Dokumen tersebut membahas potensi sumber daya alam Indonesia khususnya di sektor kelautan dan perikanan. Indonesia memiliki potensi besar di bidang ini mengingat luas wilayah laut dan daratnya yang mendominasi. Beberapa potensi yang disebutkan antara lain perikanan tangkap, budidaya, serta industri pengolahan hasil laut.
1. Mengingat permintaan (demand) akan berbagai produk
SDA terus meningkat, sementara Indonesia memiliki
potensi SDA yang cukup besar Maka, ekonomi berbasis
SDA (pertanian, kelautan dan perikanan, kehutanan,
ESDM, dan pariwisata beserta segenap industri hulu dan
hilirnya) merupakan keunggulan komparatif yang dapat
ditransformasi menjadi keunggulan kompetitif bagi
kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia secara
berkelanjutan.
Salah satu jenis SDA yang potensial untuk
menciptakan lapangan kerja dan kesejahteraan
masyarakat Indonesia adalah Kelautan & Perikanan.
2. • Jumlah penduduk 245 juta jiwa (terbesar keempat di
dunia) dengan jumlah kelas menengah 45 juta orang
dan menjadi 135 juta orang pada 2030 (Mc Kinsey GI,
2012) merupakan pasar domestik yang sangat besar.
• Kekayaan SDA alam yang besar dan beragam.
• Posisi geoekonomi yang paling strategis di dunia.
Dimana 45% seluruh barang dan komoditas yang
diperdagangkan di dunia dengan nilai 1.500 dolar
AS/tahun, dikapalkan melalui laut Indonesia (ALKI)
(UNCTAD, 2010).
POTENSI INDONESIA
3. Potensi Kelautan dan Perikanan Indonesia
INDONESIA ADALAH NEGARA BAHARI DAN KEPULAUAN TERBESAR DI DUNIA
• Lebih dari 13.487 pulau
• Garis pantai terpanjang di dunia (95.181 km)
LUAS DARAT :
190 JUTA HA
(25 %)
LUAS LAUT :
580 JUTA HA
(75 %)
LAHAN DARAT :
136 JUTA HA
(72 %)
PERAIRAN TAWAR
( Danau, Waduk, Sungai, Rawa)
54 JUTA HA
(28 %)
4. 1. Perikanan tangkap (KKP)
2. Perikanan budidaya (KKP)
3. Industri pengolahan hasil perikanan (KKP)
4. Industri bioteknologi (KKP)
5. Pertambangan dan energi
6. Pariwisata bahari
7. Perhubungan laut
8. Industri dan jasa maritim
9. Sumberdaya wilayah pulau kecil (KKP)
10.Coastal forestry (hutan mangrove)
11.Non-conventional resources (KKP)
SEKTOREKONOMI KELAUTAN INDONESIA
5. 1. Indonesia memiliki potensi produksi perikanan terbesar
di dunia, sekitar 65 juta ton/tahun, dan pada 2011 baru
dimanfaatkan sebesar 13,4 juta ton (20,7%).
2. Total produksi perikanan dunia tahun 2011: 154 juta ton.
3. Pangan dari laut dapat dihasilkan melalui:
1. Perikanan tangkap (capture fisheries)
2. Perikanan budidaya (aquaculture)
3. Bioteknologi
Laut Indonesia,Lumbung PanganDunia
6. A. Perikanan Tangkap
• Pada 2010 total produksi perikanan tangkap sebesar 5,39
juta ton; yang berasal dari laut 5,06 juta ton dan dari PUD
0,33 juta ton. Ini menempatkan Indonesia sebagai
produsen perikanan tangkap terbesar ketiga di dunia
setelah China dan Peru (FAO, 2010).
• Indonesia memiliki komoditas perikanan tangkap ekonomis
tinggi seperti tuna, cakalang, dan tongkol
• Produktivitas dan efisiensi pemanfaatan SDI oleh nelayan
nasional masih rendah, butuh investasi untuk peningkatan
kapasitas armada tangkap dalam negeri sekaligus
mengurangi illegal fishing
7. MENGENAL WILAYAH PENGELOLAAN PERIKANAN
NEGARA REPUBLIK INDONESIA
Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik
Indonesia atau sering disingkat dengan WPP NRI
merupakan wilayah pengelolaan perikanan untuk
penangkapan ikan, konservasi, penelitian, dan
pengembangan perikanan yang meliputi perairan
pedalaman, perairan kepulauan, laut territorial,
zona tambahan, dan zona ekonomi ekslusif
Indonesia (ZEEI).
8. 1. Selat Malaka meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan
Riau.
2. Laut Cina Selatan meliputi Provinsi Kepulauan Riau, Jambi,
Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan
Barat.
3. Laut Jawa meliputi Provinsi Lampung, Banten, Jakarta, Jawa
Barat, Ja.wa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan
Tengah, Kalimantan Selatan.
4. Laut Flores dan Selat Makassar meliputi Provinsi Bali, Nusa
Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Barat,
Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara.
5. Laut Banda meliputi Provinsi Maluku.
9. 6. Laut Arafura meliputi Laut Aru, dan Laut Timur Timor
meliputi Provinsi Papua.
7. Laut Seram dan Teluk Tomini meliputi Teluk Tomini dan Laut
Seram meliputi Provinsi Sulawesi Tengah, Maluku Utara, dan
Papua Barat.
8. Laut Sulawesi dan Samudera Pasifik meliputi Provinsi
Gorontalo, Sulawesi Utara, Papua dan Kalimantan Timur.
9. Samudera Hindia meliputi Provinsi Aceh,Sumatera Utara,
Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Tengah,
Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa
Tenggara Barat.
10. B. Perikanan Budidaya (Akuakultur)
• Akuakultur merupakan suatu proses pembiakan organisme
perairan dari mulai proses produksi, penanganan hasil
sampai pemasaran(Wheaton, 1977)
• Akuakultur merupakan upaya produksi biota atau
organisme perairan melalui penerapan teknik domestikasi
(membuat kondisi lingkungan yang mirip dengan habitat
asli organisme yang dibudidayakan), penumbuhan hingga
pengelolaan usaha yang berorientasi ekonomi (Bardach,
dkk., 1972).
11. Akuakultur dapat berbentuk :
1.Perairan laut / meniru habitat laut
2.Perairan payau
3.Perairan tawar
4.Aquarium untuk ikan hias
12. TUGAS INDIVIDU DIKUMPULKAN HARI JUMAT, 26 AGUSTUS 2016
1. Lengkapi tabel berikut
2. Lengkapi tabel berikut
Jenis akuakultur Produk yang Dihasilkan Prospek Ekonomi
Laut
Payau
Tawar
Akuarium
Cara Pengolahan Ikan Secara
Tradisional
Cara Pengolahan Ikan Secara
Modern
1. .....
2. .....
3. .....
4. .....
1. .....
2. .....
3. .....
4. .....