SlideShare a Scribd company logo
GUSTI DIRGA ALFAKHRI PUTRA
NIM. 2120030003
MAKALAH
FIQH EKONOMI
tentang
PRINSIP AKAD DALAM ISLAM
PRODI EKONOMI SYARIAH
PROGRAM PASCASARJANA
A. Pengertian Akad, Rukun Akad, dan Syarat Keabsahannya
Akad adalah perikatan ijab dengan qabul yang dibenarkan syariat dan menepatkan
keridhaan kedua belah pihak. Atau dengan kata lain, akad adalah suatu perikatan
antara ijab dan kabul dengan cara yang dibenarkan syariat yang menetapkan adanya
akibat-akibat hukum pada objeknya.
Dasar hukum di lakukannya akad dalam Al-Qur’an adalah surah Al-Maidah ayat 1
sebagai berikut:
ۚ ِ‫د‬‫و‬ُ‫ق‬ُ‫ع‬ْ‫ٱل‬ِ‫ب‬ ۟‫وا‬ُ‫ف‬ ْ‫و‬َ‫أ‬ ۟‫ا‬ َٰٓ‫و‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫ا‬َ‫ء‬ َ‫ِين‬‫ذ‬َّ‫ٱل‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫أ‬ََٰٓ‫ي‬
Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu....”
Akad merupakan salah satu cara untuk memperoleh harta dalam kehidupan sehari-
hari. Akad merupakan cara yang diridhai Allah dan harus diterapkan dalam
bermuamalah.
UNSUR-
UNSUR
AKAD
(RUKUN &
SYARAT
AKAD
Ijab & Qabul
Pelaku Kontrak
(A’qidain)
Obyek Akad
(Ma’qud Alaih)
1. Sah/Halal Menurut
Hukum Islam
2. Dapat Diserahkan
1. Ucapan
2. Tulisan
3. Isyarat
Cakap /wilayah
Syarat-syarat umum suatu akad sebagai berikut:
a. Kedua orang yang melakukan akad cakap bertindak (ahli).
b. Yang dijadikan objek akad dapat menerima hukumnya.
c. Akad itu diizinkan oleh syara’, dilakukan oleh orang yang mempunyai hak melakukannya,
walaupun dia bukan ‘aqid yang memiliki barang.
d. Janganlah akad itu akad yang dilarang oleh syara’, seperti jual beli mulasamah.
e. Akad dapat memberikan faedah.
f. Ijab itu berjalan terus, tidak dicabut sebelum terjadi qabul, maka bila orang yang berijab menarik
kembali ijabnya sebelum qabul, maka batallah ijabnya.
g. Ijab dan qabul mesti bersambung, maka bila seseorang yang berijab sudah berpisah sebelum
adanya qabul, maka ijab tersebut menjadi batal.
Syarat-syarat yang bersifat khusus, yaitu syarat-syarat yang wujudnya wajib ada dalam sebagian
akad, syarat khusus ini bisa juga disebut syarat tambahan yang harus ada disamping syarat-syarat
yang umum, seperti syarat adanya saksi dalam pernikahan.
B. Pengaruh Akad
Dalam kehidupan manusia, diperlukan aturan, etika, norma, ataupun batasan-
batasan. Nilai-nilai inilah yang akan mengatur hubungan manusia dengan dirinya
sendiri atau ketika berhubungan dengan orang lain. Akad adalah batasan-batasan
kehidupan, yang berfungsi untuk membatasi hubungan manusia, mengatur
kehidupan muamalah manusia.
Islam memuliakan dan mensucikan akad-akad yang ada dan memerintahkan
kaum muslimin untuk menghormatinya walaupun akan dijalankan dengan orang
nonmuslim. Akad atau transaksi memegang peran penting dalam setiap aktivitas
perekonomian secara umum. Akad yang kita lakukan akan memberikan pengaruh
besar pada akibat hukum dari sebuah transaksi yang bersifat mengikat. Dalam fiqh
muamalah, akad menjadi tema penting yang harus dipahami dengan tepat, karena
akad akan menjadi penentu sah tidaknya transaksi yang berlangsung.
C. Aqad Ghairu Lisan
1. Aqad al-Mu’athah atau Ta’athiy
Contoh : transaksi jual beli di toko atau minimarket dimana pembeli mengambil barang lalu
membayar uangnya ke kasir tanpa mengucapkan ijab dan kabul.
2. Aqad bi al-Kitabah (Akad Dengan Tulisan)
Contoh : nota, surat pesanan dan atau bahkan lewat SMS, email, dan sejenisnya.
3. Aqad bi al-Isyarat
Bagi yang mampu bicara, tidak dibenarkan akad dengan isyarat, melainkan harus
menggunakan lisan atau tulisan. Adapun bagi mereka yang tidak dapat bicara, boleh menggunakan
isyarat, tetapi jika tulisannya bagus dianjurkan menggunakan tulisan. Hal itu dibolehkan apabila ia
sudah cacat sejak lahir. Jika tidak sejak lahir, ia harus berusaha untuk tidak menggunakan isyarat.
D. Penerapan Aqad Ghairu Lisan Pada Era Digital
Contoh sederhana, saat kita membeli barang-barang kebutuhan di
minimarket ataupun swalayan, kita mengambil barang-barang tersebut,
menyerahkannya ke kasir, lalu membayar sesuai dengan harga yang tertera tanpa
ada proses tawar menawar atau ijab dan kabul.
Contoh lainnya, saat kita membeli barang di situs belanja online, kita bebas
memilih barang yang diinginkan dan bisa menggunakan berbagai metode
pembayaran baik dalam bentuk transfer ataupun COD (Cash On Delivery). Proses
tersebut juga berjalan tanpa adanya ijab dan kabul antara penjual dan pembeli.
Dalam fiqh muamalah, transaksi tersebut juga termasuk kedalam penerapan Aqad
al-Mu’athah atau Ta’athiy.
E. Macam-macam Akad
Jika dilihat dari keabsahannya maka dapat di bagi menjadi dua yaitu:
1. Akad Shahih
2. Akad Ghairu Shahih
Dilihat dari bernama atau tidaknya suatu akad terbagi menjadi:
1. Aqad Musammah
2. Aqad Ghairu Musammah
Ditinjau dari terlaksananya transaksi:
1. Akad Nafidz (terlaksana)
2. Akad Mauquf (menggantung).
Dipandang dari tujuan akad
a. Al-Tamlikat yaitu akad yang bertujuan untuk pemilikan sesuatu baik benda atau
manfaatnya seperti jual beli dan ijarah.
b. Al-Isqahat yaitu akad yang bertujuan menggugurkan hak-hak, seperti thalaq ,
dan pemanfaatan qishas
Dilihat dari berhubungannya pengaruh akad
1. Akad munajaz yaitu akad yang bersumber dari sighat yang tidak dihubungkan
dengan syarat dan masa yang akan datang, misalnya “Saya jual tanah ini kepada
engkau seharga sekian.”
2. Akad yang disandarkan pada masa yang akan datang yaitu akad yang bersumber
pada sighat yang ijabnya disandarkan pada masa yang akan datang.
3. Akad yang dihubungkan dengan syarat, yaitu akad yang dihubungkan dengan
urusan lain dengan satu syarat, misalnya “jika kamu bepergian nanti kamu
menjadi wakilku.”
F. Berakhirnya Akad
1. Berakhirnya akad dengan sebab fasakh. Akad fasakh karena
beberapa kondisi:
a. Fasakh dengan sebab akad fasid (rusak)
b. Fasakh dengan sebab khiyar
c. Fasakh dengan iqalah (menarik kembali)
d. Fasakh karena tidak ada tanfiiz (penyerahan barang/harga)
e. Fasakh karena jatuh tempo (habis waktu akad) atau terwujudnya
tujuan akad
2. Berakhirnya akad karena kematian
3. Berakhirnya akad karena tidak ada izin untuk akad mauquf
G. Urgensi dan Kedudukan Akad dalam Bisnis
Al Qur’an sebagai pegangan hidup umat Islam telah mengatur kegiatan
bisnis secara eksplisit, dan memandang bisnis sebagai sebuah pekerjaan yang
menguntungkan dan menyenangkan, sehingga Al Quran sangat mendorong
dan memotivasi umat Islam untuk melakukan transaksi bisnis dalam
kehidupan mereka.
Salah satu ajaran Al Qur’an yang paling penting dalam masalah
pemenuhan janji dan kontrak adalah kewajiban menghormati semua kontrak
dan janji, serta memenuhi semua kewajiban. Al Qur’an juga mengingatkan
bahwa setiap orang akan dimintai pertanggungjawabannya dalam hal yang
berkaitan dengan ikatan janji dan kontrak yang dilakukannya.
Akad merupakan unsur terpenting yang harus diperhatikan dalam
bertransaksi karenanya akad yang menentukan suatu transaksi dinyatakan sah
menurut syara’ atau batal sehingga akad harus diperhatikan dari berbagai
aspeknya baik dari rukun dan syaratnya, obyek akad, maupun yang
mengakhiri akad.
H. Fenomena Akad Murakkab (Hybrid Contract) pada Lembaga
Keuangan Syariah (Bank dan Non Bank)
Akad murakkab adalah kesepakatan dua pihak untuk melaksanakan suatu
akad yang mengandung dua akad atau lebih, seperti jual beli dengan sewa menyewa,
hibah, wakalah, qardh, muzara’ah, sharf (penukaran mata uang), syirkah,
mudharabah, dan seterusnya sehingga semua akibat hukum akad-akad yang
terhimpun tersebut, serta semua hak dan kewajiban yang ditimbulkannya dipandang
sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan, sebagaimana akibat hukum
dari satu akad.
Pada masa kini di mana transaksi keuangan modern semakin kompleks,
dibutuhkan model kontrak dalam bentuk kombinasi beberapa akad yang disebut
dengan akad murakkab atau multi akad. Kombinasi akad sekarang ini adalah sebuah
keniscayaan, akad murakkab dikembangkan dalam merespon keuangan
kontemporer
I. Batasan dan Ketentuan Dibolehkannya Akad Murakkab
Terdapat beberapa ketentuan yang harus diperhatikan berkaitan
penggabungan beberapa akad dalam satu transaksi, yaitu, Pertama, penggabungan
dua atau tiga akad (akad murakkabah) dalam satu transaksi tidak bertujuan untuk
menjadi solusi terhadap akad yang dilarang oleh syariat, sehingga dapat
mengakibatkan pendapatan mengandung unsur riba. Kedua, pembentukan akad
murakkabah tidak bertujuan untuk menyiasati transaksi yang mengandung unsur
riba. Ketiga, unsur-unsur pembangun multi akad tidak saling bertentangan dalam
status hukumnya
J. Bentuk Bentuk Akad Murakkab
Akad Murakkab yang umumnya banyak di aplikasikan dalam Ekonomi Islam
• Ijarah muntahiya bi al-tamlik (akad sewa menyewa yang berakhir dengan
kepemilikan/jual beli)
• Musyarakah mutanaqishah (akad kerja sama yang berkurang berakhir
dengan jual beli kredit)
• Murabahah lil Aamir bi asy-Syira (Murabahah KPP [Kepada Pemesan
Pembelian]/Deferred Payment Sale).
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Indah Agustina
 
Pengelolaan wakaf
Pengelolaan wakafPengelolaan wakaf
Pengelolaan wakaf
Urip Budiarto
 
07 HUKUM RAHN (GADAI)
07 HUKUM RAHN (GADAI)07 HUKUM RAHN (GADAI)
07 HUKUM RAHN (GADAI)
fissilmikaffah1
 
03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM
03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM
03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM
fissilmikaffah1
 
Kel.9 al wakalah
Kel.9 al wakalahKel.9 al wakalah
Kel.9 al wakalahMulyanah
 
murabahah
murabahahmurabahah
murabahah
Maulida Masruroh
 
Qardh dan Ariyah
Qardh dan AriyahQardh dan Ariyah
Qardh dan Ariyah
mugnisulaeman
 
ppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptx
ppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptxppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptx
ppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptx
RayenElrahman
 
konsep muamalah dalam islam
konsep muamalah dalam islamkonsep muamalah dalam islam
konsep muamalah dalam islam
Yusva Ferdiawan
 
04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD
fissilmikaffah1
 
Ppt jual beli
Ppt jual beliPpt jual beli
Ppt jual beli
Nanda Safitri
 
Fiqih jinayah
Fiqih jinayahFiqih jinayah
Fiqih jinayah
Azat Net
 
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)Marhamah Saleh
 
FIQH MUAMALAH - IJARAH
FIQH MUAMALAH -  IJARAHFIQH MUAMALAH -  IJARAH
FIQH MUAMALAH - IJARAH
Rendra Fahrurrozie
 
Gadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-RahnGadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-Rahn
Syafril Djaelani,SE, MM
 
Jual beli dalam islam
Jual beli dalam islamJual beli dalam islam
Jual beli dalam islam
Fatmawati Kartika gorjessO
 

What's hot (20)

Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
Jualah (sayembara atau undian berhadiah)
 
Pengelolaan wakaf
Pengelolaan wakafPengelolaan wakaf
Pengelolaan wakaf
 
Fiqh Muamalah Akad kafalah
Fiqh Muamalah Akad kafalahFiqh Muamalah Akad kafalah
Fiqh Muamalah Akad kafalah
 
07 HUKUM RAHN (GADAI)
07 HUKUM RAHN (GADAI)07 HUKUM RAHN (GADAI)
07 HUKUM RAHN (GADAI)
 
Kafalah dan wakalah
Kafalah dan wakalahKafalah dan wakalah
Kafalah dan wakalah
 
03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM
03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM
03 KONSEP HARTA & KEPEMILIKAN DALAM ISLAM
 
Kel.9 al wakalah
Kel.9 al wakalahKel.9 al wakalah
Kel.9 al wakalah
 
murabahah
murabahahmurabahah
murabahah
 
Qardh dan Ariyah
Qardh dan AriyahQardh dan Ariyah
Qardh dan Ariyah
 
ppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptx
ppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptxppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptx
ppt fiqih (gadai dan hiwalah).pptx
 
konsep muamalah dalam islam
konsep muamalah dalam islamkonsep muamalah dalam islam
konsep muamalah dalam islam
 
04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD
 
Ppt jual beli
Ppt jual beliPpt jual beli
Ppt jual beli
 
Fiqih jinayah
Fiqih jinayahFiqih jinayah
Fiqih jinayah
 
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
 
01 02 pendahuluan
01 02 pendahuluan01 02 pendahuluan
01 02 pendahuluan
 
FIQH MUAMALAH - IJARAH
FIQH MUAMALAH -  IJARAHFIQH MUAMALAH -  IJARAH
FIQH MUAMALAH - IJARAH
 
Presentasi ijarah
Presentasi ijarahPresentasi ijarah
Presentasi ijarah
 
Gadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-RahnGadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-Rahn
 
Jual beli dalam islam
Jual beli dalam islamJual beli dalam islam
Jual beli dalam islam
 

Similar to PPT Akad.pptx

Analisis pegadaian syari'ah
Analisis pegadaian syari'ahAnalisis pegadaian syari'ah
Analisis pegadaian syari'ah
UIN JAKARTA
 
Islamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam NotesIslamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Ummi Rahimi
 
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.pptAKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
DahrulImanManurung
 
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.pptAKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
RefkyFielnanda1
 
Digital 126691 6115-analisis perbedaan-literatur
Digital 126691 6115-analisis perbedaan-literaturDigital 126691 6115-analisis perbedaan-literatur
Digital 126691 6115-analisis perbedaan-literatur
aalmutawali
 
Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11
Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11
Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11
Center For Economic Policy Institute (CEPAT)
 
Makalah Fikih Muamalat
Makalah Fikih MuamalatMakalah Fikih Muamalat
Makalah Fikih Muamalat
DianaZn
 
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariah
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariahTugas kelompok akuntansi perbankan syariah
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariah
Bernard Anjas
 
KULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.ppt
KULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.pptKULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.ppt
KULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.ppt
NURAQILAHNUBAHARI
 
Akad Ba'i Salam
Akad Ba'i SalamAkad Ba'i Salam
Akad Ba'i Salam
Muhamad Ma'ruf Hidayat
 
Mengenal fiqih muamalat kontemporer
Mengenal fiqih muamalat kontemporerMengenal fiqih muamalat kontemporer
Mengenal fiqih muamalat kontemporer
Ekanaluky Anggono
 
Konsep Umum Aqad.ppt
Konsep Umum Aqad.pptKonsep Umum Aqad.ppt
Konsep Umum Aqad.ppt
BuleLoeGeliea
 
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAHSISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
Propaningtyas Windardini
 
Fiqih jual beli 2
Fiqih jual beli 2Fiqih jual beli 2
Fiqih jual beli 2
Nanda Safitri
 
Perbankan Syariah
Perbankan SyariahPerbankan Syariah
Perbankan Syariah
asksalman
 
akuntansi istisnha'
akuntansi istisnha'akuntansi istisnha'
akuntansi istisnha'Bunny Amhy
 
PPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptx
PPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptxPPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptx
PPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptx
RyanJun5
 
Fiqih praktis hutang
Fiqih praktis hutangFiqih praktis hutang
Fiqih praktis hutang
Fathurrahman Azmi
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
Mega Sucia
 
Kel 3 shariah compliance parameter- saiful azhar.en.id
Kel 3  shariah compliance parameter- saiful azhar.en.idKel 3  shariah compliance parameter- saiful azhar.en.id
Kel 3 shariah compliance parameter- saiful azhar.en.id
SMANSA
 

Similar to PPT Akad.pptx (20)

Analisis pegadaian syari'ah
Analisis pegadaian syari'ahAnalisis pegadaian syari'ah
Analisis pegadaian syari'ah
 
Islamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam NotesIslamin Banking and Takaful Final Exam Notes
Islamin Banking and Takaful Final Exam Notes
 
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.pptAKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
 
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.pptAKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
AKAD DALAM ISLAM NEW.ppt
 
Digital 126691 6115-analisis perbedaan-literatur
Digital 126691 6115-analisis perbedaan-literaturDigital 126691 6115-analisis perbedaan-literatur
Digital 126691 6115-analisis perbedaan-literatur
 
Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11
Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11
Pertemuan 3 transaksi ekonomi dalam islam11
 
Makalah Fikih Muamalat
Makalah Fikih MuamalatMakalah Fikih Muamalat
Makalah Fikih Muamalat
 
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariah
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariahTugas kelompok akuntansi perbankan syariah
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariah
 
KULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.ppt
KULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.pptKULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.ppt
KULIAH 11 ASAS TRANSAKSI.ppt
 
Akad Ba'i Salam
Akad Ba'i SalamAkad Ba'i Salam
Akad Ba'i Salam
 
Mengenal fiqih muamalat kontemporer
Mengenal fiqih muamalat kontemporerMengenal fiqih muamalat kontemporer
Mengenal fiqih muamalat kontemporer
 
Konsep Umum Aqad.ppt
Konsep Umum Aqad.pptKonsep Umum Aqad.ppt
Konsep Umum Aqad.ppt
 
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAHSISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
 
Fiqih jual beli 2
Fiqih jual beli 2Fiqih jual beli 2
Fiqih jual beli 2
 
Perbankan Syariah
Perbankan SyariahPerbankan Syariah
Perbankan Syariah
 
akuntansi istisnha'
akuntansi istisnha'akuntansi istisnha'
akuntansi istisnha'
 
PPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptx
PPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptxPPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptx
PPT Agama KLP 9 fiqih muamalahhhhhh.pptx
 
Fiqih praktis hutang
Fiqih praktis hutangFiqih praktis hutang
Fiqih praktis hutang
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Kel 3 shariah compliance parameter- saiful azhar.en.id
Kel 3  shariah compliance parameter- saiful azhar.en.idKel 3  shariah compliance parameter- saiful azhar.en.id
Kel 3 shariah compliance parameter- saiful azhar.en.id
 

Recently uploaded

Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuanganFinancial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
EnoCasmiSEMBA
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
ritaseptia16
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
muhammadarsyad77
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
muhammadarsyad77
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
WiwikDewiSusilawati
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
RaraStieAmkop
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
kurikulumsdithidayah
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Meihotmapurba
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
DwiAyuSitiHartinah
 
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
HuseinKewolz1
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
anselmusl280
 

Recently uploaded (13)

Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuanganFinancial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
 
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
 

PPT Akad.pptx

  • 1. GUSTI DIRGA ALFAKHRI PUTRA NIM. 2120030003 MAKALAH FIQH EKONOMI tentang PRINSIP AKAD DALAM ISLAM PRODI EKONOMI SYARIAH PROGRAM PASCASARJANA
  • 2. A. Pengertian Akad, Rukun Akad, dan Syarat Keabsahannya Akad adalah perikatan ijab dengan qabul yang dibenarkan syariat dan menepatkan keridhaan kedua belah pihak. Atau dengan kata lain, akad adalah suatu perikatan antara ijab dan kabul dengan cara yang dibenarkan syariat yang menetapkan adanya akibat-akibat hukum pada objeknya. Dasar hukum di lakukannya akad dalam Al-Qur’an adalah surah Al-Maidah ayat 1 sebagai berikut: ۚ ِ‫د‬‫و‬ُ‫ق‬ُ‫ع‬ْ‫ٱل‬ِ‫ب‬ ۟‫وا‬ُ‫ف‬ ْ‫و‬َ‫أ‬ ۟‫ا‬ َٰٓ‫و‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫ا‬َ‫ء‬ َ‫ِين‬‫ذ‬َّ‫ٱل‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫أ‬ََٰٓ‫ي‬ Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu....” Akad merupakan salah satu cara untuk memperoleh harta dalam kehidupan sehari- hari. Akad merupakan cara yang diridhai Allah dan harus diterapkan dalam bermuamalah.
  • 3. UNSUR- UNSUR AKAD (RUKUN & SYARAT AKAD Ijab & Qabul Pelaku Kontrak (A’qidain) Obyek Akad (Ma’qud Alaih) 1. Sah/Halal Menurut Hukum Islam 2. Dapat Diserahkan 1. Ucapan 2. Tulisan 3. Isyarat Cakap /wilayah
  • 4. Syarat-syarat umum suatu akad sebagai berikut: a. Kedua orang yang melakukan akad cakap bertindak (ahli). b. Yang dijadikan objek akad dapat menerima hukumnya. c. Akad itu diizinkan oleh syara’, dilakukan oleh orang yang mempunyai hak melakukannya, walaupun dia bukan ‘aqid yang memiliki barang. d. Janganlah akad itu akad yang dilarang oleh syara’, seperti jual beli mulasamah. e. Akad dapat memberikan faedah. f. Ijab itu berjalan terus, tidak dicabut sebelum terjadi qabul, maka bila orang yang berijab menarik kembali ijabnya sebelum qabul, maka batallah ijabnya. g. Ijab dan qabul mesti bersambung, maka bila seseorang yang berijab sudah berpisah sebelum adanya qabul, maka ijab tersebut menjadi batal. Syarat-syarat yang bersifat khusus, yaitu syarat-syarat yang wujudnya wajib ada dalam sebagian akad, syarat khusus ini bisa juga disebut syarat tambahan yang harus ada disamping syarat-syarat yang umum, seperti syarat adanya saksi dalam pernikahan.
  • 5. B. Pengaruh Akad Dalam kehidupan manusia, diperlukan aturan, etika, norma, ataupun batasan- batasan. Nilai-nilai inilah yang akan mengatur hubungan manusia dengan dirinya sendiri atau ketika berhubungan dengan orang lain. Akad adalah batasan-batasan kehidupan, yang berfungsi untuk membatasi hubungan manusia, mengatur kehidupan muamalah manusia. Islam memuliakan dan mensucikan akad-akad yang ada dan memerintahkan kaum muslimin untuk menghormatinya walaupun akan dijalankan dengan orang nonmuslim. Akad atau transaksi memegang peran penting dalam setiap aktivitas perekonomian secara umum. Akad yang kita lakukan akan memberikan pengaruh besar pada akibat hukum dari sebuah transaksi yang bersifat mengikat. Dalam fiqh muamalah, akad menjadi tema penting yang harus dipahami dengan tepat, karena akad akan menjadi penentu sah tidaknya transaksi yang berlangsung.
  • 6. C. Aqad Ghairu Lisan 1. Aqad al-Mu’athah atau Ta’athiy Contoh : transaksi jual beli di toko atau minimarket dimana pembeli mengambil barang lalu membayar uangnya ke kasir tanpa mengucapkan ijab dan kabul. 2. Aqad bi al-Kitabah (Akad Dengan Tulisan) Contoh : nota, surat pesanan dan atau bahkan lewat SMS, email, dan sejenisnya. 3. Aqad bi al-Isyarat Bagi yang mampu bicara, tidak dibenarkan akad dengan isyarat, melainkan harus menggunakan lisan atau tulisan. Adapun bagi mereka yang tidak dapat bicara, boleh menggunakan isyarat, tetapi jika tulisannya bagus dianjurkan menggunakan tulisan. Hal itu dibolehkan apabila ia sudah cacat sejak lahir. Jika tidak sejak lahir, ia harus berusaha untuk tidak menggunakan isyarat.
  • 7. D. Penerapan Aqad Ghairu Lisan Pada Era Digital Contoh sederhana, saat kita membeli barang-barang kebutuhan di minimarket ataupun swalayan, kita mengambil barang-barang tersebut, menyerahkannya ke kasir, lalu membayar sesuai dengan harga yang tertera tanpa ada proses tawar menawar atau ijab dan kabul. Contoh lainnya, saat kita membeli barang di situs belanja online, kita bebas memilih barang yang diinginkan dan bisa menggunakan berbagai metode pembayaran baik dalam bentuk transfer ataupun COD (Cash On Delivery). Proses tersebut juga berjalan tanpa adanya ijab dan kabul antara penjual dan pembeli. Dalam fiqh muamalah, transaksi tersebut juga termasuk kedalam penerapan Aqad al-Mu’athah atau Ta’athiy.
  • 8. E. Macam-macam Akad Jika dilihat dari keabsahannya maka dapat di bagi menjadi dua yaitu: 1. Akad Shahih 2. Akad Ghairu Shahih Dilihat dari bernama atau tidaknya suatu akad terbagi menjadi: 1. Aqad Musammah 2. Aqad Ghairu Musammah Ditinjau dari terlaksananya transaksi: 1. Akad Nafidz (terlaksana) 2. Akad Mauquf (menggantung).
  • 9. Dipandang dari tujuan akad a. Al-Tamlikat yaitu akad yang bertujuan untuk pemilikan sesuatu baik benda atau manfaatnya seperti jual beli dan ijarah. b. Al-Isqahat yaitu akad yang bertujuan menggugurkan hak-hak, seperti thalaq , dan pemanfaatan qishas Dilihat dari berhubungannya pengaruh akad 1. Akad munajaz yaitu akad yang bersumber dari sighat yang tidak dihubungkan dengan syarat dan masa yang akan datang, misalnya “Saya jual tanah ini kepada engkau seharga sekian.” 2. Akad yang disandarkan pada masa yang akan datang yaitu akad yang bersumber pada sighat yang ijabnya disandarkan pada masa yang akan datang. 3. Akad yang dihubungkan dengan syarat, yaitu akad yang dihubungkan dengan urusan lain dengan satu syarat, misalnya “jika kamu bepergian nanti kamu menjadi wakilku.”
  • 10. F. Berakhirnya Akad 1. Berakhirnya akad dengan sebab fasakh. Akad fasakh karena beberapa kondisi: a. Fasakh dengan sebab akad fasid (rusak) b. Fasakh dengan sebab khiyar c. Fasakh dengan iqalah (menarik kembali) d. Fasakh karena tidak ada tanfiiz (penyerahan barang/harga) e. Fasakh karena jatuh tempo (habis waktu akad) atau terwujudnya tujuan akad 2. Berakhirnya akad karena kematian 3. Berakhirnya akad karena tidak ada izin untuk akad mauquf
  • 11. G. Urgensi dan Kedudukan Akad dalam Bisnis Al Qur’an sebagai pegangan hidup umat Islam telah mengatur kegiatan bisnis secara eksplisit, dan memandang bisnis sebagai sebuah pekerjaan yang menguntungkan dan menyenangkan, sehingga Al Quran sangat mendorong dan memotivasi umat Islam untuk melakukan transaksi bisnis dalam kehidupan mereka. Salah satu ajaran Al Qur’an yang paling penting dalam masalah pemenuhan janji dan kontrak adalah kewajiban menghormati semua kontrak dan janji, serta memenuhi semua kewajiban. Al Qur’an juga mengingatkan bahwa setiap orang akan dimintai pertanggungjawabannya dalam hal yang berkaitan dengan ikatan janji dan kontrak yang dilakukannya. Akad merupakan unsur terpenting yang harus diperhatikan dalam bertransaksi karenanya akad yang menentukan suatu transaksi dinyatakan sah menurut syara’ atau batal sehingga akad harus diperhatikan dari berbagai aspeknya baik dari rukun dan syaratnya, obyek akad, maupun yang mengakhiri akad.
  • 12. H. Fenomena Akad Murakkab (Hybrid Contract) pada Lembaga Keuangan Syariah (Bank dan Non Bank) Akad murakkab adalah kesepakatan dua pihak untuk melaksanakan suatu akad yang mengandung dua akad atau lebih, seperti jual beli dengan sewa menyewa, hibah, wakalah, qardh, muzara’ah, sharf (penukaran mata uang), syirkah, mudharabah, dan seterusnya sehingga semua akibat hukum akad-akad yang terhimpun tersebut, serta semua hak dan kewajiban yang ditimbulkannya dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan, sebagaimana akibat hukum dari satu akad. Pada masa kini di mana transaksi keuangan modern semakin kompleks, dibutuhkan model kontrak dalam bentuk kombinasi beberapa akad yang disebut dengan akad murakkab atau multi akad. Kombinasi akad sekarang ini adalah sebuah keniscayaan, akad murakkab dikembangkan dalam merespon keuangan kontemporer
  • 13. I. Batasan dan Ketentuan Dibolehkannya Akad Murakkab Terdapat beberapa ketentuan yang harus diperhatikan berkaitan penggabungan beberapa akad dalam satu transaksi, yaitu, Pertama, penggabungan dua atau tiga akad (akad murakkabah) dalam satu transaksi tidak bertujuan untuk menjadi solusi terhadap akad yang dilarang oleh syariat, sehingga dapat mengakibatkan pendapatan mengandung unsur riba. Kedua, pembentukan akad murakkabah tidak bertujuan untuk menyiasati transaksi yang mengandung unsur riba. Ketiga, unsur-unsur pembangun multi akad tidak saling bertentangan dalam status hukumnya
  • 14. J. Bentuk Bentuk Akad Murakkab Akad Murakkab yang umumnya banyak di aplikasikan dalam Ekonomi Islam • Ijarah muntahiya bi al-tamlik (akad sewa menyewa yang berakhir dengan kepemilikan/jual beli) • Musyarakah mutanaqishah (akad kerja sama yang berkurang berakhir dengan jual beli kredit) • Murabahah lil Aamir bi asy-Syira (Murabahah KPP [Kepada Pemesan Pembelian]/Deferred Payment Sale).