1. Dokumen membahas tentang kebhinekaan bangsa Indonesia dan pentingnya integrasi nasional.
2. Kebhinekaan harus dimaknai secara multikultural dengan toleransi sebagai perekat persatuan bangsa.
3. Integrasi nasional adalah proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam kesatuan nasional serta penyesuaian antar unsur kebudayaan untuk mencapai keserasian dalam kehidupan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang wawasan nusantara yang mencakup empat poin utama: (1) isi Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, (2) wadah Republik Indonesia adalah Nusantara, (3) tatalaku Republik Indonesia diwujudkan melalui UUD 1945, dan (4) ajaran wawasan nusantara adalah wujud dan inti kepribadian bangsa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tantangan dalam memelihara kesatuan dan persatuan NKRI, baik tantangan internal maupun eksternal. Tantangan internal meliputi keanekaragaman bangsa, kesenjangan sosial ekonomi, separatisme, dan radikalisme. Sedangkan tantangan eksternalnya adalah globalisasi, intervensi asing, dan jaringan narkoba internasional. Dokumen ini juga menjelaskan peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bang
Aspek Trigatra dan Pancagatra dalam Wawasan NusantaraSmywlndr wlndr
1. Indonesia terletak di antara garis khatulistiwa dengan iklim tropis dan memiliki sumber daya alam yang beragam namun distribusinya tidak merata
2. Jumlah, komposisi, dan distribusi penduduk mempengaruhi pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan
3. Ketahanan nasional tergantung pada keterkaitan yang harmonis antar aspek geografi, demografi, ekonomi, sosial bud
1. Dokumen membahas tentang kebhinekaan bangsa Indonesia dan pentingnya integrasi nasional.
2. Kebhinekaan harus dimaknai secara multikultural dengan toleransi sebagai perekat persatuan bangsa.
3. Integrasi nasional adalah proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam kesatuan nasional serta penyesuaian antar unsur kebudayaan untuk mencapai keserasian dalam kehidupan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang wawasan nusantara yang mencakup empat poin utama: (1) isi Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, (2) wadah Republik Indonesia adalah Nusantara, (3) tatalaku Republik Indonesia diwujudkan melalui UUD 1945, dan (4) ajaran wawasan nusantara adalah wujud dan inti kepribadian bangsa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tantangan dalam memelihara kesatuan dan persatuan NKRI, baik tantangan internal maupun eksternal. Tantangan internal meliputi keanekaragaman bangsa, kesenjangan sosial ekonomi, separatisme, dan radikalisme. Sedangkan tantangan eksternalnya adalah globalisasi, intervensi asing, dan jaringan narkoba internasional. Dokumen ini juga menjelaskan peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bang
Aspek Trigatra dan Pancagatra dalam Wawasan NusantaraSmywlndr wlndr
1. Indonesia terletak di antara garis khatulistiwa dengan iklim tropis dan memiliki sumber daya alam yang beragam namun distribusinya tidak merata
2. Jumlah, komposisi, dan distribusi penduduk mempengaruhi pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan
3. Ketahanan nasional tergantung pada keterkaitan yang harmonis antar aspek geografi, demografi, ekonomi, sosial bud
PPKn WAWASAN NUSANTARA DALAM KONTEKS NKRIDilla Baniyah
Bab Wawasan Nusantara dalam konteks NKRI
PPKn Kelas X Semester 2
Pembahasan :
- ASPEK TRIGATRA DAN PANCAGATRA
DALAM WAWASAN NUSANTARA
- PERAN SERTA WARGA NEGARA MENDUKUNG
IMPLEMENTASI WAWASAN KEBANGSAAN
Tugas PPKn Kelas X semester 2 Bab Wawasan Nusantara dalam Konteks NKRI
by : X IIS 1
SMA Negeri 1 Pasuruan
@Tahun 2017
Dokumen tersebut membahas ancaman, tantangan, dan hambatan dalam membangun integrasi nasional Indonesia. Ancaman tersebut dapat berupa militer seperti agresi, pelanggaran wilayah, dan spionase oleh negara lain, serta juga non-militer seperti ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, dan lingkungan. Untuk mengatasinya, pemerintah dapat melakukan operasi militer dan meningkatkan ketahanan nasional.
Ancaman non militer (PKN kelas XI Semester 2)Hanifa Rahma
Dokumen tersebut membahas tentang ancaman non-militer yang dapat membahayakan kedaulatan negara melalui faktor ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Ancaman tersebut berupa liberalisme, separatisme, globalisasi, dan isu-isu sosial yang dapat mengancam persatuan bangsa. Untuk menghadapinya diperlukan strategi penangkalan, penindakan, dan pemulihan.
Ancaman nonmiliter di bidang politik dapat berasal dari dalam maupun luar negeri, seperti intimidasi, provokasi, blokade politik, dan separatisme. Strategi nasional untuk menanggulangi hal tersebut adalah memperkuat kesatuan dan kerukunan bangsa, menyempurnakan UUD 1945, serta meningkatkan peran lembaga-lembaga negara.
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nasional dan faktor-faktor yang mendorong integrasi nasional di Indonesia, seperti rasa cinta tanah air, keinginan bersatu, dan kesepakatan nasional. Dokumen juga membahas mengenai ancaman militer dan non militer bagi negara beserta strategi yang dapat diambil untuk menghadapinya.
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nasional di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi integrasi nasional, faktor-faktor pendukung dan penghambat integrasi nasional, tantangan dalam membangun integrasi nasional seperti korupsi dan kriminalitas, serta upaya yang dapat dilakukan untuk memperkuat integrasi nasional seperti menerapkan Pancasila dan membangun komitmen persatuan.
Dokumen tersebut membahas tentang ancaman non-militer yang meliputi ancaman di bidang ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Ancaman-ancaman tersebut dapat berasal dari luar maupun dalam negeri yang dapat membahayakan kedaulatan negara. Dokumen juga menjelaskan strategi untuk menghadapi ancaman non-militer seperti pengamalan Pancasila, demokrasi politik, peningkatan ekonomi berorientasi raky
Kelompok 2 terdiri dari 3 anggota: Dinda Ayu Safitri, Farel Saputra Jaya, dan Fasha Neza Utama. Dokumen membahas tentang faktor-faktor pembentuk integrasi nasional seperti rasa senasib dan seperjuangan, ideologi nasional, tekad bersatu, ancaman luar, bahasa Indonesia, dan semangat persatuan. Faktor penghambatnya adalah kurangnya penghargaan kemajemukan, toleransi, dan kesadaran ancaman
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang ancaman non-militer yang meliputi ancaman di bidang ideologi dan politik; (2) Ancaman ideologi dapat berasal dari luar negeri maupun dalam negeri seperti masuknya ideologi asing atau munculnya paham radikal; (3) Ancaman politik dapat berupa intimidasi dari luar atau sikap apatis terhadap pemerintah dari d
Dokumen tersebut membahas mengenai ancaman-ancaman terhadap negara Indonesia dalam berbagai aspek, yaitu: (1) ancaman militer seperti invasi, pelanggaran wilayah, pemberontakan bersenjata, sabotase, dan spionase; (2) ancaman non-militer seperti pengaruh globalisasi dan ideologi asing; (3) ancaman di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Dokumen ini menjel
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis ancaman non-militer yang dihadapi suatu negara, baik dari dalam maupun luar negeri, termasuk ancaman ideologis, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, dan yang berkaitan dengan keselamatan umum seperti bencana alam atau karena tindakan manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan contoh-contoh negara yang berhasil menghadapi ancaman non-militer
Bab 7 membahas tentang ancaman terhadap integrasi nasional Indonesia, baik ancaman militer seperti agresi, pelanggaran wilayah, maupun ancaman non-militer seperti ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Dokumen ini juga menjelaskan strategi yang ditempuh untuk menghadapi kedua jenis ancaman tersebut."
Integrasi nasional Pendidikan Kewarga Negaraan PKNAfif Fauzi
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nasional yang mencakup pengertian, landasan, faktor pendorong dan penghambat, tahap-tahap pembinaan persatuan, sikap yang harus dikembangkan dan dihindari, prinsip-prinsip pembinaan persatuan, serta tujuannya untuk menghilangkan perbedaan menjadi modal bagi kemajuan Indonesia.
Ketahanan Nasional Sebagai Geostrategi Bangsa IndonesiaArip Rahman Hakim
Kondisi dinamis bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk menghadapi dan mengatasi segala tantangan, baik dari luar maupun dalam negeri, serta menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara untuk mencapai tujuan nasional. Ketahanan nasional merupakan kondisi dan konsepsi yang menilai kekuatan dan kelemahan bangsa dalam berbagai aspe
Dokumen tersebut membahas tentang ketahanan nasional Indonesia dalam bidang pertahanan militer dan keamanan. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian ketahanan nasional, aspek-aspek yang mendukung ketahanan nasional seperti trigatra (alam, geografi, penduduk), pancagatra (ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan), serta upaya peningkatan ketahanan nasional di berbagai bidang tersebut.
Ketahanan Nasional Sebagai Geostrategi IndonesiaHendrich_Putra
1. Dokumen tersebut membahas tentang kelompok kerja, pengertian geostrategi, ketahanan nasional, dan model-model ketahanan nasional di Indonesia.
2. Ketahanan nasional didefinisikan sebagai kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, meskipun menghadapi berbagai tantangan.
3. Model ketahanan nasional di Indonesia menggunakan konsep Astagatra yang mengintegrasikan aspek-aspek al
PPKn WAWASAN NUSANTARA DALAM KONTEKS NKRIDilla Baniyah
Bab Wawasan Nusantara dalam konteks NKRI
PPKn Kelas X Semester 2
Pembahasan :
- ASPEK TRIGATRA DAN PANCAGATRA
DALAM WAWASAN NUSANTARA
- PERAN SERTA WARGA NEGARA MENDUKUNG
IMPLEMENTASI WAWASAN KEBANGSAAN
Tugas PPKn Kelas X semester 2 Bab Wawasan Nusantara dalam Konteks NKRI
by : X IIS 1
SMA Negeri 1 Pasuruan
@Tahun 2017
Dokumen tersebut membahas ancaman, tantangan, dan hambatan dalam membangun integrasi nasional Indonesia. Ancaman tersebut dapat berupa militer seperti agresi, pelanggaran wilayah, dan spionase oleh negara lain, serta juga non-militer seperti ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, dan lingkungan. Untuk mengatasinya, pemerintah dapat melakukan operasi militer dan meningkatkan ketahanan nasional.
Ancaman non militer (PKN kelas XI Semester 2)Hanifa Rahma
Dokumen tersebut membahas tentang ancaman non-militer yang dapat membahayakan kedaulatan negara melalui faktor ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Ancaman tersebut berupa liberalisme, separatisme, globalisasi, dan isu-isu sosial yang dapat mengancam persatuan bangsa. Untuk menghadapinya diperlukan strategi penangkalan, penindakan, dan pemulihan.
Ancaman nonmiliter di bidang politik dapat berasal dari dalam maupun luar negeri, seperti intimidasi, provokasi, blokade politik, dan separatisme. Strategi nasional untuk menanggulangi hal tersebut adalah memperkuat kesatuan dan kerukunan bangsa, menyempurnakan UUD 1945, serta meningkatkan peran lembaga-lembaga negara.
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nasional dan faktor-faktor yang mendorong integrasi nasional di Indonesia, seperti rasa cinta tanah air, keinginan bersatu, dan kesepakatan nasional. Dokumen juga membahas mengenai ancaman militer dan non militer bagi negara beserta strategi yang dapat diambil untuk menghadapinya.
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nasional di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi integrasi nasional, faktor-faktor pendukung dan penghambat integrasi nasional, tantangan dalam membangun integrasi nasional seperti korupsi dan kriminalitas, serta upaya yang dapat dilakukan untuk memperkuat integrasi nasional seperti menerapkan Pancasila dan membangun komitmen persatuan.
Dokumen tersebut membahas tentang ancaman non-militer yang meliputi ancaman di bidang ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Ancaman-ancaman tersebut dapat berasal dari luar maupun dalam negeri yang dapat membahayakan kedaulatan negara. Dokumen juga menjelaskan strategi untuk menghadapi ancaman non-militer seperti pengamalan Pancasila, demokrasi politik, peningkatan ekonomi berorientasi raky
Kelompok 2 terdiri dari 3 anggota: Dinda Ayu Safitri, Farel Saputra Jaya, dan Fasha Neza Utama. Dokumen membahas tentang faktor-faktor pembentuk integrasi nasional seperti rasa senasib dan seperjuangan, ideologi nasional, tekad bersatu, ancaman luar, bahasa Indonesia, dan semangat persatuan. Faktor penghambatnya adalah kurangnya penghargaan kemajemukan, toleransi, dan kesadaran ancaman
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang ancaman non-militer yang meliputi ancaman di bidang ideologi dan politik; (2) Ancaman ideologi dapat berasal dari luar negeri maupun dalam negeri seperti masuknya ideologi asing atau munculnya paham radikal; (3) Ancaman politik dapat berupa intimidasi dari luar atau sikap apatis terhadap pemerintah dari d
Dokumen tersebut membahas mengenai ancaman-ancaman terhadap negara Indonesia dalam berbagai aspek, yaitu: (1) ancaman militer seperti invasi, pelanggaran wilayah, pemberontakan bersenjata, sabotase, dan spionase; (2) ancaman non-militer seperti pengaruh globalisasi dan ideologi asing; (3) ancaman di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Dokumen ini menjel
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis ancaman non-militer yang dihadapi suatu negara, baik dari dalam maupun luar negeri, termasuk ancaman ideologis, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, dan yang berkaitan dengan keselamatan umum seperti bencana alam atau karena tindakan manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan contoh-contoh negara yang berhasil menghadapi ancaman non-militer
Bab 7 membahas tentang ancaman terhadap integrasi nasional Indonesia, baik ancaman militer seperti agresi, pelanggaran wilayah, maupun ancaman non-militer seperti ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Dokumen ini juga menjelaskan strategi yang ditempuh untuk menghadapi kedua jenis ancaman tersebut."
Integrasi nasional Pendidikan Kewarga Negaraan PKNAfif Fauzi
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nasional yang mencakup pengertian, landasan, faktor pendorong dan penghambat, tahap-tahap pembinaan persatuan, sikap yang harus dikembangkan dan dihindari, prinsip-prinsip pembinaan persatuan, serta tujuannya untuk menghilangkan perbedaan menjadi modal bagi kemajuan Indonesia.
Ketahanan Nasional Sebagai Geostrategi Bangsa IndonesiaArip Rahman Hakim
Kondisi dinamis bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk menghadapi dan mengatasi segala tantangan, baik dari luar maupun dalam negeri, serta menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara untuk mencapai tujuan nasional. Ketahanan nasional merupakan kondisi dan konsepsi yang menilai kekuatan dan kelemahan bangsa dalam berbagai aspe
Dokumen tersebut membahas tentang ketahanan nasional Indonesia dalam bidang pertahanan militer dan keamanan. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian ketahanan nasional, aspek-aspek yang mendukung ketahanan nasional seperti trigatra (alam, geografi, penduduk), pancagatra (ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan), serta upaya peningkatan ketahanan nasional di berbagai bidang tersebut.
Ketahanan Nasional Sebagai Geostrategi IndonesiaHendrich_Putra
1. Dokumen tersebut membahas tentang kelompok kerja, pengertian geostrategi, ketahanan nasional, dan model-model ketahanan nasional di Indonesia.
2. Ketahanan nasional didefinisikan sebagai kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, meskipun menghadapi berbagai tantangan.
3. Model ketahanan nasional di Indonesia menggunakan konsep Astagatra yang mengintegrasikan aspek-aspek al
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas konsep Wawasan Nusantara yang mencakup aspek alamiah (Trigatra) dan aspek sosial (Pancagatra) yang saling berhubungan.
2. Trigatra meliputi letak geografi, keadaan penduduk, dan sumber daya alam Indonesia. Pancagatra meliputi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan & keamanan.
3. Dokumen juga men
GEOPOLITIK
Berasal dari kata geo dan politik.
Dari bahasa Yunani
• geo mempunyai arti bumi,
• politik berasal dari bahasa Yunani yakni politeia. Poli yang mempunyai arti sebagai kesatuan masyarakat yang berdiri sendiri atau independent. Sementara teia mempunyai arti yakni urusan.
Sementara itu, dari bahasa Inggris
• politics mempunyai arti sebagai yakni suatu rangkaian asas atau prinsip, keadaan, cara, dan juga alat yang digunakan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Di dalam Bahasa Indonesia sendiri
• politik mempunyai arti kepentingan umum warga negara pada suatu bangsa. Lebih sempit lagi, politik ini mempunyai arti sebagai suatu rangkaian asas, prinsip, keadaan, jalan atau cara, dan juga alat yang digunakan untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang seseorang tuju.
Adapun secara umum geopolitik itu adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri, lingkungan yang berwujud Negara kepulauan berdasarkan kepulauan dan UUD 1945. Geopolitik ini biasa juga disebut dengan wawasan nusantara.
GEOSTRATEGI
Berasal dari kata geo dan strategi,
• kata geo sama seperti dalam kata geopolitik, memiliki arti bumi, merujuk pada ruang hidup nasional. Wadah atau tempat hidupnya bangsa dan negara.
• Dan strategi adalah ilmu dan seni menggunkana semua sumber daya bangsa untuk melaksanakan kebijaksanaan tertentu dalam keadaan perang dan damai (KBBI, 2002).
Geostrategi addalah suatu strategi dalam memanfaatkan kondisi geografis negara dalam menentukan kebijakan, tujuan dan sarana untuk mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional. Geostrategi memberi arahan tentang bagaimana merancang strategi pembangunan guna mewujudkan masa depan yang lebih baik, aman, dan sejahtera.
Pengertian ketahanan nasional adalah strategi memanfaatkan kondisi geografis untuk mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional, serta melindungi bangsa dari ancaman baik internal maupun eksternal sejak proklamasi kemerdekaan. Tujuan ketahanan nasional adalah melindungi bangsa dan memajukan kesejahteraan umum sebagaimana diatur dalam Pembukaan UUD 1945. Ketahanan nasional memiliki berbagai fungsi dan s
Dokumen tersebut membahas tentang geostrategi dan ketahanan nasional Indonesia. Geostrategi didefinisikan sebagai strategi memanfaatkan kondisi geografis untuk mencapai tujuan nasional, sementara ketahanan nasional bertujuan mempertahankan integritas dan kelangsungan hidup bangsa. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, tujuan, dan fungsi geostrategi Indonesia serta ketahanan nasional pada aspek ideologi, politik, ekonomi, sos
Dokumen tersebut membahas tentang ketahanan nasional Indonesia. Terdapat beberapa poin penting yaitu definisi geostrategi dan ketahanan nasional sebagai salah satu konsep khas Indonesia, berisi pengaturan dan penyelenggaraan negara. Selanjutnya dibahas model-model ketahanan nasional seperti AstaGatra, Tri Gatra, Panca Gatra, dan tantangan integrasi nasional bagi ketahanan Indonesia.
1. Ketahanan nasional adalah kemampuan suatu bangsa untuk menjamin kelangsungan hidup dan kejayaan bangsa melalui kondisi mandiri, dinamis, dan terpadu dalam semua aspek kehidupan.
2. Globalisasi memiliki pengaruh terhadap ketahanan nasional melalui ideologi liberal, demokrasi, dan persaingan ekonomi global. Ancaman utama terhadap ketahanan nasional Indonesia berasal dari gerakan radikal, tekanan politik asing
Geostrategi Indonesia terus berkembang seiring perubahan kondisi global dan regional. Sebagai negara kepulauan terbesar dengan posisi strategis, Indonesia pernah mengalami berbagai konflik di kawasan dan kini menghadapi tantangan baru seperti sengketa Laut Cina Selatan. Indonesia juga bergantung pada sumber daya alamnya namun rentan terhadap gejolak harga komoditas. Untuk memperkuat kedaulatan, TNI memainkan peran penting sementara pemerintah men
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya integrasi nasional dan cara membangun integrasi nasional, dengan menjelaskan bahwa integrasi nasional dipengaruhi oleh faktor-faktor sejarah, sosial budaya, dan ekonomi, serta dapat dibangun melalui pendidikan, pembangunan, dan penegakan hukum yang adil.
2. Wawasan nusantara yang di pahami
sebagai landasan terbagi atas 2 yaitu :
Landasan Misional adalah geostrategy
Landasan visional adalah geopolitik
3.
4. POKOK-POKOK PIKIRAN KETAHANAN NASIONAL
Berhubungan dengan tuhan di sebut agama
Berhubungan dengan cita-cita di sebut idiologi
Berhubungan dengan kekuatan di sebut politik
Berhubungan dengan pemenuh kebutuhan di sebut ekonomi
Berhubungan dengan manusia di sebut sosial
Berhubungan dengan keindahan di sebut seni budaya
Berhubungan dengan pemanfaatan alam di sebut dengan iptek
Berhubungan dengan rasa di sebut hankam
Manusia Berbudaya
• Alinea I bermakna kemerdekaan adalah hak segala
bangsa dan penjajahan bertentangan dengan HAM
• Alinea II bermakna adanya masa depan yang harus di
capai
• Alinea III bila negara ingin mencapai cita-citanya,maka
kehidupan harus mendapatkan ridoh allah yang
merupakan dorongan spiritural
• Alinea IV menegaskan cita-cita yang harus dicapai oleh
bangsa indonesia melalui wadah NKRI
Ketahanan Nasional Dalam Pancasila
7. Pengaruh Aspek Ketahanan
Nasional Indonesia
Aspek Ilmiah
Contoh:
Yaitu geografi, sumber
kekayaan alam, dan
demografi
Aspek Dinamis
Contoh :
Yaitu idiologi, politik,
ekonomi , sosial
budaya, dan
pertahanan keamanan
P
•Pengaruh Aspek Geografi
•Pengaruh Aspek Sumber Kekayaan Alam
•Pengaruh Aspek Demografi
•Pengaruh Aspek Idiologi
•Pengaruh Aspek Politik
•Pengaruh Aspek Ekonomi
•Pengaruh Aspek Sosial Budaya
•Pengaruh Aspek Pertahanan Keamanan
8. Pengaruh Aspek Geografi
Kondisi geografi indonesia merupakan
satu kesatuan laut dan pulau-pulau di
dalamnya sedangkan posisinya terletak
di posisi silang yang berbatasan baik
dengan negara benua maupun negara
kepulauan
9. Seimbang dengan kebutuhan penduduk dan
keadilan sosial
lestari dengan menjaga sumber alam yang tak
terbarukan
berdaya saing dengan memberikan nilai tambah pada
pengelolah dan menghargai kerja bangsa sendiri dan
maksimal memanfaatkan seluruh unsur tidak ada
bagian SKA yang di buang
10. Pengaruh Aspek Demografi/ Kependudukan
Struktur/ komposisi
Jumlah/ kepadatan/
pertumbuhan
penduduk
Persebaran penduduk
Kualitas penduduk
16. Faktor-faktor keberhasilan ketahanan nasional indonesia
memiliki semangat berjuang dalam bentuk
nonfisik dalam konsep ketahanan nasional, dan
sadar dan peduli akan pengaruh yang timbul
pada aspek ipoleksosbudhankam sehingga
dapat mengantisipasinya
Sistem yang mempengaruhi keberhasilan
ketahanan nasional indonesia
Sistem EkonomiSistem Politik
Sistem Sosbud