SlideShare a Scribd company logo
PROSES
PEMBELAJARAN
DENGAN
MEMANFAATKAN FOTO
ATAU OBSERVASI
1. DAUN
2. BUNGA
3. KULIT
4. RANTING
5. BATANG
Tanjung (Mimusops elengi) adalah sejenis
pohon yang berasal dari India, Sri Langka
dan Burma.
Telah masuk ke Nusantara semenjak
berabad-abad yang silam, pohon ini
juga dikenal dengan nama-nama
seperti tanjong, tanju , angkatan,
wilaja, keupula cangè (Aceh), dan
kahekis, karikis, kariskis, rekes
(aneka bahasa di Sulut).
Pohon tanjung berbunga harum
semerbak dan bertajuk rindang, biasa
ditanam di taman-taman dan sisi jalan.
Jalan di Candi, Candisari, Semarang, dengan
pohon tanjung di masa Hindia Belanda
Kayunya padat, berat, dan keras. Kayu dari
varietas parvifolia yang biasa tumbuh dekat
pantai dipilih sebagai bahan pasak dalam
pembuatan perahu, untuk tangkai tombak dan
tangkai perkakas lain, almari dan mebel, serta
untuk tiang rumah. Varietas ini bisa tumbuh
setinggi 25 m dan segemang 40 cm. Kayu
tanjung juga baik untuk dijadikan bahan
ukiran, patung penutup lantai, jembatan, dan
bantalan rel kereta api. Bagaimanakah kesan,
komentar, dan pendapat Anda?
PERSEMAIAN
Tunjukkan fungsi dari bagian
pohon tanjung berikut ini:
A.Daun tanjung
B.Bunga tanjung
C.Buah tanjung
D.Ranting tanjung
E.Kulit batang tanjung
F.Kayu pohon tanjung
Dengan mencermati foto “Macet
Total”berikut ini, (Kompas, 10 Agustus
2008), fokus pembicaraan manakah
yang kita lakukan?
Berdasarkan foto dan ilustrasi
tersebut, kita dapat ‘berbicara
banyak hal’:
etika berlalu lintas, sarana
transportasi (darat, laut, udara),
kondisi jalan, kemacetan,
kecelakaan lalulintas, polusi udara,
krisis energi, usaha rental mobil,
montir, halte, terminal, stasiun,
bandara, bahkan kriminalitas.
Gapura Bajangratu, diduga kuat menjadi gerbang
masuk keraton Majapahit. Bangunan ini masih tegak
berdiri di kompleks Trowulan.
Berdasarkan foto tersebut, Anda berkemampuan
menyampaikan pengalaman empiris, ranah
perasaan, dan daya nalar berkaitan dengan
pemahaman sejarah yang menjadi konteks foto
tersebut.
Foto akan menginspirasi Anda untuk mencari
keterangan, melalui internet, tentang Majapahit,
Trowulan, Gapura Bajangratu. Dengan demikian
‘kedalaman dan pendalaman materi pembicaraan’
akan terjadi. Anda tidak hanya berbicara 5 W + 1 H:
apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan
bagaimana, tetapi juga relevansi apa untuk hidup
pada era global ini.
Dengan mencermati foto tersebut kita
pasti teringat kenangan masa kecil
bermain layang-layang, kepuasan
batin-rohani ketika bermain layang-
layang. Namun, kita pun bisa
memandu dengan pertanyaan-
pertanyaan yang menantang sehingga
mampu berbicara kreativitas, perajin
layang-layang, desa perajin layang-
layang, festival layang-layang,
maupun pariwisata.
Hasil analisis apakah yang dapat Anda
sampaikan setelah mencermati foto-foto
Tambang Timah Pulau Bangka (Kompas,
24 Januari 2008) berikut ini.
(1) Bibir Pantai Pulau Bangka yang Terkoyak
(2) Penambang Timah Merajam Pantai Parai
Tenggiri
(3) Hancurnya Ekosistem Awal Derita
Berkepanjangan
(1) Bibir Pantai Pulau Bangka yang
Terkoyak
(2) Penambang Timah Merajam Pantai Parai
Tenggiri
(3) Hancurnya Ekosistem Awal Derita
Berkepanjangan
Berdasarkan pengalaman empiris,
ranah afeksi, daya
pengembangan nalar, serta
tataran konsep murid pasti akan
prihatin bahwa keindahan bibir
pantai Pulau Bangka yang eksotik
seakan sirna dilalap oleh eksplorasi
penambang timah.
Di satu sisi, kita akan menyayangkan
perilaku Pantai Parai Tenggiri para
penambang inkonvensional, dengan
menggunakan perahu motor yang
dimodifikasi sedemikian rupa menjadi
tambang apung, terus mengeruk isi laut
tak kurang dari 25 meter dari bibir Pantai
Parai Tenggiri yang berair jernih.
Eksplorasi timah di Pulau Bangka secara sporadis
yang cukup memprihatinkan di daratan kepulauan
ini ada di wilayah lereng Bukit Mangkol. Padahal
lereng bukit ini merupakan salah satu serapan air
untuk konsumsi warga Pangkal Pinang. Sungai
Rangkui yang membelah Kota Pangkal Pinang
dan anak sungainya yang berasal dari Bukit
Mangkol mengalami pendangkalan yang drastis.
Air di sungai ini sudah tak lagi jernih, sekarang
berwarna kecoklatan, penuh dengan lumpur dan
bukan
SUKUN
SUKUN PENGGANTI
BERAS
MASA PRODUKTIF
BIBIT SUKUN
USIA 2 TAHUN
BUAH SUKUN
TEPUNG SUKUN
KUE PASTEL SUKUN
MIE SUKUN
CAMILAN SUKUN
Pohon Sukun, yang berdaun lebar
mirip tangan manusia dan banyak
tumbuh dimana-mana itu, selain cita
rasa buahnya yang manis ternyata
daunnya juga memiliki khasiat yang
menyembuhkan penyakit yang
belakangan ini banyak diidap oleh
sebagian orang yang tinggal di kota
besar.
Berbisnis Roti Dari Olahan Buah Sukun
Buah sukun (Artocarpus communis) merupakan bahan pangan
alternatif yang cukup prospektif untuk dikembangkan di
berbagai daerah. Kandungan gizi buah sukun cukup baik.
Selain karbohidrat, protein, dan lemak, buah sukun juga
mengandung vitamin B1, B2, dan vitamin C, serta mineral
(kalsium, fosfor, dan zat besi).
Kandungan air dalam buah sukun cukup tinggi, yaitu sekitar
69,3 %.
Buah sukun segar bisa langsung dimanfaatkan sebagai bahan
pangan dengan cara direbus, digoreng maupun dibakar. Namun
selain itu, ternyata buah sukun juga enak jika diolah menjadi
aneka jenis roti. Dengan mengolah buah sukun menjadi aneka
jenis roti maka dapat meningkatkan nilai ekonomisnya.
Sebelum dibuat menjadi aneka roti buah sukun terlebih dahulu
dibuat menjadi tepung.Daging buah yang telah dikeringkan
dapat dijadikan tepung dengan kandungan pati sampai 75%,
31% gula, 5% protein, dan sekitar 2% lemak.
1. Pengolahan Buah Sukun Menjadi Tepung
Sukun :
Pilih buah sukun yang sudah tua.
Kupas kulitnya dan potong – potong menjadi
ukuran yang lebih kecil.
Lakukan pemblansiran (5-10 menit).
Dijemur hingga kering.
Sukun kering ditumbuk.
Diayak dan dibersihkan.
Dijemur sampai menjadi tepung yang bersih.
Biasanya pada musim kemarau penjemuran
menghabiskan waktu 3 hari. Tujuan dari
pemblansiran atau pengukusan adalah untuk
menghindari warna coklat pada buah sukun yang
telah dikupas
2. Pembuatan Aneka Roti Dari Tepung Sukun
a. Roti tart tepung sukun
Bahan-bahan yang digunakan :
8 butir telur, 2 ons gula pasir, 2 ons tepung sukun, 1
sendok makan avalet, 2 ons mentega dicairkan, 1 sendok
makan panili
Cara pembuatan :
Kocok telur dan gula hingga mengembang.
Masukkan ovalet, bubuk powder, tepung sukun,dan
mentega, kemudian kocok hingga rata.
uangkan ke dalam loyang yang telah diolesi mentega.
Bakar hingga kuning kemudian diangkat,selanjutnya bisa
dihias sesuai dengan selera/seni dengan butter cream
yang telah diberi warna sesuai selera.
b. Bolu Sukun
Bahan –bahan yang digunakan :
1 gelas tepung sukun,4 butir telur,1,5 ons gula, 1
bungkus panili, 1,5 ons mentega cair.
Cara Pembuatan :
Campur telur, gula, ovalet, panili kemudian dikocok
hingga warnanya putih.
Masukkan tepung sukun kedalam kocokan pertama,
kemudian dikocok lagi pelan-pelan dan diberi
mentega dan diaduk sampai merata. Kemudian
dimasukkan ke dalam loyang yang sudah diolesi
mentega kemudian dibakar hingga matang.
Setelah matang dipotong-potong lalu dibakar hingga
kering.
c. Donat Sukun
Bahan-bahan yang digunakan :
1 buah sukun,150 g gula pasir,0,25 gr tepung terigu, 1
butir telur, 100 g mentega, misis dan minyak mentega
secukupnya.
Cara Pembuatan :
Kupas buah sukun.
Cuci kemudian di kukus lalu dihaluskan.
campur sukun dengan telur, gula, tepung terigu, dan
aduk sampi tidak lengket.
Bentuk adonan menjadi donat dan goreng sampai
warna kecoklatan kemudian tiriskan.
Setelah dingin olesi dengan mentega kemudian taburi
dengan gula halus dan misis.
3. Pengemasan.
Buatlah kemasan dari plastik untuk
membungkus bolu dan donat sukun.
Untuk 3-4 donat dibungkus jadi satu dalam
wadah karton.
Jangan lupa untuk setiap kemasan diberi cap
atau logo perusahaan. Atau yang paling
sederhana sekalipun tetap cantumkan nama dan
alamat yang bisa dihubungi untuk pemesanan.
.
4. Pemasaran
Anda bisa mencetak brosur-brosur dalam kertas biasa
saja yang bisa anda sebarkan melalui instansi, warung-
warung, pertemuan arisan, kost-kostan dan lainnya.
Prinsipnya adalah semakin banyak orang yang mengnal
produk anda akan sangat membantu dalam pemasaran.
Anda bisa membuat kerjasama dengan toko roti atau
katering untuk menambahkan produk anda dalam menu
mereka.
Anda bisa kerjasama dengan warung burjo atau instansi
untuk menjualkan barang anda dengan sistem
konsinyasi. Anda bisa gunakan teori marketing lama
yang terbukti efsien
yaitu viral marketing atau getok tular. Prinsipnya adalah
pemasaran dari mulut ke mulut. Pastikan produk anda
memuaskan pelanggan anda otomatis mereka akan
menyebarluaskan produk anda dengan senang hati.
5. Administrasi dan Keuangan
Sekecil apapun bentuk organisasi usaha anda
pastika anda mempunyai administrasi yang
teratur walaupun sederhana.
Siapkan buku kas untuk mencatat semua aliran
uang yang keluar maupun aliran masuk.
Buatlah nota untuk setiap transaksi untuk
memudahkan anda melacak kemana aliran
uang anda.
Catatlah setiap transaksi dan patikan anda
mengecek tiap harinya, sebab jika anda tidak
tiap hari mengecek anda akan kebingungan
melacak aliran uang anda.
PENELITIAN
PENELITIAN
PENELITIAN

More Related Content

Similar to PENELITIAN

Kerajinan bahan alami
Kerajinan bahan alamiKerajinan bahan alami
Kerajinan bahan alami
Aulia Rahma Fadillah
 
Proses pembuatan nata de coco
Proses pembuatan nata de cocoProses pembuatan nata de coco
Proses pembuatan nata de cocoLutfia Nur Izzati
 
Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...
Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...
Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...
Akademi Desa 4.0
 
Aksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramuka
Aksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramukaAksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramuka
Aksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramuka
Umar Abdullah
 
Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)
Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)
Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)
Alex Susanto
 
Prakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tangan
Prakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tanganPrakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tangan
Prakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tangan
KusnandarSunarya
 
BAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9C
BAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9CBAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9C
BAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9C
Phaphy Wahyudhi
 
Seni Seramik Slide PPT
Seni Seramik Slide PPTSeni Seramik Slide PPT
Seni Seramik Slide PPT
Syamsul Nor Azlan Mohamad
 
95006062 proposal-usaha-pisang-sale
95006062 proposal-usaha-pisang-sale95006062 proposal-usaha-pisang-sale
95006062 proposal-usaha-pisang-sale
ekayuniar5
 
Sale pisang basah
Sale pisang basahSale pisang basah
Sale pisang basahBP4K
 
Makalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan leleMakalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan lele
Photo Setudio Planet solo grand mall
 
KERAJINAN KULIT KERANG
KERAJINAN KULIT KERANGKERAJINAN KULIT KERANG
KERAJINAN KULIT KERANG
Dwika Narottama
 
BAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docx
BAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docxBAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docx
BAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docx
muhammadsabir463751
 
Karya Ilmiah
Karya IlmiahKarya Ilmiah
Karya Ilmiah
Sky Patronus
 
Tugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkj
Tugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkjTugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkj
Tugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkj
Sudanis Hariyanto
 
Makalah argoindustri (duku)
Makalah argoindustri (duku)Makalah argoindustri (duku)
Makalah argoindustri (duku)
Norman Syarif
 
MEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptx
MEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptxMEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptx
MEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptx
santisusanti70
 
Legenda sumatra utara dongeng batak karo beru sibou dan tare iluh
Legenda sumatra utara   dongeng batak karo beru sibou dan tare iluhLegenda sumatra utara   dongeng batak karo beru sibou dan tare iluh
Legenda sumatra utara dongeng batak karo beru sibou dan tare iluh
Chia Ie
 
SENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGAN
SENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGANSENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGAN
SENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGANShafiqa Fatin
 

Similar to PENELITIAN (20)

Kerajinan bahan alami
Kerajinan bahan alamiKerajinan bahan alami
Kerajinan bahan alami
 
Proses pembuatan nata de coco
Proses pembuatan nata de cocoProses pembuatan nata de coco
Proses pembuatan nata de coco
 
Kuliner indonesia
Kuliner indonesiaKuliner indonesia
Kuliner indonesia
 
Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...
Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...
Materi Kulon 43 - Pengembangan potensi lokal sebagai pilar pembangunan ekonom...
 
Aksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramuka
Aksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramukaAksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramuka
Aksal muin mengapa tunas kelapa menjadi lambang pramuka
 
Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)
Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)
Pelaksanaan rasa cinta etika lingkungan (budidaya bebek)
 
Prakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tangan
Prakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tanganPrakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tangan
Prakarya kelas 7:Mengolah hasil samping buah menjadi produk tangan
 
BAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9C
BAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9CBAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9C
BAB I - IV (PEMBUATANN TAPE SINGKONG) 9C
 
Seni Seramik Slide PPT
Seni Seramik Slide PPTSeni Seramik Slide PPT
Seni Seramik Slide PPT
 
95006062 proposal-usaha-pisang-sale
95006062 proposal-usaha-pisang-sale95006062 proposal-usaha-pisang-sale
95006062 proposal-usaha-pisang-sale
 
Sale pisang basah
Sale pisang basahSale pisang basah
Sale pisang basah
 
Makalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan leleMakalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan lele
 
KERAJINAN KULIT KERANG
KERAJINAN KULIT KERANGKERAJINAN KULIT KERANG
KERAJINAN KULIT KERANG
 
BAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docx
BAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docxBAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docx
BAB IV nabati edit smkn2 pendidikan dan jasmani.docx
 
Karya Ilmiah
Karya IlmiahKarya Ilmiah
Karya Ilmiah
 
Tugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkj
Tugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkjTugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkj
Tugas budidaya ikan komet prakarya dan kewirausahaan-halim-xitkj
 
Makalah argoindustri (duku)
Makalah argoindustri (duku)Makalah argoindustri (duku)
Makalah argoindustri (duku)
 
MEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptx
MEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptxMEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptx
MEDIA AJAR (Menerapkan pengolahan hasil serealia).pptx
 
Legenda sumatra utara dongeng batak karo beru sibou dan tare iluh
Legenda sumatra utara   dongeng batak karo beru sibou dan tare iluhLegenda sumatra utara   dongeng batak karo beru sibou dan tare iluh
Legenda sumatra utara dongeng batak karo beru sibou dan tare iluh
 
SENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGAN
SENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGANSENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGAN
SENI SEBAGAI PRODUK PELANCONGAN
 

More from JS Kamdhi Jayahadi Saputra

Proses berpikir bersama
Proses berpikir bersamaProses berpikir bersama
Proses berpikir bersama
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Pengembangan lembar kerja siswa
Pengembangan lembar kerja siswaPengembangan lembar kerja siswa
Pengembangan lembar kerja siswa
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
BUDAYA LOKAL
BUDAYA LOKALBUDAYA LOKAL
Menjadi Guru: Modern, Kreatid, dan Memberdayakan
Menjadi Guru: Modern, Kreatid, dan MemberdayakanMenjadi Guru: Modern, Kreatid, dan Memberdayakan
Menjadi Guru: Modern, Kreatid, dan Memberdayakan
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Merancang Penerbitan
Merancang PenerbitanMerancang Penerbitan
Merancang Penerbitan
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Konjungsi (kata hubung)
Konjungsi (kata hubung)Konjungsi (kata hubung)
Konjungsi (kata hubung)
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Membangun Citra Diri
Membangun Citra DiriMembangun Citra Diri
Membangun Citra Diri
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
KESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAK
KESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAKKESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAK
KESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAK
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
BERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKA
BERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKABERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKA
BERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKA
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
TANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
TANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATANTANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
TANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Pertanggungjawaban karya tulis
Pertanggungjawaban karya tulisPertanggungjawaban karya tulis
Pertanggungjawaban karya tulis
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Empal gentong
Empal gentongEmpal gentong
Pementasan drama
Pementasan dramaPementasan drama
Pementasan drama
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Setiap orang
Setiap orangSetiap orang
Meningkatkan kreativitas & inovasi
Meningkatkan kreativitas & inovasiMeningkatkan kreativitas & inovasi
Meningkatkan kreativitas & inovasi
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 
Kerusakan dan perusakan alam
Kerusakan dan perusakan alamKerusakan dan perusakan alam
Kerusakan dan perusakan alam
JS Kamdhi Jayahadi Saputra
 

More from JS Kamdhi Jayahadi Saputra (16)

Proses berpikir bersama
Proses berpikir bersamaProses berpikir bersama
Proses berpikir bersama
 
Pengembangan lembar kerja siswa
Pengembangan lembar kerja siswaPengembangan lembar kerja siswa
Pengembangan lembar kerja siswa
 
BUDAYA LOKAL
BUDAYA LOKALBUDAYA LOKAL
BUDAYA LOKAL
 
Menjadi Guru: Modern, Kreatid, dan Memberdayakan
Menjadi Guru: Modern, Kreatid, dan MemberdayakanMenjadi Guru: Modern, Kreatid, dan Memberdayakan
Menjadi Guru: Modern, Kreatid, dan Memberdayakan
 
Merancang Penerbitan
Merancang PenerbitanMerancang Penerbitan
Merancang Penerbitan
 
Konjungsi (kata hubung)
Konjungsi (kata hubung)Konjungsi (kata hubung)
Konjungsi (kata hubung)
 
Membangun Citra Diri
Membangun Citra DiriMembangun Citra Diri
Membangun Citra Diri
 
KESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAK
KESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAKKESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAK
KESAKTIAN DAUN DAN BUAH SIRSAK
 
BERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKA
BERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKABERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKA
BERPIKIR POSITIF: SISI LAIN PEMBLAJARAN LOGIKA
 
TANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
TANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATANTANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
TANAMAN YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
 
Pertanggungjawaban karya tulis
Pertanggungjawaban karya tulisPertanggungjawaban karya tulis
Pertanggungjawaban karya tulis
 
Empal gentong
Empal gentongEmpal gentong
Empal gentong
 
Pementasan drama
Pementasan dramaPementasan drama
Pementasan drama
 
Setiap orang
Setiap orangSetiap orang
Setiap orang
 
Meningkatkan kreativitas & inovasi
Meningkatkan kreativitas & inovasiMeningkatkan kreativitas & inovasi
Meningkatkan kreativitas & inovasi
 
Kerusakan dan perusakan alam
Kerusakan dan perusakan alamKerusakan dan perusakan alam
Kerusakan dan perusakan alam
 

Recently uploaded

Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 

Recently uploaded (20)

Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 

PENELITIAN

  • 2. 1. DAUN 2. BUNGA 3. KULIT 4. RANTING 5. BATANG
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6.
  • 7.
  • 8. Tanjung (Mimusops elengi) adalah sejenis pohon yang berasal dari India, Sri Langka dan Burma. Telah masuk ke Nusantara semenjak berabad-abad yang silam, pohon ini juga dikenal dengan nama-nama seperti tanjong, tanju , angkatan, wilaja, keupula cangè (Aceh), dan kahekis, karikis, kariskis, rekes (aneka bahasa di Sulut). Pohon tanjung berbunga harum semerbak dan bertajuk rindang, biasa ditanam di taman-taman dan sisi jalan.
  • 9. Jalan di Candi, Candisari, Semarang, dengan pohon tanjung di masa Hindia Belanda
  • 10.
  • 11. Kayunya padat, berat, dan keras. Kayu dari varietas parvifolia yang biasa tumbuh dekat pantai dipilih sebagai bahan pasak dalam pembuatan perahu, untuk tangkai tombak dan tangkai perkakas lain, almari dan mebel, serta untuk tiang rumah. Varietas ini bisa tumbuh setinggi 25 m dan segemang 40 cm. Kayu tanjung juga baik untuk dijadikan bahan ukiran, patung penutup lantai, jembatan, dan bantalan rel kereta api. Bagaimanakah kesan, komentar, dan pendapat Anda?
  • 12.
  • 14.
  • 15. Tunjukkan fungsi dari bagian pohon tanjung berikut ini: A.Daun tanjung B.Bunga tanjung C.Buah tanjung D.Ranting tanjung E.Kulit batang tanjung F.Kayu pohon tanjung
  • 16. Dengan mencermati foto “Macet Total”berikut ini, (Kompas, 10 Agustus 2008), fokus pembicaraan manakah yang kita lakukan?
  • 17. Berdasarkan foto dan ilustrasi tersebut, kita dapat ‘berbicara banyak hal’: etika berlalu lintas, sarana transportasi (darat, laut, udara), kondisi jalan, kemacetan, kecelakaan lalulintas, polusi udara, krisis energi, usaha rental mobil, montir, halte, terminal, stasiun, bandara, bahkan kriminalitas.
  • 18. Gapura Bajangratu, diduga kuat menjadi gerbang masuk keraton Majapahit. Bangunan ini masih tegak berdiri di kompleks Trowulan.
  • 19. Berdasarkan foto tersebut, Anda berkemampuan menyampaikan pengalaman empiris, ranah perasaan, dan daya nalar berkaitan dengan pemahaman sejarah yang menjadi konteks foto tersebut. Foto akan menginspirasi Anda untuk mencari keterangan, melalui internet, tentang Majapahit, Trowulan, Gapura Bajangratu. Dengan demikian ‘kedalaman dan pendalaman materi pembicaraan’ akan terjadi. Anda tidak hanya berbicara 5 W + 1 H: apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana, tetapi juga relevansi apa untuk hidup pada era global ini.
  • 20.
  • 21. Dengan mencermati foto tersebut kita pasti teringat kenangan masa kecil bermain layang-layang, kepuasan batin-rohani ketika bermain layang- layang. Namun, kita pun bisa memandu dengan pertanyaan- pertanyaan yang menantang sehingga mampu berbicara kreativitas, perajin layang-layang, desa perajin layang- layang, festival layang-layang, maupun pariwisata.
  • 22. Hasil analisis apakah yang dapat Anda sampaikan setelah mencermati foto-foto Tambang Timah Pulau Bangka (Kompas, 24 Januari 2008) berikut ini. (1) Bibir Pantai Pulau Bangka yang Terkoyak (2) Penambang Timah Merajam Pantai Parai Tenggiri (3) Hancurnya Ekosistem Awal Derita Berkepanjangan
  • 23. (1) Bibir Pantai Pulau Bangka yang Terkoyak
  • 24. (2) Penambang Timah Merajam Pantai Parai Tenggiri
  • 25. (3) Hancurnya Ekosistem Awal Derita Berkepanjangan
  • 26. Berdasarkan pengalaman empiris, ranah afeksi, daya pengembangan nalar, serta tataran konsep murid pasti akan prihatin bahwa keindahan bibir pantai Pulau Bangka yang eksotik seakan sirna dilalap oleh eksplorasi penambang timah.
  • 27. Di satu sisi, kita akan menyayangkan perilaku Pantai Parai Tenggiri para penambang inkonvensional, dengan menggunakan perahu motor yang dimodifikasi sedemikian rupa menjadi tambang apung, terus mengeruk isi laut tak kurang dari 25 meter dari bibir Pantai Parai Tenggiri yang berair jernih.
  • 28. Eksplorasi timah di Pulau Bangka secara sporadis yang cukup memprihatinkan di daratan kepulauan ini ada di wilayah lereng Bukit Mangkol. Padahal lereng bukit ini merupakan salah satu serapan air untuk konsumsi warga Pangkal Pinang. Sungai Rangkui yang membelah Kota Pangkal Pinang dan anak sungainya yang berasal dari Bukit Mangkol mengalami pendangkalan yang drastis. Air di sungai ini sudah tak lagi jernih, sekarang berwarna kecoklatan, penuh dengan lumpur dan bukan
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32. SUKUN
  • 42. Pohon Sukun, yang berdaun lebar mirip tangan manusia dan banyak tumbuh dimana-mana itu, selain cita rasa buahnya yang manis ternyata daunnya juga memiliki khasiat yang menyembuhkan penyakit yang belakangan ini banyak diidap oleh sebagian orang yang tinggal di kota besar.
  • 43. Berbisnis Roti Dari Olahan Buah Sukun Buah sukun (Artocarpus communis) merupakan bahan pangan alternatif yang cukup prospektif untuk dikembangkan di berbagai daerah. Kandungan gizi buah sukun cukup baik. Selain karbohidrat, protein, dan lemak, buah sukun juga mengandung vitamin B1, B2, dan vitamin C, serta mineral (kalsium, fosfor, dan zat besi). Kandungan air dalam buah sukun cukup tinggi, yaitu sekitar 69,3 %. Buah sukun segar bisa langsung dimanfaatkan sebagai bahan pangan dengan cara direbus, digoreng maupun dibakar. Namun selain itu, ternyata buah sukun juga enak jika diolah menjadi aneka jenis roti. Dengan mengolah buah sukun menjadi aneka jenis roti maka dapat meningkatkan nilai ekonomisnya. Sebelum dibuat menjadi aneka roti buah sukun terlebih dahulu dibuat menjadi tepung.Daging buah yang telah dikeringkan dapat dijadikan tepung dengan kandungan pati sampai 75%, 31% gula, 5% protein, dan sekitar 2% lemak.
  • 44. 1. Pengolahan Buah Sukun Menjadi Tepung Sukun : Pilih buah sukun yang sudah tua. Kupas kulitnya dan potong – potong menjadi ukuran yang lebih kecil. Lakukan pemblansiran (5-10 menit). Dijemur hingga kering. Sukun kering ditumbuk. Diayak dan dibersihkan. Dijemur sampai menjadi tepung yang bersih. Biasanya pada musim kemarau penjemuran menghabiskan waktu 3 hari. Tujuan dari pemblansiran atau pengukusan adalah untuk menghindari warna coklat pada buah sukun yang telah dikupas
  • 45. 2. Pembuatan Aneka Roti Dari Tepung Sukun a. Roti tart tepung sukun Bahan-bahan yang digunakan : 8 butir telur, 2 ons gula pasir, 2 ons tepung sukun, 1 sendok makan avalet, 2 ons mentega dicairkan, 1 sendok makan panili Cara pembuatan : Kocok telur dan gula hingga mengembang. Masukkan ovalet, bubuk powder, tepung sukun,dan mentega, kemudian kocok hingga rata. uangkan ke dalam loyang yang telah diolesi mentega. Bakar hingga kuning kemudian diangkat,selanjutnya bisa dihias sesuai dengan selera/seni dengan butter cream yang telah diberi warna sesuai selera.
  • 46. b. Bolu Sukun Bahan –bahan yang digunakan : 1 gelas tepung sukun,4 butir telur,1,5 ons gula, 1 bungkus panili, 1,5 ons mentega cair. Cara Pembuatan : Campur telur, gula, ovalet, panili kemudian dikocok hingga warnanya putih. Masukkan tepung sukun kedalam kocokan pertama, kemudian dikocok lagi pelan-pelan dan diberi mentega dan diaduk sampai merata. Kemudian dimasukkan ke dalam loyang yang sudah diolesi mentega kemudian dibakar hingga matang. Setelah matang dipotong-potong lalu dibakar hingga kering.
  • 47. c. Donat Sukun Bahan-bahan yang digunakan : 1 buah sukun,150 g gula pasir,0,25 gr tepung terigu, 1 butir telur, 100 g mentega, misis dan minyak mentega secukupnya. Cara Pembuatan : Kupas buah sukun. Cuci kemudian di kukus lalu dihaluskan. campur sukun dengan telur, gula, tepung terigu, dan aduk sampi tidak lengket. Bentuk adonan menjadi donat dan goreng sampai warna kecoklatan kemudian tiriskan. Setelah dingin olesi dengan mentega kemudian taburi dengan gula halus dan misis.
  • 48. 3. Pengemasan. Buatlah kemasan dari plastik untuk membungkus bolu dan donat sukun. Untuk 3-4 donat dibungkus jadi satu dalam wadah karton. Jangan lupa untuk setiap kemasan diberi cap atau logo perusahaan. Atau yang paling sederhana sekalipun tetap cantumkan nama dan alamat yang bisa dihubungi untuk pemesanan. .
  • 49. 4. Pemasaran Anda bisa mencetak brosur-brosur dalam kertas biasa saja yang bisa anda sebarkan melalui instansi, warung- warung, pertemuan arisan, kost-kostan dan lainnya. Prinsipnya adalah semakin banyak orang yang mengnal produk anda akan sangat membantu dalam pemasaran. Anda bisa membuat kerjasama dengan toko roti atau katering untuk menambahkan produk anda dalam menu mereka. Anda bisa kerjasama dengan warung burjo atau instansi untuk menjualkan barang anda dengan sistem konsinyasi. Anda bisa gunakan teori marketing lama yang terbukti efsien yaitu viral marketing atau getok tular. Prinsipnya adalah pemasaran dari mulut ke mulut. Pastikan produk anda memuaskan pelanggan anda otomatis mereka akan menyebarluaskan produk anda dengan senang hati.
  • 50. 5. Administrasi dan Keuangan Sekecil apapun bentuk organisasi usaha anda pastika anda mempunyai administrasi yang teratur walaupun sederhana. Siapkan buku kas untuk mencatat semua aliran uang yang keluar maupun aliran masuk. Buatlah nota untuk setiap transaksi untuk memudahkan anda melacak kemana aliran uang anda. Catatlah setiap transaksi dan patikan anda mengecek tiap harinya, sebab jika anda tidak tiap hari mengecek anda akan kebingungan melacak aliran uang anda.