Dokumen tersebut membahas tantangan dalam memelihara kesatuan dan persatuan NKRI, baik tantangan internal maupun eksternal. Tantangan internal meliputi keanekaragaman bangsa, kesenjangan sosial ekonomi, separatisme, dan radikalisme. Sedangkan tantangan eksternalnya adalah globalisasi, intervensi asing, dan jaringan narkoba internasional. Dokumen ini juga menjelaskan peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bang
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
2. -
Sebagai negara berkembang terutama di era globalisasi seperti
sekarang ini, maka makin banyak juga tantangan yang akan kita
hadapi. Banyak perbedaan yang mewarnai kehidupan juga
merupakan salah satu tantangan yang kita hadapi untuk mewujudkan
keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Mengapa disebut sebagai tantangan? Karena jika tidak dapat kita.
hadapi dengan bijak, hal tersebut akan menjadi penghalang
terwujudnya persatuan dan kesatuan, bahkan dapat menjadi pemicu
terpecah belahnya bangsa Indonesia.
3. Tantangan internal adalah segala bentuk gangguan dari dalam
negeri yang dapat menggoyahkan kesatuan dan persatuan NKRI.
Gangguan-gangguan tersebut dapat menghambat pembangunan
nasional dan mengancam keutuhan negara. Berikut ini adalah
sejumlah tantangan internal yang dimiliki bangsa Indonesia:
1. Keanekaragaman Bangsa
Tidak dapat dipungkiri, keberagaman dalam masyarakat bisa
menjadi salah satu sumber konflik. Misalnya perselisihan yang
dilatarbelakangi oleh ras, suku, agama, dan lain sebagainya. Jika
tidak ditangani dengan baik, maka keberagaman masyarakat.
Tantangan Internal
4. 2.Kesenjangan sosial ekonomi di
masyarakat
Kesenjangan sosial yang besar
menunjukkan adanya ketidakstabilan
ekonomi atau pertumbuhan ekonomi
yang belum dapat dinikmati secara
merata oleh masyarakat Indonesia.
Hal ini dapat memecah masyarakat ke
dalam golongan-golongan tertentu.
Selain itu kesenjangan juga dapat
menciptakan kecemburuan sosial.
5. Separatisme politis adalah suatu gerakan untuk
mendapatkan kedaulatan dan memisahkan suatu wilayah
atau kelompok manusia (biasanya kelompok dengan
kesadaran nasional yang tajam) dari satu sama lain (atau
suatu negara lain). Istilah ini biasanya tidak diterima para
kelompok separatis sendiri karena mereka menganggapnya
kasar,dan memilih istilah yang lebih netral seperti determinasi
diri. Contoh separatisme adalah pemberontakan PKI di
Madiun, Gerakan Aceh Merdeka,Republik Maluku Selatan.
3.Separatisme
6. Radikalisme adalah paham atau aliran yang menginginkan
perubahan atau pembaharuan sosial dan politik dengan cara
kekerasan atau drastis. Radikalisme memiliki kekayan yang
kuat akan kebenaran ideologi atau program yang mereka
bawa. Dalam gerakan sosial, kaum radikalis memperjuangkan
keyakinan yang mereka anut. Radikalisme dapat dipengaruhi
oleh sejumlah faktor, di antaranya adalah faktor politik, faktor
ekonomi, faktor psikologis, faktor sosial, dan faktor
pendidikan.
4.Radikalisme
7. Tantangan eksternal adalah segala bentuk gangguan dari luar
negeri yang dapat menggoyahkan kesatuan dan persatuan
NKRI. Berikut ini adalah sejumlah contoh tantangan eksternal
yang dihadapi Indonesia:
1.Globalisasi
Dengan adanya globalisasi, budaya asing semakin mudah
masuk ke Indonesia. kebudayaan tersebut ada yang
bertentangan dengan budaya nasional atau kepribadian
bangsa Indonesia. Ekonomi bisa jadi produk-produk dari luar
negeri justru Indonesia dan membuat pengusaha lokal kalah
bersaing.
Tantangan Eksternal
8. 2.Intervensi Asing
Intervensi asing ini bisa mewujud
dalam banyak hal, termasuk konflik
teritori atau wilayah. Salah satu
contohnya adalah Selalu ada kapal
asing, baik milik pemerintah atau
swasta, yang memasuki tanpa izin.
Ini sama artinya mereka tidak
mengakui kedaulatan Indonesia di
wilayah tersebut. asalah Natuna.
9. Jaringan narkoba internasional
menjadikan Indonesia sebagai
salah satu pasarnya. Masalah
narkoba tidak hanya
melemahkan tatanan moral
masyarakat, tetapi juga sering
bersinggungan dengan
kejahatan lainnya seperti
prostitusi dan pembunuhan.
3.Jaringan Narkoba Internasional
10. Peran Serta Warga Negara dalam Menjaga
Persatuan dan Kesatuan Bangsa
11. Indonesia punya semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti
berbeda-beda tetap satu jua. Oleh karena itu, menjaga
persatuan dan kesatuan bangsa negara dengan beragama
kebudayaan, suku, ras dan agama. Letak Indonesia yang
menjadi jalur transportasi banyak negara tak hanya
mendatangkan keuntungan, tetapi juga ancaman. adalah hal
yang mutlak untuk dilakukan. Misalnya, masuknya budaya
asing yang tidak sesuai dengan norma, Maka dari itu, peran
serta warga menjaga persatuan dan kesatuan diperlukan.
-
12. ‘’Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dapat di mulai hal
yang kecil. Misalnya tidak merusak lingkungan, menjaga
ketertiban umum, menghindari perkelahian, menjunjunng hak
asasi manusia, menanamkan nilai-nilai panca sila dalam
kesidupan sehari-hari’’
.
13. Menurut UU No. 3 tahun 2002, bela negara merupakan sikap
dan perilaku warga yang dijiwai oleh kecintaannya kepada
NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD RI Tahun 1945. Bela
negara dapat berupa fisik dan non fisik.
Bela negara fisik merupakan pembelaan terhadap setiap
hambatan, gangguan, halangan, dan tantangan yang
dilakukan warga negara untuk melindungi bangsa dan
negara. Bela negara non fisik merupakan pembelaan
berdasarkan hak, kewajiban, dan kehormatan melalui
kemampuan masing-masing warga.
-
14. Menurut UU No. 3 tahun 2002 tentang Pertahanan Negara,
keikutsertaan warga negara dapat dilakukan dalam berbagai
bentuk, yaitu:
1. Pendidikan kewarganegaraan
2. Pelatihan dasar kemiliteran
3. Pengabdian sebagai Tentara Nasional Indonesia
4. Pengabdian sesuai dengan keahlian atau profesi
-
15. CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.
Thanks!
‘