Dokumen tersebut merupakan panduan penyusunan proposal penelitian bagi mahasiswa kebidanan. Panduan ini membahas tentang pengertian tutor dan peranannya dalam membimbing mahasiswa, sistematika penulisan proposal yang terdiri dari 5 bab, dan tahapan ujian sidang proposal.

1. http://medcitynews.com/wp-content/uploads/researchanddevelopment-e1343149794837.jpg
PANDUAN
SitiAminah W
Hariyanti
MENYUSUN PROPOSAL
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
KB 3
PENELITIAN
Semester 06
Prodi Kebidanan

2. Pengertian
TUTORIAL

3. Tutor dari Mata Kuliah
Metodologi Penelitian dan
Statistik Dasar adalah tenaga
kesehatan yang mempunyai
kualifikasi sebagai pendidik yang
akan membimbing Saudari
selama penyusunan proposal
penelitian.
http://1.bp.blogspot.com/_Ov95ItJ-SGs/TBJluJKoUNI/AAAAAAAAAAM/h9VSnKAtY9Q/s1600/IMG_5954a+copy.jpg

4. Tutor ditetapkan oleh Direktur Poltekkes berdasarkan usulan dari Ketua
Jurusan/Prodi Kebidanan dan dikuatkan dengan Surat Keputusan.
http://www.givingtreeassociates.com/wp-content/uploads/2012/10/writing.jpg

5. Tehnik bimbingan bisa menggunakan model konvensional yaitu menyerahkan print
out hasil kerja dan harus ditinggal terlebih dulu untuk memberi kesempatan Tutor
mengkoreksi. Atau memanfaatkan tehnologi modern menggunakan email.
http://3.bp.blogspot.com/-Dv9KQ9oaBCg/T5o0eVCdI-I/AAAAAAAAAFg/N9I12XWEUy4/s1600/DSC00541.JPG

6. Dalam proses penyusunan Proposal penelitian,Tutor akan membantu Saudari
diantaranya :

7. Dalam proses penyusunan Proposal penelitian,Tutor akan membantu Saudari
diantaranya :
1. Memilih topik sesuai dengan minat

8. Dalam proses penyusunan Proposal penelitian,Tutor akan membantu Saudari
diantaranya :
2. Melihat alternatif-alternatif pendekatan masalah

9. Dalam proses penyusunan Proposal penelitian,Tutor akan membantu Saudari
diantaranya :
3. Membantu dalam menyusun definisi operasional,
menetapkan populasi dan sampel, membimbing dalam
langkah-langkah mendapatkan persetujuan etik
penelitian melihat alternatif-alternatif metoda
pengupasan analitik.

10. Dalam proses penyusunan Proposal penelitian,Tutor akan membantu Saudari
diantaranya :
4. Menyarankan bahan pustaka dan/atau pengumpulan
data sekunder.

11. BAB I
PENDAHULUAN

12. LATAR BELAKANG
MASALAH

13. Dalam menyusun Latar belakang masalah suatu
penelitian, Saudari harus menetapkan masalah
terlebih dahulu.
Latar belakang masalah harus menggambarkan
dari aspek yang luas ke yang sempit.
http://pioneerinstitute.org/wp-content/uploads/Hand-writing-on-notebook1.jpg

14. RUMUSAN
MASALAH

15. http://1.bp.blogspot.com/_dytRWzb2VS8/TRsxiiS1bgI/AAAAAAAAACg/gZsLKDPkPqA/s1600/DSCF1152.JPG
Rumusan masalah ini sudah menggambarkan kondisi di tempat penelitian.
Misalnya : tingginya kejadian diare pada bayi di Puskesmas kecamatan X.

16. TUJUAN
PENELITIAN

17.  Diketahui distribusi frekuensi
Pemberian Makanan Pendamping
Asi pada bayi di Puskesmas X
periode Agustus 2013
 Diketahui distribusi frekuensi
kejadian Diare pada bayi di
Puskesmas X periode Agustus 2013
Contoh tujuan penelitian :

18. MANFAAT
PENELITIAN

19. Penelitian layak dilakukan bila hasilnya dapat diterapkan
untuk meningkatkan kesejahteraan manusia. Artinya
penelitian tersebut bermanfaat untuk kehidupan
manusia.
http://4.bp.blogspot.com/-Z64wMnijEug/UOtMfMJ1l_I/AAAAAAAAAY0/XQAaGtMp-vw/s1600/IMG_0854.JPG

20. RUANG LINGKUP
PENELITIAN

21. Menggambarkan segala sesuatu tentang penelitian
secara singkat. Atau menjawab tentang 5 W + 1H
yaitu: What, When, Where, Why, Who, How.
http://en.hdyo.org/assets/ask-question-3-049ac6f2a4e25267fa670b61ee734100.jpg

22. SISTEMATIKA
PENULISAN

23. Saudari saat ini berkewajiban menguraikan
tentang sistimatika penulisan, dalam uraian ini
harus menggambarkan laporan penelitian secara
utuh jadi bukan hanya 3 bab melainkan 5 bab.
http://www.confidis.co/images/Writing.jpg

24. BAB II
TINJAUAN TEORI

25. Guna menyusun bab ini Saudari harus terlebih dahulu mempelajari buku teks
acuan (referensi), laporan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, studi
literature, journal dan dapat juga diakses dari internet (Interconection
Networking).
http://www.readcwbooks.com/books.jpg

26. BAB III
METODOLOGI
PENELITIAN

27. KERANGKA KONSEP
Kerangka konsep bisa dituangkan dalam bentuk bagan atau dalam bentuk
narasi. Dalam hal penelitian yang bersifat diskriptif atau penelitian untuk
mengetahui nilai variabel mandiri, maka kerangka konsep tidak perlu dalam
bentuk bagan.
1

28. VARIABEL PENELITIAN
Terdiri dari variabel independen dan variabel dependen.
2

29. HIPOTESA PENELITIAN
Terdiri dari hipotesan nol, hipotesa alternative, hipotesa kerja.
3

30. JENIS PENELITIAN
Pada proposal penelitian sering diungkapkan menggunakan kata metedologi
penelitian, tidak menggunakan kata jenis penelitian. Hal ini karena jenis
penelitian diklasifikasikan berdasarkan metodologi yang digunakan.
4

31. TEMPAT DAN WAKTU
Langkah selanjutnya adalah Saudari menguraikan tempat dan waktu
penelitian akan dilaksanakan.
5

32. POPULASI DAN SAMPEL
Penentuan sumber data dalam suatu penelitian sangat penting dan akan
menentukan keakuratan hasil penelitian.
6

33. ETIKA PENELITIAN
Contoh etika penelitian yaitu mengajukan permohonan kepada Ketua Prodi
Kebidanan untuk dibuatkan surat ijin penelitian ke Puskesmas X.
7

34. ANALISIS DATA
Untuk mempermudah dalam analisa data; dilakukan pengolahan data
terlebih dulu melalui editing, coding, entry, cleaning.
8

35. UJIAN SIDANG

36. http://1.bp.blogspot.com/-iNNHES30kGY/UQqQ-Wv6fQI/AAAAAAAAA4c/34Amc60I1iM/s1600/2013-01-28+14.53.56.jpg
Pada saat ujian sidang
Saudari diberi
kesempatan
mempresentasikan
Proposal Penelitian
dalam waktu 15 – 20
menit didepan team
penguji.

37. Team penguji ada 3 orang yang terdiri dari :
 Penguji I: ( Latar belakang Pendidikan DIII Bidan/DIV Bidan + S2 Kesehatan)
 Penguji II: (Latar belakang Pendidikan D III Bidan +DIV Bidan/ S1 Kes.)
 Penguji III: Sebagai penguji III adalah Tutor / Pembimbing; yang juga
berperan sebagai moderator

38. Setelah Saudari mempresentasikan Proposal Penelitian
penguji diberi kesempatan untuk bertanya selama
masing-masing 10 menit.