hakikat demokrasi

1. HAKIKAT
DEMOKRASI
Kelompok 1
Choirunnisa [05]
Indah Nur Aini [15]
Joko [16]
Muhammad rifaldi [20]
Nur Putri Oktaviani [25]
Tiara cahya putri [34]

2. HAKIKAT DEMOKASI

3. HAKIKAT DEMOKRASI
Secara umum, Demokrasi adalah bentuk
pemerintahan di mana semua warga negaranya
memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan
yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi
mengizinkan warga negara berpartisipasi, baik
secara langsung atau melalui perwakilan, dalam
perumusan, pengembangan, dan pembuatan
hukum.

4. Demokrasi
 Kata demokrasi berasal dari 2 kata dalam Bahasa Yunani
yaitu, Demos yang artinya rakyat dan Kratos/Cratein yang
berarti pemerintahan, sehingga dapat diartikan pemerintahan
di tangan rakyat.
 Dalam pandangan Abraham Lincoln demokrasi adalah suatu
system perintahan dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat
artinya rakyat dengan serta mertanya mempunyai kebebasan
untuk melakukan semua aktivitas kehidupannya termasuk
aktivitas adanya politik tanpa tekanan dari pihak manapun,
karena paa hakikatnya yang berkuasa adalah rakyat untuk
kepetingan bersama.

5. PRINSIP DEMOKRASI
Henry B. Mayo sebagaimana dikutip oleh Miriam Budiardjo
dalam bukunya yang berjudul Dasar-Dasar Ilmu Politik adapun
prinsip-prinsip tersebut antara lain:
1. Menyelesaikan perselisihan dengan damai dan secara
melembaga
2. Menjamin terselenggaranya perubahan secara damai dalam
suatu masyarakat yang sedang berubah
3. Menyelenggarakan pergantian pimpinan secara teratur
4. Membatasi pemakaian kekerasan sampai minimum
5. Mengakui serta menganggap wajar keanekaragaman
6. Menjamin tegaknya keadlina

6. Prinsip Demokrasi
Menurut Alamudi sebagaimana dikutip oleh Sri Wuryan dan Syaifullah dalam bukunya yang
berjudul Ilmu Kewarganegaraan suatu negara dapat disebut berbudaya demokrasi apabila
memiliki soko guru demokraasi sebagai berikut:
1. Kedaulatan rakyat
2. Pemerintah berdasarkan persetujuan dari yang diperintah
3. Kekuasaan mayoritas
4. Hak-hak minoritas
5. Jaminan hak-hak asasi manusia
6. Pemilihan yag bebas dan jujur
7. Persamaan di depan hukum
8. Proses hokum yang wajar
9. Pembatasan pemerintah secara konstitusional
10. Plurarisme social, ekonomi, dan politik
11. Nilai-nilai toleransi, pragmatisme, kerja sama dan mufakat

7. Prinsip-prinsip demokrasi yang diuraikan di
atas sesungguhnya merupakan nilai-nilai
yang diperlukan untuk mengembangkan
suatu bentuk pemerintah yang demokratis.
Berdasarkan prinsip-prinsip inilah, sebuah
pemerintah yang demokratis dapat
diegakkan. Sebaliknya tanpa prinsip-prinsip
tersebut, bentuk pemerintah yang
demokratis akan sulit ditegakkan.