SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Project Base
Learning (PjBL)
Pendidikan Biologi
Universitas Kuningan
Project Base Learning (PjBL)
• Pembelajaran dimana guru memberikan
kesempatan kepada siswa untuk menerapkan
topik masalah.
• Menekankan pada keterkaitan antara materi yang
dipelajari (konten) dan masalah-masalah yang
ada dalam kehidupan nyata siswa.
• Memberi kesempatan kepada siswa untuk
mengembangkan kemampuan berfikir kritis dan
kreatif pada saat memecahkan masalah
• Mengembangkan jiwa kewirusahaan
• Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based
Learning=PjBL) adalah metode pembelajaran yang
menggunakan proyek/kegiatan sebagai media. Peserta
didik melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi,
sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai
bentuk hasil belajar. Pembelajaran Berbasis Proyek
merupakan metode belajar yang menggunakan
masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan
dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan
pengalamannya dalam beraktifitas secara nyata
(Kemdikbud, 2013).
Source:
http://www.eurekapendidikan.com/2014/12/model-
project-based-learning-landasan.html
Disalin dan Dipublikasikan melalui Eureka
Pendidikan
• Project based learning atau pembelajaran berbasis
proyek merupakan model pembelajaran yang
berpusat pada siswa untuk melakukan suatu
investigasi yang mendalam terhadap suatu topik.
Siswa secara konstruktif melakukan pendalaman
pembelajaran dengan pendekatan berbasis riset
terhadap permasalahan dan pertanyaan yang
berbobot, nyata, dan relevan (Grant, 2002).
Source:
http://www.eurekapendidikan.com/2014/12/mode
el-project-based-learning-landasan.html
Disalin dan Dipublikasikan melalui Eureka
Pendidikan
• Berdasarkan teori tersebut dapat
disimpulkan bahwa pembelajaran berbasis
proyek adalah pembelajaran yang
menitikberatkan pada aktifitas siswa
untuk dapat memahami suatu konsep
dengan melakukan investigasi mendalam
tentang suatu masalah dan menemukan
solusi dengan pembuatan proyek.
Karakteristik PjBL
• Masalah tidak terstruktur (ill-structured)
1. Tidak menyediakan informasi yang diperlukan untuk
mengembangkan solusi. Informasi tambahan sangat
diperlukan untuk mendefinisikan masalah
2. Tidak ada satu jawaban yang benar terhadap solusi
masalah. Beberapa solusi alternatif seharusnya
dieksplorasi
3. Definisi masalah dapat diubah atau direvisi
• Terbuka (open-ended)
• Interdisipliner
Model PjBl yang dikembangkan oleh
Doppelt
CDP (Creative Design Project)
• Menetukan tujuan
• Inkuiri
• Solusi alternatif
• Memilih solusi
• Melaksanakan kegiatan
• Evaluasi
Doppelt, 2005
Menentukan Tujuan
(Design Purpose)
Tahapan menentukan tujuan
1. Masalah dan Kebutuhan , siswa menjelaskan
alasan yang memotivasi mereka memilih
proyek. Menetapkan masalah dan menentukan
kebutuhan untuk memecahkan masalah.
2. Target relasi dan pembatasan, siswa
menjelaskan target relasi dan menjelaskan
pembatasan yang harus mereka pertimbangkan
3. Mendesain tujuan, siswa menetapkan tuntutan
kebutuhan
Inkuiri (Inquiry)
• Menjelaskan bidang penyelidikan yang sesuai dengan
letak permasalah.
• Siswa harus meneliti dan menganalisis, siswa
memerlukan pengorganisasian dokumen. Langkah-
langkah yang dapat ditempuh adalah
1. Sumber informasi, buku, majalah, situs internet dll.
2. Indentifikasi teknik/ rekayasa, langkah-langkah
ilmiah, dan aspek sosial. Konsep teknik/rekayasa,
konsep ilmiah, aspek social dan lingkungan, nilai
budaya, potensial isu dan dilemma
• Mengorganisasikan informasi dan menilainya.
Solusi Alternatif
(Solution Alternatives)
Siswa menyajikan usulan dan panduan sebagai berikut :
1. Mengumpulkan ide menggunakan PMI (Plus, Minus,
Interesting)
2. Mempertimbangkan semua faktor, siswa harus
mempertimbangkan persperktif dari konsumen,
desainer, pengerjaan dan pasar
3. Konsekuensi dan akibat, siswa harus
mempertimbangkan seluruh konsekuensi setiap ide
dari lingkungan, sosial dan individual.
4. Sudut pandang orang lain, siswa harus mencari opini
tentang ide mereka.
Memilih solusi
(Choosing the Preferred
Solution)
Pilihan dibuat berdasarkan sejumlah ide yang telah
dikumpulkan. pilihan solusi akan memenuhi kriteria
berikut :
1. Memiliki banyak poin positif/ menarik dan point minus
yang sedikit.
2. Mempertimbangkan beberapa factor dan sudut
pandang yang paling memungkinkan
3. Memenuhi syarat baik untuk jangka pendek maupun
jangka panjang.
4. Memperlihatkan solusi yang baik dan dapat diterima
oleh orang lain
Skema evaluasi untu mengevaluasi ide siswa
Sangat lemah Lemah Rata-rata Kuat Sangat
kuat
Poin positif
Ketertarikan
Faktor yang terlibat
Sudut pandang
Jangka panjang/ pendek
Perspepsi orang lain
Tuntutan kebutuhan
Tuntutan keinginan
Melaksanakan Kegiatan
(Operation Steps)
Merencanakan pelaksanaan untuk mengimplementasikan solusi
terpilih. Perencanaan harus mempertimbangkan beberapa aspek
1. Terkadang solusi yang terpilih merupakan suatu system yang
komplek. Sehingga harus dibagi menjadi beberapa sub system,
memungkinkan adanya proses bimbingan untuk menetapkan
tahapan yang diperlukan untuk mengembagkan solusi
2. Membuat sketsa atau gambar merupakan hal penting untuk
mempresentasikan suatu desain.
3. Memilih alat, proses pengerjaan, merupakan langkah yang
penting untuk menciptakan suatu produk
4. Merencanakan bagaimana membuat produk tersebut berhasil.
Termasuk merencanakan aktivitas, penugasan, bahan, sumber
daya manusia .
Evaluasi (Evaluation)
Mengevaluasi keseluruhan proses dan produk. Pada
tahapan ini siswa memerlukan dokumen
1. Kesulitan apa yang dialami dan metode apa
untuk mengatasinya.
2. Apakah sistem benar-benar memberikan solusi
yang layak untuk masalah ini?
3. Apakah proses dan produk memenuhi syarat
4. Apakah ada implikasi pengembangan
selanjutnya.
Creative Thingking Scale for assess
Creative Design Process
• Kesadaran berpikir
Siswa berpikir bagaimana mempersiapkan sesuatu,
merencanakan penyelidikan, mendengar dan mengevaluasi
pendapat orang lain
• Observasi berpikir
Mempertimbangkan sudut pandang orang lain, membandingkan
alternatif
• Strategi berpikir
Mengorganisasi pemikiran sebagai suatu tahapan, dan
menggunakan pemikirannya untuk menjelaskan tujuan
• Refleksi atas pemikiran
Menggunakan berpikir secara sistematis, kesadaran yang jelas
terhadap keperluan untuk refleksi berpikir, evaluasi diri
Model PjBl yang dikembangkan
oleh The George Lucas Educational
Foundation : 2005
• Essential question
• Design a plan for the project
• Create a schedule
• Monitoring the progress of the project
• Assess the outcome , need a rubric
• Evaluate the experiences.
Penentuan Pertanyaan Mendasar
(Start With the Essential Question)
• Pembelajaran dimulai dengan pertanyaan
esensial yaitu pertanyaan yang dapat
memberi penugasan kepada siswa dalam
melakukan suatu aktivitas.
• Topik penugasan sesuai dengan dunia nyata
yang relevan untuk siswa. dan dimulai
dengan sebuah investigasi mendalam.
Mendesain Perencanaan Proyek
(Design a Plan for the Project)
• Perencanaan dilakukan secara kolaboratif antara
guru dan siswa. Dengan demikian siswa
diharapkan akan merasa “memiliki” atas proyek
tersebut.
• Perencanaan berisi tentang aturan main,
pemilihan aktivitas yang dapat mendukung dalam
menjawab pertanyaan esensial, dengan cara
mengintegrasikan berbagai subjek yang mungkin,
serta mengetahui alat dan bahan yang dapat
diakses untuk membantu penyelesaian proyek.
Menyusun Jadwal
(Create a Schedule)
Guru dan siswa secara kolaboratif menyusun jadwal
aktivitas dalam menyelesaikan proyek. Aktivitas pada
tahap ini antara lain:
a. membuat timeline (alokasi waktu) untuk
menyelesaikan proyek,
b. membuat deadline (batas waktu akhir) penyelesaian
proyek,
c. membawa peserta didik agar merencanakan cara
yang baru,
d. membimbing peserta didik ketika mereka membuat
cara yang tidak berhubungan dengan proyek, dan
e. meminta peserta didik untuk membuat penjelasan
(alasan) tentang pemilihan suatu cara.
Memonitor siswa dan kemajuan proyek
(Monitor the Students and the Progress of the
Project)
• Guru bertanggungjawab untuk melakukan
monitor terhadap aktivitas siswa selama
menyelesaikan proyek.
• Monitoring dilakukan dengan cara
menfasilitasi siswa pada setiap proses.
Dengan kata lain guru berperan menjadi
mentor bagi aktivitas siswa.
• Agar mempermudah proses monitoring,
dibuat sebuah rubrik yang dapat merekam
keseluruhan aktivitas yang penting.
Menguji Hasil
(Assess the Outcome)
• Penilaian dilakukan untuk membantu
guru dalam mengukur ketercapaian
standar, berperan dalam mengevaluasi
kemajuan masing- masing siswa, memberi
umpan balik tentang tingkat pemahaman
yang sudah dicapai siswa, membantu guru
dalam menyusun strategi pembelajaran
berikutnya.
Mengevaluasi Pengalaman
(Evaluate the Experience)
• Pada akhir pembelajaran, guru dan
siswa melakukan refleksi terhadap
aktivitas dan hasil proyek yang sudah
dijalankan. Proses refleksi dilakukan
baik secara individu.
Kriteria 1 2 3
Kebenaran Informasi Infomasi berasal dari data
hasil penelitian namun
instrumen yang digunakan
kurang tepat
Informasi berasal dari data
hasil penelitian
menggunakan instrumen
yang tepat
Informasi berasal dari
data hasil penelitian
menggunakan istrumen
yang diorganisasikan
dengan tepat dan rapih
Kesesuaian informasi
dengan materi
Informasi hasil penelitian
tidak sesuai dengan
materi
Informasi hasil penelitian
mendukung materi namun
tidak terlihat kaitan antara
variabel yang diteliti
Informasi hasil penelitian
mendukung materi, dan
terlihat kaitan antara
variabel yang diteliti
Sistematika laporan hasil
penelitian
Laporan penelitian
disusun dengan tepat,
namun, hasil pengamatan,
analisis data dan
kesimpulan kurang tepat
Laporan penelitian
disusun dengan tepat ,
namun kesimpulan kurang
tepat
Laporan penelitian
disusun dengan urutan
yang tepat, mulai dari
judul, tujuan, cara kerja,
alat bahan, hasil
pengamatan, analisis data,
dan kesimpulan
Penggunaan bahasa Kalimat yang digunakan
tidak jelas, sulit untuk
dimengerti, urutan logis,
penggunaan tanda baca
kurang tepat.
Kalimat yang digunakan
jelas, mudah dimengerti,
urutan logis, tetapi
penggunaan tanda baca
kurang tepat
Kalimat yang digunakan
jelas, mudah dimengerti,
urutannya logis, dan
menggunakan tanda baca
yang tepat
Rubrik merencanakan penelitian dan penulisan
laporan penelitian

More Related Content

Similar to Project Base Learning (PjBL) ok.pptx

03. menyusun proposal ptk yusro
03. menyusun proposal ptk yusro03. menyusun proposal ptk yusro
03. menyusun proposal ptk yusroWijaya Kusumah
 
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)Elya Rosa Kartika
 
Model Pembelajaran.pptx
Model Pembelajaran.pptxModel Pembelajaran.pptx
Model Pembelajaran.pptxZaidaanZahirB
 
4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptx
4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptx4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptx
4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptxDzannunRosyidKhosyi
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learningIndriana Tobing
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learningIndriana Tobing
 
PJBL dan PBL.pptx
PJBL dan PBL.pptxPJBL dan PBL.pptx
PJBL dan PBL.pptxnanda801896
 
Edup 3033: Kaedah Pedagogi Masa Kini
Edup 3033: Kaedah Pedagogi Masa KiniEdup 3033: Kaedah Pedagogi Masa Kini
Edup 3033: Kaedah Pedagogi Masa KiniNorasyiqinShaif
 
3.2 Model-Model Pembelajaran.pptx
3.2 Model-Model Pembelajaran.pptx3.2 Model-Model Pembelajaran.pptx
3.2 Model-Model Pembelajaran.pptxMuhamadHariyadi2
 
Perancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICT
Perancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICTPerancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICT
Perancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICTNegeri Pelangi
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learningAnna Astuti
 
Model pembelajaran project based learning (pjbl)
Model pembelajaran project based learning (pjbl)Model pembelajaran project based learning (pjbl)
Model pembelajaran project based learning (pjbl)SMP N 2 Sindang Indramayu
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learningAndi Johar
 
Model pembelajaran berbasis masalah 1
Model pembelajaran berbasis masalah 1Model pembelajaran berbasis masalah 1
Model pembelajaran berbasis masalah 1Taryadi Taryadi
 

Similar to Project Base Learning (PjBL) ok.pptx (20)

03. menyusun proposal ptk yusro
03. menyusun proposal ptk yusro03. menyusun proposal ptk yusro
03. menyusun proposal ptk yusro
 
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
Presentasi perancangan pj bl (project based learning)
 
Model Pembelajaran.pptx
Model Pembelajaran.pptxModel Pembelajaran.pptx
Model Pembelajaran.pptx
 
4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptx
4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptx4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptx
4-Membuat Aktivitas Projek P3RA.pptx
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning
 
PJBL dan PBL.pptx
PJBL dan PBL.pptxPJBL dan PBL.pptx
PJBL dan PBL.pptx
 
PjBL (2).pdf
PjBL (2).pdfPjBL (2).pdf
PjBL (2).pdf
 
Pengantar pjbl
Pengantar pjblPengantar pjbl
Pengantar pjbl
 
Edup 3033: Kaedah Pedagogi Masa Kini
Edup 3033: Kaedah Pedagogi Masa KiniEdup 3033: Kaedah Pedagogi Masa Kini
Edup 3033: Kaedah Pedagogi Masa Kini
 
3.2 Model-Model Pembelajaran.pptx
3.2 Model-Model Pembelajaran.pptx3.2 Model-Model Pembelajaran.pptx
3.2 Model-Model Pembelajaran.pptx
 
Perancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICT
Perancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICTPerancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICT
Perancangan PjBL (Project Based Learning) yang Mengintegrasikan ICT
 
Pendekatan Saintifik dan Model Pembelajaran
Pendekatan Saintifik dan Model PembelajaranPendekatan Saintifik dan Model Pembelajaran
Pendekatan Saintifik dan Model Pembelajaran
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning
 
Model pembelajaran project based learning (pjbl)
Model pembelajaran project based learning (pjbl)Model pembelajaran project based learning (pjbl)
Model pembelajaran project based learning (pjbl)
 
2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning2.2.1 project based learning
2.2.1 project based learning
 
2.2.1 project based learning al kepret
2.2.1 project based learning al kepret2.2.1 project based learning al kepret
2.2.1 project based learning al kepret
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Model pembelajaran berbasis masalah 1
Model pembelajaran berbasis masalah 1Model pembelajaran berbasis masalah 1
Model pembelajaran berbasis masalah 1
 
PjBL Kemdikbud.pdf
PjBL Kemdikbud.pdfPjBL Kemdikbud.pdf
PjBL Kemdikbud.pdf
 

Recently uploaded

RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIHepySari1
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGmamaradin
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxWulanEnggarAnaskaPut
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxcupulin
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfssuser29a952
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASNursKitchen
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa PemrogramanSaeranSaeran1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANGilangNandiaputri1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Project Base Learning (PjBL) ok.pptx

  • 1. Project Base Learning (PjBL) Pendidikan Biologi Universitas Kuningan
  • 2.
  • 3. Project Base Learning (PjBL) • Pembelajaran dimana guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menerapkan topik masalah. • Menekankan pada keterkaitan antara materi yang dipelajari (konten) dan masalah-masalah yang ada dalam kehidupan nyata siswa. • Memberi kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan kemampuan berfikir kritis dan kreatif pada saat memecahkan masalah • Mengembangkan jiwa kewirusahaan
  • 4. • Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning=PjBL) adalah metode pembelajaran yang menggunakan proyek/kegiatan sebagai media. Peserta didik melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar. Pembelajaran Berbasis Proyek merupakan metode belajar yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktifitas secara nyata (Kemdikbud, 2013). Source: http://www.eurekapendidikan.com/2014/12/model- project-based-learning-landasan.html Disalin dan Dipublikasikan melalui Eureka Pendidikan
  • 5. • Project based learning atau pembelajaran berbasis proyek merupakan model pembelajaran yang berpusat pada siswa untuk melakukan suatu investigasi yang mendalam terhadap suatu topik. Siswa secara konstruktif melakukan pendalaman pembelajaran dengan pendekatan berbasis riset terhadap permasalahan dan pertanyaan yang berbobot, nyata, dan relevan (Grant, 2002). Source: http://www.eurekapendidikan.com/2014/12/mode el-project-based-learning-landasan.html Disalin dan Dipublikasikan melalui Eureka Pendidikan
  • 6. • Berdasarkan teori tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran berbasis proyek adalah pembelajaran yang menitikberatkan pada aktifitas siswa untuk dapat memahami suatu konsep dengan melakukan investigasi mendalam tentang suatu masalah dan menemukan solusi dengan pembuatan proyek.
  • 7. Karakteristik PjBL • Masalah tidak terstruktur (ill-structured) 1. Tidak menyediakan informasi yang diperlukan untuk mengembangkan solusi. Informasi tambahan sangat diperlukan untuk mendefinisikan masalah 2. Tidak ada satu jawaban yang benar terhadap solusi masalah. Beberapa solusi alternatif seharusnya dieksplorasi 3. Definisi masalah dapat diubah atau direvisi • Terbuka (open-ended) • Interdisipliner
  • 8. Model PjBl yang dikembangkan oleh Doppelt CDP (Creative Design Project) • Menetukan tujuan • Inkuiri • Solusi alternatif • Memilih solusi • Melaksanakan kegiatan • Evaluasi Doppelt, 2005
  • 9. Menentukan Tujuan (Design Purpose) Tahapan menentukan tujuan 1. Masalah dan Kebutuhan , siswa menjelaskan alasan yang memotivasi mereka memilih proyek. Menetapkan masalah dan menentukan kebutuhan untuk memecahkan masalah. 2. Target relasi dan pembatasan, siswa menjelaskan target relasi dan menjelaskan pembatasan yang harus mereka pertimbangkan 3. Mendesain tujuan, siswa menetapkan tuntutan kebutuhan
  • 10. Inkuiri (Inquiry) • Menjelaskan bidang penyelidikan yang sesuai dengan letak permasalah. • Siswa harus meneliti dan menganalisis, siswa memerlukan pengorganisasian dokumen. Langkah- langkah yang dapat ditempuh adalah 1. Sumber informasi, buku, majalah, situs internet dll. 2. Indentifikasi teknik/ rekayasa, langkah-langkah ilmiah, dan aspek sosial. Konsep teknik/rekayasa, konsep ilmiah, aspek social dan lingkungan, nilai budaya, potensial isu dan dilemma • Mengorganisasikan informasi dan menilainya.
  • 11. Solusi Alternatif (Solution Alternatives) Siswa menyajikan usulan dan panduan sebagai berikut : 1. Mengumpulkan ide menggunakan PMI (Plus, Minus, Interesting) 2. Mempertimbangkan semua faktor, siswa harus mempertimbangkan persperktif dari konsumen, desainer, pengerjaan dan pasar 3. Konsekuensi dan akibat, siswa harus mempertimbangkan seluruh konsekuensi setiap ide dari lingkungan, sosial dan individual. 4. Sudut pandang orang lain, siswa harus mencari opini tentang ide mereka.
  • 12. Memilih solusi (Choosing the Preferred Solution) Pilihan dibuat berdasarkan sejumlah ide yang telah dikumpulkan. pilihan solusi akan memenuhi kriteria berikut : 1. Memiliki banyak poin positif/ menarik dan point minus yang sedikit. 2. Mempertimbangkan beberapa factor dan sudut pandang yang paling memungkinkan 3. Memenuhi syarat baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. 4. Memperlihatkan solusi yang baik dan dapat diterima oleh orang lain
  • 13. Skema evaluasi untu mengevaluasi ide siswa Sangat lemah Lemah Rata-rata Kuat Sangat kuat Poin positif Ketertarikan Faktor yang terlibat Sudut pandang Jangka panjang/ pendek Perspepsi orang lain Tuntutan kebutuhan Tuntutan keinginan
  • 14. Melaksanakan Kegiatan (Operation Steps) Merencanakan pelaksanaan untuk mengimplementasikan solusi terpilih. Perencanaan harus mempertimbangkan beberapa aspek 1. Terkadang solusi yang terpilih merupakan suatu system yang komplek. Sehingga harus dibagi menjadi beberapa sub system, memungkinkan adanya proses bimbingan untuk menetapkan tahapan yang diperlukan untuk mengembagkan solusi 2. Membuat sketsa atau gambar merupakan hal penting untuk mempresentasikan suatu desain. 3. Memilih alat, proses pengerjaan, merupakan langkah yang penting untuk menciptakan suatu produk 4. Merencanakan bagaimana membuat produk tersebut berhasil. Termasuk merencanakan aktivitas, penugasan, bahan, sumber daya manusia .
  • 15. Evaluasi (Evaluation) Mengevaluasi keseluruhan proses dan produk. Pada tahapan ini siswa memerlukan dokumen 1. Kesulitan apa yang dialami dan metode apa untuk mengatasinya. 2. Apakah sistem benar-benar memberikan solusi yang layak untuk masalah ini? 3. Apakah proses dan produk memenuhi syarat 4. Apakah ada implikasi pengembangan selanjutnya.
  • 16. Creative Thingking Scale for assess Creative Design Process • Kesadaran berpikir Siswa berpikir bagaimana mempersiapkan sesuatu, merencanakan penyelidikan, mendengar dan mengevaluasi pendapat orang lain • Observasi berpikir Mempertimbangkan sudut pandang orang lain, membandingkan alternatif • Strategi berpikir Mengorganisasi pemikiran sebagai suatu tahapan, dan menggunakan pemikirannya untuk menjelaskan tujuan • Refleksi atas pemikiran Menggunakan berpikir secara sistematis, kesadaran yang jelas terhadap keperluan untuk refleksi berpikir, evaluasi diri
  • 17. Model PjBl yang dikembangkan oleh The George Lucas Educational Foundation : 2005 • Essential question • Design a plan for the project • Create a schedule • Monitoring the progress of the project • Assess the outcome , need a rubric • Evaluate the experiences.
  • 18.
  • 19. Penentuan Pertanyaan Mendasar (Start With the Essential Question) • Pembelajaran dimulai dengan pertanyaan esensial yaitu pertanyaan yang dapat memberi penugasan kepada siswa dalam melakukan suatu aktivitas. • Topik penugasan sesuai dengan dunia nyata yang relevan untuk siswa. dan dimulai dengan sebuah investigasi mendalam.
  • 20. Mendesain Perencanaan Proyek (Design a Plan for the Project) • Perencanaan dilakukan secara kolaboratif antara guru dan siswa. Dengan demikian siswa diharapkan akan merasa “memiliki” atas proyek tersebut. • Perencanaan berisi tentang aturan main, pemilihan aktivitas yang dapat mendukung dalam menjawab pertanyaan esensial, dengan cara mengintegrasikan berbagai subjek yang mungkin, serta mengetahui alat dan bahan yang dapat diakses untuk membantu penyelesaian proyek.
  • 21. Menyusun Jadwal (Create a Schedule) Guru dan siswa secara kolaboratif menyusun jadwal aktivitas dalam menyelesaikan proyek. Aktivitas pada tahap ini antara lain: a. membuat timeline (alokasi waktu) untuk menyelesaikan proyek, b. membuat deadline (batas waktu akhir) penyelesaian proyek, c. membawa peserta didik agar merencanakan cara yang baru, d. membimbing peserta didik ketika mereka membuat cara yang tidak berhubungan dengan proyek, dan e. meminta peserta didik untuk membuat penjelasan (alasan) tentang pemilihan suatu cara.
  • 22. Memonitor siswa dan kemajuan proyek (Monitor the Students and the Progress of the Project) • Guru bertanggungjawab untuk melakukan monitor terhadap aktivitas siswa selama menyelesaikan proyek. • Monitoring dilakukan dengan cara menfasilitasi siswa pada setiap proses. Dengan kata lain guru berperan menjadi mentor bagi aktivitas siswa. • Agar mempermudah proses monitoring, dibuat sebuah rubrik yang dapat merekam keseluruhan aktivitas yang penting.
  • 23. Menguji Hasil (Assess the Outcome) • Penilaian dilakukan untuk membantu guru dalam mengukur ketercapaian standar, berperan dalam mengevaluasi kemajuan masing- masing siswa, memberi umpan balik tentang tingkat pemahaman yang sudah dicapai siswa, membantu guru dalam menyusun strategi pembelajaran berikutnya.
  • 24. Mengevaluasi Pengalaman (Evaluate the Experience) • Pada akhir pembelajaran, guru dan siswa melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil proyek yang sudah dijalankan. Proses refleksi dilakukan baik secara individu.
  • 25. Kriteria 1 2 3 Kebenaran Informasi Infomasi berasal dari data hasil penelitian namun instrumen yang digunakan kurang tepat Informasi berasal dari data hasil penelitian menggunakan instrumen yang tepat Informasi berasal dari data hasil penelitian menggunakan istrumen yang diorganisasikan dengan tepat dan rapih Kesesuaian informasi dengan materi Informasi hasil penelitian tidak sesuai dengan materi Informasi hasil penelitian mendukung materi namun tidak terlihat kaitan antara variabel yang diteliti Informasi hasil penelitian mendukung materi, dan terlihat kaitan antara variabel yang diteliti Sistematika laporan hasil penelitian Laporan penelitian disusun dengan tepat, namun, hasil pengamatan, analisis data dan kesimpulan kurang tepat Laporan penelitian disusun dengan tepat , namun kesimpulan kurang tepat Laporan penelitian disusun dengan urutan yang tepat, mulai dari judul, tujuan, cara kerja, alat bahan, hasil pengamatan, analisis data, dan kesimpulan Penggunaan bahasa Kalimat yang digunakan tidak jelas, sulit untuk dimengerti, urutan logis, penggunaan tanda baca kurang tepat. Kalimat yang digunakan jelas, mudah dimengerti, urutan logis, tetapi penggunaan tanda baca kurang tepat Kalimat yang digunakan jelas, mudah dimengerti, urutannya logis, dan menggunakan tanda baca yang tepat Rubrik merencanakan penelitian dan penulisan laporan penelitian