SlideShare a Scribd company logo
PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA REPUBLIK
INDONESIA
APA ITU DASAR
NEGARA?
Negara Kesatuan Republik Indonesia
Melindungi segenap Bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia
Dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial
Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar
Negara RI
Sidang pertama BPUPKI tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945
Mr. M. YAMIN 29
MEI 1945
• Peri Kebangsaan
• Peri Kemanusiaan
• Peri Ketuhanan
• Peri Kerakyatan
• Kesejahteraan
Sosial
SOEPOMO 31 MEI
• Persatuan
• Kekeluargaan
• Keseimbangan
lahir dan batin
• Musyawarah
• Keadilan rakyat
Ir. SOEKARNO 1
JUNI 1945
• Kebangsaan
Indonesia
• Internasionalisme
atau peri
kemanusiaan
• Mufakat atau
demokrasi
• Kesejahteraan
sosial
• Ketuhanan yang
berkebudayaan
Panitia Kecil mengadakan rapat dengan 38 anggota BPUPKI di Kantor
Besar Djawa Hookokai. Pertemuan tersebut membentuk lagi satu
Panitia Kecil yang terdiri atas anggota-anggota sebagai berikut :
1. Ir. Soekarno [sebagai ketua]
Mohammad Hatta, Muhammad Yamin, A.A Maramis,Mr. Achmad
Soebardjo [golongan kebangsaan]
2. Kyai Haji Wahid Hasjim, Kyai Haji Kahar Moezakir, HajiAgoes
Salim dan R. Abikusno Tjokrosoejoso [golongan Islam]
Panitia Kecil yang berjumlah sembilan orang ini dikenal dengan sebutan
Panitia Sembilan
Bertugas untuk menyelidiki usul-usul mengenai perumusan dasar negara
Tanggal 22 1945
Panitia Sembilan telah mencapai satu persetujuan atau kesepakatan
tentang rancangan pembukaan hukum dasar
MUKADIMAH
PIAGAM JAKARTA
""
GENTLEMEN'S AGREEMENT
sidang kedua BPUPKI tanggal 10 - 17
Juli 1945.Pada tanggal 14 Juli 1945,
mukadimah disepakati oleh BPUPKI.
Dalam alinea keempat naskahPiagam
Jakarta tersebut, terdapat rumusan
dasar negara sebagai berikut
1
2
3
4
5
Kemanusiaan yang adil dan beradab
Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan
syari'at Islam bagi pemeluk-pemeluknya
Persatuan Indonesia
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Sumber Yuridis, Historis, Sosiologis, dan Politis tentang
Pancasila sebagai Dasar Negara
Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara
Republik Indonesia
Tahun 1945, Ketetapan
MPR Nomor
XVIII/MPR/1998 dan
Undang-Undang Nomor
12 tahun 2011.
BPUPKI dan PPKI
Pokok-pokok
moralitas dan haluan
kebangsaan-
kenegaraan menurut
alam
Pasal 1 ayat (2) UUD 1945,
Pancasila menjelma
menjadi asas dalam sistem
demokrasi konstitusional.
Konsekuensinya, Pancasila
menjadi landasan etik
dalam kehidupan politik
bangsa.
1945-1950
1950-1959
1959- 1968
Masa Pemerintahan
Pasca Kemerdekaan
Masa Demokrasi Liberal
Demokrasi Terpimpin
Presiden Soeharto menggunakan Pancasia sebagai alat
untuk melanggengkan kekuasaannya melalui ajaran P4 :
 Pembekalan atau seminar.
 Presiden Soeharto membolehkan rakyat untuk
membentuk organisasi-organisasi dengan syarat harus
berasaskan Pancasila.
 Melarang adanya kritikan-kritikan yang dapat
menjatuhkan pemerintah.
 Menggunakan kekuatan militer dalam politik.
• Pelaksanaan Pemilu 1999
• Pembebasan Tahanan Politik
• Membangun tatanan politik yang baru. Diwujudkan dengan
dikeluarkannya UU tentang pemilu,susunan dan kedudukan
MPR /DPR, dan pemilihan presiden dan wakil presiden.
• Menjaga keutuhan NKRI. Setiap usaha yang mengancam
keutuhan NKRI ditindak tegas seperti kasus Aceh, Ambon,
Papua dan Poso. Hal tersebuut diberika perhatian khusus
karena peritiwa lepasnya Timor Timur dari RI.
• Untuk mengatasi korupsi, dibentuk Komisi Pemberantas
Korupsi ( KPK). Komisi pemberantas korupsi ini didirikan
pada tahun2002. Pendirian KPK ini didasari karena
Megawati melihat institusi kejaksaan dan kepolisian saat
itu terlalu kotor.
Hubungan Pancasila, Proklamasi,
dan Pembukaan UUD 1945
PANCASILA
PROKLAMASI
PEMBUKAAN UUD
45
Penjabaran Pancasila
dalam Pasal-pasal
UUD 1945
Pasal 29 ayat 1 dan 2, yang berbunyi:
Ayat 1 “ negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang maha
Esa.”
Ayat 2 “negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap
penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan
untuk beribadah menurut agamanya dan
kepercayaannya itu.”
Ketuhanan Yang Maha Esa
Kemanusiaan yang adil dan beradab
Pasal 27 ayat 1:
“segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam
hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan
pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya. Dst..
Persatuan Indonesia
Pasal 1, 32 ayat 2, 35 yang berbunyi:
Pasal 1 “kedaulatan berada ditangan
rakyat dan dilaksanakan menurut undang-
undang.
Pasal 32(2) “negara menghormati dan
memelihara bahasa daerah sebagai
kekayaan budaya nasional.
Pasal 35 “bendera negara Indonesia ialah
sang merah putih.
Pasal 37 ayat 3 yang berbunyi:
Pasal 37(3) “untuk mengubah pasal UUD,
sidang MPR dihadiri oleh sekurang-kurangnya
2/3 dari jumlah anggota MPR.
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia
pasal 34 ayat 1, 2, dan 3 yang berbunyi:
Pasal 34(1) “fakir miskin dan anak terlantar dipelihara
oleh negara sosial bagi seluruh rakyat dan
memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak
mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan.
Pasal 34(2) “negara mengembangkan sistem jaminan
Pasal 34(3) “negara bertanggung jawab atas
penyediaan fasilitas kesehatan dan fasilitas pelayanan
umum yang layak.
Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam perumusan kebijakan
pemerintahan negara
1. Implementasi Nilai Pancasila dalam Bidang
Politik
kehidupan politik di Indonesia harus
berdasarkan pada nilai-nilai Pancasila, sehingga
kegiatan politik yang tidak berpihak pada rakyat
dan/atau yang hanya berorientasi pada
kekuasaan semata dapat dihilangkan.
Aspek politik dituangkan dalam pasal 26, pasal
27 ayat (1), dan pasal 28.
2. Implementasi Pancasila dalam
Bidang Ekonomi
Ekonomi kerakyatan, yaitu ekonomi yang
berdasarkan pada tujuan bersama demi
mencapai kesejahteraan rakyat secara
luas.
Aspek ekonomi dituangkan dalam pasal
27 ayat (2), pasal 33, dan pasal 34.
3. Implementasi Pancasila dalam bidang
Sosial dan Budaya
Perundangan-undangan yang mengangkat
nilai etika pancasila bersifat humanistik.
Aspek sosial budaya dituangkan dalam pasal
29, pasal 31, dan pasal 32.
4. Implementasi Pancasila dalam bidang
Pertahanan dan Keamanan
Peraturan perundang-undangaan yang dibuat
berdasar pada nilai Pancasila sebagai dasar Negara
yang pada hakikatnya mencakup nilai ketuhanan,
kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan.
Aspek pertahanan keamanan dituangkan dalam
pasal 27 ayat (3) dan pasal 30.
PANCASILA_SEBAGAI_DASAR_NEGARA_pptx.pptx

More Related Content

Similar to PANCASILA_SEBAGAI_DASAR_NEGARA_pptx.pptx

Pancasila sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baik
Pancasila  sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baikPancasila  sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baik
Pancasila sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baik
GusmanArsyad1
 
Uud 1945
Uud 1945Uud 1945
Pkn broh
Pkn brohPkn broh
Pkn broh
Dzikri Fauzi
 
Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)
Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)
Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)
Riana Bw
 
Nilai pancasila
Nilai  pancasilaNilai  pancasila
Nilai pancasila
Arly Hidayat
 
Pkn hubungan konstitusi dan dasar negara
Pkn hubungan konstitusi dan dasar negaraPkn hubungan konstitusi dan dasar negara
Pkn hubungan konstitusi dan dasar negara
oniharnanyo
 
Demokrasi kelompok 9
Demokrasi kelompok 9Demokrasi kelompok 9
Demokrasi kelompok 9
Bambang Sudaryono
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
Sholihatun_nisa
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
Fitri Indahsari
 
Demokrasi di Indonesia
Demokrasi di IndonesiaDemokrasi di Indonesia
Demokrasi di Indonesia
Bayu Nugroho
 
PPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptx
PPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptxPPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptx
PPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptx
WooSan4
 
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptxTUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
CitraMarghareta
 
Arti penting uud 1945
Arti penting uud 1945Arti penting uud 1945
Arti penting uud 1945
AlImamIslamicSchool
 
VIII: Demokrasi dan Kedaulatan
VIII: Demokrasi dan KedaulatanVIII: Demokrasi dan Kedaulatan
VIII: Demokrasi dan Kedaulatan
Nur Rina Martyas Ningrum
 
PKN.Hasnur
PKN.HasnurPKN.Hasnur
PKN.Hasnur
ArdiMawardi1
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi
Kewarganegaraan  negara dan konstitusiKewarganegaraan  negara dan konstitusi
Kewarganegaraan negara dan konstitusi
tasinit
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi FirdayantiKewarganegaraan  negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
firdayanti8
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi hasrianiKewarganegaraan  negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasriani
ArdiMawardi1
 

Similar to PANCASILA_SEBAGAI_DASAR_NEGARA_pptx.pptx (20)

Pancasila sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baik
Pancasila  sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baikPancasila  sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baik
Pancasila sebagai Dasar Negara harus dipelajari dengan baik
 
Uud 1945
Uud 1945Uud 1945
Uud 1945
 
Pkn broh
Pkn brohPkn broh
Pkn broh
 
Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)
Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)
Pkn 5 (keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara)
 
Nilai pancasila
Nilai  pancasilaNilai  pancasila
Nilai pancasila
 
Pkn hubungan konstitusi dan dasar negara
Pkn hubungan konstitusi dan dasar negaraPkn hubungan konstitusi dan dasar negara
Pkn hubungan konstitusi dan dasar negara
 
Demokrasi kelompok 9
Demokrasi kelompok 9Demokrasi kelompok 9
Demokrasi kelompok 9
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Demokrasi di Indonesia
Demokrasi di IndonesiaDemokrasi di Indonesia
Demokrasi di Indonesia
 
PPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptx
PPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptxPPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptx
PPT KLP. 3 Pendidikan Pancasila.pptx
 
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptxTUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
 
Bab 2 kelas x
Bab 2 kelas xBab 2 kelas x
Bab 2 kelas x
 
Arti penting uud 1945
Arti penting uud 1945Arti penting uud 1945
Arti penting uud 1945
 
VIII: Demokrasi dan Kedaulatan
VIII: Demokrasi dan KedaulatanVIII: Demokrasi dan Kedaulatan
VIII: Demokrasi dan Kedaulatan
 
PKN.Hasnur
PKN.HasnurPKN.Hasnur
PKN.Hasnur
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi
Kewarganegaraan  negara dan konstitusiKewarganegaraan  negara dan konstitusi
Kewarganegaraan negara dan konstitusi
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi FirdayantiKewarganegaraan  negara dan konstitusi Firdayanti
Kewarganegaraan negara dan konstitusi Firdayanti
 
Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi hasrianiKewarganegaraan  negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasriani
 

Recently uploaded

Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
FetraHerman2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
OswaldusDiwaDoka
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
SDNBotoputih
 
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar PancasilaProyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
ArulArya1
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
anikdwihariyanti
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Thahir9
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptxPanduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
tab2008
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Kanaidi ken
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdfPERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
MunirLuvNaAin
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 

Recently uploaded (20)

Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
 
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar PancasilaProyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptxPanduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdfPERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 

PANCASILA_SEBAGAI_DASAR_NEGARA_pptx.pptx

  • 1. PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA
  • 4. Melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia Dan untuk memajukan kesejahteraan umum, Mencerdaskan kehidupan bangsa Dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial
  • 5.
  • 6. Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara RI
  • 7.
  • 8. Sidang pertama BPUPKI tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945 Mr. M. YAMIN 29 MEI 1945 • Peri Kebangsaan • Peri Kemanusiaan • Peri Ketuhanan • Peri Kerakyatan • Kesejahteraan Sosial SOEPOMO 31 MEI • Persatuan • Kekeluargaan • Keseimbangan lahir dan batin • Musyawarah • Keadilan rakyat Ir. SOEKARNO 1 JUNI 1945 • Kebangsaan Indonesia • Internasionalisme atau peri kemanusiaan • Mufakat atau demokrasi • Kesejahteraan sosial • Ketuhanan yang berkebudayaan
  • 9.
  • 10. Panitia Kecil mengadakan rapat dengan 38 anggota BPUPKI di Kantor Besar Djawa Hookokai. Pertemuan tersebut membentuk lagi satu Panitia Kecil yang terdiri atas anggota-anggota sebagai berikut : 1. Ir. Soekarno [sebagai ketua] Mohammad Hatta, Muhammad Yamin, A.A Maramis,Mr. Achmad Soebardjo [golongan kebangsaan] 2. Kyai Haji Wahid Hasjim, Kyai Haji Kahar Moezakir, HajiAgoes Salim dan R. Abikusno Tjokrosoejoso [golongan Islam] Panitia Kecil yang berjumlah sembilan orang ini dikenal dengan sebutan Panitia Sembilan Bertugas untuk menyelidiki usul-usul mengenai perumusan dasar negara
  • 11. Tanggal 22 1945 Panitia Sembilan telah mencapai satu persetujuan atau kesepakatan tentang rancangan pembukaan hukum dasar MUKADIMAH PIAGAM JAKARTA "" GENTLEMEN'S AGREEMENT
  • 12. sidang kedua BPUPKI tanggal 10 - 17 Juli 1945.Pada tanggal 14 Juli 1945, mukadimah disepakati oleh BPUPKI. Dalam alinea keempat naskahPiagam Jakarta tersebut, terdapat rumusan dasar negara sebagai berikut 1 2 3 4 5 Kemanusiaan yang adil dan beradab Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syari'at Islam bagi pemeluk-pemeluknya Persatuan Indonesia Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
  • 13. Sumber Yuridis, Historis, Sosiologis, dan Politis tentang Pancasila sebagai Dasar Negara
  • 14. Pembukaan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Ketetapan MPR Nomor XVIII/MPR/1998 dan Undang-Undang Nomor 12 tahun 2011. BPUPKI dan PPKI Pokok-pokok moralitas dan haluan kebangsaan- kenegaraan menurut alam Pasal 1 ayat (2) UUD 1945, Pancasila menjelma menjadi asas dalam sistem demokrasi konstitusional. Konsekuensinya, Pancasila menjadi landasan etik dalam kehidupan politik bangsa.
  • 15. 1945-1950 1950-1959 1959- 1968 Masa Pemerintahan Pasca Kemerdekaan Masa Demokrasi Liberal Demokrasi Terpimpin
  • 16. Presiden Soeharto menggunakan Pancasia sebagai alat untuk melanggengkan kekuasaannya melalui ajaran P4 :  Pembekalan atau seminar.  Presiden Soeharto membolehkan rakyat untuk membentuk organisasi-organisasi dengan syarat harus berasaskan Pancasila.  Melarang adanya kritikan-kritikan yang dapat menjatuhkan pemerintah.  Menggunakan kekuatan militer dalam politik.
  • 17. • Pelaksanaan Pemilu 1999 • Pembebasan Tahanan Politik
  • 18. • Membangun tatanan politik yang baru. Diwujudkan dengan dikeluarkannya UU tentang pemilu,susunan dan kedudukan MPR /DPR, dan pemilihan presiden dan wakil presiden. • Menjaga keutuhan NKRI. Setiap usaha yang mengancam keutuhan NKRI ditindak tegas seperti kasus Aceh, Ambon, Papua dan Poso. Hal tersebuut diberika perhatian khusus karena peritiwa lepasnya Timor Timur dari RI. • Untuk mengatasi korupsi, dibentuk Komisi Pemberantas Korupsi ( KPK). Komisi pemberantas korupsi ini didirikan pada tahun2002. Pendirian KPK ini didasari karena Megawati melihat institusi kejaksaan dan kepolisian saat itu terlalu kotor.
  • 19.
  • 20.
  • 24. Pasal 29 ayat 1 dan 2, yang berbunyi: Ayat 1 “ negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang maha Esa.” Ayat 2 “negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agamanya dan kepercayaannya itu.” Ketuhanan Yang Maha Esa
  • 25. Kemanusiaan yang adil dan beradab Pasal 27 ayat 1: “segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya. Dst..
  • 26. Persatuan Indonesia Pasal 1, 32 ayat 2, 35 yang berbunyi: Pasal 1 “kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut undang- undang. Pasal 32(2) “negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional. Pasal 35 “bendera negara Indonesia ialah sang merah putih.
  • 27. Pasal 37 ayat 3 yang berbunyi: Pasal 37(3) “untuk mengubah pasal UUD, sidang MPR dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota MPR. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
  • 28. Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia pasal 34 ayat 1, 2, dan 3 yang berbunyi: Pasal 34(1) “fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara sosial bagi seluruh rakyat dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan. Pasal 34(2) “negara mengembangkan sistem jaminan Pasal 34(3) “negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak.
  • 29. Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam perumusan kebijakan pemerintahan negara
  • 30. 1. Implementasi Nilai Pancasila dalam Bidang Politik kehidupan politik di Indonesia harus berdasarkan pada nilai-nilai Pancasila, sehingga kegiatan politik yang tidak berpihak pada rakyat dan/atau yang hanya berorientasi pada kekuasaan semata dapat dihilangkan. Aspek politik dituangkan dalam pasal 26, pasal 27 ayat (1), dan pasal 28.
  • 31. 2. Implementasi Pancasila dalam Bidang Ekonomi Ekonomi kerakyatan, yaitu ekonomi yang berdasarkan pada tujuan bersama demi mencapai kesejahteraan rakyat secara luas. Aspek ekonomi dituangkan dalam pasal 27 ayat (2), pasal 33, dan pasal 34.
  • 32. 3. Implementasi Pancasila dalam bidang Sosial dan Budaya Perundangan-undangan yang mengangkat nilai etika pancasila bersifat humanistik. Aspek sosial budaya dituangkan dalam pasal 29, pasal 31, dan pasal 32.
  • 33. 4. Implementasi Pancasila dalam bidang Pertahanan dan Keamanan Peraturan perundang-undangaan yang dibuat berdasar pada nilai Pancasila sebagai dasar Negara yang pada hakikatnya mencakup nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Aspek pertahanan keamanan dituangkan dalam pasal 27 ayat (3) dan pasal 30.