SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
INDUSTRI BAJA
PT. KRAKATAU STEEL
Oleh :
Fajar Shodiq 13307141054
Asida Gumara M 13307144015
Latar Belakang
The Power of PowerPoint | thepopp.com 2
Kapasitas produksi PT Krakatau Steel
mencapai 2,45 juta ton pertahun guna
memenuhi kebutuhan dalam negeri
maupun diekspor
PT Krakatau Steel Tbk., merupakan
pabrik baja terbesar di Indonesia.
Kebutuhan baja domestik terus meningkat dari
7,4 juta ton pada 2009, menjadi 15 juta ton pada
2015, dan diprediksi terus meningkat seiring
dengan pertumbuhan ekonomi nasional.
Pertumbuhan ekonomi yang meningkat
diiringi dengan cepatnya pembangunan
infrastruktur
Industri baja merupakan sector industry yang
sangat vital bagi pembangunan infrastruktur
Keberadaan baja sangat vital, mulai dari
penyediaan infrastruktur, produksi barang
modal (mesin pabrik & material pendukung
serta suku cadangnya), alat transportasi,
hingga persenjataan
Tujuan
Memenuhi kebutuhan baja nasional.
Mempercepat peningkatan
pembangunan infrastruktur di
Indonesia.
Memasok bahan baku baja guna diolah
menjadi kebutuhan yang lain seperti
alat transportasi dan lain-lain.
Meningkatkan pertumbuhan
ekonomi nasional.
Menunjang pertumbuhan industri
nasional.
Mengurangi angka pengangguran
dengan menciptakan lapangan
pekerjaan.
The Power of PowerPoint | thepopp.com 4
Lokasi PT Krakatau Stel
Faktor-faktor Penentu Pendirian
Pabrik
Tujuan Tata Letak Pabrik
Memudahkan jalur transportasi
dalam pabrik untuk menunjang
proses produksi dan pengangkutan
bahan baku serta produk.
Jalur Transportasi
Memudahkan pengendalian proses
produksi karena adanya
pengelompokkan peralatan dan
bangunan selektif berdasarkan proses
masing-masing.
Proses Produksi
Jalan yang cukup luas sehingga
memudahkan pekerja bergerak
dan menjamin keselamatan kerja
karyawan.
Keselamatan Kerja
STRUKTUR ORANISASI
The Power of PowerPoint | thepopp.com 7
The Power of PowerPoint | thepopp.com 8
Proses Produksi
Direct Reduction Plant (DR)
Pabrik ini menghasilkan besi
spons (Fe) dari bahan
mentahnya berupa biji besi
pellet (Fe2O3 and Fe3O4),
dengan menggunakan gas
alam (CH4) dan air (H2O).
Jenis komponen yang terdapat
dalam Iron Ore Pellet adalah
hematite (Fe2O3), magnetite (Fe3O4)
dan gangue yang merupakan
material non logam.
1
Gas alam digunakan untuk
menghasilkan gas pereduksi,
sebagai gas pendingin pada
saat proses pendinginan besi
spons di reaktor dan sebagai
bahan bakar burner pada
reformer dan gas heater.
Proses reduksi bijih besi
menggunakan proses Hoyalata
Y Lamina (Hyl).
2
Proses reformasi memiliki
tujuan untuk menghasilkan gas
pereduksi yaitu H2 dan CO. PT
Krakatau Steel (Persero), Tbk.
menggunakan gas alam dari
PGN, sedangkan gas alam dari
Pertamina digunakan sebagai
gas burner dan gas pendingin
di reaktor Hyl-III.
3
Direct Reduction Plant (DR)
Proses reduksi iron ore pellet
oleh gas pereduksi akan
terbentuk besi spons. Reaksi
ini terjadi dengan cara
mengontakkan langsung gas
pereduksi dengan iron ore pellet
di dalam reaktor. Zona reduksi
terletak di bagian atas reaktor,
tempat terjadinya reaksi
pemisahan oksigen dari bijih
besi oleh gas reduktor.
4
Proses terakhir pada
pembuatan besi spons adalah
proses pendinginan besi spons
yang dihasilkan. Pendinginan
besi spons dilakukan dengan
menggunakan gas alam.
Keunggulan besi spons PT ini
dibanding sumber lain
terutama disebabkan karena
rendahnya kandungan
residual.
5
Sementara itu tingginya kandungan
karbon menyebabkan proses di
dalam EAF lebih efisien dan proses
pembuatan baja menjadi lebih
akurat, hal ini menjamin konsistensi
kualitas produk baja yang dihasilkan.
Besi spons yang berbentuk butiran
merupakan bahan baku utama
pembuatan baja, yang nantinya
akan dikirim ke dapur listrik di SSP
maupun BSP.
6
The Power of PowerPoint | thepopp.com
Hasil Akhir Produksi
Pabrik Besi Spon
Slab Steel Plant (SSP)
Bahan baku utama pabrik baja
slab adalah besi spons dan scrap
ditambah dengan batu kapur, serta
dicampur dengan unsur-unsur lain
seperti C, Fe, Si.
Pabrik ini memproduksi baja slab
dengan ukuran : tebal 200 mm,
lebar 950-2080 mm, dan panjang
maksimum 12.000 mm. dengan
berat maksimum 30 ton.
Peralatan utama yang terdapat di pabrik baja
slab adalah sebagai berikut :
Electric Arc Furnace (EAF)
Ladle Furnace
RH-Vacuum Degassing
Continuous Casting Machine (CCM)
Proses Produksi di Pabrik Baja Slab
Hasil Akhir Produksi Pabrik Baja Slab
Pabrik Billet Baja
Electric Arc Furnace
(EAF)
2 Ladle Furnace
Continuous Casting
Machine
1
3
Hot Strip Mill (HSM)
Hot Skin Pass MillShearing Line
Down CoilerLaminar Cooling
Finishing MillReheating Furnace
The Power of PowerPoint | thepopp.com 19
Cold Rolling Mill (CRM)
mencegah ketidakseragaman
dan untuk menghilangkan
ketidakteraturan permukaan
Continuous Pickling
Line
2
mengurangi ketebalan baja yang
dihasilkan, untuk memperoleh
permukaan yang halus dan padat
dengan atau tanpa pemanasan
Tandem Cold Mill
menghilangkan residu sebelum
memasuki proses selanjutnya
serta mengeliminasi iron fine
pada permukaan strip
Electrolytic Cleaning
Line
1
3
menghasilkan produk mulai dari
deep-drawing quality sheet hingga
high-tensile strength sheet
Continuous Annealing
Line
4
diberikan pemanasan pada
produk yang dirol tersebut untuk
mengembalikan ductility dan
sifat mampu bentuknya
Batch Annealing
Furnace
Baja lembaran dingin gulungan
dapat diproses lebih lanjut
menjadi bentuk sheared, trimmed,
atau recoiled
Finishing Line
5
7
6
memberikan kekasaran yang tepat
pada permukaan,  memperbaiki
kerataan dari baja lembaran, untuk
menutupi kerusakan pada derajat
tertentu
Temper Mill
Bagian Akhir Produksi Pabrik Pengerolan Baja Lembar Dingin
Wire Rod Mill
Untuk persiapan pengerolan, baja billet
dimasukkan ke dalam Reheating Furnace tipe
walking beam, dipanaskan hingga mencapai
temperatur pengerolan (1200-1250)o
C.
Reheating Furnace
Unit ini berfungsi mereduksi ukuran
bloom menjadi 18 mm (maksimum)
dengan tujuan meningkatkan
fleksibilitas produksi.
Pre-Roughing Mill
Tandem Roughing Mill digunakan untuk
mereduksi bar dengan dimensi
165x165 mm menjadi transfer bar
dengan diameter 18 mm.
Roughing Mill
Pengerolan kontinyu berfungsi untuk
mereduksi diameter baja batang kawat
sesuai permintaan konsumen dengan
menggunakan proses no twist mill.
Finishing Mill
11
2233
44
The Power of PowerPoint | thepopp.com
Bagian Akhir Produksi Pabrik Batang Kawat
Pengendalian Mutu
Dalam mengendalikan proses, kita berusaha untuk menyelidiki dengan
cepat produk yang tidak sesuai dengan standar perusahaan sehingga dapat
dilakukan tindakan perbaikan ketika ada produk yang tidak sesuai
spesifikasi.
Bagian penunjang suatu pabrik yang bertugas sebagai pengendali mutu
adalah divisi quality control yang berada dalam laboratorium.
Laboratorium memiliki program kerja menganalisa kesesuaian produk -
produk yang dihasilkan dengan pesanan konsumen.
Analisa rutin yang dilakukan meliputi analisa bahan baku, analisa air
proses, analisa gas proses, analisa oli dan pelumas, analisa komposisi
kimia besi spons, pellet, baja hasil produksi.
Macam-Macam Analisa
Fasilitas Kesejahteraan Karyawan
Terdiri dari asuransi kematian
dan asuransi kecelakaan yang
diberikan melalui asuransi sosial
tenaga kerja.
Asuransi Tenaga Kerja
Berupa pemeriksaan, pengobatan
dan perawatan untuk karyawan dan
keluarganya yang sedang sakit baik
fisik maupun mental. Yang berhak
menerima adalah karyawan tetap,
istri atau suami karyawan yang
terdaftar di divisi personalia dan
anak kandung karyawan ataupun
anak angkat yang sah dan terdaftar
dengan ketentuan tertentu.
Jaminan Kesehatan
Diberikan kepada karyawan
yang memenuhi ketentuan telah
mencapai umur 55 tahun atau
pensiun dipercepat karena
cacat. Selain itu juga diberikan
fasilitas pendidikan dann
tunjangan hari raya.
Jaminan Hari Tua
Daftar Pustaka
Miftahudin, N. 2012. Pengaruh temper Dengan Quench Media Oli Mesran SAE 20W-50 Terhadap Krakteristik Medium
Carbon Steel. (Skripsi). Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang. Semarang.
Montgomery DC. 2005. Introduction to Statistical Quality Control Fifth Edition. WileyWashington: John & Sons, Inc.
Karmin dan Ginting, M. 2012. Analisis Peningkatan Baja Amutit Menggunakan Media Pendingin Dromis . Jurnal Austenit.
Jurusan Teknik Mesin. Vol.4. No.1. Hal 1-7.
http://www.kemenperin.go.id/artikel/15400/Industri-Baja-Bangkit-Tahun-Ini. Diakses pada tanggal 8 Oktober 2016 pukul
10.32 WIB.
Rahayu Lili Puspita. 2011. Pengendalian Proses Secara Statistika pada Pengujian Komposisi Kimia dalam Baja di PT
Krakatau Steel (Persero) Tbk,Cilegon. Skripsi. Bogor: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Institut Pertanian Bogor.
Septina Tri Hartati. 2014. Analisis Strategi PT Krakatau Steel Dalam Menghadapi Persaingan Produk Baja. Tesis.
Universitas Gadjah Mada
 
Sekian
“There are only two ways to live your life.
One is as though nothing is a miracle.
The other is as though everything is a miracle.”

More Related Content

What's hot

Presentasi keramik
Presentasi keramikPresentasi keramik
Presentasi keramikAgam Real
 
Mekanisme penguatan bahan
Mekanisme penguatan bahanMekanisme penguatan bahan
Mekanisme penguatan bahanichsan_madya
 
Isi laporan kalsinasi
Isi laporan kalsinasiIsi laporan kalsinasi
Isi laporan kalsinasiIrwin Maulana
 
Jenis besi cor dan kandungan nya
Jenis besi cor dan kandungan nyaJenis besi cor dan kandungan nya
Jenis besi cor dan kandungan nyaMuhamad Awal
 
Decanter - Peralatan Industri Proses
Decanter - Peralatan Industri ProsesDecanter - Peralatan Industri Proses
Decanter - Peralatan Industri ProsesAhmadRifaldhi
 
Proses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbk
Proses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbkProses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbk
Proses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbkrino firsa
 
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon TinggiPerbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon TinggiAbdul Ghofur
 
proses pengecoran logam
proses pengecoran logamproses pengecoran logam
proses pengecoran logamYudi Hartono
 
Proses pembentukan piston
Proses pembentukan pistonProses pembentukan piston
Proses pembentukan pistonFixri Pupone
 
Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222
Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222
Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222Akhmad Sakir
 
Hasil rekayasa paduan logam modern
Hasil rekayasa paduan logam modernHasil rekayasa paduan logam modern
Hasil rekayasa paduan logam modernPutri Mawardani
 
Material Teknik - Tembaga
Material Teknik - TembagaMaterial Teknik - Tembaga
Material Teknik - TembagaZhafran Anas
 
Perpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidiaPerpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidiaAlen Pepa
 
Metalurgi serbuk
Metalurgi serbukMetalurgi serbuk
Metalurgi serbukIlham Fahmi
 

What's hot (20)

Presentasi keramik
Presentasi keramikPresentasi keramik
Presentasi keramik
 
Mekanisme penguatan bahan
Mekanisme penguatan bahanMekanisme penguatan bahan
Mekanisme penguatan bahan
 
Isi laporan kalsinasi
Isi laporan kalsinasiIsi laporan kalsinasi
Isi laporan kalsinasi
 
Jenis besi cor dan kandungan nya
Jenis besi cor dan kandungan nyaJenis besi cor dan kandungan nya
Jenis besi cor dan kandungan nya
 
Decanter - Peralatan Industri Proses
Decanter - Peralatan Industri ProsesDecanter - Peralatan Industri Proses
Decanter - Peralatan Industri Proses
 
Proses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbk
Proses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbkProses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbk
Proses pembuatan-semen-pada-pt-holcim-indonesia-tbk
 
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon TinggiPerbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon Tinggi
 
Resume (CV) Ika Sulistyaningtiyas
Resume (CV) Ika SulistyaningtiyasResume (CV) Ika Sulistyaningtiyas
Resume (CV) Ika Sulistyaningtiyas
 
proses pengecoran logam
proses pengecoran logamproses pengecoran logam
proses pengecoran logam
 
Proses pembentukan piston
Proses pembentukan pistonProses pembentukan piston
Proses pembentukan piston
 
Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222
Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222
Presentasi Akhir MT Akhmad Sakir - 99001222
 
Ilmu Bahan
Ilmu BahanIlmu Bahan
Ilmu Bahan
 
Tanur tinggi
Tanur tinggiTanur tinggi
Tanur tinggi
 
Logam non ferro
Logam non ferroLogam non ferro
Logam non ferro
 
Hasil rekayasa paduan logam modern
Hasil rekayasa paduan logam modernHasil rekayasa paduan logam modern
Hasil rekayasa paduan logam modern
 
Material Teknik - Tembaga
Material Teknik - TembagaMaterial Teknik - Tembaga
Material Teknik - Tembaga
 
Pembuatan besi baja dengan dapur kupola
Pembuatan besi baja dengan dapur kupolaPembuatan besi baja dengan dapur kupola
Pembuatan besi baja dengan dapur kupola
 
heat treatment
heat treatmentheat treatment
heat treatment
 
Perpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidiaPerpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidia
 
Metalurgi serbuk
Metalurgi serbukMetalurgi serbuk
Metalurgi serbuk
 

Viewers also liked

Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1Zwagery Eyes
 
Analisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steelAnalisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steelHafiz Rahmaputra
 
pengolahan bijih besi
pengolahan bijih besipengolahan bijih besi
pengolahan bijih besiAgung Perdana
 
Tugas makalah pengolahan besi
Tugas makalah pengolahan besiTugas makalah pengolahan besi
Tugas makalah pengolahan besiActur Saktianto
 
Pengantar bisnis
Pengantar bisnisPengantar bisnis
Pengantar bisnisallzurti
 
01 company profile a4 steel structure 2015 1
01 company profile a4 steel structure 2015 101 company profile a4 steel structure 2015 1
01 company profile a4 steel structure 2015 1Marudut Simalango
 
Analisis kasus mo bab 1
Analisis kasus mo bab 1Analisis kasus mo bab 1
Analisis kasus mo bab 1Dian Karnindo
 
Company Profile Parama Steel
Company Profile Parama SteelCompany Profile Parama Steel
Company Profile Parama SteelMartius Irwan
 
pengolahan bijih besi dengan itmk3
pengolahan bijih besi dengan itmk3pengolahan bijih besi dengan itmk3
pengolahan bijih besi dengan itmk3Agung Perdana
 
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) TbkCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) TbkAirlangga University , Indonesia
 
Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...
Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...
Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...Haqni imanarta
 
www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit
www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit
www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit Hans Siregar
 
Pembuatan Baja Proses Martin
Pembuatan Baja Proses MartinPembuatan Baja Proses Martin
Pembuatan Baja Proses MartinFani Nur Hidayah
 
Burke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA Conference
Burke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA ConferenceBurke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA Conference
Burke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA ConferencePublicFinanceTV
 
Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)
Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)
Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)Pelnap GPdI Ketapang
 
2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesin
2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesin2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesin
2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesinFarras Japstyle
 

Viewers also liked (20)

Pt krakatau steel
Pt krakatau steelPt krakatau steel
Pt krakatau steel
 
Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1Pt krakatau steel1
Pt krakatau steel1
 
Analisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steelAnalisis kasus PT krakatau steel
Analisis kasus PT krakatau steel
 
pengolahan bijih besi
pengolahan bijih besipengolahan bijih besi
pengolahan bijih besi
 
Tugas makalah pengolahan besi
Tugas makalah pengolahan besiTugas makalah pengolahan besi
Tugas makalah pengolahan besi
 
Pengantar bisnis
Pengantar bisnisPengantar bisnis
Pengantar bisnis
 
01 company profile a4 steel structure 2015 1
01 company profile a4 steel structure 2015 101 company profile a4 steel structure 2015 1
01 company profile a4 steel structure 2015 1
 
Analisis kasus mo bab 1
Analisis kasus mo bab 1Analisis kasus mo bab 1
Analisis kasus mo bab 1
 
Company Profile Parama Steel
Company Profile Parama SteelCompany Profile Parama Steel
Company Profile Parama Steel
 
Research 018
Research 018Research 018
Research 018
 
pengolahan bijih besi dengan itmk3
pengolahan bijih besi dengan itmk3pengolahan bijih besi dengan itmk3
pengolahan bijih besi dengan itmk3
 
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) TbkCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT. KRAKATAU STEEL (persero) Tbk
 
Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...
Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...
Usulan penerapan teknik poka yoke dalam usaha memperbaiki kualitas di pm. bme...
 
www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit
www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit
www.csrnetworks.net - Csr reporting - CSR Indonesian Summit
 
Pembuatan Baja Proses Martin
Pembuatan Baja Proses MartinPembuatan Baja Proses Martin
Pembuatan Baja Proses Martin
 
Teknologi baja kelompok 3
Teknologi baja kelompok 3Teknologi baja kelompok 3
Teknologi baja kelompok 3
 
Burke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA Conference
Burke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA ConferenceBurke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA Conference
Burke County 911 PSAP Funding Presentation - Winter 2014 NCLGBA Conference
 
Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)
Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)
Reit company (indo,usa,malaysia,singapore)
 
2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesin
2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesin2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesin
2c handout-perawatan-dan-perbaikan-mesin
 
Tw training basic
Tw training basicTw training basic
Tw training basic
 

Similar to INDUSTRI BAJA

member,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdf
member,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdfmember,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdf
member,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdfLukmanulHakim157577
 
13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaser
13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaser13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaser
13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaserOsamaOsama30
 
1. pengecoran logam
1. pengecoran logam1. pengecoran logam
1. pengecoran logamRavi Pratama
 
File4433938146f4f
File4433938146f4fFile4433938146f4f
File4433938146f4fHandry J
 
Bab 1 bahan pada pengecoran logam
Bab 1 bahan pada pengecoran logamBab 1 bahan pada pengecoran logam
Bab 1 bahan pada pengecoran logamyudhi prasetyo
 
pengaruh preheat
pengaruh preheatpengaruh preheat
pengaruh preheatSubi Yanto
 
Digital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluan
Digital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluanDigital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluan
Digital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluanyogi sumardi
 
Contoh proposal PKM-P
Contoh proposal PKM-PContoh proposal PKM-P
Contoh proposal PKM-PMahros Darsin
 
Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...
Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...
Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...Dewan Nasional Perubahan Iklim
 
Mekanikal Material
Mekanikal MaterialMekanikal Material
Mekanikal Materialoiua
 
Mechanical
MechanicalMechanical
Mechanicaloiua
 
Seminar laporan praktek industri
Seminar  laporan praktek industriSeminar  laporan praktek industri
Seminar laporan praktek industriSusant Flyover
 
PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...
PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...
PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...Muhammad Budiman
 
Aging hardening sipppp oke
Aging hardening sipppp okeAging hardening sipppp oke
Aging hardening sipppp okeviolabonver
 
4. proses manufacturing
4. proses manufacturing4. proses manufacturing
4. proses manufacturingNiko Sh
 
TM 7-teknik-manufaktur.pdf
TM 7-teknik-manufaktur.pdfTM 7-teknik-manufaktur.pdf
TM 7-teknik-manufaktur.pdfDedenNurAlam
 

Similar to INDUSTRI BAJA (20)

member,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdf
member,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdfmember,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdf
member,+Jurnal+Power+Plant+Vol+4.2-5+Halim.pdf
 
13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaser
13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaser13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaser
13.naskah jurnal upn sumiyanto & abdunnaser
 
1. pengecoran logam
1. pengecoran logam1. pengecoran logam
1. pengecoran logam
 
File4433938146f4f
File4433938146f4fFile4433938146f4f
File4433938146f4f
 
Bab 1 bahan pada pengecoran logam
Bab 1 bahan pada pengecoran logamBab 1 bahan pada pengecoran logam
Bab 1 bahan pada pengecoran logam
 
Pp 3 seleksi bahan mesin dan bangunan
Pp 3 seleksi bahan mesin dan bangunanPp 3 seleksi bahan mesin dan bangunan
Pp 3 seleksi bahan mesin dan bangunan
 
pengaruh preheat
pengaruh preheatpengaruh preheat
pengaruh preheat
 
Digital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluan
Digital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluanDigital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluan
Digital 119409 t 25267-pengaruh penambahan-pendahuluan
 
Contoh proposal PKM-P
Contoh proposal PKM-PContoh proposal PKM-P
Contoh proposal PKM-P
 
Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...
Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...
Strategi dan Peningkatan Daya Saing Industri Nasional Dalam Menghadapi Tantan...
 
Mekanikal Material
Mekanikal MaterialMekanikal Material
Mekanikal Material
 
Mechanical
MechanicalMechanical
Mechanical
 
Seminar laporan praktek industri
Seminar  laporan praktek industriSeminar  laporan praktek industri
Seminar laporan praktek industri
 
Ppt akhir ojt
Ppt akhir ojtPpt akhir ojt
Ppt akhir ojt
 
PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...
PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...
PENINGKATAN SIFAT MEKANIK DAN OBSERVASI STRUKTUR MIKRO PADA BAJA LATERIT HASI...
 
Pt krakatau steel
Pt krakatau steelPt krakatau steel
Pt krakatau steel
 
Aging hardening sipppp oke
Aging hardening sipppp okeAging hardening sipppp oke
Aging hardening sipppp oke
 
4. proses manufacturing
4. proses manufacturing4. proses manufacturing
4. proses manufacturing
 
Bab%20 ii
Bab%20 iiBab%20 ii
Bab%20 ii
 
TM 7-teknik-manufaktur.pdf
TM 7-teknik-manufaktur.pdfTM 7-teknik-manufaktur.pdf
TM 7-teknik-manufaktur.pdf
 

More from Asida Gumara

Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...
Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...
Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...Asida Gumara
 
ChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu Komputer
ChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu KomputerChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu Komputer
ChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu KomputerAsida Gumara
 
Identitas Nasional Indonesia - PKn
Identitas Nasional Indonesia - PKnIdentitas Nasional Indonesia - PKn
Identitas Nasional Indonesia - PKnAsida Gumara
 
P3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium Kimia
P3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium KimiaP3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium Kimia
P3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium KimiaAsida Gumara
 
Indikator Kimia Kualitas Air - Kimia Lingkungan
Indikator Kimia Kualitas Air - Kimia LingkunganIndikator Kimia Kualitas Air - Kimia Lingkungan
Indikator Kimia Kualitas Air - Kimia LingkunganAsida Gumara
 
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya DasarEtika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya DasarAsida Gumara
 

More from Asida Gumara (7)

Kemoslektivitas
KemoslektivitasKemoslektivitas
Kemoslektivitas
 
Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...
Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...
Uji Efek Analgetik Temulawak Curcuma xanthorhizza Roxb.) pada Mencit Jantan d...
 
ChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu Komputer
ChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu KomputerChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu Komputer
ChemSketch Software - Pengetahuan Ilmu Komputer
 
Identitas Nasional Indonesia - PKn
Identitas Nasional Indonesia - PKnIdentitas Nasional Indonesia - PKn
Identitas Nasional Indonesia - PKn
 
P3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium Kimia
P3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium KimiaP3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium Kimia
P3K Karena Bahan Kimia - Manajemen Laboratorium Kimia
 
Indikator Kimia Kualitas Air - Kimia Lingkungan
Indikator Kimia Kualitas Air - Kimia LingkunganIndikator Kimia Kualitas Air - Kimia Lingkungan
Indikator Kimia Kualitas Air - Kimia Lingkungan
 
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya DasarEtika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
 

INDUSTRI BAJA

  • 1. INDUSTRI BAJA PT. KRAKATAU STEEL Oleh : Fajar Shodiq 13307141054 Asida Gumara M 13307144015
  • 2. Latar Belakang The Power of PowerPoint | thepopp.com 2 Kapasitas produksi PT Krakatau Steel mencapai 2,45 juta ton pertahun guna memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun diekspor PT Krakatau Steel Tbk., merupakan pabrik baja terbesar di Indonesia. Kebutuhan baja domestik terus meningkat dari 7,4 juta ton pada 2009, menjadi 15 juta ton pada 2015, dan diprediksi terus meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Pertumbuhan ekonomi yang meningkat diiringi dengan cepatnya pembangunan infrastruktur Industri baja merupakan sector industry yang sangat vital bagi pembangunan infrastruktur Keberadaan baja sangat vital, mulai dari penyediaan infrastruktur, produksi barang modal (mesin pabrik & material pendukung serta suku cadangnya), alat transportasi, hingga persenjataan
  • 3. Tujuan Memenuhi kebutuhan baja nasional. Mempercepat peningkatan pembangunan infrastruktur di Indonesia. Memasok bahan baku baja guna diolah menjadi kebutuhan yang lain seperti alat transportasi dan lain-lain. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Menunjang pertumbuhan industri nasional. Mengurangi angka pengangguran dengan menciptakan lapangan pekerjaan.
  • 4. The Power of PowerPoint | thepopp.com 4 Lokasi PT Krakatau Stel
  • 6. Tujuan Tata Letak Pabrik Memudahkan jalur transportasi dalam pabrik untuk menunjang proses produksi dan pengangkutan bahan baku serta produk. Jalur Transportasi Memudahkan pengendalian proses produksi karena adanya pengelompokkan peralatan dan bangunan selektif berdasarkan proses masing-masing. Proses Produksi Jalan yang cukup luas sehingga memudahkan pekerja bergerak dan menjamin keselamatan kerja karyawan. Keselamatan Kerja
  • 7. STRUKTUR ORANISASI The Power of PowerPoint | thepopp.com 7
  • 8. The Power of PowerPoint | thepopp.com 8
  • 10.
  • 11.
  • 12. Direct Reduction Plant (DR) Pabrik ini menghasilkan besi spons (Fe) dari bahan mentahnya berupa biji besi pellet (Fe2O3 and Fe3O4), dengan menggunakan gas alam (CH4) dan air (H2O). Jenis komponen yang terdapat dalam Iron Ore Pellet adalah hematite (Fe2O3), magnetite (Fe3O4) dan gangue yang merupakan material non logam. 1 Gas alam digunakan untuk menghasilkan gas pereduksi, sebagai gas pendingin pada saat proses pendinginan besi spons di reaktor dan sebagai bahan bakar burner pada reformer dan gas heater. Proses reduksi bijih besi menggunakan proses Hoyalata Y Lamina (Hyl). 2 Proses reformasi memiliki tujuan untuk menghasilkan gas pereduksi yaitu H2 dan CO. PT Krakatau Steel (Persero), Tbk. menggunakan gas alam dari PGN, sedangkan gas alam dari Pertamina digunakan sebagai gas burner dan gas pendingin di reaktor Hyl-III. 3
  • 13. Direct Reduction Plant (DR) Proses reduksi iron ore pellet oleh gas pereduksi akan terbentuk besi spons. Reaksi ini terjadi dengan cara mengontakkan langsung gas pereduksi dengan iron ore pellet di dalam reaktor. Zona reduksi terletak di bagian atas reaktor, tempat terjadinya reaksi pemisahan oksigen dari bijih besi oleh gas reduktor. 4 Proses terakhir pada pembuatan besi spons adalah proses pendinginan besi spons yang dihasilkan. Pendinginan besi spons dilakukan dengan menggunakan gas alam. Keunggulan besi spons PT ini dibanding sumber lain terutama disebabkan karena rendahnya kandungan residual. 5 Sementara itu tingginya kandungan karbon menyebabkan proses di dalam EAF lebih efisien dan proses pembuatan baja menjadi lebih akurat, hal ini menjamin konsistensi kualitas produk baja yang dihasilkan. Besi spons yang berbentuk butiran merupakan bahan baku utama pembuatan baja, yang nantinya akan dikirim ke dapur listrik di SSP maupun BSP. 6
  • 14. The Power of PowerPoint | thepopp.com
  • 16. Slab Steel Plant (SSP) Bahan baku utama pabrik baja slab adalah besi spons dan scrap ditambah dengan batu kapur, serta dicampur dengan unsur-unsur lain seperti C, Fe, Si. Pabrik ini memproduksi baja slab dengan ukuran : tebal 200 mm, lebar 950-2080 mm, dan panjang maksimum 12.000 mm. dengan berat maksimum 30 ton. Peralatan utama yang terdapat di pabrik baja slab adalah sebagai berikut : Electric Arc Furnace (EAF) Ladle Furnace RH-Vacuum Degassing Continuous Casting Machine (CCM) Proses Produksi di Pabrik Baja Slab Hasil Akhir Produksi Pabrik Baja Slab
  • 17. Pabrik Billet Baja Electric Arc Furnace (EAF) 2 Ladle Furnace Continuous Casting Machine 1 3
  • 18. Hot Strip Mill (HSM) Hot Skin Pass MillShearing Line Down CoilerLaminar Cooling Finishing MillReheating Furnace
  • 19. The Power of PowerPoint | thepopp.com 19
  • 20. Cold Rolling Mill (CRM) mencegah ketidakseragaman dan untuk menghilangkan ketidakteraturan permukaan Continuous Pickling Line 2 mengurangi ketebalan baja yang dihasilkan, untuk memperoleh permukaan yang halus dan padat dengan atau tanpa pemanasan Tandem Cold Mill menghilangkan residu sebelum memasuki proses selanjutnya serta mengeliminasi iron fine pada permukaan strip Electrolytic Cleaning Line 1 3
  • 21. menghasilkan produk mulai dari deep-drawing quality sheet hingga high-tensile strength sheet Continuous Annealing Line 4 diberikan pemanasan pada produk yang dirol tersebut untuk mengembalikan ductility dan sifat mampu bentuknya Batch Annealing Furnace Baja lembaran dingin gulungan dapat diproses lebih lanjut menjadi bentuk sheared, trimmed, atau recoiled Finishing Line 5 7 6 memberikan kekasaran yang tepat pada permukaan,  memperbaiki kerataan dari baja lembaran, untuk menutupi kerusakan pada derajat tertentu Temper Mill
  • 22. Bagian Akhir Produksi Pabrik Pengerolan Baja Lembar Dingin
  • 23. Wire Rod Mill Untuk persiapan pengerolan, baja billet dimasukkan ke dalam Reheating Furnace tipe walking beam, dipanaskan hingga mencapai temperatur pengerolan (1200-1250)o C. Reheating Furnace Unit ini berfungsi mereduksi ukuran bloom menjadi 18 mm (maksimum) dengan tujuan meningkatkan fleksibilitas produksi. Pre-Roughing Mill Tandem Roughing Mill digunakan untuk mereduksi bar dengan dimensi 165x165 mm menjadi transfer bar dengan diameter 18 mm. Roughing Mill Pengerolan kontinyu berfungsi untuk mereduksi diameter baja batang kawat sesuai permintaan konsumen dengan menggunakan proses no twist mill. Finishing Mill 11 2233 44
  • 24. The Power of PowerPoint | thepopp.com
  • 25. Bagian Akhir Produksi Pabrik Batang Kawat
  • 26. Pengendalian Mutu Dalam mengendalikan proses, kita berusaha untuk menyelidiki dengan cepat produk yang tidak sesuai dengan standar perusahaan sehingga dapat dilakukan tindakan perbaikan ketika ada produk yang tidak sesuai spesifikasi. Bagian penunjang suatu pabrik yang bertugas sebagai pengendali mutu adalah divisi quality control yang berada dalam laboratorium. Laboratorium memiliki program kerja menganalisa kesesuaian produk - produk yang dihasilkan dengan pesanan konsumen. Analisa rutin yang dilakukan meliputi analisa bahan baku, analisa air proses, analisa gas proses, analisa oli dan pelumas, analisa komposisi kimia besi spons, pellet, baja hasil produksi.
  • 27.
  • 29.
  • 30. Fasilitas Kesejahteraan Karyawan Terdiri dari asuransi kematian dan asuransi kecelakaan yang diberikan melalui asuransi sosial tenaga kerja. Asuransi Tenaga Kerja Berupa pemeriksaan, pengobatan dan perawatan untuk karyawan dan keluarganya yang sedang sakit baik fisik maupun mental. Yang berhak menerima adalah karyawan tetap, istri atau suami karyawan yang terdaftar di divisi personalia dan anak kandung karyawan ataupun anak angkat yang sah dan terdaftar dengan ketentuan tertentu. Jaminan Kesehatan Diberikan kepada karyawan yang memenuhi ketentuan telah mencapai umur 55 tahun atau pensiun dipercepat karena cacat. Selain itu juga diberikan fasilitas pendidikan dann tunjangan hari raya. Jaminan Hari Tua
  • 31. Daftar Pustaka Miftahudin, N. 2012. Pengaruh temper Dengan Quench Media Oli Mesran SAE 20W-50 Terhadap Krakteristik Medium Carbon Steel. (Skripsi). Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang. Semarang. Montgomery DC. 2005. Introduction to Statistical Quality Control Fifth Edition. WileyWashington: John & Sons, Inc. Karmin dan Ginting, M. 2012. Analisis Peningkatan Baja Amutit Menggunakan Media Pendingin Dromis . Jurnal Austenit. Jurusan Teknik Mesin. Vol.4. No.1. Hal 1-7. http://www.kemenperin.go.id/artikel/15400/Industri-Baja-Bangkit-Tahun-Ini. Diakses pada tanggal 8 Oktober 2016 pukul 10.32 WIB. Rahayu Lili Puspita. 2011. Pengendalian Proses Secara Statistika pada Pengujian Komposisi Kimia dalam Baja di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk,Cilegon. Skripsi. Bogor: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor. Septina Tri Hartati. 2014. Analisis Strategi PT Krakatau Steel Dalam Menghadapi Persaingan Produk Baja. Tesis. Universitas Gadjah Mada  
  • 33. “There are only two ways to live your life. One is as though nothing is a miracle. The other is as though everything is a miracle.”