SlideShare a Scribd company logo
PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI DALAM PENGEMBANGAN
OBJEK WISATA UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG
(STUDI KASUS: PULAU KILUAN, TANGGAMUS, LAMPUNG)
Redno Novicta Sari
Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Jln. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412 Jakarta
Email : redno.novictasari14@mhs.uinjkt.ac.id
Abstrak
Perencanaan strategis system informasi untuk pengembangan objek wisata ini merupakan suatu
proses identifikasi portfolio aplikasi sistem informasi berbasis komputer yang akan mendukung
organisasi dalam pelaksanaan rencana bisnis dalam hal pengelolaan wisata alam yang ada di
Pulau Kiluan, yang mana dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat sekitar maupun
pemerintah daerah sekaligus menjadi media promosi Lampung khususnya dan Indonesia
umumnya. Dalam pelaksanaannya saat ini, pelayanan yang ada di Pulau Kiluan memiliki
banyak kekurangan dalam berbagai hal baik itu belum adanya pengelolaan yang baik dan belum
adanya perhatian lebih dari pemerintah setempat akan “surga” dunia yang ada di Pulau ini.
Hal tersebut dapat dilihat dari akses jalan menuju Pulau ini yang masih sulit ditempuh karena
adanya kerusakan jalan yang parah, selain itu pengelolaan dan pengadaan fasilitas yang minim
dan belum terkoordinasi dengan baik. Metode yang digunakan pad penelitian ini adalah
metodologi perencanaan versi Ward and Peppard. Tools analisis yang digunakan pada
penelitian ini adalah analisis SWOT, PEST, CSF, value chain dan MC Farlan Strategic Grid.
Hasil akhir dari penelitian ini adalah sebuah analisis data untuk pengembangan portfolio system
informasi dan teknologi informasi serta manajemen informasi di masa mendatang serta
terciptanya kolaborasi system antara pemerintah dan masyarakat dalam mengelola pulau ini.
Kata Kunci : CSF, Perencanaan Strategis Sistem Informasi, PEST, SWOT, Value Chain,
MC Farlan Strategic Grid.
1. PENDAHULUAN
Menurut UU Kepariwisataan
No. 9 tahun 1990 pasal 1 (5),
pariwisata di Indonesia adalah segala
sesuatu yang berhubungan dengan
wisata serta usaha-usaha yang terkait
di bidangnya. Indonesia dikenal
kekayaan bahari yang berlimpah, yang
mencakup kehidupan sekitar 28 ribu
spesies flora, 350 spesies fauna, 110
ribu spesies mikroba, serta sekitar 600
spesies dari 400 genera, jauh lebih
kaya dari yang dikandung Laut Merah
yang hanya memiliki 40 spesies. Laut
di Indonesia memiliki ratusan titik
harta karun. Benda-benda berharga itu
berasal dari muatan kapal laut yang
karam.
Bagi Indonesia, wilayah pesisir
memiliki arti strategis karena
merupakan wilayah antara peralihan
antara ekosistem darat dan laut, serta
memiliki potensi sumber daya alam
dan jasa lingkungan yang sangat kaya.
Kekayaan tersebut membuat berbagai
pihak tertarik untuk memanfaatkan
potensi yang ada.
Potensi objek wisata dan daya
tarik Provinsi Lampung sangat
beragam dan tersebar pada
Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi
Lampung. Untuk daerah pantai yang
ada pada Provinsi sudah tidak
diragukan lagi keindahan alam yang
terdapat di dalamnya, karena hal
senada juga disuarakan oleh para
pengunjung yang sudah pernah
mengunjungi berbagai pantai atau
pulau yang ada di Provinsi Lampung.
Oleh karena itu, banyak pihak yang
akhirnya memanfaatkan potensi yang
ada untuk ladang penghasilan mereka
sekaligus membantu pemerintah dalam
hal mempromosikan Provinsi
Lampung kepada khalayak umum
bahwa “surga” Indonesia juga tersebar
di Provinsi Lampung. Pada tahun ini,
tercatat tiga pantai atau pulau yang
paling banyak dikunjungi, yaitu Pantai
Mutun, Pantai Sari Ringgung dan
Pulau Pahawang.
Selain beberapa pantai atau pulau
yang disebutkan sebelumnya,
sebenarnya masih banyak pantai atau
pulau yang tersebar pada Provinsi
Lampung. Pantai atau pulau yang
belum disebutkan sebelumnya itu
memiliki jumlah pengunjung yang
lebih sedikit dikarenakan beberapa hal,
misalnya karena kurang dikenalnya
tempat tersebut, fasilitas yang kurang
memadai, akses jalan yang jauh dan
susah dijangkau. Penelitian ini akan
mengangkat topic terkait objek wisata
khususnya pantai atau pulau yang
kurang dikenal oleh masyarakat luas,
salah satunya adalah Pulau Kiluan
yang terletak di Kabupaten
Tanggamus. Oleh karena itu,
penelitian ini akan diberi judul
“Perencanaan Strategis Sistem
Informasi dalam Pengembangan
Objek Wisata untuk Meningkatkan
Jumlah Pengunjung (Studi Kasus:
Pulau Kiluan, Tanggamus,
Lampung).”
2. Kajian Literatur
2.1.Pariwisata
Kepariwisataan adalah sebuah
kegiatan multidimensi yang banyak
menerapkan
kegiatan ekonomi. Terdapat tiga unsur
dasar kepariwisataan pada model Leiper,
yaitu:
a. Wisatawan adalah aktor pada
sistem ini. Kepariwisataan pada
akhirnya adalah pengalaman
manusia, dinikmati, diantisipasi,
dan diingat oleh banyak orang
sebagai aspek yang penting
dalam kehidupan mereka.
b. Elemen-elemen geografis. Leiper
menjabarkan tiga unsur geografis
dalam modelnya, yaitu:
 Daerah asal wisatawan
Mewakili sumber pasar
kepariwisataan dan
menyediakan dorongan untuk
menstimulasi dan memotivasi
dalam mengadakan perjalanan.
Pada tempat inilah para
wisatawan mulai mencari
informasi, melakukan
pemesanan, dan memulai
perjalanannya.
 Daerah tujuan wisatawan
Tujuan dari wisatawan yang
merupakan pusat kegiatan
pariwisata. Daya tarik untuk
mengunjungi suatu daerah.
Karena itu, daerah tujuan
wisata merupakan “tempat
dimana konsekuensi nyata dan
dramatis dari sistem timbul”.
 Daerah transit
Rute transit hanya merupakan
waktu singkat dari perjalanan
untuk mencapai tempat tujuan
wisata, tetapi juga merupakan
tempat perantara di mana
dimungkinkan untuk singgah.
c. Industri pariwisata yang
merupakan rangkaian bisnis dan
organisasi yang menyediakan
produk pariwisata. Model ini
juga mampu membantu
pengidentifikasian lokasi dari
berbagai bidang terkait.
2.2.Perencanaan Strategis Sistem
Informasi
Menurut Jhon Ward dan Peppard
(2003) perencanaan strategis SI/TI
merupakan proses identifikasi
portfolio aplikasi SI berbasis komputer
yang akan mendukung organisasi
dalam pelaksanaan rencana bisnis dan
merealisasikan tujuan bisnisnya (Ward
and Peppard, 2003).
Perencanaan strategis SI/TI
mempelajari pengaruh SI/TI terhadap
kinerja bisnis dan kontribusi bagi
organisasi dalam memilih langkah-
langkah strategis. Selain itu,
perencanaan strategis SI/TI juga
menjelaskan berbagai tools, teknik,
dan kerangka kerja bagi manajemen
untuk menyelaraskan strategi SI/TI
dengan strategi bisnis, bahkan mencari
kesempatan baru melalui penerapan
teknologi yang inovatif.
Perencanaan strategis SI/TI
berkaitan dengan penguraian visi
mengenai bagaimana organisasi
membutuhkan informasi dan system
yang akan didukung oleh teknologi,
yang dasarnya berkaitan dengan IT
supply. Dalam hal ini IT menyediakan
kemampuan dan sumber daya (berupa
hardware, software, dan
telekomunikasi) dan layanan, seperti
operasi IT, pengembangan sistem, dan
dapat mendukung pengguna.
2.3.Tools/ Metode Analisis
Tools atau metode analisis yang
biasa digunakan pada sebuah
penelitian adalah :
a. SWOT Analysis
Menurut Jhon Ward and Joe
Peppard (2003) Analisis SWOT
akan dipetakan dari hasil analisis
lingkungan.
b. Value Chain Analysis
Analisis Value Chain dilakukan
untuk memetakan seluruh proses
kerja yang terjadi dalam
organisasi menjadi dua kategori
aktivitas, yaitu aktivitas utama
dan aktivitas pendukung (Ward
and Peppard, 2003).
c. Critical Success Factor Analysis
Menurut Jhon Ward dan Joe
Peppard (2003) Analisis CSF
merupakan suatu ketentuan dari
organisasi dan lingkungannya
yang berpengaruh pada
keberhasilan atau kegagalan.
d. Mc Farlan Strategic Grid
Analysis
McFarlan dan McKenney (1983)
mengemukakan sebuah model
untuk mengkategorikan sistem
informasi ke dalam empat
golongan yaitu Strategic, Key
Operational, Support dan
Strategic.
e. Analisis PEST
Analisis PEST dikombinasikan
dengan analisis lingkungan
eksternal mikro lainnya dapat
dijadikan sebagai analisis
SWOT.
3. METODOLOGI
Perencanaan strategis sistem
informasi di Wisma Grand Kemala
Palembang, akan menggunakan acuan
metodelogi perencanaan versi Ward
and Peppard . pada metodologi ini,
dilakukan 4 macam analisis untuk
mengetahui kondisi suatu organisasi
dan kondisi SI/TI yang ada, meliputi
analisis bisnis eksternal, analisis bisnis
Internal, analisis SI/TI eksternal, dan
analisis SI/TI internal.
Kemudian dilakukan proses
strategi SI/TI setelah itu diperoleh
hasil strategi yang dikelompokkan ke
dalam strategi bisnis SI, Strategi
manajemen SI/TI, dan Strategi TI.
Kemudian Ketiga hal tersebut
dimasukkan ke dalam future
application portfolio, setelah itu
dilakukan gap analisis dengan current
application portfolio untuk
menentukan tahapan – tahapan
pelaksanaan strategi yang telah
dipetakan.
Gambar 1 Model Perencanaan Strategis Sistem Informasi
dan Teknologi Informasi
4. ANALISIS DAN
INTERPRESTASI
4.1.Analisis PEST
Analisa PEST adalah analisis
eksternal di mana organisasi berada.
Analisis PEST biasanya dilakukan
sebelum analisis SWOT. PEST sendiri
adalah suatu teknik dalam manajemen
strategis yang digunakan untuk
melihat factor-faktor lingkungan luar
yang berpengaruh terhadap suatu hal.
Analisis lingkungan sebagai tahap
awal proses analisis SWOT ini
mampu ditunjang oleh keberadaan
analisis PEST, yaitu analisa
lingkungan secara makro tentang
perkiraan kondisi politik, ekonomi,
social dan perkembangan teknologi
saat ini, yaitu :
a. Politik
 Menurut undang-undang
No.10/2009 tentang
kepariwisataan, yang dimaksud
dengan pariwisata adalah
berbagai macam kegiatan
wisata yang didukung oleh
berbagai fasilitas serta layanan
yang disediakan masyarakat,
pengusaha, pemerintah, dan
pemerintah daerah.
 Adanya tempat-tempat wisata
seperti Pulau Kiluan yang
memberikan pengetahuan akan
wisata bahari dan potensi laut
yang ada di Provinsi Lampung
mendapat dukungan dari
pemerintah dan masyarat. Hal
ini membuat pengunjung
tertarik untuk melakukan
kunjungan wisata ke Pulau
Kiluan, Tanggamus, Lampung.
 Berdasarkan analisis factor
politik di atas, dapat
disimpulkan dampaknya bagi
Pulau Kiluan yaitu
memberikan peluang untuk
pengembangan usaha objek
wisata dengan daya tarik para
pengunjung.
b. Ekonomi
 Krisis ekonomi telah membuat
terpuruknya perekonomian
Indonesia. Meningkatnya
jumlah fasilitas dan biaya
perawatan membuat harga tiket
masuk tempat wisata
meningkat. Namun, untuk
mengunjungi Pulau Kiluan
para pengunjung tidak
dipungut biaya masuk, namun
hanya biaya untuk penginapan
dan sewa kapal saja. Untuk
penginapan pun hanya
diperuntukkan bagi para
pengunjung yang memang
berasal dari luar daerah.
 Berdasarkan analisis factor
ekonomi diatas, dapat
disimpulkan dampaknya bagi
Pulau Kiluan yaitu
memberikan peluang untuk
menambah jumlah pengunjung
yang datang ke Taman Satwa
Cikembulan Garut.
c. Sosial
 Dengan meningkatnya tingkat
kejenuhan masyarakat
menyebabkan tingginya tingkat
keinginan akan berekreasi ke
tempat wisata.
 Dengan budaya gadget yang
mendera masyarakat pada
umumnya, khususnya para
kaum muda, membuat mereka
berlomba-lomba untuk
mengunjungi tempat wisata
demi mendapatkan objek foto
yang memiliki pemandangan
yang indah.
 Berdasarkan analisis factor
social diatas, dapat
disimpulkan dampaknya bagi
Pulau Kiluan yaitu
memberikan peluang karena
dapat menambah jumlah
pengunjung.
d. Teknologi
 Teknologi informasi merupak
an teknologi yang cepat
berkembang seiring dengan
berkembangnya industri
elektronika dan komputer serta
internet. Sehingga untuk
aktivitas internal perusahaan
seperti digunakannya sistem
informasi booking penginapan
secara online, informasi
perjalanan dengan didampingi
tour guide secara online serta
untuk pemasaran dan promosi
Pulau Kiluan dapat
memanfaatkan kemajuan
teknologi informasi.
 Berdasarkan analisis faktor
teknologi diatas, dapat
disimpulkan dampaknya bagi
Pulau Kiluan yaitu
memberikan peluang karena
dapat meningkatkan aktivitas
internal organisasi.
4.2.Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah analisis
kondisi internal maupun eksternal suatu
organisasi yang selanjutnya akan
digunakan sebagai dasar untuk
merancang strategi dan program kerja.
Analisis internal meliputi penilaian
terhadap faktor kekuatan (Strength) dan
kelemahan (Weakness). Sementara,
analisis eksternal mencakup faktor
peluang (Opportunity) dan tantangan
(Threath).
Untuk memberikan gambaran
hasil analisis keunggulan, kelemahan,
peluang dan ancaman perusahaan secara
menyeluruh yang digunakan sebagai
dasar atau landasan penyusunan objektif
dan strategi perusahaan
dalam corporate planning.
a. Strength (Kekuatan)
 Memiliki potensi laut berupa
lumba-lumba yang langsung
dapat jika menyebrang hingga
bagian tengah laut.
 Free harga tiket masuk.
 Sewa kapal yang relative
murah.
 Pengunjung dapat memilih
penginapan, apakah sebelum
pulau atau seberang pulau.
 Memiliki air laut yang belum
tercemar.
 Masyarakat setempat yang
ramah.
b. Weakness (Kelemahan)
 Akses jalan yang rusak
 Kurangnya perhatian
Pemerintah Daerah dalam
pengelolaannya.
 Belum adanya satu manajemen
yang langsung mengelola
Pulau ini.
 Kurangnya fasilitas MCK.
c. Opportunities (Peluang)
 Pertambahan wisatawan local
maupun mancanegara untuk
berkunjung
 Dapat bersaing dengan
pesaingnya.
 Lokasi wisata dan potensi yang
menarik banyak pengunjung
untuk meningkatkan
pemasukan daerah
 Menjadi sumber penghasilan
masyarakat sekitar.
d. Threats (Ancaman)
 Berkurangnya jumlah
pengunjung
 Fasilitas yang tidak terawat
 Banyaknya isu miring terkait
Pulau Kiluan
 Besarnya ombak ketika
menjelang siang
 Pengunjung yang tidak
memiliki pengetahuan akan
budaya local di daerah
setempat dan kode etik.
4.3.Analisis CSF
Analisis CSF adalah sebuah
analisa dengan mempertimbangkan
beberapa hal yang kritis di dalam
lingkungan perusahaan untuk
mendefinisikan faktor – faktor apa saja
yang mempengaruhi keberhasilan dan
kesuksesan perusahaan atau organisasi.
Analisis CSF memberikan gambaran
pada perusahaan tentang aspek – aspek
kritis apa saja di setiap aktivitas dan
proses bisnis perusahaan yang
mempengaruhi kinerja perusahaan
dalam mencapai visi dan misi serta
keberhasilan bisnisnya.
Key Performance Indicator
(KPI) adalah tolak ukur (indikator kunci
yang bersifat terukur), yang
memberikan informasi kepada kita
sejauh mana kita berhasil mencapai
sasaran kinerja yang ingin kita capai.
Key perfomance indicator
membutuhkan sistem monitoring yang
baik agar dapat memantau sejauh mana
pencapai telah berhasil. Berikut analisa
CSF dan KPI yang peneliti buat :
Tabel 1 Analisis CSF
4.4.Analisis Value Chain
Gambar 2 Analisis Value Chain
4.5.Current Portfolio Application
Tabel 2 MC Farlan Strategic Grid
Strategic High Potential
Key Operational Support
Informasi jasa
open trip yang
tersebar di
beberapa social
media
 Booking jasa
open trip
secara online
melalui social
media.
 Marketing
melalui social
media.
5. PROSES IDENTIFIKASI
STRATEGI
5.1.Penentuan Strategi SI/TI
Penentuan strategi ini diawali
dengan merumuskan visi dan misi SI/TI
yang akan menjadi pedoman pelaksanaan
aktivitas di bidang SI/TI Pulau Kiluan.
Strategi SI/TI menjelaskan penentuan
portfolio aplikasi SI Pulau Kiluan yang
harus dibangun beserta dukungan
infrastruktur TI dan strategi manajemen
SI/TI di Pulau Kiluan.
5.2.Portfolio Aplikasi Pulau Kiluan
Mendatang
Strategic High Potential
 CRM
(New)
 Website
(New)
 ERP (New)
 Collaborative
work system
with
government
(New)
 Social media
management
(Upgrade)
Key
Operational
Support
 Sistem
Informasi
Wisata
Pulau
Kiluan
(New)
 Website
Manageme
nt (New)
 Social
media
manageme
nt (New)
 E-mail System
or SMS
Gateway (New)
 Helpdesk
(New)
 Customer
service (New)’
 E-marketing
(Upgrade)
5.3.Strategi Teknologi Informasi
Strategi TI merupakan pemetaan dari
solusi insfrastruktur TI yang
digunakan untuk mendukung
terwujudnya solusi SI seperti yang
telah dijelaskan pada strategi bisnis
SI. Dengan melakukan perbaikan dan
penambahan dari sisi insfrastruktur
TI, seperti :
a. Membangun jaringan internet
pada daerah Pulau Kiluan
b. Dukungan software dan
hardware
5.4.Strategi Manajemen Informasi
Berdasarkan beberapa analisis
sebelumnya yang sudah dijelaskan,
maka perumusan kebijakan
manajemen informasi yang dapat
dibuat adalah :
a. Pengelolaan yang dilakukan di
bawah satu manajemen.
b. Kerjasama dengan berbagai
elemen yang ada seperti
masyarakat, pemerintah setempat
dan provider.
c. Peningkatan fasilitas yang
memadai.
d. Adanya pelatihan untuk warga
sekitar terkait kepariwisataan.
6. KESIMPULAN
Hasil penelitian ini menghasilkan
kesimpulan dan saran sebagai berikut :
6.1.Kesimpulan :
a. Pulau Kiluan memiliki potensi
yang dapat dikembangkan untuk
masa mendatang sebagai
investasti Negara di bidang
pariwisata, sehingga pengelolaan
yang dilakukan oleh satu paying
manajemen dapat memberikan
pelayanan yang lebih baik untuk
ke depannya. Selain itu,
dibutuhkan kolaborasi antara
pemerintah daerah dan
masyarakat setempat untuk
mengelola Pulau Kiluan.
b. Penelitian ini menghasilkan suatu
analisis data dengan
menggunakan beberapa analisis
yang dapat menjadi acuan untuk
pengembangan Pulau Kiluan di
masa mendatang.
6.2.Saran :
a. Perlu diadakan diskusi bersama
pemerintah setempat dan
masyarakat untuk merumuskan
kebijakan sesuai budaya yang
ada di sana.
b. Perlu dilakukan kajian yang lebih
mendalam dari sisi ekonomi
untuk implementasi SI/TI dalam
lembaga seperti mengadakan
kerjasama dengan pihak-pihak
yang dapat mendukung
terwujudnya implementasi
tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
McFarlan, F. W.1981. Portfolio Approach
To Informations System. Harvard
Business Review.
Mufti. A. 2011. Perencanaan Strategik
Sistem Informasi dan Teknologi
Informasi Perguruan Tinggi Studi
Kasus: Universitas Indragrasta
PGRI. Jurnal Ilmiah Faktor Exacta
Vol. 4.
Pratama, Yongki., Hardiyanti, P.L., & Welda,
Perencanaan Strategis Sistem Informasi
pada Wisma Grand Kemala Palembang,
STMIK-MDP
Saragih, H., Yesmaya, V. 2013. Analisis
Teknologi Balance Scorecard dan
Enterprise Architecture untuk Industri
Pariwisata pada Hotel Kartika Chandra.
Jurnal Teknik dan Ilmu Komputer Vol.
02.
Ward, John. and Joe Peppard 2003, Strategic
Planning for Information System 3rd
ed.
John Wiley & Sons, Sydney.
PSSI Pengembangan Objek Wisata

More Related Content

What's hot

Menyusun materi penyuluhan
Menyusun materi penyuluhanMenyusun materi penyuluhan
Menyusun materi penyuluhanwika_wibowo
 
Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)
Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)
Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)Asep Sufyan Tsauri
 
Teknis Penyusunan RPJMD
Teknis Penyusunan RPJMD Teknis Penyusunan RPJMD
Teknis Penyusunan RPJMD
Dadang Solihin
 
Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Dadang Solihin
 
Busines Plan PDAM Tirta
Busines Plan PDAM TirtaBusines Plan PDAM Tirta
Busines Plan PDAM Tirta
BoykePSirait
 
Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan
Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan
Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan
Dadang Solihin
 
Balanced scorecard
Balanced scorecardBalanced scorecard
Balanced scorecard
Yudho Wibowo 04Smsma
 
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan DaerahEvaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Rusman R. Manik
 
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhan
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhanRuang lingkup perencanaan program penyuluhan
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhanRahma Rizky
 
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Joy Irman
 
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Lingkar Association (Perkumpulan Lingkar)
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Joy Irman
 
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
suningterusberkarya
 
Investasi 02
Investasi 02Investasi 02
Investasi 02
suningterusberkarya
 
EVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
EVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNANEVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
EVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Dadang Solihin
 
Materi regulasi di desa 2018
Materi regulasi di desa 2018Materi regulasi di desa 2018
Materi regulasi di desa 2018
Ardi Susanto
 
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Joy Irman
 
SPM dalam Akuntablititas SKPD
SPM dalam Akuntablititas SKPDSPM dalam Akuntablititas SKPD
SPM dalam Akuntablititas SKPD
PSEKP - UGM
 
Analisis satuan kemampuan lahan
Analisis satuan kemampuan lahanAnalisis satuan kemampuan lahan
Analisis satuan kemampuan lahan
SOFI ANI
 
Kebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga
Kebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah TanggaKebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga
Kebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga
Joy Irman
 

What's hot (20)

Menyusun materi penyuluhan
Menyusun materi penyuluhanMenyusun materi penyuluhan
Menyusun materi penyuluhan
 
Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)
Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)
Intisari Buku Public Policy Analysis (William N. Dunn)
 
Teknis Penyusunan RPJMD
Teknis Penyusunan RPJMD Teknis Penyusunan RPJMD
Teknis Penyusunan RPJMD
 
Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
 
Busines Plan PDAM Tirta
Busines Plan PDAM TirtaBusines Plan PDAM Tirta
Busines Plan PDAM Tirta
 
Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan
Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan
Tata Cara Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan
 
Balanced scorecard
Balanced scorecardBalanced scorecard
Balanced scorecard
 
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan DaerahEvaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Daerah
 
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhan
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhanRuang lingkup perencanaan program penyuluhan
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhan
 
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
 
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
Monitoring Evaluasi Partisipatif PRBBK, Lingkar/Untung Winarso, Copyright UND...
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
 
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 11 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
 
Investasi 02
Investasi 02Investasi 02
Investasi 02
 
EVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
EVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNANEVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
EVALUASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
 
Materi regulasi di desa 2018
Materi regulasi di desa 2018Materi regulasi di desa 2018
Materi regulasi di desa 2018
 
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan (bagian 1/3)
 
SPM dalam Akuntablititas SKPD
SPM dalam Akuntablititas SKPDSPM dalam Akuntablititas SKPD
SPM dalam Akuntablititas SKPD
 
Analisis satuan kemampuan lahan
Analisis satuan kemampuan lahanAnalisis satuan kemampuan lahan
Analisis satuan kemampuan lahan
 
Kebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga
Kebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah TanggaKebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga
Kebijakan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga
 

Similar to PSSI Pengembangan Objek Wisata

Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...
Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...
Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...
DelaNita1
 
Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...
Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...
Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...
Luhur Moekti Prayogo
 
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...
Fitri Indra Wardhono
 
Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2
Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2
Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2
Syahyuti Si-Buyuang
 
Lap temu ilmiah rev2
Lap temu ilmiah rev2Lap temu ilmiah rev2
Lap temu ilmiah rev2
Ahyu Ghangsari
 
SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017
SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017
SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017
Ranti Pusriana
 
Laporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab I
Laporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab ILaporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab I
Laporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab I
Saeful Bahri
 
Presentasi Si Bappenas
Presentasi Si    BappenasPresentasi Si    Bappenas
Presentasi Si Bappenas
Tatang Taufik
 
Tugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 converted
Tugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 convertedTugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 converted
Tugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 converted
munikaonly
 
Jurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRA
Jurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRAJurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRA
Jurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRA
Yuli Haryanto
 
Teknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdf
Teknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdfTeknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdf
Teknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdf
IskandarZR1
 
PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...
PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...
PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...
ahmaddani070823
 
Sistem informasi geografis bab 1
Sistem informasi geografis bab 1Sistem informasi geografis bab 1
Sistem informasi geografis bab 1Gien Rockmantic
 
MANJO KA SULUT.pptx
MANJO KA SULUT.pptxMANJO KA SULUT.pptx
MANJO KA SULUT.pptx
Chrest1
 
PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...
PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...
PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...
Repository Ipb
 

Similar to PSSI Pengembangan Objek Wisata (20)

Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...
Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...
Sim 1, dela nita, prof. dr. hapzi ali, perkembangan sistem informasi manajeme...
 
Rktm website
Rktm websiteRktm website
Rktm website
 
Paper Asqo
Paper AsqoPaper Asqo
Paper Asqo
 
Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...
Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...
Konseptualisasi Pemanfaatan Sumberdaya dan Optimalisasi Pengembangan Pulau-Pu...
 
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...
Metodologi Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Dalam Mendukung Pengembang...
 
Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2
Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2
Draft lab lapang kabupaten edit 8 okt2
 
Rdhp upsus 2018
Rdhp upsus 2018Rdhp upsus 2018
Rdhp upsus 2018
 
Rptp anjak 2018
Rptp anjak 2018Rptp anjak 2018
Rptp anjak 2018
 
Lap temu ilmiah rev2
Lap temu ilmiah rev2Lap temu ilmiah rev2
Lap temu ilmiah rev2
 
SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017
SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017
SI-PI,Ranti Pusriana,Hapzi Ali,Sistem Informasi Sekolah,Mercubuana,2017
 
Laporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab I
Laporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab ILaporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab I
Laporan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Berbasis Android bab I
 
Studi kasusaps
Studi kasusapsStudi kasusaps
Studi kasusaps
 
Presentasi Si Bappenas
Presentasi Si    BappenasPresentasi Si    Bappenas
Presentasi Si Bappenas
 
Tugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 converted
Tugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 convertedTugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 converted
Tugas sim, munika, yananto mihadi putra, informasi dalam praktik, 2018 converted
 
Jurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRA
Jurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRAJurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRA
Jurnal Prosiding SemNas 2014 UNINDRA
 
Teknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdf
Teknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdfTeknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdf
Teknik-Teknik Perencanaan Partisipatif.pdf
 
PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...
PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...
PPT MUH AKBAR (1).pptx. proposal penelitian _Perancangan sistem informasi des...
 
Sistem informasi geografis bab 1
Sistem informasi geografis bab 1Sistem informasi geografis bab 1
Sistem informasi geografis bab 1
 
MANJO KA SULUT.pptx
MANJO KA SULUT.pptxMANJO KA SULUT.pptx
MANJO KA SULUT.pptx
 
PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...
PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...
PENGEMBANGAN SISTEM I NFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENGELOLAAN PERKEBUNAN KEIAPA ...
 

More from rednoNS

Knowledge Management
Knowledge ManagementKnowledge Management
Knowledge Management
rednoNS
 
Knowledge Management
Knowledge ManagementKnowledge Management
Knowledge Management
rednoNS
 
Tutorial ArcView Data Grafiks
Tutorial ArcView Data GrafiksTutorial ArcView Data Grafiks
Tutorial ArcView Data Grafiks
rednoNS
 
Tutorial Penggunaan ArcView
Tutorial Penggunaan ArcViewTutorial Penggunaan ArcView
Tutorial Penggunaan ArcView
rednoNS
 
Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...
Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...
Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...
rednoNS
 
Analisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultas
Analisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultasAnalisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultas
Analisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultas
rednoNS
 
Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...
Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...
Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...
rednoNS
 

More from rednoNS (7)

Knowledge Management
Knowledge ManagementKnowledge Management
Knowledge Management
 
Knowledge Management
Knowledge ManagementKnowledge Management
Knowledge Management
 
Tutorial ArcView Data Grafiks
Tutorial ArcView Data GrafiksTutorial ArcView Data Grafiks
Tutorial ArcView Data Grafiks
 
Tutorial Penggunaan ArcView
Tutorial Penggunaan ArcViewTutorial Penggunaan ArcView
Tutorial Penggunaan ArcView
 
Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...
Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...
Digital library untuk pengambilan data dan dokumen sebagai sarana meraaih ima...
 
Analisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultas
Analisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultasAnalisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultas
Analisis dan Perangcangan Sistem pemira tingkat fakultas
 
Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...
Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...
Jurnal Risenologi Volume 2 Edisi 1 (Penunjuk Arah Cerdas Berbasis Fuzzy Rule ...
 

PSSI Pengembangan Objek Wisata

  • 1. PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI DALAM PENGEMBANGAN OBJEK WISATA UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH PENGUNJUNG (STUDI KASUS: PULAU KILUAN, TANGGAMUS, LAMPUNG) Redno Novicta Sari Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Jln. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412 Jakarta Email : redno.novictasari14@mhs.uinjkt.ac.id Abstrak Perencanaan strategis system informasi untuk pengembangan objek wisata ini merupakan suatu proses identifikasi portfolio aplikasi sistem informasi berbasis komputer yang akan mendukung organisasi dalam pelaksanaan rencana bisnis dalam hal pengelolaan wisata alam yang ada di Pulau Kiluan, yang mana dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat sekitar maupun pemerintah daerah sekaligus menjadi media promosi Lampung khususnya dan Indonesia umumnya. Dalam pelaksanaannya saat ini, pelayanan yang ada di Pulau Kiluan memiliki banyak kekurangan dalam berbagai hal baik itu belum adanya pengelolaan yang baik dan belum adanya perhatian lebih dari pemerintah setempat akan “surga” dunia yang ada di Pulau ini. Hal tersebut dapat dilihat dari akses jalan menuju Pulau ini yang masih sulit ditempuh karena adanya kerusakan jalan yang parah, selain itu pengelolaan dan pengadaan fasilitas yang minim dan belum terkoordinasi dengan baik. Metode yang digunakan pad penelitian ini adalah metodologi perencanaan versi Ward and Peppard. Tools analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis SWOT, PEST, CSF, value chain dan MC Farlan Strategic Grid. Hasil akhir dari penelitian ini adalah sebuah analisis data untuk pengembangan portfolio system informasi dan teknologi informasi serta manajemen informasi di masa mendatang serta terciptanya kolaborasi system antara pemerintah dan masyarakat dalam mengelola pulau ini. Kata Kunci : CSF, Perencanaan Strategis Sistem Informasi, PEST, SWOT, Value Chain, MC Farlan Strategic Grid. 1. PENDAHULUAN Menurut UU Kepariwisataan No. 9 tahun 1990 pasal 1 (5), pariwisata di Indonesia adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata serta usaha-usaha yang terkait di bidangnya. Indonesia dikenal kekayaan bahari yang berlimpah, yang mencakup kehidupan sekitar 28 ribu spesies flora, 350 spesies fauna, 110 ribu spesies mikroba, serta sekitar 600 spesies dari 400 genera, jauh lebih kaya dari yang dikandung Laut Merah yang hanya memiliki 40 spesies. Laut di Indonesia memiliki ratusan titik harta karun. Benda-benda berharga itu berasal dari muatan kapal laut yang karam.
  • 2. Bagi Indonesia, wilayah pesisir memiliki arti strategis karena merupakan wilayah antara peralihan antara ekosistem darat dan laut, serta memiliki potensi sumber daya alam dan jasa lingkungan yang sangat kaya. Kekayaan tersebut membuat berbagai pihak tertarik untuk memanfaatkan potensi yang ada. Potensi objek wisata dan daya tarik Provinsi Lampung sangat beragam dan tersebar pada Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Lampung. Untuk daerah pantai yang ada pada Provinsi sudah tidak diragukan lagi keindahan alam yang terdapat di dalamnya, karena hal senada juga disuarakan oleh para pengunjung yang sudah pernah mengunjungi berbagai pantai atau pulau yang ada di Provinsi Lampung. Oleh karena itu, banyak pihak yang akhirnya memanfaatkan potensi yang ada untuk ladang penghasilan mereka sekaligus membantu pemerintah dalam hal mempromosikan Provinsi Lampung kepada khalayak umum bahwa “surga” Indonesia juga tersebar di Provinsi Lampung. Pada tahun ini, tercatat tiga pantai atau pulau yang paling banyak dikunjungi, yaitu Pantai Mutun, Pantai Sari Ringgung dan Pulau Pahawang. Selain beberapa pantai atau pulau yang disebutkan sebelumnya, sebenarnya masih banyak pantai atau pulau yang tersebar pada Provinsi Lampung. Pantai atau pulau yang belum disebutkan sebelumnya itu memiliki jumlah pengunjung yang lebih sedikit dikarenakan beberapa hal, misalnya karena kurang dikenalnya tempat tersebut, fasilitas yang kurang memadai, akses jalan yang jauh dan susah dijangkau. Penelitian ini akan mengangkat topic terkait objek wisata khususnya pantai atau pulau yang kurang dikenal oleh masyarakat luas, salah satunya adalah Pulau Kiluan yang terletak di Kabupaten Tanggamus. Oleh karena itu, penelitian ini akan diberi judul “Perencanaan Strategis Sistem Informasi dalam Pengembangan Objek Wisata untuk Meningkatkan Jumlah Pengunjung (Studi Kasus: Pulau Kiluan, Tanggamus, Lampung).” 2. Kajian Literatur 2.1.Pariwisata Kepariwisataan adalah sebuah kegiatan multidimensi yang banyak menerapkan kegiatan ekonomi. Terdapat tiga unsur dasar kepariwisataan pada model Leiper, yaitu: a. Wisatawan adalah aktor pada sistem ini. Kepariwisataan pada akhirnya adalah pengalaman manusia, dinikmati, diantisipasi, dan diingat oleh banyak orang sebagai aspek yang penting dalam kehidupan mereka. b. Elemen-elemen geografis. Leiper menjabarkan tiga unsur geografis dalam modelnya, yaitu:  Daerah asal wisatawan Mewakili sumber pasar kepariwisataan dan menyediakan dorongan untuk
  • 3. menstimulasi dan memotivasi dalam mengadakan perjalanan. Pada tempat inilah para wisatawan mulai mencari informasi, melakukan pemesanan, dan memulai perjalanannya.  Daerah tujuan wisatawan Tujuan dari wisatawan yang merupakan pusat kegiatan pariwisata. Daya tarik untuk mengunjungi suatu daerah. Karena itu, daerah tujuan wisata merupakan “tempat dimana konsekuensi nyata dan dramatis dari sistem timbul”.  Daerah transit Rute transit hanya merupakan waktu singkat dari perjalanan untuk mencapai tempat tujuan wisata, tetapi juga merupakan tempat perantara di mana dimungkinkan untuk singgah. c. Industri pariwisata yang merupakan rangkaian bisnis dan organisasi yang menyediakan produk pariwisata. Model ini juga mampu membantu pengidentifikasian lokasi dari berbagai bidang terkait. 2.2.Perencanaan Strategis Sistem Informasi Menurut Jhon Ward dan Peppard (2003) perencanaan strategis SI/TI merupakan proses identifikasi portfolio aplikasi SI berbasis komputer yang akan mendukung organisasi dalam pelaksanaan rencana bisnis dan merealisasikan tujuan bisnisnya (Ward and Peppard, 2003). Perencanaan strategis SI/TI mempelajari pengaruh SI/TI terhadap kinerja bisnis dan kontribusi bagi organisasi dalam memilih langkah- langkah strategis. Selain itu, perencanaan strategis SI/TI juga menjelaskan berbagai tools, teknik, dan kerangka kerja bagi manajemen untuk menyelaraskan strategi SI/TI dengan strategi bisnis, bahkan mencari kesempatan baru melalui penerapan teknologi yang inovatif. Perencanaan strategis SI/TI berkaitan dengan penguraian visi mengenai bagaimana organisasi membutuhkan informasi dan system yang akan didukung oleh teknologi, yang dasarnya berkaitan dengan IT supply. Dalam hal ini IT menyediakan kemampuan dan sumber daya (berupa hardware, software, dan telekomunikasi) dan layanan, seperti operasi IT, pengembangan sistem, dan dapat mendukung pengguna. 2.3.Tools/ Metode Analisis Tools atau metode analisis yang biasa digunakan pada sebuah penelitian adalah : a. SWOT Analysis Menurut Jhon Ward and Joe Peppard (2003) Analisis SWOT akan dipetakan dari hasil analisis lingkungan. b. Value Chain Analysis Analisis Value Chain dilakukan untuk memetakan seluruh proses kerja yang terjadi dalam
  • 4. organisasi menjadi dua kategori aktivitas, yaitu aktivitas utama dan aktivitas pendukung (Ward and Peppard, 2003). c. Critical Success Factor Analysis Menurut Jhon Ward dan Joe Peppard (2003) Analisis CSF merupakan suatu ketentuan dari organisasi dan lingkungannya yang berpengaruh pada keberhasilan atau kegagalan. d. Mc Farlan Strategic Grid Analysis McFarlan dan McKenney (1983) mengemukakan sebuah model untuk mengkategorikan sistem informasi ke dalam empat golongan yaitu Strategic, Key Operational, Support dan Strategic. e. Analisis PEST Analisis PEST dikombinasikan dengan analisis lingkungan eksternal mikro lainnya dapat dijadikan sebagai analisis SWOT. 3. METODOLOGI Perencanaan strategis sistem informasi di Wisma Grand Kemala Palembang, akan menggunakan acuan metodelogi perencanaan versi Ward and Peppard . pada metodologi ini, dilakukan 4 macam analisis untuk mengetahui kondisi suatu organisasi dan kondisi SI/TI yang ada, meliputi analisis bisnis eksternal, analisis bisnis Internal, analisis SI/TI eksternal, dan analisis SI/TI internal. Kemudian dilakukan proses strategi SI/TI setelah itu diperoleh hasil strategi yang dikelompokkan ke dalam strategi bisnis SI, Strategi manajemen SI/TI, dan Strategi TI. Kemudian Ketiga hal tersebut dimasukkan ke dalam future application portfolio, setelah itu dilakukan gap analisis dengan current application portfolio untuk menentukan tahapan – tahapan pelaksanaan strategi yang telah dipetakan. Gambar 1 Model Perencanaan Strategis Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
  • 5. 4. ANALISIS DAN INTERPRESTASI 4.1.Analisis PEST Analisa PEST adalah analisis eksternal di mana organisasi berada. Analisis PEST biasanya dilakukan sebelum analisis SWOT. PEST sendiri adalah suatu teknik dalam manajemen strategis yang digunakan untuk melihat factor-faktor lingkungan luar yang berpengaruh terhadap suatu hal. Analisis lingkungan sebagai tahap awal proses analisis SWOT ini mampu ditunjang oleh keberadaan analisis PEST, yaitu analisa lingkungan secara makro tentang perkiraan kondisi politik, ekonomi, social dan perkembangan teknologi saat ini, yaitu : a. Politik  Menurut undang-undang No.10/2009 tentang kepariwisataan, yang dimaksud dengan pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata yang didukung oleh berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan masyarakat, pengusaha, pemerintah, dan pemerintah daerah.  Adanya tempat-tempat wisata seperti Pulau Kiluan yang memberikan pengetahuan akan wisata bahari dan potensi laut yang ada di Provinsi Lampung mendapat dukungan dari pemerintah dan masyarat. Hal ini membuat pengunjung tertarik untuk melakukan kunjungan wisata ke Pulau Kiluan, Tanggamus, Lampung.  Berdasarkan analisis factor politik di atas, dapat disimpulkan dampaknya bagi Pulau Kiluan yaitu memberikan peluang untuk pengembangan usaha objek wisata dengan daya tarik para pengunjung. b. Ekonomi  Krisis ekonomi telah membuat terpuruknya perekonomian Indonesia. Meningkatnya jumlah fasilitas dan biaya perawatan membuat harga tiket masuk tempat wisata meningkat. Namun, untuk mengunjungi Pulau Kiluan para pengunjung tidak dipungut biaya masuk, namun hanya biaya untuk penginapan dan sewa kapal saja. Untuk penginapan pun hanya diperuntukkan bagi para pengunjung yang memang berasal dari luar daerah.  Berdasarkan analisis factor ekonomi diatas, dapat disimpulkan dampaknya bagi Pulau Kiluan yaitu memberikan peluang untuk menambah jumlah pengunjung yang datang ke Taman Satwa Cikembulan Garut. c. Sosial  Dengan meningkatnya tingkat kejenuhan masyarakat menyebabkan tingginya tingkat keinginan akan berekreasi ke tempat wisata.  Dengan budaya gadget yang mendera masyarakat pada umumnya, khususnya para
  • 6. kaum muda, membuat mereka berlomba-lomba untuk mengunjungi tempat wisata demi mendapatkan objek foto yang memiliki pemandangan yang indah.  Berdasarkan analisis factor social diatas, dapat disimpulkan dampaknya bagi Pulau Kiluan yaitu memberikan peluang karena dapat menambah jumlah pengunjung. d. Teknologi  Teknologi informasi merupak an teknologi yang cepat berkembang seiring dengan berkembangnya industri elektronika dan komputer serta internet. Sehingga untuk aktivitas internal perusahaan seperti digunakannya sistem informasi booking penginapan secara online, informasi perjalanan dengan didampingi tour guide secara online serta untuk pemasaran dan promosi Pulau Kiluan dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi.  Berdasarkan analisis faktor teknologi diatas, dapat disimpulkan dampaknya bagi Pulau Kiluan yaitu memberikan peluang karena dapat meningkatkan aktivitas internal organisasi. 4.2.Analisis SWOT Analisis SWOT adalah analisis kondisi internal maupun eksternal suatu organisasi yang selanjutnya akan digunakan sebagai dasar untuk merancang strategi dan program kerja. Analisis internal meliputi penilaian terhadap faktor kekuatan (Strength) dan kelemahan (Weakness). Sementara, analisis eksternal mencakup faktor peluang (Opportunity) dan tantangan (Threath). Untuk memberikan gambaran hasil analisis keunggulan, kelemahan, peluang dan ancaman perusahaan secara menyeluruh yang digunakan sebagai dasar atau landasan penyusunan objektif dan strategi perusahaan dalam corporate planning. a. Strength (Kekuatan)  Memiliki potensi laut berupa lumba-lumba yang langsung dapat jika menyebrang hingga bagian tengah laut.  Free harga tiket masuk.  Sewa kapal yang relative murah.  Pengunjung dapat memilih penginapan, apakah sebelum pulau atau seberang pulau.  Memiliki air laut yang belum tercemar.  Masyarakat setempat yang ramah. b. Weakness (Kelemahan)  Akses jalan yang rusak  Kurangnya perhatian Pemerintah Daerah dalam pengelolaannya.  Belum adanya satu manajemen yang langsung mengelola Pulau ini.  Kurangnya fasilitas MCK. c. Opportunities (Peluang)  Pertambahan wisatawan local maupun mancanegara untuk berkunjung  Dapat bersaing dengan pesaingnya.  Lokasi wisata dan potensi yang menarik banyak pengunjung untuk meningkatkan pemasukan daerah  Menjadi sumber penghasilan masyarakat sekitar.
  • 7. d. Threats (Ancaman)  Berkurangnya jumlah pengunjung  Fasilitas yang tidak terawat  Banyaknya isu miring terkait Pulau Kiluan  Besarnya ombak ketika menjelang siang  Pengunjung yang tidak memiliki pengetahuan akan budaya local di daerah setempat dan kode etik. 4.3.Analisis CSF Analisis CSF adalah sebuah analisa dengan mempertimbangkan beberapa hal yang kritis di dalam lingkungan perusahaan untuk mendefinisikan faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi keberhasilan dan kesuksesan perusahaan atau organisasi. Analisis CSF memberikan gambaran pada perusahaan tentang aspek – aspek kritis apa saja di setiap aktivitas dan proses bisnis perusahaan yang mempengaruhi kinerja perusahaan dalam mencapai visi dan misi serta keberhasilan bisnisnya. Key Performance Indicator (KPI) adalah tolak ukur (indikator kunci yang bersifat terukur), yang memberikan informasi kepada kita sejauh mana kita berhasil mencapai sasaran kinerja yang ingin kita capai. Key perfomance indicator membutuhkan sistem monitoring yang baik agar dapat memantau sejauh mana pencapai telah berhasil. Berikut analisa CSF dan KPI yang peneliti buat : Tabel 1 Analisis CSF 4.4.Analisis Value Chain Gambar 2 Analisis Value Chain
  • 8. 4.5.Current Portfolio Application Tabel 2 MC Farlan Strategic Grid Strategic High Potential Key Operational Support Informasi jasa open trip yang tersebar di beberapa social media  Booking jasa open trip secara online melalui social media.  Marketing melalui social media. 5. PROSES IDENTIFIKASI STRATEGI 5.1.Penentuan Strategi SI/TI Penentuan strategi ini diawali dengan merumuskan visi dan misi SI/TI yang akan menjadi pedoman pelaksanaan aktivitas di bidang SI/TI Pulau Kiluan. Strategi SI/TI menjelaskan penentuan portfolio aplikasi SI Pulau Kiluan yang harus dibangun beserta dukungan infrastruktur TI dan strategi manajemen SI/TI di Pulau Kiluan. 5.2.Portfolio Aplikasi Pulau Kiluan Mendatang Strategic High Potential  CRM (New)  Website (New)  ERP (New)  Collaborative work system with government (New)  Social media management (Upgrade) Key Operational Support  Sistem Informasi Wisata Pulau Kiluan (New)  Website Manageme nt (New)  Social media manageme nt (New)  E-mail System or SMS Gateway (New)  Helpdesk (New)  Customer service (New)’  E-marketing (Upgrade) 5.3.Strategi Teknologi Informasi Strategi TI merupakan pemetaan dari solusi insfrastruktur TI yang digunakan untuk mendukung terwujudnya solusi SI seperti yang telah dijelaskan pada strategi bisnis SI. Dengan melakukan perbaikan dan penambahan dari sisi insfrastruktur TI, seperti : a. Membangun jaringan internet pada daerah Pulau Kiluan b. Dukungan software dan hardware 5.4.Strategi Manajemen Informasi Berdasarkan beberapa analisis sebelumnya yang sudah dijelaskan, maka perumusan kebijakan manajemen informasi yang dapat dibuat adalah : a. Pengelolaan yang dilakukan di bawah satu manajemen. b. Kerjasama dengan berbagai elemen yang ada seperti masyarakat, pemerintah setempat dan provider.
  • 9. c. Peningkatan fasilitas yang memadai. d. Adanya pelatihan untuk warga sekitar terkait kepariwisataan. 6. KESIMPULAN Hasil penelitian ini menghasilkan kesimpulan dan saran sebagai berikut : 6.1.Kesimpulan : a. Pulau Kiluan memiliki potensi yang dapat dikembangkan untuk masa mendatang sebagai investasti Negara di bidang pariwisata, sehingga pengelolaan yang dilakukan oleh satu paying manajemen dapat memberikan pelayanan yang lebih baik untuk ke depannya. Selain itu, dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk mengelola Pulau Kiluan. b. Penelitian ini menghasilkan suatu analisis data dengan menggunakan beberapa analisis yang dapat menjadi acuan untuk pengembangan Pulau Kiluan di masa mendatang. 6.2.Saran : a. Perlu diadakan diskusi bersama pemerintah setempat dan masyarakat untuk merumuskan kebijakan sesuai budaya yang ada di sana. b. Perlu dilakukan kajian yang lebih mendalam dari sisi ekonomi untuk implementasi SI/TI dalam lembaga seperti mengadakan kerjasama dengan pihak-pihak yang dapat mendukung terwujudnya implementasi tersebut. DAFTAR PUSTAKA McFarlan, F. W.1981. Portfolio Approach To Informations System. Harvard Business Review. Mufti. A. 2011. Perencanaan Strategik Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Perguruan Tinggi Studi Kasus: Universitas Indragrasta PGRI. Jurnal Ilmiah Faktor Exacta Vol. 4. Pratama, Yongki., Hardiyanti, P.L., & Welda, Perencanaan Strategis Sistem Informasi pada Wisma Grand Kemala Palembang, STMIK-MDP Saragih, H., Yesmaya, V. 2013. Analisis Teknologi Balance Scorecard dan Enterprise Architecture untuk Industri Pariwisata pada Hotel Kartika Chandra. Jurnal Teknik dan Ilmu Komputer Vol. 02. Ward, John. and Joe Peppard 2003, Strategic Planning for Information System 3rd ed. John Wiley & Sons, Sydney.