SlideShare a Scribd company logo
Oleh :
ALIF MA’RUF
B1A016122
UNIVERSITAS BENGKULU
FAKULTAS HUKUM
2023
USULAN PENELITIAN
“ANALISIS YURIDIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 298
K/TUN/2021 TERHADAP KEWENANGAN MAHKAMAH AGUNG
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2004”
LATAR BELAKANG
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan mengenai analisis kelengkapan
berkas rekam medis didapatkan beberapa hasil yang menunjukan bahwa rata-rata
kelengkapan pengisian rekam medis sudah cukup lengkap namun masih kurang
dari standar kelengkapan yang ditetapkan Depkes RI sebesar 100% dan faktor
pendukung kelengkapan pengisian rekam medis yang terdiri dari SDM, sarana
serta prasarana yang masih kurang mendukung kegiatan kelengkapan pengisian
berkas rekam medis pasien rawat inap.
Kekuasaan kehakiman yang merdeka merupakan salah satu ciri terpenting setiap negara
hukum yang demokratis. Keberadaan lembaga pengadilan yang merdeka itu sangat
penting karena tiga alasan yaitu, pertama, pengadilan merupakan pengawal konstitusi,
kemudian pengadilan bebas merupakan unsur negara demokrasi, dan yang terakhir karena
pengadilan merupakan akar dari negara hukum.
 Kekuasaan kehakiman menurut Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman adalah kekuasaan negara yang merdeka untuk menyelenggarakan
peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Tahun 1945 demi terselenggaranya Negara Hukum Republik Indonesia.
 Mahkamah Agung memiliki wewenang, yaitu menguji peraturan perundang-
undangan di bawah undang-undang terhadap undang-undang, melakukan
pengawasan internal atas tingkah laku hakim, melakukan pengawasan tertinggi
terhadap penyelenggaraan peradilan pada semua badan peradilan yang berada
dibawahnya dalam menyelenggarakan kekuasaan kehakiman.
 Kemudian Mahkamah Agung juga berwenang mengadili di tingkat kasasi terhadap
putusan yang diberikan pada tingkat terakhir oleh peradilan yang berada di
bawahnya
 Dalam Pasal 45A ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung
dijelaskan bahwasannya MA dalam tingkat kasasi mengadili perkara yang
memenuhi syarat untuk diajukan kasasi, kecuali perkara yang oleh undang-undang
ini dibatasi pengajuannya.
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
 Kemudian dalam Pasal 45A ayat (1) huruf c Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung dijelaskan
bahwa perkara TUN yang objek gugatannya berupa keputusan pejabat daerah yang jangkauan
keputusannya berlaku di wilayah daerah yang bersangkutan.
 Sebagaimana kasus yang terjadi di Kabupaten Rejang Lebong pada tahun 2019 Kepala Dinas
Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian Kabupaten Rejang Lebong yang baru menjabat
selama 7 bulan dibebas tugaskan menjadi pelaksana pada bagian administrasi Sekretariat Daerah
dengan terbitnya Keputusan Bupati Rejang Lebong Nomor : 180.637.X Tahun 2019 tertanggal 4
Oktober 2019. Dengan demikian pejabat tersebut melakukan upaya permohonan peninjauan
kembali pembebas tugasan ke KASN, upaya administrasi dan Gugatan Kepada PTUN Bengkulu.
 Berdasarkan dari penjelasan latar belakang masalah diatas, baik dalam aturan hukum yang
berlaku di Indonesia terhadap putusan hakim dalam mengadili dan memutuskan terkait kasasi
dari Bupati Rejang Lebong tersebut, penulis merasa tertarik untuk meneliti dan mengkaji lebih
lanjut dalam bentuk skripsi dengan judul “ANALISIS YURIDIS PUTUSAN MAHKAMAH
AGUNG NOMOR: 298K/TUN/2021 TERHADAP KEWENANGAN MAHKAMAH
AGUNG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2004”.
1. Bagaimana kewenangan hakim Mahkamah Agung dalam
mengadili dan memutuskan Kasasi terhadap Keputusan yang
dikeluarkan oleh Pejabat TUN?
2. Bagaimana analisis yuridis terhadap putusan Mahkamah Agung
Nomor: 298 K/TUN/2021 terhadap Kewenangan Mahkamah
Agung berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004
tentang Mahkamah Agung?
RUMUSAN MASALAH
Untuk mengetahui terkait dengan
kewenangan hakim Mahkamah Agung
dalam mengadili dan memutuskan
Kasasi terhadap Keputusan yang
dikeluarkan oleh Pejabat TUN.
Untuk mengetahui analisis yuridis
terhadap putusan Kasasi Nomor:298
K/TUN/2021 terhadap Kewenangan
Mahkamah Agung Berdasarkan
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004
tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
Mahkamah Agung.
Tujuan
Manfaat
 Secara Teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi pemikiran bagi pengembangan ilmu pengetahuan
hukum pada umumnya dan pada khususnya memberikan
pengetahuan terkait kewenangan hakim MA dalam mengadili
dan memutuskan Kasasi terhadap Keputusan yang dikeluarkan
oleh Pejabat TUN.
 Secara Praktis penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat
untuk menambah pengetahuan peneliti tentang analisis yuridis
terhadap putusan Kasasi Nomor:298 K/TUN/2021 terhadap
Kewenangan Mahkamah Agung Berdasarkan Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.
Tujuan Penelitian
&
Manfaat Penelitian
Kerangka Konsep
Kerangka Pemikiran
Pengertian Putusan
Jenis – jenis Putusan
Kerangka konsep
Bentuk dan Isi Putusan
Objek Sengketa
Kekuatan Putusan Hakim
Pertimbangan Hakim
PERTANYAAN PENELITIAN
Keaslian Penelitian
NO PENULIS JUDUL SKRIPSI PERMASALAHAN
1.
Pahma Sari Novita/ Universitas
Bhayangkara Jakarta Raya
Tinjauan Yuridis Sengketa Tata
Usaha Negara atas Dikeluarkan
Surat Keputusan Badan
Pertimbangan Kepegawaian
(BAPEK) Nomor:
114/KPTS/BAPEK/2014(Studi
Kasus Nomor: 165PK/TUN/2017)
2018.
1. Apakah pertimbangan Mahkamah Agung dalam
Putusan Peninjauan Kembali Nomor:
165/PK/TUN/2017 telah sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang
Disiplin Pegawai Negeri Sipil?
2. Apakah surat keputusan yang dikeluarkan oleh
BAPEK Nomor: 114/KPTS/BAPEK/2014 telah
sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun
2974 tentang perkawinan Pasal 1 ayat (2)?
2.
Riyan Ivanto/ Istitut Agama Islam Negeri
Palangkaraya
Pertimbangan Hukum Hakim
PTUN dan Gagasan Perlindungan
dalam Putusan Nomor:
18/G/2020/PTUN.PLK tentang SK
Bupati Kalingan Nomor:
824.3/416/BKPP-3/2020.
2021
1. Apa Pertimbangan hukum oleh hakim pada
Putusan Nomor: 18/G/2020/PTUN.PLK?
2. Bagaimana gagasan perlindungan hukum oleh
hakim terhadap putusan Nomor:
18/G/2020/PTUN.PLK?
METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian hukum Normatif
Pendekatan Pendekatan perundang-undangan dan konseptual
Bahan Hukum
Prosedur
Pengumpulan
Bahan Hukum
1. Primer
2. Sekunder
3. Tersier
. Penelusuran literature hukum dan informasi lainnya
dilakukan dengan penelusuran offline (buku-buku)
dan online (internet).
METODE PENELITIAN
Pengolahan Bahan
Hukum
Analisis Bahan
Hukum
Dengan cara mengolah bahan hukum primer, sekunder dan
tersier.
Analisis Yuridis Kualitatif.
Sistematika Penulisan Skripsi
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
BAB III
KEWENANGAN HAKIM MAHKAMAH AGUNG DALAM
MENGADILI DAN MEMUTUSKAN KASASI TERHADAP
KEPUTUSAN YANG DIKELUARKAN OLEH PEJABAT
TUN
BAB IV
ANALISIS YURIDIS TERHADAP PUTUSAN KASASI
NOMOR: 298 K/TUN/2021 TERHADAP KEWENANGAN
MAHKAMAH AGUNG BERDASARKAN UNDANG-
UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2004 TENTANG
PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 14
TAHUN 1985 TENTANG MAHKAMAH AGUNG
BAB V PENUTUP
KESIMPULAN
SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
HALAMAMAN JUDUL
HALMAMAN PENGESAHAN
PEMBIMBING
HALMAMAN PENGESAHAN TIM
PENGUJI
HALMAMAN PERNYATAAN KEASLIAN
PENULISAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR SINGKATAN
DAFTAR LAMPIRAN
ABSTRAK
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang
Identifikasi Masalah
Tujuan dan manfaat Penelitian
Kerangka pemikiran
Keaslian Penelitian
Metode Penelitian
Jenis Penelitian
Pendekatan Penelitian
Bahan Hukum (jenis, sumber)
Prosedur Pengumpulan Bahan Hukum
Pengolahan Bahan Hukum
Analisis Bahan Hukum
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Idik Saeful Bahri
 
eksepsi jawaban
eksepsi jawabaneksepsi jawaban
eksepsi jawaban
Nakano
 
Kaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi Pemerintah
Kaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi PemerintahKaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi Pemerintah
Kaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi Pemerintah
Tri Widodo W. UTOMO
 
legal memorandum
legal memorandum legal memorandum
legal memorandum torozzz
 
Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan Undang-Undang Republik Indone...
Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan  Undang-Undang Republik Indone...Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan  Undang-Undang Republik Indone...
Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan Undang-Undang Republik Indone...
Fenti Anita Sari
 
Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...
Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...
Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...
Publish What You Pay (PWYP) Indonesia
 
Contoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdataContoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdata
suiggetsu
 
PERBAWASLU-9-2022.pdf
PERBAWASLU-9-2022.pdfPERBAWASLU-9-2022.pdf
PERBAWASLU-9-2022.pdf
SekolahDai
 
Replik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdataReplik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdata
Topan Erlando
 
Anggaran dasar perseroan terbatas
Anggaran dasar perseroan terbatasAnggaran dasar perseroan terbatas
Anggaran dasar perseroan terbatas
Dua Dunia
 
Hukum Perdata Internasional
Hukum Perdata InternasionalHukum Perdata Internasional
Hukum Perdata Internasional
DenaAgustina
 
kesimpulan penggugat
kesimpulan penggugatkesimpulan penggugat
kesimpulan penggugat
Nakano
 
Soal dan Jawaban Hukum lingkungan
Soal dan Jawaban Hukum lingkungan Soal dan Jawaban Hukum lingkungan
Soal dan Jawaban Hukum lingkungan
rupaka
 
Jaminan perorangan
Jaminan peroranganJaminan perorangan
Jaminan perorangan
Manunggal Amethyst
 
Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)
Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)
Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)
Leks&Co
 
Hukum pertanahan indonesia
Hukum pertanahan indonesiaHukum pertanahan indonesia
Hukum pertanahan indonesia
Taufik Rahman
 
hak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihakhak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihak
aishkhuw fillah
 
surat kuasa tergugat
surat kuasa tergugatsurat kuasa tergugat
surat kuasa tergugat
Nakano
 
Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)
Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)
Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)
Arman Solit
 
Alternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian SengketaAlternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian Sengketa
Leks&Co
 

What's hot (20)

Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
 
eksepsi jawaban
eksepsi jawabaneksepsi jawaban
eksepsi jawaban
 
Kaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi Pemerintah
Kaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi PemerintahKaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi Pemerintah
Kaidah dan Praktek Pelimpahan Wewenang di Instansi Pemerintah
 
legal memorandum
legal memorandum legal memorandum
legal memorandum
 
Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan Undang-Undang Republik Indone...
Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan  Undang-Undang Republik Indone...Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan  Undang-Undang Republik Indone...
Tugas Dan Wewenang MA, MK, KY Dikaitkan Dengan Undang-Undang Republik Indone...
 
Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...
Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...
Transparansi dan partisipasi publik dalam revisi undang undang pertambangan m...
 
Contoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdataContoh surat gugatan hukum acara perdata
Contoh surat gugatan hukum acara perdata
 
PERBAWASLU-9-2022.pdf
PERBAWASLU-9-2022.pdfPERBAWASLU-9-2022.pdf
PERBAWASLU-9-2022.pdf
 
Replik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdataReplik dalam perkara perdata
Replik dalam perkara perdata
 
Anggaran dasar perseroan terbatas
Anggaran dasar perseroan terbatasAnggaran dasar perseroan terbatas
Anggaran dasar perseroan terbatas
 
Hukum Perdata Internasional
Hukum Perdata InternasionalHukum Perdata Internasional
Hukum Perdata Internasional
 
kesimpulan penggugat
kesimpulan penggugatkesimpulan penggugat
kesimpulan penggugat
 
Soal dan Jawaban Hukum lingkungan
Soal dan Jawaban Hukum lingkungan Soal dan Jawaban Hukum lingkungan
Soal dan Jawaban Hukum lingkungan
 
Jaminan perorangan
Jaminan peroranganJaminan perorangan
Jaminan perorangan
 
Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)
Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)
Penerapan Upaya Hukum dalam Pengadilan Tata Usaha Negara (Analisis Kasus)
 
Hukum pertanahan indonesia
Hukum pertanahan indonesiaHukum pertanahan indonesia
Hukum pertanahan indonesia
 
hak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihakhak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihak
 
surat kuasa tergugat
surat kuasa tergugatsurat kuasa tergugat
surat kuasa tergugat
 
Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)
Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)
Contoh Legal Opinion (Pendapat Hukum)
 
Alternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian SengketaAlternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian Sengketa
 

Similar to ppt ririn.pptx

HUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MK
HUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MKHUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MK
HUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MK
HarrySusanto18
 
MAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptx
MAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptxMAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptx
MAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptx
ADITHYA ERLANGGA
 
MK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptx
MK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptxMK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptx
MK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptx
dnsstore
 
Rakernas PA - 2010 versi B
Rakernas PA - 2010 versi BRakernas PA - 2010 versi B
Rakernas PA - 2010 versi B
Beryl Syamwil
 
KONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUN
KONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUNKONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUN
KONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUN
sherlcoklekipiouw
 
Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...
Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...
Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...
Universitas Gadjah Mada-Yogyakarta, Indonesia
 
Penyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusi
Penyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusiPenyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusi
Penyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusi
indra wijaya
 
Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004
Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004
Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004
MAPPI FHUI - Masyarakat Pemantau Peradilan Indonesia
 
PRINSIP-PRINSIP HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .ppt
PRINSIP-PRINSIP  HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .pptPRINSIP-PRINSIP  HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .ppt
PRINSIP-PRINSIP HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .ppt
WahyuNurRohman4
 
hukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksj
hukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksjhukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksj
hukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksj
M Setiawan
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357
CIkumparan
 
Hak uji materil ke mahkamah agung ri
Hak uji materil ke mahkamah agung riHak uji materil ke mahkamah agung ri
Hak uji materil ke mahkamah agung riEri Triwanda
 
Slide-Restatement-TUN.pdf
Slide-Restatement-TUN.pdfSlide-Restatement-TUN.pdf
Slide-Restatement-TUN.pdf
MAriqNaufal
 
Keputusan Tata Usaha Negara
Keputusan Tata Usaha NegaraKeputusan Tata Usaha Negara
Keputusan Tata Usaha Negara
Muhammad Raihan Imamnawi
 
RAKERNAS PA MARI 2010 versi A
RAKERNAS PA MARI 2010 versi ARAKERNAS PA MARI 2010 versi A
RAKERNAS PA MARI 2010 versi A
Beryl Syamwil
 
Field workstudy report
Field workstudy reportField workstudy report
Field workstudy reportAnnissa Curio
 
Peraturan mk tata cara beracara
Peraturan mk tata cara beracaraPeraturan mk tata cara beracara
Peraturan mk tata cara beracara
annatasyamaryana
 
Materi_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdf
Materi_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdfMateri_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdf
Materi_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdf
RatnaSusanti26
 
hukum bisnis
hukum bisnishukum bisnis
hukum bisnis
RiskiAnanda29
 
Bantuan hukum perdata
Bantuan hukum perdataBantuan hukum perdata
Bantuan hukum perdata
indra wijaya
 

Similar to ppt ririn.pptx (20)

HUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MK
HUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MKHUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MK
HUKUM ACARA PENGUJIAN UNDANG-UNDANG - HUKUM ACARA MK
 
MAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptx
MAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptxMAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptx
MAHKAMAH KONSTITUSI kelompok 5 mahasiswa fakultas hukum universitas jambi.pptx
 
MK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptx
MK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptxMK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptx
MK dan Hukum Acara PUU.pptx Univ Balitar 13 januari 2023.pptx
 
Rakernas PA - 2010 versi B
Rakernas PA - 2010 versi BRakernas PA - 2010 versi B
Rakernas PA - 2010 versi B
 
KONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUN
KONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUNKONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUN
KONSEP HUKUM KEPUTUSAN TUN DAN KOPETENSI PTUN
 
Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...
Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...
Konsekuensi yuridis dengan dikecualikannya keputusan tata usaha negara yang b...
 
Penyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusi
Penyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusiPenyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusi
Penyelesaian sengketa pemilu di mahkamah konstitusi
 
Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004
Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004
Hasil Pemantauan Kejaksaan Periode 2003-2004
 
PRINSIP-PRINSIP HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .ppt
PRINSIP-PRINSIP  HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .pptPRINSIP-PRINSIP  HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .ppt
PRINSIP-PRINSIP HUKUM ACARA PERADILAN KONSTITUSI .ppt
 
hukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksj
hukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksjhukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksj
hukum-acra-pidana.pdf aslajd jsakjdaskksj
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357
 
Hak uji materil ke mahkamah agung ri
Hak uji materil ke mahkamah agung riHak uji materil ke mahkamah agung ri
Hak uji materil ke mahkamah agung ri
 
Slide-Restatement-TUN.pdf
Slide-Restatement-TUN.pdfSlide-Restatement-TUN.pdf
Slide-Restatement-TUN.pdf
 
Keputusan Tata Usaha Negara
Keputusan Tata Usaha NegaraKeputusan Tata Usaha Negara
Keputusan Tata Usaha Negara
 
RAKERNAS PA MARI 2010 versi A
RAKERNAS PA MARI 2010 versi ARAKERNAS PA MARI 2010 versi A
RAKERNAS PA MARI 2010 versi A
 
Field workstudy report
Field workstudy reportField workstudy report
Field workstudy report
 
Peraturan mk tata cara beracara
Peraturan mk tata cara beracaraPeraturan mk tata cara beracara
Peraturan mk tata cara beracara
 
Materi_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdf
Materi_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdfMateri_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdf
Materi_Pokok_Seleksi_Kompetensi_Bidang_CPNS.pdf
 
hukum bisnis
hukum bisnishukum bisnis
hukum bisnis
 
Bantuan hukum perdata
Bantuan hukum perdataBantuan hukum perdata
Bantuan hukum perdata
 

ppt ririn.pptx

  • 1. Oleh : ALIF MA’RUF B1A016122 UNIVERSITAS BENGKULU FAKULTAS HUKUM 2023 USULAN PENELITIAN “ANALISIS YURIDIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 298 K/TUN/2021 TERHADAP KEWENANGAN MAHKAMAH AGUNG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2004”
  • 2. LATAR BELAKANG Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan mengenai analisis kelengkapan berkas rekam medis didapatkan beberapa hasil yang menunjukan bahwa rata-rata kelengkapan pengisian rekam medis sudah cukup lengkap namun masih kurang dari standar kelengkapan yang ditetapkan Depkes RI sebesar 100% dan faktor pendukung kelengkapan pengisian rekam medis yang terdiri dari SDM, sarana serta prasarana yang masih kurang mendukung kegiatan kelengkapan pengisian berkas rekam medis pasien rawat inap. Kekuasaan kehakiman yang merdeka merupakan salah satu ciri terpenting setiap negara hukum yang demokratis. Keberadaan lembaga pengadilan yang merdeka itu sangat penting karena tiga alasan yaitu, pertama, pengadilan merupakan pengawal konstitusi, kemudian pengadilan bebas merupakan unsur negara demokrasi, dan yang terakhir karena pengadilan merupakan akar dari negara hukum.  Kekuasaan kehakiman menurut Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman adalah kekuasaan negara yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar Tahun 1945 demi terselenggaranya Negara Hukum Republik Indonesia.
  • 3.  Mahkamah Agung memiliki wewenang, yaitu menguji peraturan perundang- undangan di bawah undang-undang terhadap undang-undang, melakukan pengawasan internal atas tingkah laku hakim, melakukan pengawasan tertinggi terhadap penyelenggaraan peradilan pada semua badan peradilan yang berada dibawahnya dalam menyelenggarakan kekuasaan kehakiman.  Kemudian Mahkamah Agung juga berwenang mengadili di tingkat kasasi terhadap putusan yang diberikan pada tingkat terakhir oleh peradilan yang berada di bawahnya  Dalam Pasal 45A ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung dijelaskan bahwasannya MA dalam tingkat kasasi mengadili perkara yang memenuhi syarat untuk diajukan kasasi, kecuali perkara yang oleh undang-undang ini dibatasi pengajuannya. LATAR BELAKANG
  • 4. LATAR BELAKANG  Kemudian dalam Pasal 45A ayat (1) huruf c Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung dijelaskan bahwa perkara TUN yang objek gugatannya berupa keputusan pejabat daerah yang jangkauan keputusannya berlaku di wilayah daerah yang bersangkutan.  Sebagaimana kasus yang terjadi di Kabupaten Rejang Lebong pada tahun 2019 Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian Kabupaten Rejang Lebong yang baru menjabat selama 7 bulan dibebas tugaskan menjadi pelaksana pada bagian administrasi Sekretariat Daerah dengan terbitnya Keputusan Bupati Rejang Lebong Nomor : 180.637.X Tahun 2019 tertanggal 4 Oktober 2019. Dengan demikian pejabat tersebut melakukan upaya permohonan peninjauan kembali pembebas tugasan ke KASN, upaya administrasi dan Gugatan Kepada PTUN Bengkulu.  Berdasarkan dari penjelasan latar belakang masalah diatas, baik dalam aturan hukum yang berlaku di Indonesia terhadap putusan hakim dalam mengadili dan memutuskan terkait kasasi dari Bupati Rejang Lebong tersebut, penulis merasa tertarik untuk meneliti dan mengkaji lebih lanjut dalam bentuk skripsi dengan judul “ANALISIS YURIDIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 298K/TUN/2021 TERHADAP KEWENANGAN MAHKAMAH AGUNG BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2004”.
  • 5. 1. Bagaimana kewenangan hakim Mahkamah Agung dalam mengadili dan memutuskan Kasasi terhadap Keputusan yang dikeluarkan oleh Pejabat TUN? 2. Bagaimana analisis yuridis terhadap putusan Mahkamah Agung Nomor: 298 K/TUN/2021 terhadap Kewenangan Mahkamah Agung berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Mahkamah Agung? RUMUSAN MASALAH
  • 6. Untuk mengetahui terkait dengan kewenangan hakim Mahkamah Agung dalam mengadili dan memutuskan Kasasi terhadap Keputusan yang dikeluarkan oleh Pejabat TUN. Untuk mengetahui analisis yuridis terhadap putusan Kasasi Nomor:298 K/TUN/2021 terhadap Kewenangan Mahkamah Agung Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang- Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung. Tujuan Manfaat  Secara Teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pemikiran bagi pengembangan ilmu pengetahuan hukum pada umumnya dan pada khususnya memberikan pengetahuan terkait kewenangan hakim MA dalam mengadili dan memutuskan Kasasi terhadap Keputusan yang dikeluarkan oleh Pejabat TUN.  Secara Praktis penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah pengetahuan peneliti tentang analisis yuridis terhadap putusan Kasasi Nomor:298 K/TUN/2021 terhadap Kewenangan Mahkamah Agung Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang- Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung. Tujuan Penelitian & Manfaat Penelitian
  • 7. Kerangka Konsep Kerangka Pemikiran Pengertian Putusan Jenis – jenis Putusan Kerangka konsep Bentuk dan Isi Putusan Objek Sengketa Kekuatan Putusan Hakim Pertimbangan Hakim
  • 8. PERTANYAAN PENELITIAN Keaslian Penelitian NO PENULIS JUDUL SKRIPSI PERMASALAHAN 1. Pahma Sari Novita/ Universitas Bhayangkara Jakarta Raya Tinjauan Yuridis Sengketa Tata Usaha Negara atas Dikeluarkan Surat Keputusan Badan Pertimbangan Kepegawaian (BAPEK) Nomor: 114/KPTS/BAPEK/2014(Studi Kasus Nomor: 165PK/TUN/2017) 2018. 1. Apakah pertimbangan Mahkamah Agung dalam Putusan Peninjauan Kembali Nomor: 165/PK/TUN/2017 telah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil? 2. Apakah surat keputusan yang dikeluarkan oleh BAPEK Nomor: 114/KPTS/BAPEK/2014 telah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2974 tentang perkawinan Pasal 1 ayat (2)? 2. Riyan Ivanto/ Istitut Agama Islam Negeri Palangkaraya Pertimbangan Hukum Hakim PTUN dan Gagasan Perlindungan dalam Putusan Nomor: 18/G/2020/PTUN.PLK tentang SK Bupati Kalingan Nomor: 824.3/416/BKPP-3/2020. 2021 1. Apa Pertimbangan hukum oleh hakim pada Putusan Nomor: 18/G/2020/PTUN.PLK? 2. Bagaimana gagasan perlindungan hukum oleh hakim terhadap putusan Nomor: 18/G/2020/PTUN.PLK?
  • 9. METODE PENELITIAN Jenis Penelitian hukum Normatif Pendekatan Pendekatan perundang-undangan dan konseptual Bahan Hukum Prosedur Pengumpulan Bahan Hukum 1. Primer 2. Sekunder 3. Tersier . Penelusuran literature hukum dan informasi lainnya dilakukan dengan penelusuran offline (buku-buku) dan online (internet).
  • 10. METODE PENELITIAN Pengolahan Bahan Hukum Analisis Bahan Hukum Dengan cara mengolah bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Analisis Yuridis Kualitatif.
  • 11. Sistematika Penulisan Skripsi BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB III KEWENANGAN HAKIM MAHKAMAH AGUNG DALAM MENGADILI DAN MEMUTUSKAN KASASI TERHADAP KEPUTUSAN YANG DIKELUARKAN OLEH PEJABAT TUN BAB IV ANALISIS YURIDIS TERHADAP PUTUSAN KASASI NOMOR: 298 K/TUN/2021 TERHADAP KEWENANGAN MAHKAMAH AGUNG BERDASARKAN UNDANG- UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2004 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 14 TAHUN 1985 TENTANG MAHKAMAH AGUNG BAB V PENUTUP KESIMPULAN SARAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN HALAMAMAN JUDUL HALMAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING HALMAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI HALMAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENULISAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR SINGKATAN DAFTAR LAMPIRAN ABSTRAK BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Identifikasi Masalah Tujuan dan manfaat Penelitian Kerangka pemikiran Keaslian Penelitian Metode Penelitian Jenis Penelitian Pendekatan Penelitian Bahan Hukum (jenis, sumber) Prosedur Pengumpulan Bahan Hukum Pengolahan Bahan Hukum Analisis Bahan Hukum