Perang salib berlangsung selama 3 abad antara 1096-1270 M dengan 8 tahap utama. Konflik internal di Eropa, kemajuan peradaban Islam, dan keberadaan Yerusalem sebagai tempat suci umat Kristen menjadi penyebab terjadinya perang salib. Perang ini berujung pada pertukaran ilmu pengetahuan antara umat Islam dan Kristen meskipun umat Kristen gagal merebut kembali Yerusalem.
Perang Salib dimulai pada abad ke-11 M untuk merebut kembali Yerusalem dari kaum Muslimin atas desakan Gereja Katolik. Sepanjang dua abad berikutnya, serangkaian Perang Salib terjadi antara Kerajaan-kerajaan Eropa Kristen melawan kekuatan-kekuatan Islam di Tanah Suci, yang berujung pada berpindah tangan nya Yerusalem beberapa kali antara kedua belah pihak hingga akhirnya tetap diku
Berdasarkan dokumen tersebut, ringkasan singkatnya adalah:
1. Makalah ini membahas tentang Perang Salib yang disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Sejarah Peradaban Islam.
2. Perang Salib terjadi akibat berbagai faktor agama, politik, dan sosial ekonomi seperti ketidaksukaan umat Kristen terhadap Islam, permintaan bantuan Kaisar Bizantium kepada Paus, serta kondisi sosial ekonomi masyar
Ringkasan dokumen tersebut membahas latar belakang, tujuan, kronologi, dan realitas Perang Salib melawan umat Islam. Perang Salib dimulai pada tahun 1095M untuk merebut kembali Tanah Suci dari tangan umat Islam, namun tujuan sebenarnya adalah menghancurkan Islam. Perang berlangsung selama delapan seri hingga tahun 1291M dan menewaskan puluhan ribu umat Islam.
Perang salib berlangsung selama 3 abad antara 1096-1270 M dengan 8 tahap utama. Konflik internal di Eropa, kemajuan peradaban Islam, dan keberadaan Yerusalem sebagai tempat suci umat Kristen menjadi penyebab terjadinya perang salib. Perang ini berujung pada pertukaran ilmu pengetahuan antara umat Islam dan Kristen meskipun umat Kristen gagal merebut kembali Yerusalem.
Perang Salib dimulai pada abad ke-11 M untuk merebut kembali Yerusalem dari kaum Muslimin atas desakan Gereja Katolik. Sepanjang dua abad berikutnya, serangkaian Perang Salib terjadi antara Kerajaan-kerajaan Eropa Kristen melawan kekuatan-kekuatan Islam di Tanah Suci, yang berujung pada berpindah tangan nya Yerusalem beberapa kali antara kedua belah pihak hingga akhirnya tetap diku
Berdasarkan dokumen tersebut, ringkasan singkatnya adalah:
1. Makalah ini membahas tentang Perang Salib yang disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Sejarah Peradaban Islam.
2. Perang Salib terjadi akibat berbagai faktor agama, politik, dan sosial ekonomi seperti ketidaksukaan umat Kristen terhadap Islam, permintaan bantuan Kaisar Bizantium kepada Paus, serta kondisi sosial ekonomi masyar
Ringkasan dokumen tersebut membahas latar belakang, tujuan, kronologi, dan realitas Perang Salib melawan umat Islam. Perang Salib dimulai pada tahun 1095M untuk merebut kembali Tanah Suci dari tangan umat Islam, namun tujuan sebenarnya adalah menghancurkan Islam. Perang berlangsung selama delapan seri hingga tahun 1291M dan menewaskan puluhan ribu umat Islam.
Perang Salib berlangsung selama kurang lebih 200 tahun antara abad ke-11 hingga ke-13 untuk merebut kembali Tanah Suci dari kaum Muslimin. Paus Urbanus II memimpin Perang Salib pertama pada tahun 1095 untuk membebaskan Baitulmuqaddis. Tentera Salib berhasil merebut Baitulmuqaddis pada tahun 1099 namun akhirnya dikembalikan ke tangan Muslimin pada tahun 1187 di bawah pimpinan Salahudd
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Salahuddin Al-Ayyubi dan para penguasa Ayyubiyah setelahnya.
2. Juga membahas tentang enam perang salib yang dilancarkan untuk merebut kembali Yerusalem dari tangan umat Muslim.
3. Perang-perang salib tersebut gagal merebut kembali Yerusalem.
The Untold Story - Membuka Kembali Torehan Emas Peradaban IslamRidwan Kurniawan
Jika kita membuka buku pelajaran sejarah dunia manapun, maka kerap kita temukan sejarah yang selalu diceritakan dari sudut pandang barat, dalam urutan yang telah baku. Mulai dari kejayaan peradaban Lembah Nil dan Mesopotamia, Melalui Yunani, Roma, lalu Revolusi Industri, Revolusi Prancis, hingga bangkitnya negara sekuler dan kejayaan demokrasi. Islam hanya merupakan sebuah bab pendek dalam kisah panjang sejarah dunia itu, digabung dengan cerita tentang beberapa peraban lain yang dianggap pinggiran. Sejarah versi Barat selalu menganggap kecil sebuah peradaban yang pernah menjadi pusat dunia ini. Inilah The Untold Story -kisah yang tak terkisahkan. "Deleted scene" dari sejarah dunia yang sengaja ditutupi Barat dan kurikulum pendidikan yang ada sehingga umat Islam tidak memiliki emosi dan kebanggaan pada sejarah pendahulu mereka. Mari kita simak paparan KH.M.Hafidz Abdurrahman presentasi berikut ini.
Download audio di: https://ceramahideologis.wordpress.com/2015/05/17/the-untold-story
Dinasti al ayyubiyah. mukhlish anshorullah-8 sbawMukhlish Zaka
Shalahuddin Al-Ayyubi lahir di Tikrit, Irak tahun 1137 M dari keluarga Kurdi. Ia kemudian memimpin Dinasti Ayyubiyah dan berperang melawan Perang Salib, merebut kembali Yerusalem pada 1187 M. Sepanjang sejarah tercatat telah terjadi tujuh kali Perang Salib yang dilancarkan Eropa untuk merebut tanah suci di Timur Tengah dari tangan umat Islam.
Dokumen tersebut membahas penaklukan Konstantinopel oleh Sultan Muhammad al-Fatih pada tahun 1453 M. Ia menjelaskan strategi militer yang digunakan, termasuk pembangunan benteng-benteng di sekitar kota dan penggunaan meriam besar untuk memecahkan tembok pertahanan Konstantinopel. Dokumen juga menyinggung janji Allah SWT tentang kemenangan umat Islam atas Kekaisaran Romawi, yang akhirnya terwujud melalui ke
”
Kota Baghdad didirikan pada abad ke-8 Masehi sebagai ibu kota Kekhalifahan Abbasiyah dan menjadi pusat peradaban, ilmu pengetahuan, dan aktivitas ekonomi Islam selama beberapa abad berikutnya, dengan banyak karya Yunani dan India diterjemahkan ke bahasa Arab.
1. Dinasti Ayyubiyah didirikan oleh Salahuddin Yusuf al-Ayyubi setelah menaklukkan Mesir dari dinasti Fatimiyah pada tahun 1171.
2. Masa kekuasaan dinasti Ayyubiyah berlangsung selama kurang lebih 75 tahun hingga tahun 1252 di bawah 9 orang penguasa.
3. Pada masa dinasti ini, ilmu pengetahuan berkembang dengan didirikannya madrasah dan datangnya
Dinasti Ayyubiyah didirikan oleh Salahuddin Al-Ayyubi pada 1174 M dan mulai runtuh pada 1249 M ketika kaum Mamluk merebut kekuasaan di Mesir setelah kematian Sultan As-Salih. Dinasti ini berakhir sepenuhnya ketika tentara Mamluk dipimpin Qutuz mengalahkan Mongol di Ain Jalut pada 1260 M dan menggantikan kekuasaan Ayyubiyah.
This document profiles a Starbucks buyer persona named Megan Smith. She is a University of Florida student majoring in public relations and English. She is involved in sorority, student government, and intramural volleyball. Her goals are to get good grades, attend graduate school for business administration, and eventually own her own business. Her challenges are staying focused, awake, and alert while balancing schoolwork, extracurriculars, and preparing for the GRE exam. Starbucks helps her stay energized for school and studying so she can achieve her goals.
Charles Lockman has over 14 years of experience in human resources, operations management, and logistics. He holds a Bachelor's degree in Human Resource Management and has worked in various roles such as a logistics technician, warehouse associate, and center manager. He has extensive skills in Microsoft Office, Oracle, Kronos, and other logistics software.
Este documento discute os recursos hídricos em Portugal, definindo-os como águas superficiais ou subterrâneas disponíveis para uso. Detalha os principais tipos de recursos hídricos como açudes, aquíferos, lagos e rios, e discute a gestão destes recursos bem como os impactos da poluição e do uso humano sobre os ecossistemas.
Perang Salib berlangsung selama kurang lebih 200 tahun antara abad ke-11 hingga ke-13 untuk merebut kembali Tanah Suci dari kaum Muslimin. Paus Urbanus II memimpin Perang Salib pertama pada tahun 1095 untuk membebaskan Baitulmuqaddis. Tentera Salib berhasil merebut Baitulmuqaddis pada tahun 1099 namun akhirnya dikembalikan ke tangan Muslimin pada tahun 1187 di bawah pimpinan Salahudd
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Salahuddin Al-Ayyubi dan para penguasa Ayyubiyah setelahnya.
2. Juga membahas tentang enam perang salib yang dilancarkan untuk merebut kembali Yerusalem dari tangan umat Muslim.
3. Perang-perang salib tersebut gagal merebut kembali Yerusalem.
The Untold Story - Membuka Kembali Torehan Emas Peradaban IslamRidwan Kurniawan
Jika kita membuka buku pelajaran sejarah dunia manapun, maka kerap kita temukan sejarah yang selalu diceritakan dari sudut pandang barat, dalam urutan yang telah baku. Mulai dari kejayaan peradaban Lembah Nil dan Mesopotamia, Melalui Yunani, Roma, lalu Revolusi Industri, Revolusi Prancis, hingga bangkitnya negara sekuler dan kejayaan demokrasi. Islam hanya merupakan sebuah bab pendek dalam kisah panjang sejarah dunia itu, digabung dengan cerita tentang beberapa peraban lain yang dianggap pinggiran. Sejarah versi Barat selalu menganggap kecil sebuah peradaban yang pernah menjadi pusat dunia ini. Inilah The Untold Story -kisah yang tak terkisahkan. "Deleted scene" dari sejarah dunia yang sengaja ditutupi Barat dan kurikulum pendidikan yang ada sehingga umat Islam tidak memiliki emosi dan kebanggaan pada sejarah pendahulu mereka. Mari kita simak paparan KH.M.Hafidz Abdurrahman presentasi berikut ini.
Download audio di: https://ceramahideologis.wordpress.com/2015/05/17/the-untold-story
Dinasti al ayyubiyah. mukhlish anshorullah-8 sbawMukhlish Zaka
Shalahuddin Al-Ayyubi lahir di Tikrit, Irak tahun 1137 M dari keluarga Kurdi. Ia kemudian memimpin Dinasti Ayyubiyah dan berperang melawan Perang Salib, merebut kembali Yerusalem pada 1187 M. Sepanjang sejarah tercatat telah terjadi tujuh kali Perang Salib yang dilancarkan Eropa untuk merebut tanah suci di Timur Tengah dari tangan umat Islam.
Dokumen tersebut membahas penaklukan Konstantinopel oleh Sultan Muhammad al-Fatih pada tahun 1453 M. Ia menjelaskan strategi militer yang digunakan, termasuk pembangunan benteng-benteng di sekitar kota dan penggunaan meriam besar untuk memecahkan tembok pertahanan Konstantinopel. Dokumen juga menyinggung janji Allah SWT tentang kemenangan umat Islam atas Kekaisaran Romawi, yang akhirnya terwujud melalui ke
”
Kota Baghdad didirikan pada abad ke-8 Masehi sebagai ibu kota Kekhalifahan Abbasiyah dan menjadi pusat peradaban, ilmu pengetahuan, dan aktivitas ekonomi Islam selama beberapa abad berikutnya, dengan banyak karya Yunani dan India diterjemahkan ke bahasa Arab.
1. Dinasti Ayyubiyah didirikan oleh Salahuddin Yusuf al-Ayyubi setelah menaklukkan Mesir dari dinasti Fatimiyah pada tahun 1171.
2. Masa kekuasaan dinasti Ayyubiyah berlangsung selama kurang lebih 75 tahun hingga tahun 1252 di bawah 9 orang penguasa.
3. Pada masa dinasti ini, ilmu pengetahuan berkembang dengan didirikannya madrasah dan datangnya
Dinasti Ayyubiyah didirikan oleh Salahuddin Al-Ayyubi pada 1174 M dan mulai runtuh pada 1249 M ketika kaum Mamluk merebut kekuasaan di Mesir setelah kematian Sultan As-Salih. Dinasti ini berakhir sepenuhnya ketika tentara Mamluk dipimpin Qutuz mengalahkan Mongol di Ain Jalut pada 1260 M dan menggantikan kekuasaan Ayyubiyah.
This document profiles a Starbucks buyer persona named Megan Smith. She is a University of Florida student majoring in public relations and English. She is involved in sorority, student government, and intramural volleyball. Her goals are to get good grades, attend graduate school for business administration, and eventually own her own business. Her challenges are staying focused, awake, and alert while balancing schoolwork, extracurriculars, and preparing for the GRE exam. Starbucks helps her stay energized for school and studying so she can achieve her goals.
Charles Lockman has over 14 years of experience in human resources, operations management, and logistics. He holds a Bachelor's degree in Human Resource Management and has worked in various roles such as a logistics technician, warehouse associate, and center manager. He has extensive skills in Microsoft Office, Oracle, Kronos, and other logistics software.
Este documento discute os recursos hídricos em Portugal, definindo-os como águas superficiais ou subterrâneas disponíveis para uso. Detalha os principais tipos de recursos hídricos como açudes, aquíferos, lagos e rios, e discute a gestão destes recursos bem como os impactos da poluição e do uso humano sobre os ecossistemas.
These Four Organizations Could Make Your Cry With How Awesome Their Work is W...Ferhan Patel
There are 663 million people without clean water and 2.4 billion people without proper sanitation in today's world. These organizations actively combat that.
1. Pidato Paus Urbanus II di Clermont, Prancis pada tahun 1095 membakar semangat umat Kristen untuk melancarkan Perang Salib melawan penguasa Muslim di Tanah Suci. 2. Perang Salib dimulai pada 25 Agustus 1095 dengan pasukan sekitar 150.000 prajurit yang bergerak menuju Palestina di bawah pimpinan Godfrey, Bohemond, dan Raymond. 3. Tujuan jangka pendek adalah merebut Yerusalem, sedangkan tujuan jang
1) The document discusses research on oral cancer stem cells (CSCs) and their role in oral cancer invasion and metastasis.
2) It describes experiments showing that oral CSCs express markers like CD44 and sLeX that increase their ability to migrate and metastasize.
3) The research aims to better understand the relationship between CD44 and sLeX expression and their role in oral squamous cell carcinoma progression and metastasis. Preliminary studies indicate these markers correlate with and play a critical role in the metastatic process.
This teacher's guide provides instructions for making a silhouette bunny art project to accompany readings of the books Goodnight Moon and The Black Rabbit. The guide outlines the necessary art supplies and gives step-by-step directions for constructing a bunny silhouette on a night sky background using paper cutouts, glue, and markers. Students are asked to reflect on how their bunny art relates to the settings and stories of the two books.
Dinasti Abbasiyah berdiri setelah menggantikan dinasti Umayyah pada tahun 750 M. Dinasti ini berkembang pesat di bidang ilmu pengetahuan selama kurang lebih 500 tahun. Pada masa kekuasaannya, peradaban Islam mengalami kemajuan di bidang sastra, sejarah, filsafat, astronomi, dan kedokteran. Dinasti ini akhirnya runtuh pada abad ke-13 akibat gangguan dari luar seperti Perang
Ibnu Sina adalah seorang tokoh perubatan Islam yang berasal dari Persia. Beliau menulis buku Al-Qanun Fit-Tibb yang menjadi teks perubatan utama di universiti Eropah selama berabad-abad. Ibnu Sina membuat sumbangan besar dalam bidang anatomi, fisiologi, dan pengenalan penyakit saraf. Beliau juga dikenali sebagai bapa diagnosa melalui denyutan jantung.
Salahuddin Al Ayyubi lahir di Tikrit, Irak pada tahun 1138. Ia mendirikan Dinasti Ayyubiyyah dan berhasil menaklukkan Yerusalem dari kekuasaan Pasukan Salib. Setelah berhasil membebaskan Yerusalem, Salahuddin wafat di Damaskus pada tahun 1193.
1 Sebab-Sebab Terjadinya Perang Salib (1).pptxbungaharum5
Perang Salib dipicu oleh permintaan bantuan Kaisar Bizantium kepada Paus untuk merebut kembali wilayah yang direbut kaum Muslim. Paus menerima permintaan ini dengan tujuan untuk menyatukan kembali umat Kristen Katolik dan Ortodoks serta memperluas pengaruh kepausan di Eropa Barat. Kondisi sosial Eropa yang dilanda kelaparan dan kejahatan menjadi faktor pendukung terjadinya mobilisasi massal umat Kristen untuk berperang sal
1. Islam pertama kali masuk Spanyol pada abad ke-8 M melalui dua gelombang penaklukan di bawah kepemimpinan Thariq bin Ziyad dan Khalifah Umar bin Abdul Aziz.
2. Penaklukan Spanyol oleh umat Islam meninggalkan warisan peradaban dalam bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, arsitektur, seni rupa, dan musik.
3. Peradaban Islam di Spanyol mencapai puncak kejayaannya dengan ber
Jika kita membuka buku pelajaran sejarah dunia manapun, maka kerap kita temukan sejarah yang selalu diceritakan dari sudut pandang barat, dalam urutan yang telah baku. Mulai dari kejayaan peradaban Lembah Nil dan Mesopotamia, Melalui Yunani, Roma, lalu Revolusi Industri, Revolusi Prancis, hingga bangkitnya negara sekuler dan kejayaan demokrasi. Islam hanya merupakan sebuah bab pendek dalam kisah panjang sejarah dunia itu, digabung dengan cerita tentang beberapa peraban lain yang dianggap pinggiran. Sejarah versi Barat selalu menganggap kecil sebuah peradaban yang pernah menjadi pusat dunia ini. Inilah The Untold Story –cerita yang tak terceritakan. “Deleted scene” dari sejarah dunia yang sengaja ditutupi Barat dan kurikulum pendidikan yang ada sehingga umat Islam tidak memiliki emosi dan kebanggaan pada sejarah pendahulu mereka. Mari kita simak paparan KH.Hafidz Abdurrahman dalam presentasinya berikut ini:
Kerajaan Granada dan Toledo awalnya didirikan sebagai benteng terakhir umat Muslim di Spanyol setelah kekuasaan Islam di Andalusia runtuh satu persatu oleh kerajaan-kerajaan Kristen seperti Kastilia. Namun akhirnya Granada juga jatuh ke tangan Kastilia pada akhir abad ke-15 akibat konflik dengan penguasa Kristen dan melemahnya kekuatan militer dan ekonomi Granada.
Tiga kalimat:
Inggris dan sekutunya memainkan peran penting dalam menghancurkan Kekhilafahan Utsmaniyah dengan membuat Mustafa Kemal menjadi boneka untuk menggantikan khalifah dan membubarkan sistem khilafah pada tahun 1924, sehingga menghancurkan dua kekuatan spiritual Turki yaitu khilafah dan Islam.
Islam masuk ke Spanyol pada abad ke-8 M melalui penaklukan oleh pasukan dari Afrika Utara di bawah pimpinan Tharif ibn Malik, Thariq ibn Ziyad, dan Musa ibn Nushair. Islam kemudian berkembang di Spanyol selama lebih dari tujuh setengah abad hingga akhirnya jatuh pada abad ke-15, dengan periode kejayaan di bawah pemerintahan Khalifah Bani Umayyah.
Dokumen tersebut merangkum sejarah masuk dan perkembangan Islam di Spanyol selama lebih dari 700 tahun, dimulai dari penaklukan Spanyol oleh pasukan Muslim pada abad ke-8 hingga akhirnya kekuasaan Islam berakhir pada tahun 1492. Islam berkembang pesat di Spanyol pada masa pemerintahan dinasti Umayyah dan Abbasiyah di Cordoba sebelum akhirnya terpecah menjadi beberapa kerajaan kecil.
Teks tersebut merangkum sejarah peradaban Islam di Semenanjung Iberia (Al-Andalus), dimulai dari penaklukan Muslim pada tahun 711 M hingga berdirinya Dinasti Umayyah di Córdoba pada tahun 756 M. Teks tersebut menjelaskan bagaimana pasukan Muslim dibawah pimpinan Tariq bin Ziyad dan Musa bin Nusair berhasil menaklukkan wilayah tersebut dalam waktu singkat dan mendirikan p
Islam masuk ke Andalusia pada abad ke-8 M melalui penaklukan oleh pasukan Arab di bawah pimpinan Tariq bin Ziyad. Peradaban Islam di Andalusia mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-10 M dengan berkembangnya ilmu pengetahuan, kesenian, dan arsitektur maju. Namun kemunduran mulai terjadi pada abad ke-13 M akibat perebutan kekuasaan antar penguasa Muslim dan serangan Kerajaan
Pemerintahan Islam di Andalusia, Turki, dan India sebelum abad ke-20 diawali dengan penaklukan Muslim di Andalusia pada tahun 711-756 M yang membentuk dinasti Umayyah hingga akhirnya jatuh ke tangan Spanyol pada 1492 M. Kemudian berkembang di Turki dan India dengan berbagai dinasti yang berkuasa hingga abad ke-20.
Dinasti Al-Ayyubiyah berdiri di Mesir setelah Salahuddin Al-Ayyubi menaklukkan dinasti Fatimiyah sebelumnya. Salahuddin memperluas wilayah kekuasaannya hingga Suriah dan Palestina, dan berperang melawan Tentara Salib untuk merebut kembali Yerusalem pada 1187. Dinasti ini berkuasa hingga 1252 di bawah kepemimpinan keturunan Salahuddin.
Islam pertama kali masuk ke Spanyol pada abad ke-8 M melalui penaklukan pasukan Muslim dari Afrika Utara di bawah pimpinan Tariq bin Ziyad. Penaklukan Muslim berhasil menguasai seluruh Spanyol dan berlangsung selama lebih dari tujuh setengah abad hingga akhirnya dikuasai kembali oleh Kerajaan Kristen.
Similar to Perang salib adalah perkembangan yang terjadi di eropa barat sebelumnya pada abad pertengahan (20)
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFratnawulokt
Peningkatan status kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu hal prioritas di Indonesia. Status derajat kesehatan ibu dan anak sendiri dapat dinilai dari jumlah AKI dan AKB. Pemerintah berupaya menerapkan program Sustainable Development Goals (SDGs) dengan harapan dapat menekan AKI dan AKB, tetapi kenyataannya masih tinggi sehingga tujuan dari penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif dari ibu hamil trimester III sampai KB.
Metode penelitian menggunakan Continuity of Care dengan pendokumentasian SOAP Notes. Subjek penelitian Ny. “H” usia 34 tahun masa kehamilan Trimester III hingga KB di PMB E Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.
Hasil asuhan selama masa kehamilan trimester III tidak ada komplikasi pada Ny. “E”. Masa persalinan berjalan lancar meskipun terdapat kesenjangan dimana IMD dilakukan kurang dari 1 jam. Kunjungan neonatus hingga nifas normal tidak ada komplikasi, metode kontrasepsi memilih KB implant.
Kesimpulan asuhan pada Ny. “H” ditemukan kesenjangan antara kenyataan dan teori di penatalaksanaan, tetapi dalam pemberian asuhan ini kesenjangan masih dalam batas normal. Asuhan kebidanan ini diberikan untuk membantu mengurangi kemungkinan terjadi komplikasi pada saat masa kehamilan hingga KB.
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
Perang salib adalah perkembangan yang terjadi di eropa barat sebelumnya pada abad pertengahan
1. perang salib adalah perkembangan yang terjadi di Eropa Barat sebelumnya pada Abad
Pertengahan, selain itu juga menurunnya pengaruh Kekaisaran Byzantium di timur yang
disebabkan oleh gelombang baru serangan Muslim Turki. Pecahnya Kekaisaran
Carolingian pada akhir Abad Ke-9, dikombinasikan dengan stabilnya perbatasan Eropa
sesudah peng-Kristen-an bangsa-bangsa Viking, Slavia, dan Magyar, telah membuat
kelas petarung bersenjata yang energinya digunakan secara salah untuk bertengkar
satu sama lain dan meneror penduduk setempat. Gereja berusaha untuk menekan
kekerasan yang terjadi melalui gerakan-gerakan Pax Dei dan Treuga Dei. Usaha ini
dinilai berhasil, akan tetapi para ksatria yang berpengalaman selalu mencari tempat
untuk menyalurkan kekuatan mereka dan kesempatan untuk memperluas daerah
kekuasaan pun menjadi semakin tidak menarik. Pengecualiannya adalah saat terjadi
Reconquista di Spanyol dan Portugal, dimana pada saat itu ksatria-ksatria dari Iberia
dan pasukan lain dari beberapa tempat di Eropa bertempur melawan pasukan Moor
Islam, yang sebelumnya berhasil menyerang dan menaklukan sebagian besar
Semenanjung Iberia dalam kurun waktu 2 abad dan menguasainya selama kurang lebih
7 abad.
Pada tahun 1063, Paus Alexander II memberikan restu kepausan bagi kaum Kristen
Iberia untuk memerangi kaum Muslim. Paus memberikan baik restu kepausan standar
maupun pengampunan bagi siapa saja yang terbunuh dalam pertempuran tersebut.
Maka, permintaan yang datang dari Kekaisaran Byzantium yang sedang terancam oleh
ekspansi kaum Muslim Seljuk, menjadi perhatian semua orang di Eropa. Hal ini terjadi
pada tahun 1074, dari Kaisar Michael VII kepada Paus Gregorius VII dan sekali lagi
pada tahun 1095, dari Kaisar Alexius I Comnenus kepada Paus Urbanus II.
Penyebab langsung dari Perang Salib Pertama adalah permohonan Kaisar Alexius I
kepada Paus Urbanus II untuk menolong Kekaisaran Byzantium dan menahan laju
invasi tentara Muslim ke dalam wilayah kekaisaran tersebut. Hal ini dilakukan karena
sebelumnya pada tahun 1071, Kekaisaran Byzantium telah dikalahkan oleh pasukan
Seljuk yang dipimpin oleh Sulthan Alp Arselan di Pertempuran Manzikert, yang hanya
berkekuatan 15.000 prajurit, dalam peristiwa ini berhasil mengalahkan tentara Romawi
yang berjumlah 40.000 orang, terdiri dari tentara Romawi, Ghuz, al-Akraj, al-Hajr,
Perancis dan Armenia. Dan kekalahan ini berujung kepada dikuasainya hampir seluruh
wilayah Asia Kecil (Turki modern). Meskipun Pertentangan Timur-Barat sedang
berlangsung antara gereja Katolik Barat dengan gereja Ortodoks Timur, Alexius I
mengharapkan respon yang positif atas permohonannya. Bagaimanapun, respon yang
didapat amat besar dan hanya sedikit bermanfaat bagi Alexius I. Paus menyeru bagi
kekuatan invasi yang besar bukan saja untuk mempertahankan Kekaisaran Byzantium,
akan tetapi untuk merebut kembali Yerusalem, setelah Dinasti Seljuk dapat merebut
Baitul Maqdis pada tahun 1078 dari kekuasaan dinasti Fatimiyah yang berkedudukan di
Mesir. Umat Kristen merasa tidak lagi bebas beribadah sejak Dinasti Seljuk menguasai
Baitul Maqdis.
PERANG
Perang Salib I
2. Pada musim semi tahun 1095 M, 150.000 orang Eropa, sebagian besar bangsa
Perancis dan Norman, berangkat menuju Konstantinopel, kemudian ke Palestina.
Tentara Salib yang dipimpin oleh Godfrey, Bohemond, dan Raymond ini memperoleh
kemenangan besar. Pada tanggal 18 Juni 1097 mereka berhasil menaklukkan Nicea
dan tahun 1098 M menguasai Raha (Edessa). Di sini mereka mendirikan County
Edessa dengan Baldwin sebagai raja. Pada tahun yang sama mereka dapat menguasai
Antiokhia dan mendirikan Kepangeranan Antiokhia di Timur, Bohemond dilantik menjadi
rajanya. Mereka juga berhasil menduduki Baitul Maqdis (Yerusalem) pada 15 Juli 1099
M dan mendirikan Kerajaan Yerusalem dengan rajanya, Godfrey. Setelah penaklukan
Baitul Maqdis itu, tentara Salib melanjutkan ekspansinya. Mereka menguasai kota Akka
(1104 M), Tripoli (1109 M) dan kota Tyre (1124 M). Di Tripoli mereka mendirikan County
Tripoli, rajanya adalah Raymond.
Selanjutnya, Syeikh Imaduddin Zengi pada tahun 1144 M, penguasa Mosul dan Irak,
berhasil menaklukkan kembali Aleppo, Hamimah, dan Edessa. Namun ia wafat tahun
1146 M. Tugasnya dilanjutkan oleh puteranya, Syeikh Nuruddin Zengi. Syeikh Nuruddin
berhasil merebut kembali Antiokhia pada tahun 1149 M dan pada tahun 1151 M,
seluruh Edessa dapat direbut kembali.
Perang salib II
Kejatuhan County Edessa ini menyebabkan orang-orang Kristen mengobarkan Perang
Salib kedua.Paus Eugenius III menyampaikan perang suci yang disambut positif oleh
raja Perancis Louis VII dan raja Jerman Conrad II. Keduanya memimpin pasukan Salib
untuk merebut wilayah Kristen di Syria. Akan tetapi, gerak maju mereka dihambat oleh
Syeikh Nuruddin Zengi. Mereka tidak berhasil memasuki Damaskus. Louis VII dan
Conrad II sendiri melarikan diri pulang ke negerinya. Syeikh Nuruddin wafat tahun 1174
M. Pimpinan perang kemudian dipegang oleh Sultan Shalahuddin al-Ayyubi yang
berhasil mendirikan dinasti Ayyubiyah di Mesir tahun 1175 M, setelah berhasil
mencegah pasukan salib untuk menguasai Mesir. Hasil peperangan Shalahuddin yang
terbesar adalah merebut kembali Yerusalem pada tahun 1187 M, setelah beberapa
bulan sebelumnya dalam Pertempuran Hittin, Shalahuddin berhasil mengalahkan
pasukan gabungan County Tripoli dan Kerajaan Yerusalaem melalui taktik penguasaan
daerah. Dengan demikian berakhirlah Kerajaan Latin di Yerussalem yang berlangsung
selama 88 tahun berakhir. Sehabis Yerusalem, tinggal Tirus merupakan kota besar
Kerajaan Yerusalem yang tersisa. Tirus yang saat itu dipimpin oleh Conrad dari
Montferrat berhasil sukses dari pengepungan yang dilakukan Shalahuddin sebanyak
dua kali. Shalahuddin kemudian mundur dan menaklukan kota lain, seperti Arsuf dan
Jaffa.
Perang Salib III
Jatuhnya Yerussalem ke tangan kaum Muslim sangat memukul perasaan Tentara
Salib. Mereka pun menyusun rencana balasan. Selanjutnya, Tentara Salib dipimpin
oleh Frederick Barbarossa raja Jerman, Richard si Hati Singa raja Inggris, dan Philip
Augustus raja Perancis memunculkan Perang Salib III. Pasukan ini bergerak pada
tahun 1189 M dengan dua jalur berbeda. Pasukan Richard dan Philip melalui jalur laut
dan pasukan Barbarossa - saat itu merupakan yang terbanyak di Eropa - melalui jalur
3. darat, melewati Konstantinopel. Namun, Barbarossa meninggal di daerah Cilicia karena
tenggelam di sungai, sehingga menyisakan Richard dan Philip. Sebelum menuju Tanah
Suci, Richard dan Philip sempat menguasai Siprus dan mendirikan Kerajaan Siprus.
Meskipun mendapat tantangan berat dari Shalahuddin, namun mereka berhasil
merebut Akka yang kemudian dijadikan ibu kota kerajaan Latin. Philip kemudian balik
ke Perancis untuk "menyelesaikan" masalah kekuasaan di Perancis dan hanya tinggal
Richard yang melanjutkan Perang Salib III. Richard tidak mampu memasuki Palestina
lebih jauh, meski bisa beberapa kali mengalahkan Shalahuddin. Pada tanggal 2
Nopember 1192 M, dibuat perjanjian antara Tentara Salib dengan Shalahuddin yang
disebut dengan Shulh al-Ramlah.Dalam perjanjian ini disebutkan bahwa orang-orang
Kristen yang pergi berziarah ke Baitul Maqdis tidak akan diganggu.
Perang Salib IV
Dua tahun setelah kematian Salahuddin berkobar perang salib keempat atas inisiatif
Paus Celestine III. Namun sesungguhnya peperangan antara pasukan muslim dengan
pasukan Kristen telah berakhir dengan usianya perang salib ketiga. Sehingga
peperangan berikutnya tidak banyak dikenal. Pada tahun 1195 M. pasukan salib
menundukkan Sicilia, kemudian terjadi dua kali penyerangan terhadap Syria. Pasukan
kristen ini mendarat di pantai Phoenecia dan menduduki Beirut. Anak Salahuddin yang
bernama al-Adil segera rnenghalau pasukan salib. la selanjutnya menyerang kota
perlindungan pasukan salib. Mereka kemudian mencari tempat perlindungan ke
Tibinim, lantaran semakin kuatnya tekanan dari pasukan muslim, pihak salib akhirnya
menempuh inisiatif damai. Sebuah perundingan menghasilkan kesepakatan pada tahun
1198M, bahwa peperangan ini harus dihentikan selama tiga tahun.
Perang Salib V
Belum genap mencapai tiga tahun, Kaisar Innocent III menyatakan secara tegas
berkobarnya perang salib ke lima setelah berhasil rnenyusun kekuatan miliier. Jenderal
Richard di lnggris menolak keras untuk bergabung dalam pasukan salib ini, sedang
mayoritas penguasa Eropa lainnya menyarnbut gembira seruan perang tersebut. Pada
kesempatan ini pasukan salib yang bergerak menuju Syria tiba-tiba mereka
membelokkan geiakannya menuju Konstantinopel. Begitu tiba di kota ini, mereka
membantai ribuan bangsa romawi baik laki-laki maupun perempuan secara bengis dan
kejam. pembantai ini berlangsung dalam beberapa hari. Jadi pasukan muslim sama
sekali tidak mengalami kerugian karena tidak terlibat dalam peristiwa ini.
Perang salib VI
Pada tahun 613 H/1216M, Innocent III mengobarkan propaganda perang salib ke
enam. 250.000 pasukan salib, mayoritas Jerman, mendarat di Syria. Mereka terserang
wabah penyakit di wilayah pantai Syria hingga kekuatan pasukan tinggal tersisa
sebagian. Mereka kemudian bergerak menuju Mesir dan kemudian mengepung kota
Dimyat. Dari 70.000 personil, pasukan salib berkurang lagi hingga tinggal 3.000
pasukan yang tahan dari serangkaian wabah penyakit. Bersamaan dengin ini, datang
tambahan pasukan yang berasal dari perancis yang bergerak menuju Kairo. Narnun
akibat serangan pasukan muslim yang terus-menerus, mereka men jadi terdesak dan
4. terpaksa rnenempuh jalan damai. Antara keduanya tercapai kesepakatan damai
dengan syarat bahwa pasukan salib harus segera meninggalkan kota Dimya.
Perang Salib VII
Untuk mengatasi konflik politik internal, Sultan Kamil mengadakan perundingan kerja
sarna dengan seorang jenderal Jerman yang bernarna Frederick. Frederick bersedia
membantunya rnenghadapi musuh-musuhnya dari kalangan Bani Ayyub sendiri,
sehingga Frederick nyaris menduduki dan sekaligus berkuasa di yerusalem. Yerusalem
berada di bawah kekuasaan tentara salib sampai dengan tahun 1244 M., setelah itu
kekuasaan salib direbut oleh Malik al-shalih Najamuddi al-Ayyubi atas bantuan pasukan
Turki Khawarizmi yang berhasil meiarikan diri dari kekuasaan Jenghis Khan.
Perang Salib VIII
Dengan direbutnya kota Yerusalern oleh Malik al- Shalih, pasukan salib kembali
menyusun penyerangan terhadap wilayah lslam. Kali ini Louis IX, kaisar perancis, yang
memimpin pasukan salib kedelapan. Mereka mendarat di Dirnyat dengan mudah tanpa
perlawanan yang beranti. Karena pada saat itu Sultan Malikal-shalih sedang menderita
sakit keras sehingga disiplin tentara muslim merosot. Ketika pasukan Louis IX bergerak
menuju ke Kairo melalui jalur sungai Nil, mereka mengalami kesulitan lantaran arus
sungai mencapai ketinggiannya, dan mereka juga terserang oleh wabah penyakit,
sehingga kekuatan salib dengan mudah dapat dihancurkan oleh pasukan Turan Syah,
putra Ayyub.
Setelah berakhir perang salib ke delapan ini, pasukan Salib-Kristen berkali-kali
berusaha mernbalas kekalahannya, namun selalu mengalami kegagalan.