SlideShare a Scribd company logo
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dipimpin oleh seorang Direktur Utama yang tugasnya
mengelola jalannya perusahaan dan tenaga kerja sesuai dengan kebijakan umum yang telah
digariskan oleh pemerintah. Dalam tugasnya Direktur Utama dibantu oleh beberapa Direktur
yang masing - masing memimpin Direktur yaitu :
I. Direktorat Produksi
Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengebangkan kebijakan bidang produksi,
pengoprasian fasilitas produksi, prasara serta mengatur kegiatan produksi dalam jangka panjang.
II. Direktorat SDM dan Umum
Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan bidang propesional,
kesehatan, pendidikan, latihan kerja, serta merencanakan pengembangan organisasi perusahaan
dalam jangka panjang dan keselamatan kerja.
III. Direktorat Keuangan
Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan perusahaan dalam bidang
keuangan.
IV. Direktorat Pemasaran
Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan perusahaan dalam bidang
pemasaran.
V. Direktorat Perencanaan dan Teknologi
Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan perusahaan di bidang
teknologi agar dapat bersaing di pasaran dunia.
VI. Direktorat Logistik
Bertugas menyediakan peralatan dan bahan baku tetap tersedia, sehingga aktivitas pabrik dan
perusahaan secara keseluruhan dapat berjalan lancar.
Secara Direktor dalam melaksanakan aktivitas oprasinya dibantu oleh General Manager yang
masing – masing membawahi langsung beberapa Divisi. Dalam melaksanakan usaha agar tujuan
organisasi dapat tercapai maka diperlukan adanya struktur organisasi yang baik maka akan
mendukung keberhasilan suatu perusahaan, karena perusahaan dapat bekerja secara teratur
sehingga lebih efisien. Hubungan dinas antara manajemen bisa terbentuk :
a) Secara Horizontal : Hubungan antara pejabat yang mempunya tingkat yang sama. Seperti
Direktur keuangan melimpahkan wewenang kepada Direktur Produksi.
b) Secara Vertikal : Hubungan antara pejabat yang mempunyai tingkat lebih tinggi ketingkat
lebih rendah. Seperti Manager memberikan pelimpah wewenang atau disposisi kepada
Superintedent.
Susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk adalah sebagai
berikut :
Dewan Komisaris Perseroan
Komisaris Utama : Zacky Anwar Makarim
Komisaris Independen : Mohammad Imron Zubaidy
Komisaris : Binsar H. Simajuntak
Komisaris Independen : Ahmad Sofjan Ruky
Komisaris : Tubagus Farich Nahril
Komisaris : Budi Darmadi
Direksi Perseroan
Presiden Direktur : Irvan Kamal Hakim
Direktur Pemasaran : Yerry
Direktur Produksi : Hilman Hasyim
Direktur Logistik : Imam Purwanto
Direktur Keuangan : Sukandar
Direktur Teknologi dan Pengembangan Usaha : Widodo Setiadharmaji
Direktur SDM dan Umum : Dadang Danusiri
Manajemen
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk memiliki 6 (enam) buah fasilitas produksi yang membuat
perusahaan ini menjadi satu-satunya industri baja terpadu di Indonesia. Keenam buah pabrik
tersebut menghasilkan berbagai jenis produk baja dari bahan mentah.Proses produksi baja di PT
Krakatau Steel (Persero) Tbk dimulai dari Pabrik Besi Spons. Pabrik ini mengolah bijih besi
pellet menjadi besi dengan menggunakan air dan gas alam.
Besi yang dihasilkan kemudian diproses lebih lanjut pada Electric Arc Furnace (EAF) di Pabrik
Slab Baja dan Pabrik Billet Baja. Di dalam EAF besi dicampur dengan scrap, hot bricket iron
dan material tambahan lainnya untuk menghasilkan dua jenis baja yang disebut baja slab dan
baja billet.
Baja slab selanjutnya menjalani proses pemanasan ulang dan pengerolan di Pabrik Baja
Lembaran Panas menjadi produk akhir yang dikenal dengan nama baja lembaran panas. Produk
ini banyak digunakan untuk aplikasi konstruksi kapal, pipa, bangunan, konstruksi umum, dan
lain-lain. Baja lembaran panas dapat diolah lebih lanjut melalui proses pengerolan ulang dan
proses kimiawi di Pabrik Baja Lembaran Dingin menjadi produk akhir yang disebut baja
lembaran dingin. Produk ini umumnya digunakan untuk aplikasi bagian dalam dan luar
kendaraan bermotor, kaleng, peralatan rumah tangga, dan sebagainya.
Sementara itu, baja billet mengalami proses pengerolan di Pabrik Batang Kawat untuk
menghasilkan batang kawat baja yang banyak digunakan untuk aplikasi senar piano, mur dan
baut, kawat baja, pegas, dan lain-lain.
Tata Kerja
Agar segala kegiatan dan kerja sama perusahaan dapat dilaksanakan dengan baik untuk mencapai
tujuan yang lebih efisien sesuai dengan spesialisasinya, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
memiliki 10 anak perusahaan. Anak perusahaan ini bergerak di bidang yang berbeda sehingga
tata kerja PT Krakatau Steel (Persero) Tbk lebih terfokus pada satu bidang sehingga jauh lebih
mudah pencapaian kesuksesannya. Berikut ini adalah 10 anak perusahaan PT Krakatau Steel
(Persero) Tbk :
PT KHI Pipe Industries
Produksi komersial PT KHI dimulai bulan Januari 1973, dan bertujuan untuk memproduksi pipa
kualitas tinggi yang akan memenuhi tuntutan industri minyak dan gas yang terus meningkat dan
proyek konstruksi besar lainnya. PT KHI Pipe Industries memproduksi Pipa las baja spiral /
DSAW.
PT Krakatau Wajatama
Krakatau Wajatama didirikan pada tahun 1992. Perusahaan ini memproduksi berbagai produk
baja batangan berkualitas tinggi, seperti : INP, IWF, H-Beam, U-Channel, dan L-Angles, Baja
Tulangan (Deformed dan Plain Bars) serta kawat baja.
Perusahaan ini memiliki tiga fasilitas produksi terbaik yang menerapkan pedoman kualitas untuk
menjamin bahwa PT Krakatau Wajatama hanya memproduksi yang terbaik untuk kepuasan
pelanggan.
PT Krakatau Daya Listrik
PT Krakatau Daya Listrik (KDL), yang didirikan tanggal 28 Februari 1996, merupakan anak
perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang membangkitkan listrik terutama untuk
memenuhi kebutuhan PTKS dan industri di lingkungan Krakatau Industrial Estate Cilegon-
Banten.
Fasilitas utama yang saat ini dimiliki PT KDL adalah pembangkit listrik tenaga uap dengan
kapasitas terpasang sebesar 400 MW - terdiri dari 5 unit dengan kapasitas masing-masing 80
MW beserta jaringan transmisi (150 kV) dan distribusi (30 kV, 20 kV, 6 kV, 400 V) di
lingkungan Krakatau Industrial Estate Cilegon. Untuk menjaga keandalan suplai listrik, PT KDL
juga diinterkoneksi dengan jaringan listrik tegangan tinggi dari PLN melalui tegangan 150 kV.
PT Krakatau Titra Industri
PT Krakatau Tirta Industri yang didirikan pada tanggal 28 Februari 1996, merupakan anak
perusahaan yang sahamnya 100% dimiliki PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Perusahaan ini
sebelumnya merupakan unit penunjang kegiatan operasional PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
dalam bidang penyediaan air bersih yang mulai beroperasi sejak tahun 1979.
Sebagian besar dari air bersih yang dihasilkan digunakan untuk kebutuhan industri dan sebagian
lagi untuk kebutuhan Kota Cilegon. Air baku yang diambil dari sungai Cidanau berasal dari
danau alam Rawa Dano dan diolah menjadi air bersih melalui water treatment plant, yang terdiri
dari beberapa pentahapan proses antara lain fokulasi, sedimentasi, filtrasi yang diikut dengan
disinfeksi.
PT KIEC
KIEC merupakan anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang didirikan pada tanggal
16 Juni 1982, dengan misi menjadi pusat lokasi industri hulu dan hilir industri baja, kimia, dan
petrokimia.
Berlokasi 100 km dari Jakarta, KIEC telah mengikuti urutan logis pengembangan dan
pembangunan, khususnya sehubungan dengan daya tariknya dari segi lokasi yang strategis dan
fasilitas infrastrukturyang tersedia.
PT Krakatau Engineering
PT Krakatau Engineering didirikan pada tanggal 12 Oktober 1988 sebagai anak perusahaan dari
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Menempati gedung seluas 3.330 meter persegi di Kota
Cilegon, Propinsi Banten yang digunakan sebagai gedung operasional. Sedangkan kantor
pusatnya berada di Lantai 7 Gedung Wisma Baja, Jalan Gatot Subroto Kavling 54 Jakarta.
PT Krakatau Engineering melayani dan mengerjakan pekerjaan dari pemerintah maupun swasta
berupa EPC contractor (Engineering, Procurement, Construction) dan konsultan (Studi
Manajemen Proyek dan Perawatan Industri).
PT Krakatau IT
Krakatau IT adalah anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang mengkhususkan pada
bisnis Teknologi informasi secara luas. Sejak berdiri tahun 1993, Krakatau IT mendeklarasikan
prinsip hidup perusahaan yang mengutamakan pada kualitas penyelesaian masalah pelanggan.
Prinsip ini ditancapkan pada moto kami : "Solution for Better Performance". Dengan prinsip ini
Krakatau IT lebih mengedepankan solusi bisnis untuk mencapai peningkatan kinerja perusahaan
pelanggan, dibandingkan pilihan beragam perangkat keras dan perangkat lunak yang beredar di
pasaran. Pilihan arah ini menjamin penyelesaian kami tidak terkooptasi pada produk dan merek
tertentu (independent with brand and product name).
PT Krakatau Medika
PT Krakatau Medika didirikan pada tanggal 28 Februari 1996 sebagai anak perusahaan dari PT
Krakatau Steel (Persero) Tbk. Proses berdirinya merupakan bagian dari program restrukturisasi
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang memisahkan unit-unit penunjangnya menjadi badan usaha
mandiri.
PT Krakatau Medika sebelumnya bernama Unit Rumah Sakit Krakatau Steel yang merupakan
bagian dari organisasi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Melalui Surat Keputusan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor: YM.02.04.2.2.488 tanggal 2 Juli 2003, Rumah Sakit
Krakatau Steel berubah nama menjadi Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM). Kapasitas rumah
sakit saat ini 209 tempat tidur 2 dengan luas bangunan 21.500 m.
PT MJIS
Sejak tahun 2005, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk telah memulai untuk melakukan penelitian
pemanfaatan bijih besi dan batubara lokal untuk pengembangan industri besi baja. Fokus
penelitian ini terpusat di Kalimantan Selatan yang memiliki sumberdaya bijih besi dan batubara
cukup besar. Tujuan penelitian ini selain pemanfaatan bijih besi dan batubara local sebagai bahan
baku industri besi baja. Sesuai arahan Wakil Presiden RI pada Simposium Nasional
"Pengembangan Industri Baja : Masa Depan dan Tantangannya" yang diselenggarakan di Jakarta
pada tanggal 23 Maret 2006, dengan menugaskan Departemen Perindustrian untuk
mengkoordinasikan berbagai potensi nasional dalam rangka pengembangan industri besi baja
berbasis sumber daya lokal di Kalimantan Selatan. PTKS melakukan penelitian untuk
pengembangan industri besi baja di Kalimantan Selatan.
PT Krakatau National Resources
Krakatau National Resources merupakan perusahaan penyedia bahan baku industri baja dan
industri terkait, serta trading bahan mineral & batubara industri dan baja baik lokal maupun
orientasi ekspor. Sebagai anak perusahaan, sebagian besar mayoritas pemegang saham adalah
PT. KRAKATAU STEEL (PERSERO) Tbk., sedangkan sisanya oleh PT. KRAKATAU TIRTA
INDUSTRI.
Perusahaan didirikan melalui pertimbangan dan kajian bahwa industri baja dalam negeri sangat
tergantung pada bahan baku impor serta pemberlakuan UU Minerba No 4 Tahun 2009 tentang
Pertambangan Mineral dan Batubara. Perusahaan berkomitmen ikut mengamankan ketersediaan
bahan baku industri baja khususnya serta membantu memberikan nilai tambah pada bahan
tambang dan mineral terkait sehingga mempunyai daya saing tinggi dan kompetitive.
Ciri-ciri, Unsur dan Teori Organisasi
Ciri Organisasi
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk merupakan organisasi modern karena hingga saat ini PT
Krakatau Steel bertambah semakin besar dan pengolahan datanya semakin cepat dengan
didukung anak perusahaannya yang berfokus di bidang teknologi informasi. Dengan memiliki 10
anak perusahaan, PT Krakatau Steel memiliki kecenderungan untuk spesialisasi pada bidang-
bidang tertentu sehingga usaha untuk pencapaian tujuan semakin mudah. Sebagai contoh PT
Krakatau Wajatama bergerak di bidang produksi besi beton, sedankan PT KHI Pipe Industry
bergerak di bidang industri pipa spiral.
Unsur-unsur Organisasi
Secara garis besar organisasi mempunyai tiga unsur yaitu orang-orang, kerjasama dan tujuan
bersama. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk memiliki tujuan untuk mengelola dan melaksanakan
penyusunan proyek baja indonesia serta mengembangkan Industri Baja Nasional dalam arti
seluas-luasnya. Dengan didukung sumber daya manusianya yang sangat berkompeten di
bidangnya masing - masing serta didukung oleh para klien dan anak perusahaan menghasilkan
pencapaian yang terbaik bagi perusahaan untuk memajukan bisnis PT Krakatau Steel.
Teori Organisasi
Berdasarkan Teori Neo Klasik (Teori Hubungan atau manusiawi) yang menekankan pentingnya
aspek psikologis dan sosial karyawan, sumber daya manusia merupakan salah satu bagian
penting dalam mendukung aktivitas perusahaan. oleh karena itu PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
berupaya dengan sungguh-sungguh untuk mengembanglam dan mempertahankan karyawan agar
karyawan mempunyai kemampuan yang mumpuni dan dapat berkontribusi secara maksimal.
Dalam menciptakan insan-insan yang mempunyai kemampuan unggul maka PT Krakatau Steel
(Persero) Tbk dalam mengelola modal insani menggunakan pendekatan dengan pilar-pilar
berikut :
1. Human capital strategy
2. Human capital development
3. Human capital learning and knowledge management
4. Human capital performance and reward management
5. Human capital integration
6. Human capital Infrastructure
Macam organisasi dari segi tujuan
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk termasuk dalam kategori organisasi niaga karena memiliki
tujuan utama mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Kegiatan yang dilakukan oleh PT
Krakatau Steel adalah memproduksi dan mendistribusikan barang dan jasa yang diharapkan akan
mendapatkan laba yang besar bagi perusahaan.
Pt Krakatau Steel (persero) Tbk merupakan perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas (PT)
dan bergerak dalam bidang manufaktur besi baja. Ruang lingkup kegiatan perusahaan yang
dijalankan saat ini meliputi, antara lain :
 industri baja terpadu yang memproduksi besi spons, slab baja, baja lembaran panas, baja
lembaran dingin, bilet baja dan batang kawat.
 perdagangan, meliputi penyelenggaraan kegiatan pemasaran, distribusi dan keagenan
baik dalam maupun luar negeri.
sumber :
http://www.krakatausteel.com/
http://bumn.go.id/krakatausteel

More Related Content

What's hot

Industri Baja PT Krakatau Steel
Industri Baja PT Krakatau SteelIndustri Baja PT Krakatau Steel
Industri Baja PT Krakatau Steel
Asida Gumara
 
Latihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudutLatihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudut
neng Afit
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Dewi Izza
 
Surat keterangan penghasilan orang tua
Surat keterangan penghasilan orang tuaSurat keterangan penghasilan orang tua
Surat keterangan penghasilan orang tua
Arya Ningrat
 
Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"
Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"
Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"Besar Dharma
 
Proses pengecoran
Proses pengecoranProses pengecoran
Proses pengecoran
Chache Go
 
Tugas 2 cash flow
Tugas 2 cash flow Tugas 2 cash flow
Tugas 2 cash flow
irwan zulkifli
 
4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu baku4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu baku
Djoe343536
 
Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)
Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)
Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)
Hamka Cadaz
 
Mikrostruktur
MikrostrukturMikrostruktur
Mikrostruktur
Siti Nur Rahmah
 
Pt krakatau steel,
Pt krakatau steel, Pt krakatau steel,
Pt krakatau steel,
Papah Pahlawany Oil Onea
 
02. apa itu annealing
02. apa itu annealing02. apa itu annealing
02. apa itu annealing
Apri Nurrohmat
 
Turbin gas
Turbin gas Turbin gas
Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)
Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)
Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)
Dewi Izza
 
ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBAR
ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBARATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBAR
ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBAR
MOSES HADUN
 
1. pengecoran logam
1. pengecoran logam1. pengecoran logam
1. pengecoran logam
Ravi Pratama
 
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)Yohanes Sangkang
 
Presentasi ulu belu unila
Presentasi ulu belu unilaPresentasi ulu belu unila
Presentasi ulu belu unila
Age Erliando Anggatara
 
Teori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasiTeori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasi
Amal Mulia
 
Contoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaran
Contoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaranContoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaran
Contoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaran
Siswantoro Sis
 

What's hot (20)

Industri Baja PT Krakatau Steel
Industri Baja PT Krakatau SteelIndustri Baja PT Krakatau Steel
Industri Baja PT Krakatau Steel
 
Latihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudutLatihan soal garis dan sudut
Latihan soal garis dan sudut
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
 
Surat keterangan penghasilan orang tua
Surat keterangan penghasilan orang tuaSurat keterangan penghasilan orang tua
Surat keterangan penghasilan orang tua
 
Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"
Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"
Presentasi Baja/Steel "Civil Engineering"
 
Proses pengecoran
Proses pengecoranProses pengecoran
Proses pengecoran
 
Tugas 2 cash flow
Tugas 2 cash flow Tugas 2 cash flow
Tugas 2 cash flow
 
4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu baku4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu baku
 
Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)
Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)
Laporan prakerin jurusan adm perkantoran di PT PLN (persero)
 
Mikrostruktur
MikrostrukturMikrostruktur
Mikrostruktur
 
Pt krakatau steel,
Pt krakatau steel, Pt krakatau steel,
Pt krakatau steel,
 
02. apa itu annealing
02. apa itu annealing02. apa itu annealing
02. apa itu annealing
 
Turbin gas
Turbin gas Turbin gas
Turbin gas
 
Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)
Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)
Pengetahuan Bahan Teknik Cast Iron (Besi Tuang)
 
ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBAR
ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBARATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBAR
ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN GAMBAR
 
1. pengecoran logam
1. pengecoran logam1. pengecoran logam
1. pengecoran logam
 
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
 
Presentasi ulu belu unila
Presentasi ulu belu unilaPresentasi ulu belu unila
Presentasi ulu belu unila
 
Teori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasiTeori pengelasan dan fabrikasi
Teori pengelasan dan fabrikasi
 
Contoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaran
Contoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaranContoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaran
Contoh surat penawaran berdasarkan surat permintaan penawaran
 

Viewers also liked

Anuj Banka
Anuj BankaAnuj Banka
Anuj Banka
Anuj Banka
 
Journées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériques
Journées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériquesJournées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériques
Journées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériques
Journées MITIC
 
Paranormal activity film trailer analysis
Paranormal activity film trailer analysisParanormal activity film trailer analysis
Paranormal activity film trailer analysis
SMUGGYY1298
 
Rizalina Binondo_C'Vitae
Rizalina Binondo_C'VitaeRizalina Binondo_C'Vitae
Rizalina Binondo_C'Vitae
Rizalina Binondo
 
Ppt seminario uah_febrero2016
Ppt seminario uah_febrero2016Ppt seminario uah_febrero2016
Ppt seminario uah_febrero2016
Manuel Ramírez Sánchez
 
Durex digital campaign
Durex digital campaignDurex digital campaign
Durex digital campaign
Hung Thai
 
Presentación mayores25 curso2016-2017
Presentación mayores25 curso2016-2017Presentación mayores25 curso2016-2017
Presentación mayores25 curso2016-2017
Manuel Ramírez Sánchez
 
OpenGL ES 3.2 Reference Guide
OpenGL ES 3.2 Reference GuideOpenGL ES 3.2 Reference Guide
OpenGL ES 3.2 Reference Guide
The Khronos Group Inc.
 
Trouble shootersdurex
Trouble shootersdurexTrouble shootersdurex
Trouble shootersdurex
Anton Sokolov
 
Chokaigi 2015: Wi-Fi Survey
Chokaigi 2015: Wi-Fi SurveyChokaigi 2015: Wi-Fi Survey
Chokaigi 2015: Wi-Fi Survey
Naoya Kaneko
 
"Diseño un jardín imaginario"
"Diseño un jardín imaginario""Diseño un jardín imaginario"
"Diseño un jardín imaginario"
Teresa Gómez
 
Global Forest Watch Water
Global Forest Watch WaterGlobal Forest Watch Water
Global Forest Watch Water
World Resources Institute (WRI)
 
Tema 5
Tema 5Tema 5
MARICEL LIUGAN CV
MARICEL LIUGAN CVMARICEL LIUGAN CV
MARICEL LIUGAN CV
Mitch Liugan
 
PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)
PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)
PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)
PECB
 
Industrialisez vos projets Php
Industrialisez vos projets Php Industrialisez vos projets Php
Industrialisez vos projets Php ALTER WAY
 

Viewers also liked (16)

Anuj Banka
Anuj BankaAnuj Banka
Anuj Banka
 
Journées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériques
Journées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériquesJournées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériques
Journées MITIC | Séance 4 : Territoires durables et numériques
 
Paranormal activity film trailer analysis
Paranormal activity film trailer analysisParanormal activity film trailer analysis
Paranormal activity film trailer analysis
 
Rizalina Binondo_C'Vitae
Rizalina Binondo_C'VitaeRizalina Binondo_C'Vitae
Rizalina Binondo_C'Vitae
 
Ppt seminario uah_febrero2016
Ppt seminario uah_febrero2016Ppt seminario uah_febrero2016
Ppt seminario uah_febrero2016
 
Durex digital campaign
Durex digital campaignDurex digital campaign
Durex digital campaign
 
Presentación mayores25 curso2016-2017
Presentación mayores25 curso2016-2017Presentación mayores25 curso2016-2017
Presentación mayores25 curso2016-2017
 
OpenGL ES 3.2 Reference Guide
OpenGL ES 3.2 Reference GuideOpenGL ES 3.2 Reference Guide
OpenGL ES 3.2 Reference Guide
 
Trouble shootersdurex
Trouble shootersdurexTrouble shootersdurex
Trouble shootersdurex
 
Chokaigi 2015: Wi-Fi Survey
Chokaigi 2015: Wi-Fi SurveyChokaigi 2015: Wi-Fi Survey
Chokaigi 2015: Wi-Fi Survey
 
"Diseño un jardín imaginario"
"Diseño un jardín imaginario""Diseño un jardín imaginario"
"Diseño un jardín imaginario"
 
Global Forest Watch Water
Global Forest Watch WaterGlobal Forest Watch Water
Global Forest Watch Water
 
Tema 5
Tema 5Tema 5
Tema 5
 
MARICEL LIUGAN CV
MARICEL LIUGAN CVMARICEL LIUGAN CV
MARICEL LIUGAN CV
 
PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)
PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)
PECB Webinar: Introduction to ISO 22317 – Business Impact Analysis (BIA)
 
Industrialisez vos projets Php
Industrialisez vos projets Php Industrialisez vos projets Php
Industrialisez vos projets Php
 

Similar to Pt krakatau steel

Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1
Zwagery Eyes
 
Analisis swot krakatau steel tbk
Analisis swot krakatau steel tbkAnalisis swot krakatau steel tbk
Analisis swot krakatau steel tbk
Izzatul Muhammad
 
Analisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steelAnalisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steel
Hafiz Rahmaputra
 
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) TbkCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
Airlangga University , Indonesia
 
Tugas 1 softskill
Tugas 1 softskillTugas 1 softskill
Tugas 1 softskill
Maulana Andika
 
Studi kasus kelompok 62-66
Studi kasus kelompok 62-66Studi kasus kelompok 62-66
Studi kasus kelompok 62-66Anella H. B
 
Ppt akhir ojt
Ppt akhir ojtPpt akhir ojt
Ppt akhir ojt
HikmatBakhtiar1
 
k2k3
k2k3k2k3
Penerapan K3 pada Perusahan PT Pertamina
Penerapan K3 pada Perusahan PT PertaminaPenerapan K3 pada Perusahan PT Pertamina
Penerapan K3 pada Perusahan PT Pertamina
Titania Intan Permatasari
 
Company Profile PT. Sukses Sejahtera Energi
Company Profile PT. Sukses Sejahtera EnergiCompany Profile PT. Sukses Sejahtera Energi
Company Profile PT. Sukses Sejahtera Energi
Bernadus SK
 
Maghfur rozudin 15612044 tugas 1 b sore
Maghfur rozudin 15612044 tugas 1 b soreMaghfur rozudin 15612044 tugas 1 b sore
Maghfur rozudin 15612044 tugas 1 b sore
maghfur rozudin
 
Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta mmumj - 20139000048)
Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta   mmumj - 20139000048)Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta   mmumj - 20139000048)
Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta mmumj - 20139000048)
Gezy Megalitta
 
ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.
ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.
ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.
Bakrie University
 
Nikel indonesia
Nikel indonesiaNikel indonesia
Nikel indonesia
Asep Walandra
 
Laporan kegiatan
Laporan kegiatanLaporan kegiatan
Laporan kegiatan
Siti Adilah
 
Penelitian yunia
Penelitian yuniaPenelitian yunia
Penelitian yunia
YuniaFitri2
 
Penelitian yunia
Penelitian yuniaPenelitian yunia
Penelitian yunia
YuniaFitri2
 
Proses K3 di Pertamina
Proses K3 di PertaminaProses K3 di Pertamina
Proses K3 di PertaminaErru Azhar
 

Similar to Pt krakatau steel (20)

Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1
 
Analisis swot krakatau steel tbk
Analisis swot krakatau steel tbkAnalisis swot krakatau steel tbk
Analisis swot krakatau steel tbk
 
Analisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steelAnalisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steel
 
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) TbkCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
 
Tugas 1 softskill
Tugas 1 softskillTugas 1 softskill
Tugas 1 softskill
 
Studi kasus kelompok 62-66
Studi kasus kelompok 62-66Studi kasus kelompok 62-66
Studi kasus kelompok 62-66
 
Ppt akhir ojt
Ppt akhir ojtPpt akhir ojt
Ppt akhir ojt
 
k2k3
k2k3k2k3
k2k3
 
Penerapan K3 pada Perusahan PT Pertamina
Penerapan K3 pada Perusahan PT PertaminaPenerapan K3 pada Perusahan PT Pertamina
Penerapan K3 pada Perusahan PT Pertamina
 
BAB I-BAB III
BAB I-BAB IIIBAB I-BAB III
BAB I-BAB III
 
Company Profile PT. Sukses Sejahtera Energi
Company Profile PT. Sukses Sejahtera EnergiCompany Profile PT. Sukses Sejahtera Energi
Company Profile PT. Sukses Sejahtera Energi
 
Maghfur rozudin 15612044 tugas 1 b sore
Maghfur rozudin 15612044 tugas 1 b soreMaghfur rozudin 15612044 tugas 1 b sore
Maghfur rozudin 15612044 tugas 1 b sore
 
BROSUR @
BROSUR @BROSUR @
BROSUR @
 
Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta mmumj - 20139000048)
Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta   mmumj - 20139000048)Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta   mmumj - 20139000048)
Makalah manajemen strategik pt. wep (gezy megalitta mmumj - 20139000048)
 
ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.
ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.
ISO 31000: Risk Management PT. Medco PT. Medco Energi Internasional Tbk.
 
Nikel indonesia
Nikel indonesiaNikel indonesia
Nikel indonesia
 
Laporan kegiatan
Laporan kegiatanLaporan kegiatan
Laporan kegiatan
 
Penelitian yunia
Penelitian yuniaPenelitian yunia
Penelitian yunia
 
Penelitian yunia
Penelitian yuniaPenelitian yunia
Penelitian yunia
 
Proses K3 di Pertamina
Proses K3 di PertaminaProses K3 di Pertamina
Proses K3 di Pertamina
 

Pt krakatau steel

  • 1. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dipimpin oleh seorang Direktur Utama yang tugasnya mengelola jalannya perusahaan dan tenaga kerja sesuai dengan kebijakan umum yang telah digariskan oleh pemerintah. Dalam tugasnya Direktur Utama dibantu oleh beberapa Direktur yang masing - masing memimpin Direktur yaitu : I. Direktorat Produksi Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengebangkan kebijakan bidang produksi, pengoprasian fasilitas produksi, prasara serta mengatur kegiatan produksi dalam jangka panjang. II. Direktorat SDM dan Umum Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan bidang propesional, kesehatan, pendidikan, latihan kerja, serta merencanakan pengembangan organisasi perusahaan dalam jangka panjang dan keselamatan kerja. III. Direktorat Keuangan Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan perusahaan dalam bidang keuangan. IV. Direktorat Pemasaran Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan perusahaan dalam bidang pemasaran. V. Direktorat Perencanaan dan Teknologi Bertugas merencanakan, merumuskan dan mengembangkan kebijakan perusahaan di bidang teknologi agar dapat bersaing di pasaran dunia. VI. Direktorat Logistik Bertugas menyediakan peralatan dan bahan baku tetap tersedia, sehingga aktivitas pabrik dan perusahaan secara keseluruhan dapat berjalan lancar. Secara Direktor dalam melaksanakan aktivitas oprasinya dibantu oleh General Manager yang masing – masing membawahi langsung beberapa Divisi. Dalam melaksanakan usaha agar tujuan organisasi dapat tercapai maka diperlukan adanya struktur organisasi yang baik maka akan mendukung keberhasilan suatu perusahaan, karena perusahaan dapat bekerja secara teratur sehingga lebih efisien. Hubungan dinas antara manajemen bisa terbentuk : a) Secara Horizontal : Hubungan antara pejabat yang mempunya tingkat yang sama. Seperti Direktur keuangan melimpahkan wewenang kepada Direktur Produksi. b) Secara Vertikal : Hubungan antara pejabat yang mempunyai tingkat lebih tinggi ketingkat lebih rendah. Seperti Manager memberikan pelimpah wewenang atau disposisi kepada Superintedent. Susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk adalah sebagai berikut :
  • 2. Dewan Komisaris Perseroan Komisaris Utama : Zacky Anwar Makarim Komisaris Independen : Mohammad Imron Zubaidy Komisaris : Binsar H. Simajuntak Komisaris Independen : Ahmad Sofjan Ruky Komisaris : Tubagus Farich Nahril Komisaris : Budi Darmadi Direksi Perseroan Presiden Direktur : Irvan Kamal Hakim Direktur Pemasaran : Yerry Direktur Produksi : Hilman Hasyim Direktur Logistik : Imam Purwanto Direktur Keuangan : Sukandar Direktur Teknologi dan Pengembangan Usaha : Widodo Setiadharmaji Direktur SDM dan Umum : Dadang Danusiri Manajemen PT Krakatau Steel (Persero) Tbk memiliki 6 (enam) buah fasilitas produksi yang membuat perusahaan ini menjadi satu-satunya industri baja terpadu di Indonesia. Keenam buah pabrik tersebut menghasilkan berbagai jenis produk baja dari bahan mentah.Proses produksi baja di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dimulai dari Pabrik Besi Spons. Pabrik ini mengolah bijih besi pellet menjadi besi dengan menggunakan air dan gas alam. Besi yang dihasilkan kemudian diproses lebih lanjut pada Electric Arc Furnace (EAF) di Pabrik Slab Baja dan Pabrik Billet Baja. Di dalam EAF besi dicampur dengan scrap, hot bricket iron dan material tambahan lainnya untuk menghasilkan dua jenis baja yang disebut baja slab dan baja billet. Baja slab selanjutnya menjalani proses pemanasan ulang dan pengerolan di Pabrik Baja Lembaran Panas menjadi produk akhir yang dikenal dengan nama baja lembaran panas. Produk ini banyak digunakan untuk aplikasi konstruksi kapal, pipa, bangunan, konstruksi umum, dan lain-lain. Baja lembaran panas dapat diolah lebih lanjut melalui proses pengerolan ulang dan proses kimiawi di Pabrik Baja Lembaran Dingin menjadi produk akhir yang disebut baja lembaran dingin. Produk ini umumnya digunakan untuk aplikasi bagian dalam dan luar kendaraan bermotor, kaleng, peralatan rumah tangga, dan sebagainya. Sementara itu, baja billet mengalami proses pengerolan di Pabrik Batang Kawat untuk menghasilkan batang kawat baja yang banyak digunakan untuk aplikasi senar piano, mur dan baut, kawat baja, pegas, dan lain-lain. Tata Kerja Agar segala kegiatan dan kerja sama perusahaan dapat dilaksanakan dengan baik untuk mencapai tujuan yang lebih efisien sesuai dengan spesialisasinya, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk memiliki 10 anak perusahaan. Anak perusahaan ini bergerak di bidang yang berbeda sehingga tata kerja PT Krakatau Steel (Persero) Tbk lebih terfokus pada satu bidang sehingga jauh lebih
  • 3. mudah pencapaian kesuksesannya. Berikut ini adalah 10 anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk : PT KHI Pipe Industries Produksi komersial PT KHI dimulai bulan Januari 1973, dan bertujuan untuk memproduksi pipa kualitas tinggi yang akan memenuhi tuntutan industri minyak dan gas yang terus meningkat dan proyek konstruksi besar lainnya. PT KHI Pipe Industries memproduksi Pipa las baja spiral / DSAW. PT Krakatau Wajatama Krakatau Wajatama didirikan pada tahun 1992. Perusahaan ini memproduksi berbagai produk baja batangan berkualitas tinggi, seperti : INP, IWF, H-Beam, U-Channel, dan L-Angles, Baja Tulangan (Deformed dan Plain Bars) serta kawat baja. Perusahaan ini memiliki tiga fasilitas produksi terbaik yang menerapkan pedoman kualitas untuk menjamin bahwa PT Krakatau Wajatama hanya memproduksi yang terbaik untuk kepuasan pelanggan. PT Krakatau Daya Listrik PT Krakatau Daya Listrik (KDL), yang didirikan tanggal 28 Februari 1996, merupakan anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang membangkitkan listrik terutama untuk memenuhi kebutuhan PTKS dan industri di lingkungan Krakatau Industrial Estate Cilegon- Banten. Fasilitas utama yang saat ini dimiliki PT KDL adalah pembangkit listrik tenaga uap dengan kapasitas terpasang sebesar 400 MW - terdiri dari 5 unit dengan kapasitas masing-masing 80 MW beserta jaringan transmisi (150 kV) dan distribusi (30 kV, 20 kV, 6 kV, 400 V) di lingkungan Krakatau Industrial Estate Cilegon. Untuk menjaga keandalan suplai listrik, PT KDL juga diinterkoneksi dengan jaringan listrik tegangan tinggi dari PLN melalui tegangan 150 kV. PT Krakatau Titra Industri PT Krakatau Tirta Industri yang didirikan pada tanggal 28 Februari 1996, merupakan anak perusahaan yang sahamnya 100% dimiliki PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Perusahaan ini sebelumnya merupakan unit penunjang kegiatan operasional PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dalam bidang penyediaan air bersih yang mulai beroperasi sejak tahun 1979. Sebagian besar dari air bersih yang dihasilkan digunakan untuk kebutuhan industri dan sebagian lagi untuk kebutuhan Kota Cilegon. Air baku yang diambil dari sungai Cidanau berasal dari danau alam Rawa Dano dan diolah menjadi air bersih melalui water treatment plant, yang terdiri dari beberapa pentahapan proses antara lain fokulasi, sedimentasi, filtrasi yang diikut dengan disinfeksi. PT KIEC KIEC merupakan anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang didirikan pada tanggal 16 Juni 1982, dengan misi menjadi pusat lokasi industri hulu dan hilir industri baja, kimia, dan petrokimia.
  • 4. Berlokasi 100 km dari Jakarta, KIEC telah mengikuti urutan logis pengembangan dan pembangunan, khususnya sehubungan dengan daya tariknya dari segi lokasi yang strategis dan fasilitas infrastrukturyang tersedia. PT Krakatau Engineering PT Krakatau Engineering didirikan pada tanggal 12 Oktober 1988 sebagai anak perusahaan dari PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Menempati gedung seluas 3.330 meter persegi di Kota Cilegon, Propinsi Banten yang digunakan sebagai gedung operasional. Sedangkan kantor pusatnya berada di Lantai 7 Gedung Wisma Baja, Jalan Gatot Subroto Kavling 54 Jakarta. PT Krakatau Engineering melayani dan mengerjakan pekerjaan dari pemerintah maupun swasta berupa EPC contractor (Engineering, Procurement, Construction) dan konsultan (Studi Manajemen Proyek dan Perawatan Industri). PT Krakatau IT Krakatau IT adalah anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang mengkhususkan pada bisnis Teknologi informasi secara luas. Sejak berdiri tahun 1993, Krakatau IT mendeklarasikan prinsip hidup perusahaan yang mengutamakan pada kualitas penyelesaian masalah pelanggan. Prinsip ini ditancapkan pada moto kami : "Solution for Better Performance". Dengan prinsip ini Krakatau IT lebih mengedepankan solusi bisnis untuk mencapai peningkatan kinerja perusahaan pelanggan, dibandingkan pilihan beragam perangkat keras dan perangkat lunak yang beredar di pasaran. Pilihan arah ini menjamin penyelesaian kami tidak terkooptasi pada produk dan merek tertentu (independent with brand and product name). PT Krakatau Medika PT Krakatau Medika didirikan pada tanggal 28 Februari 1996 sebagai anak perusahaan dari PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Proses berdirinya merupakan bagian dari program restrukturisasi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang memisahkan unit-unit penunjangnya menjadi badan usaha mandiri. PT Krakatau Medika sebelumnya bernama Unit Rumah Sakit Krakatau Steel yang merupakan bagian dari organisasi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Melalui Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: YM.02.04.2.2.488 tanggal 2 Juli 2003, Rumah Sakit Krakatau Steel berubah nama menjadi Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM). Kapasitas rumah sakit saat ini 209 tempat tidur 2 dengan luas bangunan 21.500 m. PT MJIS Sejak tahun 2005, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk telah memulai untuk melakukan penelitian pemanfaatan bijih besi dan batubara lokal untuk pengembangan industri besi baja. Fokus penelitian ini terpusat di Kalimantan Selatan yang memiliki sumberdaya bijih besi dan batubara cukup besar. Tujuan penelitian ini selain pemanfaatan bijih besi dan batubara local sebagai bahan baku industri besi baja. Sesuai arahan Wakil Presiden RI pada Simposium Nasional "Pengembangan Industri Baja : Masa Depan dan Tantangannya" yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 23 Maret 2006, dengan menugaskan Departemen Perindustrian untuk
  • 5. mengkoordinasikan berbagai potensi nasional dalam rangka pengembangan industri besi baja berbasis sumber daya lokal di Kalimantan Selatan. PTKS melakukan penelitian untuk pengembangan industri besi baja di Kalimantan Selatan. PT Krakatau National Resources Krakatau National Resources merupakan perusahaan penyedia bahan baku industri baja dan industri terkait, serta trading bahan mineral & batubara industri dan baja baik lokal maupun orientasi ekspor. Sebagai anak perusahaan, sebagian besar mayoritas pemegang saham adalah PT. KRAKATAU STEEL (PERSERO) Tbk., sedangkan sisanya oleh PT. KRAKATAU TIRTA INDUSTRI. Perusahaan didirikan melalui pertimbangan dan kajian bahwa industri baja dalam negeri sangat tergantung pada bahan baku impor serta pemberlakuan UU Minerba No 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara. Perusahaan berkomitmen ikut mengamankan ketersediaan bahan baku industri baja khususnya serta membantu memberikan nilai tambah pada bahan tambang dan mineral terkait sehingga mempunyai daya saing tinggi dan kompetitive. Ciri-ciri, Unsur dan Teori Organisasi Ciri Organisasi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk merupakan organisasi modern karena hingga saat ini PT Krakatau Steel bertambah semakin besar dan pengolahan datanya semakin cepat dengan didukung anak perusahaannya yang berfokus di bidang teknologi informasi. Dengan memiliki 10 anak perusahaan, PT Krakatau Steel memiliki kecenderungan untuk spesialisasi pada bidang- bidang tertentu sehingga usaha untuk pencapaian tujuan semakin mudah. Sebagai contoh PT Krakatau Wajatama bergerak di bidang produksi besi beton, sedankan PT KHI Pipe Industry bergerak di bidang industri pipa spiral. Unsur-unsur Organisasi Secara garis besar organisasi mempunyai tiga unsur yaitu orang-orang, kerjasama dan tujuan bersama. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk memiliki tujuan untuk mengelola dan melaksanakan penyusunan proyek baja indonesia serta mengembangkan Industri Baja Nasional dalam arti seluas-luasnya. Dengan didukung sumber daya manusianya yang sangat berkompeten di bidangnya masing - masing serta didukung oleh para klien dan anak perusahaan menghasilkan pencapaian yang terbaik bagi perusahaan untuk memajukan bisnis PT Krakatau Steel. Teori Organisasi Berdasarkan Teori Neo Klasik (Teori Hubungan atau manusiawi) yang menekankan pentingnya aspek psikologis dan sosial karyawan, sumber daya manusia merupakan salah satu bagian penting dalam mendukung aktivitas perusahaan. oleh karena itu PT Krakatau Steel (Persero) Tbk berupaya dengan sungguh-sungguh untuk mengembanglam dan mempertahankan karyawan agar karyawan mempunyai kemampuan yang mumpuni dan dapat berkontribusi secara maksimal. Dalam menciptakan insan-insan yang mempunyai kemampuan unggul maka PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dalam mengelola modal insani menggunakan pendekatan dengan pilar-pilar berikut :
  • 6. 1. Human capital strategy 2. Human capital development 3. Human capital learning and knowledge management 4. Human capital performance and reward management 5. Human capital integration 6. Human capital Infrastructure Macam organisasi dari segi tujuan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk termasuk dalam kategori organisasi niaga karena memiliki tujuan utama mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Kegiatan yang dilakukan oleh PT Krakatau Steel adalah memproduksi dan mendistribusikan barang dan jasa yang diharapkan akan mendapatkan laba yang besar bagi perusahaan. Pt Krakatau Steel (persero) Tbk merupakan perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas (PT) dan bergerak dalam bidang manufaktur besi baja. Ruang lingkup kegiatan perusahaan yang dijalankan saat ini meliputi, antara lain :  industri baja terpadu yang memproduksi besi spons, slab baja, baja lembaran panas, baja lembaran dingin, bilet baja dan batang kawat.  perdagangan, meliputi penyelenggaraan kegiatan pemasaran, distribusi dan keagenan baik dalam maupun luar negeri. sumber : http://www.krakatausteel.com/ http://bumn.go.id/krakatausteel