4. JENJANG KARIR FUNGSIONAL DIJALANKAN DI
PERUSAHAAN MEDIA OPSINEWS.COM :
Jenjang untuk seluruh pegawai. Jadi pangkat pegawai di
perusahaan itu adalah golongan 1, golongan 2, golongan 3 dan
seterusnya hingga yang tertinggi golongan 9.
Wartawan yang baru saja diangkat menjadi pegawai tetap, dia
akan berstatus golongan 6, sedangkan yang tertinggi memiliki
golongan 9. Kreteria wartawan yang bisa naik pangkat dan
persyaratan kenaikan pangkat bisa diangkat sebagai berikut.
5. GOLONGAN 6 (2 TAHUN).
Seorang wakil yang baru diterima dan berstatus pegawai tetap berpangkat
golongan 6. Tugas persetujuan membuat laporan atau menulis setengah jadi. Dia
akan membahas hingga dua tahun dengan persyaratan tertentu untuk lulus.
Katakanlah misalnya, tahun pertama nilai prestasi harus minimal AB, tahun kedua
juga minimal AB. Perusahaan dapat membuat persyaratan yang disesuaikan dengan
kebutuhan masing-masing. Mereka menjawab dari jumlah laporan, kualitas laporan,
menerima berita dan sebagainya. Jika lulus, pengumuman disetujui akan memenuhi
persyaratan untuk ikut ujian kenaikan level.
6. UJIAN I (1 TAHUN).
Ujian atau kadang-kadang disebut Magang. Wartawan terutama tentang teknik
yang bagus. Mereka juga membahas dalam hal manajemen, seperti bagaimana
membuat penugasan, mengarahkan lobi dan sebagainya. Tujuan akhir dari ujian
tingkat ini membuat wawancara dengan teknik menulis yang mumpuni plus
kemampuan manajamen tingkat menengah.
Syarat kelulusan harus minimal dinilai AB dan persyaratan lain seperti perencanaan
berita, kepemimpinan mengatur reporter, kemampuan mengendalikan konflik, dan
sebagainya. Jika lulus, kabar yang disampaikan akan naik pangkat Golongan 7.
7. GOLONGAN 7 (2 TAHUN).
Orang yang lulus golongan 7 harus memenuhi syarat yang lebih baik dalam hal
menerima, teknik peliputan, lobi dan sebagainya. Beberapa posisi di perusahaan
juga mensyaratkan golongan 7. Mereka sudah bertanggung jawab mengatur
halaman dan membawahi wartawan Tentu saja mereka mendapatkan uang yang
lebih tinggi dari golongan 6.
Bisa saja seorang wartawan tidak memiliki jabatan redaktur, tapi dia bisa punya
golongan 7. Artikel lengkap tentang karya jurnalistik yang lebih bagus, misalnya
tulisan dengan laporan mendalam atau investigasi. Inilah kelebihan dari
meminjamkan fungsional, struktural naik.
8. UJIAN II (1 TAHUN)
Pada ujian yang berlangsung satu tahun ini, diterbitkan yang akan menuju
golongan 8 diberi ujian untuk menulis lebih canggih lagi. Jenis penulisannya jauh
lebih mendalam, berisifat investrigasi, wawancara ekslusif dan sebagainya. Mereka
juga diberi ketrampilan manajerial yang lebih tinggi lagi, seperti disetujui untuk
mengelola biro di daerah dan sebagainya. Jika lulus, maka pengumuman yang
dikumpulkan akan naik menjadi golongan 8.
9. GOLONGAN 8
Golongan ini merupakan golongan tertinggi dalam kenaikan pangkat reguler. Untuk
naik golongan 9, hanya satu dua orang saja yang dipilih. Dia akan dipilih dari
golongan 8 yang diselesaikan berprestasi. Ujian di bidang manajemen lebih
diutamakan, karena mereka yang akan naik golongan 9 akan dicalonkan menjadi
petinggi di perusahan tersebut, misalnya menjadi wakil pemimpin redaksi atau
pemimpin redaksi. Mereka yang lolos berdasar pengamatan tim penilai, maka dia
akan naik pangkat ke golongan 9 dengan tugas manajerial yang lebih menonjol.
11. DENGAN JENJANG FUNGSIONAL INI, MAKA WARTAWAN
DAPAT MEMILIH TETAP MENJADI REPORTER TETAPI
DENGAN LEVEL GOLONGAN YANG LEBIH TINGGI. JADI
NAIK PANGKAT DAN BAYAR TIDAK HARUS MENUNGGU
MENJADI PEJABAT DI KANTOR MEDIA TERSEBUT.
12. JENJANG KARIR KEWARTAWANAN
Peraturan Perusahaan Yang Mengatur Jenjang Karir
Kewartawanan :
Portal Berita Online/Siber memiliki jenjang karir struktural,
kenaikan gaji dan pangkat terkait dengan jabatan untuk
kedepan, Namun Saat ini masih dalam pengembangan
bersama.
13. KARYAWAN NON REDAKSI
Seseorang yang diangkat menjadi tenaga
kerja yang membantu dalam tugas tugas
administrasi keredaksian di Perusahaan Pers
seperti diantaranya Office Boy, Kurir Surat, dan
Driver.
14. WARTAWAN FREELANCE
• Seseorang yang diangkat menjadi tenaga Wartawan dalam membantu tugas jurnalistik
kewartawanan dari seorang Redaktur.
• Reporter yang menempati posisi sebagai Wartawan Freelance wajib melewati dua periode masa
freelance selama 2 x 2 Tahun.
• Wartawan yang menempati posisi sebagai Wartawan Freelance wajib mengikuti Orientasi
Kewartawan dari Organisasi Kewartawanan yang tercatat resmi di Dewan Pers.
• Wartawan yang menempati posisi sebagai Wartawan Freelance mendapat ID Card Wartawan
Sementara, Name Card dan Insentif yang memadai sesuai peraturan Perusahaan Pers yang
berlaku.
• Setelah menjalani 2 (dua) Periode masa freelance, Wartawan berhak mengikuti jenjang menjadi
Tenaga Keredakturan.
15. WARTAWAN KONTRAK
• Seseorang yang diangkat menjadi tenaga Redaktur wajib menandatangani Kontrak Kerja dan mematuhi peraturan jenjang 2 (dua)
Periode Tingkat Keredakturan.
• Periode I yakni Periode Persiapan selama 2 ( dua) Tahun sebagai Redaktur Muda dan lulus mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW)
Tingkat Muda.
• Periode II yakni Redaktur Muda yang Lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW) wajib menjalani selama 3 Tahun Masa Pematangan
Redaktur untuk memasuki Jenjang Redaktur Madya.
• Jenjang Redaktur Madya ditandai dengan bukti Lulus Mengikuti Uji Kompetensi Wartawan Tingkat Madya.
• Seseorang yang diangkat menjadi tenaga Redaktur bertanggungjawab sepenuhnya terhadap kanal berita/ desk jurnalistik nya, dalam
membantu konsistensi dan kontinuitas Redaksi dan Perusahaan Pers media online yang dijalankan.
• Redaktur mendapat ID Card Wartawan, Name Card, Insentif dan Jaminan Kesehatan yang memadai sesuai peraturan Perusahaan Pers
yang berlaku.
• Setelah menjalani 2 (dua) Periode Tingkat Keredakturan berhak mengikuti jenjang menjadi Wartawan Tetap.
16. WARTAWAN TETAP
• Seseorang Redaktur Madya yang diangkat menjadi Wartawan Tetap mendapat Surat
Pengangkatan dari Perusahaan Pers.
• Seseorang Redaktur Madya yang diangkat menjadi Wartawan Tetap, wajib lulus Lulus
Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Tingkat Utama.
• Seseorang yang diangkat menjadi Wartawan Terap bertanggungjawab sepenuhnya
dalam mengembangkan salah satu kanal berita/ desk jurnalistik nya, membantu
konsistensi dan kontinuitas Redaksi dan Perusahaan Pers serta berpeluang dalam
mendapatkan saham dan mengembangkan bisnis dari Perusahaan Pers media online
yang dijalankan.
• Wartawan Tetap mendapat ID Card Wartawan Tetap, Name Card, Gaji Pokok, Insentif,
Jaminan Kesehatan dan Saham Perusahaan sesuai dengan peraturan Perusahaan Pers
yang berlaku.