Perbedaan evaluasi formatif dan sumatif berdasarkan referensi berikut:
Fitzpatrick, J. L., Sanders, J. R., Worthen, B. R. Program evaluation: Alternative approaches and practical guidelines (4th ed.). Boston: Pearson
Perbedaan evaluasi formatif dan sumatif berdasarkan referensi berikut:
Fitzpatrick, J. L., Sanders, J. R., Worthen, B. R. Program evaluation: Alternative approaches and practical guidelines (4th ed.). Boston: Pearson
diperuntukkan bagi teman teman yang akan menghadapi ujian atau sidang untuk mempertahankan tesis. khusus untuk format presentasi, saya lampirkan contoh PPT nya. semoga bermanfaat
Presentasi Proposal Penelitian untuk metode kuantitatif dengan tema pajak dan judul PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, KEGIATAN SOSIALISASI PERPAJAKAN DAN PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK DI KPP PRATAMA SURABAYA SAWAHAN.
diperuntukkan bagi teman teman yang akan menghadapi ujian atau sidang untuk mempertahankan tesis. khusus untuk format presentasi, saya lampirkan contoh PPT nya. semoga bermanfaat
Presentasi Proposal Penelitian untuk metode kuantitatif dengan tema pajak dan judul PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, KEGIATAN SOSIALISASI PERPAJAKAN DAN PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PAJAK DI KPP PRATAMA SURABAYA SAWAHAN.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
Presentasi Ujian Doktor efrizal
1. SIDANG SENAT TERBUKA UNIVERSITAS BOROBUDUR Judul Disertasi: PENILAIAN ESTIMASI DEDGING PRUBAHAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP USD PERIODE 1997-1999 Agenda Pokok: Ujian Disertasi dan Pelatinkan Gelar Doktor kepada Promovendus: EFRIZAL (Nim: 00123008)
8. Hasil Uji Diagnostik Variabel DS dan DF Seri DS, DF, first difference tidak berisi suatu unit root Seri DS dan DF berisi suatu unit root otokorelasi seri residual pada lag 1 4 otokorelasi pada 25 lag otokorelasi pada 25 lag Hasil Pengujian ≠ 0 ≠ 0 ≠ 0 Q-stat ≠ 0 Q-stat ≠ 0 Hipotesis Alternatif non- stationary non- stationary nir-otokorelasi nir-otokorelasi nir-otokorelasi Hypothesis null ADF test ADF test Serial Correlation LM Correlogram of Residual Squared Correlogram Series Statistics Metode Pengujian Variabel Berisi Suatu Unit Root Otokorelasi residual Karakteristik Faktor
9. Hasil Uji Diagnostik Variabel DS dan DF DS dan DF memiliki hubungan kausalitas Tidak ada efek ARCH pada residual M-GARCH ada efek ARCH pada residual OLS Dengan VEC, seri DS dan DF memiliki dua hubungan kointegrasi dalam jangka panjang Hedger mementing kan dua hubungan kointegrasi Dgn B-VAR, seri DS dan DF memiliki dua hubungan kointeg rasi Dengan OLS, seri DS dan DF memiliki satu hubungan kointegrasi Hasil Pengujian DS ≠ DF ≠ 0 k ≠ 0 k ≠ 0 y s , y f # 0 rank = 2 None dan almost 1 ≠ 0 ≠ 0 Hipotesis Alternatif non-causality tidak ada efek ARCH tidak ada efek ARCH non- stationary non- stationary non- stationary non- stationary Hypotesis null Granger Causality test ARCH LM Test ARCH LM Test Error Corection Test Selection- Criteria Method Johansen’s test ADF test Metode Pengujian Kausalitas Efek ARCH Hubungan Kointegrasi Karakteristik Faktor
10. Hasil Uji Indikator Lindung nilai tidak mengurangi kemampuannOLS menghasil kan estimasi yang stabil Varian-Return Kndsional Aversion Risk-Return Aversion Varian Kndisional Aversion Risk aversion Pengambilan posisi DF dalam rentang yang sempit dapat mengcover DS Implikasi hedge ratio stabil Varian-return kndisional Minimum Varian-Return Minimum Varian kndisional Minimum Varian Minimum korelasi pada durasi 1 dan 2 hari Hasil Pengujian 0 GARCH 0 0 GARCH 0 0 0 Hypothesis Alternatif stabil Varian-return kondisional Minimum Varian-Return Minimum Varian kndisional Minimum Varian Minimum Nir-otokorelasi Hypothesis null Ramsey’s test z- test t- test z- test t- test Durbin-Watson test Metode Pengujian Stabilitas Hedge Ratio Kecendrungan Hedge Ratio DS dan DF Berkorelasi Indikator Faktor
11.
12.
13.
14.
15. KOMPARASI HASIL PENELITIAN UKURAN LINDUNG NILAI Temuan di atas berbeda dengan Yang (2001). Dalam penelitiannya di Australia, ia menggunakan metode OLS, B-VAR,VEC dan M-GARCH. Menurutnya, perbedaan yang mencolok adalah antara metode OLS dan metode GARCH, keduanya berbeda dalam memberikan return . Temuan di atas senada dengan Tse (2000). Menurutnya, metode GARCH memberikan penurunan risiko lebih banyak dibandingkan dengan metode OLS. Pendapat senada disampaikan pula oleh Sim (1998) dan Figuerela (2000) Peneliti lainnya Metode M-GARCH mampu memberikan return yakni 1 (0,13600) dan 2 (0,015400), lebih banyak dibandingkan metode VEC yakni 5 (0,009900) dan 8 (0,011500). Metode M-GARCH memberikan pengurangan varian yakni 8 (0,0541) dan 10 (0,1528), lebih banyak dibandingkan metode OLS yakni 1 (0,4001) dan 2 (0,1186) Efrizal (2003) Risiko Return Risiko Perubahan Ukuran Peneliti