Makalah ini membahas tentang kebudayaan dan pakaian adat di Myanmar. Kebudayaan Myanmar dipengaruhi oleh agama Buddha yang terlihat dari banyaknya pagoda. Pakaian adat pria dan wanita Myanmar umumnya menggunakan longyi, sarung yang dipakai sehari-hari.
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Seni kriya irak
1. KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang seni
manca negara Irak ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga
kami berterima kasih pada Bapak FAHRUDIN SPd selaku guru mata pelajaran SBK yang
telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai karya seni manca negara. Kami juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari
kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak
ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
RAHA, Januari 2017
ANITA APRILIA
2. BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Republik Irak ( Al Jumhuriyah Al Iraqiyah ) adalah sebuah negara di Timur
Tengah atau Asia Barat Daya, yang meliputi sebagian terbesar daerah Mesopotamia
serta ujung barat laut dari Pegunungan Zargos dan bagian timur dari Gurun Suriah.
Negara ini berbatasan dengan Kuwait dan Arab Saudi di selatan, Yordania di barat,
Suriah di barat laut, Turki di utara, dan Iran di timur. Irak mempunyai bagian yang
sangat sempit dari garis pantai di Umm Qashr di Teluk Persia
B. RUMUSAN MASALAH
1,Apa sajakah alat musik yang ada di Negara Irak.?
2.Bagaimana segi bentuk bangunan di Negara Irak.?
3.Bagaimanakah seni relief dan patung di Negara Irak.?
4. Bagaimanakah pakaian khas Negara Irak.?
C.TUJUAN
1.Untuk mengetahui alat musik yang ada di Negara Irak
2.Mengetahui segi bentuk bangunan di Negara Irak
3.Menngetahui seni relief dan patung di Negara Irak
4.Mengetahui makanan khas yang ada di Negara Irak
5.Mengetahui bentuk senjata tradisional di Negara Irak
6.Mengetahui bentuk pakaian tradisional di Negara Irak
3. BAB 2
PEMBAHASAN
1.1 SENI MUSIK
1.Oud
Alat musik bertali berbentuk pear yang sering digunakan dalam musik afrika utara dan
musik timur tengah .
2.Lute
Alat musik ini dikembangkan dari alat musik Arab yang bernama Oud dan memiki
antara
12 sampai 24 senar dimana alat musik ini dimainkan dengan memetik sepasang senar
untuk 1 nada.
1.2 SENI BANGUNAN
Seni bangunan Mesopotamia lebih banyak bersifat keduniawian, yaitu mengenai
perkotaan atau istana. Tempat yang paling tinggi disebut Ziggurat, sedangkan benteng
yang mengelilinginya disebut Bastion, untuk tempat penjagaan. Di antara bastion dibuat
taman, yang disebut Taman Gantung.
1.3 SENI PATUNG
Seni patung Babilonia awal terbuat dari bahan lumpur, kemudian melalui
proses pembakaran sehingga menjadi keras seperti batu. Patung ini adalah karya orang
Sumeria, yang berciri – ciri :
4. 1.Kepala di buat bulat – bulat
2.Tubuh sangat kaku
3.Otot dilebih – lebihkan
4.Penyelesaian secara dekoratif
Pada langkah berikutnya tampak ada perkembangan, patung dibuat seperti sedang
menjalankan peribadatan atau tampak seperti Nabi. Dari segi penyelesaian masih secara
dekoratif.
Jenis patung lain yang terkenal adalah Patung Penjaga Ambang yang merupakan
mahluk khayal dengan ciri – ciri :
1.Kepala manusia lambang kecerdasan
2.Badan banteng lambang kekuasaan
3.Sayap lambang kecepatan
4.Berkaki lima
5. Mahluk ini berkaki lima dengan tujuan demi kesempurnaan. Penyelesaian dari rambut
serta sayap masih secara dekoratif.
1.4 SENI RELIEF
Dilihat dari tema, relief bangsa yang mendiami daratan Mesopotamia dapat dibedakan
menjadi bangsa Babilonia dan bangsa Asiria.
Relief bangsa Babilonia bersifat tenang karena berkisar pada :
1.Penyerahan Upeti
2.Upacara Kerajaan
Relief bangsa Asiria menampakkan kesukaan berperang yang temanya berkisar tentang
:
1.Pertempuran
2.Kehidupan militer
3.Penyiksaan para tahanan
4.Pembakaran kota – kota
5.Pesta pora kemenangan perang
6.Perburuan
6. Biasanya mereka membuat relief raja lebih besar dari tokoh lainnya untuk mengesankan
gagah dan berkuasa. Setiap pembuatan jenis pria selalu menggunakan janggut yang
sangat lebat.
Abaya Irak
Berikutnya adalah gaya berhijab muslimah di Irak. Perempuan Irak biasa mengenakan
abaya dalam keseharian mereka. Abaya sendiri adalah pakaian terluar atau jubah
berwarna gelap yang menutupi seluruh tubuh dibawah leher. Untuk menutup kepala
mereka menggunakan jlbab seperti perempuan pada umumnya yaitu berupa kain lebar
yang menutupi kepala hingga leher. Sedangkan beberapa wanita memilih menggunakan
chadar hingga mata saja yang dibiarkan tidak tertutup kain.
8. Daftar Isi
Kata pengantar...........................................................
Bab 1 Pendahuluan
A. Pendahuluan ...................................................
B. Rumusan Masalah ..........................................
C. Tujuan ...........................................................
Bab 2 pembahasan
1.1Seni Musik ...................................................
1.2 Seni Musik ...................................................
1.3Seni Patung ..................................................
1.4Seni relief .....................................................
Bab 3 Penutup
1.1 Kesimpulan........................................................
1.2 Saran ..................................................................
10. BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
Dari makalah ini, kami dapat menarik kesimpulan :
1.Gaya berhijab muslimah di Irak biasanya mengenakkan Abaya
dalam keseharian mereka.
2.Seni patung Babiloni terbuat dari lumpur.
3.Seni bangunan mesopotamia lebih banyak bersifat kedunuawian.
Saran
Dalam pembuatan makalah ini, penulis menyadari bahwa makalah
ini masukannya kepada penulis, agar pada pembuatan makalah
selanjutnya bisa lebih baik lagi. masih jauh dari kesempurnaan,
maka dari itu mohon pembaca memberikan kritik dan saran.
11. BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Myanmar merupakan salah satu negara di Asia Tenggara yang
berbatasan dengan China, Thailand, India, Bangladesh dan Laos,
memiliki sejarah yang kaya dan budaya yang sudah ada ribuan tahun
lamanya. Penduduknya yangberjumlah 54-60 juta orang (sensus
terakhir pada tahun 1983) sangat beragamragam,termasuk ratusan
kelompok etnis yang berbeda yang mempraktikkanberbagai macam
agama, termasuk agama Buddha, Kristen, Islam, Hindu dananimisme
(meskipun Buddhisme dipraktekkan oleh sebagian besar orang orang -
hampir 90%) .Bentuk pemerintahan Myanmar adalah junta militer yang
dikenal dengannama The State Peace and Development Council (SPDC).
Dahulu Myanmardikenal dengan nama Burma, namun pada tanggal 18
Juni 1989 nama Burmadi ubah oleh Junta Militer menjadi
Myanmar.2Salah satu etnis lainnya yang berada di Myanmar adalah
Rohingya.Rohingya merupakan kelompok minoritas Muslim yang
berada di Negara BagianArakan, yang terletak di pantai barat Myanmar.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimanakah kebudayaan di negara Myanmar..?
2. Apasajakah pakaian adat di negara Myanmar..?
C. Tujuan
1.Untuk mengetahui kebudayaan yang ada di negara Myanmar
2. Untuk mengetahui bentuk pakaian adat yang ada di negara Myanmar
12. KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena dengan rahmat, karunia serta taufik dan hidayah-Nya kami
dapat menyelesaikan makalah tentang seni manca negara myanmar ini
dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami
berterima kasih pada Bapak FAHRUDIN SPd selaku guru mata pelajaran
SBK yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka
menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai karya seni
manca negara. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam
makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh
sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang,
mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang
membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya.
RAHA, Januari 2017
MUNAWIR
13. BAB 2
PEMBAHASAN
1.1 KEBUDAYAAN
Kebudayaan Myanmar banyak dipengaruhioleh agama mayoritas yang
dianut oleh mayarakatnya, yakniajaran Budha. Initerlihat daribanyaknya
pagoda yang dapat kita jumpaihampir di setiap tempat di Myanmar.
Masyarakatnya masih tergolong masyarakattradisionaldengan penduduk
yang ramah dan masih kita jumpai banyak masyarakatyang masih
memakai sarung dan mengisap rokok dengan cerutu. Salah satu pagoda
terkenal yang sangat indah adalah Pagoda Shwedagon diYangoon dan
reruntuhan candi yang luas dariibu kota lama Pagan adalah salah satu
pemandangan paling menarik di dunia. Beberapa kesenian tradisional
Myanmar adalah Bagan Period Dance yang hampir mirip dengan tarian
tradisional Indonesia, namun gerakan mereka lebih gesit dan
beragam.Belum banyak potensi pariwisata yang dapat dikembangkan di
Myanmar. Salah satunya mungkin dikarenakan oleh konflik yang masih
sering berkecamuk di negara itu serta kurangnya kepedulian pemerintah
dalam meningkan potensipariwisata di negara seribu pagoda itu.
Tarian Indonesia dan Myanmar punya Kemiripan
Sebagian besar tema tari-tarian dari Myanmar itu erat dengan kepercayaan
dan mitos, yang juga menjadi ciri khas seni tari Indonesia. Bagian pertama
tarian banyak terinsipirasi dari kehidupan istana dan dan kepercayaan
masyarakat Myanmar. Kepercayaan masyarakat Myanmar tergambar
dalam tarian penyambutan serta tarian Bagan yang terukir diatas pagoda
14. tempat ibadah masyarakat dengan mayoritas agama Budha. Tarian
mahkota, tarian Byaw-sejenis gendang menampilkan tarian gembira yang
biasa ditampilkan di hadapan raja-raja dan petinggi istana. Tarian tiga era
Myanmar yaitu periode Innwa, Konbaung, dan Yadanabon menampilkan
perubahan gerakan hingga dandanan para penari dari tiga periode
kekuasaan. Hiasan bertatah warna emas dan permata melengkapi busana
tradisional yang dimodifikasi tomtemporer. Sementara musik yang
mengiringi tarian berasal dari lagu tradisional Myanmar dan lagu-lagu
tradisional rakyat.
1.3 PAKAIAN ADAT
Longyi sendiri merupakan sejenis sarung yang biasa dikenakan sebagai
pakaian sehari-hari oleh masyarakat Myanmar. Selain cara pemakaiannya
cenderung lebih praktis, longyi juga mampu memberikan rasa nyaman
tersendiri terhadap pemakainya jika dibandingkan celana.
15. Longyi yang dipakai kaum pria disebut “paso”, sementara yang dipakai kaum perempuan
disebut “htamain”, meski pada dasarnya tidak banyak perbedaan dalam cara
menggunakannya sebagaimana halnya cara menggunakan sarung di Indonesia. Longyi
tersebut biasa dipasarkan di tempat umum atau di pasar-pasar tradisional, dengan harga
yang bersaing tergantung kualitas bahan baku pembuatnya.
Dalam berbagai acara khusus, para pria di Myanmar biasanya akan
menggunakan longyi yang terbuat dari bahan sutra yang dipadukan
dengan baju tradisional tanpa kerah atau baju model barat. Sementara,
untuk para wanita biasa mengenakan longyi sutra yang dikombinasikan
dengan blus sebatas pinggang.
16. Sebagai pelengkap penampilan masyarakat Myanmar juga menambahkan
penggunaan bedak yang dikenal dengan nama "thanaka". Bedak ini dibuat
pasta hasil gerusan batang pohon semacam cendana. Konon kebiasaan ini
sudah menjadi tradisi di Myanmar sejak ribuan tahun yang lalu.
Salah satu tujuan utama dari pemakaian thanaka yaitu untuk
menghaluskan kulit wajah dan melindungi kulit dari sinar matahari, meski
beberapa juga memakainya di bagian tangan.
17. Daftar Isi
Kata pengantar...........................................................
Bab 1 Pendahuluan
D. Pendahuluan ...................................................
E. Rumusan Masalah .........................................
F. Tujuan ...........................................................
Bab 2 pembahasan
1.5Kebudayaan ...................................................
1.6 Makanan Khas Myanmar ............................
1.7Pakaian Adat ..................................................
Bab 3 Penutup
1.1 Kesimpulan........................................................
1.2 Saran ..................................................................
18. BAB 3 PENUTUP
Kesimpulan
Dari makalah diatas, kami dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Kebudayaan Myanmar banyak dipengaruhi olehagama mayoritas
yang dianut olehmasyarakatnya, yakni ajaran budha.
2. Sebagianbesar tema tari - tariandari Myanmar itusangat erat
dengan kepercayaandan mitos yang juga menjadi ciri khas seni tari
indonesia.
3 . Pakaian adat Myanmar bernama longyi yang merupakan jenis sarung
yang merupakan jenis sarung yang biasa dikenakansehari hari. Longyi
yang dipakai kaum priadisebut ”paso” , sementarayang dipakai kaum
wanita disebut “htamain”.
Saran
Dalam pembuatanmakalah ini, penulis menyadari bahwa makalah ini
masukannya kepada penulis, agar pada pembuatan makalah selanjutnya
bisa lebihbaik lagi. masih jauh dari kesempurnaan, maka dari itumohon
pembaca memberikankritik dan saran.