2. Pertemuan ke 7
Konsep Ilmu Teknologi, dan Masyarakat dalam
Pembelajaran IPS SD
1. Kedudukan Konsep Ilmu Teknologi, dan Masyarakat dalam
Pembelajaran IPS SD
2. Pendekatan dan strategi konsep Ilmu, Teknologi, dan
Masyarakat dalam Pembelajaran IPS
3. 1.Menjelaskan pendekatan Konsep Ilmu Teknologi,
dan Masyarakat (ITM) dalam Pembelajaran IPS SD
2.Menjelaskan pendekatan dan strategi penerapan
konsep Ilmu, Teknologi, dan Masyarakat (ITM)
dalam Pembelajaran IPS SD
Pertemuan ke 7
Kompetensi Pertemuan ke 7
4. Hakikat Ilmu,
teknologi dan
masyarakat
(ITM)
• Upaya untuk memberikan wawasan
kepada siswa secara nyata dalam
mengkaji ilmu pengetahuan
• konsep ITM mencakup keseluruhan
spektrum tentang peristiwa-peristiwa
kritis dalam konsep pendidikan,
• meliputi tujuan, kurikulum, strategi
pembelajaran, evaluasi dan persiapan
serta penampilan guru.
• Ciri dasar keberadaan ITM adalah
lahirnya warga negara yang
berpengetahuan yang mampu
memecahkan masalah-maslah krusial
dan mengambil tindakan secara efisien
dan efektif.
Pertemuan ke 7
5. Kaitan ITM (Ilmu Teknologi dan
Masyarakat) dalam IPS
IPS
Society
Scence
Teknology
Pertemuan ke 7
6. Perbandingan konsep ITM dan
Tradisional dalam IPS
Tradisional Ilmu Teknologi dan Masyarakat
(ITM)
1. Konsep aadalah informasi yang
digunakan oleh guru untuk bahan
tes
1. Siswa menganggap konsep sebagai
sesuatu yang berguna bagi dirinya
2. Konsep dianggap sebagai hasil
belajar pada hakekatnya untuk ujian
2. Konsep dianggap sebagai
komoditas yang diperlukan untuk
memecahkan maslah
3. Daya tahannya hanya berlaku dalam
waktu singkat
3. Belajar terjadi karena aktivitas,
proses ini penting, namun bukan
merupakan fokus
4. Siswa yang belajar melalui
pengalaman sering mengaitkannya
dengan situasi baru
Pertemuan ke 7
7. Perbandingan Proses ITM dan Tradisional
dalam IPS
Tradisional Ilmu Teknologi dan Masyarakat
(ITM)
1. Siswa menganggap proses ilmiah
sebagai keterampilan milik para
ilmuwan
1. Siswa menganggap proses ilmiah
sebagai keterampilan yang dapat
dilakukan oleh siswa
2. Siswa menganggap proses Sebagai
sesuatu untuk diterapkan sebagai
keharusan pelajaran
2. Siswa menganggap proses sebagai
keterampilan yang diperlukan untuk
memperbaiki dan mengembangkan diri
mereka
3. Pembahasan guru tentang proses ilmu
kurang dipahami oleh siswa karena tidak
memperhatikan tingkat kelas
3. Siswa mulai memahami kaitan proses
ilmu dengan prilaku sehari-hari
4. Siswa memandang proses Ilmu sebagai
keterampilan yang abstrak, dipuja-puja sulit
tercapai dan didekati
4. Siswa memandang proses Ilmu sebagai
bagian penting dari apa yang biasa mereka
lakukan di kelas IPS
Pertemuan ke 7
8. Perbandingan antara Kreativitas siswa ITM
dan Tradisional dalam IPS
Tradisional Ilmu Teknologi dan Masyarakat
(ITM)
1. Kemampuan bertanya siswa rendah,
pertanyaan yang mereka ajukan sering
diabaikan karena pertanyaannya tidak
sesuai dengan GBPP
1. Siswa banyak bertanya untuk
mengembangkan bahan belajar dan
aktivitas kelas
2. Siswa langka mengajukan pertanyaan
yang unik
2. Siswa sering bertanya hal-hal unik yang
menarik perhatian baik siswa lain
maupun guru
3. Kemampuan mengenal sebab –sebab dari
situasi khusus kurang efektif
3. Siswa punya kemampuan dalam
mengemukakan sebab-sebab dari hasil
pengamatan maupun tindakannya
4. Siswa memiliki sedikit ide yang asli 4. Siswa nampak bergembira dengan ide-
idenya
Pertemuan 7
9. Kontribusi Konsep ITM terhadap IPS dalam
mempersiapkan warganegara
Pertemuan ke 7
Pertama : memahami ilmu pengetahuan di
masyarakat (well informed)
Kedua : pengambilan keputusan sebagai
warganegara
Ketiga : membuat koneksi antar pengetahuan
10. Pendekatan atau strategi dalam ITM
Menurut Philip Heath
dalam Richard C. Remy (1990)
1. Infusi ITM kedalam matapelajaran yang ada
2. Perluasan melalui topik kajian dalam
matapelajaran
3. Penciptaan/pembuatan matapelajaran baru
Pertemuan ke 7
11. Karaktersitik Program Integrasi
ITM dalam IPS
(Philip Heath, 1990)
Kategori Aktivitas Indikator
A. Hasilnya dinyatakan secara
jelas
a. Merumuskan tujuan ITM
secara jelas
b. Manfaat bagi siswa
c. Hubungannya dengan disiplin
ilmu lainnya
Melek ilmu dan teknologi
Membuat keputusan rasional
Kemampuan melakukan sisntesis
Pemahaman terhadap ITM
bagian integral warusan
terdahulu
B. Mengembangakan
organisasi yang efektif
a. Mengklarifikasi isu-isu dan
identifikasi kejadian untuk
pengambilan keputusan
b. Mengumpulkan data empiris
dan data yang berkaitan
dengan nilai
c. Pertimbangan alternatif
tindakan dan akibat-
akibatnya
d. Identifikasi tindakan
e. Rencana tindakan
Pertemuan ke 7
12. Lanjutan
Karaktersitik Program Integrasi ITM dalam IPS
(Philip Heath, 1990)
Pertemuan ke 7
Kategori Aktivitas Indikator
C. Sistem dukungan a. Dukungan dari guru maupun tata
usaha di sekolah
b. Keterlibatan antara pihak swasta
dan pemerintah
c. Partisipasi guru dan sekolah pada
tingkat Propinsi maupun nasional
Banyak guru dan sekolah minta
dukungan dari pihak instansi
pendidikan lain
Perguruan tinggi dan Universitas
pihak yang paling besar
dukungannya dalam lokakarya ,
pelatihan, penataran dan
konsultasi kependidikan dan
bahan materi pelajaran
D. Stretegi Instruksional a. Peran serta partisipasi siswa
dalam semua tahap
pembelajaran
b. Aktivitas belajar kelompok,
simulasi, bermain peran,
sosiodrama
Perencanaan
Proses pembelajaran
Evaluasi dan
Aplikasi