1. Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo baru dilantik pada 26 Februari 2021 untuk periode 2021-2026.
2. Bupati menyampaikan visi pembangunan daerah yaitu terwujudnya Wonosobo yang Berdaya Saing, Maju, dan Sejahtera yang dituangkan ke dalam 5 misi.
3. Bupati meminta dukungan seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan visi tersebut.
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
VISI WONOSOBO
1. 1 | B a g i a n P r o k o m p i m
BUPATI WONOSOBO
SAMBUTAN BUPATI WONOSOBO
PADA RAPAT ANGGOTA
DPRD KABUPATEN WONOSOBO
SENIN, 1 MARET 2021
Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh,
Salam sejahtera bagi kita semua.
Yang saya hormati :
• Ketua, Pimpinan, dan Segenap Anggota DPRD;
• Wakil Bupati Wonosobo;
• Sekretaris Daerah beserta jajaran Eksekutif Kabupaten
Wonosobo;
• Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten
Wonosobo;
• Rekan-rekan wartawan media cetak maupun online; dan
• Hadirin yang berbahagia.
2. 2 | B a g i a n P r o k o m p i m
Puji syukur marilah kita panjatkan ke-Hadirat Allah
SWT, Tuhan yang Maha Pengasih, atas Rahmat, Hidayah
dan Karunia-Nya, sehingga hari ini kita dapat dipertemukan
dan bersilaturahim pada acara, RAPAT ANGGOTA
DPRD KABUPATEN WONOSOBO, dalam kondisi sehat
wal’afiat.
Hadirin yang berbahagia,
Pada hari Jumat tanggal 26 Februari 2021, saya
beserta Drs. H. Muhammad Albar, M.M. telah dilantik oleh
Gubenur Jawa Tengah, sebagai Bupati dan Wakil Bupati
Wonosobo periode kepemimpinan 2021-2026. Kami
menyampaikan terima kasih, atas terlaksananya pelantikan
Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo, yang disiarkan secara
langsung melalui Channel Youtube Official Wonosobo
WEB TV. Kami memohon maaf, pada saat pelantikan tidak
dapat mengundang seluruh elemen masyarakat dan warga
Wonosobo untuk menyaksikan jalannya pelantikan secara
langsung, karena acara tersebut diselenggarakan dengan
menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat sesuai
dengan arahan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
3. 3 | B a g i a n P r o k o m p i m
Kami juga menyampaikan terima kasih kepada
seluruh masyarakat Wonosobo yang telah memberikan
kepercayaannya kepada kami berdua untuk menjadi Bupati
dan Wakil Bupati Wonosobo Periode Tahun 2021-2026.
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Komisi
Pemilihan Umum dan seluruh penyelenggara Pilkada, TNI-
POLRI dan Linmas yang telah membantu pengamanan
jalannya Pilkada, sehingga Pilkada kemarin dapat berjalan
dengan kondusif, lancar dan aman. Tak lupa terima kasih
juga kami sampaikan kepada partai pengusung kami
berdua. Saatnya kini, kita bersatu padu untuk membangun
Wonosobo yang Berdaya Saing, Maju, dan Sejahtera di
tengah Pandemi Covid-19 dan keterbatasan kemampuan
keuangan daerah akibat adanya kebijakan refocusing
selama 2 tahun ini dan pemotongan Dana Alokasi Umum
(DAU).
Hadirin yang berbahagia,
Kita sangat bersyukur hidup di daerah dengan potensi
alam yang luar biasa, baik dalam bidang pertanian maupun
pariwisata. Tentunya kekayaan alam yang kita miliki ini
akan memberikan nilai lebih jika kita kelola dan optimalkan
dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat.
4. 4 | B a g i a n P r o k o m p i m
Pertanian sebagai penopang ekonomi utama dan
penyumbang terbesar PDRB, mencerminkan bahwa
sebagian besar masyarakat kita adalah petani. Namun
sayangnya, produktivitas sektor pertanian masih rendah
dibandingkan sektor lainnya, sehingga pendapatan petani
juga dinilai masih rendah, apabila dibandingkan dengan
pendapatan tenaga kerja dari sektor lainnya.
Kemiskinan juga masih menjadi persoalan
pembangunan di Kabupaten Wonosobo, meskipun
dibandingkan dengan lima tahun yang lalu, kita telah
berhasil menurunkan angka kemiskinan, dan tidak lagi
mendapatkan predikat sebagai Kabupaten dengan
persentase angka kemiskinan tertinggi se-Jawa Tengah.
Ditinjau dari posisinya, Kabupaten Wonosobo berada
pada jalur penghubung antar kota besar, yaitu Semarang,
Yogyakarta, dan Purwokerto, yang merupakan jalur tata
niaga dan pariwisata, sehingga berpeluang untuk
mengembangkan potensi pariwisata. Terlebih dengan
ditetapkannya Kawasan Dieng sebagai Kawasan Strategis
Pariwisata Nasional (KSPN) yang menjadi penyangga
kawasan destinasi superprioritas Borobudur. Selain sektor
pertanian, sektor pariwisata dengan segala pendukungnya
memiliki peluang untuk meningkatkan perekonomian
daerah dan kesejahteraan masyarakat.
5. 5 | B a g i a n P r o k o m p i m
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat merupakan
cita- cita bangsa Indonesia yang juga menjadi harapan kita
bersama melalui pemenuhan dan pelayanan hak dasar
masyarakat terutama masyarakat rentan dan berpenghasilan
rendah tanpa mengesampingkan hak-hak warga lainnya.
Untuk itu, birokrat sebagai pelayan masyarakat dituntut
untuk lebih mengedepankan kebutuhan masyarakat
daripada menjalankan business as usual.
Hal yang paling penting dan utama adalah sumber
daya manusia, sebagai faktor penggerak pembangunan.
Dimana dalam era tren global, SDM unggul yang
berpendidikan tinggi, menguasai teknologi, sehat secara
jasmani dan rohani, serta berkarakter sangat dibutuhkan
untuk menghadapi persaingan global yang tidak mungkin
dibendung invasinya baik antar daerah maupun antar
negara. Dengan komposisi penduduk yang memiliki jumlah
penduduk usia produktif yang lebih tinggi daripada non
produktif, Kabupaten Wonosobo memiliki peluang untuk
menikmati bonus demografi sekaligus tantangan, untuk
menghasilkan kader-kader pembangunan yang berdaya
saing. Pembangunan manusia yang inklusif dan
berkelanjutan menjadi modal dasar menuju kesejahteraan
masyarakat.
6. 6 | B a g i a n P r o k o m p i m
Hadirin yang berbahagia,
Melihat kondisi permasalahan dan tantangan daerah
yang dihadapi oleh Kabupaten Wonosobo, maka kami
sebagai Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo, menetapkan
visi pembangunan daerah dalam rumusan “Terwujudnya
Wonosobo yang Berdaya Saing, Maju, dan Sejahtera”.
Secara ringkas, kata “BERDAYA SAING”
mengandung arti bahwa pembangunan didasarkan pada
elemen utama pembangunan masyarakat yang mampu
meningkatkan taraf hidup, mampu berkompetisi dengan
daerah lain, mampu memenuhi kebutuhan daerah, mampu
menyediakan lapangan kerja, serta pembangunan
dilaksanakan secara berkesinambungan dengan
mengedepankan kebersamaan, gotong-royong dan
kerjasama semua pihak, sehingga Kabupaten Wonosobo
dapat mengangkat harkat dan martabatnya dalam berbagai
bidang.
Selanjutnya, kata “MAJU” mengandung makna
kondisi pembangunan daerah yang dilandasi keinginan
bersama untuk mewujudkan masa depan ekonomi, sosial,
dan lingkungan fisik yang lebih baik dan didukung sumber
daya manusia yang unggul, profesional, berperadaban
tinggi, kreatif, berdaya saing, berakhlak mulia, serta
berwawasan global.
7. 7 | B a g i a n P r o k o m p i m
Ketiga adalah kata “SEJAHTERA”, yaitu
meningkatkan pembangunan masyarakat yang adil dan
makmur dalam bidang ekonomi, sosial, dan budaya.
Tujuan ini merupakan wujud dari keberhasilan
penyelenggaraan pemerintah yang baik, mampu
menyelaraskan kebutuhan masyarakat, sehingga
kesejahteraan masyarakat secara lahir dan batin dapat
diwujudkan.
Selanjutnya, visi tersebut kami tuangkan ke dalam
lima misi, yaitu:
1. Mewujudkan kehidupan politik yang demokratis dan tata
kelola pemerintahan yang baik, mempercepat reformasi
birokrasi, peningkatan pelayanan publik dan pemenuhan
pelayanan dasar masyarakat;
2. Meningkatkan perekonomian daerah yang tangguh untuk
mengurangi kemiskinan yang berbasis pertanian,
pariwisata dan koperasi;
3. Mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang unggul
berkarakter, berbudaya kreatif, inovatif, melalui
penyelenggaraan pendidikan komprehensif yang
berorientasi pada pemenuhan kebutuhan masyarakat
berbasis kearifan lokal dan perkembangan teknologi
modern;
8. 8 | B a g i a n P r o k o m p i m
4. Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang
berkualitas, berkeadilan, dan berkelanjutan untuk
menciptakan pembangunan yang merata; dan
5. Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan
lingkungan hidup dengan tetap menjaga keseimbangan
dan pelestarian fungsi dan keberadaannya dalam upaya
menopang kehidupan dan penghidupan di masa yang
akan datang.
Perlu kami sampaikan, bahwa pada misi kedua dan
ketiga ini, kami melakukan penyesuaian setelah melihat
kerangka teknokratik bagi pelaksanaan program. Narasi
misi kedua yang kami sampaikan kepada KPU berbunyi
"Meningkatkan perekonomian daerah yang tangguh
untuk pengurangan kemiskinan yang berbasis pada
bidang pertanian, pariwisata, Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM), dan Badan Usaha Milik Desa
(BUMD)”. Kemudian, setelah melalui pencermatan ulang
dan berdiskusi dengan Bappeda, kami selaraskan menjadi
"Meningkatkan perekonomian daerah yang tangguh
untuk mengurangi kemiskinan yang berbasis pertanian,
pariwisata, dan koperasi”.
9. 9 | B a g i a n P r o k o m p i m
Selain itu, pada narasi misi ketiga berbunyi
“Mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang
unggul religius berbudaya kreatif, dan inovatif, melalui
penyelenggaraan pendidikan komprehensif yang
berorientasi pada pemenuhan kebutuhan masyarakat
berbasis kearifan lokal dan perkembangan teknologi
modern” kami selaraskan menjadi “Mewujudkan kualitas
sumber daya manusia yang unggul berkarakter,
berbudaya kreatif, inovatif, melalui penyelenggaraan
pendidikan komprehensif yang berorientasi pada
pemenuhan kebutuhan masyarakat berbasis kearifan
lokal dan perkembangan teknologi modern”.
Lebih lanjut, dari lima misi tersebut, tujuan yang
ingin kami capai adalah:
1. Meningkatkan demokrasi;
2. Membangun harmoni sosial dalam masyarakat;
3. Meningkatkan tata kelola pemerintahan dalam
pelayanan publik;
4. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang
berkelanjutan;
5. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
6. Meningkatkan kualitas SDM yang berdaya saing;
7. Meningkatkan kualitas infrastruktur; dan
8. Meningkatkan kualitas lingkungan hidup.
10. 10 | B a g i a n P r o k o m p i m
Visi dan misi yang kami bawa untuk Wonosobo
kedepan tersebut, mudah-mudahan mampu menjawab
permasalahan yang dihadapi Wonosobo, terutama
penanggulangan kemiskinan sekaligus meningkatkan taraf
kesejahteraan serta daya saing.
Penjabaran kedalam lima misi tersebut, sudah kami
pikirkan agar dapat menjawab agenda ke depan sesuai
dengan agenda nasional terutama percepatan pencapaian
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDGs yang
ditarget sampai tahun 2030. Juga tidak kalah penting,
bahwa penjabaran visi dan misi tersebut harus bisa
membawa Wonosobo untuk adaptif terhadap dampak
pandemi Covid-19 yang belum bisa diperkirakan kapan
selesainya.
Visi Wonosobo Berdaya Saing, Maju dan
Sejahtera juga terinspirasi oleh visi pendahulu kami Bapak
Eko Purnomo, S.E., M.M. terutama pada cita-cita untuk
mewujudkan Wonosobo Yang Maju dan Sejahtera.
Untuk itu, kami mohon dukungan Bupati dan Wakil Bupati
sebelumnya yaitu Bapak Eko Purnomo, S.E., M.M.
bersama Bapak Ir. Agus Subagiyo, M.Si agar visi
Wonosobo Maju dan Sejahtera yang telah diusung sejak
tahun 2016 tersebut dapat kami lanjutkan.
11. 11 | B a g i a n P r o k o m p i m
Selanjutnya, tentu saja kami mengajak partisipasi dan
mohon dukungan seluruh perangkat desa di Wonosobo dan
segenap elemen masyarakat. Secara khusus, kepada
masyarakat Wonosobo di perantauan yang sudah dirintis
melalui Yayasan Diaspora Wonosobo, kami dengan tulus
mengajak untuk dapat mendarmabaktikan segenap ide,
potensi, keahlian yang dimiliki. Juga tak lupa kepada
jajaran ormas, komunitas, LSM di Wonosobo, yang selama
sekian tahun sudah mewarnai Wonosobo menjadi terbuka,
demokratis dan ramah HAM.
Kami juga akan menggandeng segenap lembaga di
tingkat pusat maupun internasional yang sudah bahu
membahu dengan Wonosobo, seperti Komnas HAM,
lembaga International NGO Forum on Indonesian
Development (INFID), Friedrich Naumann Foundation
(FNS), Asia Democracy Network (AND), United Cities and
Local Governments (UCLG), Raoul Wallenberg Institute
(RWI) dan sebagainya. Peran lembaga-lembaga tersebut
dalam menjadikan Wonosobo sebagai etalase kabupaten yg
serius dengan isu ramah HAM dan pencapaian SDGs
sangat penting, dan kami berjanji akan melanjutkannya di
kepemimpinan saya bersama Gus Albar.
12. 12 | B a g i a n P r o k o m p i m
Hadirin yang saya muliakan,
Pada kesempatan ini, perkenankan saya, atas nama
pribadi, atas nama Wakil Bupati Drs. H. Muhammad Albar,
M.M., dan atas nama seluruh masyarakat Wonosobo,
menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-
tingginya kepada Bapak Eko Purnomo, S.E., M.M. bersama
Bapak Ir. Agus Subagiyo, M.Si yang telah bahu-membahu
menjalankan roda pemerintahan selama 5 tahun terakhir.
Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada
seluruh jajaran aparat pemerintah, TNI dan POLRI, serta
seluruh komponen masyarakat yang turut mengawal
pemerintahan selama 5 tahun ini sehingga dapat berjalan
dengan baik. Semoga Allah, Tuhan Yang Mahakuasa,
senantiasa memberikan kemudahan dalam mewujudkan
cita-cita kita semua.
Amin ya rabbal ‘alamin.
Sekian dan terima kasih,
Wabilahittaufiq wal hidayah,
Wassalamu ’alaikum Warohmatullahi Wabarakatuh.
BUPATI WONOSOBO
AFIF NURHIDAYAT