Dokumen tersebut membahas tentang pengertian psikologi pendidikan dan faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan peserta didik, meliputi faktor internal seperti genetika dan faktor eksternal seperti lingkungan sosial dan nonsosial. Psikologi pendidikan didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari tingkah laku individu dalam situasi pendidikan termasuk proses belajar dan mengajar.
Teori perkembangan Kognitif Vygotsky
Teori konstruktivisme vygotsky
kelebihan dan kekurangan teori vygotsky
implikasi teori vygotsky dalam pembelajaran matematika
Teori perkembangan Kognitif Vygotsky
Teori konstruktivisme vygotsky
kelebihan dan kekurangan teori vygotsky
implikasi teori vygotsky dalam pembelajaran matematika
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Mayawi Karim
Makalah ini berisi penjelasan mengenai pengertian belajar, ciri – ciri dari perubahan tingkah laku, dan bentuk perubahan tingkah laku dalam hasil belajar.
kata "belajar, pembelajaran, dan mengajar" sangat sering kita ucapkan, namun apakah kita tahu makna yang sebenarnya ?
apa perbedaan setiap kata-kata tersebut ?
pahami esensi kata tersebut dan buatlah perubahan !!!
Teori ini berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi dan ilmu informasi. Hakekat manajemen pembelajaran berdasarkan teori belajar sibernetik adalah usaha guru untuk membantu siswa mencapai tujuan belajarnya secara efektif dengan cara memfungsikan unsur-unsur kognisi siswa, terutama unsur pikiran untuk memahami stimulus dari luar melalui proses pengolahan informasi.
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuankikiismayanti
salah satu tugas mata kuliah penelitian pendidikan yang berisi tentang materi ilmu pengetahuan. Secara lengkap dijelaskan perbedaan antara ilmu dan pengetahuan.
1. Pancasila sebenarnya telah ada pada zaman dahulu, nilai-nilainya telah diterapkan dan dijadikan budaya masyarakat dahulu. Para ahli menyatakan bahwa sejarah merupakan guru kehidupan. Arus sejarah memperlihatkan bahwa semua bangsa memerlukan suatu konsepsi dan cita-cita. Pentingnya cita-cita ideal sebagai landasan moralitas bagi kebesaran bangsa. Pancasila tidak hanya sekedar confirm and deepen identitas bangsa Indonesia sehingga pancasila pancasila terus berjaya sepanjang masa. Sejak pancasila digali kembali dan dilahirkan kembali menjadi dasar dan ideologi negara, maka pancasila telah membangun dan membangkitkan identitas yang dormant, yang tertidur dan terbius selama kolonialisme.
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Mayawi Karim
Makalah ini berisi penjelasan mengenai pengertian belajar, ciri – ciri dari perubahan tingkah laku, dan bentuk perubahan tingkah laku dalam hasil belajar.
kata "belajar, pembelajaran, dan mengajar" sangat sering kita ucapkan, namun apakah kita tahu makna yang sebenarnya ?
apa perbedaan setiap kata-kata tersebut ?
pahami esensi kata tersebut dan buatlah perubahan !!!
Teori ini berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi dan ilmu informasi. Hakekat manajemen pembelajaran berdasarkan teori belajar sibernetik adalah usaha guru untuk membantu siswa mencapai tujuan belajarnya secara efektif dengan cara memfungsikan unsur-unsur kognisi siswa, terutama unsur pikiran untuk memahami stimulus dari luar melalui proses pengolahan informasi.
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuankikiismayanti
salah satu tugas mata kuliah penelitian pendidikan yang berisi tentang materi ilmu pengetahuan. Secara lengkap dijelaskan perbedaan antara ilmu dan pengetahuan.
1. Pancasila sebenarnya telah ada pada zaman dahulu, nilai-nilainya telah diterapkan dan dijadikan budaya masyarakat dahulu. Para ahli menyatakan bahwa sejarah merupakan guru kehidupan. Arus sejarah memperlihatkan bahwa semua bangsa memerlukan suatu konsepsi dan cita-cita. Pentingnya cita-cita ideal sebagai landasan moralitas bagi kebesaran bangsa. Pancasila tidak hanya sekedar confirm and deepen identitas bangsa Indonesia sehingga pancasila pancasila terus berjaya sepanjang masa. Sejak pancasila digali kembali dan dilahirkan kembali menjadi dasar dan ideologi negara, maka pancasila telah membangun dan membangkitkan identitas yang dormant, yang tertidur dan terbius selama kolonialisme.
Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan AnakSantiKartini
Landasan pendidikan merupakan salah satu mata kuliah yang diajarkan di perguruan tinggi kepada mahasiswa FKIP, terdapat banyak materi yang berguna untuk bekal menjadi seorang guru dalam pelajaran ini, salah satunya mengetahui tentang materi Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan Anak, yang di dalamnya membehas tentang psikologi dan perkembangan anak atau peserta didik. Semoga materi ini bisa menambah wawasan kalian semua :). Sekian dan terimakasih:).
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
perkembangan dan faktor yang mempengaruhi psikologi pendidikan
1. Perkembangan dan Faktor yang
Mempengaruhi Psikologi Pendidikan
Kelompok 2
Kelas 2-C
Anggun
Dienar Fatimah Kamla
Lina Karlina
Raudhoh
Rosika Febri Astuti
2. Pengertian Psikologi
Secara etimologi psikologi berasal dari kata “Psyche” yang
berarti jiwa atau nafas hidup dan “logos” yang berarti ilmu. Dilihat
dari arti kata tersebut seolah-olah psikoligi merupakan ilmu jiwa
atau ilmu yang mempelajari tentang jiwa.
acu padasalah satu syarat ilmu yakni adanya obyek yang dipelajari,
maka tidaklah tepat jika kitamengartikan psikologi sebagai ilmu jiwa
atau ilmu yang mempelajari tentang jiwa, karena jiwa merupakan
sesuatu yang bersifat abstrak dan tidak bisa diamati secara
langsung.
Berkenaan dengan obyek psikologi ini, maka yang paling mungkin
untuk diamati dan dikaji adalah manifestasi dari jiwa itu sendiri
yakni dalam bentuk perilaku individu dalam berinteraksi dengan
lingkungannya. Dengan demikian, psikologi kiranya dapat diartikan
sebagai suatu ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu
dalam berinteraksi dengan lingkungannya.
3. Psikologi terbagi ke dalam dua bagian yaitu
psikologi umum ( general phsychology)yang mengkaji
perilaku pada umumnya dan psikologi khusus yang
mengkaji perilakuindividu dalam situasi khusus,
diantaranya :
Psikologi Perkembangan
Psikologi Kepribadian
Psikologi Klinis
Psikologi Abnormal
Psikologi Industri
Psikologi Pendidikan
Psikologi pendidikan dapat dikatakan
sebagai suatu ilmu karena didalamnya telah
memiliki kriteria persyaratan suatu ilmu, yakni
:
Ontologis
Epistemologis
Aksiologis.
4. Beberapa definisi mengenai pendidikan dapat dikemukakan
di bawah ini :
M.J. Langeveld (1995) :
Pendidikan merupakan upaya manusia dewasa membimbing
manusia yang belum dewasa kepada kedewasaan.
Pendidikan ialah usaha menolong anak untuk melaksanakan
tugas-tugas hidupnya, agar bisa mandiri, akil-baliq, dan
bertanggung jawab secara susila.
Pendidikan adalah usaha mencapai penentuan-diri-susila dan
tanggung jawab.
John Dewey (1978)
Aducation is all one with growing; it has no end beyond itself.
(pendidikan adalah segala sesuatu bersamaan dengan pertumbuhan;
pendidikan sendiri tidak punya tujuan akhir di balik dirinya).
Pengertian Pendidikan
5. Dari berbagai definisi tersebut di atas dapat kita kita
simpulkan bahwa pendidikan merupakan gejala insani yang
fundamental dalam kehidupan manusia untuk mengantarkan
anak manusia ke dunia peradaban. Pendidikan juga
merupakan bimbingan eksistensial manusiawi dan bimbingan
otentik, agar anak belajar mengenali jatidirinya yang unik,
bisa bertahan hidup, dan mampu memiliki, melanjutkan-
mengembangkan warisan-warisan sosial generasi yang
terdahulu.
Jadi psikologi pendidikan menurut buku Drs. Alex
Subor, M,Si. mendefinisikan bahwa Psikologi Pendidikan
adalah subdisiplin psikologi yang mempelajari tingkah laku
individu dalam situasi pendidikan yang meliputi pula
pengertian tentang proses belajar dan mengajar.
6. Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan
Peserta Didik
Faktor Internal
Yaitu faktor yang ada dalam diri siswa itu sendiri yang meliputi
pembawaan dan potensi psikologis tertentu yang turut
mengembangkan dirinya sendiri.
Faktor Genetika (HEREDITAS)
Hereditas merupakan “totalitas karakeristik individu yang
diwariskan orang tua kepada anak, atau segala potensi baik fisik
maupun psikis yang dimiliki individu sejak masa konsepsi
sebagai pewarisan dari pihak orang tua melalui gen-gen
7. Dengan demikian faktor internal bisa dibagi menjadi 2 macam
yaitu faktor fisiologis dan faktor psikologis.
Faktor Fisiologis
Faktor-faktor fisiologis adalah faktor-faktor yang berhubungan
dengan kondisi fisik individu. Faktor-faktor ini dibedakan
menjadi dua macam. Pertama, keadaan tonus jasmani, Kedua,
keadaan fungsi jasmani/fisiologis
Faktor Psikologis
Dalam hal kejiwaan, kapasitas Mental, Emosi, dan Intelegensi
setiap orang itu berbeda. Kemampuan berpikir mempengaruhi
banyak hal, seperti kemampuan belajar, memecahkan masalah,
dan berbahasa. Anak yang berkemampuan intelektual tinggi akan
berkemampuan berbahasa secara baik. Beberapa faktor
psikologis yang utama memengaruhi proses belajar adalah
kecerdasan siswa, motivasi, minat, sikap, dan bakat adalah:
Kecerdasan/inteligensi siswa
Sikap
Bakat
Minat
8. Faktor Eksternal
Yaitu hal – hal yang datang atau ada diluar diri siswa/peserta didik
yang meliputi lingkungan (khususnya pendidikan) dan pengalaman
berinteraksi siswa tersebut dengan lingkungan. faktor eksternal
yang memengaruhi belajar dapat digolongkan menjadi dua
golongan, yaitu faktor lingkungan sosial dan faktor lingkungan
nonsosial.
Lingkungan sosial
Lingkungan sosial masyarakat.
Lingkungan sosial keluarga.
Lingkungan sosial sekolah
Lingkungan nonsosial.
Lingkungan nonsosial.
Lingkungan alamiahFaktor
instrumental