SlideShare a Scribd company logo
Sistem pendingin adalah sekumpulan komponen
tambahan pada mesin untuk mencegah terjadinya engine
overheat. Melalui sistem ini, temperature mesin akan
dijaga agar tidak berlebihan.
Sehingga, meski mesin dipacu dalam RPM tinggi serta
dihidupkan dalam waktu yang lama, temperature mesin
tidak akan berlebihan. Ini akan membuat mesin bekerja
secara efektif dan aman dalam jangka waktu lama.
Sistem pendingin
Fungsi Sistem Pendingin
 Mengurangi temperature mesin saat terdeteksi temperature
yang berlebihan.
 Menjaga temperature mesin tetap pada suhu kerja
 Memindahkan panas dari mesin ke luar atau untuk heater
system
 Membantu mendistribusikan panas mesin secara merata
Contoh sistem pendingin komputer
 HeatSink
HeatSink adalah lempengan logam yang berfungsi menyerap panas dan
mendinginkan perangkat komputer serta biasanya tergabung dengan kipas,
sehingga alurnya adalah kipas mengalirkan udara ke heatsink, dan heatsink
membuat udara tersebut lebih dingin ketika mengenai perangkat komputer.
Fungsi Heatsink
Heatsink ini berfungsi untuk membantu proses
pendinginan sebuah processor. Apabila Semakin luas
permukaan perpindahan panas sebuah benda maka
akan semakin cepat proses pendinginan benda
tersebut. oleh karena itu heatsink ini sangatlah
berguna untuk kinerja sebuah komputer.
3 Komponen Penyusun Heatsink
 Silver/perak dan emas memiliki tingkat konduktivitas tertinggi tetapi dengan
harga yang sangat mahal maka tidak dimungkinkan para produsen untuk
membuat dan memasarkan produk pendingin dengan bahan dasar ini.
 Copper atau Tembaga memiliki konduktivitas tertinggi ke 2 sehingga
penyerapan panasnya juga baik. Tembaga memiliki sifat menyerap panas
dengan cepat tetapi tidak bisa melepaskan panas dengan cepat sehingga bisa
terjadi penumpukan panas pada 1 tempat. Selain itu kekurangan yang
menyertainya yaitu memiliki berat yang lebih besar dari pada aluminium,
harga yang mahal, dan proses produksi yang rumit.
 Aluminium memiliki tingkat konduktivitas dibawah tembaga sehingga
penyerapanya kurang sempurna, tetapi memiliki kemampuan terbalik dengan
tembaga yaitu memiliki kemampuan melepas atau mengurai panas dengan
baik tetapi bahan aluminium kurang baik dalam penyerapan panas dan
memiliki harga yang lebih rendah dengan berat yang ringan.
Jenis-jenis Heatsink
 Kipas (Fan).
Kipas merupakan sistem pendingin komputer
yang paling umum ditemukan, biasanya terpasang di
casing, prosesor atau VGA.
 Liquid Cooler Liquid cooler
Liquid Cooler Liquid cooler akan membuat
perangkat komputer yang terintegrasi menjadi 10%
lebih dingin sehingga produksi panas bisa diatasi.
Dengan begitu umur dari perangkat komputer juga
akan lebih tahan lama.Kelebihan dari liquid cooler
adalah tidak berisik ketika digunakan, bahkanhampir
tanpa suara.
 Dry Ice Cooler dan Nitrogen Cair
Sistem penggunaanya adalah, perangkat
komputer akan langsung bersentuhan dengan tabung
tembaga yang nantinya akan diisikan dry ice atau es
kering atau diisi dengan nitrogen cair. Biasanya
digunakan untuk over clock sehingga bisa
menghasilkan suhu yang sangat dingin.
 Pada sistem pendingin Peltier (thermoelecric) ini kinerja sisi dingin
dipengaruhi secara langsung oleh sisi panas peltier Semakin banyak
panas yang dapat dilepaskan di sisi panas maka semakin efisien kinerja
peltier tersebut dalam mendinginkan suatu ruangan (sesuai dengan
prinsip semikonduktor).
 Pada penelitian ini dengan masukan daya 18, 6 watt selama dua jam
heatsink sisi panas dapat melepas kalor sebesar 10,03 watt dan heatsink
sisi dingin dapat menyerap kalor sebesar 3,1 watt.
 Dengan memperkecil dimensi ruangan pendingin minuman dan
mengubah bahan dinding ruangan pendingin dengan bahan isolator
yang lebih baik maka didapatkan temperatur dalam ruang pendingin
yang lebih rendah yaitu 16,1 dalam waktu dua jam.
 TEC (Thermoelectric Cooler)
Pendingin ini bekerja dengan mengalirkan arus
listrik ke salah satu sisi logam sehingga akan tercipta
sisi yang dingin dan yang panas. Pada sistem
pendingin ini bisa membuat sebuah pendingin hingga
melewati batas titik beku air.
 Untuk mendapatkan kinerja yang maksimal pada modul peltier
gunakan catudaya yang memiliki variable output, sehingga dapat
kita atur sehingga mendapatkan daya inputan yang maksimal
 Memperbesar dimensi fan dan heatsink pada sisi panas peltier
sehingga dapat menghasilkan heat rate yang tinggi.
 Menambah modul peltier pada sistem pendinginan untuk
mendapatkan temperatur ruang pendinginan yang lebih rendah.
 Menambah rangkaian elektronika yang dapat mengatur
temperatur pendinginan padaruang pendingin minuman.
Pengenalan Hardware Firdayanti

More Related Content

Similar to Pengenalan Hardware Firdayanti

Melakukan overhoul sistem pendinginan minimum
Melakukan overhoul sistem pendinginan minimumMelakukan overhoul sistem pendinginan minimum
Melakukan overhoul sistem pendinginan minimum
Arvin Saptyan
 
Heatsink
HeatsinkHeatsink
SISTEM_PENDINGIN_FULL.pptx
SISTEM_PENDINGIN_FULL.pptxSISTEM_PENDINGIN_FULL.pptx
SISTEM_PENDINGIN_FULL.pptx
BrunoFernandes710817
 
Sistem pendinginan air
Sistem pendinginan airSistem pendinginan air
Sistem pendinginan air
Andre Ace
 
3 steam jet
3 steam jet3 steam jet
Sistem pendingin mobil
Sistem pendingin mobilSistem pendingin mobil
Sistem pendingin mobil
Operator Warnet Vast Raha
 
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
Indra Indra
 
ppt. teori sistem pendingin.pptx
ppt. teori sistem pendingin.pptxppt. teori sistem pendingin.pptx
ppt. teori sistem pendingin.pptx
wiwirahmadani2
 
Modul sistem pendinginan
Modul sistem  pendinginanModul sistem  pendinginan
Modul sistem pendinginanArvin Saptyan
 
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YBMengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Yuseri Bujang
 
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
Indra Indra
 
Agung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendinginAgung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendingin
gunksho
 
Teknologi pendinginan dan pembekuan by kiman siregar
Teknologi pendinginan dan pembekuan  by kiman siregarTeknologi pendinginan dan pembekuan  by kiman siregar
Teknologi pendinginan dan pembekuan by kiman siregar
Kiman Siregar
 
Sistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptx
Sistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptxSistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptx
Sistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptx
MarlianaUswerto
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
Ahmad Fitra Ritonga
 
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
FreddyTaebenu
 
TUGAS THERMODINAMIKA.pptx
TUGAS THERMODINAMIKA.pptxTUGAS THERMODINAMIKA.pptx
TUGAS THERMODINAMIKA.pptx
ssuser514fc7
 
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)
suyono fis
 

Similar to Pengenalan Hardware Firdayanti (20)

Melakukan overhoul sistem pendinginan minimum
Melakukan overhoul sistem pendinginan minimumMelakukan overhoul sistem pendinginan minimum
Melakukan overhoul sistem pendinginan minimum
 
Heatsink
HeatsinkHeatsink
Heatsink
 
SISTEM_PENDINGIN_FULL.pptx
SISTEM_PENDINGIN_FULL.pptxSISTEM_PENDINGIN_FULL.pptx
SISTEM_PENDINGIN_FULL.pptx
 
Cooling system
Cooling systemCooling system
Cooling system
 
Komponen pendingin.pptx
Komponen pendingin.pptxKomponen pendingin.pptx
Komponen pendingin.pptx
 
Sistem pendinginan air
Sistem pendinginan airSistem pendinginan air
Sistem pendinginan air
 
3 steam jet
3 steam jet3 steam jet
3 steam jet
 
Sistem pendingin mobil
Sistem pendingin mobilSistem pendingin mobil
Sistem pendingin mobil
 
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
 
ppt. teori sistem pendingin.pptx
ppt. teori sistem pendingin.pptxppt. teori sistem pendingin.pptx
ppt. teori sistem pendingin.pptx
 
Modul sistem pendinginan
Modul sistem  pendinginanModul sistem  pendinginan
Modul sistem pendinginan
 
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YBMengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
Mengenali komponen2 peti sejuk domestik YB
 
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
 
Agung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendinginAgung Fathony - Sistem pendingin
Agung Fathony - Sistem pendingin
 
Teknologi pendinginan dan pembekuan by kiman siregar
Teknologi pendinginan dan pembekuan  by kiman siregarTeknologi pendinginan dan pembekuan  by kiman siregar
Teknologi pendinginan dan pembekuan by kiman siregar
 
Sistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptx
Sistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptxSistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptx
Sistem Pendingin Kendaraan Ringan.pptx
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
 
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
 
TUGAS THERMODINAMIKA.pptx
TUGAS THERMODINAMIKA.pptxTUGAS THERMODINAMIKA.pptx
TUGAS THERMODINAMIKA.pptx
 
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)
 

More from firdayanti8

Kewirausahaan Ardi Mawardi
Kewirausahaan Ardi MawardiKewirausahaan Ardi Mawardi
Kewirausahaan Ardi Mawardi
firdayanti8
 
Kulikuler bela Diri Ardi
Kulikuler bela Diri ArdiKulikuler bela Diri Ardi
Kulikuler bela Diri Ardi
firdayanti8
 
Bahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi MawardiBahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi Mawardi
firdayanti8
 
Wawasan Sosial Budaya Dasar Ardi Maward
Wawasan Sosial Budaya Dasar Ardi MawardWawasan Sosial Budaya Dasar Ardi Maward
Wawasan Sosial Budaya Dasar Ardi Maward
firdayanti8
 
Matematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi MawardiMatematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi Mawardi
firdayanti8
 
Fisika Dasar Ardi Mawardi
Fisika Dasar Ardi MawardiFisika Dasar Ardi Mawardi
Fisika Dasar Ardi Mawardi
firdayanti8
 
Pendidikan pancasila1.ardi mawardi
Pendidikan pancasila1.ardi mawardiPendidikan pancasila1.ardi mawardi
Pendidikan pancasila1.ardi mawardi
firdayanti8
 
Pendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islamPendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islam
firdayanti8
 
Pendidikan pancasila Ardi mawardi
Pendidikan pancasila Ardi mawardiPendidikan pancasila Ardi mawardi
Pendidikan pancasila Ardi mawardi
firdayanti8
 
Wawasan Sosial Budaya. Hasnur
Wawasan Sosial Budaya. HasnurWawasan Sosial Budaya. Hasnur
Wawasan Sosial Budaya. Hasnur
firdayanti8
 
Pendidikan pancasila1.Hasnur
Pendidikan pancasila1.HasnurPendidikan pancasila1.Hasnur
Pendidikan pancasila1.Hasnur
firdayanti8
 
Kokurikuler Hasnur.
Kokurikuler Hasnur.Kokurikuler Hasnur.
Kokurikuler Hasnur.
firdayanti8
 
Pengenalanhardware Hasnur.
Pengenalanhardware Hasnur.Pengenalanhardware Hasnur.
Pengenalanhardware Hasnur.
firdayanti8
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Ardi
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi ArdiKewarganegaraan  negara dan konstitusi Ardi
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Ardi
firdayanti8
 
Pengenalan Hardware Ardi
Pengenalan Hardware ArdiPengenalan Hardware Ardi
Pengenalan Hardware Ardi
firdayanti8
 
Matematika Sistem bilangan firdayanti01oke
Matematika Sistem bilangan firdayanti01okeMatematika Sistem bilangan firdayanti01oke
Matematika Sistem bilangan firdayanti01oke
firdayanti8
 
Fisika Dasar I Persamaan Diferensial Firdayanti
Fisika Dasar I Persamaan Diferensial FirdayantiFisika Dasar I Persamaan Diferensial Firdayanti
Fisika Dasar I Persamaan Diferensial Firdayanti
firdayanti8
 
Pendidikan Kewarganegaraan Firdayanti
Pendidikan Kewarganegaraan FirdayantiPendidikan Kewarganegaraan Firdayanti
Pendidikan Kewarganegaraan Firdayanti
firdayanti8
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi FirdayantiKewarganegaraan  negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
firdayanti8
 
Kulikuler Shorinji Kempo Firdayanti
Kulikuler Shorinji Kempo FirdayantiKulikuler Shorinji Kempo Firdayanti
Kulikuler Shorinji Kempo Firdayanti
firdayanti8
 

More from firdayanti8 (20)

Kewirausahaan Ardi Mawardi
Kewirausahaan Ardi MawardiKewirausahaan Ardi Mawardi
Kewirausahaan Ardi Mawardi
 
Kulikuler bela Diri Ardi
Kulikuler bela Diri ArdiKulikuler bela Diri Ardi
Kulikuler bela Diri Ardi
 
Bahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi MawardiBahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi Mawardi
 
Wawasan Sosial Budaya Dasar Ardi Maward
Wawasan Sosial Budaya Dasar Ardi MawardWawasan Sosial Budaya Dasar Ardi Maward
Wawasan Sosial Budaya Dasar Ardi Maward
 
Matematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi MawardiMatematika Dasar Ardi Mawardi
Matematika Dasar Ardi Mawardi
 
Fisika Dasar Ardi Mawardi
Fisika Dasar Ardi MawardiFisika Dasar Ardi Mawardi
Fisika Dasar Ardi Mawardi
 
Pendidikan pancasila1.ardi mawardi
Pendidikan pancasila1.ardi mawardiPendidikan pancasila1.ardi mawardi
Pendidikan pancasila1.ardi mawardi
 
Pendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islamPendidikan Agama islam
Pendidikan Agama islam
 
Pendidikan pancasila Ardi mawardi
Pendidikan pancasila Ardi mawardiPendidikan pancasila Ardi mawardi
Pendidikan pancasila Ardi mawardi
 
Wawasan Sosial Budaya. Hasnur
Wawasan Sosial Budaya. HasnurWawasan Sosial Budaya. Hasnur
Wawasan Sosial Budaya. Hasnur
 
Pendidikan pancasila1.Hasnur
Pendidikan pancasila1.HasnurPendidikan pancasila1.Hasnur
Pendidikan pancasila1.Hasnur
 
Kokurikuler Hasnur.
Kokurikuler Hasnur.Kokurikuler Hasnur.
Kokurikuler Hasnur.
 
Pengenalanhardware Hasnur.
Pengenalanhardware Hasnur.Pengenalanhardware Hasnur.
Pengenalanhardware Hasnur.
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Ardi
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi ArdiKewarganegaraan  negara dan konstitusi Ardi
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Ardi
 
Pengenalan Hardware Ardi
Pengenalan Hardware ArdiPengenalan Hardware Ardi
Pengenalan Hardware Ardi
 
Matematika Sistem bilangan firdayanti01oke
Matematika Sistem bilangan firdayanti01okeMatematika Sistem bilangan firdayanti01oke
Matematika Sistem bilangan firdayanti01oke
 
Fisika Dasar I Persamaan Diferensial Firdayanti
Fisika Dasar I Persamaan Diferensial FirdayantiFisika Dasar I Persamaan Diferensial Firdayanti
Fisika Dasar I Persamaan Diferensial Firdayanti
 
Pendidikan Kewarganegaraan Firdayanti
Pendidikan Kewarganegaraan FirdayantiPendidikan Kewarganegaraan Firdayanti
Pendidikan Kewarganegaraan Firdayanti
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi FirdayantiKewarganegaraan  negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
 
Kulikuler Shorinji Kempo Firdayanti
Kulikuler Shorinji Kempo FirdayantiKulikuler Shorinji Kempo Firdayanti
Kulikuler Shorinji Kempo Firdayanti
 

Recently uploaded

Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
muhamadsufii48
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 

Recently uploaded (20)

Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 

Pengenalan Hardware Firdayanti

  • 1. Sistem pendingin adalah sekumpulan komponen tambahan pada mesin untuk mencegah terjadinya engine overheat. Melalui sistem ini, temperature mesin akan dijaga agar tidak berlebihan. Sehingga, meski mesin dipacu dalam RPM tinggi serta dihidupkan dalam waktu yang lama, temperature mesin tidak akan berlebihan. Ini akan membuat mesin bekerja secara efektif dan aman dalam jangka waktu lama. Sistem pendingin
  • 2. Fungsi Sistem Pendingin  Mengurangi temperature mesin saat terdeteksi temperature yang berlebihan.  Menjaga temperature mesin tetap pada suhu kerja  Memindahkan panas dari mesin ke luar atau untuk heater system  Membantu mendistribusikan panas mesin secara merata
  • 3. Contoh sistem pendingin komputer  HeatSink HeatSink adalah lempengan logam yang berfungsi menyerap panas dan mendinginkan perangkat komputer serta biasanya tergabung dengan kipas, sehingga alurnya adalah kipas mengalirkan udara ke heatsink, dan heatsink membuat udara tersebut lebih dingin ketika mengenai perangkat komputer.
  • 4. Fungsi Heatsink Heatsink ini berfungsi untuk membantu proses pendinginan sebuah processor. Apabila Semakin luas permukaan perpindahan panas sebuah benda maka akan semakin cepat proses pendinginan benda tersebut. oleh karena itu heatsink ini sangatlah berguna untuk kinerja sebuah komputer.
  • 5. 3 Komponen Penyusun Heatsink  Silver/perak dan emas memiliki tingkat konduktivitas tertinggi tetapi dengan harga yang sangat mahal maka tidak dimungkinkan para produsen untuk membuat dan memasarkan produk pendingin dengan bahan dasar ini.  Copper atau Tembaga memiliki konduktivitas tertinggi ke 2 sehingga penyerapan panasnya juga baik. Tembaga memiliki sifat menyerap panas dengan cepat tetapi tidak bisa melepaskan panas dengan cepat sehingga bisa terjadi penumpukan panas pada 1 tempat. Selain itu kekurangan yang menyertainya yaitu memiliki berat yang lebih besar dari pada aluminium, harga yang mahal, dan proses produksi yang rumit.  Aluminium memiliki tingkat konduktivitas dibawah tembaga sehingga penyerapanya kurang sempurna, tetapi memiliki kemampuan terbalik dengan tembaga yaitu memiliki kemampuan melepas atau mengurai panas dengan baik tetapi bahan aluminium kurang baik dalam penyerapan panas dan memiliki harga yang lebih rendah dengan berat yang ringan.
  • 6. Jenis-jenis Heatsink  Kipas (Fan). Kipas merupakan sistem pendingin komputer yang paling umum ditemukan, biasanya terpasang di casing, prosesor atau VGA.
  • 7.  Liquid Cooler Liquid cooler Liquid Cooler Liquid cooler akan membuat perangkat komputer yang terintegrasi menjadi 10% lebih dingin sehingga produksi panas bisa diatasi. Dengan begitu umur dari perangkat komputer juga akan lebih tahan lama.Kelebihan dari liquid cooler adalah tidak berisik ketika digunakan, bahkanhampir tanpa suara.
  • 8.  Dry Ice Cooler dan Nitrogen Cair Sistem penggunaanya adalah, perangkat komputer akan langsung bersentuhan dengan tabung tembaga yang nantinya akan diisikan dry ice atau es kering atau diisi dengan nitrogen cair. Biasanya digunakan untuk over clock sehingga bisa menghasilkan suhu yang sangat dingin.
  • 9.  Pada sistem pendingin Peltier (thermoelecric) ini kinerja sisi dingin dipengaruhi secara langsung oleh sisi panas peltier Semakin banyak panas yang dapat dilepaskan di sisi panas maka semakin efisien kinerja peltier tersebut dalam mendinginkan suatu ruangan (sesuai dengan prinsip semikonduktor).  Pada penelitian ini dengan masukan daya 18, 6 watt selama dua jam heatsink sisi panas dapat melepas kalor sebesar 10,03 watt dan heatsink sisi dingin dapat menyerap kalor sebesar 3,1 watt.  Dengan memperkecil dimensi ruangan pendingin minuman dan mengubah bahan dinding ruangan pendingin dengan bahan isolator yang lebih baik maka didapatkan temperatur dalam ruang pendingin yang lebih rendah yaitu 16,1 dalam waktu dua jam.
  • 10.  TEC (Thermoelectric Cooler) Pendingin ini bekerja dengan mengalirkan arus listrik ke salah satu sisi logam sehingga akan tercipta sisi yang dingin dan yang panas. Pada sistem pendingin ini bisa membuat sebuah pendingin hingga melewati batas titik beku air.
  • 11.  Untuk mendapatkan kinerja yang maksimal pada modul peltier gunakan catudaya yang memiliki variable output, sehingga dapat kita atur sehingga mendapatkan daya inputan yang maksimal  Memperbesar dimensi fan dan heatsink pada sisi panas peltier sehingga dapat menghasilkan heat rate yang tinggi.  Menambah modul peltier pada sistem pendinginan untuk mendapatkan temperatur ruang pendinginan yang lebih rendah.  Menambah rangkaian elektronika yang dapat mengatur temperatur pendinginan padaruang pendingin minuman.