Makalah analisis dan perancangan Sistem InformasiAsenah20
ebagai tugas mingguan sistem informasi manajemen
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Nama : Asenah
NIM : 43216110336
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Jurusan : Akuntansi
Tahun : 2016/2017
Universitas Mercubuana Jakarta
Sim, muthiara widuri, hapzi ali, analisis dan perancangan sistem informasi pa...Muthiara Widuri
Guna memenuhi tugas pra uas mata kuliah sistem informasi managemen yaitu, membuat makalah mengenai analisis dan perancangan sistem informasi pada kantor saya, dengan dosen pengampu bapak hapzi ai, universitas mercubuana 2017
Makalah analisis dan perancangan Sistem InformasiAsenah20
ebagai tugas mingguan sistem informasi manajemen
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Nama : Asenah
NIM : 43216110336
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Jurusan : Akuntansi
Tahun : 2016/2017
Universitas Mercubuana Jakarta
Sim, muthiara widuri, hapzi ali, analisis dan perancangan sistem informasi pa...Muthiara Widuri
Guna memenuhi tugas pra uas mata kuliah sistem informasi managemen yaitu, membuat makalah mengenai analisis dan perancangan sistem informasi pada kantor saya, dengan dosen pengampu bapak hapzi ai, universitas mercubuana 2017
Si & pi, dian andriani, hapzi ali, definisi sistem informasi dan tinjauan sia...Dian Andriani
Si & pi, dian andriani, hapzi ali, definisi sistem informasi dan tinjauan sia, sistem pengolahan transaksi dan sistem perencanaan perusahaan, universitas mercu buana, 2018
Sim, yuliana devi, hapzli ali,43216110127, analisis dan perencanaan sistem in...Yuliana Devi
Sim, yuliana devi, hapzli ali,43216110127, analisis dan perencanaan sistem informasi manajemen dan kelebihan dan kekurangan perusahaan, dan tugas Ulangan Akhir Semester , Sistem Informasi Manajamen
Si & pi, dian andriani, hapzi ali, definisi sistem informasi dan tinjauan sia...Dian Andriani
Si & pi, dian andriani, hapzi ali, definisi sistem informasi dan tinjauan sia, sistem pengolahan transaksi dan sistem perencanaan perusahaan, universitas mercu buana, 2018
Sim, yuliana devi, hapzli ali,43216110127, analisis dan perencanaan sistem in...Yuliana Devi
Sim, yuliana devi, hapzli ali,43216110127, analisis dan perencanaan sistem informasi manajemen dan kelebihan dan kekurangan perusahaan, dan tugas Ulangan Akhir Semester , Sistem Informasi Manajamen
SIM, OCTHAVIANI ARBANIYA, HAPZI ALI, ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI...Octhaviani Arbaniya
SIM, OCTHAVIANI ARBANIYA, HAPZI ALI, ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI, UNIVERSITAS MERCU BUANA, 2017
Kemajuan teknologi komputer sebagai pendukung pemrosesan data dan informasi telah menjadi kebutuhan pokok perusahaan. Instansi jasa pelayanan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, sangat membutuhkan kecepatan pelayanan informasi, sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada pelanggannya.
SIM, Aprilia Wahyu Perdani, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Sistem Informas...
SIM, Aprilia Wahyu Perdani, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana, 2017
1. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Analisis dan Perancangan Sistem
Informasi Pada PT Megah Nusantara
Perkasa
Disusun Oleh :
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA 2017
2. 2015
2 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
karuniaNya-lah penulis masih diberi kesehatan dan dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Pada PT
Megah Nusantara Perkasa“. Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi
salah satu tugas dari dosen mata kuliah Manajemen Sistem Informasi Prof.
Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Makalah ini disusun dengan tujuan untuk menambah refesensi
mahasiswa maupun siapa saja yang ingin memahami evaluasi tentang sistem
informasi manajemen pada PT Megah Nusantara Perkasa.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam
menyelesaikan makalah ini, khususnya kepada Dosen kami yang telah
memberikan tugas dan petunjuk kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas ini.
Makalah ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari pembaca demi
penyempurnaan makalah selanjutnya. Besar harapan penulis semoga karya
tulis ini bermanfaat bagi kita semua.
Jakarta, Desember 2017
Penulis
Aprilia Wahyu Perdani
3. 2015
3 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
ABSTRAK
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan
atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Atau kumpulan elemen-
elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Oleh karena itu,
untuk mencapai tujuan tersebut sistem harus di manajemen dengan baik agar
menghasilkan hasil yang maksimal. Sistem Informasi Manajemen sangat
dibutuhkan suatu perusahaan agar proses sistem dapat berjalan dengan baik
sehingga mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Sebagai salah satu contoh adalah perusahaan yang bergerak dalam
percetakan digital, yaitu PT. Megah Nusantara Perkasa. Masalah yang
dihadapi perusahaan ini adalah integrasi data, kontrol persediaan dan
penjadwalan proses produksi. Dengan masalah tersebut maka perusahaan ini
membutuhkan sistem yang dapat menciptakan integrasi data dan proses,
pengontrolan persedian dan analisa produk. Di sini peran sebuah sistem
informasi manajemen sangat dibutuhkan untuk mengatasi masalah tersebut.
Kata Kunci : Sistem Informasi Manajemen, Analisis Kinerja Sistem, Digital
Printing, UML.
4. 2015
4 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Pada suatu perusahaan memiliki beberapa departemen yang saling
medukung ketika menjalankan suatu proses kegiatan produksi.
Keterhubungan antar departemen ini diperlukan sistem agar proses kegiatan
tersebut dapat berjalan dengan baik. Sistem ini digunakan agar data-data dan
informasi yang ada dapat terkoordinasi dengan baik.
Peranan sistem informasi manajemen suatu perusahaan sangat vital, baik
untuk skala besar maupun kecil. Dengan adanya sistem informasi
manajemen suatu perusahaan, maka dapat memudahkan perusahaan
tersebut untuk melaksanakan sistem secara terencana, terkontrol, sistematis
dan saling terhubung. Dengan adanya sistem informasi yang dilakukan,
diharapkan suatu perusahaan dapat mengkontrol proses produksi yang
dilakukan di setiap cabang, mengurangi penyimpangan- penyimpangan yang
terjadi dan pengambilan keputusan untuk suatu masalah. Pekerjaan dapat
terselesaikan tepat pada waktunya karena adanya sistem yang tersusun
dengan terencana.
B. Rumusan Masalah
Berikut adalah rumusan masalah dari tugas ini:
1. Bagaimana cara menganilisis sistem pada suatu institusi atau
perusahaan?
2. Bagaimana tahapan-tahapan dalam menganalisis sistem pada suatu
institusi atau perusahaan?
C. Tujuan
Tujuan dari tugas ini adalah sebagai berikut:
1. Memenuhi tugas yang diberikan pada mata kuliah Analisis
Perancangan Sistem Informasi.
2. Menambah pengetahuan dan wawasan umumnya bagi pembaca
sekalian dan khususnya bagi penulis tentang bagaimana menganalisis
suatu sistem.
3. Menganalisis sitem dari PT Megah Nusantara Perkasa
4. Mengetahui sistem yang berjalan dari perusahaan PT Megah
Nusantara Perkasa
5. 2015
5 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Sistem (Romi Satria, 2006)
Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu
yang menekankan pada prosedur dan komponen atau elemennya.
Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan
sistem sebagai berikut :
• Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
• Suatu prosedur adalah suatu urutan-urutan operasi klerikal (tulis
menulis), biasanya melibatkan beberapa orang di dalam satu atau
lebih departemen, yang ditetapkan untuk menjamin penanganan yang
seragam dari transaksi-transaksi bisnis yang terjadi.
Sedangkan pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau
komponennya mendefinisikan sistem sebagai berikut :
Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk
mencapai suatu tujuan tertentu.
B. Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen (SIM) atau Management Information
System (MIS) dapat didefinisikan sebagai berikut : ”Sistem Informasi
Manajemen adalah suatu sistem informasi yang digunakan untuk menyajikan
informasi yang digunakan untuk mendukung operasi, manajemen, dan
pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi”.
Biasanya SIM menghasilkan informasi untuk memantau kinerja,
memelihara koordinasi, dan menyediakan informasi untuk operasi organisasi.
Umumnya SIM mengambil data dari sistem pemrosesan transaksi.
SIM seringkali disebut juga sebagai Sistem Peringatan Manajemen
(Management Alerting System) karena sistem ini memberikan peringatan
kepada pemakai (umumnya manajemen) terhadap masalah ataupun peluang.
Istilah yang lain dari SIM adalah Sistem Pelaporan Manajemen atau
Management Reporting System.
Sistem Informasi Manajemen yaitu serangkaian subsistem informasi yang
menyeluruh dan terkoordinasi yang secara rasional mampu
mentransformasikan data sehingga menjadi informasi dengan berbagai cara
guna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer.
C. Pengertian Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi
1. Analisis
Analisis adalah aktivitas yang memuat sejumlah kegiatan seperti
mengurai, membedakan, memilah sesuatu untuk digolongkan dan
dikelompokkan kembali menurut kriteria tertentu kemudian dicari kaitannya
6. 2015
6 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
dan ditafsirkan maknanya. Dalam pengertian yang lain, analisis adalah sikap
atau perhatian terhadap sesuatu (benda, fakta, fenomena) sampai mampu
menguraikan menjadi bagian-bagian, serta mengenal kaitan antarbagian
tersebut dalam keseluruhan. Analisis dapat juga diartikan sebagai
kemampuan memecahkan atau menguraikan suatu materi atau informasi
menjadi komponen-komponen yang lebih kecil sehingga lebih mudah
dipahami. (Fatta, 2007)
Pengertian Analisis Sistem Menurut Para Ahli: (Anonim 1, 2014)
Adapun pengertian Analisis Sistem menurut para ahli yang diantaranya yaitu:
Menurut Mc Leod “2007, p74”
Analisis sistem ialah penelitian terhadap system yang telah ada dengan
tujuan untuk merancang sistem baru atau memperbaharui sistem yang telah
ada tersebut.
Menurut Al Fatta, “2007:4”
Analisis sistem ialah teknik pemecahan masalah yang menguraikan bagian-
bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian-bagian
komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka.
Menurut Jimmy L. Goal “2008:73”
Analisis sistem ialah sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang
utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,
kesempatan-kesempatan hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang
diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.
Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. “2010, p4”
Analisis sistem ialah proses pemahaman dan penentuan secara rinci apa
yang seharusnya dicapai oleh sistem informasi.
Menurut Kenneth & Jane “2006:G12”
Analisis sistem ialah kegiatan menganalisa permasalahan dari suatu
perusahaan dan pemecahan masalah tersebut dengan menggunakan sistem
informasi.
Menurut O’Brien dan Marakas “2009:639”
Menurut mereka analisa sistem ialah kegiatan menganalisa komponen dan
requirement dari sebuah sistem secara rinci.
7. 2015
7 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
Menurut Bentley dan Whitten “2009:160”
Analisis sistem ialah sebuah metode untuk mencari solusi dari permasalahan
sistem yang ada dengan cara mengelompokkan komponen yang ada menjadi
komponen-komponen yang lebih kecil agar solusi yang ditemukan sesuai
dengan kebutuhan sistem.
Menurut Stair dan Reynolds “2010”
Analsis sistem ialah sistem yang menentukan sistem informasi apa yang
harus dilakukan untuk memecahkan masalah yang sudah ada dengan
mempelajari sistem dan proses kerja untuk mengidentifikasi kekuatan,
kelemahan dan peluang untuk perbaikan.
Menurut Laudon dan Laudon “2010”
Analisis sistem terdiri dari mengidentifikasi masalah, mengidentifikasi
penyebabnya, menentukan solusi dan mengidentifikasi kebutuhan informasi
yang diperlukan oleh system.
Menurut Mulyanto dkk “2008”
Analsis sistem ialah sebuah teknik pemecahan masalah yang menguraikan
sebuah sistem menjadi komponen-komponennya dengan tujuan mempelajari
seberapa bagus komponen-komponen tersebut bekerja dan berinteraksi
untuk meraih tujuan yang telah ditentukan.
2. Perancangan
Pengertian Perancangan
Langkah awal dalam membuat sebuah sistem adalah perancangan dari
sistem tersebut. Mohamad Subhan (2012:109) dalam bukunya yang
berjudul Analisa Perancangan Sistem mengungkapkan: “Perancangan
adalah proses pengembangan spesifikasi baru berdasarkan rekomendasi
hasil analisis sistem”.
Pengertian Perancangan menurut Al-Bahra Bin Ladjamudin (2005:39) dalam
bukunya yang berjudul Analisis dan Desain Sistem Informasi, adalah sebagai
berikut: “Tahapan perancangan (design) memiliki tujuan untuk mendesain
sistem baru yang dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi
perusahaan yang diperoleh dari pemilihan alternatif sistem yang terbaik”.
Sedangkan menurut Kusrini dkk (2007:79) dalam bukunya Tuntunan Praktis
Membangun Sistem Informasi Akuntansi dengan Visual Basic dan Microsoft
SQL Server perancangan adalah “Proses pengembangan spesifikasi sistem
baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis sistem”.
8. 2015
8 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
Dalam tahap perancangan, tim kerja harus merancang dalam berbagai
kertas kerja mengenai spesifikasi yang dimaksud sesuai kebutuhan pengguna
(end user) melalui alat perancangan yang terstandarisasi. (Fatta, 2007)
D. Konsep Sistem Informasi Manajemen Digital Printing
Sistem Informasi Manajemen PT Megah Nusantara Perkasa (Digital
Printing) adalah aplikasi yang digunakan untuk pemrosesn penginputan dan
penyimpanan datadata ke dalam database untuk menghasilkan laporan dan
informasi sehingga dapat dijadian bahan untuk pengambilan keputusan.
1. Permintaan pelanggan akan produk yang akan dipesan.
2. Pembuatan contoh produk.
3. Pembuatan artikel sesuai dengan permintaan pelanggan.
4. Pembuatan rencana jadwal kerja pembuatan produk.
Oleh karena itu diperlukan suatu penanganan berupa aplikasi, yang
diharapkan data yang diterima dari permintaan pelanggan dapat diproses
dengan cepat oleh setiap bagian-bagian departemen dan tidak terjadi
kesalahan dalam proses produksi.
E. Analisis Sistem
Analisis dan perancangan sistem, seperti yang ditampilkan oleh
penganalisis sistem, berupaya menganailis input data atau aliran data secara
sistematis, memproses atau mentransformasikan data, menyimpan data, dan
menghasilkan output sistem informasi dalam konteks bisnis khusus.
Selanjutnya analisis dan perancangan sistem digunakan untuk menganalisis,
merancang, dan menimplementasikan peningkatanpeningkatan fungsi bisnis
yang dapat dicapai melalui penggunaan sistem informasi terkomputerisasi.
(Fatta, 2007)
F. Analisis PIECES
Untuk mengidentifikasi masalah, maka harus dilakukan analisis terhadap
kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi, dan pelayanan
pelanggan. Panduan ini dikenal denan PIECES analiysis (Performance,
Information, Economy, Control, Efficiency dan Service). Dari analisis ini
biasanya didapatkan beberapa masalah utama. Hal ini penting karena
biasanya yang muncul dipermukaan bukan masalah utama, tetapi hanya
gejala dari masalah utama saja. (H. A. Kurniawan, 2007)
9. 2015
9 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
BAB III
Tinjauan Umum Perusahaan dan Metode
A. Gambaran Perusahaan PT Megah Nusantara Perkasa
Didirikan pada Februari 2016, PT Megah Nusantara Perkasa adalah suatu
perusahaan yang bergerak dalam bidang digital printing mempunyai
beberapa bagian departemen yang saling berkaitan dalam proses kinerja
sistemnya. Setiap departemen memiliki fungsi dan tugas masing-masing.
Pembagian fungsi dan tugas ini dilakukan agar sistem di perusahaan ini dapat
berjalan dengan baik.
PT Megah Nusantara Perkasa memiliki jaringan supply chain yang stabil
dengan kapasitas produksi yang besar. Semua hasil produk melewati proses
kontrol kualitas (Quality Control) secara berjenjang, baik pada saat produk
selesai diproduksi, pada saat produk masuk ke dalam gudang, maupun pada
saat produk dikeluarkan dari gudang untuk dikirimkan kepada pelanggan.
Barang yang dikirim pun dikemas secara baik dengan menggunakan
kemasan yang aman dan didesain secara menarik.
Struktur umum organisasi perusahaan digambarkan dengan sebuah bagan
dibawah ini.
Visi dan Misi
Visi
• Menjadi Brand nomor 1 (satu) dalam penyediaan produk produk kreatif
dan desain unik serta memberikan nilai tambah untuk seluruh
stakeholders terkait.
Misi
• Mengembangkan kemampuan desain, produksi, kontrol kualitas,
pengemasan, dan sistem distribusi online serta offline
• Diversifikasi produk kreatif keren dan berkualitas
• Penerapan teknologi informasi terkini dalam hal pengelolaan proses
bisnis
Produk
Signage
Signage adalah produk sekaligus desain yang berisikan penggunaan kata-
kata atau simbol untuk mengkomunikasikan pesan ke orang lain. Signage
umumnya dipakai sebagai papan informasi lalu lintas, penunjuk arah dan juga
identitas sebuah ruang atau gedung.
Signage merupakan salah satu produk terbaru PT Megah Nusantara Perkasa.
Signage buatan PT Megah Nusantara Perkasa diproduksi dengan teknologi
tinggi menggunakan bahan Akrilik, Aluminium, Stainless Steel, Vinyl & MDF
10. 2015
10 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
berkualitas. Tidak seperti signage lain pada umumnya, signage Decodeko
memiliki desain eksklusif yang unik dan keren.
Desain Eksklusif
PT Megah Nusantara Perkasa membuat puluhan desain signage yang
berbeda dari lainnya. PT Megah Nusantara Perkasa mengedepankan desain
segar dan unik yang tidak bisa kamu temukan di tempat lainnya.
Bahan Berkualitas
PT Megah Nusantara Perkasa tidak menggunakan bahan besi biasa yang
cepat berkarat karena faktor cuaca. Beberapa bahan yang digunakan untuk
signage Decodeko antara lain Akrillik, Aluminium, Stainless Steel, Vinyl, MDF,
Sintra, Dibond, Lexan dan Corrugated Plastic.
Sticker
Apa itu stiker? Pada dasarnya, stiker adalah salah satu jenis label. Sebuah
cetakan di selembar kertas atau plastik dengan bahan tertentu dan memiliki
perekat di salah satu sisinya. Stiker dapat digunakan untuk dekorasi dan
hiasan pada benda atau media promosi pada produk sebagai identitas
sebuah merk agar mudah dikenali oleh target market tertentu sesuai dengan
kondisi dan keinginan. Stiker bisa dibuat dengan beragam bentuk, ukuran
serta warna.
Die Cut & Kiss Cut
PT Megah Nusantara Perkasa membuat dua jenis varian stiker yaitu die cut
dan kiss cut dengan dengan variasi desain unik yang terus bertambah setiap
waktunya.
Stiker die cut adalah jenis stiker yang dipotong dengan bentuk yang
menyesuaikan desain tertentu. Stiker kemudian dicetak pada kertas
berperekat dan dipotong dengan pisau khusus.
Sementara itu stiker kiss cut adalah stiker yang akan dipotong hanya pada
bagian gambar saja (tidak sampai seluruh latar belakang). Ini berarti, stiker
kiss cut akan terpotong sesuai dengan pola desain saja.
Nusantara Print
Nusantara Print PT. Megah Nusantara Perkasa membuat pembuatan plat
nama, label dan komponen produk percetakan lainnya. Beberapa produk
Decodeko khususnya yang berbahan dasar Poly Carbonate, dibuat dengan
teknologi canggih dari Nusantara Print.
B. Prosedur Perusahaan
• Prosedur Penerimaan Pemesanan Pelanggan
Proses pemesanan produk dari pelanggan adalah sebagai berikut :
1. Sales menawarkan kepada pelanggan.
2. Kemudian pelanggan menghubungi untuk memberikan order yang
akan dipesan.
11. 2015
11 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
3. Marketing akan menyimpan data-data permintaan pelanggan.
4. Evaluasi produk baru yang di request oleh pelanggan. Di sini
didefinisikan mulai dari desain produk, warna yang produk, dan lain-
lain.
5. Setelah semua detail produk selesai dievaluasi lalu dilakukan
penghitungan perkiraan biaya sesuai dari rincian detail evaluasi produk
baru tersebut.
6. Jika harga belum cocok maka harus dilakukan revisi kembali di
evaluasi produk baru tersebut.
7. Dan jika harga telah cocok maka dibuat penawaran harga (quotation)
yang untuk diberikan ke pelangga (customer).
8. Apabila pelanggan setuju dengan penawaran harga yang diberikan lalu
pelanggan akan memberikan PO.
9. Setelah PO dari pelanggan diterima lalu dibuat CO (customer order).
10.Di dalam CO ini terdapat order production dan schedule delivery.
• Prosedur Design dan Pre Press
Proses pembuatan desain contoh produk dari pelanggan adalah sebagai
berikut:
1. Menerima perintah contoh pembuatan produk.
2. Menginputkan pesanan contoh produk.
3. Membuat jadwal pembuatan contoh produk.
4. Kemudian akan dibagi 2 tugas, yaitu untuk membuat desain dan film
contoh produk. Dan mencari komposisi bahan dari warna contoh
produk yang dipesan oleh pelanggan.
5. Pada bagian pembuatan desain akan dibagi menjadi 2 bagian, yaitu
mengajukan permintaan material untuk pembuatan contoh produk lalu
menyerahkan material ke bagian Printing Sample. Dan bagian yang
lain yaitu menyerahkan film ke bagian Expose untuk dilakukan Expose
Screen dan menyerahkan Screen ke bagian Printing Sample.
6. Setelah proses pengecekan selesai kemudian contoh produk
pelanggan tersebut dicetak. Dan akan dilakukan pemeriksaan internal
dari hasil pencetakan produk tersebut.
7. Pemeriksaan yang dilakukan adalah pada grafis, die cut, score
cut,dimensi dan warna. Apakah semua telah sesuai dengan hasil
produk yang dipesan oleh pelanggan.
8. Jika contoh produk tidak sesuai dan perlu perbaikan maka akan dilihat
apakah desain tersebut yang tidak sesuai atau warna dari contoh
produk tersebut.
9. Setelah proses pemeriksaan kesalahan tersebut lalu mengajukan
permintaan material untuk pembuatan contoh produk yang baru.
10.Setelah selesai akan diserahkan kembali ke bagian Printing Sample.
11.Tetapi jika tadi contoh produk tersebut telah sesuai dengan permintaan
pesanan pelanggan maka akan dibuat dokumen persetujuan contoh
12. 2015
12 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
produk ke pelanggan. Lalu mengirimkan dokumen persetujuan
pelanggan.
12.Apabila pelanggan menyetujui contoh produk tersebut maka akan
proses produksi akan dilakukan. Jika tidak dan masih ada kekurangan
maka akan dilakukan proses pemeriksaan kembali.
• Prosedur PPIC, Production dan Delivery
Proses penjadwalan, produksi dan pengiriman produk adalah sebagai berikut:
1. Menerima dokumen pesanan pelanggan
2. Menginputkan pesanan pelanggan.
3. Membuat rencana produksi.
4. Membuat Surat Perintah Kerja (SPK).
5. Kemudian menugaskan Surat Perintah Kerja tersebut ke Mesin
Produksi. Di saat yang bersamaan dilakukan juga serah terima Raw
Material.
6. Menginputkan perkembangan percetakan.
7. Menginputkan perkembangan Sortir Produksi.
8. Menginputkan perkembangan Proses Clear.
9. Serah terima hasil printing ke QA Finishing.
10.Menginputkan perkembangan Sortir Finishing.
11.Menginputkan perkembangan Proses Premasking
12.Menginputkan perkembangan Proses Die Cut.
13.Menginputkan perkembangan Proses Score Cut.
14.Menginputkan perkembangan Proses Packing.
15.Pemerikasaan produk yang telah jadi. Untuk produk yang gagal atau
rusak diinputkan ke jumlah part reject lalu serah terima barang printing
ke Finish No Good.
16.Dan produk yang sesuai dengan pesanan pelanggan statusnya akan
menjadi barang jadi dan diserahkan ke Finish Good.
C. Metode Penelitian
Metode penilitian ini adalah metode Kualitatif dengan studi literature dalam
bidang keilmuan Manajemen System Information (MIS) dan Information
Technology (IT). Disamping itu berdasarkan pengalaman empiris 3 tahun
terakhir serta pengamatan langsung pada objek penelitian PT. PT Megah
Nusantara Perkasa. Dan pada unit analisis Departemen/ bagian MIS/EDP.
13. 2015
13 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
BAB IV
Result & Discussion
A.Hasil Penelitian
Setelah melakukan kegiatan penelitian yaitu melakukan uji coba
terhadap aplikasi yang sedang berjalan dan melakukan observasi dan
wawancara ke setiap departemen dapat diuraikan hasil analisa berdasarkan
metode-metode yang ada.
Aplikasi sistem informasi manajemen ini terdapat beberapa modul
dengan fungsinya masing-masing, yaitu ; (Munawar, 2005)
1. Modul Master : yaitu modul yang digunakan sebagai data-data acuan
yang digunakan dalam proses sistem.
2. Modul Transaction : yaitu modul yang berisi semua proses dalam
sistem. Data-data diambil dari modul master sehingga menghasilkan
informasi yang digunakan untuk laporan-laporan.
3. Modul Report : yaitu modul yang berbentuk laporan-laporan digunakan
untuk mengambil keputusan.
Untuk dapat menjalankan aplikasi ini, diperlukan perangkat keras dan
perangkat lunak untuk penginstalan sebagai berikut :
Perangkat Keras, Perangkat keras yang mendukung dengan spesifikasi
Pentium 4, RAM 512 Mb dan HD 20 Gb. (A. H. Sutopo, 2002)
Perangkat Lunak, Perangkat lunak yang mendukung yaitu system operasi
Windows XP, Vista ataupun Linux. JDK 6 dan Apache Tomcat untuk runtime
Java program. Eclipse 3.2 untuk GUI. Postgre 8 sebagai database yang
digunakan. (I. Yuadi, 2002)
Pada aplikasi PT Megah Nusantara ini terdapat beberapa modul yang
membentuk sebuah sistem ERP perusahaan. Modul-modul yang terdapat
pada aplikasi ini yaitu ; application, Design, Logistic, Marketing, Expose, Pre
Press, Sample Printing, Purchasing, Production Planning, Production, Color
Mixing dan Report.
B. Analisis Sistem yang sedang berjalan
• UML (Munawar, 2005)
Dengan Bantuan UML penulis akan menceritakan apa yang dilakukan
oleh sebuah sistem. UML yang terdiri dari serangkaian diagram
memungkinkan bagi penulis untuk mendokumentasikan sistem komperhensif.
Penulis menggunakan 4 diagram UML untuk menganalisis SIM PT
Megah Nusantara Perkasa ini, yaitu :
1. Class Diagram, untuk mengetahui kelas, fitur dan relasinya.
2. Use Case Diagram, untuk mengetahui bagaimana user berinteraksi
dengan sebuah sistem.
14. 2015
14 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
3. Activity Diagram, untuk mengetahui perilaku prosedural dan parallel.
4. Sequence Diagram, untuk mengetahui interaksi antar objek. Lebih
menekankan pada urutan.
C. Identifikasi Masalah
Untuk mengidentifikasi masalah, dilakukan analisis terhadap kinerja,
informasi, ekonomi, efisiensi dan pelayanan aplikasi. Dari analisi PIECES ini
didapatkan beberapa masalah yang menjadi kekurangan dari SIM PT Megah
Nusantara Perkasa dalam penerapan memproses data badan usaha. (P.
Prof. Dr. Jogiyanto HM, MBA, 2005).
Analisis Kinerja :
Hasil analisa : SIM PT Megah Nusantara Perkasa telah memiliki kinerja
yang baik karena telah dapat memberikan waktu tanggap yang cepat kepada
pengguna, dengan perbandingan 75% cepat dan 25% lambat, bisa lambat
dikarenakan kondisi server sedang down pada saat jaringan terputus karena
aplikasi ini berbasis web base.
Analisis Informasi
Laporan-laporan yang sudah selesai diproses digunakan untuk
menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh pihak perusahaan dalam
berjalannya proses sistem dan pengambilan keputusan.
Analisis Ekonomi
Hasil analisa : Sistem ini berbasis web base yang bisa diakses dari
tempat yang berbeda sehingga dapat memberikan penghematan biaya
operasional perusahaan, seperti biaya operasional kendaraan apabila ingin
mengambil atau memberikan data dari kantor staff ke pabrik produksi karena
lokasi pabrik yang berada di Cibinong, Bogor dan kantor staff yang berada di
Kelapa Gading, Jakarta.
Layanan
Pelayanan dari sistem yang dapat meningkatkan kemampuan
menangani masalah. Bersifat user friendly, hanya saja pembagian hak akses
mungkin saja kurang akurat.
15. 2015
15 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
D. Solusi yang Diajukan
Setelah mengetahui kekurangan-kekurangan yang terdapat pada aplikasi PT
Megah Nusantara Perkasa, penulis membuat inti permasalah dari
keseluruhan analisis disertai dengan pengajuan solusi sebagai alternatif
pemecahan masalah. Berikut gambaran dan solusi yang dapat penulis ajukan
untuk pemecahan masalah aplikasi PT Megah Nusantara Perkasa.
No. Jenis Analisis Kelemahan Perbaikan
1 Kinerja Kondisi internet down Menggunakan jaringan
provider internet yang
lebih stabil
2 Layanan - Kurangnya modul untuk
help agar membantu user
dalam menghadapi kesulitan
dalam penggunaan aplikasi.
- Keamanan yang ada sudah
cukup baik dengan adanya
penggunaan user id dan
password. Tetapi waktu
session yang diberikan terlalu
singkat
- Penambahan modul help.
- Waktu session di set
apabila program dalam
kondisi tidak aktif.
BAB V
Penutup
A. Kesimpulan
Dari hasil penilaian kualitas sistem menggunakan metode faktor dan kriteria,
aplikasi sistem informasi manajemen PT Megah Nusantara Perkasa pada
saat sekarang masih layak untuk digunakan, namun pengembangan pada
saat yang akan datang agar lebih optimal.
B. Saran
Dalam mambangun sebuah Proses Manjamen yang baik tentunya pada PT
Megah Nusantara Perkasa, masih banyak hal yang dapat dikembangkan,
seperti :
1. Harus lebih berkomitmen lagi untuk menentukan sebuah manajemen
yang baik dengan diadakan perbaikan berulang-ulang dan
penyempurnaan manajemen yang berkelanjutan.
2. Menambahkan ke efektifan dalam proses perencanaan untuk
menargetkan kepuasan pelanggan dan mutu.
16. 2015
16 Sistem Informasi Manajemen
Aprilia Wahyu Perdani (43116110355)
DAFTAR PUSTAKA
1. Fatta. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. C.V Andi Offset,
Yogyakarta, 1 edition, September 2007.
2. Anonim 1, 2014. http://www.dosenpendidikan.com/analisis-sistem-
pengertian-menurut-para-ahli-fungsi-tahapan/ (9 Desember 2017,
11.00)
3. H. A. Kurniawan. Software quality assurance. Master's thesis, Institut
Teknologi Sepuluh Nopember, 2007.
4. Munawar. Pemodelan Visual dengan UML. Graha Ilmu, Yogyakarta,
pertama edition, 2005.
5. P. Prof. Dr. Jogiyanto HM, MBA. Analisis dan Desain Sistem Informasi.
Andi Offset, Yogyakarta, 2005.
6. E. Purwono. Apa Yang Harus Diketahui Oleh Sistem Analisis. Andi
Offset, Yogyakarta, 2002.
7. A. Shodiq. Software testing. Januari 2007.
8. A. H. Sutopo. Analisis dan Desain Berorientasi Objek. JJ Learning,
Yogyakarta pertama edition, 2002.
9. I. Yuadi. Kualitas perangkat lunak: Definisi, pengukuran dan
implementasi. 2006.
10.Romi Satria, 2006. http://romisatriawahono.net/2006/06/05/teknik-
pengukuran-kualitas-perangkatlunak/ (9 Desember 2017, Jam 12.00)