data
sangat diperlukan.
Dengan berbagai kelebihan dan kemudahan yang ditawarkannya tentu akan meningkatkan
efisiensi dan efektivitas kerja dari suatu perusahaan. Salah satu kelebihan dari sistem
komputerisasi ialah menghasilkan informasi secara relevan, tepat waktu dan akurat. Informasi
yang dihasilkan tidak terlepas dari manajemen informasi yang baik dan mampu menjaga
kelancaran kebutuhan informasi dalam sirkulasi data suatu sistem.
Manajemen sistem informasi juga menyangkut adanya suatu database yang mampu
mengorganisasikan data yang ada di dalamnya secara akurat dan mampu mengatur relasi antar
data sehingga informasi yang dihasilkan berdaya guna dan berpengaruh pada proses
pengambilan keputusan pihak manajemen perusahaan.
Membangun suatu sistem informasi memerlukan pemahaman yang baik dan jelas mengenai
sistem yang akan digunakan baik dalam prosedur sistem, input, output
maupun hal-hal yang mempengaruhi kinerja sistem baik untuk jangka pendek maupun jangka
panjang, untuk itu diperlukan suatu sistem informasi yang mampu meningkatkan kinerja sistem
agar dapat memberikan hasil yang maksimal serta dapat meningkatkan efiensi dan efektivitas
kerja.
Berdasarkan uraian di atas bahwa sistem informasi sangat diperlukan dalam suatu
perusahaan sehingga penulis melakukan dan menuangkannya dalam bentuk
Makalah yang berjudul “Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia ”.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|6
1.2 Identifikasi Masalah
Dalam membangun suatu sistem informasi perlu diperhatikan terlebih dahulu akar
permasalahan yang timbul dalam sistem yang telah ada ataupun dari data-data yang akan
dikumpulkan, berdasarkan hasil penelitian terhadap sistem yang telah berjalan di apotik tersebut,
maka identifikasi permasalahan pokok terdapat pada :
 Kegiatan pengontrolan obat baik dalam persediaan, pembelian dan penjualan serta
mengolah data pelanggan yang masih dikerjakan dengan aplikasi perkantoran yaitu
Microsoft Office sehingga tidak dapat melihat secara rinci sisa obat sehingga tidak dapat
diketahui persediaan obat minimum di gudang.
 Laporan persediaan yang dihasilkan kurang terperinci sehingga menyulitkan pihak
manajemen dalam mengambil keputusan tentang persediaan obat.
Dari uraian di atas, maka yang menjadi masalah adalah bagaimana merancang suatu sistem
informasi yang mampu mengolah data dengan cepat, tepat dan akurat sehingga mendukung
kelancaran operasional dengan lebih terkomputerisasi.
1.3 Batasan Masalah
Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis mambatasi masalah hanya pada kegiatan
persediaan obat , pembelian dan penjualan obat serta pengelolaan data pelanggan pada Apotik
Dunia. Hal tesebut dilakukan agar pembahasan tidak menyimpang dari tujuannya serta
keterbatasan waktu dan kemampuan penulis.
Dari permasalahan tersebut, penulis berusaha mengatasinya dengan membuat suatu sistem
informasi untuk mengontrol persediaan obat di Apotik Dunia dengan manggunakan bahasa
pemrograman Visual Basic 6.0.
1.4 Maksud dan Tujuan
Maksud dari penyusunan Tugas Akhir ini adalah sistem informasi persediaan yang
dirancang penulis dapat membantu dalam menyajikan laporan persediaan dengan cepat dan
akurat sehingga dapat mencegah terjadinya penimbunan barang yang berlebihan di gudang
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|7
maupun barang yang sudah habis tidak di order kembali, Adapun tujuan dari penyusunan Tugas
Akhir ini adalah untuk merancang suatu sistem informasi persediaan obat yang lebih efektif dan
efisien untuk dapat dipergunakan pada Apotik Dunia.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|8
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Sistem Dan Informasi
2.1.1 Sistem
Sistem merupakan serangkaian prosedur yang saling berhubungan dalam melaksanakan
suatu pekerjaan tertentu. Sistem terdiri dari unsur yang dapat dikenal, saling melengkapi karena
satu maksud, tujuan dan sasaran. Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa sub sistem dan sub
sistem dapat pula terdiri dari beberapa sub sistem. Ada beberapa defenisi mengenai sistem yaitu:
 David (1985) mendefinisikan sistem sebagai bagian yang saling berkaitan yang
beroperasi bersama untuk mencapai beberapa saran atau maksud.
 Lucas (1989) mendefinisikan sistem sebagai suatu komponen atau variabel yang
terorganisasi , saling tergantung satu dengan yang lainnya dan terpadu serta mempunyai
sasaran.
 Mulyadi (2001) mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan prosedur yang dibuat
menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegitan pokok perusahaan.
 Robert G.Murdick (1993) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemenelemen
yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan bersama.
Jadi sistem dapat diartikan juga sebagai sekelompok komponen yang saling berhubungan,
bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan
output dalam proses transformasi yang teratur. Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-
sifat tertentu , yaitu :
 Komponen Sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling
bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-
elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.
 Batas Sistem
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|9
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara satu sistem dengan system
lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas ini memungkinkan suatu system
dipandang sebagai satu kesatuan.
 Lingkungan Luar Sistem
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang
mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan
dapat bersifat merugikan sistem tersebut.
 Penghubung Sistem
Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem
lainnya. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem lainnya
membentuk satu kesatuan.
 Masukan Sistem
Masukan adalah energi yang diimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa
masukan perawatan dan masukan sinyal. Masukan perawatan adalah energi yang
dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Masukan sinyal adalah energi yang
diproses untuk mendapatkan keluaran.
 Keluaran Sistem
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang
berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem
yang lain.
 Pengolah Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan
menjadi keluaran.
 Sasaran Sistem
Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan dari sistem dan
keluaran yang akan dihasilkan dari sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai
sasaran yang telah ditetapkannya.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|10
2.1.2 Informasi
Istilah informasi berasal dari bahasa Inggris to inform yang dalam bahasa Indonesia
diartikan sebagai memberitahukan. Pada dasarnya informasi merupakan hal yang sangat penting
bagi berbagai pihak dalam perusahaan terutama bagi pihak manajemen perusahaaan di dalam
pengambilan suatu keputusan yang dapat diperoleh dari suatu sistem yaitu processing system
atau information generating sistem. Defenisi umum mengartikan informasi sebagai data yang
telah diolah menjadi suatu bentuk yang berguna bagi pihak yang menerimanya dan bermanfaat di
dalam pengambilan suatu keputusan pada saat ini maupun saat mendatang.
Menurut Davis (1999), informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk
yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat
mendatang.
Menurut Mardick Et Al (1984) menyatakan informasi terdiri dari data yang
telah diambil kembali, diolah atau digunakan untuk memberi dukungan keterangan
bagi pengambilan kesimpulan, argumentasi, atau sebagai dasar untuk pengambilan
keputusan.
Informasi dihasilkan oleh suatu sistem informasi perusahaan untuk dimanfaatkan oleh
pengguna intern atau ekstern. Pengguna intern terdiri dari para manajer dan karyawan
perusahaan. Pengguna ekstern terdiri dari pihak-pihak yang berkepentingan di luar perusahaan,
seperti kreditor, badan-badan pemerintah dan serikat pekerja.
Berdasarkan pengertian sistem dan informasi di atas, maka dapat disimpulkan pengertian
dari sistem informasi yaitu sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat
dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambilan keputusan atau untuk pengendalian
organisasi.
Menurut Joseph W.Wilkinson (2000), sistem informasi adalah suatu kerangka
kerja dengan sumber daya (manusia dan komputer) dikoordinasikan untuk mengubah masukan
(data) menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan.
2.1.3 Komponen Sistem Informasi
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|11
John Burch dan Gary Grudnitski mengemukakan bahwa sistem informasi terdiri dari
komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building block), yaitu
sebagai berikut:
 Blok masukan (input block), inputnya berupa metode-metode dan media untuk
menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.
 Blok model (model block), terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model metematik
yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara
tertentu untuk menghasilkan suatu keluaran.
 Blok keluaran (output block), menghasilkan keluaran yang merupakan informasi yang
berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatanmanajemen serta semua
pemakai sistem.
 Blok teknologi (technology block), digunakan untuk menerima input, menjalankan
model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan
membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
 Blok basis data (database block), merupakan kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras computer dan
digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
 Blok kendali (controls block), untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak
sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung
cepat diatasi.
2.2 Data dan Database Management System (DBMS)
2.2.1 Data
Data berasal dari bahasa Latin yaitu datum yang berarti fakta, kenyataan, kejadian atau
peristiwa. Jadi, data atau fakta adalah kenyataan dari suatu kejadian atau peristiwa. Menurut
Murdick,dkk (1984) merumuskan bahwa :
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|12
 Data adalah fakta yang tidak sedang digunakan pada proses keputusan, biasanya dicatat
dan diarsipkan tanpa maksud untuk segera diambil kembali untuk pengambilan
keputusan.”
 Data merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproses lebih lanjut untuk
menghasilkan informasi. Himpunan data akan memiliki sifat yang unik, antara lain
sebagai berikut:
 Saling berkaitan (Interreted), data-data tersebut akan saling berkaitan/ terintegrasi dan
tersimpan secara terorganisir di dalam suatu media penyimpanan.
 Kebersamaan (Shared), data yang terintegrasi tersebut dapat diakses oleh berbagai
macam pengguna / orang tetapi hanya satu yang dapat merubahnya yaitu Database
Administrator (DBA).
Sifat kebersamaan (Shared) dalam himpunan data tersebut akan membutuhkan
perubahan berupa cara berfikir pengguna yang terbiasa dengan pola pemilikan data
sendiri dan cara penanganan dan manajemen data dalam organisasi. Data bersama
(Sharing Data) merupakan data yang dapat digunakan secara bersama oleh beberapa
pemakai pada lokasi yang sama ataupun berbeda. Data bersama memiliki tiga tipe,
yaitu:
 Data bersama di antara unit fungsional,
 Data bersama pada berbagai tingkatan pengguna,
 Data bersama yang tersebar secara geografis,
 Terkendali (Controlled), data yang terintegrasi tersebut hanya dapat diubah
olehseorang Database Administrator (DBA).
2.2.2 Database Management System (DBMS)
Database adalah sekumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya,
tersimpan di perangkat komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasi data.
Database merupakan salah satu komponen utama dalam sistem informasi karena merupakan
basis dalam menyediakan informasi bagi pemakai. Penerapan database di dalam informasi
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|13
disebut Database System. Sistem Database (Database System) adalah suatu sistem informasi
yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang berhubungan satu dengan yang lainnya dan
membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam suatu organisasi.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa Database Management System (DBMS) merupakan suatu alat
komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah data yang bertujuan untuk
menciptakan keadaan yang mudah dan efisien dalam pemakaian dan penyimpanan data. Adapun
tujuan dari konsep database adalah meminimumkan pengulangan data mencapai independensi
data. Pengulangan data (redundancy data) adalah aplikasi data yang disimpan didalam beberapa
file. Independensi data adalah kemampuan untuk membuat suatu struktur data tanpa membuat
perubahan pada program yang memproses dalam table dan kamus data yang terpisah secara fisik
dari program.
Database adalah kumpulan file-file yang saling berelasi. Relasi tersebut biasa ditunjukkan
dengan kunci dari file yang ada. Satu database menunjukkan satu kumpulan data yang dipakai
dalam suatu lingkup perusahaan atau instansi. Dalam satu file terdapat record-record yang
sejenis, sama besar, sama bentuk merupakan satu kumpulan entri yang seragam. Satu record
terdiri dari field-field yang saling berhubungan untuk menunjukkan bahwa field tersebut dalam
satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record. Untuk menyebut isi dari field
tersebut maka digunakan atribut atau merupakan judul dari satu kelompok entity tertentu.
Entity adalah suatu objek yang nyata dan akan direkam. Set program pengelola
merupakan satu paket program yang dibuat agar memudahkan dan mengefesiensikan pemasukan
atau perekaman informasi dan pengambilan atau pembacaan informasi ke dalam database.
2.2.3 Komponen Utama DBMS
Komponen utama DBMS dapat dibagi dalam 4 macam yaitu:
 Perangkat keras
berupa komputer dan bagian-bagian di dalamnya seperti processor, memori dan
harddisk.
 Data
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|14
Mempunyai sifat terpadu yang berarti bahwa berkas data yang ada pada basis data
saling terkait, namun kemubajiran data tidak akan terjadi dan sifat berbagi (share)
yang berarti bahwa data dapat diakses oleh sejumlah pengguna dalam waktu yang
bersamaan.
 Perangkat lunak
Berkedudukan di antara basis data (data yang disimpan dalam harddisk) dan
pengguna.
 Pengguna,
Dapat dikategorikan menjadi tiga yaitu:
 Pengguna akhir,
 Pemrogram aplikasi,
 Administrator basis data
2.3 Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0
2.3.1 Sekilas Tentang Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0
Visual Basic 6.0 berawal dari bahasa pemrograman BASIC (Beginners All-purpose
Symbolic Instruction Code). Microsoft Visual Basic pertama kali dikeluarkan pada tahun 1991
dengan nama Thunder yang merupakan development pertama yang berbasis visual yang dibuat
oleh Microsoft untuk menandingi bahasa pemrograman lainnya, seperti bahasa pemrograman
C,C++, dan bahasa pemrograman lainnya.
Aplikasi Visual Basic mulai diproduksi pertama kali pada tahun 1991. Pada tahun 1993
Microsoft mengeluarkan Visual Basic versi 2.0 yang memulai menarik perhatian pengembang
dan ketika Visual Basic versi 3.0 dikeluarkan, versi ini menjadi bahasa pemrograman yang
paling pesat berkembang dan banyak diminati oleh para programmer.
Pada tahun 1997 Microsoft mengeluarkan Visual Basic versi 5.0 yang memiliki
kemampuan untuk menciptakan ActiveX Control yang mampu ditempatkan
di internet dan membuat bahasa HTML lebih dinamis. Pada tahun 1998 Microsoft mengeluarkan
Visual Basic versi 6.0 yang merupakan salah satu bahasa pemrograman aplikasi yang sangat
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|15
dikenal di dunia. Visual Basic versi 6.0 dapat digunakan dalam tiga edisi, yang setiap edisinya
menunjukkan fasilitas dan kemampuannya, yaitu:
 Edition Learning ( Standard Edition), yang berisi berbagai sarana dasar dari Visual
Basic 6.0 untuk mengembangkan aplikasi.
 Professional Edition, yang berisi tambahan sarana yang dibutuhkan oleh para
programmer profesional, misalnya tambahan kontrol program, pemrograman internet,
compiler untuk membuat file help dan sarana pengembangan database yang lebih
baik.
 Enterprise edition, yang memungkinkan profesional programmer untuk membuat
aplikasi client-server yang dapat terhubung ke internet.
2.3.2 Struktur Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0
Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang terstruktur. Struktur aplikasi Visual
Basic terdiri dari:
 Form, yaitu jendela desain dari sebuah program aplikasi dan juga merupakantempat
untuk merancang user interface. Programmer dapat mendesain sebuah program
aplikasi dengan menempatkan kontrol-kontrol yang ada di bagian toolbox pada area
form.
 Toolbox, merupakan kotak perangkat yang berisi kumpulan tombol objek atau
kontrol untuk mengatur desain dari aplikasi yang akan dibuat.
 Properties, yaitu nilai atau karakter yang dimiliki oleh sabuah objek Visual Basic.
Contoh : name, size,colour, position, text dan lain sebagainya. Property dapat diubah
saat mendesain program atau run time ketika program dijalankan.
 Method, yaitu suatu kumpulan perintah yang memiliki kegunaan yang hamper sama
dengan suatu fungsi atau prosedur, tetapi perintah tersebut sudah disediakan dalam
suatu objek. Suatu method dapat dipanggil dengan cara menyebutkan nama objek dan
diikuti dengan tanda titik dan nama methodnya.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|16
 Event, yaitu suatu kejadian yang akan diterima oleh suatu objek. Event yang diterima
oleh objek berfungsi untuk menjalankan kode program yang ada di dalam objek
tersebut.6.
 Code Window, merupakan suatu jendela yang digunakan untuk menuliskan kode
program dari kontrol yang telah dipasang pada jendela form dengan cara memilih
terlebih dahulu kontrol tersebut pada kotak objek.
 Module, berisi kode program atau prosedur yang dapat digunakan oleh program
aplikasi dan juga merupakan kumpulan dari prosedur umum, deklarasi variabel dan
defenisi konstanta yang digunakan di dalam aplikasi.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|17
Tampilan layar Visual Basic adalah sebagai berikut:
Gambar 2.1 Layar Interface Visual Basic 6. 0
 Secara rinci, tampilan layar Visual Basic terdiri dari :
 Menu Bar
Merupakan batang menu yang terletak di bawah title bar yang berfungsi untuk
menampilkan pilihan menu atau perintah untuk mengoperasikan program Visual
Basic. Menu bar digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan
project, membuka project dan lain sebagainya.
Gambar 2.2 Tampilan Menu Bar
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|18
 Toolbar
Merupakan sbuah batang yang berisi kumpulan tombol yang terletak di bagian bawah
menu bar yang dapat digunakan untuk menjalankan suatu perintah dan
mengendalikan tampilan seperti mengatur pemunculan jendelaproperties, project dan
form layout.
Gambar 2.3 Tampilan Toolbar
 Form
Merupakan tempat untuk merancang user interface dari aplikasi. Form dapat disebut
juga sebagai objek, yang befungsi sebagai latar belakang dari suatu program aplikasi.
Pada waktu membuat program aplikasi yang baru, akan secara otomatis tersedia form
yang baru dengan nama Form 1.
Gambar 2.4 Tampilan Form
 Properties Window
Berisi daftar properti untuk objek (form atau kontrol) yang dipilih dan berfungsi
untuk mengatur karakteristiknya, seperti warna, ukuran dan lain-lain. Properties
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|19
window dapat dibuka dengan cara mengklik tombol properties window yang berada
pada toolbar atau dengan cara mengklik kanan pada objek.
Gambar 2.5 Tampilan Properties Window
 Form Layout Window
Merupakan sebuah jendela yang digunakan untuk mengatur posisi dari form pada
form saat program dijalankan. Untuk memindahkan posisi form pada layar monitor
dapat dilakukan melalui proses drag and drop.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|20
Gambar 2.6 Tampilan Form Layout Window
 Toolbox
Yaitu sebuah jendela yang mengandung semua objek atau control yang akan
digunakan untuk membuat suatu program aplikasi. Toolbox dapat ditampilkan dengan
menggunakan prosedur:
 Klik tombol Toolbox di bagian Toolbar Standard.
 Pilih perintah View-Toolbox.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|21
Gambar 2.7 Tampilan Toolbox
 Project Window
Yaitu jendela yang menampilkan semua file di dalam aplikasi Visual Basic yang
sedang aktif. Project merupakan suatu kumpulan module atau merupakan program
aplikasi itu sendiri.
Gambar 2.8
Tampilan Project Window
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|22
 Code Window
Yaitu jendela yang berisi kode program yang merupakan instruksi (perintah) untuk
aplikasi Visual Basic.
Gambar 2.9 Tampilan Code Window
 Immediate Window
Merupakan sebuah jendela yang digunakan untuk mencoba beberapa perintah dengan
mengetikkan baris program dan dapat secara langsung dilihat hasilnya. Hal tersebut
dilakukan untuk membantu proses pengujian suatu perintah sebelum dipasang di
dalam program.
Gambar 2.10 Tampilan Immediate Window
2.4 Oracle 10 XE
Oracle adalah sebuah DBMS untuk level menengah ke atas. Kelebihan Oracle
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|23
dibanding dengan Access / SQL Server adalah :
 Multi platform artinya bisa dijalankan di berbagai OS, misalnya Unix, Linux,
Sun, OS/2, Apple, Windows.
 Memiliki homepage / layanan berbasis web sehingga data dapat disebar / data dapat
diakses secara remote / jarak jauh.
 Memiliki software khusus kllien mulia versi 10 ke atas sehingga dengan enggunakan
command line / SQL Plus di Oracle, sehingga kita bias mengerjakan semua operasi SQL
dari jarak jauh seolah-olah kita berada di localhost.
 Hasil Query di layanan web service atau Application Express dapat diekspor ke dalam
Excel. Salah satu kelebihan utama Oracle adalah kemampuannya yang sangat baik untuk
mendistribusikan database. Mendistribusikan database berarti datanya dapat dipakai oleh
banyak user / multi user. Itu berarti user dapat tersebar di berbagai tempat bahkan di
berbagai negara sehingga databasenya memiliki kemampuan diakses secara Remote.
Atau lebih dikenal dengan sebutan Remote Query. Untuk bisa merealisasikan database
tersebar / multi user, tentu saja server dan klien dapat berkomunikasi melalui jaringan
komputer/network. Karena itu penulis ingin menambahkan sedikit penjelasan tentang
network.
Secara umum topologi jaringan komputer terbagi 4 :
 Bus
 Star
 Ring
 Pear to Pear
 FDDI
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|24
Client
Oracle
IP : 192.168.01 IP : 192.168.02
Gambar 2.11 Topologi Pear to Pear
Terlihat dari dua komputer tersebut database Oracle berlokasi di alamat / IP :
192.168.02 , itu berarti tabel-tabel yang menjadi tugas akhir saya ini:
 Tabel Master
 Tabel Kartu_Stok
 Tabel Kode_Master
 Tabel Pembelian
Semua tabel tersebut berada dalam sebuah database default yang bernama XE.
singkatan dari Ekspress Edition. Karena penulis menggunakan Oracle versi 10.0.2 XE.
Tabel-tabel tersebut hanya bisA diakses dengan menggunakan user Id terdaftar yaitu :
User Id : Sukrino
Password : 123
Gambar skemanya sebagai berikut.
Server Database
Oracle
Stop
Database
Start
Database
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|25
SYSTEM
SUKRINO
Tabel Kode Tabel Kartu Stok Tabel Kode Master Tabel Pembelian
Gambar 2.12 Skema Rancangan Database Oracle
Untuk mengakses database server digunakan dengan 2 cara yaitu :
 Berbasis web service yaitu dengan menggunakan browser internet seperti Internet
Explorer atau Mozilla Firefox. Caranya, di bagian address, ketikkanlah http:// [IP server]
: port default / service name misalnya : http : // 192.168.02 : 8080 / XE
 Menggunakan command line berbasis DOS. Untuk melakukan ini harus terlebih dahulu
diinstal di komputer client yaitu OracleXEClient. File ini cukup kecil hanya 29.5 MB.
Langkah-langkah menjalankan komputer client dengan menggunakan web service /
application express yaitu:
 Start database di database server
 Di database server tersebut setting application express dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
 Jalankan application express (bukalah database home page)
 Loginlah dengan nama system(password:123).
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|26
Gambar 2.13 Tampilan home page Oracle
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|27
 Kliklah administration
Gambar 2.14 Tampilan Halaman administration
 Kliklah Manage HTTP Access
 Klik Access dan pilihlah Available from local server and remote clients.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|28
Gambar 2.15 Tampilan Halaman Access
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|29
 Klik apply changes.
Gambar 2.16 Tampilan Halaman Access Updated
 Maka ketikkanlah di komputer client di bagian addressnya yaitu :
http://192.168.1.102 : 1521/XE.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|30
BAB III
ANALISIS KEBUTUHAN
3.1 Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan salah satu unsur atau tahapan dari keseluruhan
pembangunan sistem komputerisasi. Perancangan sistem untuk pengembangan system informasi
biasanya memerlukan jangka waktu yang lebih lama daripada pemecahan masalah pada
umumnya. Salah satu unsur pokok yang harus dipertimbangkan dalam pembangunan sistem
komputerisasi yaitu masalah perangkat lunak, karena perangkat lunak yang digunakan haruslah
sesuai dengan masalah yang akan diselesaikan, disamping masalah perangkat itu sendiri.
Inti dari perancangan sistem adalah berusaha memandang seluruh pengolahan secara
terpadu serta untuk menilai pilihan-pilihan dalam melaksanakan studi kelayakan. Adapun tujuan
dari perancangan sistem, yaitu:
 Menentukan tujuan dari sistem yang dibuat,
 Menentukan gambaran dari rancang bangun yang lengkap kepada pemakai komputer
tersebut.
3.2 Perancangan Database
Dalam pembuatan suatu sistem yang baik diperlukan perancangan database yang baik.
Database sebagai tempat penyimpanan data merupakan salah satu aspek penting yang akan
menentukan mutu kerja data program yang dibuat. Perancangan sebuah database berdasarkan
bagaimana cara merancang dari sistematika proses dari sistem tersebut. Pada umumnya database
telah disiapkan untuk menghasilkan sebuah laporan informasi tertentu yang dikehendaki.
Pada Sistem Informasi Persediaan Obat ini menggunakan software database Oracle 10 XE.
Secara garis besar Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia menggunakan struktur
database sebagai berikut:
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|31
 Struktur Tabel Pembelian
Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan
Tanggal Date 8 - Tgl Masuk Pembelian
Nama_Per Varchar 30 - Nama Perusahaan
Jenis Varchar 30 - Jenis Obat
Nama Varchar 25 - Nama Obat
No_Batch Varchar 35 - No Produk
Harga Number 10 - Harga Pembelian
Banyak Number 8 - Banyak Obat
Diskon Number 5 - Jumlah Barang yang Dibeli
Total Number 20 - Total Pembelian
Tabel 3.1. Table Pembelian
 Struktur Tabel Master
Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan
Kode Varchar 10 - Kode untuk Obat
Jenis Varchar 30 - Jenis Obat
Banyak Number 8 - Banyak Obat
Tabel 3.2. Tabel Master
 Struktur Tabel Kode
Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan
No Number 8 - No Kode
Kode Number 10 - Kode Untuk Obat
Jenis Varchar 30 - Jenis Obat
Tanggal Date 8 - Tanggal Masuk
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|32
Nama Varchar 25 - Nama Obat
No_Batch Varchar 35 - No Produk
Exp_Date Date 8 - Tanggal aduwarsa
Harga_Pokok Number 10 - Harga Penjualan
Harga Number 10 - Harga_Pembelian
Rata-Rata Number 8 - Rata-Rata Harga
Banyak Number 8 - Banyak Obat
Nama_Per Varchar 30 - Nama_Perusahaan
Jumlah Number 8 - Total Banyak Obat
Total Number 20 - Total Pembelian
Laba Number 8 - Keuntungan Penjualan
Tabel 3.3. Tabel Kode
 Tabel Kartu Stok
Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan
Nama Varchar 25 - Nama Obat
Tanggal Date 8 - Tgl Masuk
Pembelian
No_Batch Varchar 35 - No Produk
Exp_Date Date 8 - Tanggal
Kaduwarsa
Masuk Number 10 - Jumlah Obat
yang masuk
Keluar Number 10 - Jumlah Obat
yang keluar
Sisa Number 10 - Sisa Obat
Tabel 3.4. Tabel Kartu_Stok
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|33
 Hasil Perancangan Database
 Pembelian
Gambar 3.1 Tampilan tabel pembelian
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|34
 Kode
Gambar 3.2 Tampilan tabel kode
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|35
 Master
Gambar 3.3 Tampilan tabel master
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|36
 Hubungan antar Tabel
Master
Kode
Jenis
Banyak
Gambar 3.4 Relasi antar Tabel
Kode
No
Kode_Brg
Jenis
Tanggal
Nama
No_Batch
Exp_Date
Harga_Pokok
Harga
Rata-rata
Banyak
Nama_Per
Jumlah
Total
Laba
Pembelian
Kode_Fak
Tanggal
Nama_Per
Jenis
Nama
No_batch
Harga
Banyak
Diskon
Total
Kartu_Stok
Kode_Fak
Nama
Tanggal
No_Batch
Exp_Date
Masuk
Keluar
Sisa
Penjualan
Nama
Banyak
Harga
Diskon
Jumlah
Rata-rata
Total
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|37
3.3 Diagram Konteks
Diagram konteks merupakan alat bantu dalam perancangan global bagi program aplikasi
yang dibuat. Tujuannya adalah untuk mencerminkan keadaan sistem yang akan dibangun secara
umum. Adapun diagram konteks untuk Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia
adalah:
Laporan Pembelian Data Obat
Data Obat Laporan Stok Obat
Data Obat Laporan Penjualan
Gambar 3.5 Diagram Konteks
Berikut penjelasan mengenai diagram konteks di atas yaitu sistem menyerahkan data obat
kepada pemasok berupa data obat yang akan dipesan, setelah itu pemasok akan menyerahkan
laporan obat yang dibeli kepada sistem dan menghasilkan laporan pembelian. Sistem akan
menyerahkan data obat yang ada (menyediakan obat yang akan dijual) dan jika pelanggan
berminat maka sistem akan menyerahkan data obat yang diinginkan pelanggan dan akan
menghasilkan laporan penjualan. Sistem akan memberikan keseluruhan data obat (obat yang
telah dijual dan dibeli) untuk diproses dalam bagian stok obat. Bagian stok obat akan memeriksa
apakah obat tersebut masih ada atau sudah habis, setelah diperiksa maka bagian stok barang akan
membuat laporan stok barang untuk dikirim ke sistem.
PEMASOK
Sistem
Persediaan
Obat
Stok Obat
PELANGGAN
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|38
3.4 Diagram Alir Data (Data Flow Diagram)
Diagram Arus Data digunakan untuk menggambarkan aliran informasi dan proses data
yang bergerak dari pemasukan data hingga keluaran. Keuntungan penggunaan DFD adalah
memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang
akan dikerjakan atau dikembangkan. Berikut Data Flow Diagram dari Sistem Persediaan Obat
pada Apotik Dunia.
 DFD Level 0
DFD Level 0 merupakan awal dari aliran data. Pada DFD Level 0 menggambarkan aliran
data secara umum. Pada DFD Level 0 ini menggambarkan bagian stok barang
memberikan laporan stok barang kepada sistem dari data obat yang telah diproses.
Bagian Penjualan akan memberikan laporan penjualan mengenai obat yang telah terjual
kepada sistem setelah sistem memberikan data obat yang telah terjual kepada bagian
penjualan. Sistem akan memberikan data barang yang telah dibeli dari pemasok kepada
bagian pembelian untuk diproses lebih lanjut sehingga bagian pembelian akan
menghasilkan laporan pembelian untuk dikirimkan ke sistem.
Laporan yang telah diproses dalam sistem yang berupa laporan pembelian, laporan
penjualan dan laporan stok obat akan dikirm ke pimpinan.
Laporan Penjualan Data Obat yang terjual
Laporan Stok Obat
Laporan
Data Obat
Laporan Pembelian Data Obat yang dibeli
PENJUALAN
Sistem
Persediaan
Obat
Stok Obat PIMPINAN
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|39
Gambar 3.6 DFD Level 0
 DFD Level 1
Bagian Stok barang memberikan laporan stok obat yang kemudian diproses dalam
pembuatan laporan data obat (proses 1). Pada proses ini akan menghasilkan data obat dan
data pemasok. Jika stok obat habis, maka bagian ini akan memberikan laporan tentang
stok barang yang habis yang akan diproses dalam transaksi pembelian (proses 2). Pada
proses 2 akan menghasilkan data pembelian untuk melaksanakan pembelian barang yang
akan dilakukan oleh bagian pembelian. Data pembelian juga diperlukan untuk membuat
proses laporan pembelian (proses 5). Setelah itu akan menghasilkan
laporan jumlah pembelian yang akan diberikan kepada pimpinan. Bagian penjualan
melakukan transaksi penjualan (proses 3) yang akan menghasilkan data pelanggan dan
data penjualan. Setelah melakukan transaksi, data penjualan akan diproses untuk
pembuatan laporan penjualan. Setelah laporan jumlah penjualan selesai akan diberikan
kepada pimpinan sebagaimana yang ditunjukkan pada gambar 3.7.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|40
Laporan stok
obat akhir Data Pelanggan
F4 Pelanggan
Data penjualan
Data Obat F5 Penjualan
F1 Obat
Data pemasok Laporan Stok Laporan obat
F2 Pemasok obat yang habis Pimpinan yang terjual
Data Pembelian
F3 Pembelian Laporan Jumlah Penjualan
Laporan Jumlah Pembelian
Laporan
Gambar 3.7 DFD Level 1
Bag.Stok Bag.Penjualan
1.Pembuatan
laporan data
obat
3.Transaksi
Penjualan
2.Transaksi
Pembelian
4.Laporan
Penjualan
5.Laporan
Pembelian
Pimpinan
Bag.Pem
belian
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|41
3.5 Algoritma
Algoritma adalah langkah-langkah penyelesaian dari suatu permasalahan dengan
menggunakan kalimat logika yang diterima dalam membuat program. Algoritma Sistem
Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia adalah :
 Algoritma Untuk Menampilkan Menu Utama
 Tampilkan Menu Utama, yang terdiri atas :
 Entry
 Penjualan
 Pembelian
 About
 Help
 Keluar
 Selesai.
 Algortima Untuk Menu Entry
 Tampilkan data Entry
 Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan
 Jika diklik Simpan maka data yang diinput akan masuk ke dalam tabel
 Jika diklik Menu, maka akan kembali ke menu utama
 Jika diklik Batal, maka akan membatalkan semua penginputan data yang akan
dilakukan
 Jika diklik Refresh maka akan merefresh data entry secara keseluruhan
 Jika diklik tombol Nama, maka akan mendaftarkan seluruh nama obat yang ada pada
system
 Jika diklik tombol Tanggal Masuk, maka akan mendaftarkan seluruh tanggal masuk
obat yang ada pada system
 Jika diklik tombol Jenis Barang, maka akan mendaftarkan seluruh jenis obat yang ada
pada system
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|42
 Jika diklik tombol Expired Date, maka akan mendaftarkan seluruh expire date obat
yang ada pada system
 Jika diklik tombol No_Batch, maka akan mendaftarkan seluruh no batch obat yang
ada pada system
 Jika dipilih Cari maka akan menampilkan data dari obat yang dicari
 Selesai.
 Algoritma Untuk Menu Penjualan
 Tampilkan data Penjualan
 Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan
 Jika dipilih Cari maka akan menampilkan data dari obat yang dicari
 Jika diklik Refresh maka akan merefresh data entry secara keseluruhan Jika diklik
Batal, maka akan membatalkan semua penginputan data yang akan dilakukan
 Jika diklik Menu, maka akan kembali ke menu utama
 Jika diklik Tambah Item, maka preose penginputan data obat akan dikerjakan
 Selesai.
 Algoritma Untuk Menu Pembelian
 Tampilkan data Pembelian
 Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan
 Jika diklik Simpan maka data yang diinput akan masuk ke dalam tabel.
 Jika diklik Menu, maka akan kembali ke menu utama
 Jika diklik Batal, maka akan membatalkan semua penginputan data yang akan
dilakukan
 Jika diklik Refresh maka akan merefresh data entry secara keseluruhan
 Selesai.
 Algoritma Untuk Menu About
 Tampilkan data About
 Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan
 Jika diklik Menu, maka akan kembali ke tampilan Menu Utama
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|43
 Selesai.
 Algoritma Untuk Menu Help
 Tampilkan data Help
 Jika diklik Scroll bar atas maka text akan diulang
 Jika diklik Menu, maka akan kembali ke tampilan Menu Utama
 Selesai.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|44
BAB IV
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1 Defenisi Implementasi Sistem
Implementasi Sistem adalah langkah-langkah atau prosedur sistem yang dilakukan untuk
menyelesaikan perancangan sistem yang telah disetujui seperti menguji, menginstal dan memulai
menggunakan sistem yang baru atau sistem yang diperbaiki. Pada tahap implementasi, terlebih
dahulu dilakukan pengujian sistem. Setelah terlihat ada kesalahan yang ditemukan di dalam
pengujian maka sistem tersebut akan diperbaiki dan pengujian sistem dilanjutkan ke tahap
operasi yang nyata.
4.2 Tujuan Implementasi Sistem
Tujuan Implementasi Sistem adalah :
 Menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain system
 Menguji dan mendokumentasikan program dan prosedur system
 Memastikan bahwa user dapat mengoperasikan sistem baru dengan mempersiapkan
manual pemakaian dan melatih user
 Memperhitungkan bahwa sistem memenuhi permintaan user yaitu dengan menguji
sistem secara menyeluruh
 Memastikan bahwa konversi ke sistem baru berjalan dengan benar yaitu dengan
membuat rencana, mengontrol dan melakukan instalasi sistem baru dengan benar.
Langkah-langkah dalam mengimplementasikan sistem adalah sebagai berikut :
 Pemilihan dan pelatihan user
 Menyelesaikan desain system
 Pemilihan tempat dan instalasi software dan hardware
 Menulis, menguji dan mengontrol dan mendokumentasikan program
 Menyelesaikan manual pemakai
 Konversi system
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|45
4.3 Komponen Utama Implementasi Sistem
Untuk mewujudkan sistem yang telah dirancang memerlukan beberapa sarana
pendukung utama yaitu komponen-komponen yang berperan penting dalam menunjang sistem
yang telah dirancang terhadap pengolahan data.
 Hardware
Hardware (Perangkat Keras) adalah komponen atau mesin yang secara fisik bekerja
sama dalam melaksanakan pengolahan data. Untuk memperoleh hasil yang baik, maka
perlu diperhatikan beberapa hal yaitu :
 Satu unit personal computer
 Memori minimal 256 MB
 Harddisk sesuai dengan kebutuhan
 Printer, mouse, keyboard.
 Software
Software (Perangkat Lunak) adalah susunan instruksi yang dibuat secara sistem dalam
bentuk program agar dapat dilaksanakan oleh komputer. Untuk sistem ini diperlukan
perangkat lunak yaitu:
 Sistem Operasi Windows 98 atau versi yang lebih tinggi
 Aplikasi Oracle 10 XE
 Microsoft Visual Basic 6.0.
 Brainware
Brainware merupakan faktor sumber daya manusia yang sangat diperlukan dalam
mengolah sebuah program maupun menangani fasilitas komputer. Faktor brainware
yang dibutuhkan yaitu :
 Sistem analis yaitu orang yang bergerak dalam bidang pengembangan system yang
akan membentuk dan membangun fasilitas desain sistem.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|46
 Programmer yaitu orang yang akan menyusun instruksi bagi komputer dan
merancang antar muka pemakai (interface) pada program agar dapat digunakan oleh
pemakai (user),diman programmer terdiri dari :
 Pemrogram aplikasi yaitu programmer yang membuat aplikasi perangkat lunak
untuk memenuhi kebutuhan para pemakai,
 Pemrogram pemeliharaan yaitu programmer yang bertangg ng jawab dalam
memelihara, memodifikasi, memperbaiki dan menjaga agar program dapat
dipakai selama mungkin atau dalam kurun waktu yang lama,
 Pemrogram sistem yaitu programmer yang membuat perangkat lunak sistem
untuk mengontrol operasi perangkat keras komputer dan dapat menjalankan
program aplikasi.
 Personalia Operasi Komputer terdiri dari :
 Operator komputer yaitu orang yang menangani pengolahan data, mulai dari
mempersiapkan data, tampilan sampai dengan pengentrian data ke dalam computer,
 Manajer operasi komputer yaitu orang yang bertanggung jawab atas seluruh
aktifitas pengoperasian computer,
 Personalia pemasukan data yaitu orang yang bertugas memasukkan data ke sistem
komputer dan memastikan data yang masuk terjamin kebenarannya, akurat dan
kelengkapannya,
 Pustakawan sistem yaitu orang yang bertugas mengelola penyimpanan data pada
peralatan perekam.
4.4 Pengujian Sistem
Tahap pengujian bertujuan untuk memastikan sistem yang telah dibuat sesuai dengan
keinginan pemakai dan dapat digunakan oleh pemakai dan dioperasikan oleh operator sistem.
Beberapa tingkat pengujian sebelum mengimplementasikan sistem yaitu :
 Pengujian Bagian
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|47
Pengujian tingkat ini dilakukan pada setiap modul program untuk mengetahui bahwa
setiap modul program tersebut telah memenuhi spesifikasinya,
 Pengujian Integrasi
Pada tingkat ini akan diuji setiap kelompok logika modul program untuk mengetahui
bahwa setiap kelompok tersebut sudah memenuhi spesifikasi logika.
 Pengujian Sistem
Menguji sistem yang telah dibuat untuk memperhitungkan bahwa sistem barutersebut
telah memenuhi spesifikasinya.
 Pengujian Penerimaan
Pengujian ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua komponen dalam sistem baru
dalam keadaan siap pakai.
 Pengujian Operasi dan Pengujian Lingkungan Sistem
Sistem yang telah dibuat akan dicoba ke lingkungan yang sesungguhnya untuk
memastikan bahwa semua peralatan sistem baru dapat berjalan dengan baik.
4.5 Pemeliharaan Sistem
Sebuah kegiatan pengolahan data akan terus berlangsung dengan melibatkan sejumlah
fungsi yang terlibat atau tidak terlibat, dengan pemanfaatan sistem tersebut secara maksimal
sangat diperlukan. Kegiatan pengolahan data yang akan melibatkan penyelenggaraan data yang
berkualitas baik dalam pengolahan atau menampilkan laporan tersebut sebagai sajian informasi,
Dengan demikian diperlukan adanya pemeliharaan sistem agar sistem tersebut dapat berjalan
dengan baik dan dapat digunakan semaksimal mungkin.
Adapun tujuan dari pemeliharaan sistem adalah sebagai berikut :
 Mencegah modifikasi sistem yang akan menyebabkan masalah-masalah yang lain,
 Membuat modifikasi sistem yang sesuai dengan kebutuhan organisasi,
 Menyempurnakan proses penyusunan sistem dan proses pemeliharaan system dengan
menganalisa informasi tentang modifikasi system,
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|48
 Mengganti pemeliharaan sistem dengan survei sistem jika modifikasi yang diminta
relatif besar,
 Meminimalkan gangguan kontrol dari gangguan operasi yang disebabkan oleh
pemeliharaan sistem.
4.6 Tampilan
Tampilan suatu program aplikasi sangat penting untuk pengguna aplikasi tersebut. Bila
tampilan suatu aplikasi menarik akan menambah nilai dari program tersebut.
Berikut tampilan output dari Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia :
 Tampilan Form Utama
Gambar 4.1 Tampilan Form Utama
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|49
 Tampilan Form Entry
Gambar 4.2 Tampilan Form Entry
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|50
 Tampilan Form Penjualan
Gambar 4.3 Tampilan Form Penjualan
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|51
 Tampilan Form Pembelian
Gambar 4.4 Tampilan Form Pembelian
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|52
 Tampilan Help
Gambar 4.5 Tampilan Form Help
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|53
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Melalui pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik
beberapa kesimpulan yaitu:
 Informasi memegang peranan penting dalam perkembangan system komputerisasi,
 Dalam kegiatan operasional, perusahaan maupun organisasi membutuhkan suatu sistem
informasi yang dapat mengatur sistem persediaan barang sehingga proses produksi dan
distribusi dapat berjalan dengan lancer,
 Sistem Informasi sangat diperlukan dalam pengolahan data ke dalam bentuk yang lebih
berarti dan berguna bagi pemakainya untuk pengambilan keputusan pada masa kini
maupun yang akan datang.
5.2 Saran
Saran yang dapat penulis kemukakan adalah sebagai berikut:
 Adanya pelatihan khusus kepada karyawan untuk meningkatkan skill
(keahlian/keterampilan) dalam penggunaan aplikasi program komputer agar pengolahan
data menjadi lebih cepat dan akurat,
 Diharapkan dengan program ini dapat membantu pengolahan data persediaan obat.
Tugas Mandiri
Rekayasa Perangkat Lunak
Sukrino
100210015
Teknik informatika
Universitas Putera Batam|54
DAFTAR PUSTAKA
Hartano , Jogianto. 1999. Analisis & Disain. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Kurniadi, Andi. 2000. Pemrograman Microsoft Visual Basic 6. Yogyakarta:Penerbit
Andi.
Malik, Jaja Jamaludin. 2006. Animasi Form pada Visual Basic. Yogyakarta: Penerbit
Andi.
Imbar, Radiant Victor. 2006. Oracle&Asp. Bandung: Informatika Bandung.
Ladjumudin, A.B. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.Edisi
Pertama.Yogyakarta:Graha.

More Related Content

What's hot

Manajemen Perencanaan Proyek
Manajemen Perencanaan ProyekManajemen Perencanaan Proyek
Manajemen Perencanaan ProyekHendraRamadani
 
01. problem statement
01. problem statement01. problem statement
01. problem statementAinul Yaqin
 
Proposal proyek SIM RSUP
Proposal proyek SIM RSUPProposal proyek SIM RSUP
Proposal proyek SIM RSUPNatashaVal
 
Ppt simrs ayu
Ppt simrs ayuPpt simrs ayu
Ppt simrs ayuayu suci
 
Pmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rs
Pmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rsPmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rs
Pmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rsGeri Sugiran Abdul Sukur
 
Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...
Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...
Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...Ferdinand Jason
 
Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis
Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis
Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis Amirullah Latarissa
 
Contoh proposal-proyek
Contoh proposal-proyekContoh proposal-proyek
Contoh proposal-proyekNighter Faris
 
Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)
Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)
Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)Agus Mutamakin
 
Perekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehatanPerekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehataniyandri tiluk wahyono
 
SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...
SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...
SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...Ratna Ayu Febrianti
 
Ppt sistem informasi manajemen rumah sakit
Ppt sistem informasi manajemen rumah sakitPpt sistem informasi manajemen rumah sakit
Ppt sistem informasi manajemen rumah sakitprayoga945
 
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )Amirullah Latarissa
 
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdfStrategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdfvander17
 
Regulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah SakitRegulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah SakitSariana Csg
 
Sistem informasi manajemen rumah sakit
Sistem informasi manajemen rumah sakitSistem informasi manajemen rumah sakit
Sistem informasi manajemen rumah sakitYuliyanita Mulyadi
 

What's hot (20)

SIMRS Terintegrasi
SIMRS TerintegrasiSIMRS Terintegrasi
SIMRS Terintegrasi
 
Manajemen Perencanaan Proyek
Manajemen Perencanaan ProyekManajemen Perencanaan Proyek
Manajemen Perencanaan Proyek
 
Makalah pelayanan prima
Makalah pelayanan primaMakalah pelayanan prima
Makalah pelayanan prima
 
01. problem statement
01. problem statement01. problem statement
01. problem statement
 
Proposal proyek SIM RSUP
Proposal proyek SIM RSUPProposal proyek SIM RSUP
Proposal proyek SIM RSUP
 
Makalah printer
Makalah printerMakalah printer
Makalah printer
 
Makalah formulir
Makalah formulirMakalah formulir
Makalah formulir
 
Ppt simrs ayu
Ppt simrs ayuPpt simrs ayu
Ppt simrs ayu
 
Pmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rs
Pmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rsPmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rs
Pmk no. 82 ttg sistem informasi manajemen rs
 
Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...
Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...
Final Project APSI : ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SUPERMAR...
 
Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis
Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis
Aplikasi komputerisasi di unit rekam medis
 
Contoh proposal-proyek
Contoh proposal-proyekContoh proposal-proyek
Contoh proposal-proyek
 
Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)
Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)
Penyusunan rancangan rekam medis elektronik (RME)
 
Perekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehatanPerekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehatan
 
SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...
SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...
SIM, Ratna Ayu Febrianti, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Aplikasi B...
 
Ppt sistem informasi manajemen rumah sakit
Ppt sistem informasi manajemen rumah sakitPpt sistem informasi manajemen rumah sakit
Ppt sistem informasi manajemen rumah sakit
 
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
 
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdfStrategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
 
Regulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah SakitRegulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah Sakit
 
Sistem informasi manajemen rumah sakit
Sistem informasi manajemen rumah sakitSistem informasi manajemen rumah sakit
Sistem informasi manajemen rumah sakit
 

Similar to SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN OBAT

Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017Milaa Millah
 
Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi pad...
Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi  pad...Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi  pad...
Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi pad...Siti Nur Rohadatul Aisy
 
Sim uas (artikel) ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...
Sim uas  (artikel)  ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...Sim uas  (artikel)  ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...
Sim uas (artikel) ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...Ellya Yasmien
 
Laporan praktek kerja lapangan
Laporan praktek kerja lapanganLaporan praktek kerja lapangan
Laporan praktek kerja lapanganfaizal206127
 
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...Ekaaase
 
Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...
Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...
Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...Maqi Iman
 
Rizta ade febyana 43218110073 - pengantar sistem informasi manajemen
Rizta ade febyana   43218110073 - pengantar sistem informasi manajemenRizta ade febyana   43218110073 - pengantar sistem informasi manajemen
Rizta ade febyana 43218110073 - pengantar sistem informasi manajemenriztaade
 
SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...
SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...
SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...ratnadwi anjani
 
Sim, anindia putri , hapzi ali, tugas uts, universitas mercu buana, 2017
Sim, anindia putri , hapzi ali,  tugas uts, universitas mercu buana, 2017Sim, anindia putri , hapzi ali,  tugas uts, universitas mercu buana, 2017
Sim, anindia putri , hapzi ali, tugas uts, universitas mercu buana, 2017anindia putri
 
Penunjang keputusan dan kecerdasan buatan
Penunjang keputusan dan kecerdasan buatanPenunjang keputusan dan kecerdasan buatan
Penunjang keputusan dan kecerdasan buatanRachmat Martua Hasibuan
 
Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts
Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts
Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts novalitarlp
 
Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...
Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...
Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...Sri Anjani
 
Contoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barang
Contoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barangContoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barang
Contoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barangDede Muhimat
 
Aplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java Desktop
Aplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java DesktopAplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java Desktop
Aplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java DesktopImam Isyida
 
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...Ekaaase
 
6701144264 muhamad iqbal salman pis-14-05
6701144264 muhamad iqbal salman pis-14-056701144264 muhamad iqbal salman pis-14-05
6701144264 muhamad iqbal salman pis-14-05iqbalsalman
 

Similar to SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN OBAT (20)

Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017
Sim, muhiyyatul millah, hapzi ali, tugas uas, universits mercubuana, 2017
 
Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi pad...
Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi  pad...Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi  pad...
Si pi,siti nur rohadatul 'aisy, hapzi ali, implementasi sistem informasi pad...
 
Sim uas (artikel) ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...
Sim uas  (artikel)  ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...Sim uas  (artikel)  ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...
Sim uas (artikel) ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis...
 
Laporan praktek kerja lapangan
Laporan praktek kerja lapanganLaporan praktek kerja lapangan
Laporan praktek kerja lapangan
 
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada Perusaha...
 
TIF_07860.pdf
TIF_07860.pdfTIF_07860.pdf
TIF_07860.pdf
 
Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...
Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...
Laporan tugas akhir(farmasi inventory sub bagian administrasi sistem dan pela...
 
Rizta ade febyana 43218110073 - pengantar sistem informasi manajemen
Rizta ade febyana   43218110073 - pengantar sistem informasi manajemenRizta ade febyana   43218110073 - pengantar sistem informasi manajemen
Rizta ade febyana 43218110073 - pengantar sistem informasi manajemen
 
SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...
SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...
SIM, Ratna Dwi Anjani, Analisis dan Perencanaan Sistem Informasi Bank UOB, Ha...
 
Sim, anindia putri , hapzi ali, tugas uts, universitas mercu buana, 2017
Sim, anindia putri , hapzi ali,  tugas uts, universitas mercu buana, 2017Sim, anindia putri , hapzi ali,  tugas uts, universitas mercu buana, 2017
Sim, anindia putri , hapzi ali, tugas uts, universitas mercu buana, 2017
 
Penunjang keputusan dan kecerdasan buatan
Penunjang keputusan dan kecerdasan buatanPenunjang keputusan dan kecerdasan buatan
Penunjang keputusan dan kecerdasan buatan
 
Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts
Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts
Sim,novalita ramalusia putri,hapzi ali,tugas uts
 
Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...
Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...
Sim, sri anjani, implementasi sistem informasi perusahaan dagang, prof. dr. i...
 
Makalah ti
Makalah tiMakalah ti
Makalah ti
 
Contoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barang
Contoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barangContoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barang
Contoh PKN Analisa sistem informasi pemesanan dan penjualan barang
 
Aplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java Desktop
Aplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java DesktopAplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java Desktop
Aplikasi Koperasi Mahasiswa (Kopma) Berbasis Java Desktop
 
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...
SIM, Sefty Echamawaty, Hapzi Ali, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi P...
 
6701144264 muhamad iqbal salman pis-14-05
6701144264 muhamad iqbal salman pis-14-056701144264 muhamad iqbal salman pis-14-05
6701144264 muhamad iqbal salman pis-14-05
 
Makalah Tugas analisa
Makalah Tugas analisaMakalah Tugas analisa
Makalah Tugas analisa
 
Laporan sistem informasi akuntansi pada apotek kimia farma
Laporan sistem informasi akuntansi pada apotek kimia farmaLaporan sistem informasi akuntansi pada apotek kimia farma
Laporan sistem informasi akuntansi pada apotek kimia farma
 

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN OBAT

  • 1. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|1 TUGAS MANDIRI SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN OBAT PADA APOTIK DUNIA Mata Kuliah : Rekayasa Perangkat Lunak Nama Mahasiswa : Sukrino NIM : 100210015 Kode Kelas : 122-55002-M5 Dosen : Pastima Simanjuntak, S.Kom, M.si PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PUTERA BATAM TAHUN 2013
  • 2. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|2 KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala Rahmat dan KaruniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah yang merupakan salah satu persyaratan untuk menyelesaikan program studi strata satu (S1) pada Jurusan Teknik Informatika Universitas Puetra Batam. Penulis menyadari bahwa Makalah ini masih jauh dari sempurna. Karena itu, kritik dan saran akan senantiasa penulis terima dengan senang hati. Dengan segala keterbatasan, penulis menyadari pula bahwa Makalah ini takkan terwujud tanpa bantuan, bimbingan, dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan hati, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1. Ibu Pastima Simanjuntak, S.Kom, M.si. Selaku Dosen pengajar mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak, di Universits Putera Batam, sekaligus Dosen penguji tugas mandiri ini. 2. Dosen dan Staff Universitas Putera Batam 3. Kedua Orang Tua dan keluarga yang telah banyak memberikan dorongan moril dan doanya sehingga proposal penelitian ini dapat terselesaikan dengan baik. 4. Teman-teman mahasiswa yang tidak dapat disebutkan satu persatu, telah banyak memberikan saran dan bantuan yang berharga dalam menyelesaikan tugas mandiri ini Semoga Allah SWT membalas kebaikan dan selalu mencurahkan hidayah serta taufikNya, Amin. Batam, Juni ,2013 Penulis
  • 3. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|3 DAFTAR ISI Kata Pengantar..............................................................................................................i Daftar Isi .......................................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1 1.1 Latar Belakang............................................................................................1 1.2 Identifikasi Masalah....................................................................................2 1.3 Batasan Masalah .........................................................................................2 1.4 Maksud dan Tujuan.....................................................................................2 BAB II LANDASAN TEORI.......................................................................................4 2.1 Sistem Dan Informasi .................................................................................4 2.1.1 Sistem.................................................................................................4 2.1.2 Informasi............................................................................................6 2.1.3 Komponen Sistem Informasi .............................................................7 2.2 Data Dan Database Management System (DBMS)....................................7 2.2.1 Data....................................................................................................7 2.2.2 Database Management System (DBMS) ...........................................8 2.2.3 Kompenen Utama DBMS..................................................................10 2.3 Bahan Pemprograman Visual Basic 6.0......................................................10 2.3.1 Sekilas Tentang Bahasa Pemprograman Visual Basic 6.0.................10 2.3.2 Struktur Bahasa Pemprograman Visual Basic 6.0 .............................11 2.4 Oracle 10 XE.........................................................................................18 BAB III ANALISIS KEBUTUHAN ............................................................................25 3.1 Perancangan Sistem ....................................................................................25 3.2 Perancangan Database ................................................................................25 3.3 Diagram Konteks ........................................................................................32 3.4 Diagram Alir Data (Data Flow Diagram) ...................................................33 3.5 Algoritma....................................................................................................36 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ...........................................................................39
  • 4. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|4 4.1 Defenisi Implementasi Sistem ....................................................................39 4.2 Tujuan Implementasi Sistem.......................................................................39 4.3 komponen Utama Implementasi Sistem .....................................................40 4.4 Pengajuan Sistem........................................................................................41 4.5 Pemeliharaan Sistem...................................................................................42 4.6 Tampilan .....................................................................................................43 BAB V PENUTUP .......................................................................................................48 5.1 Kesimpulan .................................................................................................48 5.2 Saran ...........................................................................................................48 Daftar Pustaka...............................................................................................................49
  • 5. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|5 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem komputerisasi tidak terlepas dari perkembangan teknologi yang hampir mempengaruhi seluruh aspek kehidupan manusia. Dalam perkembangan sistem komputerisasi, pemanfaatan teknologi informasi dalam pengelolaan dan manajemen data sangat diperlukan. Dengan berbagai kelebihan dan kemudahan yang ditawarkannya tentu akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja dari suatu perusahaan. Salah satu kelebihan dari sistem komputerisasi ialah menghasilkan informasi secara relevan, tepat waktu dan akurat. Informasi yang dihasilkan tidak terlepas dari manajemen informasi yang baik dan mampu menjaga kelancaran kebutuhan informasi dalam sirkulasi data suatu sistem. Manajemen sistem informasi juga menyangkut adanya suatu database yang mampu mengorganisasikan data yang ada di dalamnya secara akurat dan mampu mengatur relasi antar data sehingga informasi yang dihasilkan berdaya guna dan berpengaruh pada proses pengambilan keputusan pihak manajemen perusahaan. Membangun suatu sistem informasi memerlukan pemahaman yang baik dan jelas mengenai sistem yang akan digunakan baik dalam prosedur sistem, input, output maupun hal-hal yang mempengaruhi kinerja sistem baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang, untuk itu diperlukan suatu sistem informasi yang mampu meningkatkan kinerja sistem agar dapat memberikan hasil yang maksimal serta dapat meningkatkan efiensi dan efektivitas kerja. Berdasarkan uraian di atas bahwa sistem informasi sangat diperlukan dalam suatu perusahaan sehingga penulis melakukan dan menuangkannya dalam bentuk Makalah yang berjudul “Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia ”.
  • 6. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|6 1.2 Identifikasi Masalah Dalam membangun suatu sistem informasi perlu diperhatikan terlebih dahulu akar permasalahan yang timbul dalam sistem yang telah ada ataupun dari data-data yang akan dikumpulkan, berdasarkan hasil penelitian terhadap sistem yang telah berjalan di apotik tersebut, maka identifikasi permasalahan pokok terdapat pada :  Kegiatan pengontrolan obat baik dalam persediaan, pembelian dan penjualan serta mengolah data pelanggan yang masih dikerjakan dengan aplikasi perkantoran yaitu Microsoft Office sehingga tidak dapat melihat secara rinci sisa obat sehingga tidak dapat diketahui persediaan obat minimum di gudang.  Laporan persediaan yang dihasilkan kurang terperinci sehingga menyulitkan pihak manajemen dalam mengambil keputusan tentang persediaan obat. Dari uraian di atas, maka yang menjadi masalah adalah bagaimana merancang suatu sistem informasi yang mampu mengolah data dengan cepat, tepat dan akurat sehingga mendukung kelancaran operasional dengan lebih terkomputerisasi. 1.3 Batasan Masalah Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis mambatasi masalah hanya pada kegiatan persediaan obat , pembelian dan penjualan obat serta pengelolaan data pelanggan pada Apotik Dunia. Hal tesebut dilakukan agar pembahasan tidak menyimpang dari tujuannya serta keterbatasan waktu dan kemampuan penulis. Dari permasalahan tersebut, penulis berusaha mengatasinya dengan membuat suatu sistem informasi untuk mengontrol persediaan obat di Apotik Dunia dengan manggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0. 1.4 Maksud dan Tujuan Maksud dari penyusunan Tugas Akhir ini adalah sistem informasi persediaan yang dirancang penulis dapat membantu dalam menyajikan laporan persediaan dengan cepat dan akurat sehingga dapat mencegah terjadinya penimbunan barang yang berlebihan di gudang
  • 7. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|7 maupun barang yang sudah habis tidak di order kembali, Adapun tujuan dari penyusunan Tugas Akhir ini adalah untuk merancang suatu sistem informasi persediaan obat yang lebih efektif dan efisien untuk dapat dipergunakan pada Apotik Dunia.
  • 8. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Dan Informasi 2.1.1 Sistem Sistem merupakan serangkaian prosedur yang saling berhubungan dalam melaksanakan suatu pekerjaan tertentu. Sistem terdiri dari unsur yang dapat dikenal, saling melengkapi karena satu maksud, tujuan dan sasaran. Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa sub sistem dan sub sistem dapat pula terdiri dari beberapa sub sistem. Ada beberapa defenisi mengenai sistem yaitu:  David (1985) mendefinisikan sistem sebagai bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa saran atau maksud.  Lucas (1989) mendefinisikan sistem sebagai suatu komponen atau variabel yang terorganisasi , saling tergantung satu dengan yang lainnya dan terpadu serta mempunyai sasaran.  Mulyadi (2001) mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegitan pokok perusahaan.  Robert G.Murdick (1993) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemenelemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. Jadi sistem dapat diartikan juga sebagai sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output dalam proses transformasi yang teratur. Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat- sifat tertentu , yaitu :  Komponen Sistem Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen- elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.  Batas Sistem
  • 9. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|9 Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara satu sistem dengan system lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas ini memungkinkan suatu system dipandang sebagai satu kesatuan.  Lingkungan Luar Sistem Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat bersifat merugikan sistem tersebut.  Penghubung Sistem Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem lainnya membentuk satu kesatuan.  Masukan Sistem Masukan adalah energi yang diimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal. Masukan perawatan adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Masukan sinyal adalah energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran.  Keluaran Sistem Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain.  Pengolah Sistem Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.  Sasaran Sistem Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan dari sistem dan keluaran yang akan dihasilkan dari sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran yang telah ditetapkannya.
  • 10. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|10 2.1.2 Informasi Istilah informasi berasal dari bahasa Inggris to inform yang dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai memberitahukan. Pada dasarnya informasi merupakan hal yang sangat penting bagi berbagai pihak dalam perusahaan terutama bagi pihak manajemen perusahaaan di dalam pengambilan suatu keputusan yang dapat diperoleh dari suatu sistem yaitu processing system atau information generating sistem. Defenisi umum mengartikan informasi sebagai data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang berguna bagi pihak yang menerimanya dan bermanfaat di dalam pengambilan suatu keputusan pada saat ini maupun saat mendatang. Menurut Davis (1999), informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang. Menurut Mardick Et Al (1984) menyatakan informasi terdiri dari data yang telah diambil kembali, diolah atau digunakan untuk memberi dukungan keterangan bagi pengambilan kesimpulan, argumentasi, atau sebagai dasar untuk pengambilan keputusan. Informasi dihasilkan oleh suatu sistem informasi perusahaan untuk dimanfaatkan oleh pengguna intern atau ekstern. Pengguna intern terdiri dari para manajer dan karyawan perusahaan. Pengguna ekstern terdiri dari pihak-pihak yang berkepentingan di luar perusahaan, seperti kreditor, badan-badan pemerintah dan serikat pekerja. Berdasarkan pengertian sistem dan informasi di atas, maka dapat disimpulkan pengertian dari sistem informasi yaitu sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambilan keputusan atau untuk pengendalian organisasi. Menurut Joseph W.Wilkinson (2000), sistem informasi adalah suatu kerangka kerja dengan sumber daya (manusia dan komputer) dikoordinasikan untuk mengubah masukan (data) menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan. 2.1.3 Komponen Sistem Informasi
  • 11. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|11 John Burch dan Gary Grudnitski mengemukakan bahwa sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building block), yaitu sebagai berikut:  Blok masukan (input block), inputnya berupa metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.  Blok model (model block), terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model metematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara tertentu untuk menghasilkan suatu keluaran.  Blok keluaran (output block), menghasilkan keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatanmanajemen serta semua pemakai sistem.  Blok teknologi (technology block), digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.  Blok basis data (database block), merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras computer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.  Blok kendali (controls block), untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi. 2.2 Data dan Database Management System (DBMS) 2.2.1 Data Data berasal dari bahasa Latin yaitu datum yang berarti fakta, kenyataan, kejadian atau peristiwa. Jadi, data atau fakta adalah kenyataan dari suatu kejadian atau peristiwa. Menurut Murdick,dkk (1984) merumuskan bahwa :
  • 12. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|12  Data adalah fakta yang tidak sedang digunakan pada proses keputusan, biasanya dicatat dan diarsipkan tanpa maksud untuk segera diambil kembali untuk pengambilan keputusan.”  Data merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproses lebih lanjut untuk menghasilkan informasi. Himpunan data akan memiliki sifat yang unik, antara lain sebagai berikut:  Saling berkaitan (Interreted), data-data tersebut akan saling berkaitan/ terintegrasi dan tersimpan secara terorganisir di dalam suatu media penyimpanan.  Kebersamaan (Shared), data yang terintegrasi tersebut dapat diakses oleh berbagai macam pengguna / orang tetapi hanya satu yang dapat merubahnya yaitu Database Administrator (DBA). Sifat kebersamaan (Shared) dalam himpunan data tersebut akan membutuhkan perubahan berupa cara berfikir pengguna yang terbiasa dengan pola pemilikan data sendiri dan cara penanganan dan manajemen data dalam organisasi. Data bersama (Sharing Data) merupakan data yang dapat digunakan secara bersama oleh beberapa pemakai pada lokasi yang sama ataupun berbeda. Data bersama memiliki tiga tipe, yaitu:  Data bersama di antara unit fungsional,  Data bersama pada berbagai tingkatan pengguna,  Data bersama yang tersebar secara geografis,  Terkendali (Controlled), data yang terintegrasi tersebut hanya dapat diubah olehseorang Database Administrator (DBA). 2.2.2 Database Management System (DBMS) Database adalah sekumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasi data. Database merupakan salah satu komponen utama dalam sistem informasi karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi pemakai. Penerapan database di dalam informasi
  • 13. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|13 disebut Database System. Sistem Database (Database System) adalah suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang berhubungan satu dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam suatu organisasi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa Database Management System (DBMS) merupakan suatu alat komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah data yang bertujuan untuk menciptakan keadaan yang mudah dan efisien dalam pemakaian dan penyimpanan data. Adapun tujuan dari konsep database adalah meminimumkan pengulangan data mencapai independensi data. Pengulangan data (redundancy data) adalah aplikasi data yang disimpan didalam beberapa file. Independensi data adalah kemampuan untuk membuat suatu struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses dalam table dan kamus data yang terpisah secara fisik dari program. Database adalah kumpulan file-file yang saling berelasi. Relasi tersebut biasa ditunjukkan dengan kunci dari file yang ada. Satu database menunjukkan satu kumpulan data yang dipakai dalam suatu lingkup perusahaan atau instansi. Dalam satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk merupakan satu kumpulan entri yang seragam. Satu record terdiri dari field-field yang saling berhubungan untuk menunjukkan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record. Untuk menyebut isi dari field tersebut maka digunakan atribut atau merupakan judul dari satu kelompok entity tertentu. Entity adalah suatu objek yang nyata dan akan direkam. Set program pengelola merupakan satu paket program yang dibuat agar memudahkan dan mengefesiensikan pemasukan atau perekaman informasi dan pengambilan atau pembacaan informasi ke dalam database. 2.2.3 Komponen Utama DBMS Komponen utama DBMS dapat dibagi dalam 4 macam yaitu:  Perangkat keras berupa komputer dan bagian-bagian di dalamnya seperti processor, memori dan harddisk.  Data
  • 14. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|14 Mempunyai sifat terpadu yang berarti bahwa berkas data yang ada pada basis data saling terkait, namun kemubajiran data tidak akan terjadi dan sifat berbagi (share) yang berarti bahwa data dapat diakses oleh sejumlah pengguna dalam waktu yang bersamaan.  Perangkat lunak Berkedudukan di antara basis data (data yang disimpan dalam harddisk) dan pengguna.  Pengguna, Dapat dikategorikan menjadi tiga yaitu:  Pengguna akhir,  Pemrogram aplikasi,  Administrator basis data 2.3 Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0 2.3.1 Sekilas Tentang Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0 Visual Basic 6.0 berawal dari bahasa pemrograman BASIC (Beginners All-purpose Symbolic Instruction Code). Microsoft Visual Basic pertama kali dikeluarkan pada tahun 1991 dengan nama Thunder yang merupakan development pertama yang berbasis visual yang dibuat oleh Microsoft untuk menandingi bahasa pemrograman lainnya, seperti bahasa pemrograman C,C++, dan bahasa pemrograman lainnya. Aplikasi Visual Basic mulai diproduksi pertama kali pada tahun 1991. Pada tahun 1993 Microsoft mengeluarkan Visual Basic versi 2.0 yang memulai menarik perhatian pengembang dan ketika Visual Basic versi 3.0 dikeluarkan, versi ini menjadi bahasa pemrograman yang paling pesat berkembang dan banyak diminati oleh para programmer. Pada tahun 1997 Microsoft mengeluarkan Visual Basic versi 5.0 yang memiliki kemampuan untuk menciptakan ActiveX Control yang mampu ditempatkan di internet dan membuat bahasa HTML lebih dinamis. Pada tahun 1998 Microsoft mengeluarkan Visual Basic versi 6.0 yang merupakan salah satu bahasa pemrograman aplikasi yang sangat
  • 15. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|15 dikenal di dunia. Visual Basic versi 6.0 dapat digunakan dalam tiga edisi, yang setiap edisinya menunjukkan fasilitas dan kemampuannya, yaitu:  Edition Learning ( Standard Edition), yang berisi berbagai sarana dasar dari Visual Basic 6.0 untuk mengembangkan aplikasi.  Professional Edition, yang berisi tambahan sarana yang dibutuhkan oleh para programmer profesional, misalnya tambahan kontrol program, pemrograman internet, compiler untuk membuat file help dan sarana pengembangan database yang lebih baik.  Enterprise edition, yang memungkinkan profesional programmer untuk membuat aplikasi client-server yang dapat terhubung ke internet. 2.3.2 Struktur Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0 Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang terstruktur. Struktur aplikasi Visual Basic terdiri dari:  Form, yaitu jendela desain dari sebuah program aplikasi dan juga merupakantempat untuk merancang user interface. Programmer dapat mendesain sebuah program aplikasi dengan menempatkan kontrol-kontrol yang ada di bagian toolbox pada area form.  Toolbox, merupakan kotak perangkat yang berisi kumpulan tombol objek atau kontrol untuk mengatur desain dari aplikasi yang akan dibuat.  Properties, yaitu nilai atau karakter yang dimiliki oleh sabuah objek Visual Basic. Contoh : name, size,colour, position, text dan lain sebagainya. Property dapat diubah saat mendesain program atau run time ketika program dijalankan.  Method, yaitu suatu kumpulan perintah yang memiliki kegunaan yang hamper sama dengan suatu fungsi atau prosedur, tetapi perintah tersebut sudah disediakan dalam suatu objek. Suatu method dapat dipanggil dengan cara menyebutkan nama objek dan diikuti dengan tanda titik dan nama methodnya.
  • 16. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|16  Event, yaitu suatu kejadian yang akan diterima oleh suatu objek. Event yang diterima oleh objek berfungsi untuk menjalankan kode program yang ada di dalam objek tersebut.6.  Code Window, merupakan suatu jendela yang digunakan untuk menuliskan kode program dari kontrol yang telah dipasang pada jendela form dengan cara memilih terlebih dahulu kontrol tersebut pada kotak objek.  Module, berisi kode program atau prosedur yang dapat digunakan oleh program aplikasi dan juga merupakan kumpulan dari prosedur umum, deklarasi variabel dan defenisi konstanta yang digunakan di dalam aplikasi.
  • 17. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|17 Tampilan layar Visual Basic adalah sebagai berikut: Gambar 2.1 Layar Interface Visual Basic 6. 0  Secara rinci, tampilan layar Visual Basic terdiri dari :  Menu Bar Merupakan batang menu yang terletak di bawah title bar yang berfungsi untuk menampilkan pilihan menu atau perintah untuk mengoperasikan program Visual Basic. Menu bar digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project dan lain sebagainya. Gambar 2.2 Tampilan Menu Bar
  • 18. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|18  Toolbar Merupakan sbuah batang yang berisi kumpulan tombol yang terletak di bagian bawah menu bar yang dapat digunakan untuk menjalankan suatu perintah dan mengendalikan tampilan seperti mengatur pemunculan jendelaproperties, project dan form layout. Gambar 2.3 Tampilan Toolbar  Form Merupakan tempat untuk merancang user interface dari aplikasi. Form dapat disebut juga sebagai objek, yang befungsi sebagai latar belakang dari suatu program aplikasi. Pada waktu membuat program aplikasi yang baru, akan secara otomatis tersedia form yang baru dengan nama Form 1. Gambar 2.4 Tampilan Form  Properties Window Berisi daftar properti untuk objek (form atau kontrol) yang dipilih dan berfungsi untuk mengatur karakteristiknya, seperti warna, ukuran dan lain-lain. Properties
  • 19. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|19 window dapat dibuka dengan cara mengklik tombol properties window yang berada pada toolbar atau dengan cara mengklik kanan pada objek. Gambar 2.5 Tampilan Properties Window  Form Layout Window Merupakan sebuah jendela yang digunakan untuk mengatur posisi dari form pada form saat program dijalankan. Untuk memindahkan posisi form pada layar monitor dapat dilakukan melalui proses drag and drop.
  • 20. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|20 Gambar 2.6 Tampilan Form Layout Window  Toolbox Yaitu sebuah jendela yang mengandung semua objek atau control yang akan digunakan untuk membuat suatu program aplikasi. Toolbox dapat ditampilkan dengan menggunakan prosedur:  Klik tombol Toolbox di bagian Toolbar Standard.  Pilih perintah View-Toolbox.
  • 21. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|21 Gambar 2.7 Tampilan Toolbox  Project Window Yaitu jendela yang menampilkan semua file di dalam aplikasi Visual Basic yang sedang aktif. Project merupakan suatu kumpulan module atau merupakan program aplikasi itu sendiri. Gambar 2.8 Tampilan Project Window
  • 22. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|22  Code Window Yaitu jendela yang berisi kode program yang merupakan instruksi (perintah) untuk aplikasi Visual Basic. Gambar 2.9 Tampilan Code Window  Immediate Window Merupakan sebuah jendela yang digunakan untuk mencoba beberapa perintah dengan mengetikkan baris program dan dapat secara langsung dilihat hasilnya. Hal tersebut dilakukan untuk membantu proses pengujian suatu perintah sebelum dipasang di dalam program. Gambar 2.10 Tampilan Immediate Window 2.4 Oracle 10 XE Oracle adalah sebuah DBMS untuk level menengah ke atas. Kelebihan Oracle
  • 23. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|23 dibanding dengan Access / SQL Server adalah :  Multi platform artinya bisa dijalankan di berbagai OS, misalnya Unix, Linux, Sun, OS/2, Apple, Windows.  Memiliki homepage / layanan berbasis web sehingga data dapat disebar / data dapat diakses secara remote / jarak jauh.  Memiliki software khusus kllien mulia versi 10 ke atas sehingga dengan enggunakan command line / SQL Plus di Oracle, sehingga kita bias mengerjakan semua operasi SQL dari jarak jauh seolah-olah kita berada di localhost.  Hasil Query di layanan web service atau Application Express dapat diekspor ke dalam Excel. Salah satu kelebihan utama Oracle adalah kemampuannya yang sangat baik untuk mendistribusikan database. Mendistribusikan database berarti datanya dapat dipakai oleh banyak user / multi user. Itu berarti user dapat tersebar di berbagai tempat bahkan di berbagai negara sehingga databasenya memiliki kemampuan diakses secara Remote. Atau lebih dikenal dengan sebutan Remote Query. Untuk bisa merealisasikan database tersebar / multi user, tentu saja server dan klien dapat berkomunikasi melalui jaringan komputer/network. Karena itu penulis ingin menambahkan sedikit penjelasan tentang network. Secara umum topologi jaringan komputer terbagi 4 :  Bus  Star  Ring  Pear to Pear  FDDI
  • 24. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|24 Client Oracle IP : 192.168.01 IP : 192.168.02 Gambar 2.11 Topologi Pear to Pear Terlihat dari dua komputer tersebut database Oracle berlokasi di alamat / IP : 192.168.02 , itu berarti tabel-tabel yang menjadi tugas akhir saya ini:  Tabel Master  Tabel Kartu_Stok  Tabel Kode_Master  Tabel Pembelian Semua tabel tersebut berada dalam sebuah database default yang bernama XE. singkatan dari Ekspress Edition. Karena penulis menggunakan Oracle versi 10.0.2 XE. Tabel-tabel tersebut hanya bisA diakses dengan menggunakan user Id terdaftar yaitu : User Id : Sukrino Password : 123 Gambar skemanya sebagai berikut. Server Database Oracle Stop Database Start Database
  • 25. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|25 SYSTEM SUKRINO Tabel Kode Tabel Kartu Stok Tabel Kode Master Tabel Pembelian Gambar 2.12 Skema Rancangan Database Oracle Untuk mengakses database server digunakan dengan 2 cara yaitu :  Berbasis web service yaitu dengan menggunakan browser internet seperti Internet Explorer atau Mozilla Firefox. Caranya, di bagian address, ketikkanlah http:// [IP server] : port default / service name misalnya : http : // 192.168.02 : 8080 / XE  Menggunakan command line berbasis DOS. Untuk melakukan ini harus terlebih dahulu diinstal di komputer client yaitu OracleXEClient. File ini cukup kecil hanya 29.5 MB. Langkah-langkah menjalankan komputer client dengan menggunakan web service / application express yaitu:  Start database di database server  Di database server tersebut setting application express dengan langkah-langkah sebagai berikut:  Jalankan application express (bukalah database home page)  Loginlah dengan nama system(password:123).
  • 26. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|26 Gambar 2.13 Tampilan home page Oracle
  • 27. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|27  Kliklah administration Gambar 2.14 Tampilan Halaman administration  Kliklah Manage HTTP Access  Klik Access dan pilihlah Available from local server and remote clients.
  • 28. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|28 Gambar 2.15 Tampilan Halaman Access
  • 29. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|29  Klik apply changes. Gambar 2.16 Tampilan Halaman Access Updated  Maka ketikkanlah di komputer client di bagian addressnya yaitu : http://192.168.1.102 : 1521/XE.
  • 30. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|30 BAB III ANALISIS KEBUTUHAN 3.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan salah satu unsur atau tahapan dari keseluruhan pembangunan sistem komputerisasi. Perancangan sistem untuk pengembangan system informasi biasanya memerlukan jangka waktu yang lebih lama daripada pemecahan masalah pada umumnya. Salah satu unsur pokok yang harus dipertimbangkan dalam pembangunan sistem komputerisasi yaitu masalah perangkat lunak, karena perangkat lunak yang digunakan haruslah sesuai dengan masalah yang akan diselesaikan, disamping masalah perangkat itu sendiri. Inti dari perancangan sistem adalah berusaha memandang seluruh pengolahan secara terpadu serta untuk menilai pilihan-pilihan dalam melaksanakan studi kelayakan. Adapun tujuan dari perancangan sistem, yaitu:  Menentukan tujuan dari sistem yang dibuat,  Menentukan gambaran dari rancang bangun yang lengkap kepada pemakai komputer tersebut. 3.2 Perancangan Database Dalam pembuatan suatu sistem yang baik diperlukan perancangan database yang baik. Database sebagai tempat penyimpanan data merupakan salah satu aspek penting yang akan menentukan mutu kerja data program yang dibuat. Perancangan sebuah database berdasarkan bagaimana cara merancang dari sistematika proses dari sistem tersebut. Pada umumnya database telah disiapkan untuk menghasilkan sebuah laporan informasi tertentu yang dikehendaki. Pada Sistem Informasi Persediaan Obat ini menggunakan software database Oracle 10 XE. Secara garis besar Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia menggunakan struktur database sebagai berikut:
  • 31. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|31  Struktur Tabel Pembelian Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan Tanggal Date 8 - Tgl Masuk Pembelian Nama_Per Varchar 30 - Nama Perusahaan Jenis Varchar 30 - Jenis Obat Nama Varchar 25 - Nama Obat No_Batch Varchar 35 - No Produk Harga Number 10 - Harga Pembelian Banyak Number 8 - Banyak Obat Diskon Number 5 - Jumlah Barang yang Dibeli Total Number 20 - Total Pembelian Tabel 3.1. Table Pembelian  Struktur Tabel Master Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan Kode Varchar 10 - Kode untuk Obat Jenis Varchar 30 - Jenis Obat Banyak Number 8 - Banyak Obat Tabel 3.2. Tabel Master  Struktur Tabel Kode Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan No Number 8 - No Kode Kode Number 10 - Kode Untuk Obat Jenis Varchar 30 - Jenis Obat Tanggal Date 8 - Tanggal Masuk
  • 32. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|32 Nama Varchar 25 - Nama Obat No_Batch Varchar 35 - No Produk Exp_Date Date 8 - Tanggal aduwarsa Harga_Pokok Number 10 - Harga Penjualan Harga Number 10 - Harga_Pembelian Rata-Rata Number 8 - Rata-Rata Harga Banyak Number 8 - Banyak Obat Nama_Per Varchar 30 - Nama_Perusahaan Jumlah Number 8 - Total Banyak Obat Total Number 20 - Total Pembelian Laba Number 8 - Keuntungan Penjualan Tabel 3.3. Tabel Kode  Tabel Kartu Stok Nama Field Tipe Data Ukuran Index Keterangan Nama Varchar 25 - Nama Obat Tanggal Date 8 - Tgl Masuk Pembelian No_Batch Varchar 35 - No Produk Exp_Date Date 8 - Tanggal Kaduwarsa Masuk Number 10 - Jumlah Obat yang masuk Keluar Number 10 - Jumlah Obat yang keluar Sisa Number 10 - Sisa Obat Tabel 3.4. Tabel Kartu_Stok
  • 33. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|33  Hasil Perancangan Database  Pembelian Gambar 3.1 Tampilan tabel pembelian
  • 34. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|34  Kode Gambar 3.2 Tampilan tabel kode
  • 35. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|35  Master Gambar 3.3 Tampilan tabel master
  • 36. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|36  Hubungan antar Tabel Master Kode Jenis Banyak Gambar 3.4 Relasi antar Tabel Kode No Kode_Brg Jenis Tanggal Nama No_Batch Exp_Date Harga_Pokok Harga Rata-rata Banyak Nama_Per Jumlah Total Laba Pembelian Kode_Fak Tanggal Nama_Per Jenis Nama No_batch Harga Banyak Diskon Total Kartu_Stok Kode_Fak Nama Tanggal No_Batch Exp_Date Masuk Keluar Sisa Penjualan Nama Banyak Harga Diskon Jumlah Rata-rata Total
  • 37. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|37 3.3 Diagram Konteks Diagram konteks merupakan alat bantu dalam perancangan global bagi program aplikasi yang dibuat. Tujuannya adalah untuk mencerminkan keadaan sistem yang akan dibangun secara umum. Adapun diagram konteks untuk Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia adalah: Laporan Pembelian Data Obat Data Obat Laporan Stok Obat Data Obat Laporan Penjualan Gambar 3.5 Diagram Konteks Berikut penjelasan mengenai diagram konteks di atas yaitu sistem menyerahkan data obat kepada pemasok berupa data obat yang akan dipesan, setelah itu pemasok akan menyerahkan laporan obat yang dibeli kepada sistem dan menghasilkan laporan pembelian. Sistem akan menyerahkan data obat yang ada (menyediakan obat yang akan dijual) dan jika pelanggan berminat maka sistem akan menyerahkan data obat yang diinginkan pelanggan dan akan menghasilkan laporan penjualan. Sistem akan memberikan keseluruhan data obat (obat yang telah dijual dan dibeli) untuk diproses dalam bagian stok obat. Bagian stok obat akan memeriksa apakah obat tersebut masih ada atau sudah habis, setelah diperiksa maka bagian stok barang akan membuat laporan stok barang untuk dikirim ke sistem. PEMASOK Sistem Persediaan Obat Stok Obat PELANGGAN
  • 38. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|38 3.4 Diagram Alir Data (Data Flow Diagram) Diagram Arus Data digunakan untuk menggambarkan aliran informasi dan proses data yang bergerak dari pemasukan data hingga keluaran. Keuntungan penggunaan DFD adalah memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan atau dikembangkan. Berikut Data Flow Diagram dari Sistem Persediaan Obat pada Apotik Dunia.  DFD Level 0 DFD Level 0 merupakan awal dari aliran data. Pada DFD Level 0 menggambarkan aliran data secara umum. Pada DFD Level 0 ini menggambarkan bagian stok barang memberikan laporan stok barang kepada sistem dari data obat yang telah diproses. Bagian Penjualan akan memberikan laporan penjualan mengenai obat yang telah terjual kepada sistem setelah sistem memberikan data obat yang telah terjual kepada bagian penjualan. Sistem akan memberikan data barang yang telah dibeli dari pemasok kepada bagian pembelian untuk diproses lebih lanjut sehingga bagian pembelian akan menghasilkan laporan pembelian untuk dikirimkan ke sistem. Laporan yang telah diproses dalam sistem yang berupa laporan pembelian, laporan penjualan dan laporan stok obat akan dikirm ke pimpinan. Laporan Penjualan Data Obat yang terjual Laporan Stok Obat Laporan Data Obat Laporan Pembelian Data Obat yang dibeli PENJUALAN Sistem Persediaan Obat Stok Obat PIMPINAN
  • 39. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|39 Gambar 3.6 DFD Level 0  DFD Level 1 Bagian Stok barang memberikan laporan stok obat yang kemudian diproses dalam pembuatan laporan data obat (proses 1). Pada proses ini akan menghasilkan data obat dan data pemasok. Jika stok obat habis, maka bagian ini akan memberikan laporan tentang stok barang yang habis yang akan diproses dalam transaksi pembelian (proses 2). Pada proses 2 akan menghasilkan data pembelian untuk melaksanakan pembelian barang yang akan dilakukan oleh bagian pembelian. Data pembelian juga diperlukan untuk membuat proses laporan pembelian (proses 5). Setelah itu akan menghasilkan laporan jumlah pembelian yang akan diberikan kepada pimpinan. Bagian penjualan melakukan transaksi penjualan (proses 3) yang akan menghasilkan data pelanggan dan data penjualan. Setelah melakukan transaksi, data penjualan akan diproses untuk pembuatan laporan penjualan. Setelah laporan jumlah penjualan selesai akan diberikan kepada pimpinan sebagaimana yang ditunjukkan pada gambar 3.7.
  • 40. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|40 Laporan stok obat akhir Data Pelanggan F4 Pelanggan Data penjualan Data Obat F5 Penjualan F1 Obat Data pemasok Laporan Stok Laporan obat F2 Pemasok obat yang habis Pimpinan yang terjual Data Pembelian F3 Pembelian Laporan Jumlah Penjualan Laporan Jumlah Pembelian Laporan Gambar 3.7 DFD Level 1 Bag.Stok Bag.Penjualan 1.Pembuatan laporan data obat 3.Transaksi Penjualan 2.Transaksi Pembelian 4.Laporan Penjualan 5.Laporan Pembelian Pimpinan Bag.Pem belian
  • 41. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|41 3.5 Algoritma Algoritma adalah langkah-langkah penyelesaian dari suatu permasalahan dengan menggunakan kalimat logika yang diterima dalam membuat program. Algoritma Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia adalah :  Algoritma Untuk Menampilkan Menu Utama  Tampilkan Menu Utama, yang terdiri atas :  Entry  Penjualan  Pembelian  About  Help  Keluar  Selesai.  Algortima Untuk Menu Entry  Tampilkan data Entry  Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan  Jika diklik Simpan maka data yang diinput akan masuk ke dalam tabel  Jika diklik Menu, maka akan kembali ke menu utama  Jika diklik Batal, maka akan membatalkan semua penginputan data yang akan dilakukan  Jika diklik Refresh maka akan merefresh data entry secara keseluruhan  Jika diklik tombol Nama, maka akan mendaftarkan seluruh nama obat yang ada pada system  Jika diklik tombol Tanggal Masuk, maka akan mendaftarkan seluruh tanggal masuk obat yang ada pada system  Jika diklik tombol Jenis Barang, maka akan mendaftarkan seluruh jenis obat yang ada pada system
  • 42. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|42  Jika diklik tombol Expired Date, maka akan mendaftarkan seluruh expire date obat yang ada pada system  Jika diklik tombol No_Batch, maka akan mendaftarkan seluruh no batch obat yang ada pada system  Jika dipilih Cari maka akan menampilkan data dari obat yang dicari  Selesai.  Algoritma Untuk Menu Penjualan  Tampilkan data Penjualan  Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan  Jika dipilih Cari maka akan menampilkan data dari obat yang dicari  Jika diklik Refresh maka akan merefresh data entry secara keseluruhan Jika diklik Batal, maka akan membatalkan semua penginputan data yang akan dilakukan  Jika diklik Menu, maka akan kembali ke menu utama  Jika diklik Tambah Item, maka preose penginputan data obat akan dikerjakan  Selesai.  Algoritma Untuk Menu Pembelian  Tampilkan data Pembelian  Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan  Jika diklik Simpan maka data yang diinput akan masuk ke dalam tabel.  Jika diklik Menu, maka akan kembali ke menu utama  Jika diklik Batal, maka akan membatalkan semua penginputan data yang akan dilakukan  Jika diklik Refresh maka akan merefresh data entry secara keseluruhan  Selesai.  Algoritma Untuk Menu About  Tampilkan data About  Jika dipilih Tambah maka pengisian data bisa dikerjakan  Jika diklik Menu, maka akan kembali ke tampilan Menu Utama
  • 43. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|43  Selesai.  Algoritma Untuk Menu Help  Tampilkan data Help  Jika diklik Scroll bar atas maka text akan diulang  Jika diklik Menu, maka akan kembali ke tampilan Menu Utama  Selesai.
  • 44. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|44 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Defenisi Implementasi Sistem Implementasi Sistem adalah langkah-langkah atau prosedur sistem yang dilakukan untuk menyelesaikan perancangan sistem yang telah disetujui seperti menguji, menginstal dan memulai menggunakan sistem yang baru atau sistem yang diperbaiki. Pada tahap implementasi, terlebih dahulu dilakukan pengujian sistem. Setelah terlihat ada kesalahan yang ditemukan di dalam pengujian maka sistem tersebut akan diperbaiki dan pengujian sistem dilanjutkan ke tahap operasi yang nyata. 4.2 Tujuan Implementasi Sistem Tujuan Implementasi Sistem adalah :  Menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain system  Menguji dan mendokumentasikan program dan prosedur system  Memastikan bahwa user dapat mengoperasikan sistem baru dengan mempersiapkan manual pemakaian dan melatih user  Memperhitungkan bahwa sistem memenuhi permintaan user yaitu dengan menguji sistem secara menyeluruh  Memastikan bahwa konversi ke sistem baru berjalan dengan benar yaitu dengan membuat rencana, mengontrol dan melakukan instalasi sistem baru dengan benar. Langkah-langkah dalam mengimplementasikan sistem adalah sebagai berikut :  Pemilihan dan pelatihan user  Menyelesaikan desain system  Pemilihan tempat dan instalasi software dan hardware  Menulis, menguji dan mengontrol dan mendokumentasikan program  Menyelesaikan manual pemakai  Konversi system
  • 45. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|45 4.3 Komponen Utama Implementasi Sistem Untuk mewujudkan sistem yang telah dirancang memerlukan beberapa sarana pendukung utama yaitu komponen-komponen yang berperan penting dalam menunjang sistem yang telah dirancang terhadap pengolahan data.  Hardware Hardware (Perangkat Keras) adalah komponen atau mesin yang secara fisik bekerja sama dalam melaksanakan pengolahan data. Untuk memperoleh hasil yang baik, maka perlu diperhatikan beberapa hal yaitu :  Satu unit personal computer  Memori minimal 256 MB  Harddisk sesuai dengan kebutuhan  Printer, mouse, keyboard.  Software Software (Perangkat Lunak) adalah susunan instruksi yang dibuat secara sistem dalam bentuk program agar dapat dilaksanakan oleh komputer. Untuk sistem ini diperlukan perangkat lunak yaitu:  Sistem Operasi Windows 98 atau versi yang lebih tinggi  Aplikasi Oracle 10 XE  Microsoft Visual Basic 6.0.  Brainware Brainware merupakan faktor sumber daya manusia yang sangat diperlukan dalam mengolah sebuah program maupun menangani fasilitas komputer. Faktor brainware yang dibutuhkan yaitu :  Sistem analis yaitu orang yang bergerak dalam bidang pengembangan system yang akan membentuk dan membangun fasilitas desain sistem.
  • 46. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|46  Programmer yaitu orang yang akan menyusun instruksi bagi komputer dan merancang antar muka pemakai (interface) pada program agar dapat digunakan oleh pemakai (user),diman programmer terdiri dari :  Pemrogram aplikasi yaitu programmer yang membuat aplikasi perangkat lunak untuk memenuhi kebutuhan para pemakai,  Pemrogram pemeliharaan yaitu programmer yang bertangg ng jawab dalam memelihara, memodifikasi, memperbaiki dan menjaga agar program dapat dipakai selama mungkin atau dalam kurun waktu yang lama,  Pemrogram sistem yaitu programmer yang membuat perangkat lunak sistem untuk mengontrol operasi perangkat keras komputer dan dapat menjalankan program aplikasi.  Personalia Operasi Komputer terdiri dari :  Operator komputer yaitu orang yang menangani pengolahan data, mulai dari mempersiapkan data, tampilan sampai dengan pengentrian data ke dalam computer,  Manajer operasi komputer yaitu orang yang bertanggung jawab atas seluruh aktifitas pengoperasian computer,  Personalia pemasukan data yaitu orang yang bertugas memasukkan data ke sistem komputer dan memastikan data yang masuk terjamin kebenarannya, akurat dan kelengkapannya,  Pustakawan sistem yaitu orang yang bertugas mengelola penyimpanan data pada peralatan perekam. 4.4 Pengujian Sistem Tahap pengujian bertujuan untuk memastikan sistem yang telah dibuat sesuai dengan keinginan pemakai dan dapat digunakan oleh pemakai dan dioperasikan oleh operator sistem. Beberapa tingkat pengujian sebelum mengimplementasikan sistem yaitu :  Pengujian Bagian
  • 47. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|47 Pengujian tingkat ini dilakukan pada setiap modul program untuk mengetahui bahwa setiap modul program tersebut telah memenuhi spesifikasinya,  Pengujian Integrasi Pada tingkat ini akan diuji setiap kelompok logika modul program untuk mengetahui bahwa setiap kelompok tersebut sudah memenuhi spesifikasi logika.  Pengujian Sistem Menguji sistem yang telah dibuat untuk memperhitungkan bahwa sistem barutersebut telah memenuhi spesifikasinya.  Pengujian Penerimaan Pengujian ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua komponen dalam sistem baru dalam keadaan siap pakai.  Pengujian Operasi dan Pengujian Lingkungan Sistem Sistem yang telah dibuat akan dicoba ke lingkungan yang sesungguhnya untuk memastikan bahwa semua peralatan sistem baru dapat berjalan dengan baik. 4.5 Pemeliharaan Sistem Sebuah kegiatan pengolahan data akan terus berlangsung dengan melibatkan sejumlah fungsi yang terlibat atau tidak terlibat, dengan pemanfaatan sistem tersebut secara maksimal sangat diperlukan. Kegiatan pengolahan data yang akan melibatkan penyelenggaraan data yang berkualitas baik dalam pengolahan atau menampilkan laporan tersebut sebagai sajian informasi, Dengan demikian diperlukan adanya pemeliharaan sistem agar sistem tersebut dapat berjalan dengan baik dan dapat digunakan semaksimal mungkin. Adapun tujuan dari pemeliharaan sistem adalah sebagai berikut :  Mencegah modifikasi sistem yang akan menyebabkan masalah-masalah yang lain,  Membuat modifikasi sistem yang sesuai dengan kebutuhan organisasi,  Menyempurnakan proses penyusunan sistem dan proses pemeliharaan system dengan menganalisa informasi tentang modifikasi system,
  • 48. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|48  Mengganti pemeliharaan sistem dengan survei sistem jika modifikasi yang diminta relatif besar,  Meminimalkan gangguan kontrol dari gangguan operasi yang disebabkan oleh pemeliharaan sistem. 4.6 Tampilan Tampilan suatu program aplikasi sangat penting untuk pengguna aplikasi tersebut. Bila tampilan suatu aplikasi menarik akan menambah nilai dari program tersebut. Berikut tampilan output dari Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotik Dunia :  Tampilan Form Utama Gambar 4.1 Tampilan Form Utama
  • 49. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|49  Tampilan Form Entry Gambar 4.2 Tampilan Form Entry
  • 50. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|50  Tampilan Form Penjualan Gambar 4.3 Tampilan Form Penjualan
  • 51. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|51  Tampilan Form Pembelian Gambar 4.4 Tampilan Form Pembelian
  • 52. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|52  Tampilan Help Gambar 4.5 Tampilan Form Help
  • 53. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|53 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Melalui pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu:  Informasi memegang peranan penting dalam perkembangan system komputerisasi,  Dalam kegiatan operasional, perusahaan maupun organisasi membutuhkan suatu sistem informasi yang dapat mengatur sistem persediaan barang sehingga proses produksi dan distribusi dapat berjalan dengan lancer,  Sistem Informasi sangat diperlukan dalam pengolahan data ke dalam bentuk yang lebih berarti dan berguna bagi pemakainya untuk pengambilan keputusan pada masa kini maupun yang akan datang. 5.2 Saran Saran yang dapat penulis kemukakan adalah sebagai berikut:  Adanya pelatihan khusus kepada karyawan untuk meningkatkan skill (keahlian/keterampilan) dalam penggunaan aplikasi program komputer agar pengolahan data menjadi lebih cepat dan akurat,  Diharapkan dengan program ini dapat membantu pengolahan data persediaan obat.
  • 54. Tugas Mandiri Rekayasa Perangkat Lunak Sukrino 100210015 Teknik informatika Universitas Putera Batam|54 DAFTAR PUSTAKA Hartano , Jogianto. 1999. Analisis & Disain. Yogyakarta: Penerbit Andi. Kurniadi, Andi. 2000. Pemrograman Microsoft Visual Basic 6. Yogyakarta:Penerbit Andi. Malik, Jaja Jamaludin. 2006. Animasi Form pada Visual Basic. Yogyakarta: Penerbit Andi. Imbar, Radiant Victor. 2006. Oracle&Asp. Bandung: Informatika Bandung. Ladjumudin, A.B. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.Edisi Pertama.Yogyakarta:Graha.