Dokumen ini membahas tentang partikel dasar penyusun atom yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan bermassa sekitar 1.6726231x10-27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini terletak di inti atom.
Dokumen ini membahas tentang partikel dasar penyusun atom yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan bermassa sekitar 1.6726231x10-27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini terletak di inti atom.
Dokumen ini membahas partikel-partikel dasar yang membentuk atom, yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan memiliki massa sekitar 1.6726231×10−27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini membentuk inti atom.
Dokumen tersebut membahas tentang partikel penyusun atom seperti proton, neutron, dan elektron. Juga membahas model dan teori atom menurut para ilmuwan seperti Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr, dan mekanika kuantum. Terakhir membahas tentang spektroskopi atom dan molekul.
Dokumen tersebut membahas perkembangan teori atom dari John Dalton hingga Erwin Schrodinger. Teori atom mengalami perkembangan dari atom sebagai bola kecil hingga model atom modern dengan inti dan elektron yang mengorbit.
Dokumen ini membahas tentang partikel dasar penyusun atom yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan bermassa sekitar 1.6726231x10-27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini terletak di inti atom.
Dokumen ini membahas tentang partikel dasar penyusun atom yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan bermassa sekitar 1.6726231x10-27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini terletak di inti atom.
Dokumen ini membahas partikel-partikel dasar yang membentuk atom, yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan memiliki massa sekitar 1.6726231×10−27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini membentuk inti atom.
Dokumen tersebut membahas tentang partikel penyusun atom seperti proton, neutron, dan elektron. Juga membahas model dan teori atom menurut para ilmuwan seperti Dalton, Thomson, Rutherford, Bohr, dan mekanika kuantum. Terakhir membahas tentang spektroskopi atom dan molekul.
Dokumen tersebut membahas perkembangan teori atom dari John Dalton hingga Erwin Schrodinger. Teori atom mengalami perkembangan dari atom sebagai bola kecil hingga model atom modern dengan inti dan elektron yang mengorbit.
Teori atom Dalton menyatakan bahwa atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dibagi lagi, dan atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana. Menurut teori atom Thomson, atom terdiri dari inti bermuatan positif dengan muatan elektron yang tersebar di sekitarnya. Teori atom Rutherford memperluas model ini dengan menyatakan adanya inti atom kecil bermuatan positif yang dikelilingi elektron bermuatan
Spektrum atom dibagi menjadi spektrum kontinu dan spektrum diskontinu atau garis. Model atom Bohr memperbaiki model Rutherford dengan menyatakan elektron hanya dapat berada pada tingkat energi tertentu pada lintasan tertentu, dan dapat berpindah lintasan dengan memancarkan atau menyerap energi. Model ini dapat menjelaskan stabilitas atom dan spektrum garis hidrogen, tetapi tidak untuk atom selain hidrogen.
Dokumen tersebut membahas tentang inti atom, partikel penyusun atom seperti proton, neutron, dan elektron, struktur dan kestabilan inti atom, reaksi nuklir, penemuan radioaktivitas, jenis sinar radioaktif seperti alfa, beta, dan gamma, serta bahaya radioaktivitas seperti dapat merusak sel dan DNA maupun menyebabkan kanker.
Dokumen tersebut membahas tentang model atom Helium yang terdiri atas inti atom yang berisi 2 proton dan 2 neutron serta 2 elektron yang mengelilingi inti.
Presentasi Inti Atom dan Radioaktivitas SMA kelas 12 Louis W
Inti atom tidak stabil dapat memancarkan radiasi untuk menjadi stabil. Ada tiga jenis radiasi yaitu alfa, beta dan gamma. Aktivitas radioaktif mengukur laju peluruhan inti atom per satuan waktu, yang ditentukan oleh konstanta peluruhan.
Atom terdiri dari inti yang berisi proton dan neutron, serta elektron yang mengelilingi inti. Terdapat berbagai model atom yang menjelaskan struktur dan komponen atom, seperti model Thomson, Rutherford, Bohr, dan model atom modern."
Dokumen ini menjelaskan model-model atom seperti model Dalton, Thomson, Rutherford, dan modern. Ia juga menjelaskan partikel subatom seperti elektron, neutron, dan proton. Dokumen ini menjelaskan struktur inti atom dan kulit elektron serta tabel periodik unsur kimia.
Teori atom Dalton menyatakan bahwa atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dibagi lagi, dan atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana. Menurut teori atom Thomson, atom terdiri dari inti bermuatan positif dengan muatan elektron yang tersebar di sekitarnya. Teori atom Rutherford memperluas model ini dengan menyatakan adanya inti atom kecil bermuatan positif yang dikelilingi elektron bermuatan
Spektrum atom dibagi menjadi spektrum kontinu dan spektrum diskontinu atau garis. Model atom Bohr memperbaiki model Rutherford dengan menyatakan elektron hanya dapat berada pada tingkat energi tertentu pada lintasan tertentu, dan dapat berpindah lintasan dengan memancarkan atau menyerap energi. Model ini dapat menjelaskan stabilitas atom dan spektrum garis hidrogen, tetapi tidak untuk atom selain hidrogen.
Dokumen tersebut membahas tentang inti atom, partikel penyusun atom seperti proton, neutron, dan elektron, struktur dan kestabilan inti atom, reaksi nuklir, penemuan radioaktivitas, jenis sinar radioaktif seperti alfa, beta, dan gamma, serta bahaya radioaktivitas seperti dapat merusak sel dan DNA maupun menyebabkan kanker.
Dokumen tersebut membahas tentang model atom Helium yang terdiri atas inti atom yang berisi 2 proton dan 2 neutron serta 2 elektron yang mengelilingi inti.
Presentasi Inti Atom dan Radioaktivitas SMA kelas 12 Louis W
Inti atom tidak stabil dapat memancarkan radiasi untuk menjadi stabil. Ada tiga jenis radiasi yaitu alfa, beta dan gamma. Aktivitas radioaktif mengukur laju peluruhan inti atom per satuan waktu, yang ditentukan oleh konstanta peluruhan.
Atom terdiri dari inti yang berisi proton dan neutron, serta elektron yang mengelilingi inti. Terdapat berbagai model atom yang menjelaskan struktur dan komponen atom, seperti model Thomson, Rutherford, Bohr, dan model atom modern."
Dokumen ini menjelaskan model-model atom seperti model Dalton, Thomson, Rutherford, dan modern. Ia juga menjelaskan partikel subatom seperti elektron, neutron, dan proton. Dokumen ini menjelaskan struktur inti atom dan kulit elektron serta tabel periodik unsur kimia.
Teori atom yang digunakan sekarang adalah teori atom modern yang menyatakan bahwa setiap atom tersusun atas partikel subatom yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton dan neutron membentuk inti atom padat, sedangkan elektron bergerak mengelilingi inti atom dalam kecepatan cahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang partikel-partikel yang membentuk inti atom dan satuan massa atom. Inti atom terdiri atas proton dan neutron yang diikat oleh gaya inti. Karbon-12 dijadikan standar untuk menentukan satuan massa atom.
Atom adalah suatu materi yang paling kecil yang tidak dapat dibagi atau di pe...Muhammad AlFarisi
Atom terdiri dari inti yang berisi proton dan neutron, serta elektron yang mengitari inti. Teori atom diajukan oleh Rutherford pada 1911 menyatakan bahwa massa dan muatan positif atom berkumpul di inti, sedangkan elektron bergerak di sekitarnya. Penelitian selanjutnya oleh Bohr pada 1913 menyimpulkan bahwa elektron tersusun dalam orbit-orbit tertentu di sekitar inti. Susunan inti dan elektron menentukan jenis atom.
Atom terdiri dari inti dan elektron yang mengelilinginya. Inti terdiri dari proton dan neutron, sementara elektron bermuatan negatif. Unsur berbeda karena perbedaan jumlah partikel subatomik. Ada tiga jenis partikel subatomik: elektron, proton, dan neutron.
Konversi hutan menyebabkan berkurangnya fungsi ekologis hutan dan dampak lingkungan seperti perubahan iklim, keanekaragaman hayati, air dan erosi tanah. Hutan dibagi menjadi suaka alam, pelestarian alam dan produksi yang masing-masing memiliki peraturan khusus tentang perlindungan dan pemanfaatan sumber daya alam.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian pengetahuan lingkungan dan tujuannya, serta dampak industri terhadap lingkungan. Dokumen juga membahas tentang green industry sebagai industri yang ramah lingkungan dan mengutamakan efisiensi sumber daya. Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) diperlukan untuk mengontrol industri agar ramah lingkungan.
Penelitian ini mengevaluasi ekstraksi pektin dari kulit pepaya dengan variasi suhu dan waktu ekstraksi menggunakan dua pelarut, asam klorida dan asam asetat. Hasilnya, ekstraksi dengan asam klorida pada suhu 80°C selama 2 jam memberikan rendemen pektin tertinggi. Pektin yang dihasilkan termasuk jenis berkadar metoksil rendah dengan kadar galakturonat yang meningkat dengan suhu dan waktu ekstraksi yang
Dokumen tersebut membahas faktor-faktor yang dapat menggeser posisi kesetimbangan pada suatu reaksi kimia, seperti perubahan konsentrasi zat, tekanan, volume, dan suhu. Azas Le Chatelier menyatakan bahwa sistem akan bereaksi untuk meminimalkan pengaruh faktor-faktor tersebut dan mendapatkan kesetimbangan baru.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan bidang ilmu kimia yang menyangkut hubungan kuantitatif antara zat-zat dalam reaksi kimia. Dokumen tersebut menjelaskan definisi stoikiometri, rumus kimia, rumus molekul, rumus empiris, massa atom relatif, dan massa molekul relatif. Selanjutnya memberikan contoh soal perhitungan stoikiometri untuk menentukan rumus empiris dan rumus molekul su
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Partikel dasar atom
1. DISUSUN OLEH :
1. SYAIFULANWAR (41614010027)
2.RIZKY ARDIANSYAH M. K
(41614010052)
2. APA YANG DIMAKSUD DENGAN ATOM ?
ATOM ADALAH BAGIAN TERKECIL DARI SUATU
BENDA/MATERI YANG TIDAK DAPAT DIBAGI LAGI.
Partikel Dasar Penyusun Atom :
1. Proton
2. Neutron
3. Elektron
• Elektron terletak di kulit-kulit atom. Partikel
Dasar Atom Terletak di inti atom elektron
proton neutron .
3. Partikel dasasr atom terdiri atas inti atom dan elektron yang
berada diluar atom. Inti atom tersusun atas proton dan
netron.
4. Massa proton sebesar 1.6 10-19 coulomb dan
massa 938 MeV (1.6726231 10-27kg, atau
sekitar 1836 kali massa sebuah elektron)
Proton adalah partikel dasar atom subatomik
dengan muatan positif
5. Elektron adalah partikel
subatomik yang bermuatan
negatif dan umumnya ditulis
sebaga e-
Elektron memiliki massa
sekitar 1/1836 massa proton
Massa 1 elektron = 9,11 10–
28 gram.
6. Neutron adalah partikel subatomik yang tidak
bermuatan (netral).
Neutron memiliki massa 94 0 MeV/c² (1.6749
10-27 kg, sedikit lebih berat dari proton.
Putarannya adalah ½.
7. Sumber :
http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-smk/kelas_x/partikel-partikel-dasar-
atom/
http://www.slideshare.net/nurulwidyaningsihwidyaningsih/partikel-dasar-atom-
26977112